Anda di halaman 1dari 28

LAPORAN INDIVIDU

KULIAH KERJA NYATA (KKN)


MERAWAT JAGAT DARI DESA MEMBANGUN PERADABAN

PENGENALAN PERMAINAN TRADISIONAL GOBAK SODOR

DI SUSUN OLEH
NAMA : OCHTISA PUTRI KANTARI
NIM : 2004060031

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA NUSA TENGGARA BARAT
AGUSTUS 2023
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Hasil Kuliah Kerja Nyata (KKN) Merawat Jagat Dari Desa Membangun
Pradaban Desa Buwun Sejati Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat Provinsi
NTB dengan Judul Kegiatan “Pengenalan Permainan Tradisional Gobak Sodor” telah
diperiksa dan disahkan pada tanggal 5 September 2023.

Dosen Pembimbing Lapangan Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat


Universitas Nahdlatul Ulama Nusa
Tenggara Barat
Kepala,

Trisna Kusuma Wardani, M.Pd Mukminah, M.Pd


NIDN 0821108802 NIDN 0829128702

Ketua LPPM UNU NTB

Dr. Lalu Moh. Yudha Isnaini, M.Pd


NIDN 0806059101

ii
LEMBAR PERSETUJUAN

(PENGENALAN PERMAINAN TRADISIONAL GOBAK SODOR)

NAMA : OCHTISA PUTRI KANTARI


NIM : 2004060031

Laporan Ini Ditulis Sebagai Persyaratan Untuk Memenuhi Tugas Kuliah Kerjanyata
(KKN)
Program Studi PENJASKESREK Fakultas PENDIDIKAN

Mataram, 5 September 2023


Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan

Trisna Kusuma Wardani, M.Pd


NIDN
0821108802

Mengetahui,
Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat
Universitas Nahdlatul Ulama Nusa Tenggara Barat

Kepala PPM

Mukminah, M.Pd
NIDN 0829128702

iii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan khadirat allah SWT karena hidayah-Nyalah laporan
individu yang berjudul “ Pengenalan Permainan Tradisional Gobak Sodor” ini dapat
terselesaikan, ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dalam
penyelesain laporan ini. Mulai dari dukungan keluarga, sahabat, dosen-dosen dan
teman- teman seperjuangan. Berbagai macam dukungan mulai dari dukungan moral
dan semangat yang menjadi support dalam penyelesaian laporan ini.
Laporan KKN ini disusun sebagai bentuk pertanggung jawaban tertulis saya
selama pelaksanaan KKN di dusun batu asa pada khususnya di desa buwun sejati pada
umumnya, dari tanggal 24 Juli sampai dengan 5 September 2023. Dalam penyusunan
Saya menyadari bahwa dalam penyusunan laporan individu ini masih banyak terdapat
kekurangan-kekurangan untuk itu saya sebagai penulis mengharapkan kritik dan saran
yang sifatya membangun agar penyusunan laporan yg berikutnya bisa lebih baik lagi
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Mataram, 5 September 2023

OCHTISA PUTRI KANTARI

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.........................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN..............................................................................ii
LEMBAR PERSETUJUAN ............................................................................iii
KATA PENGANTAR.......................................................................................iv
DAFTAR ISI......................................................................................................v
DAFTAR TABEL..............................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN.....................................................................................viii

BAB I PENDAHULUAN..................................................................................1
A. Permasalahan..................................................................................................1
B. Tujuan.......................................................................................................2

BAB II GAMBARAN UMUM.........................................................................4


A. Monografi Desa..............................................................................................4
B. Kondisi Masyarakat Sasaran..........................................................................6

BAB III PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT..................8


A. Tahapan Pengabdian Kepada Masyarakat.....................................................8
B. Partisipasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat............................................8
C. Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat...........................................................8
D. Faktor Pendukung dan Penghambat...............................................................9

BAB IV PENUTUP...........................................................................................10
A. Kesimpulan....................................................................................................10
B. Saran...............................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................11
LAMPIRAN.......................................................................................................12

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Jumlah Penduduk Perdusun...........................................................................4


Tabel 2.1 Jumlah Penduduk berdasarkan Jenis Kelamin...............................................4
Tabel 3.1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan.....................................................5
Tabel 4.1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama.........................................................5
Tabel 5.1 Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan...................................................6

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Peta Desa Buwun Sejati .......................................................................... 3


Gambar 2.1 Menjelaskan Tentang Permainan Tradisional ........................................18
Gambar 3.1 Persiapan Melakukan Permainan Tradisional ........................................18
Gambar 4.1 Pengenalan Permainan Gobak Sodor .....................................................19
Gambar 5.1 Kegiatan poto bersama ...........................................................................19

vii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Log Book Kegiatan Harian.....................................................................13


Lampiran 2 Berita Acara...........................................................................................15
Lampiran 3 Daftar Hadir Dosen.................................................................................16
Lampiran 4 Daftar Hadir Mahasiswa.........................................................................17
Lampiran 5 Foto Kegiatan & Keterangan.................................................................18
Lampiran Lainnya

viii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Permasalahan
Permainan olahraga tradisisonal kini mulai terlupakan. Seiring dengan
perkembangan zaman dan teknologi masa kini, membuat permainan tradisional mulai
pudar dan menghilang. Dan terlebih lagi khususnya bagi anak zaman sekarang yang
dimana sosial media yang saat ini mewabah dan anak anak khususnya menjadi tidak
acuh akan permainan tradisional bangsanya sendiri. Namun adapun anak-anak saat ini
lebih familiar dengan beberapa aplikasi terkini seperti Instragram, Facebook, Tik-
Tok yang terkadang disalah gunakan oleh anak anak, kini mereka lebih cenderung
bermain handphone daripada bermain di luar rumah, sehingga mereka pun jarang
berinteraksi langsung satu sama lain dan tentunya sangat berbeda dengan anak-anak
pada zaman sembilan puluhan hingga tahun dua ribuan awal.
Di era sembilan puluhan, anak-anak biasanya lebih banyak menghabiskan
waktunya untuk bermain permainan tradisional mulai dari bermain engklek, lompat
tali, egrang, gobak sodor dan sebagainya. Dan kini generasi anak jaman now,
istilahnya sampai generasi anak milenial sekarang ini sudah jarang kita temukan
bermain permainan tradisional. Seperti diketahui, sebenarnya permainan tradisional
sangat mendidik dan juga menginspirasi serta mengajarkan bagaimana cara
berkomunikasi sampai kekompakan tim seperti pada permainan selodor/liga hadang
ataupun permainan ular naga dan permainan olahraga tradisional lainnya.
Namun, kurangnya perhatian dan sosialisasi terutama dari orang tua dirumah
sehingga anak-anak masa kini lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bermain
gadget/handphone dengan bermain game dan waktu belajar pun jadi terbuang.
Adapun permasalahan yang saya temukan di desa buwun sejati, anak-anak
cenderung banyak menghabiskan waktu meraka untuk bermain gadget/handphone
dari pada bermain permainan tradisional.
Permainan teradisional adalah olahraga semua permainan menggunakan semua
gerak badan yang ekstra, permainan teradisional sangat baik melatih fisik,
keseimbangan dan mental. Secara tidak langsung, anak akan dirangsang kereatifitas,
ketangkasan, jiwa kepemimpinan, kecerdasan, dan luas wawasan melalui permainan
olahraga teradisional. Di desa buwun sejati pada saat ini anak-anak setelah pulang
sekolah banyak yang mementingkan handphone dan bermain game dari pada bermain

1
olahraga teradisional, namun berbeda dengan anak zaman yang dulu sepulang sekolah
anak-anak lebih cendrung bermain dengan teman sebayanya tanpa pernah terlintas
untuk makan dan istrahat, karna permainan tradisional itu mengajarkan banyak
tentang kebrsamaan dan kekompakan, namun kendati demikian anak anak sekarang
lebih cenderung bermain gadget dibandingkan bermain dengan teman sebayanya.

B. Tujuan Permainan Olahraga Tradisional Gobak Sodor


Dengan adanya pengenalan permainan tradisional gobak sodor di SDN 1 BUWUN
SEJATI siswa-siswi dapat mengetahui cara melakukan gerakan permainan tradisional
yang bener dan dapat mengetahui manfaat permainan tradiisonal bagi kesehatan. Dari
pengenalan permainan tradissional gobak sodor ini siswa-siswi dapat ikut
berpartisipasi melestarikan permainan rakyat dan olahraga tradisional.

2
BAB II
GAMBARAN UMUM

A. MONOGRAFI DESA
1. Asal Mula Desa Buwun Sejati
Desa Buwun Sejati merupakan bagian wilayah dari kecamatan Narmada
Kabupaten Lombok Barat Provinsi NTB. Desa Buwun Sejati pada awalnya
merupakan pemekaran dari Desa Sasaot. Nama Desa Buwun Sejati diambil dari nama
semua dusun yang ada di wilayah desa tersebut yaitu; ( BU ) diambil dari nama dusun
Batu Asak, ( WU ) merupakan singkatan dari dusun Pembuwun, ( N ) merupakan
perwakilan dari nama dusun Ngis, sedangkan ( SE ) merupakan kata yang mewakili
dusun Sesaot Daye (saat ini menjadi dusun Aik Nyet), dan ( JATI ) diambil dari nama
dusun Karang Mejeti. Lima dusun yang ada di desa ini masing-masing memiliki
potensi wisata yang unik mulai dari kesenian, budaya, kerajinan tangan, toleransi
antarumat beragama dan tentu saja keindahan alamnya. Potensi-potensi tersebut
menjadi pencetus lahirnya Desa Wisata Wisata Buwun Sejati yang telah diresmikan
oleh pemerintah kabupaten Lombok Barat pada awal tahun 2018 lalu. Desa Buwun
Sejati merupakan salah satu desa dari 21 desa yang ada di kecamatan Narmada. Desa
ini terbentuk dari hasil pemekaran desa Sesaot pada tahun 2011. Nama Buwun Sejati
dalam bahasa Sasak mengandung makna tersendiri yaitu mata air yang sejati atau
mata air yang tidak pernah habis.

2. Peta Desa Buwun Sejati

Gambar 1 : Peta Desa Buwun


Sejati
3
3. Jumlah Penduduk Perdusun
Dusun merupakan bagian wilayah dari kampung yang terdiri dari beberapa RT/RW
yang dikepalai oleh kepala dusun atau kepala wilayah
1,400

1,200

1,000

800
Series 3
600 Series 2
Series 1
400

200

0
Aik Nyet Ngis Batu Asaka Karang Pembuwun
Mejeti

Tabel 1 : Jumlah Penduduk Perdusun

4. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin


Penduduk merupakan sejumlah orang yang di tempati suatu daerah tertentu.
Apabila di daerah di tempati oleh banyak orang dan menetapkan diri disana, maka itu
bisa diartikan sebagai penduduk terlepas warga negara ataupun bukan.

Chart Title
2300

2250

2200

2150

2100

2050

2000

1950
laki laki perempuan

Series 1 Series 2 Series 3

Tabel 2: Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

5. Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

4
Pekerjaan adalah sekumpulan kedudukan (posisi) yang memiliki persamaan
kewajiban atau tugas-tugas pokoknya. Dalam kegiatan analisis jabatan, satu pekerjaan
dapat diduduki oleh satu orang, atau beberapa orang yang tersebar di berbagai tempat.

Chart Title
900
800
700
600
500
400
300
200
100
0
ni g k ta N ru ir n h I lri m ar T g a a a
ta gan erna as UM Gu S up iuna uru TN Po tpa laj IR kan ast kerj kerj
h a w B e u w e e
ru ed Pet n S n B dan ns Sa P T as B B
/ Bu P a wa S Pe ir um ak
d
p w a PN W l i
ra a
ry ary Be T
g ga Ka K
en
nip
ta
Pe

Series 1 Series 2 Series 3

Tabel 3: Pekerjaan Masyarakat

6. Jumlah Penduduk Berdasarkan Agama


Agama adalah sistem yang mengatur tata keimanan (kepercayaan) dan peribadaan
kepada Tuhan Yang Maha kuasa serta tata kaidah yang berhubungan dengan
pergaulan manusia serta lingkungannya.

3500 3263
3000 Chart Title
2500
2000
1500 1075
1000
500
4 0 0
0
Islam Kristen Katolik Budha Hindu

Series 1 Series 2 Series 3

5
Tabel 4: Jumlah Berdasarkan Agama

7. Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan

Pendidikan merupakan kebutuhan manusia yang sangat penting karena


pendidikan mempunyai tugas untuk menyiapkan SDM bagipembangunanbangsa dan
negara. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) mengakibatkan
perubahan dan pertumbuhan kearah yang lebih kompleks.

Chart Title
1600 1480
1400
1200
1000
754 751
800
568
600 400
400 302
200 1 5 20 60 1
0
ah ah at ja
t TP A 1 2 3 1 2
kol kol a m ra SL S LT a tD a tD a tD a tS a tS
se se t de a t a t m m m m m
k
ah da Se am am Ta Ta Ta Ta Ta
l um n ti / T T
Be er pi SD
a kp d
ta at
tid S m
la
h Ta
- 45 k o
7
ia Se
us

Series 1 Series 2 Series 3

Tabel 5:Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan

B. KONDISI MASYARAKAT SASARAN


Masyarakat desa Buwun Sejati kecamatan Narmada merupakan gambaran
masyrakat yang ramah, semua masyrakat yang ada didesas Buwun Sejati mulai dari
ada yang anak anak, remaja sampai dengan orang tua. Desa ini dikenal dengan desa
wisata yang menyediakan wisata berbasisi ekowisata.
Di satu desa ini yang terdiri dari lima dusun merupakan sasaran sosialisasi
tentang pengenalan permainan olahraga tradisional melalui, perkenalan permaian
olahraga tradisional melalui ini di adakan di SDN 1 Buwun Sejati, di lihat dari anak-
anak yang sudah jarang memainkan olahraga tradisional, karena kebanyakan anak-
anak zaman sekarang lebih familiar dengan beberapa aplikasi terkini seperti
Instragram, Facebook, Tik-Tok yang terkadang disalah gunakan oleh anak anak.

6
Maka dari itu, kami memberikan sosialisasi tentang pengenalan permainan olahraga
tradisional gobak sodor.Yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta anak-anak
terhadap budaya dan permainan-permainan olahraga tradisional yang ditinggalkan
oleh nenek moyang.

7
BAB III
PROSES PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

A. Tahap Pengabdian Kepada Masyarakat


Tahapan Pengenalan Permainan Tradisional Gobak Sodor
Proses Pengenalan Permainan Tradisional Gobak Sodor yang Pertama Kali
dilakukan adalah pengenalan lingkungan siswa-siswi SDN 1 BUWUN SEJATI yang
di laksanakan pada tanggal 29 juli 2023. Yang kedua proses pengiriman surat
persetujuan untuk melakukan pengenalan permainan tradisional gobak sodor pada
tanggal 11 Agustus 2023, setelah mendapatkan persetujuan dari pihak sekolah untuk
melakukan pengenalan permainan tradisional gobak sodor maka pada tanggal 12
Agustus 2023 dilaksanakannya pengenalan permainan tradisional gobak sodor di SDN
1 BUWUN SEJATI.

B. Partisipasi dan Pelibatan Masyarakat Sasaran


Pelaksanaan program pengenalan permainan olahraga teradisinol ini melibatkan
semua mahasiswa KKN desa Buwun Sejati sebagai instruktur dan sekaligus menjadi
peserta, mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 14 orang yang di bagi
sesuai dengan tugas masing – masing. Jumlah peserta yang terlibat dalam program
sosialisasi ini sebanyak 31 orang.
Instruktur yang mengisi kegiatan sosialisasi permainan tradisional ini adalah
dari Mahasiswi Program Studi S1 PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN
REKREASI.
Peserta yang terlibat pada permainan Olahraga Tradisional adalah siswa siswi
dari SDN 1 Buwun Sejati. Semua peserta sangat antusias dalam mengikuti kegiatan
ini, kepala sekolah dan guru-guru berterima kasih atas terselenggaranya program ini
di tempat di laksanakan nya kegiatan ini, dan dalam pelaksanaan pemberian materi
dapat di terima dan di pahami peserta pelaksanaan kegiatan, hal tersebut dapat terlihat
dari peserta yang interaktif.

C. Hasil pengabdian kepada masyarakat


Hasil Pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah edukasi dengan cara
pengenalan permaina tradisional gobak sodor untuk anak-anak SDN 1 BUWUN
8
SEJATI dan anak-anak SDN 1 BUWUN SEJATI yang ada di Dusun Buwun Sejati.
Kegiatan Edukasi mengajarkan bagaimana anak-anak dapat mengurangi bermain
Hp/Gedjet dengan cara mengajak mereka bermain permainan tradisona. Permainan
tersebut dapat dipraktekkan secara individu dan kelompok, Edukasi mengajarkan cara
bermain sendiri tanpa harus di pantau oleh tim KKN.
Permainan tradisional tersebut dapat dipraktekkan dengan mudah dan efisien.
Gerakan dalam permainan gobak sodor dapat melatih kelincahan, kekuatan otot dan
klentukan otot pada anak-anak.

D. Faktor pendukung dan penghambat


Dalam melaksanakan kegiatan tentu saja ada faktor-faktor yang dapat
mendukung terlaksananya kegiatan dan ada juga faktor-faktor yang menghambat
terlaksananya kegiatan. Berikut ini adalah beberapa faktor yang mendukung
terlaksananya kegiatan pengenalan Permainan olahraga tradisional gobak sodor di
SDN 1 Buwun Sejati Desa Pembuwun.
1. Tingginya antusiasme dari Anak-anak mengikuti permainan tradisional enggrang dan
gobak sodor itu sendiri
2. Adanya dukungan dari kepala sekolah dan guru-guru di SDN 1 Buwun sejati

Faktor pendukung terlaksananya kegiatan pengenalan permainan olahraga


tradisional gobak sodor adalah dukungan dari kepala sekolah dan guru-guru di SDN 1
Buwun Sejati Desa Pembuwun. serta partisipasi aktif dari perserta yakni Siswa siswi
SDN 1 buwun sejati yang sangat antusias dalam mengikuti kegiatan, sehingga
memudahkan terlaksananya kegiatan ini.
Sedangkan faktor yang menghambat terlaksananya kegiatan sosialisasi ini adalah
keterbatasan waktu yang terlalu minim karena siswa siswi harus melaksanakan proses
pembelajaran di kelas.

9
BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Melalui pengenalan permainan tradisional gobak sodor di SDN 1 BUWUN
SEJATI siswa-siswi dapat mengetahui cara melakukan gerakan permainan tradisional
gobak sosodr yang bener dan siswa-siswi dapat mengetahui manfaat permainan
tradisional gobak sodor bagi kesehatan.

B. SARAN
1. Bagi Desa
Berdasarkan program yang sudah kami laksanakan, besar harapan kami
semoga ada tindak lanjut dari pihak desa agar program yang telah dilaksanakan
sebelumnya tidak terhenti dan masyarakat umum bisa mendapatkan dampak
positifnya.
2. Bagi masyarakat
Setelah peserta KKN memberikan sosialisasi tentang pengenalan
permainan olahraga tradisional, selanjutnya guru-guru dan anak-anak harus dapat
mengimplementasikan hasil dari kegiatan tersebut.
3. Bagi mahasiswa KKN
Perlu adanya persiapan yang matang sebelum melasanakan kegitan, perlu
adanya kekompakan dan kerjasama yang baik antar peserta KKN, serta saling
menghargai satu sama lain.

10
DAFTAR PUSTAKA
Devi PrimawatiSusanti,2014 DAMPAK PERMAINAN TRADISIONAL KELOMPOK
TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL SISWA TUNARUNGU
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA 2018
Diswandi, dkk (2019) TATA KELOLA DAN PENGEMBANGAN DESTINASI WISATA
DESA BUWUN SEJATI KECAMTAN NARMADA KABUPATEN LOMBOK
BARAT

11
L
A
M
P
I
R
A
N

12
Lampiran 1 Log Book Kegiatan Harian

LOG BOOK
Catatan Kegiatan
PLP/PKL/KKN
_________________________
NAMA : OCHTISA PUTRI KANTARI
NIM : 2004060031
PRODI : PJKR
LOKASI :DESA BATU ASAK, BUWUN SEJATI

13
@lppmununtb_official | lppmununtb@gmail.com

14
Lampiran 2 Berita Acara

BERITA ACARA
Nomor:01/KKN-UNUNTB/2023
Pada hari Sabtu Tanggal 12 Bulan Agustus Tahun 2023 telah diselenggarakan
pengenalan olahraga tradisional gobak sodor dari pukul 08:00 am WITA sampai
dengan pukul 09:00 WITA.
Ruangan : Lapangan SDN 1 Buwun sejati
Jumlah yang hadir : 31 peserta didik (daftar hadir terlampir)

15
Alamat : Dusun Pembuwun

Demikian Berita Acara ini dibuat dengan sesungguhnya.

Mataram, 5 September 2023


Dosen Pembimbing Lapangan

Trisna Kusuma Wardani, M.Pd


NIDN. 0821108802

*) coret yang tidak perlu

Lampiran 3 Daftar Hadir Dosen

16
Lampiran 4 Daftar Hadir Mahasiswa

17
Lampiran 5 Foto Kegiatan & Keterangan
DOKUMENTASI HASIL KEGIATAN KKN``

18
Gambar 2: Menjelaskan Tentang Permainan Tradisional

Gambar 3: Persiapan Melakukan Permainan Tradisional

19
Gambar 4: Pengenalan Permainan Gobak Sodor

Gambar 5: Kegiatan poto bersama

Lampiran Lainnya

20

Anda mungkin juga menyukai