Nyoman Danu Tri Damarta UAS
Nyoman Danu Tri Damarta UAS
NIM: 2105541013
UAS
1. Jelaskan dengan menggunakan kata-kata sendiri, apa yang anda ketahui tentang:
a. Tegangan lebih pada jaringan transmisi, penyebab dan penanggulangannya.
b. Tegangan sentuh, tegangan langkah dan tegangan transfer, serta berikan contoh.
c. Teknik untuk mengurangi resiko tegangan sentuh, tegangan langkah dan tegangan
transfer pada mahluk hidup
Jawaban:
a. Tegangan Lebih pada Jaringan Transmisi:
Tegangan lebih terjadi ketika nilai tegangan pada jaringan transmisi melebihi nilai yang
diinginkan atau yang diizinkan. Penyebab tegangan lebih dapat bervariasi, termasuk
kegagalan peralatan, lonjakan arus, atau kondisi cuaca ekstrem. Untuk menanggulangi
masalah ini, umumnya digunakan perangkat pengatur tegangan seperti transformer atau
regulator tegangan. Selain itu, pemeliharaan rutin dan pemantauan secara berkala juga
diperlukan untuk mencegah tegangan lebih dan memastikan keandalan sistem transmisi.
Tegangan Sentuh: Merupakan tegangan yang dapat dirasakan atau menyentuh tubuh
manusia ketika bersentuhan dengan peralatan listrik. Contoh: Jika kita menyentuh kabel
listrik yang terbuka.
Tegangan Langkah: Merupakan tegangan yang dapat terjadi antara dua kaki seseorang
saat berjalan di atas permukaan tanah yang terkena tegangan. Contoh: Saat berjalan di
sekitar daerah yang terkena tegangan tanah yang berasal dari sistem listrik.
Tegangan Transfer: Merupakan tegangan yang muncul saat ada perbedaan potensial
antara dua titik di tanah. Contoh: Jika terdapat perbedaan potensial di tanah akibat arus
yang mengalir melalui tanah.
c. Teknik untuk Mengurangi Risiko Tegangan Sentuh, Tegangan Langkah, dan
Tegangan Transfer pada Mahluk Hidup:
Jawaban:
a. Ruang Bebas Jaringan Transmisi:
Ruang bebas jaringan transmisi merujuk pada wilayah di sekitar infrastruktur transmisi
energi, seperti saluran listrik atau tiang listrik, yang diperlukan untuk menjaga
keamanan dan kinerja jaringan tersebut. Ruang bebas ini penting untuk mencegah
gangguan atau risiko bahaya, seperti kontak fisik yang tidak aman atau gangguan pada
jalur transmisi. Contohnya adalah zona di sekitar tiang listrik atau saluran listrik yang
harus dijaga agar tidak diakses oleh orang-orang tanpa izin.
Penting untuk terus memantau dan memahami dampak lingkungan dari jaringan tenaga
listrik, sambil memastikan bahwa regulasi dan pedoman keselamatan yang tepat diikuti
untuk melindungi masyarakat dan lingkungan.
Kelebihan:
Estetika dan Lingkungan: Mengurangi dampak visual dan mempertahankan keindahan
pemandangan alam bawah air. Minim Gangguan Terhadap Daratan: Tidak memerlukan
pembangunan tiang transmisi di daratan, sehingga mengurangi gangguan pada lahan
dan masyarakat.
Kekurangan:
Biaya Instalasi: Biaya pembuatan dan instalasi kabel bawah air cenderung lebih tinggi
dibandingkan dengan transmisi konvensional di daratan.
Perawatan dan Perbaikan: Akses sulit untuk perawatan dan perbaikan jika terjadi
masalah pada kabel bawah air.
Penting untuk Diperhatikan: Pemilihan teknologi ini perlu mempertimbangkan kondisi
lingkungan laut, keberlanjutan, dan kesiapan teknologi. Evaluasi dampak lingkungan
dan partisipasi masyarakat juga menjadi faktor krusial dalam menentukan keberlanjutan
proyek.
Dalam menyusun rencana ini, penting untuk mengakomodasi kebutuhan energi dan
meminimalkan dampak negatif, sambil memastikan bahwa keberlanjutan lingkungan
dan partisipasi masyarakat dihormati.