PROPOSAL

PRODUK KREATIF DAN KEWIRAUSAHAAN

NOERA FLOONER

Disusun Oleh :
1. Chacha Permata Rady ( XIIAF /04 )
2. Elvi Safitri ( XIIAF/ 09 )
3. Grace Olivia ( XIIAF / 11)
4. Risma Devi Najla ( XIIAF/ 20 )
5. Nadiyatul Farda Jumala ( XIIAF/ 17 )
6. Yekti Anggana Raras (XIIAF/ 24)

FARMASI KLINIS DAN KOMUNITAS

SMK NUSAPUTERA 2
SEMARANG
2023/2024
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat tuhan maha esa yangtermasuk memberikan
karunianya pada kelompok kami dalam melaksanakan tugas membuat proposal Produk Kreatif
dan Kewirausahaa ini. Sehingga tersusunlah materi proposal praktikum yang sistematis. Hal ini
kami lakukan untuk memenuhi tugas Produk Kreatif dan Kewirausahaan. Walaupun waktunya
cukup singkat,tapi kegiatan ini menghasilkan sesuatu yang berharga dalam mengaplikasikan ilmu
Produk Kreatif dan Kewirausahaan dari sekolah yang sedang kami jalani melalui praktik dalam
dunia kerja nyata.
Dengan selesainya laporan Praktikum Produk Kreatif dan Kewirausahaan secara resmi ini, maka
tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua orang yang sudah membantu kelompok
kami dan terima kasih juga untuk para pihak yang sudah terlibat langsung khususnya kami
ucapkan kepada :
1. Ibu Asinik Soedjono S.Pd, selaku guru mata pelajaran Produk Kreatif dan
Kewirausahaan.
2. Orang tua kami atas doa dan dukunganya sehingga tugas proposal ini berjalan
dengan lancar.
3. Seluruh anggota kelompok yang sudah saling membantu demi terlaksanakanya tugas
praktikum yang kami kerjakan ini.
Kami mohon saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan produk kami dan
pada kesempatan kali ini kami mohon maaf apabila terdapat kekurangan pada hasil proposal
pembuatan Produk kreatif dan Kewirausahaan yang sudah kami buat semoga laporan ini
memberi banyak kegunaan pada semua pihak termasuk kelompok kami. Terima kasih.

Semarang, 2 Febuari 2024

Penyusun
 BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Mobilitas masyarakat yang semakin tinggi memerlukan kondisi kesehatan yang optimal, juga
didukung oleh lingkungan bersih. Kondisi lingkungan tentunya tidak bisa lepas dari kebersihan
lingkungan itu sendiri. Banyaknya penyakit yang ditimbulkan karena kondisi lingkungan yang kotor
menyebabkan masyarakat lebih sering terkena penyakit.
Saat ini kemajuan Industri ikut diiringi dengan kebutuhan konsumen terhadap aspek-aspek
kualitas produk yang memuaskan dalam definisi kualitas yang luas. Pembersih lantai merupakan produk
yang menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat. Dapat dikatakan kualitas dari produk pembersih
lantai yang diberikan merupakan barometer penting yang harus diperhatikan dan dipenuhi oleh para
pelaku industri agar perusahaan tetap eksis dalam persaingan yang sehat tentunya. Banyak sekali upaya
yang dapat dilakukan untuk memenuhi kebutuhan terhadap aspek-aspek kualitas produk. Salah satunya
adalah dengan memberikan pilihan berbagai alternatif produk terhadap pemenuhan kebutuhan dan
permintaan konsumen.
Pasar telah dibanjiri bebagai jenis barang yang diproduksi masal, akibatnya konsumen pun
menghadapi banyak pilihan produk, namun informasi tentang kualitas-kualitas produk yang ada di
pasaran sangat minimum sekali. Dalam kondisi seperti itu, produsen harus punya keahlian untuk
memelihara, melindungi, dan meningkatkan kekuatan mereknya sebab pada saat brand equity sudah
terbentuk, maka ia akan menjadi aset yang sangat berharga sekali bagi perusahaan.
Pembersih lantai merupakan pembersih yang berbahan dasar NaOH, HCl, Oxalid Acid, NaCl,
HNO3, air (H2O), dan Aquades. Dalam pembuatan pembersih lantai tersebut semua bahan dicampur
menjadi satu yang selanjutnya dimasukan ke dalam mesin mixing dengan membutuhkan waktu 15 menit.

1.2 Tujuan Produk

Pembuatan Produk ini sebagai salah satu program dari pelajaran Produk Kreatif dan
Kewirausahaan yang dilaksanakan untuk menggali potensi dan ke kreatif an siswa SMK Nusaputera 2
Semarang, juga mengembangkan jiwa usaha siswa untuk membuat sebuah produk melalui kegiatan
tersebut.

1.3 Tujuan Penulisan Proposal

Pembuatan Proposal ini memiliki maksud dan tujuan tertentu, diantaranya :
1. Sebagai bukti tertulis bahwa siswa telah menyelesaikan tugas Produk Kreatif Kewirausahaan
2. Syarat untuk dapat menyelesaikan tugas akhir pada pelajaran “ Produk Kreatif Kewirausahaan”
3. Mengukur tingkat keberhasilan siswa dalam melaksanakan tugas
4. Mengetahui perkembangan siswa dalam menjalankan tugas
5. Bentuk rangkuman dan dokumentasi tugas
 BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Profil Usaha Produk

Dalam usaha kecil menengah kami, kami menyediakan pembersih lantai yang aman dengan
membuat pembersih lantai yang mampu membersihkan kotoran lantai dalam sekali usap. Produk ini
memiliki kelebihan yaitu aroma yang lebih segar, lebih bersih dan harga yang cukup terjangkau dari
produk serta mengusap kotoran dengan cepat sehingga waktu pengepelan dapat menghemat waktu.
Produk yang kami buat ini adalah “NOERA FLOONER”. Itulah sekilas gambaran produk kami.

2.2 Strategi Pemasaran

ONLINE :
Di era sekarang, yang semuanya sudah serba berbasis online. Kita akan memanfaatkan hal
tersebut untuk melakukan promosi, dengan cara melalui Whatsapp, Instagram serta E-Commers
lainnya lalu dipasarkan melalui aplikasi tersebut.
OFFLINE :
Selain pemasaran online kami juga melaksanakan pemasaran offline. Pemasaran offline yang
kami lakukan dengan menawarkan produk ke guru , tetangga, ataupun saudara. Diharapkan
dengan pemasaran offline ini bisa support terhadap penjualan produk yang kami buat.

2.3 Analisa SWOT

Analisa SWOT produk NOERA FLOONER yang kami produksi adalah sebagai berikut :
1. Strength ( kekuatan) melihat apa yang menjadi kekuatan produk sehingga dapat mengukur
kemampuan dan potensi produk yang dijual dengan harga lebih rendah sehingga dapat dibeli oleh
kalangan menengahke atas. NOERA FLOONER mempunyai manfaat lantai bersih sekali usap
karena bahan baku berkualitas, dan harga terjangkau.
2. Weakness (kelemahan) Produk mudah ditiru memungkinkan beberapa orang kurang tertarik.
3. Opportunity ( kesempatan) Fasilitas yang memadai, serta bahan-bahan yang mudah ditemukan
serta pemasaran strategis, produk memungkinkan terjual khususnya untuk kebutuhan rumah
tangga.
4. Threats (kelemahan) Banyaknya pesaing yang membuat produk serupa
 BAB 3
MANAJEMEN PRODUK “NOERA FLOONER”

3.1 Bahan Produksi

Bahan dalam pembuatan “NOERA FLOONER” sebagai berikut:
1. NaOH : 25 gram
2. HCl : 250 ml
3. Oxalid Acid : 100 gram
4. Air (H2O) (air panas) : 1 liter
5. HNO3 : 250 ml

3.2 Alat Produksi

Alat dalam pembuatan “NOERA FLOONER” sebagai berikut:
1. Mortir
2. Stamper
3. Batang pengaduk
4. Beker glas
5. Gelas Ukur
6. Sendok Sungu

3.3 Cara Pembuatan

1. Larutkan HCL ke dalam air panas sambil diaduk perlahan-lahan sampai larut. (larutan 1)
2. Masukkan Oxalid Acid ke dalam larutan 1 sambil terus diaduk sampai merata (larutan2)
3. Masukkan NaOH ke dalam larutan 2, lalu aduk perlahan-lahan sampai bercampur. (larutan 3)
4. Sesudah itu diamkan beberapa saat agar dingin, setelah dingin pindahkan ke dalam botol lalu
tutup rapat. Pembersih siap digunakan sewaktu-waktu.
 BAB IV
ANGGARAN KEUANGAN

1.1 Estimasi Biaya

Bahan Harga
NaOH 25g 850
HCL 250 ml 2500
Oxalid Acid 100g 5900
Aquadest 1 L 1000
HNO3 250ml 5250
 BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Demikianlah proposal bisnis ini kami buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan dapat
bermanfaat bagi orang lain, tidak lupa kami mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena
atass segala Rahmat-Nya kami dapat menyelesaikan proposal bisnis ini. Dan tidak lupa pula kami
ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam pembuatan proposal ini.
Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini merupakan tahap awal kami
dalam memulai usaha NOERA FLOONER . Dengan selesainya proposal bisnis ini, kami berharap
dapat segera mewujudkan usaha bisnis yang telah kami rencanakan ini.

5.2 Saran

1. Dalam mendirikan usaha sebaiknya dipersiapkan segala sesuatunya dengan matang

dan tepat sehingga usaha yang dijalanlkan dapat berjalan dengan baik.
2. Dalam berwirausaha diperlukan keyakinan, percaya diri dan keuletan.
3. Seorang wirausaha harus selalu kreatif dan inovatif serta selalu mengikuti trend/selera
konsumen agar pelanggan tidak mudah bosan.
4. Semangat wirausaha harus selalu tertanam di dalam diri.
5. Jangan mudah menyerah menghadapi berbagai hambatan dan masalah.