Anda di halaman 1dari 5

Nama : Nabilla Oktaviani

No : 23

Kelas : XI – 1

TEKS DAKWAH PAI

Assalamualaikum wr.wb

Yang saya hormati ibu Sri Mufarida selaku guru pengampu pelajaran pai di kelas XI dan
teman teman yang berbahagia.

Pertama tama kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang dengan nikmat nya
kita semua dapat berkumpul disini.

Tak lupa sholawa serta salam kita haturkan kepada junjungan kita nabi besar nabi agung
nabi Muhammad SAW Yang kita tunggu tunggu syafaatnya di yaumul qiyamah nanti.
Aamiin aamiin yarabbal alamin.

Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan sebuah dakwah yang insyallah dapat
bermanfaat untuk pribadi saya dan orang orang yang mendengarkannya. Dengan
mengucap bismillahirahmanirahim ijinkan saya menyampai kan dakwah saya yang
berjudul "indahnya berteman tanpa perselisihan"
Seperti yang kita tahu, manusia merupakan makhluk sosial. Dimana, tidak bisa hidup
sendiri dan selalu membutuhkan orang lain.

Karena itulah, kita harus menjaga hubungan baik dengan sesama atau lebih sering kita
sebut sebagai hablum minannas. Ada banyak hubungan dan interaksi sosial yang bisa kita
jalin dengan sesama.

Syekh Abdul Qodir Jaelani juga pernah berkata " aku lebih menghargai orang yang
berada dari pada orang yang berilmu"

Maksudnya adalah orang yang beradab atau berakhlak mulia lebih utama, karena dengan
akhlaknya mampu membuat ucapan, sikap, pemikiran, dan tindakannya selaras dengan
tuntunan.

Akan tetapi orang yang berilmu belum tentu berakhlak walaupun ilmu ada tetapi tidak
didasari oleh adab dan akhlak maka akan menjadi tak berarti ilmunya.

Salah satunya adalah pertemanan. Namun, dalam sebuah pertemanan atau pergaulan, ada
beberapa adab yang mesti kita jaga.

Ada 6 kewajiban seorang terhadap yang lainnya :

1. Apabila bertemu ucapkan salam.

2. Apabila engkau diundang, penuhilah undangannya

3. Apabila engkau dimintai nasihat, berilah nasihat kepadanya


4. Apabila dia bersin lalu dia memuji Allah (mengucapkan ’alhamdulillah’), doakanlah
dia (dengan mengucapkan ’yarhamukallah)

5. Apabila dia sakit, jenguklah dia

6. Apabila dia meninggal dunia, iringilah jenazahnya (sampai ke pemakaman).

Keenam kewajiban tersebut merupakan konsep adab berteman yang baik yang membuat
muslim itu bersatu dan kuat.

Walaupun berbeda-berbeda tetapi saling menghormati, saling menghargai, dan toleransi


antar sesama baik teman muslim maupun non muslim. Berbeda tetapi beradab sesuai
dengan ajaran Alquran.

Seperti yang telah Rasulullah SAW ajarkan, bahwa kita harus memperlakukan teman
dengan baik. Sebab itulah, adab berteman pertama kali adalah selalu berkata dan bersikap
baik.

Saat kita berbicara dengan teman, hendaknya menggunakan perkataan atau tutur kata
yang baik. Berkomunikasilah dengan bahasa yang lembut dan penuh kasih sayang.

Selain membuat teman kita merasa nyaman, adab berteman ini bisa memperkuat dan
menjaga tali silaturahmi.

Kemudian, adab berteman yang baik adalah bergaul dengan mukmin. Ada baiknya, kita
berteman dengan orang-orang mukmin.

Pasalnya, teman dekat atau orang yang dekat dengan kita, dapat memberikan pengaruh
besar bagi karakter, sikap, dan pola pikir kita.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Abu Daud dan Tirmidzi, Rasulullah SAW
telah bersabda, janganlah kita bergaul kecuali dengan seorang mukmin dan janganlah
memakan makanan kita melainkan orang bertaqwa.

Adab berteman selanjutnya yakni saling menasehati. Sebuah hubungan pertemanan yang
baik yakni saling memberikan nasehat satu sama lain.

Sebagai contoh, kita melihat salah seorang teman kita mencuri. Karena kita tahu bahwa
mencuri adalah perbuatan dosa, maka ingatkanlah supaya tidak melakukannya.

Nasehat ini harus diiringi dengan penyampaian yang baik. Dengan begitu, teman kita
mau mengakui kesalahan tanpa tersinggung. Sejatinya, menasehati dan mengingatkan
dalam kebaikan merupakan kewajiban semua muslim.

Menyebar kebaikan dapat menjadi sebuah amal jariyah, begitu pula saat memberi contoh
buruk maka akan menjadi dosa jariyah yang terus-menerus mengalir, walau sudah
meninggal.

Semua perbuatan baik maupun buruk akan mendapat balasan. Perbuatan baik tidak hanya
mendatangkan pahala saja melainkan juga memperoleh ampunan. Oleh karena itu,
alangkah baiknya jika kita selalu berbuat baik di mana pun karena ada Allah Swt. yang
selalu mengawasi.

Jika ingin berbuat baik maka sebaiknya dilakukan secara sembunyi-sembunyi karena
lebih bagus hanya Allah saja yang mengetahuinya. Hal ini dilakukan untuk mencegah
timbulnya rasa sombong.

Demikian yang dapat saya sampaikan kurang lebih nya mohon maaf dan apabila ada
salah kata dan pengucapan saya ucapkan maaf sebesar besar nya, karena pada hakikatnya
manusia adalah tempatnya salah dan lupa maka dari itu saya pribadi meminta maaf
sebesar besarnya, sekian dari saya wabillahitafiq wal hidayah.

Wassalamualaikum wr.wb.

Anda mungkin juga menyukai