Anda di halaman 1dari 26

ANGGARAN DASAR

DAN
ANGGARAN RUMAH
TANGGA
FORUM KOMUNIKASI
MAHASISWA MAGISTER
AKUNTANSI UNIVERSITAS
TRISAKTI (FORSIMAK)

FAKULTAS EKONOMI DAN


BISNIS UNIVERSITAS
TRISAKTI

Halaman 1 dari 26
ANGGARAN DASAR
FORUM KOMUNIKASI MAHASISWA MAGISTER AKUNTANSI
UNIVERSITAS TRISAKTI (FORSIMAK)

MUKADIMAH/PEMBUKAAN

Berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Bangsa Indonesia telah menjalani sejarah
panjang yang sangat menentukan dengan perjuangan yang berat dan kritis. Melalui
Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945, Indonesia melepaskan diri dari penjajahan.
Selanjutnya, dimulailah upaya mempertahankan dan mengisi kemerdekaan,
menyelenggarakan pemerintahan, serta membangun kehidupan berdasarkan kedaulatan
rakyat sesuai dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Manusia pada umumnya dan Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Trisakti
khususnya, merupakan bagian utuh dari generasi muda intelektual yang wajib untuk
meneruskan momentum cita-cita kemerdekaan terutama dalam hal mencerdaskan kehidupan
bangsa. Tugas sucinya ini terwujud apabila ditopang oleh ketangguhan dan kepekaan sosialnya
sesuai dengan pola pikir Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu Pendidikan dan Pengajaran,
Penelitian dan Pengembangan, serta Pengabdian Kepada Masyarakat.
Bertolak dari kesadaran tersebut, maka Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas
Trisakti sepakat untuk membentuk suatu organisasi bernama Forum Komunikasi Mahasiswa
Magister Akuntansi Universitas Trisakti (FORSIMAK) bersadarkan Surat Keputusan Dekan
FEB Usakti KEP/5.02/MAKSI/USAKTI/IX/2014, tanggal 1 September 2014, dalam rangka
melakukan kegiatan positif dan berkualitas, memperjuangkan kebenaran, menciptakan
mahasiswa yang mempunyai idealisme serta semangat perjuangan tinggi atas dasar keilmuwan
dan persaudaraan, dengan lebih mengedepankan sikap kekeluargaan diantara civitas
akademika.
Seiring dengan berkembangnya organisasi diatas, dengan ini Dewan Pengurus Forum
Komunikasi Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Trisakti (FORSIMAK) menyusun
Anggaran Dasar sebagai berikut:

Halaman 2 dari 26
BAB 1
NAMA, ASAS, LANDASAN, KEDUDUKAN DAN ATRIBUT

Pasal 1
(1) Organisasi ini bernama Forum Komunikasi Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas
Trisakti (FORSIMAK), Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti.
(2) Forum Komunikasi Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Trisakti (FORSIMAK)
didirikan pada tanggal 1 September 2014.

Pasal 2
(1) FORSIMAK berasaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
(2) FORSIMAK berlandaskan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Pasal 3
FORSIMAK berkedudukan di Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Universitas Trisakti, Jakarta Barat.

Pasal 4
FORSIMAK wajib memiliki atribut berupa lambang, kartu tanda anggota, pin, korsa, cap dan
bendera yang diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.

BAB II
VISI DAN MISI

Pasal 5
Visi Forum Komunikasi Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Trisakti (FORSIMAK)
adalah Menuju Organisasi yang Terintegrasi dan Berkelanjutan.

Pasal 6
Misi Forum Komunikasi Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Trisakti (FORSIMAK)
adalah sebagai berikut:
a. Menerapkan prinsip 3 H (How to Image, How to Manage, How to Make Success).
b. Menciptakan lingkungan organisasi serta kampus yang mengedepankan science dan art.
c. Menjadikan FORSIMAK sebagai jembatan bagi core process dan supporting process
mahasiswa magister akuntansi trisakti.
Halaman 3 dari 26
d. Melakukan perbaikan dan pengembangan pada internal organisasi.
e. Menjalin hubungan baik antar generasi dan pihak eskternal.

BAB III
TUJUAN, STATUS, SIFAT DAN FUNGSI

Pasal 7
Tujuan FORSIMAK, yaitu terbinanya civitas akademika yang mampu melakukan kegiatan
positif dan berkualitas, memperjuangkan kebenaran, menciptakan mahasiswa yang mempunyai
idealisme serta semangat perjuangan tinggi atas dasar keilmuwan dan persaudaraan, dengan lebih
mengedepankan sikap kekeluargaan.

Pasal 8
Status dan sifat FORSIMAK, yaitu organisasi kemahasiswaan yang berada dibawah naungan
Program Studi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti.
FORSIMAK tidak terikat secara struktural dengan BEM maupun Himpunan Mahasiswa Jurusan
Akuntansi Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti, melainkan lebih bersifat kemitraan.
Pertanggungjawaban FORSIMAK disampaikan secara langsung kepada Ketua Program Studi
Magister Akuntansi Universitas Trisakti, untuk selanjutnya disampaikan kepada Dekan/Wakil
Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti.

Pasal 9
FORSIMAK berfungsi sebagai:
a. Organisasi aktif kemahasiswaan.
b. Jembatan komunikasi antara mahasiswa aktif dengan dosen dan alumni.
c. Wadah untuk memperjuangkan dan membela kepentingan mahasiswa.
d. Memelihara dan menjaga persaudaraan antar civitas akademika, serta keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia.

Halaman 4 dari 26
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI

Pasal 10
Dalam melaksanakan aktivitasnya, FORSIMAK diorganisir oleh struktur organisasi yang terdiri
atas:
a. Dewan Pembina.
b. Dewan Penasehat.
c. Dewan Pengurus.
d. Anggota.

BAB V
DEWAN PEMBINA

Pasal 11

Dewan Pembina adalah struktur tertinggi dari organisasi yang tanggung jawab ini diambil oleh
Pengurus Program Studi Magister Akuntansi Universitas Trisakti.
(1) Ketua Dewan Pembina diketuai oleh Ketua Program Studi.
(2) Beranggotakan minimal:
a. Sekretaris Program Studi
b. Penanggungjawab Bidang Kemahasiswaan
c. Penanggungjawab Bidang Keuangan
(3) Berfungsi sebagai Pembina bagi setiap program kerja FORSIMAK
(4) Bertugas:
a. Mengarahkan dan mengawasi jalannya program kerja FORSIMAK.
b. Membantu penyelenggaraan program kerja FORSIMAK.
(5) Berwenang:
a. Mengesahkan rancangan struktur Dewan Pengurus FORSIMAK.
b. Membuat kebijakan yang berkenaan dengan program kerja FORSIMAK yang ditetapkan
berdasarkan peraturan yang berlaku.
c. Menentukan sikap terhadap permasalahan yang sangat penting dan berdampak luas
terhadap kegiatan akademik dan sejenisnya.

Halaman 5 dari 26
BAB VI
DEWAN PENASEHAT

Pasal 14
Dewan Penasehat adalah Dewan Pengurus Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti.
(1) Ketua Dewan Penasehat diketuai oleh Wakil Dekan III.
(2) Beranggotakan minimal:
a. Sekretaris.
(3) Berfungsi sebagai penasehat dari Dewan Pengurus.
(4) Bertugas:
a. Mengawasi Dewan Pengurus dalam menyusun program kerja dan anggaran tahunan.
b. Memberikan usulan dan pertimbangan atas penugasan atau program kerja Dewan
Pengurus.
c. Menghadiri rapat Dewan Pengurus dan rapat panitia kegiatan apabila dibutuhkan.
(5) Berwenang:
a. Memberikan konsultasi dan supervisi kepada Dewan Pengurus terhadap perumusan
Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, peraturan lainnya, pelaksanaan kebijakan
dan program kerja agar tetap sesuai dengan Visi, Misi, Tujuan, Status, Sifat dan Fungsi
FORSIMAK.
b. Melakukan hubungan fungsional secara langsung antara Dewan Pengurus dengan
Alumni FORSIMAK.

BAB VII
DEWAN PENGURUS

Pasal 15
Dewan Pengurus adalah struktur organisasi yang bertanggungjawab penuh atas terlaksananya
Visi, Misi, Tujuan, Status, Sifat, Fungsi dan program kerja FORSIMAK dengan masa jabatan
selama 1 tahun.
(1) Dewan Pengurus terdiri dari Badan Pengurus Harian (BPH) dan Pengurus Struktural.
(2) Badan Pengurus Harian (BPH) terdiri atas minimal:
a. Ketua/Ketua Umum
b. Sekretaris Organisasi
c. Bendahara Organisasi

Halaman 6 dari 26
(3) Pengurus Struktural terdiri atas minimal:
a. Ketua/Ketua Umum
b. Sekretaris Organisasi
c. Bendahara Organisasi
d. Ketua Departemen/Divisi
(4) Fungsi Dewan Pengurus adalah pengawasan, pengoordinasian dan pertanggungjawaban
kepada Dewan Pembina dan Dewan Penasehat.
(5) Bertugas:
a. Menyusun rencana program kerja dan anggaran tahunan Dewan Pengurus beserta
struktur organisasinya.
b. Mengajukan rencana program kerja dan anggaran tahunan Dewan Pengurus beserta
struktur organisasinya kepada Dewan Penasehat.
c. Menyelenggarakan rekrutmen dan kaderisasi.
d. Memilih ketua panitia dari setiap program kerja yang akan dijalankan.
e. Mengayomi seluruh anggota FORSIMAK khususnya dan Mahasiswa Magister
Akuntansi Universitas Trisakti pada umumnya.
f. Selalu berpartisipasi disetiap kegiatan jika tidak ada halangan.
g. Bersedia menerima tugas yang diberikan kampus diluar program kerja yang telah
disahkan.
(6) Berwenang:
a. Melakukan pembentukan, pembekuan, pergantian dan pembubaran struktur organisasi
setelah berkonsultasi dengan Dewan Penasehat.
b. Menunjuk utusan yang akan mewakili organisasi apabila terdapat perlombaan, seminar
maupun kegiatan resmi lainnya baik didalam maupun diluar kampus.

Halaman 7 dari 26
BAB VIII
KEANGGOTAAN

Pasal 16
(1) Setiap Mahasiswa Magister Akuntansi Universitas Trisakti dapat menjadi anggota
FORSIMAK sesuai dengan ketentuan rekrutmen dan kaderisasi anggota.
(2) Keanggotaan organisasi terdiri atas:
a. Anggota Aktif
b. Anggota Purna

Pasal 17
Rekrutmen dan kaderisasi anggota dilaksanakan dengan sistem dan mekanisme sebagai berikut:
a. Setiap orang yang secara sukarela mendaftarkan diri dan menyatakan persetujuan
terhadap Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Organisasi diangkat dan
ditetapkan menjadi Anggota Aktif melalui proses rekrutmen yang diselenggarakan 2 kali
dalam setahun.
b. Setiap Anggota Aktif yang sudah terdaftar wajib mengikuti kegiatan sebagai panitia yang
diselenggarakan oleh FORSIMAK.

Pasal 18
(1) Anggota diberhentikan keanggotaannya apabila:
a. Meninggal dunia.
b. Mengundurkan dari organisasi.
c. Mengundurkan dari Magister Akuntansi Universitas Trisakti.
d. Telah lulus dari Program Studi Magister Akuntansi Universitas Trisakti
e. Diberhentikan secara terhormat oleh Ketua/Ketua Umum FORSIMAK.
(2) Mekanisme pemberhentian Anggota diatur dengan ketentuan:
a. Anggota yang meninggal dunia, keanggotaannya berhenti dengan sendirinya.
b. Anggota yang mengundurkan diri dari organisasi, keanggotaannya diberhentikan setelah
anggota mengajukan surat tertulis disertai tanda tangan yang bersangkutan dan
Ketua/Ketua Umum.
c. Anggota yang mengundurkan diri dari Magister Akuntansi Universitas Trisakti,
keanggotaannya berhenti dengan sendirinya setelah menunjukan bukti tertulis
pengunduran diri dari Magister Akuntansi Universitas Trisakti.
d. Anggota yang telah lulus dari Program Studi Magister Akuntansi Universitas Trisakti,
Halaman 8 dari 26
keanggotaannya berhenti dengan sendirinya.
e. Anggota yang diberhentikan secara terhormat (khususnya dibagian struktural pengurus)
mendapatkan secara resmi surat pemberhentian yang ditanda tangani oleh Ketua/Ketua
Umum.

BAB IX
MUSYAWARAH

Pasal 19
(1) Musyawarah adalah prinsip pengambilan keputusan yang diselenggarakan oleh Dewan
Pengurus organisasi maupun kepanitiaan dalam suatu forum resmi sesuai dengan lingkup
wewenang masing-masing berlandaskan nilai-nilai kebenaran, kebaikan, kebersamaan, dan
kemaslahatan.
(2) Musyawarah dilaksanakan untuk mencapai mufakat, baik dengan aklamasi maupun melalui
proses pemungutan suara.
(3) Keputusan hasil musyawarah hanya dapat dibatalkan melalui penyelenggara musyawarah itu
sendiri atau oleh struktur organisasi yang sekurang-kurangnya satu tingkat diatasnya.
(4) Musyawarah berdasarkan fungsi dan pelaksanaannya adalah sebagai berikut:
a. Musyawarah Besar (MUBES) merupakan pemegang kekuasaan tertinggi.
b. Musyawarah Besar (MUBES) diadakan setahun sekali.
c. Musyawarah Besar (MUBES) merupakan agenda untuk membahas Anggaran Dasar,
Anggaran Rumah Tangga dan Laporan Pertanggungjawaban Dewan Pengurus.
d. Musyawarah Besar (MUBES) merupakan agenda untuk mengakhiri masa jabatan Dewan
Pengurus.
e. Musyawarah Besar (MUBES) merupakan agenda untuk menetapkan Ketua/Ketua Umum
FORSIMAK periode mendatang.
f. Rapat rutin maupun situasional Badan Pengurus Harian (BPH), Pengurus Struktural
maupun seluruh Dewan Pengurus sesuai dengan kesepakatan dalam Dewan Pengurus.
g. Rapat rutin maupun situasional Departemen sesuai dengan kesepatakan dalam
Departemen.
h. Rapat rutin maupun situasional kegiatan sesuai dengan kesepakatan dalam kepanitiaan.
i. Dalam kondisi tertentu, Dewan Pengurus dapat mengadakan Musyawarah Luar Biasa
diluar agenda Musyawarah Besar (MUBES).
j. Dalam kondisi tertentu mengenai pengambilan keputusan, Ketua/Ketua Umum dapat

Halaman 9 dari 26
menggunakan hak prerogatifnya sebagai penanggungjawab tertinggi dalam struktur
organisasi Dewan Pengurus.

BAB X
KESEKRETARIATAN

Pasal 20
Aturan ini adalah ketentuan resmi yang ditetapkan oleh Dewan Pengurus dalam suatu forum
musyawarah sesuai dengan lingkup kewenangan yang mengikat struktur organisasi, anggota dan
kepanitian dalam melaksanakan program kerjanya.

Pasal 21
Tata cara kesekretariatan program kerja:
a. Wajib membuat proposal dan laporan pertanggungjawaban (LPJ) kegiatan bersama ketua
panitia dan sekretaris kegiatan.
b. Wajib berkoordinasi dengan sekretaris organisasi terkait proposal dan laporan
pertanggungjawaban (LPJ) kegiatan yang dibuat dan akan disahkan.
c. Membantu ketua panitia dalam hal surat menyurat.
d. Memposting setiap hasil rapat dan mengirimkannya ke sekretaris organisasi terkait untuk
dicatat di buku Dewan Pengurus.
e. Mencatat hasil dari setiap rapat kegiatan dan menyimpannya dalam bentuk word/ppt/excel.
f. Jika kegiatan sudah selesai, sekertaris kegiatan wajib menyerahkan proposal, laporan
pertanggungjawaban (LPJ), hasil evaluasi, surat-menyurat dan file lainnya ke sekertaris
organisasi dalam satu folder paling lambat H+7.
g. Wajib membuat jadwal kuliah dan pekerjaan seluruh panitia kegiatan untuk memudahkan
koordinasi antara ketua panitia dengan panitia.
h. Wajib mengingatkan ketua panitia untuk membuat stempel kegiatan (jika perlu).
i. Wajib membuat standarirasi file baik nama maupun folder agar mempermudah pengurus
selanjutnya.
j. Stempel kegiatan dicap di ketua panitia.
k. Stempel FORSIMAK dicap di Ketua/Ketua Umum FORSIMAK.
l. Selalu menggunakan kop surat dan amplop khusus FORSIMAK jika ingin surat-menyurat.

Halaman 10 dari 26
m. Jika ingin meminta tanda tangan pihak kampus atau pihak luar wajib memeriksa dengan teliti
proposal sebelum diserahkan kepihak luar atau pihak kampus.
n. Wajib membaca contoh proposal kegiatan tahun sebelumnya sebagai referensi untuk
membuat proposal baru.
o. Jika kegiatan baru, diusahakan mencari referensi dan meminta bantuan kepada Dewan
Pengurus untuk mencarikannya.
p. Wajib membuat proposal sesuai dengan template yang berlaku.
q. Perhatikan:
a. Nama lengkap pihak kampus yang ingin diminta tanda tangannya berikut gelar dan nomor
pegawainya.
b. Nama lengkap Ketua/Ketua Umum FORSIMAK dan NIM.
c. Nama lengkap ketua panitia dan NIM.
d. Tanggal pelaksanaan.
e. Kontraprestasi yang sesuai dengan kemungkinan apa yang pihak luar yang ingin dituju
jika ada sponsor/donatur.

BAB XI
KEUANGAN DAN KEBENDAHARAAN

Pasal 22
Keuangan FORSIMAK diperoleh dari:
(1) Surplus kegiatan sebesar 40% dari total surplus yang dihasilkan oleh masing-masing
kegiatan.
(2) Dana dari Universitas/Universitas Trisakti.
(3) Donatur atau usaha lain yang halal dan sah serta tidak mengikat.
(4) Apabila terdapat sisa dana dari Dewan Pengurus lama, maka wajib diserahkan kepada Dewan
Pengurus periode selanjutnya.
(5) Apabila dalam menjalankan ayat (1) terdapat pertimbangan lain yang ingin di musyawarah
kembali oleh panitia kegiatan, maka wajib mendapat persetujuan dari Ketua/Ketua Umum.
(6) Penyelenggaran serta pengelolaan keuangan FORSIMAK diatur dengan pembahasan lebih
lanjut diantara Dewan Pengurus.

Halaman 11 dari 26
Pasal 23

Tata cara kebendaharaan program kerja:


(1) Wajib membuat anggaran kegiatan bersama ketua panitia, sekretaris kegiatan bendahara
kegiatan.
(2) Wajib berkoordinasi dengan bendahara organisasi terkait anggaran kegiatan yang dibuat dan
akan disahkan.
(3) Membantu ketua panitia dalam hal keuangan.
(4) Mengingatkan masih-masing seksi untuk menyerahkan nota jika belanja atau menggunakan
dana.
(5) Selalu menyimpan nota karena itu akan digunakan untuk laporan pertanggungjawaban (LPJ).
(6) Mengingatkan seksi untuk berhemat dalam menggunakan uang.
(7) Selalu mencatat pemasukan dan pengeluaran uang.
(8) Membantu dalam pembuatan laporan pertanggungjawaban (LPJ).

BAB XII
HUBUNGAN KEORGANISASIAN

Pasal 24
(1) FORSIMAK dapat menjalin hubungan resmi dengan lembaga-lembaga baik dalam maupun
luar negeri atas persetujuan Dewan Pembina.
(2) FORSIMAK diusahakan menjalin hubungan baik dengan Ikatan Alumni Magister
Akuntansi Universitas Trisakti dan para alumni.
(3) Orang diluar struktur organisasi dilarang untuk melakukan intervensi terlalu dalam disetiap
keputusan maupun kebijakan yang diambil Dewan Pengurus.
(4) Hubungan antara Dewan Penasehat dengan Dewan Pengurus bersifat garis terputus atau
tidak langsung.

Halaman 12 dari 26
BAB XIII
PENGGANTIAN KEPEMIMPINAN DALAM KONDISI KHUSUS

Pasal 25
Penggantian kepemimpinan dalam kondisi khusus ialah penggantian jabatan dalam periode
berjalan oleh Dewan Pengurus atas persetujuan Ketua/Ketua Umum yang berwenang
dikarenakan:
(1) Orang yang bersangkutan tidak dapat meneruskan amanahnya karena berbagai hal seperti
yang telah tertuang dalam pasal 18 ayat (1), dalam hal ini Dewan Pengurus dan/atau yang
bersangkutan dapat menentukan pengganti secara definitif atau menunjuk pengurus
sementara atau mengubah struktur organisasi yang ada atau mengadakan Musyawarah Luar
Biasa.
(2) Berkaitan dengan ayat (1), orang yang bersangkutan wajib menjalankan mekanisme
sebagaimana yang telah tertuang dalam pasal 18 ayat (2).
(3) Apabila kondisi ayat (1) dan (2) terjadi pada Ketua/Ketua Umum, maka Dewan Pembina dan
Dewan Penasehat berhak menunjuk Dewan Pengurus untuk menentukan pengganti
Ketua/Ketua Umum.

BAB XIV
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

Pasal 26
(1) Perubahan Anggaran Dasar dan/atau Anggaran Rumah Tangga dapat dilakukan dalam
Musyawarah Besar (MUBES).
(2) Usulan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat disahkan apabila telah mendapat
persetujuan dari paling sedikit 10 orang dalam Musyawarah Besar (MUBES).
(3) Perubahan sebagaimana ayat (1) yang ingin dilakukan diluar Musyawarah Besar (MUBES)
wajib mencantumkan bab, pasal, ayat serta bagian-bagian yang diusulkan untuk dirubah
berikut alasannya dalam 1 naskah, dan harus ditandatangani oleh seluruh pengusul pada
setiap lembar/halaman naskah.
(4) Perubahan sebagaimana ayat (3) diajukan kepada Dewan Pembina dan Dewan Pengurus.
(5) Putusan perubahan yang dimaksud pada ayat (3) dan (4) dapat diajukan dengan persetujuan
1/3 dari jumlah Dewan Pengurus.

Halaman 13 dari 26
BAB XV
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 27
Dalam hal terdapat keadaan yang tidak memungkinkan terlaksananya salah satu dan/atau
beberepa ketentuan Anggaran Dasar ini maka ketentuan lebih lanjut ditetapkan dengan arahan
Dewan Pengurus.

Pasal 28
Hal-hal mengenai aturan tambahan yang belum diatur dalam Anggaran Dasar diatur lebih lanjut
dalam Anggaran Rumah Tangga.

Halaman 14 dari 26
DEWAN PENGURUS FORUM KOMUNIKASI MAHASISWA MAGISTER AKUNTANSI
UNIVERSITAS TRISAKTI (FORSIMAK) 2021/2022

KETUA UMUM

AHMAD FAIZ ZINDAN BALLIYAND

ANGGARAN RUMAH TANGGA


FORUM KOMUNIKASI MAHASISWA
MAGISTER AKUNTANSI UNIVERSITAS
TRISAKTI (FORSIMAK)

BAB I
ATRIBUT ORGANISASI

Pasal 1
(1) Lambang FORSIMAK sebagai berikut:

(2) Setiap kartu tanda anggota, pin, korsa, cap dan bendera wajib memuat lambang
FORSIMAK.
(3) Dalam kaitannya dengan perkembangan digitalisasi, setiap bentuk poster baik feed
Instagram, insta story dan hal-hal lainnya yang sejenis wajib memuat lambang organisasi,
lambang program studi dan lambang universitas.

BAB II
DEWAN PENGURUS

Pasal 2

(1) Penetapan Ketua/Ketua Umum FORSIMAK yang sekaligus Ketua Dewan Pengurus

Halaman 15 dari 26
dilakukan secara:
a. Mekanisme pemungutan suara dari Musyawarah Besar (MUBES) dengan melibatkan
mahasiswa aktif, alumni, Dewan Pengurus dan Dewan Pembina.
b. Mekanisme aklamasi yang diatur dalam Musyawarah Besar (MUBES).
(2) Pengesahan kepengurusan FORSIMAK disahkan dalam surat keputusan Dekan Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti setelah Ketua Dewan Pengurus tuntas
mengajukan nama-nama Dewan Pengurus.

Pasal 3

Serah terima jabatan Dewan Pengurus dilakukan melalui mekanisme formal dalam acara
Gathering setiap semester genap, disaksikan dan dikukuhkan langsung oleh Wakil Dekan III
selaku Ketua Dewan Penasehat.

Pasal 4

Syarat Dewan Pengurus:


(1) Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa.
(2) Terdaftar sebagai anggota FORSIMAK.
(3) Masih berstatus sebagai mahasiswa aktif di Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Trisakti.
(4) Minimal pernah menjadi pengurus di organisasi luar.
(5) Menyatakan komitmen untuk bertahan selama periode penuh dan berkontribusi aktif
kepada FORSIMAK dan Magister Akuntansi Universitas Trisakti.

Pasal 5

(1) Masa jabatan Dewan Pengurus selama satu periode terhitung sejak disahkannya surat
keputusan pengangkatan sampai dengan disahkannya surat keputusan pemberhentian oleh
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti.
(2) Dalam keadaan luar biasa maka masa kepengurusan dapat diperpanjang atau diperpendek
sesuai dengan kebutuhan organisasi.
(3) Keadaan luar biasa sebagaimana yang dimaksud ayat (2) dapat terjadi sesuai kesepakatan
dari Dewan Pengurus, Dewan Penasehat dan Dewan Pembina.

Halaman 16 dari 26
Pasal 6

Ketentuan umum Dewan Pengurus (Periode 2021/2022):

(1) Ketua/Ketua Umum adalah orang yang memimpin dan bertanggungjawab atas
organisasi secara keseluruhan.
(2) Tugas Ketua/Ketua Umum:
• Mengayomi seluruh anggota FORSIMAK dan mahasiswa Maksi Usakti.
• Selalu berpartisipasi di setiap kegiatan jika tidak ada halangan.
• Membawahi seluruh departemen/divisi.
• Bersedia menerima tugas yang diberikan dari kampus.
• Menengahi jika di dalam organisasi ada sebuah masalah.
• Menjaga kerukunan di FORSIMAK.
• Menjaga hubungan baik dengan seluruh civitas akademika Maksi Usakti maupun
Alumni.
• Selalu berkordinasi dengan Wakil Ketua/Dewan Pengurus jika ada masalah.
• Wajib membuat FORSIMAK semakin solid dan berkelanjutan.
(3) Sekertaris Organisasi adalah orang yang bertugas mencatat, mengumpulkan serta
menyimpan file seluruh departemen/divisi.
(4) Tugas Sekertaris Organisasi:
• Mengingatkan Dewan Pengurus jika ada kegiatan.
• Memegang seluruh file yang terdapat di dropbox FORSIMAK.
• Membuat template/standarisasi proposal dan laporan pertanggungjawaban (LPJ).
• Membuat standarisasi penulisan surat menyurat.
• Membuat standarisasi penyimpanan file.
• Membuat format sturktur organisasi yang akan dipajang di kesekretariatan maksi
atau sosial media.
• Membantu ketua dalam upaya reward dari kampus untuk pengurus.
• Mengingatkan Ketua Departemen/Divisi untuk mengumpulkan proposal, LPJ,
dan seluruh file terkait acara yang sudah selesai.
• Mencatat segala hasil rapat, baik rapat BPH, rapat Dewan Pengurus dan/atau
rapat per departemen.
• Wajib selalu berkoordinasi dengan Ketua/Ketua Umum maupun Dewan
Pengurus.
• Wajib membuat FORSIMAK semakin solid dan berkelanjutan.
• Teman diskusi Ketua/Ketua Umum
Halaman 17 dari 26
(5) Bendahara Organisasi adalah orang yang bertugas mencatat dan menyimpan kas
utama FORSIMAK.
(6) Tugas Bendahara Organisasi:
• Mengingatkan Ketua departemen/divisi jika ada kelebihan dana sisa kegiatan.
• Mengumpulkan anggaran departemen/divisi dan mengajukannya ke Maksi
Usakti.
• Wajib selalu berkordinasi dengan Ketua/Ketua Umum dan/atau Dewan Pengurus
lainnya.
• Wajib membuat minimal laporan realisasi anggaran dan perubahan ekuitas
kegiatan FORSIMAK secara konsolidasi.
• Wajib membuat rekening khusus FORSIMAK.
• Wajib membuat FORSIMAK semakin solid dan berkelanjutan.
• Teman diskusi Ketua/Ketua Umum.
(7) Ketua Departemen/Divisi Penelitian dan Pengembangan (LITBANG) adalah
orang yang bertanggungjawab atas Departemen Penelitian dan Pengembangan.
(8) Wakil Ketua Departemen/Divisi Penelitian dan Pengembangan (LITBANG)
adalah orang yang bertanggungjawab membantu Ketua Departemen Penelitian dan
Pengembangan.
(9) Tugas Ketua & Wakil Ketua Departemen LITBANG:
• Diusahakan selalu menghadiri rapat acara yang dibuat oleh LITBANG.
• Mengkoordinir program kerja tahunan.
• Memilih ketua kegiatan LITBANG yang didiskusikan bersama dengan Dewan
Pengurus lainnya.
• Mengayomi anggota LITBANG.
• Selalu menyerahkan LPJ dan proposal kegiatan paling lambat H+7 setelah selesai
ke Sekertaris Organisasi.
• Membantu para ketua kegiatan dan anggota LITBANG jika ada kesulitan dalam
kegiatan.
• Memberi saran/ide kepada Ketua/Ketua Umum dan Dewan Pengurus lainnya
jika perlu.
• Wajib berkoordinasi dengan Ketua/Ketua Umum jika ada masalah serius.
• Membuat anggaran kegiatan departemen selama setahun.
• Mengumpulkan materi perkuliahan, tugas perkuliahan, dan bank soal pada setiap
mata kuliah yang diambil oleh mahasiswa maksi usakti.

Halaman 18 dari 26
• Membuat tim pengajar untuk pelatihan akademik dan olah data statistik.
• Mencari talent yang dapat menjadi tutor menjelang UTS dan UAS.
• Mengumpulkan file thesis-thesis yang telah lalu.
• Berkoordinasi dengan Departemen/Divisi HUMAS-TI perihal database
mahasiswa aktif dan alumni.
• Berkoordinasi dengan Departemen/Divisi HUMAS-TI perihal penyediaan
fasilitas zoom dan data yang akan di upload ke website FORSIMAK.
• Berkoordinasi dengan Departemen/Divisi HUMAS-TI perihal data yang akan di
upload ke Instagram, Facebook, Linkind dan/atau sosial media lainnya milik
akun FORSIMAK.
• Wajib membuat FORSIMAK semakin solid dan berkelanjutan.
(10) Ketua Departemen/Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) - Teknologi dan
Informasi (TI) adalah orang yang bertanggungjawab atas Departemen/Divisi Humas
- TI.
(11) Wakil Ketua Departemen/Divisi Hubungan Masyarakat (Humas) - Teknologi
dan Informasi (TI) adalah orang yang bertanggungjawab membantu Ketua
Departemen/Divisi Humas - TI.
(12) Tugas Ketua & Wakil Ketua Departemen/Divisi Humas - TI:
• Diusahakan untuk aksn selalu menghadiri rapat/diskusi yang dibuat
oleh Humas - TI.
• Mengkoordinir program kerja tahunan.
• Memilih para ketua kegiatan Humas - TI yang didiskusikan bersama dengan
Dewan Pengurus lainnya.
• Mengayomi anggota Humas - TI.
• Selalu menyerahkan LPJ dan proposal kegiatan paling lambat H+7 setelah selesai
ke Sekertaris Organisasi.
• Membantu para ketua kegiatan dan anggota TI jika ada kesulitan dalam kegiatan.
• Memberi saran/ide kepada Ketua/Ketua Umum dan Dewan Pengurus lainnya
jika perlu.
• Wajib berkoordinasi dengan Ketua/Ketua Umum jika ada masalah serius.
• Membuat anggaran kegiatan departemen/divisi selama setahun atau saat dalam
laksanakan kegiatan dalam pengajuan proposal.
• Membuat desain poster maupun video untuk profile (pengurus maksi, dewan
pengurus FORSIMAK, dan dosen), perkembangan ilmu akuntansi, kartu ucapan,

Halaman 19 dari 26
ice breaking, reminder UTS, UAS, dokumentasi kegiatan serta persoalan
ekonomi dan sosial lainnya.
• Membuat trailer video program setahun dan program kerja departemen jika
diperlukan.
• Memegang sosial media FORSIMAK (Instagram, twitter, dsb kecuali gmail) dan
membuatnya semakin dikenal.
• Membuat mading kegiatan secara virtual maupun yang akan ditempel di
kesekretariatan maksi usakti.
• Berkoordinasi dengan Dewan Pengurus mengenai kegiatan yang akan di upload
di Instagram.
• Diusahakan dapat hadir sebelum dan saat hari H kegiatan FORSIMAK.
• Berkoordinasi dengan Departemen/Divisi HUMAS - TI perihal database
mahasiswa aktif dan alumni.
• Mengembangkan meeting teleconferance dengan menyediakan zoom yang
difasilitasi oleh kampus.
• Menyiapkan google form untuk keperluan kegiatan non kepanitiaan.
• Mengembangkan layanan pengaduan mahasiswa.
• Berkoordinasi dengan Departemen LITBANG perihal data yang akan di upload
ke website FORSIMAK
• Mengupload seluruh data dan hal-hal penting lainnya ke website FORSIMAK.
• Berkoordinasi dengan vendor website perihal maintenance teknologi.
• Wajib membuat FORSIMAK semakin solid dan berkelanjutan.
• Selalu menyerahkan LPJ dan proposal kegiatan paling lambat h+7 setelah selesai
ke Sekertaris Organisasi.
• Membantu para ketua kegiatan dan anggota jika ada kesulitan dalam kegiatan.
• Mengumpulkan database mahasiswa aktif dan alumni Maksi Usakti dan
dibuatkan daftar rapi (nama, nim, angkatan, konsentrasi, judul thesis, pekerjaan
dan tambahan lain jika perlu).
• Membuat group whatsapp alumni berdasarkan tahun kelulusan.
• Membantu Departemen/Divisi Humas - TI dalam mempublikasikan poster
kegiatan ke semua group Maksi Usakti.
• Melakukan proses rekrutmen anggota FORSIMAK sebanyak 2 kali dalam satu
tahun (satu periode).

Halaman 20 dari 26
• Memegang gmail FORSIMAK dan diwajibkan untuk membalas setiap email
yang terkirim.
• Membuat data rapi untuk anggota FORSIMAK dan panitia kegiatan.
• Mengembangkan program character building atau leadership training diluar
kegiatan gathering bagi seluruh anggota FORSIMAK.
• Membuat jadwal meet up rutin maupun situasional.
• Menginformasikan adanya rekrutmen pekerjaan dan berkoordinasi dengan
Departemei/Divisi untuk upload di Instagram.
• Membantu Departemen/Divisi Humas - TI dalam pembuatan profil pengurus
sturktural beserta kesan pesan yang akan di upload di Instagram jika perlu.
• Menyiapkan bunga wisuda bagi mahasiswa yang akan diwisuda.
• Membuat list UMKM trisakti yang akan diajak Kerjasama dwi fungsi KTM.
• Berkoordinasi dengan Maksi & Departemen/Divisi Humas - TI mengenai desain
dwi fungsi KTM yang akan digunakan sebagai co-card event seperti ID card
perusahaan.
• Berkoordinasi dengan dekan dan wakil dekan 3 trisakti perihal MOU Kerjasama
dengan UMKM.
• Memberikan ide reward yang akan ditawarkan kepada UMKM.
• Mengajukan MOU Kerjasama ke pada UMKM dan follow up setiap 2 minggu
sekali.
• Mengadakan kegiatan Silaturahmi secara berkelanjutan.
• Wajib membuat FORSIMAK semakin solid dan berkelanjutan.
(13) Ketua Departemen/Divisi Kesenian Sosial dan Budaya (KESOSBUD) adalah
orang yang bertanggungjawab atas departemen KESOSBUD.
(14) Wakil Ketua Departemen/Divisi Kesenian Sosial dan Budaya (KESOSBUD)
adalah orang yang bertanggungjawab membantu Ketua Departemen/Divisi
KESOSBUD.
(15) Tugas Ketua & Wakil Ketua Departemen/Divisi yang didiskusikan Bersama dengan
Dewan Pengurus lainnya.
• Mengayomi anggota KESOSBUD.
• Selalu menyerahkan LPJ dan proposal kegiatan paling lambat H+7 setelah selesai
ke Sekertaris Organisasi.
• Membantu para ketua kegiatan dan anggota KESOSBUD jika ada kesulitan
dalam kegiatan.

Halaman 21 dari 26
• Memberi saran/ide kepada Ketua/Ketua Umum dan Dewan Pengurus lainnya
jika perlu.
• Wajib berkordinasi dengan Ketua/Ketua Umum jika ada masalah serius
• Membuat anggaran kegiatan departemen selama setahun.
• Mengkoordinir pembuatan jaket/hoodie Maksi Usakti.
• Membuat atribut atau korsa dan/atau pin anggota FORSIMAK, melakukan pre
order dan pembagiannya.
• Mencari info bazzar bisnis dan menginformasikannya ke setiap group Maksi
Usakti.
• Mengusahakan pengadaan bazzar baik offline maupun online jika diperlukan dan
relevan.
• Membantu mempromosikan bisnis dari mahasiswa maupun alumni Maksi Usakti
serta berkoordinasi dengan Ketua Departemen/Divisi HUMAS-TI untuk
Publikasi dan Dokumentasi agar segera unggah di Instagram atau sosmed
lainnya.
• Memberikan ide baru perihal peluang dana usaha maupun sponsor kegiatan.
• Membuat jadwal olah raga rutin yang kemudian diinfokan ke semua group Maksi
Usakti.
• Mencari referensi desa/panti asuhan atau sejenisnya untuk kegiatan bakti sosial.
• Mencari referensi SMK untuk kegiatan akuntan mengajar.
• Menjalin hubungan baik dengan masyarakat/lembaga/badan dan instansi
pemerintah maupun yayasan ataupun sebagainya dalam bantuan sosial secara
nasional maupun bantuan secara kemanusiaan secara internasional.
• Update informasi mengenai sosial (bencana alam dan sejenisnya).
• Menggalang dana untuk kegiatan bantuan sosial.
(16) Ketua Departemen/Divisi Pendidikan adalah orang yang bertanggungjawab atas
departemen/divisi Pendidikan.
(17) Wakil Ketua Departemen/Divisi Pendidikan adalah orang yang bertanggungjawab
membantu Ketua Departemen/Divisi Pendidikan.
(18) Tugas Ketua & Wakil Ketua Departemen/Divisi yang didiskusikan Bersama dengan
Dewan Pengurus lainnya.
• Mengayomi anggota Pendidikan.
• Selalu menyerahkan LPJ dan proposal kegiatan paling lambat H+7 setelah selesai
ke Sekertaris Organisasi.

Halaman 22 dari 26
• Membantu para ketua kegiatan dan anggota Pendidikan jika ada kesulitan dalam
kegiatan.
• Menjalankan program kerja yang berkaitan dengan konsentrasi mahasiswa/I.
• Jembatan untuk menemukan dosen yang sefrekuensi dalam satu cyrcle/server.
• Mengawasi atau memonitoring kegiatan antar Departemen/Divisi lainnya dalam
wadah FORSIMAK wajib mengandung unsur pendidikan secara edukasi atau
literasi yang sesuai nilai-nilai agaman, konstitusi ngarae dan nilai-nilai akhlak
pada norma masyarakat.
• Menjalankan kegiatan yang sesuai dengan program kerja tahunan dalam kurum
masa satu tahun periode sesuai jadwal yang ditetapkan.
• Membantu untuk menjaga kekompakkan FORSIMAK.

Pasal 7
Hak Dewan Pengurus:
(1) Melaksanakan rapat-rapat FORSIMAK.
(2) Mengajukan usul dan saran serta melaksanakan program pembinaan kemahasiswaan.
(3) Mengajukan usul dan saran perbaikan terhadap peraturan kebijakan Program Studi
Akuntansi Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti.
Pasal 8
Kewajiban Dewan Pengurus:
(1) Mematuhi dan menjalankan keputusan Musyawarah Besar (MUBES).
(2) Merumuskan, menetapkan dan melaksanakan serta mengevaluasi program kerja
FORSIMAK.
(3) Menerima, menampung dan mempertimbangkan serta menyalurkan segala aspirasi
mahasiswa Magister Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti yang
bersifat positif dan membangun.
(4) Menyampaikan Laporan Pertanggungjawaban FORSIMAK yang dilakukan pada
Musyawarah Besar (MUBES) serta pihak Dewan Pembina dan Dewan Penasehar.

BAB III
KEANGGOTAAN

Pasal 9
(1) Anggota aktif adalah mahasiswa yang terdaftar sebagai anggota FORSIMAK dan turut
Halaman 23 dari 26
aktif dalam kepanitiaan program kerja yang telah disusun Dewan Pengurus.
(2) Anggota purna adalah mahasiswa yang terdaftar sebagai anggota FORSIMAK akan
tetapi sudah tidak terlibat aktif dalam kepanitiaan program kerja yang telah disusun
Dewan Pengurus.

Pasal 10
Hak Anggota:
(1) Memperoleh Kartu Tanda Anggota.
(2) Memperoleh pembinaan.
(3) Mempunyai hak bicara.
(4) Mempunyai hak suara.
(5) Dapat diajukan sebagai calon pengurus FORSIMAK.
(6) Mengemukakan pendapat serta usulan secara bebas dan terbuka, menyampaikan nasihat
dan kritik, berkreasi, serta berinisiatif dalam berbagai bentuk secara beradab.
(7) Membela diri, mendapat pendampingan serta pembelaan, dan/atau rehabilitasi.
(8) Mendapatkan perlindungan dan pembelaan hukum dalam melaksanakan tugas
kepanitiaan.

Pasal 11
Kewajiban Anggota:
(1) Menghormati dan mematuhi AD/ART dan peraturan organiasasi yang lain.
(2) Menjaga nama baik kampus dan organisasi.
(3) Ikut serta menyukseskan tujuan kampus dan organisasi.
(4) Mengikuti kegiatan yang dilakukan oleh organisasi secara aktif.
(5) Patuh dan taat kepada pemimpin kecuali dalam hal-hal yang melanggar AD/ART.
(6) Menjalankan tugas yang diamanakan oleh Dewan Pengurus.

BAB IV
KETENTUAN PENUTUP

Pasal 12
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga diatur lebih lanjut dengan
Peraturan Organisasi sesuai dengan amanat Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.

Halaman 24 dari 26
DEWAN PENGURUS FORUM KOMUNIKASI MAHASISWA MAGISTER AKUNTANSI
UNIVERSITAS TRISAKTI (FORSIMAK) 2021/2022

KETUA UMUM

AHMAD FAIZ ZINDAN BALLIYAND

Halaman 25 dari 26
STRUKTURAL ORGANISASI

FORSIMAK – MAKSI USAKTI

2021-2022

KETUA UMUM

BENDAHARA UMUM SEKRETARIS UMUM

DEPT/DIV DEPT/DIV DEPT/DIV DEPT/DIV


PENDIDIKAN LITBANG HUMAS-TI KESOSBUD

ANGGOTA

Halaman 26 dari 26

Anda mungkin juga menyukai