Anda di halaman 1dari 11

KONSEP GARAP

( NGUTIK SAM
Disusun oleh:
NAMA : Dapid Deyozen
NIS/NISN : 4668/0052796938
KELAS : X-3

SMA NEGERI 1 JEBUS-KAB.BANGKA BARAT

PROVINSI BANGKA BELITUNG

2023

KATA PENGANTAR
 ssalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
alhamdulillahirabbilalamin. Segala puji bagi Allah yang
telah menolong kami menyelesaikan makalah ini
dengan penuh kemudahan dan menyelesaikan dengan
baik. Shalawat dan salam semoga terlimpah curahkan
kepada baginda tercinta yakni nabi Muhammad SAW.
 Makalah ini memuat tentang seni tari SEBA di
LAMPUNG yang sangat penting kita mempelajarinya
dan menjaganya. Walaupun makalah ini mungkin kurang
sempurna tapi juga memiliki detail yang cukup jelas
bagi pembaca.
 Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang
lebih luas kepada pembaca. Walaupun makalah ini
memiliki kelebihan dan kekurangan. Saya mohon untuk
saran dan kritiknya. Terima kasih.

AIR KUANG,13 MEi 2023

PENULIS :

Dapid Deyozen

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………………………………………………………………… i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………… ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ………………………………………………………………… 1
B. Tujuan Penulisan ………………………………………………………………… 2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sumber Cerita Pada Karya Tari ………………………………… 3
B. jenis karya ………………………………………………………………… 4
BAB III
TEKNIK KARYA
A. KONSEP DASAR KARYA TARI………………………………………………………… 5
B. ANALISIS PROPERTI ………………………………………………………………… 6
BAB VI
PENUTUP ………………………………………………………………… 7
A.Kesimpulan ………………………………………………………………… 8
B.SARAN ………………………………………………………………… 9
LAMPIRAN Dokumentasi ……………………………………………………… 10
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………… 11

BAB I PENDAHULUAN
1.LATAR BELAKANG
1. Seni tari merupakan budaya yang dapat di lestarikan,
karena memiliki peran penting bagi masyarakat. Indonesia
salah satu bangsa yang memiliki keanekaragaman budaya,
yang membuat bangsa Indonesia semakin maju dan
berkembang dari segi kesenian dapat membuat bangsa
Indonesia semakin di kenal dengan beragam budayanya.

1. Seiring berjalannya waktu, seni juga akan terus


berkembang, salah satunya adalah adanya tari kreasi
menjadi salah satu bentuk dari perkembangan seni tari. Tari
kreasi adalah jenis tari yang pada dasarnya koreografi yang
digunakan bertolak dari tari tradisional atau pengembangan
terhadap pola yang sudah ada sebelumnya. Secara
mudahnya tari kreasi adalah tarian pengembangan dari tari
rakyat atau tari tradisional.

2.Tujuan PENULIS
1. Tujuan utama kami menulis makalah ini adalah untuk
mendapatkan nilai yang memuaskan. Diluar itu, makalah ini
ditulis karena kami ingin mengingatkan kepada para
pembaca bahwa begitu banyaknya keunika-keunikan
kesenian di Indonesia seperti seni tari ini yang harus selalu kita
pelajari, kita lestarikan, dan kita kembangkan agar kesenian itu
tidak hilang begitu saja, karena itu merupakan kebudayaan
yang sangat berharga di Indonesia.
2. Dan kami berinisiatif inginmeningkatkan pembelajaran Seni
Budaya di SMA NEGERI 1 JEBUS ini dalam bentuk
makalah.Secara garis besar makalah ini bertujuan untuk
mengembangkan pengetahuan kami dengan cara berbagi
pengalaman melalui makalah ini kepadaorang lain.

BAB II PEMBAHASAN

A. Sumber Cerita Pada KARYA tari


1. sebuah tari kreasi Lampung yang diangkat dri cerita Lawang
Kuri. Yang menceritakan tentang Persiapan prajurit Lampung
yang akan Seba (menghadap) Kesultanan Banten untuk
berperang melawan pasukan Pucikomon

B. Jenis Karya
 Pengertian tari kreasi baru

Tari kreasi baru merupakan salah satu bentuk dari seni tari yang
berkembang di tengah masyarakat. Dalam seni tari ini, biasanya lebih
fokus pada hal-hal yang berbeda dari aturan yang biasa ada dalam
seni tari tradisional atau seni tari pada umumnya.

Adanya inovasi dan kreasi baru dapat membuat koreografi atau pola
dalam seni tari kreasi baru menjadi lebih modern, sehingga seni tari
kreasi baru lebih mudah diterima l yang telah ada sebelumnya, baik
itu dari tari tradisional, tari kontemporer maupun jenis tari yang lain.
Tari kreasi baru juga sering disebut sebagai bentuk gerakan baru
yang dirangkai dari dua perpaduan gerak tari di antaranya ialah tari
klasik serta tari tradisional.

Seni tari kreasi baru juga bisa berasal dari daerah dan tentu saja akan
dikemas dengan bentuk yang lebih baru dengan modifikasi tertentu.
Rancangan dari gerakan yang ada dalam tari kreasi baru juga akan
disesuaikan dengan penata tari tersebut.

BAB III TEKNIK KARYA

A. Konsep Dasar Karya TARI

 TEMA : PROPERTI PEDANG DARI TARI SEBA

 JENIS : ALAT UNTUK BERPERANG


 JUDUL : PROPERTI PEDANG

 SINOPSIS : ALAT ATAU SARANA YANG DIPAKAI UNTUK


PRAJURIT MELAWAN KESULTANAN BANTEN

B.ANALISIS PROPERTI
PROPERTI : PEDANG
MAKNA PROPERTI : Pedang adalah sejenis senjata tajam yang
memiliki bilah panjang. Pedang dapat memiliki dua sisi tajam atau
hanya satu sisi tajam saja. Di beberapa kebudayaan, jika
dibandingkan senjata lainnya, pedang biasanya memiliki prestise
lebih atau paling tinggi.

Bilah pedang biasanya dibuat dari logam keras


seperti besi atau baja. Meskipun terdapat pedang dari emas, itu
hanya digunakan sebagai hiasan saja. Untuk latihan, biasanya
pedang berbahan kayu yang gunakan, meski pedang dari kayu
yang keras masih berbahaya. Senjata serupa pedang dan tombak
yang menggunakan bilah obsidian digunakan oleh suku-suku
asli Amerika Tengah dan Amerika Selatan yang pada saat
kolonisasi Eropa belum mengenal logam.

BAB VI PENUTUP

1.Kesimpulan
 Tarian di Indonesia masih dibutuhkan oleh generasi penerus dalam
mengembangkan karakter ke Indonesiaannya. Perkembangan zaman yang
menuju ke pola modern memberikan nuansa yang berbeda pada diri
karakter anak. Penggunaan teknologi menjadi pengaruh yang sangat kuat
dalam diri anak-anak Indonesia. Melalui penciptaan tari anak ini dapat
menumbuhkembangkan pada diri anak Indonesia untuk cinta tanah air dan
bangsa ini.
 Perkembangan dalam dunia cipta tarian anak sudah semakin menyusut
intensitasnya di berbagai daerah di Indonesia. Hal itu membuat
kekhawatiran dalam membentuk jiwa atau karakter anak-anak untuk
berekspresi sesuai dengan karakter bangsanya. Pengaruh tari-tarian dari
dunia Barat dapat menyebabkan perubahan dalam pola tingkah laku anak-
anak di Indonesia. Untuk itulah perlu adanya suatu alternatif jalan
keluarnya agar anak-anak Indonesia dapat memahami dan mendalami dari
budaya dan lingkungannya
 Indonesia semakin berkembang semakin maju dan semakin modern, oleh
sebab itu tarian tarian khas Indonesia yang bersum berbudaya local
lngkungan dan alam Indonesia atau meggali seluruh potensi budaya
nusantara masih sangat dibutuhkan oleh anak yang nota bene sebagai
generai penerus dalam mengembangkan karakter ke Indonesiaan.
Karenanya melalui penciptaan tari kreasi baru untuk kepetinganana
kkhususnya usia dini seperti tersebut di atas sangat mendesak dan segera
dilakukan.

2.SARAN
 Pemberian naskah cerita sebagai media penuntun dalam penciptaan
tari kreasi sangat membantu siswa lebih kreatif, dapat
mengekspresikan diri sesuai dengan kemampuan menari yang siswa
miliki.

LAMPIRAN
DEKUMENTASI
DAPTAR PUSTAKA
https://www.gramedia.com/literasi/tari-kreasi-adalah/
http://siat.ung.ac.id/files/wisuda/2016-1-2-88209-
341412014-bab1-28122016111609.pdf
https://www.studocu.com/id/document/smk-negeri-1-
batam/smk-negeri-1-batam/makalah-seni-tari/34301670

Anda mungkin juga menyukai