Anda di halaman 1dari 6

BAB V Bahan isolator adalah bahan yang sangat buruk untuk menghantarkan listrik.

LISTRIK DINAMIS Karena di dalam bahan ini elektron sulit mengalir. Contoh plastik dan karet
c. Semikonduktor Listrik
Bahan semikonduktor listrik adalah bahan-bahan yang jika berada pada suhu
A. Konsep Listrik Dinamis rendah bersifat sebagai isolator, semntara pada suhu tinggibersifat sebagai
1. Arus Listrik konduktor. Contoh : karbon, silikon, dan germanium
Kuat arus listrik menunjukkan banyaknya muatan listrik yang mengalir tiap sekon. Setiap bahan memiliki kemampuan yang berbeda dalam memnghantarkan listrik.
Satuan kuat arus listrik adalah ampere (A). Satuan tersebut diambil dari nama Kemampuan tersebut tergantung pada nilai hambatan jenis suatu benda atau bahan.
seorang ilmuwan Prancis, Andre Marie Ampere. Arus listrik adalah aliran muatan Semakin kecil hambat jenis suatu bahan, semakin baik kemampuan bahan tersebut untuk
listrik. Muatan listrik tersebut mengalir dari kutub positif ke kutub negatif. Arus menghantarkan listrik.
listrik mengalir dari potensial tinggi ke potensial rendah. Arah kuat arus listrik adalah
banyaknya muatan yang mengalir per satuan waktu.

Dengan : I = kuat arus listrik (A)


Q Q = muatan listrik (C)
I= t = waktu (s)
t

Contoh soal:
Muatan listrik sebesar 30 coulomb mengalir melalui kawat penghantar selama
setengah menit. Tentukan kuat arus listrik yang mengalir!
Penyelasaian
Diketahui : Q = 30 C
t = 0,5 menit = 30 s
Ditanyakan: I = .......?
Jawab :
Q
I=
t
30
I= = 1 A
30
Jadi kuat arus listrik yang mengalir melalui kawat itu sebesar 1 A
2. Hantaran Listrik
a. Konduktor Listrik L Dengan :
Konduktor listrik adalah bahan-bahan yang dapat digunakan untuk R=ρ R = hambatan kawat (Ω)
menghantarkan listrik. Contoh konduktor listrik adalah tembaga, perak, emas.
A
ρ = hambatan jenis kawat (Ωm)
b. Isolator Listrik
L = panjang kawat (m) Konduktor berhambatan 400 Ω, dihubungkan dengan sumber tegangan, sehingga
A = luas penampang kawat (m2) mengalir arus listrik 500 mA. Berapakah beda potensial ujung-ujung konduktor
Contoh soal : tersebut?
Kawat tembaga panjangnya 15 m memiliki luas penampang 5 mm 2. Jika hambatan Penyelesaian :
jenisnya 1,7 x 10-8 Ωm, berapakan hambatan kawat tembaga? Diketahui: R = 400 Ω
Penyelesaian 500
Diketahui : I = 500 mA = A = 0,5 A
1000
L = 15 m Ditanyakan: V = .....?
A = 5 mm2 = 5 x 10-6 m2 Jawab:
ρ = 1,7 x 10-8 Ωm V
Ditanyakan : R = .....? R=
I
Jawab: V = I.R
L = 0,5 x 400
R=ρ
A = 200 volt
Jadi beda potensial ujung-ujung konduktor tersebut adalah 200 volt
−8 15 4. Karakteristik rangkaian Listrik
¿ 1 ,7 × 10 −6
5 × 10 a. Hukum Kirchhoff
Hukum Kirchhoff : “Jumlah arus yang masuk pada titik percabangan sama
−8
¿ 1 ,7 × 10 . 3× 10
6 dengan jumlah arus yang keluar titik percabangan itu”.

= 5,1 x 10-2 Ω
Jadi hambatan kawat tembaga tersebut adalah 5,1 x 10-2 Ω I masuk = I keluar
3. Rangkaian Listrik I1 + I2 = I3 + I4
Arus listrik dihasilkan oleh sumber arus atau sumber tegangan. Rangkaian listrik contoh soal : Penyelesaian :
adalah jalan yang harus dilewati arus listrik. Rangkaian listrik terdiri atas sumber Perhatikan gambar di bawah ini! Diketahui :
arus atau sumber tegangan, alat listrik dan kabel penghubung. Rangkaian listrik Hitung besar arusI4! I1 = 2 A
sederhana terdiri atas sebuah baterai, sakelar, voltmeter, dan lampu. Sifat-sifat yang I2 = 1 A
menentukan jumlah arus listrik yang akan mengalir disebut resistansi. Resistansi I3 = 0,5 A
(hambatan) ditentukan dengan memberikan beda potensial di antara dua titik pada Ditanyakan : I4 = ....?
konduktor dan mengukur arusnya. Hambatan listrik (R) didefinisikan sebagai rasio Jawab :
atau (V) dengan arus listrik (I) Imasuk = Ikeluar
V Dengan: I = kuat arus listrik (A) I1 + I2 = I3 + I4
R= V = beda potensial (V)
I I4 = (I1 + I2) – I3
R = hambatan (Ω)
= (2A + 1A)-0,5A
Contoh soal = 2,5 A
Jadi nilai I4 adalah 2,5 A = 60 Ω =2V
V V2 = I x R 2
b. I = = 0,1 x 10
Rs
b. Rangkaian Hambatan Listrik =1V
1. Rangkaian hambatan seri 6 V3 = I x R 3
Adalah rangkaian dengan menyambung pangkal hambatan yang satu ke ¿ =0 , 1 A = 0,1 x 30
60 =3V
ujung hambatan yang lain I=I1=I2=I3=0,1A
a. Kuat arus sama
I = I1 = I2 = I3 2. Rangkaian hambatan paralel
b. Tegangannya terbagi Adalah rangkaian yang menyatukan antar pangkal dan antar ujung hambatan
V = V1+V2+V3 a. Beda potansial ujung-ujung R sama
c. Hambatan pengganti V1 = V 2 = V 3 = V
Rs = R1+R2+R3 b. Arusnya terbagi
I = I1 + I2 + I3
Contoh soal : c. Hambatan penggantinya
Perhatikan gambar disamping! 1 1 1 1
Berdasarkan gambar disamping, = + +
tentukan:
R p R 1 R 2 R3
a. Hambatan pengganti Contoh soal :
b. Arus listrik yang mengalir pada Perhatikan gambar disamping berikut!
R1,R2, dan R3 Jika kuat arus pada hambatan R1
c. Beda pitensial pada masing- sebesar 0,4A, temtukan:
masing hambatan a. Beda potensial pada ujung-ujung
Penyelesaian : hambatan
Diketahui R1 = 20 Ω, R2 = 10 b. Kuat arus pada hambatan R2 dan
Ω, R3 = 30 Ω R3
V=6V c. Tegangan yang dihasilkan oleh
Ditanyakan ; a. Rs = .....? baterai
b. I = ......? d. Kuat arus yang dihasilkan baterai
c. V1 =....?
V2 =.....? V3=.....? Penyelesaian :
Jawab : Diketahui : I1= 0,4A, V 2 18
R1=45 Ω, R2=9 Ω, R3=15 Ω b. I 2= R = 9 =2 A
2
Ditanyakan :
a. V1 = .....?
V 3 18
a. Rs = R1 + R2 + R3 c. V1 = I x R1 I 3= = =1 , 2 A
= 20 Ω +10 Ω + 30 Ω = 0,1 x 20 b. I2 =....?, I3 =....? R3 15
c. V = .......? 1 1 1 1 1 2
d. I = ........? c. V = V1 = V2 = V3 = 18 V
= + = + = =50 Ω
R 23 R2 R3 100 100 100
Jawab : Hambatan pengganti:
a. V1 = V2 = V3 Rtotal = R1 + R23
= I x R1 = 0,4 x 45 Ω = 18 V d. I = I1 + I2 + I3 = 50 + 50 = 100 Ω
= 0,4 + 2 + 1,2 = 3,6 A Jadi nilai hambatan penggantinya adalah 100 Ω
d. Rangkaian GGL dan Hukum Ohm pada rangkaian tertutup
Jika baterai dihubungkan dengan suatu rangkaian sehingga ada arus yang
3. Rangkaian hambatan campuran mengalir, maka tegangan di antara kutub-kutub baterai disebut tegangan jepit.
Adalah rangkaian yang didalamnya terdapat rangkaian hambatan seri dan Perbedaan besar GGL dan tegangan jepit baterai terjadi karena adanya hambatan
rangkaian hambatan paralel dalam pada baterai. Menurut hukum Ohm, besar kuat arus yang mengalir pada
rangkaian tertutup adalah :
E Dengan :
I= r = hambatan dalam (Ω
R +r
Sehingga, besar tegangan jepitnya R = hambatan luar (Ω)
menjadi, E = GGL baterai (volt)
I . R = E – (i .r) V = tegangan jepit (volt)
V = E – (i.r) I = arus listrik (ampere)

Contoh soal: Contoh soal :


Batu baterai 9 V dengan hambatan dalam 1 Ω dihubungkan dengan hambatan 71
Pehatikan rangkaian hambatan di bawah ini
Ω. Tentukan arus yang mengalir melalui rangkaian tersebut!
Penyelesaian :
Diketahui : E = 9 V
r=1Ω
R= 71 Ω
Ditanyakan: I =......?
Jawab :
E
I=
R +r
Nilai hambatan pengganti pada rangkaian tersebut adalah... 9
¿
Penyelesaian : 71+1
R1 = 50 Ω, R2 = 100 Ω, R3 =100 Ω ¿0,125 A
Hambatan pengganti R2 dan R3:
Jadi arus yang mengalir melalui rangkaian tersebut adalah 0,125 A
5. Sumber Arus Listrik
Listrik adalah energi, untuk menghasilkan energi listrik perlu adanya alat Bahan bakar nabati ini selanjutnya dapat digunakan sebagai bahan bakar
yang dapat mengubah energi lain menjadi energi liastrik. Sumber arus listrik terdiri generator atau diesel untuk menghasilkan listrik.
atas dua jenis, yaitu sumber arus searah (Direct Current=DC) dan sumber arus bolak- B. Penggunaan Energi Listrik, Upaya Penghematan, dan Pencegahan Bahaya
balik (Alternating Current = AC). Penggunaannya
Elemen volta, baterai dan akumulator adalah sumber arus DC yang dihasilkan 1. Penggunaan Energi Listrik di Lingkungan Sekitar
dari reaksi kimia, sehingga disebut juga sebagai Elektrokimia. Berdasarkan dapat Sejak ditemukan bola lampu oleh Thomas Alva Edison, malam menjadi waktu yang
atau tidaknya diisi ulang, sumber arus listrik dibedakan menjadi elemen primer dan dinanti-nantikan olah umat manusia. Salah satunya karena keindahan lampu-lampu
elemen sekunder. Elemen primer adalah sebutan bagi sumber arus listrik yang tidak yang sekaligus menjadi hiasan malam. Cara menghitung energi listrik setiap bulan:
dapat diisi ulang ketika energinya habis, contohnya: baterai kering dan elemen volta. a. Energi listrik
Elemen sekunder adalah sebutan bagi sumber arus listrik yang dapat diisi ulang Energi listrik adalah energi yang dihasilkan karena adanya sumber arus listrik.
ketika energinya habis, contohnya: akumulator dan baterai Lithium-ion (Li-ion) yang Satuan energi listrik adalah joule (J). Energi listrik dirumuskan
digunakan pada telepon genggam atau kamera. 2
2 V
Tabel Jenis Sumber Arus Listrik W =V . I .t atauW =I . R .t atauW =P .t atauW = t
R
Jenis Sumber Arus Listri Sumber Arus Proses Perubahan Energi Dengan W = energi listrik (Joule)
DC (direct current) Elemen volta Kimia Listrik P = daya (Watt)
Elemen kering (baterai) Kimia Listrik t = waktu (sekon)
Akumulator (ACCU) Kimia Listrik I = kuat arus (ampere)
Solar sel Kalor Listrik R = hambatan (ohm)
AC (alternating current) generator Gerak Listrik b. Daya listrik
Daya listrik adalah besarnya energi listrik tiap satu satuan waktu. Satuan daya
6. Sumber-sumber Energi Listrik lisrik adalah watt. Daya listrik dirumuskan :
a. Energi matahari 2 W V
2

Melalui penggunaan panek surya, energi matahari dapat diubah menjadi enrgi P=V . I =I . R atau P= atau P=
t R
listrik.
Dengan P = daya (watt)
b. Anergi angin (kincir angin)
W = energi listrik (J)
c. Energi air (Hydropower)
t = waktu (s)
Air yang mengalir dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi alternatif untuk
V = beda potensial (V)
membangkitkan energi listrik. Banyaknya sungai dan danau air tawar membuat
I = kuat arus (A)
Indonesia membangun banyaknya Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).
Contoh soal :
d. Bioenergi
1. Lampu yang dipasang di ruang tamu Bapak Rudi tegangannya 220 V
Bioenergi adalah energi yang diperoleh dari biomassa. Biomasa merupakan
mengalirkan arus listrik 2 A selama 5 menit. Tentukan besar energi listrik yang
bahan organik yang berasal dari makhluk hidup, baik dari tumbuhan maupun
diperlukan lampu untuk menyala dengan baik?
hewan. Limbah dari budidaya pertanian, perkebunan, kehutanan, peternakan,
Penyelesaian:
maupun perikanan juga dapat digunakan sebagai sumber bioenergi. Energi yang
Diketahui : V= 220 volt
diperoleh dari biomassa ini dapat diubah menjadi energi listrik dengan cara
I=2A
mengolah biomassa menjadi bahan bakar nabati, misalnya etanol atau biodisel.
t = 5 menit = 300 detik
Ditanyakan: W = ....? 4. Upaya Penghematan Energi Listrik
Jawab: Upaya penghematan energi listrik dilakukan karena besarnya emisi karbon yang
W = V.I.t dihasilkan. Besarnya emisi karbon yang dihasilkan oleh pembangkit listrik yang
= 220 x 2 x 300 menggunakan batu bara adalah penyumbang terbesar terjadinya Global warning.
= 132.000 J = 132 kJ Salah satu upaya untuk menghemat energi listrik adalah dengan menggunakan energi
Jadi besar energi listrik yang diperlukan lampu untuk menyala dengan baik listrik seperlunya.
adalah 132kJ 5. Pencegahan Bahaya Penggunaan Listrik
2. Alat listrik bertuliskan 250W/220V menyala selama 10 jam. Berapa kWh energi Prosedur aman menggunakan listrik
listrik yang diperlukan? a. Mencabut kabel dari stop kontak bila tidak menggunakan peralatan listrik
Penyelesaian : b. Menghindari air dan kondisi tangan yang basah saat ingin menyambung atau
Diketahui : P = 250 watt melepas sambungan kabel dengan stop kontak
V = 220 volt c. Tidak memegang lubang stop kontak atau sambungan kabel yang terbuka
t = 10 jam d. Selalu memperhatikan peringatan penggunaan listrik yang ada pada peralatan
Ditanyakan : W=.....? listrik
Jawab: e. Memasang sekering dengan benar untuk menghindari kebakaran dengan cara
W memutus arus pendek yang terjadi di rumah secara otomatis.
P= C. m
t
W=Pxt
= 250 W x 10 jam
= 2500 Wh = 2,5 kWh
Jadi energi listrik yang diperlukan adalah 2,5 kWh

3. Di dalam sebuah rumah terdapat 4 lampu 20 W, 2 lampu 80 W, dan TV 60 W


setiap hari digunakan 3 jam. Biaya yang harus dibayar selama 1 bulan jika 1 kWh
= Rp. 600,00 adalah...
Penyelesaian :
Jumlah daya
4 x 20 W = 80 W
2 x 80 W = 160 W
1 x 60 W = 60 W
= 300 W
Energi listrik selama 1 bulan :
W = P x t = 300 W x 3 jam x 30 hari
= 27.000 wh = 27 kWh
Jadi biaya yang harus dibayar adalah:
= 27 kWh x Rp. 600,00 = Rp. 16.200,00

Anda mungkin juga menyukai