Pakar psikologi Dweck (2006) mendefinisikan, mindset ialah sekumpulan

struktur pengetahuan yang dibangun atas pengalaman, meliputi cara berpikir

dan bertindak yang sama, dalam menyerap dan memproses informasi.
Sementara itu, Pakar digital mindset Benke (2013) menyatakan bahwa digital
mindset ialah seperangkat struktur pengetahuan-pengalaman mental yang
terbentuk karena hidup dalam masyarakat digital yang setiap hari berhubungan
dengan teknologi digital, yang sekarang lebih dikenal dengan tranformasi digital.

Transformasi digital memiliki tiga alur penting, yakni kompetensi digital,

penggunaan digital dan trasformasi digital. Pada tahap penggunaan digital inilah
inovasi dan kreativitas diri bermunculan, seiring dengan kebutuhan masyarakat
terhadap teknologi, Salah satu contoh perkembangannya yaitu konsep
pembelajaran daring selama covid tahun 2019-2021 waktu yang lalu.

Pemanfaatan transformasi tersebut menjadi upaya untuk mencapai mindset

guru yang lebih maju. Salah satu media teknologi yang menunjang dan menjadi
kunci inovasi adalah platform digital seperti PMM. LMS dan banyak lainnya.
Selain itu transformasi digital dapat memudahkan guru dalam proses
pembelajaran dan juga siswa dapat menambah ilmu mereka menggali lebih
banyak lagi dan tidak hanya focus terhadap satu sumber saja. Peran guru juga
sebagai fasilitator yang mengarahkan para siswanya untuk memanfaatkan
teknologi dengan benar, efektif, sehingga para siswa bisa terbantu oleh
teknologi yang mereka gunakan dalam meraih cita-citanya. Digital mindsed
adalah pola pikir yang berkaitan dengan kesadaran manusia guna
memanfaatkan peralatan maupun teknologi digital yang saat ini tersedia dengan
baik dan benar. Mengubah peradaban itu dimulai dari perubahan mindsed pelaku
kehidupan.

Sumber: https://mediaindonesia.com/humaniora/450321/digital-mindset-sudah-
siapkah

Dari paparan diatas jelas bahwa digital mindset tidak selalu berhubungan
dengan internet tetapi memang tidak bisa dilepaskan dari internet. Digital
mindset adalah pola pikir tentang pemanfaatan teknologi. Guru didaerah
terpencil jika memiliki digital mindset, maka dia akan terus berusaha
mengembangkan potensi diri nya guna memenuhi perannya sebagai pendidik,
karenanya ciri dari guru yang memiliki digital mindset dia akan
1. Solutif;
2. Kreatif dan Inovatif;
3. Long Life Education;
4. Toleran dan Moderat
5. selalu haus akan ilmu pengetahuan
6. Mampu berstimulasi untuk membuat aksi memanfaatkan teknologi digital
7. selalu tertarik tetntang teknologi digital
8. selalu meng update pengetahuan dan teknologi terbaru guru yang
mempunyai digital mindset dia tidak hanya mencari ilmu kemudian berhenti
dalam berpikir tetapi dia mengaplikasikannya dalam kehidupan yang nyata.

Bagi guru di daerah terpencil tetap bisa melakukan transfortasi digital yaitu
dengan menggunakan teknologi seperti HP, Laptop, infocus, walaupun dengan
keterbatasan internet. Jika memungkinkan dia biasa pergi ke daerah yang
terdapat sinyal yang stabil kemudian dia mendownload materi materi atau
buku pelajaran berbasis e-book kemudian dia bagikan ke siswa-siswanya.