Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Adi Sucipto

Tugas : Topik 2

1. Instruksi Penugasan Tulisan Reflektif


Anda akan mengawali topik ini dengan membuat sebuah tulisan reflektif untuk mengenal
pemikiran-pemikiran Ki Hadjar Dewantara dengan menjawab pertanyaan panduan
disediakan. Tulisan reflektif menjadi sebuah panduan untuk berdialog dengan pemikiran Ki
Hadjar Dewantara.

Tugas 2.1: Konsep Pemikiran Ki Hajar Dewantara


Pertanyaan panduan tulisan reflektif kritis terkait konsep pemikiran Ki Hadjar Dewantara
tentang Pendidikan:

a. Apa yang Anda ketahui dan pahami dari pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang
pendidikan dan pengajaran?
b. Apa relevansi pemikiran Ki Hadjar Dewantara dengan konteks pendidikan
Indonesia saat ini dan konteks pendidikan saat Anda bersekolah?

c. Apakah Anda merasa memiliki kemerdekaan belajar ketika Anda menjadi peserta
didik? Apakah Anda juga merasa memiliki kemerdekaan belajar ketika Anda memilih
profesi guru?

2. Harapan dan Ekspektasi

Apa saja harapan yang ingin Anda lihat pada Apa saja kegiatan, materi, manfaat yang Anda
diri Anda sebagai seorang pendidik dan pada harapkan ada dalam topik ini?
peserta didik Anda setelah mempelajari topik
ini

untuk diri sendiri: untuk diri sendiri:

untuk peserta didik: untuk peserta didik:


Jawab :

1. Konsep pemikirian Ki Hadjar Dewantara

a. Menurut Ki Hadjar Dewantara, mendidik dan mengajar adalah proses memanusiakan


manusia, sehingga harus memerdekakan manusia dan segala aspek kehidupan baik
secara fisik, mental , jasmani dan rohani. Ki Hadjar Dewantara memiliki semboyan
yang sangat terkenal dari dulu hingga sekarang. Semboyan itu adalah “Tut wuri
handayani, Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun Karso”.
Ing Ngarso Sung Tulodo artinya nmenjadi seorang pemimpin harus mampu
memberikan suri tauladan. Ing Madyo Mbangun Karso, artinya seseorang ditengah
kesibukannya harus juga mampu membangkitkan atau menggugah semangat. Tut
Wuri Handayani, seseorang harus memberikan dorongan moral dan semangat kerja
dari belakang. Semboyan Tut Wuri Handayani ini kini menjadi slogan dari
Kementerian Pendidikan Nasional Indonesia.
b. Berikut adalah beberapa relevansi pemikiran Ki Hadjar Dewantara dengan konteks
pendidikan Indonesia saat ini dan konteks saat saya bersekolah sebagai berikut :
 Pendidikan Inklusif: Ki Hadjar Dewantara sangat menekankan bahwa pendidikan
adalah
hak semua orang, bukan hak istimewa kelompok tertentu. Relevansi ini terlihat dalam
upaya untuk meningkatkan akses pendidikan bagi semua lapisan masyarakat di
Indonesia, termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil dan masyarakat yang
kurang
mampu.
 Partisipasi Siswa: Ki Hadjar Dewantara mempromosikan partisipasi siswa dalam
proses
pendidikan, dan ini memiliki relevansi dalam pendekatan pendidikan yang lebih
demokratis di mana siswa memiliki peran aktif dalam pembelajaran dan pengambilan
keputusan pendidikan.
 Tantangan Global: Dalam era globalisasi, pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang
pendidikan yang mempersiapkan siswa untuk tantangan global seperti teknologi,
mobilitas, dan lingkungan juga tetap relevan.
c. Menurut saya ketika menjadi peserta didik, saya belum merasa memiliki kemerdekaan
dalam belajar. Karena pada saat saya sekolah dulu, masih menggunakan kurikulum
KTSP dan juga kurikulum 13. Pada saat itu proses pembelajaran masih menggunakan
metode Teacher Centered Learning. Yang mana proses pembelajaran masih berfokus
pada guru dan belum mengembangkan potensi pada peserta didik untuk dapat
dieksplore lebih luas.
Ketika saya memilih menjadi seorang guru, saya memiliki kebebasan akan pilihan
hidup saya sendiri tanpa ada dorongan atau keinginan dari orang lain terhadap saya.
Semuanya saya lakukan secara yakin dan percaya diri karena merasa memiliki daya
tarik lebih terhadap keguruan. Lalu dalam proses menjadi seorang guru, saya memiliki
banyak sumber belajar untuk dapat mengembangkan potensi diri untuk dapat menjadi
guru yang profesional dan dapat menjalankan pembelajaran sesuai dengan kurikulum
yang digunakan saat ini.
2. Harapan dan Ekspektasi

Apa saja harapan yang ingin Anda lihat pada Apa saja kegiatan, materi, manfaat yang Anda
diri Anda sebagai seorang pendidik dan pada harapkan ada dalam topik ini?
peserta didik Anda setelah mempelajari topik
ini

untuk diri sendiri: untuk diri sendiri:

harapan saya adalah pendidikan seumur hidup Yang saya harapkan dalam topik ini adalah selalu
untuk mendukung konsep pendidikan seumur ada model pendidikan yang demokratis, di mana
hidup (lifelong learning) yang berarti siswa memiliki peran aktif dalam proses
pendidikan tidak hanya terjadi di sekolah pendidikan
formal, tetapi juga melibatkan pembelajaran
sepanjang hidup, bahkan setelah lulus dari
sekolah

untuk peserta didik: untuk peserta didik:

 Cinta Tanah Air untuk percaya bahwa rasa Semoga peserta didik selalu mendapatkan
cinta terhadap tanah air adalah fondasi dari kemerdekaan dalam proses pembelajaran yang
semua pengabdian pada bangsa dan dijalaninya
Negara.
 Pendidikan Seumur Hidup untuk
mendukung konsep pendidikan seumur
hidup (lifelong learning) yang berarti
pendidikan tidak hanya terjadi di sekolah
formal, tetapi juga melibatkan
pembelajaran sepanjang hidup, bahkan setelah
lulus dari sekolah

Anda mungkin juga menyukai