A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dapat mendeskripsikan konsep variable-variabel dalam kelistrikan
2. Dapat merumuskan dan menganalisis variable-variabel dalam kelistrikan
B. ASESMEN DIAGNOSTIK
1. Kognitif
a. Perhatikan gambar di bawah ini!
Korsleting listrik adalah hubungan arus pendek listrik yang terjadi secara tiba-tiba karena
adanya perbedaan arus dan tegangan yang signifikan.
2. Non kognitif
a. Kira-kira menurut anda apa yang menyebabkan terjadinya korsleting listrik?
- Korsleting karena Hubungan pendek tersebut diakibatkan oleh adanya kerusakan atau
masuknya hewan kecil, seperti cicak atau tikus.
- Korsleting juga dapat terjadi apabila stop kontak atau dudukan lampu kemasukan air
dari atap yang bocor.
- Kabel instalasi dan isolator yang keropos terlepas dari kabel phasa dan netral dapat
membuat listrik mengalami hubungan pendek.
- Penggunaan kabel listrik yang berukuran kecil lebih cepat panas ketika dialiri arus
listrik yang besar.
- Instalasi listrik yang tidak sesuai standar
Materi
Arus Listrik
Satuan kuat arus listrik ialah Ampere yang diambil dari nama seorang ilmuwan
Perancis yaitu : Andrey Marie Ampere (1775 – 1836).
Arus listrik, yaitu aliran muatan listrik positif pada suatu penghantar dari potensial
tinggi ke potensial rendah.
Rumus : q
I= atau q=I.t
t
Keterangan:
I = kuat arus listrik satuannya ampere (A) Satuan lain untuk kuat arus miliampere (mA) dan
mikroampere (µA), dengan konversi 1 mA = 10-3 A dan 1µA = 10-6 A
q = muatan listrik yang mengalir satuanya coulomb (C)
Jumlah muatan adalah n x electron-elektron yang berpindah. Atau q = n. e
qe = muatan electron = -1,6 × 10-19 C, (tanda negatif (-) menunjukkan jenis muatan negatif),
t = waktu yang diperlukan satuannya sekon (s)
1 Coulomb = 6,25 × 1018 elektron.
Latihan Soal :
1. Jika kuat arus dalam sepotong Penyelesaian
kawat penghantar = 2 ampere, Diketahui : Jawab:
berapakah banyaknya muatan I = 2 ampere q = I. t
listrik yang mengalir melalui t = 1 menit = 60 detik q = 2 A x 60 detik
penampang kawat penghantar Ditanya: q = 120 coulomb
tersebut selama 1 menit ? q = ......?
q = 120 C
2. Jika sebuah kawat penghantar Penyelesaian
listrik dialiri muatan listrik Diketahui : Jawab:
sebesar 360 coulomb dalam q = 360 coulomb I=
waktu 1 menit, tentukan kuat t = 1 menit = 60 detik
arus listrik yang melintasi Ditanya: I= = 6A
kawat penghantar tersebut ! I = ......?
Hukum Ohm
Bunyi Hukum Ohm : “Kuat arus yang mengalir dalam suatu penghantar sebanding dengan beda
potensial antara ujung-ujung penghantar itu, asalkan suhu penghantar itu tetap”
Contoh Soal:
1. Kuat arus di dalam sepotong kawat penghantar sama dengan 2 ampere, apabila kedua ujungnya diberi
beda potensial sebesar 12 volt. Berapakah hambatan kawat tersebut ?
Penyelesaian Jawab :
Diketahui : V
I=2A R= = = 6 ohm
I
V = 12 volt
Ditanya :
R = ...?
Hambatan (R)
Hambatan sepotong kawat penghantar dapat diukur secara langsung dengan alat Ohmmeter.
Bila panjang kawat penghantar dinyatakan dengan huruf l, luas penampangnya dinyatakan dengan huruf
A, maka untuk berbagai jenis pengkantar, panjang dan penampang berbeda terdapat hubungan sebagai
berikut.
Keterangan :
R = hambatan bahan (ohm = Ω)
ρ = hambatan jenis bahan (ohm.m)
l = panjang bahan (m)
A = luas penampang bahan (m2)
Hambatan jenis dan konduktivitas suatu bahan dipengaruhi oleh perubahan suhu. Pada batas
perubahan suhu tertentu, berlaku persamaan :
Rt = R0 ( 1 + α ΔT)
Ketrangan :
Rt = Hambatan pada suhu T (Ω)
R0 = Hambatan mula-mula (Ω)
α = koefisien suhu hambatan (oC-1)
ΔT = perubahan suhu (oC)
Tabel 1. Hambatan Jenis dan Koefisien Suhu Hambatan
Jenis Bahan Hambatan Jenis .m α ( oC-1)
Alumunium 2,82 x 10-8 0,0040
Tembaga 1,72 x 10-8 0,0039
Besi 9,71 x 10-8 0,0050
I =
Ditanya : I = ......?
=
I = 30 A
Daya listrik adalah besarnya energi listrik tiap satuan waktu. Dan dirumuskan :
P = W/t juga P = V.I; P = I2R; atau P = V2/R
P = daya (Watt) atau joule/sekon = J/s
Latihan Soal
Korsleting
Korsleting atau hubungan singkat terjadi karena
terhubungnya kutup positip (line) dengan kutup negatif
(ground) tanpa ada hambatan/beban. Hubungan singkat ini
menyebabkan hambatan/beban mendekati nol. maka akan
menghasilkan energi (W) yang sangat besar. Hal tersebut Gambar 6. Kabel listrik yang terbakar Diunduh
dari https://www.homecrux.com tanggal 27
akan menimbulkan panas yang sangat besar yang dapat Juni 2021
membakar isolasi kabel
Jenis kabel
Arus yang melalui penghantar (kabel) dapat menyebabkan panas. Oleh karena itu untuk
mengantisipasi panas berlebihan pada kabel, perlu dipilih ukuran kabel, agar tidak terjadi kebakaran
kabel. Semakin besar luas penampang kabel (A), maka hambatan kabel akan semakin kecil.
Perpindahan kalor
3. Radiasi
Radiasi adalah hantaran kalor yang tidak memerlukan medium perantara, merupakan salah satu
mekanisme perpindahan kalor dalam bentuk gelombang elektromagentik tanpa melalui suatu zat
perantara. Sebagai contoh , panas matahari dapat mencapai ke bumi dengan mekanisme radiasi,
sehingga mampu melewati ruang hampa, kalor api unggun yang sampai pada orang yang ada di
sekitarnya, pendingin (pemanas) rumah, pengeringan kopi, pembakaran dengan oven dan efek rumah
kaca. Berdasarkan hukum Stefan-Boltzmann, persamaan radiasi dapat duituliskan sebagai berikut :