ANGGOTA :
UNIVERSITAS BENGKULU
JUNI AGUSTUS
2017
LEMBAR PENGESAHAN
PERIODE KE 82
Menyetujui
Dosen Pembimbing Lapangan Koordinator Pelaksana
Sulaiman
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami Penulis Laporan Akhir Mahasiswa KKN Periode 82
Kelompok 233 Desa Imigrasi Permu Kecamatan Kepahiang Kabupaten Kepahiang
atas kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan karunia-Nya penulis dapat
menyelesaikan laporan akhir KKN ini.
Laporan akhir ini merupakan salah satu tugas pertagungjawaban yang harus
dipenuhi dalam kuliah kerja nyata Periode 82 tahun 2017 dan menjadi bukti adanya
hasil dari pelaksanaan lapangan kuliah kerja nyata selama dua (2) bulan dan disusun
berdasarkan pada data-data yang bersumber dari pengamatan langsung maupun
tidak langsung serta literature-literatur yang berkaitan dengan penulisan laporan
akhir ini, Target dari penulisan ini adalah sebagai salah satu persyaratan untuk
mencapai target evaluasi program KKN.
Pada kesempatan ini Penulis mengucapkan terimah kasih kepada semua pihak
yang telah membantu sehingga dapat menyelesaikan laporan akhir Kuliah Kerja
Nyata (KKN) UNIB dan dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan
terima kasih yang mendalam kepada :
1. Bapak Dr. Ridwan Nurazi, S.E, M.Sc selaku Rektor Universitas Bengkulu.
2. Bapak Jaya selaku Ketua P3KKN Universitas Bengkulu.
3. Bapak Drs.Tono Sugihartono,M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan.
4. Bapak Sulaiman selaku Kepala Desa Imigrasi Permu Kecamatan Kepahiang
Kabupaten Kepahiang.
5. Bapak Asmadi selaku Ketua BPD sekaligus pembina Karang Taruna Wijaya
Kusuma Desa Imigrasi Permu
6. Saudara Nana Suryana selaku Ketua Karang Taruna Wijaya Kusuma Desa
Imigrasi Permu
7. Kepala Dusun I, II, III, dan IV yang berada di Desa Imigrasi Permu
8. Tokoh adat yang ada di Desa Imigrasi Permu
9. Seluruh warga Desa Imigrasi Permu
10. Semua pihak yang telah membantu Penyusun.
Akhirnya Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan
berharap semoga laporan akhir ini dapat berguna dan bermanfaat bagi semua pihak
yang berkepentingan.
Bengkulu, Agustus 2017
Tim Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Sampul
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Gambar
Daftar Lampiran
Ringkasan
BAB I. Pendahuluan
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
d. Penduduk
Jumlah penduduk Desa Imigrasi Permu dapat dilihat pada tabel
berikut ini
Tabel 2.4. Penduduk Desa Imigrasi Permu
Laki-laki Perempuan Jumlah
394 352 746
Sumber : Profil Desa Imigrasi Permu 2017
3) Prasarana Komunikasi
Uraian Keadaan
Ada Tidak
Telepon Umum -
Kantor Pos -
Handpone -
Radio/TV -
4) Prasarana Pemerintahan
Balai Desa 1 Unit
Kantor Desa 1 Unit
5) Prasarana Peribadatan
Jumlah Masjid 1 Unit
Jumlah Mushola 3 Unit
7) Prasarana Kesehatan
Pustu 1 Unit
8) Prasarana Pendidikan
SLTA/Sederajat -
SLTP/Sederajat 1 Unit
SD/Sederajat 1 Unit
PAUD/TK 2 Unit
9) Prasarana Penerangan
Uraian Keadaan
Ada Tidak
Listrik PLN -
a. Kelembagaan
Dalam bidang pemerintahan, Desa Imigrasi Permu di pimpin oleh
seorang Kepala Desa beserta kadun-kadunnya serta beberapa ketua. Selain
itu, juga terdapat lembaga-lembaga desa seperti BPD, PKK, LKD dan
Karang Taruna.
Desa Imigrasi Permu mempunyai kepala desa yang dipilih secara
langsung oleh masyarakat sedangkan perangkat-perangkatnya diangkat oleh
kepala desa untuk melaksanakan tugas sebagai Pemerintah Desa yang
bermitra dengan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
Dalam pengidentifikasian dan pemecahan masalah mahasiswa dapat
merencanakan program kerja kelompok ataupun individu yang akan
dilaksanakan selama KKN sesuai ilmu yang diketahui oleh mahasiswa.
Berdasarkan hasil survei dan wawancara dengan tokoh masyarakat Desa
Imigrasi Permu, mahasiswa KKN kelompok 233 telah menyusun beberapa
rencana program kerja meliputi berbagai bidang seperti Bidang Sarana dan
Prasarana, Bidang Perekonomian dan Produksi, Bidang Pendidikan Sosial,
Bidang Budaya dan Spiritual, Bidang Kesehatan dan Kebersihan, dll.
Dalam pelaksanaan KKN ini diharapkan dapat terjalinnya kerjasama
antara mahasiswa dengan masyarakat lokasi KKN, maupun mahasiswa
dengan Universitas Bengkulu dan Institusi yang ada di lokasi tempat KKN.
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah menghasilkan suatu produk,
teknologi tepat guna, ataupun jasa yang dapat berguna bagi masyarakat di
lokasi KKN yang dapat meningkatkan keadaan ekonomi maupun sosial
masyarakat Desa Imigrasi Permu.
Tujuan mengembangkan, memberikan pelatihan, serta pengetahuan
tentang pengolahan sumber daya yang ada pada Pemuda di Desa Imigrasi
Permu adalah agar masyarakat Desa Imigrasi Permu dapat menggali potensi
yang dapat dimanfaatkan menjadi nilai ekonomi kedepannya. Sasaran
program kerja tersebut adalah masyarakat terkhusus Pemuda/i Desa
Imigrasi Permu.
BAB II
INDENTIFIKASI MASALAH
Faktor
No Nama Kegiatan Masalah Pokok Alternatif
Penunjang Penghambat
I Sarana dan Prasarana Desa
1 Membangun/membuat palang Tidak adanya tanda letak Struktur organisasi Dengan struktur Melakukan pendataan
(tanda) pejabat perangkat Desa pejabat/perangkat desa yang pejabat/perangkat organisasi yang telah ulang dan meletakkan
Imigrasi Permu menyulitkan pengunjung yang jelas dan rapih di di reshufle, tanda/plank di
untuk menemui lokasi Desa Imigrasi Permu lokasi/tempat tinggal lokasi/tempat tinggal
pejabat/perangkat desa setelah dilakukannya pejabat/perangkat pejabat/perangkat desa
reshufle Desa Imigrasi Permu yang baru
(perombakkan) oleh tergolong baru dan
Kepala Desa sulit untuk ditandai
II Administrasi Desa
2 Pembaharuan peta desa dengan Peta desa yang digunakan Data peta lama dan Tapal batas antara Melakukan survey ulang
menggunakan teknologi terbaru masih menggunakan data informasi data Desa Imigrasi Permu mengenai tapal batas desa
dan lebih akurat dengan software GPS yang diterjemahkan kepemilikan tanah dengan Desa Permu dengan uji akurasi titik
ArcGis yang berdasarkan titik pada aplikasi AutoCad yang masyarakat terbaru bukan merupakan bumi yang diterjemahkan
bumi real serta pembuatan maket masih menggunakan sitem yang dimiliki oleh batas dengan menggunakan
desa Imigrasi Desa Permu dengan manual Desa Imigrasi Permu alam/fisik/guratan tekhnologi terbaru yang
menyesuaikan kondisi kekinian. bumi yang merupakan disahkan secara undang-
acuan dasar dalam undang di Indonesia yaitu
penetapan batas dengan menggunakan
administrasi antar software ArcGis
wilayah
3 Pendataan terhadap program Mengetahui dan Sistem transparasi di Perangkat desa yang Melakukan pendataan yang
aliran Dana Desa Imigrasi Permu mensosialisaikan kepada lingkungan baru terbentuk setelah dimulai dari program desa
masyarakat mengenai pemerintahan Desa dilakukan reshufle yang masih berlanjut dan
penggunaan dana desa Imigrasi Permu harus melakukan program-program baru
memberikan penyesuaian dan yang akan dilaksanakan
kemudahan dalam koordinasi antar oleh Desa Imigrasi Permu
mengetahui aliran perangkat desa yang
dana desa lain terlebih dahulu
karena tergolong
masih dalam
pemerintahan yang
muda
6 Sosialisasi peningkatan kualitas Pengolahan hasil produksi Salah satu penghasilan Kesadaran masyarakat Melakukan sosialisai dan
produk pasca panen tanaman kopi pasca panen yang masih masyarakat Desa yang masih rendah praktek langsung yang
dilakukan secara tradisional Imigrasi Permu adalah terhadap pemanfaatan menyertakan petani
tanaman Kopi, dan hasil penelitian dan penghasil kopi dengan cara
pada umumnya desa ilmu pengetahuan melakukan pelatihan kilat
Imigrasi Permu sangat untuk peningkatan dalam pemanfaatan ilmu
cocok dalam proses kualitas produksi pengetahuan untuk
pengolahan produksi pasca panen khusunya peningkatan kualitas
pasca panen. pada tanaman kopi produk pasca panen
V Pendidikan Sosial Budaya
7 Pengaktifan/Pembentukan ulang Kurangnya partisipasi Sifat pemuda Desa Kurang aktifnya Menjadi mediator
kegiatan pemuda (Karang Taruna) pemuda dalam kegiatan Imigrasi Permu yang pemimpin atau sosok (penengah) dengan
Desa Imigrasi Permu desa akibat vakumnya mudah bergaul dan yang berpengaruh di melakukan kegiatan
Karang Taruna senang berkumpul tengah-tengah silaturahmi antar perangkat
kegiatan pemuda Karang Taruna dengan
anggota melalui sistem
pengkaderan atau
pembentukan ulang
struktur organisasi pemuda
8 Pemberian pelajaran tambahan Kegiatan anak-anak di Anak-anak Desa Kurangnya kesadaran Mengadakan kegiatan
untuk anak-anak Desa Imigrasi waktu luang jarang diisi Imigrasi Permu anak-anak tentang belajar mengajar di
Permu dengan kegiatan pendidikan mayoritas masih pentingnya pendidikan sekretariat KKN 82
berpendidikan di kelompok 233 untuk
tingkat Sekolah Dasar pendidikan usia Sekolah
dan Sekolah Dasar dan Sekolah
Menengah Pertama Menengah Pertama
9 Sosialisai tentang bahaya narkoba Pergaulan remaja yang Berdasarkan Kebebasan remaja Melakukan pendekatan dan
dan kenakalan remaja terlalu bebas dan jarang eksperimen dan dalam bergaul rentan sosialisai terhadap remaja
terkontrol oleh orang tua pendekatan secara terhadap pengaruh luar yang berada pada usia
menjadikan salah satu sebab langsung, kegiatan yang dapat memicu berkembang dan
pemicu kenakalan remaja remaja Desa Imigasi kenakalan remaja dan memberikan pembekalan
dan pendekatan terhadap Permu masih pendekatan terhadap mengenai pentingnya
narkoba tergolong positif dan narkoba membatasi pergaulan
belum terjamah oleh bebas dan memiliki pola
narkoba hidup yang sehat.
10 Pengenalan perpustakaan online Kurangnya minat membaca Tigginya minat remaja Kurangnya minat Memperkenalkan kepada
kepada anak-anak remaja desa anak-anak remaja terhadap terhadap gedget- membaca anak-anak anak-anak remaja Desa
Imigrasi Permu buku dan tingginya minat gedget yang berbasis remaja terhadap buku Imigrasi Permu mengenai
remaja terhadap gedget- online perpustakaan online
gedget yang berbasis online melalui sosialisai dengan
gedget yang berbasis
android yang lebih
disenangi oleh anak-anak
remaja saat ini
11 Penyuluhan tentang perlindungan Kurangnya kesadaran dalam Banyaknya data yang Kebiasaan masyarakat Melakukan sosialisasi
perempuan dan anak memperhatikan kesetaraan dapat dijadikan objek yang masih terhadap masyarakat
gender dan kualitas tumbuh peningkatan terhadap memandang wajar sebagai kelompok sasaran
kembang anak di mata kesadaran hukum, terhadap masalah- dengan membuat suatu
hukum seperti remaja yang masalah yang terjadi Focus Group Discussion
berkumpul dan dalam kesetaraan (FGD) agar lebih interaktif
keaktifan kaum wanita gender dan kasus yang dan mudah dalam
di Desa Imigrasi terjadi terhadap anak melakukan pemecahan
Permu masalah
VI Kesehatan
12 Sosialisasi mengenai Keluarga Mayoritas penduduk desa Angka pernikahan di Masyarakat yang Sosialisai yang
Berencana (KB) memiliki kesadaran yang desa Imigrasi Permu cendrung sibuk dalam mencanangkan strategi
rendah tentang pentingnya masih termasuk bekerja dan sering kali dalam membuat sebuah
menekan angka rendah sehingga abai terhadap Keluarga Berencana (KB)
pertumbuhan penduduk sosialisai mengenai pentingnya dilakukan dengan sosialisai
yang akan berdampak Keluarga Berencana merencanakan jumlah terhadap pasangan yang
tehadap perkembangan (KB) dirasa tepat anggota keluarga baru menikah/yang sedang
ekonomi keluarga sebagai salah satu merencanakan keluarga
bekal awal dalam dan pada pemuda yang
berumah tangga berada pada usia menikah
13 Kegiatan bersih-bersih di Rendahnya tingkat Mayoritas kegiatan Sulitnya dalam Melakukan kebersihan
sekitaran desa Imigrasi Permu kesadaran masyarakat masyarakat pada hari mengkoordinasikan keliling desa dengan
tentang kebersihan minggu tidak di isi kegiatan kepada disertai ajakan kepada
lingkungan desa dengan kegiatan jadwal kegiatan masyarakat untuk ikut
bekerja, sehingga masyarakat membantu kegiatan
memiliki waktu yang kebersihan
cukup luang untuk
melakukan kegiatan
kebersihan
BAB III
LUARAN YANG DIHASILKAN
3.2. Luaran
Berdasarkan program yang telah di laksanakan seperti di atas, maka berikut
merupakan luaran yang dihasilkan :
Tabel 3.1 Luaran Yang Dihasilakn
No Rencana Kegiatan Hasil Luaran
1 Program wajib Program wajib
1. Penyuluhan kebencanaan 1. Jasa
2. Penyuluhan koperasi 2. Jasa
3. Pendataan penggunaan dana 3. Jasa
desa 4. Jasa
4. Penyuluhan narkoba dan 5. Jasa
kenakalan remaja
5. Sosialsasi tentang Keluarga
Berencan (KB)
PEMASUKAN
Iurankelompok (50x16
Desa) 800.000
Iuranperindividu(80x110)
8.800.000
Proposal Kades
1.750.000
Proposal
1.004.000
12.354.000
PENGELUARAN
KONSUMSI
Nasikotak(Rp.12.000
X 300 buah) 3.600.000
snack (Rp.800 X
700 buah) 560.000
aqua mas
(Rp.19.000 X 5 dus) 95.000
aqua botol
(Rp.48.000 X 1 dus) 48.000
Gula (Rp.13.000 X 5
kg) 72.000
kopi (Rp. 12.000 X 2
pcs) 36.000
teh(Rp. 5.000 X 2
Pcs) 10.000
Piringkertas(Rp.
2.500 X 33 pcs) 82.500
Gelasplastik
( Rp.14.000 X 8 roll) 112.000
Plastic wrap
(Rp.22.000 X 1 roll) 22.000
Kotakkue( Rp. 1. 000
X 10 buah ) 10.000
tisu nice (Rp. 8.000
X 2 kotak) 16.000
1 sisirpisang
18.000
apel( Rp. 20.000 X 1
kg) 30.000
Salak (Rp. 13.000 X
2 kg) 26.000
Jeruk(Rp.20.000 X 1
kg) 20.000
Tisumakan ( Rp.
5.000 X 1) 5.000
Plastic(Rp. 1.000 X
1) 1.000
Batues(Rp. 1.000 X
8) 8.000
brownis1 loyang
75.000
Bolugulung ( Rp
30.000 X 3) 90.000
TOTAL
4.936.500
PUBDEKDOK
D-ink
35.000
lemlilin
3.000
Kertaspiagam
105.000
Bingkai kayu
200.000
Bingkai
40.000
map biasa
25.000
2 buahspanduk
200.000
stampel
45.000
Tinta 4 sekre 160.000
Kertas 1 rim (
60.000
untuklpj
Bensin 67.000
TOTAL 945.000
PERLENGKAPAN
Karung
15.000
tenda 4 set
600.000
40 kursiplastik
50.000
kursi sofa
50.000
Sewamobil
100.000
uang transport
50.000
2 rokokpenjaga
40.000
Sewabalaidesa
500.000
Kabeljek
7.000
Plastikasoi
12.000
Talirapia
2.000
buku nota
4.000
baterai
10.000
TOTAL
1.590.000
SEKRETARIS
jilid proposal
72.000
kertas HVS
40.000
foto copy
65.000
Tinta
50.000
TOTAL
227.000
BENDAHARA
5 pena
10.000
amplop 5 buah
2.000
Rokok
136.000
karung
5.000
TOTAL
153.000
HUMAS
300.000
TOTAL PENGELUARAN
8.200.000
SISA DANA
4.154.000
Catatan :
1) Proposal radar kepahiang cair H-1 = Rp.125.000
2) Uang yang dikembalikan kesetiap individu = Rp.37.000 X 110 orang =
Rp. 4.070.000
Sisa uang Rp.84 .000 + Rp 125.000 = Rp 209.000 akan dibagikan kepanitia yang
dianggap berjasa.
b. Anggaran Biaya Program Kerja Selain Program Wajib
Anggaran biaya yang digunakan merupakan anggran program kerja
mahasiswa KKN Kelompok 233 selain dalam 5 Program wajib, yaitu :
6.1 Kesimpulan
Dari hasil pelaksanaan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas
Bengkulu Periode 82 tahun 2017 Desa Imigrasi Permu, Kecamatan Kepahiang,
Kabupaten Kepahiang, dapat diambil beberapa kesimpulan :
1. Masyarakat sangat antusias terhadap kedatangan mahasiswa KKN di Desa
Imigrasi Permu ditanggapi secara positif oleh perangkat Desa, Kecamatan
dan Kabupaten, terutama sekali oleh masyarakat Desa Imigrasi Permu.
2. Semua program mahasiswa KKN UNIB periode 82 tahun 2017 Kelompok
233 dapat berjalan dengan baik dan lancar.
3. Berdasarkan pelaksanaan program selama KKN dapat dilihat bahwa di Desa
Imigrasi Permu mempunyai rasa kekeluargaan dan rasa gotong-royong yang
cukup tinggi serta adanya keinginan untuk menerima inovasi pembangunan
sehingga program dapat berjalan dengan baik.
4. Dari hasil pelaksanaan kegiatan KKN terlihat bahwa warga Desa Imigrasi
Permu antusias dalam menerima sesuatu yang baru, dan memberikan
manfaat dalam kemajuan Desa.
6.2 Saran
Agar mahasiswa dapat melaksanakan kegiatan dengan baik, maka diharapkan
adanya koordinasi yang baik dengan semua pihak yang terkait sehingga program
KKN yang merupakan bagian yang saling berintegarasi dapat terwujud.
DAFTAR PUSTAKA
Lampiran 4. Dekorasi pembuatan miniatur Masjid untuk Takbir Hari Raya Idul Fitri
Lampiran 5. Senam Program Lanjut Usia (Prolansia)
Penyuluhan KB
Penyuluhan Koperasi
Struktur organisasi
Jadwal piket