Anda di halaman 1dari 50

Paparan Akhir

Arsitektur & Peta Rencana SPBE Menuju


Transformasi Digital Kabupaten Indramayu
Berkelanjutan

https://tinyurl.com/Materi02082023

“Terwujudnya Indramayu Bermartabat : Bersih, Religius,


Maju, Adil, Makmur dan Hebat“
Nanang Ruswianto, S.T, M.Kom
Koordinator Evaluator SPBE UGM (KemenPANRB) - UGM (2018-skrg)
Peneliti Smart City & SPBE, CFDS - Fisipol UGM (2018-sekarang)
Tim Koordinasi Jogja Smart Province DIY (2018-sekarang)
IT Konsultan (unit usaha UGM, Digitama) sejak (2004 - sekarang)

CFDS Focus Area:

1. Digital Governance, including:


1. Social Media and Politics
2. E-democracy/digital democracy
3. digital literacy for government
4. eGovernment (SPBE)
2. Digital Economy, including
1. Small and Medium Enterprises (SMEs) go online
2. Financial Technology
3. Development of e-commerce
3. Future Technology
Center for Digital Society Universitas Gadjah Mada 1. Artificial Intelligence
adalah pusat kajian yang berfokus dalam isu 2. Cloud Computing
masyarakat digital. Didirikan pada tahun 2015, CfDS 3. Data Analytics
UGM berdiri di bawah naungan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada.
Pengantar

3
Isu Transformasi Digital

4
SPBE Sebagai ALAT Reformasi Birokrasi
Menuju Transformasi Digital (sampai ke tingkat OPD)

Terjemahan ARAHAN PRESIDEN


Reformasi Birokrasi Tematik

Perpres No 132, Tahun 2022


Arsi SPBE Nasional
Layanan Dasar: pendidikan,
kesehatan, pekerjaan umum dan
penataan ruang, perumahan
rakyat, ketentraman, ketertiban
umum, dan perlindungan
M. Azwar Anas, MenpanRB masyarakat dan sosial
1. RB Pengentasan Kemiskinan, (Hal 7)
2. RB Peningkatan Investasi,
3. RB Percepatan Prioritas Aktual Presiden, Dari 22 Indikator Hasil Antara
4. RB Digitalisasi Administrasi Pemerintahan Dalam Road Map RB, 4
diantaranya harus disinergikan
5
PermenPANRB NOMOR 3 TAHUN 2023, ttg Perubahan dengan Indeks SPBE (hal 21,
Roadmap RB 2020-2024 (Hal 28) Strategi Makro Permenpan 3, 2023)
1. Kebijakan Internal Mandat Cakupan Komponen SPBE
Perpres 95, 2018
2. Arsitektur SPBE (Meliputi : 1-6
Komponen diatas dan keterkaitannya)
3. Layanan SPBE
4. Proses Bisnis
5. Data dan Informasi
6. Aplikasi SPBE
7. Infrastruktur SPBE
8. Keamanan SPBE
9. Peta Rencana SPBE DOKUMENTASI
MONEV BERKALA
(Repository)
10. Manajemen SPBE (Tahunan)

11. Penyelenggara/SDM SPBE


KEBIJAKAN INTERNAL
12. Rencana dan Anggaran (PerKada)
13. Pemantauan dan Evaluasi
Peraturan Kepala Daerah Penyelenggaraan dan
14. Audit TIK Penyelenggara SPBE

14 Komponen SPBE (Perpres 95, 2018): Ringkasan by Toni D S, ITS (modifikasi)


Perjalanan Penyusunan Arsitektur & Update Peta Rencana

Kickoff Meeting Studi Literatur On Desk Interview Analisa Finalisasi

● Terdapat beberapa OPD Finalisasi Arsi dan PR


yang masih perlu Serah Terima
● Paparan ● Studi Kebijakan
diperdalam Sosialisasi
Perencanaan Existing
Kegiatan ● Studi Hasil ● Analisis ketersediaan aturan yang
● Penyiapan Angket Evaluasi SPBE memadai
● Kesiapan Domain Arsitektur SPBE
● Kesiapan dan komitmen OPD
untuk menjalankan Peta Rencana
(Tingkat Kematangan)
● Drafting dokumen
Foto Kegiatan
Penajaman Angket: Arsitektur SPBE
Perannya
KERANGKA KERJA
REGULASI PermenpanRB No. 59/2020 Tentang Domain, Aspek dan Indikator yang harus IPPD
ukur dengan melakukan pemantauan dan
Pemantauan dan Evaluasi SPBE evaluasi mandiri dalam tata kelola pemerintahan

* Pedoman MenpanRB No. 6/2023 Tata cara dan pedoman IPPD untuk melakukan
Perpres No. 95/2018 Tentang Tata Cara Pemantauan dan pemantauan dan evaluasi mandiri
Indikator Layanan PBJ dan Indikator Layanan
Tentang SPBE Evaluasi SPBE Publik

KepmenpanRB No. 965/2021 Pedoman tata tugas tim koordinasi nasional


Tentang Tugas dan Tata Kerja Tim untuk penyelenggaraan SPBE secara nasional
(dapat diadopsi di daerah)
Koordinasi SPBE Nasional
Perpres No. 132/2022 SE MenpanRB No. 18/2022 Tentang
Tentang Arsitektur SPBE Keterpaduan Layanan Digital Nasional Bertujuan untuk memastikan keterpaduan
Melalui Penerapan Arsitektur SPBE dan penerapan SPBE di IPPD guna terwujudnya
Nasional Peta Rencana SPBE layanan digital nasional yang terpadu.
DAERAH

Perda / Perkada Tentang Penyelenggaraan SPBE* (harus mencakup 14 komponen dalam


perpres 95)
Peraturan Bupati Turunan Pendukung 14 Komponen SPBE
Meningkatkan efisiensi dan keterpaduan penyelenggaraan Pemerintahan
Melalui Arsitektur dan Peta Rencana SPBE.
Tujuan Arsitektur & Peta Rencana SPBE
“Terwujudnya Indramayu
Bermartabat : Bersih, Religius,
Maju, Adil, Makmur dan Hebat“

Misi-1: PERWUJUDAN

REFORMASI BIROKRASI
Sebagai kerangka acuan fundamental yang digunakan untuk
mendefinisikan, mengembangkan dan optimalisasi implementasi
SPBE sehingga selaras dengan seluruh arahan strategis Pemkab
Indramayu.

3
DIMANA PERAN
ARSITEKTUR &
PETA RENCANA
SPBE? “

Arsitektur & Peran Arsitektur dan Peta Rencana dalam


Peta Rencana
SPBE
Agenda Pembangunan Daerah pada
Rencana Kerja Pemerintah Daerah
Evaluasi SPBE Kabupaten Indramayu 2022

Perlu direncanakan, dipedomani,


dilaksanakan dan dilakukan
optimalisasi

(Naik level: 3,4,5)

5
INDEKS SPBE (1 dari 22 INDEKS RB)

PermenPANRB NOMOR 3 TAHUN 2023, ttg Perubahan


Roadmap RB 2020-2024 (Hal 21) Indikator RB

6
Apa Peran OPD?

“Merujuk pada Perpres 132, 2022: terdapat 45


urusan yang akan terlibat pada Gerakan SPBE
yang harus didukung penuh OPD”

47 Indikator
32 urusan (permendagri, 90, 2019)
45 urusan (perpres 132, 2022)
Sumber Modifikasi Buku Saku SPBE
KETERKAITAN ANTAR DOMAIN
ARSITEKTUR SPBE

8
Kondisi Eksisting
SPBE
(Berdasarkan hasil survey ke OPD terkait)

8
Visi Misi SPBE Kabupaten Indramayu
Visi Pemerintah Kabupaten Indramayu 2022-2027

"Terwujudnya Indramayu Bermartabat : Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur dan Hebat”

Dalam rangka mencapai visi Pemerintah Kabupaten Indramayu, maka strategi pencapaian
penerapan SPBE adalah
1. Melakukan penataan dan penguatan organisasi dan tata kelola SPBE yang terpadu;
2. Mengembangkan pelayanan publik berbasis elektronik yang terpadu, menyeluruh, dan
menjangkau masyarakat luas;
3. Membangun fondasi teknologi informasi dan komunikasi yang terintegrasi, aman, dan
andal; dan
4. Membangun SDM yang kompeten dan inovatif berbasis teknologi informasi dan
komunikasi.

9
Prioritas Pengembangan SPBE Kabupaten Indramayu (i)

10 inisiatif prioritas pengembangan Layanan Tematik SPBE di Kabupaten Indramayu yaitu:


1. Reviu kebijakan terkait SPBE yang sudah ada;
2. Melakukan efisiensi proses bisnis dengan melakukan digitalisasi pada proses bisnis yang kompleks guna
memberikan pelayanan administrasi internal maupun publik yang lebih prima;
3. Pengembangan aplikasi khusus guna mendukung implementasi layanan tematik SPBE, aplikasi internal
Pemerintah Kabupaten Indramayu setidaknya harus memenuhi syarat indeks layanan SPBE di level 4 (empat),
dimana aplikasi khusus harus dapat terintegrasi dengan aplikasi lain baik yang dikelola oleh internal pemda
maupun yang dikelola oleh instansi lain;
4. Pengembangan platform integrasi layanan elektronik yang sudah berjalan dengan menyediakan kebijakan
implementasi TIK yang menyeluruh dan menjangkau seluruh perangkat daerah, seperti: optimalisasi berbagai
SOP yang sudah ada terutama yang berkaitan dengan pihak ketiga dan pelaksanaan berkelanjutan;
5. Peningkatan dan optimalisasi kapasitas (pusat data, jaringan intra pemerintah dan sistem penghubung
layanan pemerintah) untuk optimalisasi layanan elektronik di internal Pemerintah Kabupaten Indramayu yang
berkelanjutan;
6. Penyesuaian tim Koordinasi SPBE (terutama pembentukan pokja);
7. Optimalisasi forum kolaborasi penerapan SPBE baik dengan internal maupun dengan instansi pusat;

10
Prioritas Pengembangan SPBE Kabupaten Indramayu (ii)

10 inisiatif prioritas pengembangan Layanan Tematik SPBE di Kabupaten Indramayu yaitu:

8. Peningkatan kompetensi dan jumlah SDM dengan kualifikasi TI secara terencana dan berkesinambungan;
9. Menyusun pedoman, penerapan & optimalisasi manajemen SPBE; dan
10. Melakukan audit atas operasional SPBE yang meliputi audit infrastruktur, aplikasi dan keamanan secara
berkala.

11
Assessment Kondisi Kebijakan SPBE Daerah
Sejauh ini Kabupaten Indramayu telah menetapkan 9 kebijakan dari 10 yang menjadi mandatory dalam SPBE.

12
Assessment Kondisi Manajemen SPBE Daerah
Sejauh ini Kabupaten Indramayu belum menerapkan seluruh manajemen SPBE dari 8 yang menjadi mandatory dalam SPBE.

*direncanakan, dipedomani,
dilaksanakan, di monitor dan reviu,
dievaluasi dan tindaklanjuti

13
Cuplikan Domain Proses Bisnis (Katalog Proses Bisnis - 646 Probis)

15
Cuplikan Domain Layanan (Katalog Layanan- 258 Layanan)

17
Diagram Proses Bisnis Layanan SPBE (Cuplikan)
Diagram untuk 14 layanan Utama SPBE (ada dalam domain layanan)

19
Cuplikan Domain Data (377 Data)

20
Cuplikan Domain Aplikasi (174 Aplikasi)

24
Cuplikan Katalog Aplikasi Usulan (35 Aplikasi)

30
Integrasi Aplikasi
Diagram untuk 5 bidang utama

29
Apa yang diperlukan?
Menuju Kondisi Ideal

30
Arsitektur SPBE sebagai Framework di Layanan Digital Pemerintahan
Perpres No. 132/2022 Tentang Arsitektur SPBE Nasional
RPJMD, Renstra Strategic Level
2 Kunci : Keterpaduan dan Keberlanjutan

Operation Level
Dampak: Tumpang Tindih, Duplikasi,
Integrasi Sulit Terealisasi, tidak efisien
dan tidak tertata.
Arsitektur SPBE sebagai Knowledge Management
Risiko: Gap pengetahuan terkait
RPJMD, Renstra Strategic Level
Proses Bisnis (aktivitas/kegiatan),
layanan, aplikasi, data ketika terjadi
perpindahan pegawai/kepala OPD

Benefit:
1. Kemudahan untuk eksplorasi

Operation Level
pengetahuan didalam organisasi
2. Cepat dalam mempelajari organisasi

PermenPANRB NOMOR 3 TAHUN 2023,


ttg Perubahan Roadmap RB 2020-2024 (Hal 21)

“Indeks Kelembagaan disinergikan


dengan Indeks SPBE”

32
ARSITEKTUR DAN PETA RENCANA SPBE
Sebagai Pedoman Keterpaduan Penyelenggaraan Pemerintahan

Arsitektur SPBE dan Peta Rencana SPBE sebagai


pedoman keterpaduan
Pimpinan Mengawal Keterpaduan

• Integrasi dan keselarasan proses bisnis


pemerintahan
• Integrasi dan keselarasan data
• Integrasi dan keselarasan pembangunan aplikasi
• Integrasi infrastruktur TIK

Data dan Informasi SPBE yang terintegrasi dan


terpadu
• Berbagi pakai data dan informasi
Penguatan Koordinasi antar
• Penyediaan akses data dan informasi
Perangkat Daerah yang terpadu
• Pemenuhan standar interoperabilitas data dan
informasi
• Koordinator SPBE Pemda
• Koordinator Kelompok Kerja SPBE
Keterpaduan Rencana dan Anggaran SPBE • Pimpinan/Sekretaris Perangkat
• Pembangunan infrastruktur TIK Daerah
• Pembangunan aplikasi
• Perencanaan SDM SPBE
• Perencanaan program kegiatan SPBE
33
Perilaku Seorang Digital Leader (1)

“ Memimpin transformasi digital:


Seorang pemimpin digital harus mampu memimpin
transformasi digital dalam organisasi mereka. Ini mencakup
memperkenalkan teknologi baru, membangun keterampilan
digital dalam tim, dan mengubah proses bisnis untuk
memanfaatkan teknologi dan data yang tersedia.
Misalnya, seorang pemimpin digital dapat memperkenalkan sistem manajemen
konten yang baru untuk membantu tim mereka lebih efektif berkolaborasi dan berbagi
informasi. Terutama dalam rangka pencapaian 47 indikator SPBE OPD, menuju
maturitas SPBE Daerah yang lebih baik dan baik lagi.
Perilaku Seorang Digital Leader (2)

“ Menggunakan data untuk membuat keputusan strategis:


Seorang pemimpin digital harus mampu memahami bagaimana
data dapat digunakan untuk mengambil keputusan yang lebih
baik dan cepat dalam mengembangkan strategi dan inovasi di
lembaga yang dipimpinnya untuk mencapai sasaran strategis
yang dicanangkan.

Misalnya, seorang pemimpin digital dapat menggunakan data di urusannya untuk


mengembangkan produk layanan atau inovasi guna memperbaiki layanan yang ada
STRUKTUR TIM KOORDINASI SPBE

Note:
Warna mewakili lead

36
36
Menjalankan Manajemen SPBE secara Bertahap

19770

37
Arsitektur Layer Akses Aplikasi SPBE

38
Desain Portal Layanan SPBE

User Role: Technology:


1. Warga Kabupaten Indramayu 1. FE: Flutter / ReactNative | BE: PHP | DBMS:
2. Non Warga Kabupaten PostgreSQL
Indramayu 2. SSO: Keycloak
3. ASN Kabupaten Indramayu 3. API Gateway: Konga
39
Arsitektur Portal Layanan SPBE

Registrasi Akun:
1. NIK
2. Password

User Role:
1. Warga Indramayu
2. Non Warga Indramayu
3. ASN Pemprov Indramayu

40
Arsitektur Portal

41
DASHBOARD ARSITEKTUR SPBE sebagai Media Monev
Tahunan

Link Dashboard:
https://tinyurl.com/indramayu02082023

42
Peta Jalan SPBE

43
DASHBOARD PETA RENCANA SPBE sebagai Living
Dokumen Perencanaan TIK

Link Dashboard:
https://tinyurl.com/indramayu02082023

44
Bagaimana Menjalankan
Arsitektur dan Peta Rencana
SPBE

45
Living Document Model Siklus periodik tahunan

Pelaksana Pimpinan

Analisa dan
Update Data

Otomatis Terintegrasi
dengan Dashboard

OPD
Bagaimana Mengelola Arsitektur
Bagaimana Mengelola Arsitektur
Bagaimana Menjalankan Peta Rencana

49
Matur Nuwun, Terima Kasih
Melalui SPBE, Mari Bergerak Mewujudkan RB Berdampak

https://tinyurl.com/Materi02082023

Anda mungkin juga menyukai