AKIDAH AKHLAK
BAB IV
Disusun Oleh :
Kelompok 4
Anggota Kelompok 4
Farhan Ar Rasyid
M.Bagas Faqiih
Arjuna putra N
Ahmad Hidayat Lubis
A.fadhillah rizqi
Kiai Kholil al-Bangkalani
Al-'Aalim Al-'Allaamah Asy-Syekh Al-Haajji Muhammad Kholil
bin Abdul Lathif al-Bangkalani al-Maduri al-Jawi asy-Syafi'i,
atau lebih dikenal dengan nama Syaikhona Kholil atau Syekh
Kholil, lahir di Kemayoran, Bangkalan, Bangkalan, sekitar tahun
1835 Masehi atau 9 Shofar 1252 Hijriyah[1] – wafat di
Martajasah, Bangkalan, Bangkalan, sekitar tahun 1925 Masehi[2]
adalah seorang Ulama kharismatik dari Pulau Madura, Provinsi
Jawa Timur, Indonesia.
Mengawali pengembaraannya, Mbah Kholil muda belajar kepada
Kiai Muhammad Nur di Pondok Pesantren Langitan, Tuban, Jawa
Timur. Dari Langitan ia pindah ke Pondok Pesantren Cangaan,
Bangil, Pasuruan. Kemudian ke Pondok Pesantren Keboncandi.
Selama belajar di Pondok Pesantren ini beliau belajar pula
kepada Kiai Nur Hasan yang menetap di Pondok Pesantren
Sidogiri
3. Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit.
Quisque non elit mauris.
Karya Kiai Kholil Bangkalan :
@arrasheed_12
@bgasfqiih
@arjnaptranrydi_06
@ahmd.hdyt13
@rizq_iiqi