Anda di halaman 1dari 13

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat
dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Adapun judul dari makalah ini adalah “Analisa Studi Kelayakan Bisnis Fotocopy
di Sekitar Lingkungan Kampus Universitas Muhammadiyah Jambi”.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak
Edison, S.E., MAP, selaku dosen mata kuliah Studi Kelayakan Proyek. Tugas
yang telah diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait
bidang yang ditekuni.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan
bagi pembaca. Dalam pembuatan makalah ini masih banyaknya kekurangan
dalam penyusunan, karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman penulis.
Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jambi, 20 Januari 2024

Penulis

1
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATAPENGANTAR......................................................................................................... 1
DAFTAR ISI...................................................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................................. 3
1.1 Latar Belakang............................................................................................................... 3
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................................... 3
1.3 Tujuan Makalah............................................................................................................. 4
BAB II ANALISIS S.W.O.T.............................................................................................. 5
2.1 Strength (Kekuatan)....................................................................................................... 5
2.2 Weakness (Kelemahan)................................................................................................. 5
2.3 Opportunity (Peluang)................................................................................................... 5
2.4 Threats (Tantangan)....................................................................................................... 5
BAB III ASPEK- ASPEK STUDI KELAYAKAN BISNIS............................................. 6
3.1 Aspek Hukum................................................................................................................. 6
3.2 Aspek Pasar dan Pemasaran........................................................................................... 6
3.3 Aspek Produksi............................................................................................................. 8
3.4 Aspek Teknik dan Teknologi........................................................................................ 8
3.5 Aspek Manajemen........................................................................................................ 9
3.6 Aspek Sumber Daya Manusia (SDM).......................................................................... 10
3.7 Aspek Keuangan........................................................................................................... 11
BAB IV PENUTUP........................................................................................................... 12
4.1 Kesimpulan................................................................................................................... 12
4.2 Saran............................................................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................... 13

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan teknologi di dunia saat ini semakin hari semakin berkembang. Salah
satu teknologi yang banyak dimanfaatkan adalah mesin fotocopy. Sebelum adanya mesin
fotocopy pekerjaan banyak dilakukan dengan menggandakan dokumen dan catatan yang
dikerjakan secara manual. Dengan adanya mesin fotocopy, suatu pekerjaan dapat dikerjakan
dengan mudah dan cepat tanpa harus menggandakan dokumen secara manual. Seiring dengan
perkembangan zaman, mesin fotocopy juga telah mengalami perkembangan. Penyempurnaan
mesin fotocopy terus dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, mulai dari fotocopy
hitam putih hingga fotocopy berwarna menyerupai warna aslinya. Selain itu mesin fotokopi
akan berkerja dengan lebih cepat.
Bisnis fotocopy merupakan salah satu jenis usaha yang umum ditemukan di sekitar
lingkungan kampus. Dengan adanya kebutuhan akan fotocopy, baik oleh mahasiswa maupun
staf pengajar. Mahasiswa sangat membutuhkan jasa fotocopy untuk menggandakan tugas,
skripsi atau catatan kuliah. Oleh karena itu usaha fotokopi lebih berpeluang di area kampus dan
perkantoran. Dalam rangka meningkatkan potensi usaha yang cenderung berkembang dengan
pesat, dimana pada saat ini terjadi peningkatan kebutuhan pasar akan teknologi mesin fotocopy.
Begitu pula dengan aktifitas mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Jambi yang sangat
membutuhkan teknologi fotocopy.
Universitas Muhammadiyah Jambi ( UM Jambi ) adalah hasil Perubahan bentuk dari
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muhammadiyah Jambi menjadi Universitas
Muhammadiyah Jambi pada tanggal 17 Juni 2019. UM Jambi terdiri dari 2 fakultas dan 5
Pogram Studi. Kampus UM Jambi terletak di Jl. Kapt. Pattimura, Simpang IV Sipin Kota
Jambi. Universitas Muhammadiyah Jambi memiliki jumlah mahasiswa yang besar dan
mengalami pertumbuhan yang signifikan setiap tahunnya. Analisa studi kelayakan bisnis
fotocopy di sekitar lingkungan kampus ini penting untuk dilakukan guna mengevaluasi potensi
dan keberlanjutan usaha tersebut.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang penyusunan makalah ini, maka dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut : “Apakah bisnis ini layak atau tidak berdasarkan studi kelayakan
bisnisnya.”

3
1.3 Tujuan Makalah
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penyusunan makalah ini adalah
“Untuk mengetahui apakah usaha ini layak atau tidak berdasarkan studi kelayakan bisnis.”

4
BAB II
ANALISIS S.W.O.T

2.1 Strength (Kekuatan)


✓ Sumber daya manusia yang unggul baik dari segi kuantitas maupun
kualitas.
✓ Memiliki modal yang cukup.
✓ Kemampuan dalam tataran konsep dan praktek.
✓ Hasil fotocopy yang bagus karena mesin baru.
✓ Kemampuan melakukan pengembangan usaha karena dari unit usaha ini
akan mampu menyediakan kebutuhan dan keinginan yang lain.
✓ Memiliki relasi bisnis fotocopy yang banyak.

2.2 Weakness (Kelemahan)


✓ Pengelola masih berstatus mahasiswa, memungkinkan fungsi kontrol
yang kurang baik.
✓ Jam kerja harus menyesuaikan dengan waktu perkuliahan.
✓ Sulitnya koordinasi antara pemilik usaha dengan pengelola usaha.

2.3 Opportunity (Peluang)


✓ Kecenderungan mahasiswa memfotocopy materi kuliah daripada
membeli buku.
✓ Dekat dengan pangsa pasar dan aktivitas administrasi.
✓ Mampu mengerjakan pekerjaan dalam partai besar karena pengelola
memiliki akses yang banyak.

2.4 Threats (Tantangan)


✓ Mengalami kesulitan dalam perkembangan usaha, karena usaha baru
berada pada fase perintis.
✓ Tingginya biaya operasional ketika usaha baru mulai berdiri.
✓ Belum memahami karakter konsumen.

5
BAB III
ASPEK-ASPEK STUDI KELAYAKAN BISNIS

3.1 Aspek Hukum


A. Jenis Badan Hukum Usaha
Usaha fotocopy ini merupakan kelompok usaha kecil, bisa juga dikatakan dalam bentuk
perusahaan perseorangan. Untuk mendirikan usaha fotocopy ini tidak memerlukan persyaratan
khusus, sebagaimana bentuk badan hukum lainnya. Pendirian usaha fotocopy ini tidak
memerlukan modal besar. Pendiriannya mudah dan tidak diperlukan organisasi besar, tetapi
cukup dengan organisasi dan manajemen yang sederhana.
B. Jenis-jenis Izin Usaha “Fotocopy UM”
1. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
2. Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
3. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
4. Izin domisili
5. Izin gangguan
6. Izin Mendirikan Bangunan (IMB)

3.2 Aspek Pasar dan Pemasaran


Kami memilih untuk mengangkat usaha foto copy sebagai salah satu usaha yang
memenuhi standar kelayakan bisnis dan dianggap cukup menjanjikan dikarenakan kalangan
mahasiswa membutuhkan jasa fotokopi untuk menunjang aktivitas perkuliahannya. Oleh
karena itu, kami sebagai mahasiswa sendiri menyadari betapa pentingnya usaha fotokopi ini.
Pada kesempatan ini, kami ingin mencoba mendirikan usaha fotokopi yang letaknya berada di
dekat kampus UM. Penjelasan lebih lanjut mengenai aspek pasar dan pemasaran adalah sebagai
berikut :
1. Peluang Pasar: Fotocopy, penjilidan, printing, ketik, dan laminating merupakan aktivitas
yang dekat dengan mahasiswa dan memang dibutuhkan mahasiswa untuk menunjang kegiatan
perkuliahannya, sehingga kebutuhan mahasiswa akan usaha ini cukup tinggi.
a. Usaha fotokopi ini diberi nama “Fotocopy UM” . Kata “UM” di sini adalah singkatan dari
Universitas Muhammdiyah, sehingga menjadi mudah diingat.
b. “Fotocopy UM” terletak di Jl. Kapt. Pattimura, Simpang IV Sipin Kota Jambi, yakni di
samping kampus Universitas Muhammadiyah Jambi dan termasuk kawasan kos-kosan para
mahasiswa, serta persis didepan jalan raya sehingga mudah dikenali dan terjangkau dalam
hal transportasi, karena juga sebagai jalur keluar masuk kampus.

6
2. Proyeksi dan Permintaan Pasar
a. “Fotocopy UM” didirikan untuk memenuhi permintaan para mahasiswa atas kebutuhan
Fotocopy, penjilidan, printing, ketik, dan laminating di mana mahasiswa sebagai target
pasar utama dari usaha fotokopi ini. Jadi sasaran pasar usaha ini adalah para mahasiswa
(sebagai segmen pasar yang akan dibidik oleh usaha ini).
b. “Fotocopy UM” menyediakan berbagai jasa yang berhubungan dengan fotokopi dengan
harga yang terjangkau dan sesuai dengan standar harga fotocopy di tempat-tempat lain,
bahkan untuk beberapa jenis jasa ada yang harganya lebih murah bila dibandingkan dengan
harga di tempat-tempat lain.
c. “Fotocopy UM” menawarkan konsep tempat fotocopy yang nyaman, aman, dan profesional
dalam bidangnya, sehingga para konsumen dapat dipastikan akan mendapatkan kualitas
pelayanan yang maksimal dari usaha fotokopi ini. Untuk itu, “Fotocopy UM” mempunyai
sebuah slogan untuk mendukung aspek pemasarannya yaitu “Kami Memberikan yang
Terbaik”.
3. Persaingan Pasar
Walaupun banyaknya pesaing bukan berarti akan mempengaruhi jumlah pendapatan.
keuntungan yang lebih besar bagi “Fotocopy UM”. Karena dapat dikatakan tugas mahasiswa
tidak pernah habis.
4. Variasi Jasa dan Harga
Jasa-jasa yang telah ditawarkan oleh “Fotocopy UM” terdiri dari berbagai macam
spesifikasi. Oleh karena itu, dibutuhkan suatu sistem harga yang jelas dan disesuaikan dengan
standar tarif yang ada sehingga memudahkan para pelanggan dalam melakukan order. Variasi
jasanya adalah sebagai berikut :
a. Fotocopy Rp 200 /lembar
b. Print Tinta warna Rp 1.500 /lembar + Print tinta hitam Rp 1.000/lembar
c. Jilid Rp 3.500 /buku
d. Ketik Rp 2.000/lembar
e. Laminating : Rp 250 per cm
f. Pressmika : Rp 250 per cm
5. Promosi Pasar
Promosi pasar (iklan) yang dilakukan oleh “Fotocopy UM” adalah dari mulut ke mulut.
Cara ini merupakan cara yang paling mudah untuk dilakukan sehingga paling sering dilakukan
oleh “Fotocopy UM” dan memang terbukti efektif untuk promosi.
6. Segmentasi, Target, dan Posisi Pasar
“Fotocopy UM” membuat segmentasi pasar yang ditujukan untuk semua kalangan
masyarakat dan disesuaikan dengan daya beli masyarakat. Diharapkan segmen “Fotocopy
UM” secara efektif dapat dicapai dan dilayani dengan maksimal. Karena ini adalah kegiatan
bisnis dengan target pasar utama adalah kalangan mahasiswa, maka ditargetkan usaha fotocopy

7
bisa memberikan keuntungan yang signifikan. “Fotocopy UM” berusaha memposisikan dirinya
dengan keunggulan kompetitif dalam produk, pelayanan, personil, dan citra / image yang
positif baik di mata konsumen maupun pesaing. Salah satu caranya dengan memberikan nilai
mutu dan pelayanan yang lebih baik daripada tawaran pesaing, sehingga “Fotocopy UM” dapat
mencapai kinerja yang maksimal dan kepuasan konsumen / pelanggan yang terpenuhi.

3.3 Aspek Produksi


1. Lokasi Usaha
Adapun lokasi yang dirasa cukup potensial / menjanjikan sebagai tempat didirikannya
“Fotocopy UM” yaitu Jl. Kapt. Pattimura, Simpang IV Sipin Kota Jambi, yakni di samping
kampus Universitas Muhammadiyah Jambi. Hal ini dikarenakan lokasi tersebut dinilai cukup
strategis dan representative dengan keberadaannya dikawasan kos-kosan para mahasiswa, serta
didepan jalan raya sebagai akses jalan keluar masuk para mahasiswa.
2. Luas Lahan
Luas produksi “Fotocopy UM” meliputi sebuah bangunan yang lahannya tidak terlalu
luas namun dinilai tetap representatif, yaitu berukuran 4 m x 4 m. Dikarenakan usaha ini
merupakan jenis usaha kecil maka tidak diperlukan lahan produksi yang terlalu luas, namun
diusahakan / dicoba untuk digunakan / ditata dengan sebaik-baiknya. Tetapi dengan luas
produksi yang bisa dibilang tidak cukup luas ini, “Fotocopy UM” mengusahakan untuk
mengoptimalkan manfaat dari bangunan tersebut. Hal itu dikarenakan bangunan yang
digunakan ini memberlakukankan sistem sewa / kontrak tahunan dan dilakukan dengan tujuan
untuk mendukung penjualan jasa yang ditawarkan dan sebagai salah satu investasi tetap usaha
tersebut.

3.4 Aspek Teknik dan Teknologi


1. Teknologi Yang Digunakan
Peralatan-peralatan yang digunakan oleh “Fotocopy UM” terdiri dari berbagai
spesifikasi antara lain adalah sebagai berikut :
a. Mesin fotocopy 3 buah
b. Mesin jilid 1 buah
c. Mesin potong kertas 1 buah
d. Mesin laminating 1 buah
e. Mesin pressmika 1 buah
f. Komputer 1 buah
g. Printer 1 buah
h. Scanner 1 buah

8
Sedangkan berbagai macam bahan-bahan yang digunakan oleh “Fotocopy UM” antara lain
adalah sebagai berikut :
a. Kertas putih berbagai ukuran, ketebalan, dan berat
b. Kertas buram
c. Kertas warna soft cover dan hard cover
d. Kertas transparan
e. Tinta hitam dan tinta warna
f. Lakban dan spiral
2. Pengadaan Bahan Baku / Material
“Fotocopy UM” melakukan pengadaan bahan baku untuk fotocopy yang berasal dari
bahan-bahan yang berkualitas dan terjamin kebersihannya. Bahan baku diambil langsung dari
pemasok yang sudah berpengalaman dan mempunyai stok yang besar, sehingga terhindar dari
kelangkaan bahan dan bisa memenuhi keseluruhan kebutuhan bahan baku “Fotocopy UM”.
3. Penjadwalan / Scheduling
“Fotocopy UM” menentukan penjadwalan berdasarkan kebutuhan konsumen dengan
sistem full day. Untuk pelayanan toko, mulai buka pada jam 08.00 WIB dan tutup pada jam
21.00 WIB. Untuk pelayanan order, “Fotocopy UMU” siap melayani selama 24 jam.
4. Kebutuhan Tenaga Kerja
“Fotocopy UM” membutuhkan para tenaga kerja yang memiliki kompetensi,
profesionalitas, loyalitas, dan mampu memberikan pelayanan (service) yang memuaskan
konsumen. Untuk sementara ini, total karyawan yang dimiliki oleh “Fotocopy UM” adalah 2
orang karyawan.

3.5 Aspek Manajemen


A. Perencanaan (Planning)
“Fotocopy UM” dapat memberikan petunjuk perencanaan usaha secara garis besar
kepada para karyawannya. Sedangkan perencanaan detailnya diserahkan kepada kreativitas
para karyawan dengan tetap mematuhi aturan yang ada, sehingga tercipta hubungan
komunikasi yang baik dan feedback yang seimbang antara pemilik dengan para karyawan.
B. Pengorganisasian (Organizing)
Tujuan utama usaha “Fotocopy UM” adalah mendapatkan keuntungan / laba / profit
yang sebesar-besarnya dengan memberikan kepuasan maksimal kepada pelanggan. Jadi
motivasi utama dari kegiatan usaha yang dilakukan oleh “Fotocopy UM” adalah keuntungan.
Oleh karena itu, “Fotocopy UM” harus dapat melayani para konsumen / pelanggan dengan cara
yang menguntungkan untuk kelangsungan hidup usaha tersebut dalam jangka panjang, selain
juga harus selalu mengetahui kesempatan-kesempatan baru untuk memuaskan keinginan dan
memenuhi kebutuhan pelanggan.

9
C. Pengarahan (Actuating)
“Fotocopy UM” mengkaji pengarahan dari sisi seperti : fungsi pengarahan yang harus
terpenuhi serta sikap dan perilaku pemimpin yang hendaknya memenuhi kriteria agar dapat
mengarahkan bawahannya. Oleh karena itu, pemilik “Fotocopy Mantab Jaya” berusaha
menggunakan kekuasaan secara positif terutama dalam mengambil keputusan, sehingga dapat
memberikan arahan dan motivasi kepada para karyawan untuk selalu memberikan pelayanan
yang memuaskan pelanggan. Dengan pengarahan ini, diharapkan terjalin koordinasi yang baik
antara pemilik “Fotocopy UM” dengan karyawannya.
D. Pengendalian (Controling)
Pengendalian yang dilakukan oleh “Fotocopy UM” untuk memastikan apakah aktivitas
yang dilaksanakan sesuai dengan apa yang telah direncanakan. Oleh karena itu, “Fotocopy
UM” menerapkan pelaporan pengawasan, sehingga dapat mencegah terjadinya penyimpangan
dan menjamin diberlakukannya tindakan korektif / perbaikan atas kesalahan yang sewaktu-
waktu bisa saja terjadi.

3.6 Aspek Sumber Daya Manusia (SDM)


Kesuksesan suatu perencanaan dan pelaksanaan pembangunan sebuah proyek bisnis
tergantung pada SDM yang solid. Oleh karena itu, “Fotocopy UM” berusaha untuk
membangun sebuah tim kerja yang efektif dan selaras, dengan mengembangkan kemampuan
teknis, strategis, dan manajerial bagi seluruh karyawannya, sehingga tercipta suatu kinerja tim
yang handal dan dinamis.
1. Struktur Organisasi “Fotocopy UM”

Pemilik/Owner
(M. Rafi Alfarash)

Karyawan Karyawan

Dengan memperhatikan gambar struktur organisasi diatas, maka penulis akan


menjelaskan tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota sebagai berikut:
Deskripsi Jabatan
Adapun pembagian wewenang, tugas dan tanggung jawab masing-masing jabatan adalah:
a. Pemilik (Owner)
✓ Memiliki fungsi mengawasi, mengendalikan dan menyalurkan perilaku anggota yang
dipimpin

10
✓ Penanggung jawab dari usaha toko tersebut
b. Tugas Karyawan
✓ Membantu memilihkan barang yang sesuai dengan apa yang diinginkan konsumen
✓ Menjaga kebersihan area toko
2. Jam Kerja
“Fotocopy UM” menggunakan jam kerja hari senin s/d minggu dari jam 06:30 s/d 20:00
3. Jumlah Karyawan dan Sistem Penggajian Per Bulan
a. Pemilik = Rp 1.200.000,-
b. Karyawan = Rp 800.000,-
Total Gaji = Rp 2.000.000,-

Jadi, total gaji yang harus dibayarkan adalah Rp 2.000.000,-

3.7 Aspek Keuangan


Studi aspek keuangan bertujuan untuk mengetahui perkiraan pendanaan dan aliran kas
proyek usaha, sehingga dapat diketahui layak atau tidaknya rencana usaha yang dimaksud.
Keuangan usaha dianalisis untuk menentukan rencana investasi melalui perhitungan biaya dan
manfaat yang diharapkan, dengan membandingkan antara pengeluaran dan pendapatan. Karena
“Fotocopy UM” merupakan usaha kecil maka aspek keuangannya pun dibuat secara sederhana
dengan jumlah dana yang tidak terlalu besar.

11
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dari hasil analisis beberapa aspek studi kelayakan, ternyata usaha fotocopy mampu
memberikan hasil yang baik dan dapat dikatakan layak untuk dijalankan. Mengingat adanya
peluang yang besar dalam usaha fotocopy pada masa yang akan datang. Permintaan akan
fotocopy semakin meningkat seiring dengan meningkatnya kepentingan masyarakat dalam
meminimalisasi biaya.

4.2 Saran
Dalam menjalankan usaha fotocopy, yang perlu diperhatikan adalah mengenai
bagaimana menjaga kualitas hasil fotocopy yang baik, menjaga stabilitas stock kertas serta
mencari segmen yang tepat, juga menentukan dalam harga pasar, dan yang tak kalah penting
adalah menjaga kualitas pelayanan terhadap konsumen.

12
DAFTAR PUSTAKA

Universitas Muhammadiyah Jambi. (https://umjambi.ac.id/ diakses tanggal 19 Januari 2024)

Aldy, Rochmat, Purnomo Riawan, La Ode Sugianto. (2017). Studi Kelayakan Bisnis. Ponorogo :
Unmuh Ponorogo Press

13

Anda mungkin juga menyukai