CAPAIAN INDIKATOR PROGRAM P2PL

JANUARI S.D DESEMBER 2023

PUSKESMAS PILOLODAA

NO INDIKATOR TARGET SATUAN SASARAN

1 2 3 4 5
PROGRAM SURVEILANS DAN IMUNISASI
1 Imunisasi Td1 pada ibu hamil 90 %
2 Imunisasi Td2 pada ibu hamil 90 %
3 Imunisasi Td3 pada ibu hamil 90 %
4 Imunisasi Td4 pada ibu hamil 90 %
5 Imunisasi Td5 pada ibu hamil 90 %
6 Imunisasi Td2+ pada ibu hamil 90 %
Imunisasi Td1 pada wanita usia subur (15-39
7 90 %
tahun) tidak ibu hamil
Imunisasi Td2 pada wanita usia subur (15-39
8 90 %
tahun) tidak ibu hamil
Imunisasi Td3 pada wanita usia subur (15-39
9 90 %
tahun) tidak ibu hamil
Imunisasi Td4 pada wanita usia subur (15-39
10 90 %
tahun) tidak ibu hamil
Imunisasi Td5 pada wanita usia subur (15-39
11 90 %
tahun) tidak ibu hamil
Imunisasi Td1 pada wanita usia subur (15-39
12 90 %
tahun) hamil dan tidak ibu hamil
Imunisasi Td2 pada wanita usia subur (15-39
13 90 %
tahun) hamil dan tidak ibu hamil
Imunisasi Td3 pada wanita usia subur (15-39
14 90 %
tahun) hamil dan tidak ibu hamil
Imunisasi Td4 pada wanita usia subur (15-39
15 90 %
tahun) hamil dan tidak ibu hamil
Imunisasi Td5 pada wanita usia subur (15-39
16 90 %
tahun) hamil dan tidak ibu hamil

17 Kelurahan Universal Child Immunization (UCI) 90 %

Imunisasi hepatitis B0 (B Nol) < 24 jam pada

18 90 %
bayi
Imunisasi hepatitis B0 (B Nol) 1-7 hari pada
19 90 %
bayi
Imunisasi hepatitis B0 (B Nol) 0-7 hari pada
20 90 %
bayi

21 Imunisasi BCG pada bayi 90 %

22 Imunisasi DPT-HB-Hib 3 pada bayi 90 %

23 Imunisasi Polio 4 pada bayi 90 %

24 Imunisasi campak rubela pada bayi 90 %

25 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 90 %

Imunisasi lanjutan DPT-HB-Hib 4 pada anak

26 90 %
usia di bawah dua tahun
Imunisasi lanjutan campak rubela 2pada anak
27 90 %
usia di bawah dua tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 1 pada kelompok
28 100 % 0
umur 6-11 tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 1 pada kelompok
29 100 % 0
umur 12-17 tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 1 pada kelompok
30 100 % 0
umur 18-59 tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 1 pada kelompok
31 100 % 0
umur ≥ 60 tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 2 pada kelompok
32 100 % 0
umur 6-11 tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 2 pada kelompok
33 100 % 0
umur 12-17 tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 2 pada kelompok
34 100 % 0
umur 18-59 tahun
Vaksinasi COVID-19 dosis 2 pada kelompok
35 100 % 0
umur ≥ 60 tahun

36 Penginputan Aplikasi PWS Imunisasi 100 %

PROGRAM PENYAKIT MENULAR DAN TIDAK

MENULAR
Wanita usia 30-50 tahun yang dilakukan
1 100 % 81
deteksi dini kanker leher rahim (IVA)

Wanita usia 30-50 tahun yang dilakukan

2 100 % 245
deteksi dini kanker payudara (Sadanis )

Wanita usia 30−50 tahun dengan IVA positif

3 30 % 81
(kumulatif 3 tahunan)
Penderita IVA positif yang mendapatkan
4 30 % 81
krioterapi (kumulatif 3 tahunan)
Wanita yang dicurigai kanker leher rahim
5 30 % 81
(kumulatif 3 tahunan)
Wanita IVA positif dan curigai kanker leher
6 100 % 81
rahim yang dirujuk

Wanita 30-50 tahun yang ditemukan

7 tumor/benjolan pada payudara (kumulatif 3 5 % 245
tahunan)

Wanita 30-50 tahun yang dicurigai kanker

8 5 % 245
payudara (kumulatif 3 tahunan)
Wanita 30-50 tahun menderita tumor dan
9 100 % 245
curiga kanker payudara yang dirujuk

10 Penderita hipertensi 30 % 8007

11 Penderita diabetes melitus 30 % 8007

12 Penderita kanker 30 % 8007

13 Penderita penyakit jantung 30 % 8007

14 Penderita stroke 30 % 8007

15 Penderita penyakit gagal ginjal 30 % 8007

16 Prevalensi kecelakaan 10 % 8007

Penginputan dalam Aplikasi Sistem Informasi

17 100 % 8007
Penyakit Tidak Menular (SIPTM)
Penemuan dan pengobatan kasus tuberkulosis
18 100 %
(Treatment Coverage TBC)

19 Penemuan kasus tuberkulosis anak 100 %

Angka Kesembuhan (Cure Rate) tuberkulosis

20 100 %
paru terkonfirmasi bakteriologis

Angka Pengobatan Lengkap (Complete Rate)

21 100 %
semua kasus tuberkulosis
Angka Keberhasilan Pengobatan (Succsess
22 100 %
Rate) semua kasus tuberkulosis
Persentase kematian tuberkulosis selama masa
23 0 %
pengobatan tuberkulosis
Penginputan dalam Aplikasi Sistem Informasi
24 100 %
Tuberkulosis Terpadu (SITB)

25 Penemuan penderita pneumonia balita 60 %

26 Balita yang diberikan tatalaksana standar 100 %

27 ODHIV mendapat pengobatan ARV 0 %

28 ODHIV baru mendapat pengobatan ARV 100 %

29 Kasus diare semua umur yang dilayani 100 %

30 Kkasus diare balita yang dilayani 100 %

31 Kasus diare semua umur mendapat oralit 100 %

32 Kasus diare balita mendapat oralit 100 %

33 Kasus diare balita mendapat zinc 100 %

Kasus diare balita mendapat zinc dan oralit

34 Ibu hamil diperiksa HBsAg 100 %

35 Ibu hamil diperiksa HBsAg dengan hasil reaktif 5 %

Bayi yang lahir dari ibu HBsAg reaktif

36 5 %
mendapat HbIg < 24 jam
Bayi yang lahir dari ibu HBsAg reaktif
37 5 %
mendapat HbIg ≥ 24 jam
Bayi yang lahir dari ibu HBsAg reaktif
38 5 %
mendapat HbIg (< 24 jam + ≥ 24 jam)

39 Kasus Kusta di obati %

40 Kasus baru kusta cacat tingkat 0 5 %

41 Kasus baru kusta cacat tingkat 2 5 %

42 Penderita kusta anak < 15 tahun 5 %

Penderita kusta anak < 15 tahun dengan cacat

43 5 %
tingkat 2

Penderita kusta selesai berobat/Release From

44 80 %
Treatment (RFT) Rate Pausi Basiler (PB)

Penderita kusta selesai berobat/Release From

45 80 %
Treatment (RFT) Rate Multi Basiler (MB)

Penginputan dalam Aplikasi Sistem Informasi

46 100 %
dan Pelaporan Program P2 Kusta
AFP Rate (Non Polio) per 100.000 penduduk
47 2 %
usia < 15 tahun
48 Kasus Difteri 0 %
49 Kasus Tetanus Neonatorum 0 %

50 Kasus Campak 0 %

Kejadian Luar Biasa (KLB) di desa/kelurahan

51 100 %
yang ditanggulangi <24 jam

52 Jumlah penderita DBD 10 %

53 Kematian DBD 0 %

54 Suspek malaria yang dikonfirmasi laboratorium 10 %

Penderita malaria positif yang mendapat

55 10 %
pengobatan standar

56 Kasus kematian karena malaria 0 %

Penginputan dalam Aplikasi Sistem Informasi

57 100 %
Surveilans Malaria (SISMAL)

58 Kasus kronis filariasis tahun sebelumnya 0 %

59 Kasus kronis filariasis baru ditemukan 0 %

60 Kasus kronis filariasis yang pindah 0 %

61 Kasus kronis filariasis yang meninggal 0 %

62 Kasus (RR) COVID-19 sembuh 100 %

63 Kasus (CFR) COVID-19 meninggal 10 %

Kasus COVID-19 pada kelompok umur 0-4

64 0 %
tahun sembuh
Kasus COVID-19 pada kelompok umur 5-6
65 0 %
tahun sembuh
Kasus COVID-19 pada kelompok umur 7-14
66 0 %
tahun sembuh
Kasus COVID-19 pada kelompok umur 15-59
67 0 %
tahun sembuh
Kasus COVID-19 pada kelompok umur ≥ 60
68 0 %
tahun sembuh
Kasus gigitan HPR (Hewan Penular Rabies) yang
69 7 %
mendapat pelayanan kesehatan
Institusi di wilayah puskesmas yang telah
70 100 %
menerapkan KTR

PROGRAM PENYEHATAN LINGKUNGAN

Sarana air minum yang diawasi/diperiksa

1 100 %
kualitas air minumnya sesuai standar (aman)

2 KK dengan akses sanitasi aman 100 %

3 KK dengan akses sanitasi layak sendiri 100 %

4 KK dengan akses sanitasi layak bersama 100 %

5 KK dengan akses sanitasi belum layak 100 %

6 KK dengan BABS tertutup 100 %

7 KK dengan BABS terbuka 0 %

KK dengan Stop Buang Air Besar Sembarangan

8 100 %
(SBS)
KK dengan akses terhadap fasilitas sanitasi
9 100 %
yang layak

10 Kelurahan dengan Stop BABS (SBS) 100 %

11 KK dengan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) 100 %

KK dengan pengelolaan air minum dan

12 100 %
makanan rumah tangga (PAMMRT)
KK dengan pengelolaan sampah rumah tangga
13 80 %
(PSRT)
KK dengan pengelolaan limbah cair rumah
14 80 %
tangga (PLCRT)

15 Kelurahan dengan 5 pilar STBM 100 %

KK dengan pengelolaan kualitas udara dalam

16 100 %
rumah tangga (PKURT)

17 KK dengan akses terhadap rumah sehat 80 %

Sarana pendidikan (SD/MI) yang dilakukan

18 100 %
pengawasan sesuai standar (IKL)
Sarana pendidikan (SMP/MTs) yang dilakukan
19 100 %
pengawasan sesuai standar (IKL)
Fasyankes yang dilakukan pengawasan sesuai
20 100 %
standar (IKL)
Pasar yang dilakukan pengawasan sesuai
21 100 %
standar (IKL)
Tempat dan fasilitas umum yang dilakukan
22 100 %
pengawasan sesuai standar (IKL)
Jasa boga memenuhi syarat higiene sanitasi
23 100 %
pangan (Laik HSP)
Restoran memenuhi syarat higiene sanitasi
24 100 %
pangan (Laik HSP)
Tempat pengelolaan pangan tertentu
25 memenuhi syarat higiene sanitasi pangan (Laik 100 %
HSP)
Depot Air Minum (DAM) memenuhi syarat
26 100 %
higiene sanitasi pangan (Laik HSP)
Rumah makan memenuhi syarat higiene
27 100 %
sanitasi pangan (Laik HSP)

Kelompok gerai pangan jajanan memenuhi

28 100 %
syarat higiene sanitasi pangan (Laik HSP)

Sentra pangan jajanan/kantin memenuhi

29 100 %
syarat higiene sanitasi pangan (Laik HSP)

Penginputan Aplikasi E-Monev dan Fasilitas

30 100 %
Umum
Penginputan Aplikasi E-Monev Hygiene
31 100 %
Sanitasi Pangan (E-Monev HSP)

STANDAR PELAYANAN MINIMAL

NO INDIKATOR TARGET SATUAN SASARAN

A SPM 6

Penduduk usia 15-59 tahun mendapat

1 pelayanan skrining kesehatan sesuai standar 100 % 8,007
(SPM)

Wanita usia 30-50 tahun yang sudah menikah

atau mempunyai riwayat berhubungan
2 100 % 245
seksual berisiko dilakukan pemeriksaan
SADANIS dan cek IVA.

Ketersediaan alat kesehatan mendukung SPM

3
6
✸ Kit Posbindu PTM
a. Tas Kit 2 buah 7
b. Alat ukur lingkar perut 2 buah 7
c. Alat ukur tinggi badan 2 buah 7
d. Glucometer 2 buah 7
22 e. Alat ukut berat badan 2 buah 7
f. Tensimeter 2 buah 7
✸ Kit Pemeriksaan IVA
a. Spekulum vagina/ Cocor bebek biasa
- Ukuran S 10 buah
- Ukuran M 30 buah
- Ukuran L 10 buah
d. Tampon Tang 1 buah
e. Pinset anatomis ukuran 25cm 1 buah
g. Lampu sorot 1 unit
- Fokus lampu bisa diatur
- Frekwensi : 50 - 60 Hz; 350 mA
- Suitable for power source 85V - 265 V AC
- Lifetime : ± 30.000 jam
i. Waskom diameter 40cm 1 buah
j. Mangkok kecil diameter 7,5cm 1 buah
k. Box container untuk menampung alat IVA 1 buah

Ketersediaan BMHP
✸ Kit Posbindu PTM
1. Gluco Test strip Sesuai Kebutuhan
2. Lancet Sesuai Kebutuhan
3. Alkohol swab Sesuai Kebutuhan
✸ Kit Pemeriksaan IVA
b. Sarung tangan disposibel ukuran S/M/L @ 2 box
c. Desinfektan
- Klorin 5,25% volume 1 liter per botol 2 botol
- Alkohol 70% volume 1 liter per botol 2 botol
- Gliserin volume 30cc per botol 5 buah
f. Asam cuka 25% perbotol 150cc 5 botol
h. Kapas gulung Sesuai Kebutuhan
l. Bahan habis pakai jelly 200cc per botol Sesuai Kebutuhan
4 Ketersediaan Pencatatan Pelaporan
a Form. Pencatatan Sesuai Kebutuhan

5 Ketersediaan SDM
a Jumlah dokter
b Jumlah bidan
c Jumlah Perawat
d Junlah Nutrisionis
e Jumlah Analis
f Jumlah Tenaga Kesmas

B SPM 8
Penderita hipertensi mendapatkan pelayanan
1 100 %
kesehatan sesuai standar
Ketersediaan alat kesehatan mendukung SPM
2 100 %
8
Alat pemeriksaan Kesehatan Hipertensi di FKTP
(Kegiatan dalam Gedung)
a. Tas Kit 2 buah
b. Alat ukur lingkar perut 2 buah
c. Alat ukur tinggi badan 2 buah
e. Alat ukut berat badan 2 buah
f. Tensimeter 2 buah
3 Ketersediaan BMHP

4 Ketersediaan Pencatatan Pelaporan

a Form. Pencatatan Sesuai Kebutuhan

5 Ketersediaan SDM
a Jumlah dokter
b Jumlah bidan
c Jumlah Perawat
d Junlah Nutrisionis
e Jumlah Analis
f Jumlah Tenaga Kesmas

C SPM 9

Persentase penyandang DM yang

1 mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai 100 %
standar (SPM)
Ketersediaan alat kesehatan mendukung SPM
2
9
✸ Alat pemeriksaan Kesehatan DM di FKTP
(Kegiatan dalam Gedung)
a. Tas Kit 2 buah
b. Alat ukur lingkar perut 2 buah
c. Alat ukur tinggi badan 2 buah
d. Glucometer 2 buah
e. Alat ukut berat badan 2 buah
f. Tensimeter 2 buah
3 Ketersediaan BMHP
1. Gluco Test strip 100 %
2. Lancet
3. Alkohol swab

4 Ketersediaan Pencatatan Pelaporan

a Form. Pencatatan Sesuai Kebutuhan

5 Ketersediaan SDM
a Jumlah dokter
b Jumlah bidan
c Jumlah Perawat
d Junlah Nutrisionis
e Jumlah Analis
f Jumlah Tenaga Kesmas

D SPM 11

Orang terduga TBC mendapatkan pelayanan

1 100 %
tuberkulosis sesuai standar (SPM)

Ketersediaan alat kesehatan mendukung SPM

2
11
a Cartridge Tes cepat molekuler Sesuai kebutuhan
b Mikroskop 1 buah
3 Ketersediaan BMHP
a Pot dahak 100 %
b Kaca Slide Sesuai kebutuhan
c Reagen Sesuai kebutuhan
d Bahan Lab. Lainnya (Oase, oil imersi, dll) Sesuai kebutuhan
e Masker rumah tangga Sesuai kebutuhan
f Masker N95 Sesuai kebutuhan

4 Ketersediaan Pencatatan Pelaporan

a Form. Pencatatan Sesuai Kebutuhan

5 Ketersediaan SDM
a Jumlah dokter
c Jumlah Perawat
e Jumlah Analis
f Jumlah Tenaga Kesmas

E SPM 12

Orang dengan risiko terinfeksi HIV

1 mendapatkan pelayanan deteksi dini HIV 100 %
sesuai standar (SPM)
2 Ketersediaan BMHP mendukung SPM 12
a Reagen
b Bahan Habis Pakai Sesuai kebutuhan
Pengadaan paket deteksi dini HIV (tes cepat
c Sesuai kebutuhan
HIV (RDT))
4 Ketersediaan Pencatatan Pelaporan
a Form. Pencatatan Sesuai Kebutuhan

5 Ketersediaan SDM
a Jumlah dokter
b Jumlah bidan
c Jumlah Perawat
e Jumlah Analis
f Jumlah Tenaga Kesmas

ANGGARAN BOK
NO INDIKATOR TARGET SATUAN SASARAN
Deteksi dini/Skrining faktor risiko & PTM Prioritas
1 di masyarakat dan institusi
Skrining perilaku merokok pada usia 10-18 tahun di
2 sekolah
Pemeriksaan massal kasus malaria (Mass Blood
3 Survey)
Penemuan kasus hepatitis B(HBsAg reaktif) pada
4 bayi usia 9-12 bulan di masyarakat
Penemuan aktif kasus PD3I, kasus HIV, NTD's, dan
5 penyakit menular lainnya
Penemuan kasus aktif melalui pemeriksaan
penyakit tropis terabaikan
6 (kusta/frambusia/cacingan) pada anak sekolah
dasar/MI dan Masyarakat Desa

Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM)

Filarasis/cacingan/schistosomiasis/frambusia dan
7 pemantauan minum oralit dan zinc bagi diare balita
di masyarakat

Penemuan kasus aktif TBC, investigasi kontak TBC,

8 pelacakan kasus mangkir TBC
Kunjungan rumah untuk terapi pencegahan TBC,
9 pemantauan minum obat TBC
Pemberdayaan kader masyarakat dalam
pencegahan Penyakit Menular: Malaria, TBC,
penangulangan penyakit Tropis Terabaikan (Kusta /
10 frambusia / schistosomiasis / Filariasis / cacingan)

Pemberdayaan kader masyarakat terlibat dalam

pelaksanaan deteksi dini Faktor Risiko Penyakit
11 Tidak Menular

Pemberdayaan kader masyarakat melalui

pemicuan untuk ber-Perilaku Hidup Bersih Sehat
dan stop Buang Air Besar Sembarangan, cuci
12 tangan pakai sabun bagi Desa/Kelurahan non
Prioritas

Pemberdayaan kader masyarakat untuk melakukan

kegiatan Pengawasan Minum Obat dan Investigasi
Kontak TBC serta pemberian Terapi Pencegahan
13 TBC

Pelaksanaan STBM untuk Desa/ Kelurahan Prioritas

14
Inspeksi Kesling di Sarana Tempat dan Fasilitas
15 Umum, Sarana Tempat Pengelolaan Pangan,
Sarana Air Minum, Fasyankes

Pengambilan sampel untuk surveilans kualitas air

16 minum di tingkat rumah tangga (SKAMRT)
Pengiriman dan pemeriksaan Spesimen Penyakit
Potensi KLB/Wabah/Penyakit Infeksi Emerging ke
17 Laboratorium Rujukan serta Pengembalian
Spesimen Carrier
 Pelayanan Imunisasi (imunisasi rutin, antigen baru,
BIAS, sweeping, DOFU, Catch up, ORI, BLF, dll) di
18 Posyandu/ Sekolah/ Pos Imunisasi Lainnya

19 Investigasi kejadian kasus KIPI

Verifikasi Sinyal/ Penyelidikan Epidemiologi (PE)/
Pelacakan Kontak Penyakit Berpotensi KLB/Wabah
dan Penyakit Infeksi Emerging, PD3I, Zoonosis,
20 hewan berbisa beracun, NTD's, dan penyakit
menular lainnya

Survei vektor malaria, DBD dan reservoar

21
Leptospirosis
Penyemprotan dinding rumah / Indoor Residual
22 Spray (IRS) dan larvasidasi Malaria

Penyemprotan/pengasapan foging dan larvasidasi

23 DBD

Survei Keong dan hewan penular Schistosomiasis

24

Pelaksanaan Pemberantasan Sarang Nyamuk

25 (PSN) / Pelepasan liaran nyamuk Wolbachia
 PROGRAM P2PL
EMBER 2023
ILOLODAA

CAKUPAN SATUAN % KET

6 7 8 9

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah
 Jumlah

Jumlah

Jumlah

0 Jumlah

0 Jumlah

0 Jumlah

0 Jumlah

0 Jumlah

0 Jumlah

0 Jumlah

0 Jumlah

Jumlah

14 Jumlah 17.3

130 Jumlah 53.1

4 Jumlah 4.9

3 Jumlah 3.7

0 Jumlah 0.0

0 Jumlah 0.0

0 Jumlah 0.0

0 Jumlah 0.0

1 Jumlah 0.4

287 Jumlah 3.6

110 Jumlah 1.4

0 Jumlah 0.0

6 Jumlah 0.1

12 Jumlah 0.1

0 Jumlah 0.0

6 Jumlah 0.1

6730 Jumlah 84.1

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

*=

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

rumah yang memiliki jamban,

Jumlah jambannya septik tank,
dikuras setiap 3-5 tahun

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah
 Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah

CAPAIAN SATUAN % KET

6730 Jumlah

144 Jumlah

7 Jumlah
7 Jumlah
7 Jumlah
7 Jumlah
7 Jumlah
7 Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah

Jumlah

Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
Jumlah
CAPAIAN SATUAN % KET