Pembelajaran Berwawasan

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEMAJUAN KEGIATAAN BIMBINGAN

"PROGRAM PEMBERANTASAN BUTA AKSARA"

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pelajaran Berwawasan kemasyarakatan

Oleh:
Muthia Annisa
NIM : 857379817

UNIVERSITAS TERBUKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI S.1 PGSD


NAMA MAHASISWA : MUTHIA ANNISA

NIM : 857379817

UPBJJ :

PROPINSI/KABUPATEN/KOTA : KP.GALUR RT.02/05 DESA.SINGASARI

KECAMATAN : KEC.JONGGOL KAB.BOGOR


KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada tuhan yang maha esa yang telah memebrikan rahmat serta hidayahnya sehingga
saya dapat menyelesaikan makalah mata kuliah Pembelajaran Berwawasan Kemasyarakatan.dan
tak lupa sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada nabi besar Muhammad SAWYang telah
menuntun kita dari jalan kegelapan menuju jalan yang terang dengan membawa agama yang
sempurna yaitu islam.

Makalah yang saya susun ini menejlaskan program pemberantasan buta aksra yang terdiri dari
bebrapa pembahasan dalam penyusunan
Makalah ini jauh dari kata sempurna karna saya hanyalah manusia biasa yang tak sempurna dan
kadang salah oleh karna itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu
saya harapkan demi memperbaiki kuwalitas makalah ini dan semoga dengan selesainya makalah
ini dapat memberi wawasan yang berguna khususnya bagi penulis dan umumnya bagi kita semua
yang membacanya Terimakasih
A.PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam rangka program pemberantasan buta aksara di Kp.galur desa singasari kec.jonggol kabupaten bogor
saya mahasiwa universitas terbuka melaksanakan Program Pemberantasan Buta Aksara yang bekerja sama
dengan kantor desa singasari. kegiatan pembelajaran ini dilaksanakan selama hampir 1 bulan ini diharapkan
mampu mengurangi buta aksara yang diikuti warga belajarserta memberikan warga belajar tambahan
pengetahuan tentang potensi yang ada dilingkungan kehidupannya serta mengasah lagi keterampilan yang
ia miliki

1.2. Tujuan Belajar


Hasil pembelajran ini kami sangat berharap warga belajar dapat membaca,menulis dan berhitung dengan
baik dan benar sehingga warga belajar dapat pengetahuan baru dan lebih tau potensi yang ada dilingkungan
serta mendapatkan pengalaman bar dari keterampilan yang mereka miliki

1.3.Tujuan penelitian
Dalam pemberantasan keaksaraan ini banyak sekali manfaat yang diperolehselain saya
dapat membantu pemerintah dalam program pemberantasan buta aksara kami juga sebagai tutor
lebih mengenal dekat warga belajar.mengetahui bagaimana kehidupan sehari-harinya mengetahui
Tujuan Laporan
Tujuan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran yang komprehensif tentang kemajuan kegiatan
bimbingan bagi warga buta aksara. Laporan ini akan mencakup semua aspek kegiatan, evaluasi terhadap
pelaksanaan, serta hasil yang telah dicapai oleh peserta bimbingan.

B.PROSES PEMBIMBINGAN
Metode yang Digunakan dalam Bimbingan

Metode Penceritaan
Penggunaan cerita, dongeng, dan narasi untuk mempermudah pemahaman materi dan memancing minat
belajar peserta.

Metode Demonstrasi
Menunjukkan cara melakukan sesuatu secara langsung untuk memperlihatkan teknik yang benar dan
mempraktikkan keterampilan sehari-hari.

Metode Diskusi
Melalui diskusi kelompok atau perorangan, peserta diajak untuk berbagi pemahaman, pengalaman, dan
pendapat tentang topik pembelajaran.

Ruang Lingkup Kegiatan Bimbingan


Kegiatan bimbingan ini meliputi pembelajaran dasar membaca, menulis, dan menghitung untuk warga buta
aksara. Selain itu, juga dilakukan pembelajaran keterampilan dasar, seperti penggunaan teknologi,
keterampilan berkomunikasi, dan kegiatan ekstrakurikuler untuk meningkatkan kualitas hidup peserta
bimbingan.

Lampiran Dokumentasi Kegiatan Bimbingan

Peserta sedang berlatih membaca dan menulis Peserta sedang melatih keterampilan hidup

C. KELANJUTAN KEGIATAN PEMBIMBINGAN


Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi pelaksanaan kegiatan bimbingan dilakukan secara berkala untuk mengukur kemajuan dan
efektivitas program. Evaluasi ini meliputi pengamatan terhadap partisipasi peserta, rekapitulasi hasil
belajar, dan umpan balik dari peserta dan fasilitator bimbingan.

Hasil dan Prestasi Peserta Bimbingan


Peningkatan Literasi
Peserta bimbingan berhasil meningkatkan kemampuan membaca dan menulis melalui pembelajaran
intensif dan dukungan fasilitator yang terampil.
Peningkatan Keterampilan Hidup
Peserta bimbingan juga mampu mengembangkan keterampilan kreativitas, komunikasi, dan kemandirian
yang berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Kesimpulan dan Saran


Berdasarkan hasil evaluasi dan pencapaian peserta bimbingan, kesimpulannya adalah program bimbingan
warga buta aksara telah berhasil memberikan manfaat yang signifikan. Oleh karena itu, rekomendasi yang
diberikan adalah memperluas ruang lingkup program ini agar lebih banyak warga buta aksara yang dapat
terbantu.

Anda mungkin juga menyukai