Anda di halaman 1dari 2

Kelompok 3

Filosofi pendidikan yang akan dikembangkan pada saat ini

Kurikulum Merdeka
Kurikulum merdeka belajar memberi kebebasan untuk guru dan siswa mengembangkan
keterampilan dan kemampuan yang sudah ada pada dirinya dalam pelatihan, nilai lebih
ditempatkan pada aspek pengetahuan. Kurikulum merdeka belajar itu salah satu strategi
dalam mengembangkan pendidikan karakter. Kurikulum merdeka diharapkan dapat
mengimplementasi nilai-nilai karakter bangsa indonesia lebih kuat terhadap kehidupan
sehari-hari dan tehadap lingkungan untuk mencapai pendidikan yang ideal dan layak. Adanya
kurikulum merdeka belajar merupakan salah satu upaya peningkatan mutu pendidikan di
indonesia untuk memenuhi kebutuhan zaman. Kurikulum merdeka belajar tidak hanya
membuat siswa cerdas. Namun juga ditandai dengan nIlai pancasila yang disebut sebagai
bentuk profil penguatan pelajar pancasila. Profil penguatan pelajar pancasila mewujudkan
peserta didik indonesia sebagai pembelajar sepanjang hayat dengan kompetensi global dan
bertindak sesuai dengan nilai nilai pancasila. Selain itu Program ini bertujuan untuk
meningkatkan keterampilan lulusan, baik softskill maupun technical skills, untuk persiapan
dan adaptasi yang lebih baik terhadap kebutuhan zaman, guna mempersiapkan lulusan masa
depan untuk menjadi pemimpin bangsa yang berkepribadian dan berprestasi dengan prestasi.
Dalam penerapan kurikulum merdeka, murid dituntut buat menciptakan atau melaksanakan
suatu projek. Dengan aktivitas projek tersebut, murid bisa membuatkan keterampilan dan
potensi diri melalui aneka macam bidang. Kegiatan projek dalam kurikulum merdeka ini
yaitu galat satunya menggunakan melaksanakan aktivitas P5. Program ini dirancang untuk
memberi kesempatan kepada para peserta didik untuk mempelajari isu-isu yang relevan
dengan kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,serta menguatkan karakter dan
perilaku sesuai dengan nilai-nilai pancasila. P5 juga diharapkan dapat memberikan ruang bagi
semua komunitas pada satuan pendidikan untuk mengamalkan dan mengintegrasikan nilai-
nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, P5 juga bertujuan untuk mendorong
siswa untuk menjadi pelajar sepanjang hayat yang kompeten, yang berkarakter, dan perilaku
sesuai dengan nilai-nilai pancasila.
Salah satu aspek penting dalam Kurikulum Merdeka adalah pembelajaran berdiferensiasi,
yang mengakui perbedaan individual siswa dan memberikan pengalaman belajar yang sesuai
dengan kebutuhan dan minat mereka. Filosofi Pendidikan akan membuat peserta didik lebih
aktif, kritis, dan cermat dengan ini pula lahir pendidikan berdiferensiasi yang merupakan
pembelajaran yang merespon kebutuhan murid dalam belajar yang berbeda-beda, meliputi
kesiapan belajar, minat potensi atau gaya belajarnya.
Salah satu cara untuk menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dalam Kurikulum Merdeka
adalah dengan memberikan pilihan pada siswa dalam memilih materi pembelajaran. Siswa
diberikan kebebasan untuk memilih topik yang mereka minati dan ingin pelajari lebih lanjut.
Selain itu, pembelajaran berdiferensiasi juga melibatkan penggunaan metode pengajaran yang
bervariasi. Setiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda-beda, sehingga penting bagi guru
untuk menggunakan berbagai metode pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa.
Misalnya, bagi siswa yang lebih visual, guru dapat menggunakan media visual seperti video
atau gambar untuk membantu pemahaman mereka. Bagi siswa yang lebih auditory, guru
dapat menggunakan metode diskusi atau ceramah untuk memudahkan pemahaman mereka.
Dengan menggunakan metode pengajaran yang sesuai dengan gaya belajar siswa, proses
belajar akan lebih efektif dan siswa akan lebih terlibat dalam pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai