A. KompetensiInti
KI-3 (Pengetahuan) : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang
pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kerja Produk Kreatif dan Kewirausahaan pada
tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia
kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI-4 (Keterampilan) : Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat, informasi, dan
prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah
sederhana sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Produk Kreatif dan
Kewirausahaan.
Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan
gerak mahir, menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan orisinal
dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.
D. Materi Pembelajaran
Materi Faktual Paparan
dapat diamati dengan Deskriptif,
indera atau alat Naratif,
Argumentatif,
Persuasive
Produk / jasa i
Pekerjaan
Manufaktur
Mesin
Hasil Produksi
Prosedur
Materi Konseptual Paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasive
Gabungan antar fakta- tentang produk / jasa
fakta yang saling
berhubungan
G. SumberBelajar
Hand Out
Internet
H. Kegiatan Pembelajaran
Sintaks Langkah Saintifik
Tahap Kegiatan
Model M M M M M PPK Waktu
pemebelajaran Pembelajaran
Pembelajaran 1 2 3 4 5
Pendahuluan Melakukan Religiositas
pembukaan dengan
salam pembuka dan
berdoa untuk
memulai
pembelajaran
Memeriksa Disiplin
kehadiran peserta
didik sebagai sikap
disiplin
Menyiapkan fisik dan
psikis peserta didik
dalam mengawali
kegiatan
pembelajaran.
Memberikan Rasa ingin
gambaran tentang tahu
manfaat mempelajari
pelajaran yang akan
dipelajari.
Menyampaikan
tujuan pembelajaran
pada pertemuan
yang berlangsung
Mengaitkan materi Literasi
pembelajaran yang
akan dilakukan
dengan pengalaman
peserta didik dengan
Materi sebelumnya,
Guru menyampaikan
tatacara sistem
penilaian dalam
belajar.
Inti Guru menampilkan
tayangan tentang
paparan deskriptif,
naratif, argumentatif,
atau persuasive
tentang produk / jasa
Stimulus Siswa mengamati
dan memahami
tayangan tentang
paparan deskriptif,
naratif, argumentatif,
atau persuasive
tentang produk / jasa
Guru menanyakan
maksud dari
tayangan tentang
paparan deskriptif,
naratif, argumentatif,
atau persuasive
tentang produk / jasa
Identifikasi masal
ah Siswa secara
berkelompok
mendiskusikan
tentang Paparan
deskriptif, naratif,
argumentatif, atau
persuasive tentang
produk / jasa
Pengumpulan Guru meminta siswa
data mengali informasi
tentang Paparan
deskriptif, naratif,
argumentatif, atau
persuasive tentang
produk / jasa
Siswa menggali
informasi tentang
tentang Paparan
deskriptif, naratif,
argumentatif, atau
persuasive tentang
produk / jasa
Guru memberikan
beberapa pertanyaan
yang berkenaan
tentang Paparan
deskriptif, naratif,
argumentatif, atau
Pembuktian persuasive tentang
produk / jasa
Siswa menjawab dan
mendiskusikan
pertanyaan yang
diberikan guru
secara berkelompok.
Siswa menyajikan
dalam bentuk hasil
diskusi kelompok
tentang Paparan
deskriptif, naratif,
argumentatif, atau
persuasive tentang
produk / jasa
Menarik
kesimpulan Siswa lain
memberikan
tanggapan terhadap
presentasi kelompok
mengenai Paparan
deskriptif, naratif,
argumentatif, atau
persuasive tentang
produk / jasa
Siswa menerima
tanggapan dari siswa
lain dan guru
Siswa menyimpulkan
materi tentang
Paparan deskriptif,
naratif, argumentatif,
atau persuasive
tentang produk / jasa
Penutup Guru menyimpulkan
pelajaran yang
sudah dibahas
Guru melaksanakan
penilaian
pengetahuan melalui
tes tertulis.
Guru memberikan Tanggung
tugas untuk jawab
pertemuan
selanjutnya.
Siswa melakukan Disiplin
pembersihan
peralatan, media dan
ruangan.
Guru mengarahkan Religiositas
siswa untuk berdo’a
sebelum selesai
pembelajaran.
I. Penilaian Pembelajaran
Penilaian Skala Sikap
Teknik penilaian : Observasi : sikap religiius dan sikap sosial
Bentuk penilaian : lembar pengamatan
Instrumen penilaian : jurnal (terlampir)
Pengetahuan
Jenis/Teknik tes : tertulis, lisan,dan Penugasan
Bentuk tes : uraian
Instrumen Penilaian : (terlampir)
Keterampilan
Teknik/Bentuk Penilaian :
Praktik/Performence
Fortofolio
Instrumen Penilaian : (terlampir)
Mengetahui
Kepala Sekolah …………. Guru Mata Pelajaran
Paragraf Deskripsi
Paragraf deskripsi adalah sebuah paragraf yang menggambarkan atau melukiskan sebuah
objek tertentu melalui kata-kata yang bisa merangsang panca indera sehingga pembaca seolah-
olah melihat atau merasakan sendiri benda objek yang dideskripsikan oleh penulis
Deskripsi Subjektif
Paragraf ini berisi gambaran atau lukisan objek yang didasarkan tafsiran atau kesan
perasaan penulisnya. Penulis menggambarkan objek tersebut dengan opini atau kesan
pribadinya.
Deskripsi Objektif
Deskripsi objektif adalah suatu paragraf yang menggambarkan atau melukiskan suatu objek
tertentu secara apa adanya sehingga pembaca dapat membayangkan keadaan yang
sebenarnya pada objek tersebut. Paragraf ini tidak disertai dengan opini atau kesan penulis.
Paragraf Argumentasi
Paragraf argumentasi adalah sebuah paragraf yang gagasan utamanya dikembangkan dengan
cara menjabarkan pendapat, ulasan, bahasan, atau ide pribadi penulisnya. Tujuan dari paragraf
ini adalah untuk menyakitkan, atau mempengaruhi pembaca agar memiliki pendapat yang sama
dengan pendapat penulis.
Paragraf Naratif
Pengertian paragraf naratif adalah jenis karangan yang mengungkapkan suatu kisah, peristiwa,
atau pengalaman pribadi berdasarkan urutan-urutan kejadian atau peristiwa. Paragraf naratif
merupakan paragraf yang berisi tentang pemaparan suatu kejadian yang dirangkai dalam
kesatuan waktu.
Paragraf Persuasif
Paragraf persuasif adalah paragraf yang isinya berusaha untuk merebut perhatian pembaca.
Paragraf ini disajikan secara menarik, meyakinkan mereka bahwa pengalaman yang disiratkan
itu merupakan suatu hal yang amat penting. Karena itu, terkadang paragraf persuasi sering
digunakan sebagai paragraf propaganda oleh lembaga kesehatan, pemerintah, dan lain-lain.
Persuasi advertensi
Persuasi iklan dimanfaatkan terutama dalam dunia usaha untuk memperkenalkan suatu
barang atau bentuk jasa tertentu. Lewat persuasi iklan ini diharapkan pembaca atau
pendengar menjadi kenal, senang, ingin memiliki, berusaha untuk memiliki barang atau
memakai jasa yang ditawarkan. Karena itu,advertensi diberi predikat jalur komunikasi
antara pabrik dan penyalur, pemilik barang dan publik sebagai konsumen. Iklan itu
beraneka ragam, ada yang sangat pendek, ada pula yang panjang.
Persuasi propaganda
Objek yang disampaikan dalam persuasi propaganda adalah informasi. Tentunya tujuan
persuasi tidak hanya berhenti pada penyebaran informasi saja. Lebih dari itu, dengan
informasi diharapkan pembaca atau pendengar mau dan sadar untuk berbuat sesuatu.
Persuasi propaganda sering dipakai dalam kegiatan kampanye. Isi kampanye biasanya
berupa informasi dan ajakan. Tujuan akhir dari kampanye adalah agar pembaca atau
pendengar menuruti isi ajakan kampanye tersebut. Pembuatan informasi tentang
seseorang yang mengidap penyakit jantung yang disertai dengan ajakan pengumpulan
dana untuk pengobatannya, atau selebaran yang berisi informasi tentang situasi tertentu
yang disertai ajakan berbuat sesuatu adalah contoh persuasi propaganda.
Referensi
https://projectaltar.wordpress.com/2017/09/19/paragraf-deskriptif-argumentatif-naratif-dan-
persuasif/
Lampiran Instrumen Penilaian
Sikap
Sikap sosial Jumlah
spiritual
No Nama Siswa Skor
Mensyukuri Jujur Kerja sama Harga diri
1-4 1-4 1-4 1-4
1 Zulkifli
2 Sugih Handoyo
3 Nanang Haryono
4 Wiwid
5 Said
a. Sikap Spiritual
b. Sikap Sosial
1. Sikap jujur
Indikator sikap sosial “jujur”
• Tidak berbohong
• Mengembalikan kepada yang berhak bila menemukan sesuatu
• Tidak nyontek, tidak plagiarism
• Terus terang.
Bent No
Kompetensi
IPK Materi Indikator Soal uk So
Dasar
Soal al
3.16 Memaha 3.16.1 Memahami Paparan deskriptif, Siswa diminta Uraia 1
mi paparan naratif, memahami n s.d
paparan deskriptif, argumentatif, atau paparan 3
deskriptif, naratif, persuasive deskriptif,
naratif, argumentati tentang produk / naratif,
argument f, atau jasa argumentatif,
atif, atau persuasive Pengertian atau
persuasiv tentang Paragraf persuasive
e tentang produk / Deskriptif tentang
produk / jasa Pengertian produk / jasa
jasa 3.16.2 Menjelaska Paragraf Naratif Siswa diminta
n paparan Pengertian menjelaskan
deskriptif, Paragraf paparan
naratif,
argumentati Argumentatif deskriptif,
f, atau naratif,
persuasive argumentatif,
tentang atau
produk / persuasive
jasa tentang
produk / jasa
Instrumen Soal Pengetahuan :
N Level
Soal Kunci Jawaban Skor
o Kognitif
1 Uraian kesesuaian Mengevaluasi kesesuaian hasil produk Analisis
evaluasi hasil dengan rancangan perlu dilakukan. Hal ( C4 )
produk dengan tersebut perlu dilakukan sebagai langkah
rancangan…? kroscek antara rencana yang dibuat dengan
hasil yang didapatkan. Cara evaluasi ini
dapat dilakukan secara manual, untuk
mempermudah maka kita hanya melakukan
sampling saja terhadap produk yang sudah
selesai dibuat.
Kompetensi Bentu No
IPK Materi Indikator Soal
Dasar k Soal Soal
4.16. Menyu 4.16.1 Menyusun Paparan Siswa Tes
sun paparan deskriptif, diminta Prakte
papara deskriptif, naratif, menyusun k
n naratif, argumentatif, paparan
deskrip argumentat atau deskriptif,
tif, if, atau persuasive naratif,
naratif, persuasive tentang produk argumentat
argum tentang / jasa if, atau
entatif, produk / persuasive
atau jasa tentang
persua 4.16.2 Mendemon produk /
sive strasi-kan jasa
tentan paparan
g deskriptif,
produk naratif,
/ jasa argumentat
if, atau
persuasif
tentang
produk /
jasa
Komponen/Sub Komponen
No Indikator Skor
Penilaian
1 Persiapan Kerja
a. Penggunaan alat dan bahan Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 - 100
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur 80 - 90
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur 70 - 79
b. Ketersediaan alat dan bahan Ketersediaan alat dan bahan lengkap 91 - 100
Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 - 90
Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 - 79
2 Proses dan Hasil Kerja
a. Kemampuan memahami Kemampuan memahami paparan deskriptif, naratif,
paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasive tentang produk / jasa 91 - 100
argumentatif, atau persuasive tinggi
tentang produk / jasa Kemampuan memahami paparan deskriptif, naratif,
argumentatif, atau persuasive tentang produk / jasa 80 - 90
cukup
Kemampuan memahami paparan deskriptif, naratif,
argumentatif, atau persuasive tentang produk / jasa 70 - 79
kurang
b. Kemampuan menyusun Kemampuan menyusun paparan deskriptif, naratif,
paparan deskriptif, naratif, argumentatif, atau persuasive tentang produk / jasa 91 - 100
argumentatif, atau persuasive tinggi
tentang produk / jasa Kemampuan menyusun paparan deskriptif, naratif,
argumentatif, atau persuasive tentang produk / jasa 80 - 90
cukup
Kemampuan menyusun paparan deskriptif, naratif,
argumentatif, atau persuasive tentang produk / jasa 70 - 79
kurang
c. Kemampuan mendapatkan Kemampuan mendapatkan informasi lengkap 91 - 100
informasi Kemampuan mendapatkan informasi cukup lengkap 80 - 90
Kemampuan mendapatkan informasi kurang lengkap 70 - 79
d. Kemampuan dalam bekerja Kemampuan dalam bekerja tepat 91 - 100
Kemampuan dalam bekerja cukup tepat 80 - 90
Kemampuan dalam bekerja kurang tepat 70 - 79
e. Laporan Hasil Laporan disusun rapih 91 - 100
Hasil Laporan disusun cukup rapih 80 - 90
Hasil Laporan disusun kurang rapih 70 - 79
3 Sikap kerja
a. Keterampilan dalam bekerja Bekerja dengan terampil 91 -100
Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79
b. Kedisiplinan dalam bekerja Bekerja dengan disiplin 91 - 100
Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79
c. Tanggung jawab dalam bekerja Bertanggung jawab 91 - 100
Cukup bertanggung jawab 80 - 90
Kurang bertanggung jawab 70 - 79
d. Konsentrasi dalam bekerja Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100
Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90
Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79
4 Waktu
Penyelesaian pekerjaan Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100
Selesai tepat waktu 80 - 90
Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79
Skor Perolehan
Skor Maksimal
NK
Keterangan:
Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian
Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap
komponen ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik kompetensi keahlian. Total
bobot untuk komponen penilaian adalah 100
NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi skor
maksimal
NK =
∑ Skor Perolehan × Bobot
Skor Maksimal
Mengetahui
Kepala SMK Nurul Islam Larangan Guru Mata Pelajaran
M. Nizar Yuliardi, ST ` Suparjiyo, SP