Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN KERJA

(TERM OF REFERENCE)

PENANGANAN LIMBAH MEDIS DAN NON MEDIS

UPTD PUSKESMAS MATANG PUDENG


KECAMATAN PANTE BIDARI KABUPATEN ACEH TIMUR
KERANGKA ACUAN KERJA PENANGANAN
LIMBAH MEDIS DAN NON MEDIS
DI UPTD PUSKESMAS MATANG PUDENG

A. PENDAHULUAN
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) adalah fasilitas pelayan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan
tingkat pertama dengan lebih meningkatkan upaya promotif dan preventif untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerja.
(Depkes RI, 2004) . Puskesmas merupakan salah satu unit pelayanan kesehatan yang
dalam kegiatannya menghasilkan limbah medis maupun limbah nonmedis baik dalam
bentuk padat maupun non padat atau cair.
limbah medis dianggap sebagai mata rantai penyebaran penyakit menular. Limbah bisa
menjadi tempat tertimbunnya organisme penyakit dan menjadi sarang serangga juga
tikus. Disamping itu, limbah juga mengandung berbagai bahan kimia beracun dan
benda-benda tajam yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan dan cidera. Dampak
lain yang ditimbulkan akibat keberadaan limbah medis adalah terjadinya penurunan
kualitas lingkungan yang mengakibatkan gangguan kenyamanan dan estetika.
Penampilan Puskesmas dapat memberikan efek psikologis bagi pemakai jasa, karena
adanya kesan kurang baik akibat limbah yang tidak ditangani dengan baik.

B. LATAR BELAKANG

UPTD Puskesmas Matang Pudeng menghasilkan sampah medis dan non medis setiap
harinya dari pasien, pengunjung dan petugas. Sampah medis dan non medis harus dipisah
dengan warna kantong plastik yang berbeda, kuning untuk sampah medis dan hitam untuk
sampah non medis karena prinsip penanganannya yang berbeda.

C. TUJUAN
Tujuan Umum :
- Untuk memenuhi aspek sanitasi puskesmas dan menekan terjadinya infeksi
nosokomial
Tujuan Khusus :
- Melindungi pasien, petugas kesehatan, pengunjung dan masyarakat sekitar puskesmas
dari penyebaran infeksi dan cidera
- Mengurangi jumlah dan potensi bahaya limbah medis padat
- Mencegah penggunaan yang salah dan penyalahgunaan limbah medis
- Terciptanya kondisi lingkungan tempat kerja yang bersih, indah, nyaman dan sehat.
D. KEGIATAN POKOK
1. Pemilahan sampah medis dan non medis dari sumbernya
2. Penyimpanan sampah medis dan non medis
3. Pengangkutan sampah medis oleh pihak ketiga

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Pemilahan sampah medis dan non medis dari sumbernya
Petugas unit layanan memasukkan sampah medis kedalam tempat sampah medis,
sampah non medis kedalam tempat sampah non medis dan jarum bekas/benda tajam
dimasukkan dalam safety box
2. Penyimpanan sampah medis dan non medis
- Petugas kebersihan mengangkut sampah medis dan non medis dari tiap ruangan setiap
selesai kegiatan pelayanan dan tempat sampahnya dilapisi dengan plastik kuning yang
baru untuk medis dan plastik hitam untuk non medis, selanjutnya kantong plastik yang
berisi sampah medis dipindahkan ke TPS sampah medis yang berada di puskesmas dan
kantong plastik yang berisi sampah non medis dibawa ke TPA
- petugas kebersihan mengangkut sampah benda tajam dalam safety box setelah terisi ¾
dan diganti dengan safety box yang masih kosong, selanjutnya safety box yang telah
terisi dipindahkan ke TPS sampah medis

3. Pengangkutan sampah medis oleh pihak ketiga


Pihak ketiga yang sudah ditunjuk oleh dinas kesehatan kabupaten mengangkut sampah
medis untuk dimusnahkan

F. SASARAN
1. Sampah medis
2. Sampah non medis

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


penanganan sampah medis dan non medis dilaksanakan setiap hari kerja

Jadwal penanganan sampah medis dan non medis


No Kegiatan Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Se Okt Nov Des
p
1 Penanganan
sampah √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
medis dan
non medis
H. EVALUASI
Evaluasi penangan sampah medis dilakukan setiap sebulan sekali dinyatakan tercapai bila tidak
ada sampah medis di Tempat Pembuangan Akhir sampah non medis

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Hasil penanganan sampah medis dan non medis di catat pada buku catatan oleh
penanggung jawab program dan di laporkan menggunakan blanko laporan bulanan kepada
dinas kesehatan dan dievaluasi setiap sebulan sekali.
Dokumen yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah :
1. MOU dengan Pihak ketiga (PT RORO AGEUNG PERTIKI)
2. Bukti serah terima limbah medis

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Matang Pudeng

Ners.Nuraida S.Kep
Nip.197911072008012001

Anda mungkin juga menyukai