Anda di halaman 1dari 4

UNIVERSITAS ADHIRAJASA RESWARA SANJAYA

FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI


UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2023/2024

Nama : Reikha Lustia Aprilianti


Kelas :AK.5B
Nim: 65212004

Jawablah soal-soal berikut dengan baik, benar dan jelas.


1. Apa yang saudara ketahui mengenai Titik Impas dan Apa tujuan dari mencari Titik
Impas? Jelaskan dan Gambarkan dengan Grafik.

Jawab : Titik impas atau break even point (BEP) adalah kondisi di mana pendapatan dan
modal yang digunakan untuk menghasilkan laba berada dalam posisi yang sama

Tujuan dari titik impas sebagai berikut :

- Mencari Tingkat aktivitas Dimana pendapatan =biaya

- Menunjukan kebijakan harga

- Menunjukan suatu saran volume penjualan minimal yang harus diraih oleh Perusahaan

- Memukinkan Perusahaan mengetahui apakah mereka beroperasi dekat/jauh dari titik


impas ?

Berikut adalah grafik dari titik impas


2. PT. ALAM SAKTI satu perusahaan industri yang menghasilkan pupuk kompos. Daftar Rugi-
Laba untuk periode 31 Desember 2018 adalah sebagai berikut:
Penjualan 1.000 ton @ Rp 15.000.000,00 .......................................... Rp 15.000 000.000,00
Biaya Variabel ................................................ Rp 9.000 000.000,00
Biaya Tetap .................................................... Rp 4.000 000.000,00
Rp
13.000.000.000,00 Laba Bersih.................Rp
2.000.000.000,00
Diminta:
1. Hitunglah Break Even Point baik dalam rupiah maupun unit dan buatlah break even
chartnya.
2. Misalkan harga jual dan juga biaya tahun 2018 tidak berubah, maka hitunglah jumlah
yang harus dijual tahun 2018 supaya memperoleh laba sebesar Rp 5.000.000.000,00
Jawab :

3. Mengapa Perubahan dalam laba kotor (gross profit) perlu dianalisis dan apa penyebab
perubahan dalam laba kotor?
Jawab: Perubahan dalam laba kotor (gross profit) perlu dianalisis karena laba kotor adalah salah
satu indikator utama kinerja keuangan suatu perusahaan. Laba kotor dihitung dengan
mengurangkan biaya pokok penjualan dari pendapatan kotor, dan perubahan dalam laba kotor
dapat memberikan wawasan tentang efisiensi operasional perusahaan
4. Apa yang menjadi asumsi dasar dalam Cost-Volume-Profit/CVP Analysis? Jelaskan.
Jawab :

1. Linear Revenue and Cost Functions (Fungsi Pendapatan dan Biaya Linear)
- Asumsi bahwa pendapatan dan biaya bergerak dalam pola linier, artinya setiap unit produk atau layanan
yang dijual memberikan kontribusi tetap terhadap pendapatan dan biaya.

2. Konstan Harga Jual per Unit (Constant Selling Price per Unit)
- Harga jual per unit dianggap tetap dan tidak berubah selama rentang aktivitas yang dianalisis. Meskipun
ini mungkin tidak realistis dalam beberapa situasi, asumsi ini membantu menyederhanakan analisis.

3. Konstan Biaya Variabel per Unit (Constant Variable Cost per Unit)
- Biaya variabel per unit dianggap konstan untuk setiap tingkat aktivitas. Dengan kata lain, biaya yang
berkaitan langsung dengan produksi produk atau layanan dianggap tetap per unit.

4.Tidak Ada Perubahan dalam Persediaan (No Changes in Inventory)


- Asumsi bahwa tidak ada perubahan dalam persediaan akhir. Semua unit yang diproduksi dianggap dijual
pada periode yang sama tanpa menyimpan persediaan untuk periode berikutnya.

5. Tetapnya Struktur Biaya Tetap (Fixed Cost Structure):


- Asumsi bahwa struktur biaya tetap perusahaan tetap tidak berubah selama rentang aktivitas yang
dianalisis. Ini berarti tidak ada perubahan dalam jumlah atau besarnya biaya tetap sehubungan dengan
tingkat produksi atau penjualan.

6. Satu Produk atau Satu Jenis Layanan (Single Product or Service):


- CVP Analysis sering kali diasumsikan untuk satu produk atau satu jenis layanan. Hal ini memudahkan
perhitungan dan analisis karena fokus pada satu entitas.

7. Pemakaian Biaya Tetap (Fixed Costs are Time-Related):


- Asumsi bahwa biaya tetap berhubungan dengan waktu dan tidak langsung tergantung pada tingkat
produksi atau penjualan dalam jangka pendek.

8. Stabilitas Teknologi dan Proses Produksi:


- Asumsi bahwa teknologi produksi dan proses produksi tetap stabil selama periode analisis. Perubahan
dalam teknologi atau proses produksi dapat mempengaruhi struktur biaya dan hubungan antara biaya,
volume, dan laba.

.
5. Biaya Pemasaran merupakan biaya untuk menjual produk kepada pembeli, setujukan saudara
dengan pernyataan ini? Jelaskan.
6. Jelaskan masing-masing kelompok biaya pemasaran, sebutkan fungsi-fungsinya dan
jelaskan tahap-tahap yang harus dilalui dalam analisis biaya pemasaran menurut fungsinya.

Selamat mengerjakan, semoga sukses

Anda mungkin juga menyukai