Oleh
UNIVERSITAS TADULAKO
PALU
2023
BAB I
PENDAHULUAN
Digital Book atau sering disebut E-Book (electonic book) dalam dunia
pendidikan merupakan publikasi berupa teks dan gambar dalam bentuk digital
yang diproduksi, diterbitkan dan dapat dibaca melalui komputer atau alat digital
lainnya. Digital book merupakan buku elektronik dari sebuah buku tradisional
dengan fitur digital yang dapat membantu pembaca dan merupakan alat yang
menarik bagi kebanyakan peserta didik. Digital book menjadi bukti
perkembangan teknologi canggih yang diharapkan dapat berkembang dari masa
ke masa untuk memperbaharui buku kertas tradisional untuk masa depan
prospektif.
E-book merupakan bentuk digital dari sebuah buku yang berisi informasi
tertentu. Buku elektronik memiliki format penyajian yang runtut, baik bahasanya,
tinggi kadar keilmuannya, dan luas pembahasannya. Jika buku pada umumnya
terdiri dari kumpulan kertas yang dapat berisikan teks atau gambar, maka buku
elektronik berisikan informasi digital yang juga dapat berwujud teks atau gambar.
Buku elektronik diminati karena ukurannya yang kecil bila dibandingkan dengan
buku, dan juga umumnya memiliki fitur pencarian, sehingga kata-kata dalam buku
elektronik dapat dengan cepat dicari dan ditemukan. Marni (2022)
Berdasarkan pendapat diatas bahwa e-book adalah buku yang dibuat dalam
format digital dan dapat dibaca menggunakan perangkat elektronik, e-book
memiliki beberapa kelebihan dibandingkan buku konvensional, seperti ukurannya
yang kecil dan ringan sehingga mudah dibawa kemana-mana, dapat diakses kapan
saja dan di mana saja selama ada koneksi internet, dan menggunakan multimedia
interaktif yang dapat membantu peserta didik untuk memahami materi pelajaran
secara lebih mudah dan menarik perhatian para peserta didik.
Tugas-tugas diatas, seorang guru juga memiliki tanggung jawab dalam hal lain
pada bidang pendidikan seperrti mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, menjaga kode etik profesi guru, dan berpartisipasi dalam kegiatann
pengembangan pendidikan. Penggunaan e-book dalam pembelajaran PKN
bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi warga negara
indonesia yang cerdas, beakhlak mulia, dan bertanggung jawab.
Menurut Saefullah dalam Parawansi. D.I (2023), beberapa format dari e-book
adalah PDF (portabel document format), TXT, AZW, epub, DOCX, LIT,HTML
yang memiliki kekurangan dan kelebihan sendiri-sendiri. Format e-book yang
paling banyak digunakan adalah PDF dan epub.
Menurut Nugraha dalam Lestari F.K dkk (2021;4), Hasil belajar adalah
kemampuan siswa yang diperoleh setelah menyelesaikan latihan-latihan dalam
pembelajaran. Perubahan yang terjadi dari diri siswa baik menyangkut aspek
kognitf, afektif, dan psikomotorik.
Menurut Nana Sudjana dalam (Nurita. T, 2018 : 175) Hasil belajar merupakan
suatu kompetensi atau kecakapan yang dapat dicapai oleh siswa setelah melalui
kegiatan pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan oleh guru di suatu
sekolah dan kelas tertentu.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan hasil belajar adalah hasil tes yang
dimiliki siswa setelah melalui proses pembelajaran dengan menilai pengetahuan,
sikap, dan keterampilan pada diri siswa dengan adanya perubahan tingkah laku.
Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar merupakan indikator keberhasilan siswa
dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
GURU
Ebook
Digital book merupakan buku elektronik dari sebuah buku
tradisional dengan fitur digital yang dapat membantu
pembaca dan merupakan alat yang menarik bagi
kebanyakan peserta didik. Digital book menjadi bukti
perkembangan teknologi canggih yang diharapkan dapat
berkembang dari masa ke masa untuk memperbaharui
buku kertas tradisional untuk masa depan prospektif.
METODE PENELITIAN
Hasil Belajar Siswa di SDN INPRES 2 TALISE, maka penelitian ini merupakan
yang kemudian diukur dengan angka agar bisa dilakukan analisa sesuai dengan
eksperimen ini sebagai bagian dari metode kuantitatif yang mempunyai ciri khas
Group Design yang mana desain ini kelompok eksperimen maupun kelompok
kontrol tidak dipilih secara random. Dalam desain ini, baik kelompok
diberi pretes, kemudian diberikan perlakuan dan terakhir diberikan postes. Yang
Tabel 3.1
Metode Penelitian
E O1 X1 O2
K O3 X2 O4
(Sugiyono, 2013:116)
Keterangan :
E : Kelas Eksperimen
K : Kelas Kontrol
X1 : Penerapan E-book
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
118). Sampel penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V. Kelas tersebut akan
dibagi menjadi dua bagian yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol.
sampel yang akan digunakan dalam penelitian terdapat berbagai teknik sampling
peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih
penelitian ini menggunakan sampling jenuh yaitu teknik penentuan sampel bila
Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data kuantitatif.
Data kuantitatif adalah jenis data yang dapat diukur atau dihitung secara langsung,
yang berupa informasi atau penjelasan yang dinyatakan dengan bilangan atau
bentuk angka.
Dalam penelitian ini, penulis melakukan pengumpulan data berdasarkan
dengan sumbernya. Menurut Sugiyono dalam Imran.I (2019 : 20-21) terdapat dua
a. Sumber data primer, yaitu data yang langsung dikumpulkan oleh peneliti
dari sumber pertamanya (tidak melalui perantara), jadi data yang
didapatkan secara langsung. Data primer secara khusus dilakukan untuk
menjawab pertanyaan penelitian. Penulis mengumpulkan data primer
dengan melakukan observasi. Adapun yang menjadi sumber data primer
dalam penelitian ini adalah guru dan siswa di SDN INPRES 2 TALISE.
b. Sumber data sekunder, yaitu data yang dikumpulkan oleh peneliti sebagai
penunjang dari sumber pertama. Dapat juga dikatakan data yang tersusun
dalam bentuk dokumen-dokumen. Dalam penelitian ini seperti, nilai
hasil belajar siswa, artikel, jurnal dan buku data dari internet dan skripsi
penelitian yang sebelumnya.
3.4 Definisi Operasional Variabel dan Skala Pengukurannya
penerapan e-book yang merupakan variabel bebas (X) dan hasil belajar siswa
yang akan dianalisis lebih lanjut guna menjawab tujuan penelitian. Penelitian ini
dalam penelitian ini yaitu menggunakan jenis skala rasio. Skala rasio memiliki
titik nol mutlak dan nilai dalam skala rasio dapat dibagi, dikali, dijumlah, atau
sebagai berikut:
1. Tes Tertulis
secara objektif. Format item yang digunakan dapat berbentuk pilihan ganda,
cara membuat soal tes awal (pre-test) dan tes akhir (post-test) dengan tujuan untuk
oleh peneliti kepada kedua kelompok untuk mengetahui hasil belajar siswa setelah
diberikan perlakuan. Pre-test dan Post-test disajikan dalam bentuk pilihan ganda
dengan soal yang sama sebelum diberikan perlakuan maupun sesudah diberikan
perlakuan.
2. Observasi
siswa, lokasi sekolah, serta kegiatan belajar mengajar di SDN INPRES 2 TALISE,
maka peneliti melakukan observasi dengan cara melihat langsung kegiatan dan
tatap muka dan tanya jawab langsung antara pengumpul data terhadap
4. Dokumentasi
Instrumen dalam penelitian ini menggunakan tes tertulis, yaitu suatu alat ukur
kemudian diberikan soal pre-test untuk mengetahui keadaan awal siswa sampai
kelompok kontrol.
dengan penggunaan buku digital atau e-book, sedangkan kelompok kontrol hanya
kedua kelompok tersebut kemudian diberikan soal post-test yang bertujuan untuk
perhatian pada masalah-masalah atau fenomena yang bersifat aktual pada saat
Yosudarso.
dengan fitur digital yang dapat membantu pembaca dan merupakan alat yang
prospektif.
Subjek dalam penelitian ini yaitu guru dan siswa beserta kepala sekolah di
maka sampel dilakukan dengan cara purposive sampling, dalam hal ini sampel
ditetapkan oleh peneliti, jumlah Informan 15 orang yaitu 2 orang guru PKn, 1
orang guru BK, 1 orang kepala sekolah, dan 11 orang siswa SMP Negeri 13 Palu.
bahwa ke-15 informan tersebut dapat mewakili seluruh guru dan siswa di SMP
penelitian.
3.5.1 Observasi
Teknik observasi atau pengamatan yang dilakukan peneliti di SMP Negeri
13 Palu adalah dengan melihat sejauh mana perilaku siswa serta peran guru PKn
dalam membina perilaku tersebut. Metode ini digunakan untuk melihat gambaran
langsung lokasi penelitian dan proses pembinaan perilaku siswa. Teknik observasi
ini dilakukan langsung oleh peneliti dengan melihat dan mencatat hal-hal yang
3.5.2 Wawancara
dengan cara mengadakan tanya jawab dengan sumber data. Wawancara ini
kepala sekolah, guru PKn, guru BK, dan siswa siswi di SMP Negeri 13 Palu.
Teknik wawancara yang digunakan ada dua yaitu wawancara terbuka dan
kepada siswa yang dijadikan sampel dengan tujuan untuk mendapatkan data yang
sesungguhnya atau data yang valid. Wawancara tertutup adalah wawancara yang
dilakukan secara khusus kepada guru untuk mengetahui sejauh mana peran guru
PKn dalam membina perilaku siswa. Dalam penelitian ini peneliti melakukan
wawancara kepada ke-15 informan yakni guru PKn 2 orang , 1 orang guru BK, 1
orang kepala sekolah dan siswa berjumlah 11 orang untuk memperoleh data
mengetahui sejauh mana perilaku siswa sebagai warga negara yang baik.
3.5.3 Dokumentasi
siswa sebagai pendukung penelitian ini yakni tentang tanggung jawab siswa di
sekolah.
Analisis data yang dilakukan pada penelitian ini adalah analisis data
dilapangan.
terus menerus sampai tuntas. Berikut ini beberapa tahap analisis data :
Reduksi data dalam penelitian ini yaitu menyangkut tentang peranan guru
Reduksi dilakukan sejak penelitian dimulai dan sampai selesai penelitian. Tujuan
akan diajukan
3.6.2 Penyajian Data
pernyataan. Data kualitatif disajikan dalam bentuk teks, yang pada umumnya
dengan peranan guru dalam membina perilaku siswa. Dalam penyajian data ini
dilakukan pada tahap sebelumnya. Verifikasi Data ini memiliki tujuan untuk
mengevaluasi semua informasi yang telah didapatkan dari data yang diperoleh
dari informan sehingga akan didapatkan suatu data yang validitas dan berkualitas