1. Kas
2. Instrumen ekuitas yang diterbitkan entitas lain
3. Hak kontraktual:
a) Untuk menerima kas atau asset keuangan lainnya dari entitas lain
b) Untuk mempertukarkan asset keuangan atau liabiltas keuangan dengan entitas lain
dengan kondisi yang berpotensi menguntungkan entitas tersebut
4. Kontrak yang akan atau mungkin diselesaikan dengan menggunakan instrument ekuitas yang
diterbitkan oleh entitas merupakan :
a) Nonderivatif dimana entitas harus atau mungkin diwajibkan untuk menerima suatu
jumlah yang bervariasi dari instrument ekuitas yang diterbitkan entitas
b) Derivatif yang akan atau mungkin diselesaikan selain dengan mempertukarkan sejumlah
tertentu kas atau asset keuangan lain dengan sejumlah tertentu instrument ekuitas
yang diterbitkan entitas. Untuk tujuan ini,instrument ekuitas yang diterbitkan entitas
tersebut tidak termasuk instrument yang merupakan Kontrak untuk menerima atau
menyerahkan instrument ekuitas yang diterbitkan entitas tersebut di masa depan.
Namun perlu diingat,yang menentukan perlakuan akuntansi adalah substansi dari kepemilikan
tersebut,bukan batasan persentase diatas. Dalam beberapa kasus,entitas dapat memiliki pengaruh
signifikan walaupun kepemilikan kurang dari 20%. Entitas dapat tidak memiliki pengendalian walaupun
kepemilikan lebih dari 50%
Pada Tanggal 31 Desember 2015, Nilai wajar investasi di PT Terang adalah Rp 303.000.000
31 Desember 2015
Keuntungan/kerugian belum terealisasi – Laba/Rugi 3.000.000
Investasi di Saham 3.000.000
Pada tanggal 5 januari 2016, PT Lentera menjual seluruh investasinya di PT Terang dengan
harga Rp 304.000.000
5 Januari 2016
Kas 304.000.000
Investasi di Saham 297.000.000
Keuntungan Penjualan Investasi 7.000.000
Kas 300.000.000
Perbedaan ayat jurnal ini dengan ayat jurnal diatas adalah akun keuntungan/kerugian belum terealisasi
tidak dilaporkan dalam laporan laba rugi, tetapi di penghasilan komprehensif lain
Kas 304.000.000
Investasi perusahaan di instrument utang diatur dalam PSAK 55 (revisi 2014). Investasi di instrument
utang dapat diklasifikasikan menjadi :
1. Aset keuangan yang diukur pada Nilai wajar melalui laba rugi
2. Investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo
3. Pinjaman yang diberikan dan piutang
4. Aset keuangan yang di klasifikasikan dalam kelompok tersedia untuk dijual
Investasi di instrument utang yang merupakan asset keuangan tersedia untuk dijual adalah sebelum
melakukan penyesuaian Nilai wajar di akhir periode,terlebih dahulu dilakukan penyesuaian untuk Nilai
tercatat menggunakan biaya perolehan di amortisasi.
Pengehentian Pengakuan
Apabila terjadi penghentian pengakuan (missal,perusahaan melakukan penjualan investasi),maka entitas
menghitung keuntungan/kerugian yang timbul dari penjualan tersebut. Pencatatan untuk penjualan
investasi surat utang yang diklasifikasikan sebagai diukur pada Nilai wajar melalui laporan laba rugi atau
diklasifikasikan sebagai investasi tersedia untuk dijual, sama dengan yang sudah dibahas di bagian
investasi ekuitas.
Jika investasi tersebut merupakan investasi yang tersedia untuk dijual,Apakah jurnalnya sama? Karena
perubahan Nilai wajar atas asset yang tersedia untuk dijual diakui dalam Penghasilan Komprehensif
Lain,maka ayat jurnal pada saat penjualan adalah sbb:
Kas 35.000.000
Keuntungan/kerugian belum terealisasi-penghasilan komprehensif lain 1.800.000
Investasi di Surat Utang 34.700.000
Keuntungan Penjualan Investasi 2.100.000
Pengukuran
Penurunan Nilai terjadi jika jumlah tercatat asset melebihi Nilai terpulihkan. Untuk investasi
yang diklasifikasikan sebagai diukur pada Nilai wajar melalui laporan laba rugi, tidak perlu dilakukan
penurunan Nilai. Hal ini dikarenakan perubahan Nilai wajar untuk asset tersebut sudah diakui dalam
laba rugi periode Berjalan.
Contoh 16.9 Penurunan Nilai-Aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan
Pada tanggal 14 Mei 2015, PT Sonata mempunyai investasi di saham yang di terbitkan PT Okta dengan
membayar tunai Rp 40.000.000. Saham PT Okta tidak di perdagangkan di bursa dan tidak dapat
ditentukan Nilai wajarnya secara andal. Oleh karena itu, PT Sonata mencatat investasi tersebut pada
biaya perolehan
14 Mei 2015
Investasi Saham 40.000.000
Kas 40.000.000
Pada tanggal 31 Desember 2015, PT Sonata menilai telah terjadi penurunan Nilai dari
investasi di saham PT Okta tersebut. Diestimasi Nilai terpulihkan dari investasi tersebut sebesar
Rp 25.000.000
31 Desember 2015
Rugi penurunan Nilai 15.000.000
Investasi di Saham 15.000.000