Pembelajaran Sosial Emosional

Nama : Muhammad Wahyu Indrajid

Nim : 7000125300

Jurusan : Pendidikan Jasmani

Eksplorasi Konsep

1. Apakah fungsi pembelajaran sosial dan emosional secara umum?

Fungsi pembelajaran sosial dan emosional umumnya adalah untuk memberikan
pemahaman dan kemampuan untuk mengelola emosi atau kesadaran diri, menetapkan dan
mencapai pengelolaan diri, merasakan dan menunjukkan empati kepada orang lain,
mengembangkan dan mempertahankan hubungan yang sehat, dan membuat keputusan
yang bertanggung jawab.
Pembelajaran sosial dan emosional berguna untuk mendorong perkembangan
individu secara holistik, membantu mengatasi konflik, dan memperbaiki hubungan sosial.
Guru memiliki peran penting dalam memahami dan menerapkan pembelajaran sosial dan
emosional, sehingga murid dapat mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di
lingkungan sehari-hari.
2. Mengapa penting bagi guru untuk memahami dan menerapkan pembelajaran sosial
dan emosional?
• Membantu pemahaman dan pengembangan kompetensi sosial dan emosional siswa:
Guru yang memahami dan menerapkan pembelajaran sosial dan emosional dapat
membantu siswa untuk mengembangkan kompetensi yang berguna dalam berinteraksi
dan membentuk hubungan yang sehat dengan orang lain.
• Memperbaiki lingkungan pembelajaran: Guru yang memahami pembelajaran sosial
dan emosional dapat membentuk lingkungan pembelajaran yang positif dan bersama,
yang membantu siswa untuk merasa aman dan terlibat dalam proses belajar.
• Memperbaiki hubungan sosial: Guru yang memahami pembelajaran sosial dan
emosional dapat membantu siswa untuk menjalin dan mempertahankan hubungan yang
sehat dan efektif dengan individu dari latar belakang yang berbeda.
 • Membantu pengambilan keputusan yang bertanggung jawab: Guru yang memahami
pembelajaran sosial dan emosional dapat membantu siswa untuk membuat pilihan yang
tepat dan konstruktif pada situasi tertentu.
• Memperbaiki kesejahteraan sosial: Guru yang memahami pembelajaran sosial dan
emosional dapat membantu siswa untuk memahami dan mengelola emosi, menghindari
konflik, dan memperbaiki hubungan sosial.
• Memperbaiki kualitas pembelajaran: Guru yang memahami pembelajaran sosial dan
emosional dapat membantu siswa untuk mengembangkan kemampuan yang lebih baik
dalam berinteraksi dan membentuk hubungan yang sehat dengan orang lain.
• Memperbaiki kesejahteraan individu: Guru yang memahami pembelajaran sosial dan
emosional dapat membantu siswa untuk memahami dan mengelola emosi, menghindari
konflik, dan memperbaiki hubungan sosial, yang mempengaruhi kesejahteraan
individu.
• Memperbaiki kesejahteraan kelompok: Guru yang memahami pembelajaran sosial dan
emosional dapat membantu siswa untuk membentuk hubungan yang sehat dan efektif
dengan individu dari latar belakang yang berbeda, yang mempengaruhi kesejahteraan
kelompok.
• Memperbaiki kesejahteraan masyarakat: Guru yang memahami pembelajaran sosial
dan emosional dapat membantu siswa untuk membentuk hubungan yang sehat dan
efektif dengan individu dari latar belakang yang berbeda, yang mempengaruhi
kesejahteraan masyarakat.
• Memperbaiki kualitas hidup: Guru yang memahami pembelajaran sosial dan emosional
dapat membantu siswa untuk membentuk hubungan yang sehat dan efektif dengan
individu dari latar belakang yang berbeda, yang mempengaruhi kualitas hidup.
3. Sebutkan 5 (lima) kompetensi sosial dan emosional!
1. Kesadaran diri (self-awareness): Kemampuan untuk memahami dan mengenali emosi,
kekuatan, kelemahan, dan nilai-nilai diri sendiri. Dengan kesadaran diri yang baik,
seseorang dapat mengelola emosi dan perilaku dengan lebih efektif.
2. Manajemen diri (self-management): Kemampuan untuk mengelola emosi dan perilaku
dengan baik, termasuk mengatur stres, mengendalikan impuls, dan menetapkan tujuan
 yang realistis. Dengan manajemen diri yang baik, seseorang dapat mengatasi tantangan
dan mencapai tujuan dengan lebih efektif.
3. Kesadaran sosial (social awareness): Kemampuan untuk memahami dan mengenali
emosi, kebutuhan, dan perspektif orang lain. Dengan kesadaran sosial yang baik,
seseorang dapat berempati dan berinteraksi dengan orang lain dengan lebih efektif.
4. Keterampilan berinteraksi (relationship skills): Kemampuan untuk membangun dan
mempertahankan hubungan yang sehat dan efektif dengan orang lain. Keterampilan
berinteraksi meliputi kemampuan untuk berkomunikasi dengan baik, bekerja sama,
menyelesaikan konflik, dan membangun kepercayaan.
5. Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab (responsible decision-making):
Kemampuan untuk membuat keputusan yang tepat dan konstruktif pada situasi
tertentu, dengan mempertimbangkan dampaknya terhadap diri sendiri dan orang lain.
Dengan pengambilan keputusan yang bertanggung jawab, seseorang dapat membuat
keputusan yang lebih baik dan mempertahankan integritas diri.
4. Tuliskan hal-hal yang sudah Anda ketahui sebelumnya tentang lima kompetensi
sosial dan emosional!
Hal-hal yang saya ketahui sebelumnya tentang lima kompetensi sosial dan
emosional. saya juga telah belajar bahwa kompetensi sosial dan emosional sangat penting
untuk membantu siswa untuk mengembangkan kemampuan yang berguna dalam
berinteraksi dan membentuk hubungan yang sehat dengan orang lain, yang mempengaruhi
kesejahteraan individu, kelompok, dan masyarakat.
5. Tuliskan hal-hal baru yang Anda pelajari dari video tersebut!
Pembelajaran Sosial Emosional sangat penting untuk keberhasilan di sekolah,
pekerjaan dan kehidupan. Siswa yang berpartisipasi dalam pembelajaran sosial emosional
mempunyai prestasi akademis yang lebih baik, memiliki sikap dan perilaku yang lebih
baik, dan lebih jarang melakukan tindakan nakal dan mengganggu. Dengan berpartisipasi
dalam pembelajaran sosial emosional, siswa mempelajari keterampilan untuk berhasil
dalam setiap aspek sekolah dan sisa hidup mereka.
6. Apa hal-hal yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?
• Bagaimana cara mengontrol emosi-emosi yang sedang dirasakan dan manajemen diri,
termasuk kemampuan untuk mengatur diri, menetapkan tujuan, mendisiplinkan diri,
dan memotivasi diri.
• Penerapan pembelajaran sosial dan emosional di lingkungan pendidikan.
• Fakta-fakta dan pemahaman tentang latihan berkesadaran (mindfulness) dan
hubungannya dengan kerja otak prefrontal.
• Jenis-jenis emosi dasar manusia, fungsi, dan cara kerjanya.