Abstrak
Kota Malang terus menggagas sistem pemerintahan dan penganggaran berbasis digital dengan tujuan
untuk mencapai Malang Smart City Tahun 2020. Namun, berdasarkan hasil evaluasi SPBE Tahun 2018,
hasilnya belum maksimal. Hal ini dikarenakan kurangnya kebijakan yang menjadi dasar atau payung
hukum dalam implementasi SPBE. Selain itu kurangnya pemanfaatan tata kelola TI dalam
penyelanggaraan pemerintahan daerah juga mengakibatkan inefektivitas e-government. Untuk itu, Dinas
Kominfo Kota Malang memerlukan acuan tata kelola TI yang efektif. Tujuan dilakukannya penelitian
ini adalah untuk mengevaluasi pengelolaan strategi dan kerangka kerja TI menggunakan COBIT 5. Hasil
evaluasi tersebut digunakan sebagai dasar rekomendasi perbaikan untuk menunjang peningkatan hasil
evaluasi SPBE tahun berikutnya menuju Malang Smart City Tahun 2020. Berdasarkan hasil pengukuran
capability level pada proses Manage the IT Management Framework (APO01) dan Manage Strategy
(APO02) keduanya mencapai level 1. Selanjutnya dilakukan gap analysis antara capability level dan
targeted level sebagai dasar penyusunan rekomendasi. Setiap rekomendasi yang diberikan akan
dipetakan kedalam road map yang menunjukkan rencana program atau kegiatan beserta target
pencapaian untuk setiap proses yang dievaluasi. Selain itu juga disusun rekomendasi berdasarkan
pedoman ITIL V3 2011 terkait The Seven-Step Improvement Process dan Strategy Management For IT
Services.
Kata kunci: Tata Kelola TI, Pengelolaan Kerangka Kerja TI, Pengelolaan Strategi, COBIT 5, ITIL V3 2011
Abstract
Malang continues to initiate a digital-based government and budgeting system to achieve Malang
Smart City in 2020. However, based on the results of the 2018 SPBE evaluation, the results have not
been maximized. This is due to the lack of policies that form the basis or legal umbrella in the
implementation of SPBE. In addition, the lack of utilization of IT governance in the administration of
local government also results in e-government effectiveness. For this reason Dinas Kominfo Kota
Malang needs an effective IT governance reference. The purpose of this research is to evaluate the
management of strategies and IT frameworks using COBIT 5. The results of the evaluation are used as
a basis for recommendations for improvement to support the improvement of SPBE evaluation results
the next year to Malang Smart City 2020. Based on the measurement results of capability level in the
Manage the process The IT Management Framework (APO01) and Manage Strategy (APO02) both
reach level 1. Furthermore, an analysis of the gap between capability levels and targeted levels is
carried out as a basis for preparing recommendations. Each recommendation given will be mapped into
a road map that shows the planned program or activity along with the achievement targets for each
process that is evaluated. In addition, recommendations were made based on ITIL V3 2011 guidelines
related to The Seven-Step Improvement Process and Strategy Management for IT Services.
Keywords: IT Governance, Manage the IT Management Framework, Manage Strategy, COBIT 5, ITIL V3 2011
Tabel 17. Road Map Rekomenasi Proses APO01 dan 2012a). Rekomendasi yang diberikan pada tahap
APO02 ini adalah instansi perlu untuk merumuskan,
Target Capaian mengembangkan, dan mengorganisasi strategi
No Program / Kegiatan (Tahun ke-) yang dapat mendukung penyedia layanan dalam
1 2 3 4 5 mencapai tujuan bisnisnya. Langkah yang harus
Level 1 – Performed Process dilakukan adalah menyediakan dan mengatur
PA 1.1 Process
√ layanan TI yang selaras dengan tujuan bisnis
Performance
Level 2 – Managed Process organisasi. Selain itu, perlu dilakukan analisis
PA 2.1 Performance atau tinjauan terkait sumber daya dan
√
Management kemampuan dari penyedia layanan, pesaing, dan
PA 2.2 Work Product potensi pasar sehingga dapat dirumuskan sebuah
√
Management
strategi yang tepat untuk penyediaan layanan TI
Level 3 – Established Process
PA 3.1 Process bagi pengguna (Susanto, 2017).
√
Definition
PA 3.2 Process 6. PENUTUP
√
Deployment
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil
Rekomendasi selanjutnya disusun pengukuran tingkat kemampuan (capability
berdasarkan hasil pemetaan antara proses level) Dinas Kominfo Kota Malang pada proses
COBIT 5 dan ITIL V3 2011. Hasil pemetaan APO01 (Manage the IT Management
proses APO01 (Manage the IT Management Framework) dan APO02 (Manage Strategy)
Framework) sesuai dengan proses The Seven- mencapai level 1 (Performed Process) dalam
Step Improvement Process pada tahap Continual kategori Largely achieved.
Service Improvement (ISACA, 2012a). Pada Hasil analisis kesenjangan (gap analysis)
bagian ini akan diberikan panduan langkah demi antara capability level dan targeted level yang
langkah yang terdiri dari Plan-Do-Chek-Act diharapkan Dinas Kominfo Kota Malang, pada
(PDCA) untuk mengidentifikasi, menentukan, proses APO01 dan APO02 adalah sebesar 2
memproses, menganalisis, menampilkan, dan level.
mengimplementasikan perbaikan. Tahapan plan, Rekomendasi perbaikan disusun untuk
pertama instansi menentukan strategi untuk menjembatan kesenjangan (gap) antara
peningkatan yaitu menentukan apa yang dapat capability level dan targeted level. Pada proses
penyedia layanan lakukan untuk meningkatkan Manage the IT Management Framework
layanan TI dalam membantu pencapaian visi (APO01) diberikan 13 rekomendasi tahap 1
perusahaan. Kedua, instansi menentukan apa untuk pencapaian penuh level 1, 25 rekomendasi
yang akan diukur yaitu menentukan data yang tahap 2 untuk pencapaian penuh level 2, dan 24
seharusnya diukur dari target langkah pertama. rekomendasi tahap 3 untuk pencapaian penuh
Tahapan do, ketiga, instansi mengumpulkan data level 3. Sedangkan pada proses Manage Strategy
berdasarkan indikator yang harus diukur, (APO02) diberikan 25 rekomendasi tahap 1
tujuannya adalah untuk melakukan monitoring. untuk pencapaian penuh level 1, 25 rekomendasi
Keempat, instansi memproses data yang tahap 2 untuk pencapaian penuh level 2, dan 24
diperoleh dari pelaporan, data diolah menjadi rekomendasi tahap 3 untuk pencapaian penuh
informasi yang bermanfaat. Tahapan check, level 3. Hasil penyusunan rekomendasikan
kelima, instansi menganalisis data dan informasi dipetakan dalam road map rekomendasi sebagai
dengan tujuan untuk mentransformasi informasi rencana program atau kegiatan dan target
menjadi pengetahuan. Keenam, menampilkan pencapaian dalam beberapa tahun kedepan dari
dan menggunakan informasi untuk membuat masing-masing proses. Selain itu juga diberikan
keputusan strategis, taktis, atau operasional. rekomendasi berdasarkan pedoman ITIL V3
Tahapan act, ketujuh, instansi melakukan 2011 terkait The Seven-Step Improvement
tindakan perbaikan atau peningkatan dengan Process dan Strategy Management For IT
tujuan mengoptimalkan, meningkatkan dan Services.
memperbaiki layanan (Susanto, 2017). Pada penelitian selanjutnya sebaiknya
Hasil pemetaan lainnya menunjukkan dilakukan pengembangan terkait profil risiko
bahwa proses APO02 (Manage Strategy) sesuai perusahaan menggunakan panduan yang
dengan proses Strategy Management for IT dikembangkan oleh National Institute of
Services pada tahap Service Strategy (ISACA, Standards and Technology (NIST) dan
pengembangan rencana arsitektur perusahaan Naumann, F., Shasha, D., & Vossen, G., 2018.
menggunakan pendekatan yang dikembangkan Data: Creation, Management and
oleh The Open Group Architecture Framework Utilization. Information Systems, [e-
(TOGAF). journal].
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
7. DAFTAR PUSTAKA 95 Tahun 2018 Tentang Sistem
Brewster, E., Griffiths, R., Lawes, A., & Pemerintahan Berbasis Elektronik.
Sansbury, J., 2012. IT Service Jakarta: Presiden Republik Indonesia.
Management: A Guide for ITIL® Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Foundation Exam Candidates. Second Negara dan Reformasi Birokrasi
Edition. Swindon: British Informatics Republik Indonesia Nomor 5 Tahun
Society Limited (BISL). 2018 Tentang Pedoman Evaluasi Sistem
Cabinet Office, 2011a. ITIL® Service Strategy. Pemerintahan Berbasis Elektronik.
Belfast: The Stationery Office (TSO). Jakarta: Menteri Pendayagunaan
Creswell, J. W., 1994. Research Design: Aparatur Negara dan Reformasi
Qualitative and Quantitative Birokrasi Republik Indonesia.
Approaches. California: Sage Satyareni, D. H., & Mahanani, F., 2014. Audit
Publications, Inc. Sistem Informasi Akademik Perguruan
Cronholm, S., & Göbel, H., 2016. Evaluation of Tinggi (PT) XYZ Menggunakan
the Information Systems Research Kerangka Kerja COBIT 4.1. Dalam:
Framework: Empirical Evidence from a Seminar Nasional Aplikasi Teknologi
Design Science Research Project. The Informasi (SNATI), 2014. Yogyakarta,
Electronic Journal Information Systems 21 Juni 2014.
Evaluation (EJISE), [e-journal] Volume Sasongko, N., 2009. Pengukuran Kinerja
19, Issue 3, pp. 158-168. Teknologi Informasi Menggunakan
Cronholm, S., & Goldkuhl, G., 2003. Strategies Framework COBIT Versi. 4.1, Ping Test
for Information Systems Evaluation – dan CAAT pada PT. Bank X Tbk. Di
Six Generic Types. Electronic Journal Bandung.Dalam: Seminar Nasional
of Information Systems Evaluation Aplikasi Teknologi Informasi 2009
(EJISE), [e-journal] Vol 6, Issue 2. (SNATI 2009). Yogyakarta, 20 Juni
2009. Yogyakarta: Universitas Islam
Grembergen, W., V., & Haes, S., 2009. Indonesia.
Enterprise Governance of Information
Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Kuantitatif,
Technology. New York: Springer.
Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Gunawan, B., & Pratama, F. A., 2018.
Perancangan Tata Kelola Teknologi Susanto, T. D., 2017. Sukses Mengelola Layanan
Informasi. Yogyakarta: Andi. Teknologi Informasi & Kiat Lulus Ujian
Sertifikasi ITIL Foundation. Surabaya:
Indrajit, R. E., 1999. Teknik Analisa Gap Asosiasi Sistem Informasi Indonesia
Pengembangan Teknologi Informasi. (AISINDO).
Renaissance Research Center, Volume
RRC/IE/46.
ISACA, 2012a. Enabling Processes. USA:
ISBN.
ISACA, 2013b. Self-assessment Guide: Using
COBIT® 5. USA: ISBN.
ISACA, 2013c. Process Assessment Model
(PAM): Using COBIT® 5. USA: ISBN.
Mourad, E. B., Malik, M., Anong, A. C., &
Mustappha, B., 2017. Combination
Between COBIT 5 dan ITIL V3 2011.
International Journal of Advanced
Engineering Research and Science
(IJAERS), [e-journal] Vol 4, Issue 5.