Anda di halaman 1dari 5

Lampiran 1.

LK-1: Contoh Format Laporan Hasil Orientasi PPL 1 dan Observasi


Manajemen Sekolah

LAPORAN HASIL ORIENTASI PPL I DAN OBSERVASI


MANAJEMEN SEKOLAH
Nama Mahasiswa : Dinda Rizky Prastica
Prodi/Bidang Studi : PGSD
Sekolah PPL : SD Negeri Bima

Ta Sasaran
ng Observasi* Hasil Orientasi/Observasi Interpretasi Hasil Observasi
gal )
Orientasi Contoh: Contoh:
Ra PPL 1 Informasi yang diperoleh dari Dari informasi yang diperoleh
bu, mengikuti orientasi di kampus dari kegiatan orientasi tersebut
31 yang disampaikan oleh pengelola beberapa poin yang menjadi
Jan PPG adalah: catatan penting bagi saya adalah:
uar ……………………………………… 1. ………………
i …………………………… 2. ………………
20 Selanjutnya, hasil orientasi dari Bisa disajikan potensi
24 kepala sekolah diperoleh beberapa kendala/kesulitan yang dihadapi,
informasi: usaha yang akan dilakukan untuk
………………………… menghadapi kesulitan tersebut,
dst dan sebagainya.

Hasil wawancara dengan Waka Permasalan siswa secara umum


Kesiswaan diperoleh informasi : yang dihadapi
- Siswa cenderung banyak
1. Ruang lingkup kesiswaan : menggunakan HP
 Terdiri dari tata tertib - Pihak sekolah melarang untuk
sekolah dan tata tertib kelas siswa membawa HP, kecuali
Ra yang ditempel di ruang kelas digunakan untuk keperluan
bu, masing-masing. pembelajaran dan atas perintah
31  Untuk peraturan guru.
Jan Manajemen ekstrakurikuler : Cara mengatasinya yaitu :
uar Kesiswaan - Ekstrakurikuler yang - Guru mengenalkan permainan-
i diikuti siswa tidak boleh permainan tradisional yang
20 lebih dari 2. mengunakan aktivitas fisik.
24 - Apabila ekstrakurikuler Contohnya seperti gobak sodor,
diikuti banyak siswa, petak umpet, bola bekel, dll.
maka dibuatkan - Guru menunjukkan karya yang
perkelompok. membuat siswa tertarik dengan
- Memanggil guru melihat tutorial di youtube,
pembimbing untuk pembuatannya dibantu
ekstrakurikuler dari luar oleh orang tua.
sekolah. - Orangtua berperan memberikan
2. Peraturan penerimaan siswa motivasi dan membatasi jadwal
baru (PPDB) anak memakai HP.
Peraturan PPDB sesuai
dengan juknis dan juklak dan
wali kota yang diperkuat oleh
peraturan dari dinas Pendidikan.
3. Kenaikan kelas
Menurut peraturan di
Undang-undang Pendidikan,
siswa yang nilai kognitifnya
rendah tidak boleh tinggal
kelas. Karena bagi anak yang
kurang di nilai kognitif maka
akan dikembangkan dan
diarahkan ke bidang lain,
misalnya olahraga, seni, dll.

Ra Visi SDN Bima yaitu


bu, Terwujudnya Peserta Didik yang
31 Berakhlak, Berilmu, Berprestasi
Jan Manajemen Serta Mewujudkan Lingkungan
uar Kurikulum Hidup yang Terasa Rapih dan
i Bersih (BERITA LITERASI) di
20 Tahun 2025.
24
Hasil wawancara dengan Permasalahan umum yang
management humas di SDN dihadapi antara lain adalah :
BIMA:
- Management humas bertugas 1. Penyusunan program.
memberikan informasi tentang Penyusunan program meliputi :
perkembangan sekolah, a. pembagian tugas pelaksana
manampung sarana serta b. pelaksanaan program
masukan dari warga sekolah kegiatan.
Ka yang dapat digunakan untuk
mi mengembangkan kegiatan
s, sekolah menjadi semakin maju. Solusi dari permalasahan tersebut
01 Manajemen Selain itu, humas juga berperan yaitu dengan cara mengadakan
Fe Humas dalam menegakkan citra rapat atau perkumpulan waki
bru Lembaga agar tidak murid dan guru guna
ari menimbulkan kesalahan dalam menyelesaikan masalah tersebut.
20 memahami dan memaknai
24 sekolah.
- Management humas di SDN
BIMA juga bekerja sama dengan
komite luar dan para orang tua
siswa yang memiliki usaha guna
mempermudah jalannya kegiatan
yang di adakan sekolah. Adapun
salah satu kegiatan management
humas di sekolah yaitu kegiatan
P5 dengan mengkordinir tempat
yang akan digunakan untuk
kegiatan tersebut. Dengan
adanya bidang management
humas ini bisa menjembatani
sekolah dengan komite luar
sehingga acara dapat berjalan
sebagaimana mestinya.

Hasil wawancara dengan Permasalah umum yang dihadapi :


penanggung jawab sarana dan - Pengawasan terhadap
Prasarana diperoleh informasi : penggunaan prasarana
Terdapat beberapa sarana dan - Adanya kerusakan sarana
prasarana penunjang pembelajaran dan prasarana
siswa yaitu lapangan olahraga Cara mengatasinya:
yang terdiri dari lapangan futsal - Pengawas menindak tegas
dan basket, serta alat-alat eksul terhadap pengguna yang
seperti ekskul qosidah, silat, tidak mematuhi tata tertib
pramuka, dan sains, selain eksul - Pihak sekolah melakukan
terdapat 15 komputer, 5 laptop, 30 tindakan perencanaan yaitu
Ka chromebook, infokus, kamera, pengidentifikasian secara
mi printer, mesin fotocopy, tersusun terkait kebutuhan
s, interactive whiteboard, dan tab. atau prioritas
01 Pengelolaan saranan dan prasarana yangdibutuhkan untuk
Fe Manajemen di sd bima juga melibatkan guru- masakini dan masa
bru Sarana dan guru yang diberi tanggung jawab depansekolah.
ari Prasarana masing masing dalam mengelola Tahapperencanaan ini
20 sarana dan prasarana, Dimana didasari oleh beberapa hal
24 terdapat peraturan yang diterapkan seperti
di sd bima untuk menjaga sarana menyesuaikanrencanakan
dan prasarana yaitu membuat surat fasilitas sarana prasarana
peminjaman dan pengembalian apa yang dibutuhkan
yang dicatat pada buku untukperkembangan
peminjaman sarana dan prasarana. sekolah, adanya fasilitas
atau sarana dan prasarana
sekolah yang telah rusak
dan perlu diganti. Hal
tersebutbertujuan
untukmenentukan skala
prioritas kebutuhan,
sehingga tidak terjadi
pembelian fasilitas yang
berlebih dan tidak tepat
dengan estimasi biaya
yang telah disusun atau
direncanakan.
Hasil wawancara dengan Bendara Permasalah umum yang dihadapi :
Pusat (APBN) diperoleh informasi - Kesulitan membuat rincian
: dana saat membuat laporan
Terdapat 2 anggaran, yaitu pusat pertanggung jawaban.
dan daerah. Anggaran bos pusat Cara Mengatasinya :
dan daerah berbeda, sumber dana - Meningkatkan
bos pusat berasal dari APBN, keterampilan administratif
sedangkan bos daerah dari APBD. tim pengelola dana
Adapun anggaran bos pusat - Sebisa mungkin
digunakan untuk pendapatan guru menyederhanakan proses
honorer dan untuk jasa (misalnya pelaporan
jasa PLN, PDAM, sampah, - Memanfaatkan teknologi
Ka peningkatan mutu guru, ATK, untuk memudahkan
mi administrasi dan penilaian). pencatatan dan pelaporan.
s, Namun, untuk penggunaan dana
01 bos perlu dibuat RKAS (Rencana
Fe Manajemen Kegiatan Dan Anggaran Sekolah.
bru Anggaran Pembuatan perencanaan dana bos
ari berdasarkan RKAS sesuai dengan
20 juknis dan juklak. Sedangkan
24 dalam penggunaannya, seluruh
anggaran dimonitoring oleh kepala
sekolah.
Sedangkan untuk anggaran bos
daerah bersumber dari
APBD.Proses pencairan dana bos
daerah dilakukan per 3/6 bulan
sekali, adapun anggaran bos
daerah digunakan untuk insentif
guru honorer dan pemebelian
fasilitas sekolah. Dalam
menggunaan dana bos daerah
harus sesuai dengan anggaran dari
disdik.

Kesimpulan:
………………………………………………………………………………………………
…………………………..
……………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………………..
Menyetujui Dosen Pembimbing Lapangan Guru Pamong
Tanggal ……………………………… …………………………

Tanda Tangan dan Nama ________________________ ______________________


Lengkap __ __
Nama: Nama:
*) Di tiap sasaran observasi (bidang-bidang manajemen di sekolah tersebut) digali informasi
tentang kebijakan dan program kegiatan yang dirancang, pelaksanaan kebijakan dan program,
dan evaluasi pelaksanaan kegiatan dan tindak lanjut. Dikaji juga faktor lingkungan yang
mendukung dan menghambat pelaksanaan kebijakan atau program.

Anda mungkin juga menyukai