Anda di halaman 1dari 2

Nama: Mukhtar Mubarok

Kelas: X-B

Desa Peri

Pada suatu hari, ada seorang anak perempuan yang bernama Rita. Rita sangat suka
membaca buku cerita dongeng pemberian dari sang nenek. Rita akan selalu membawa dan
membaca buku dongeng itu setiap malam. Buku itu menceritakan tentang sebuah desa Peri
yang ada di hutan misterius.

Di siang hari, ketika Rita ingin pulang ke rumah. Ia di hampiri oleh teman-temannya yaitu
Asep, Saipul, dan Risma. Mereka bertiga ingin mengajak Rita pergi bermain bersama. Rita
pun mengiyakan dan mengikuti mereka ke tempat bermain.

Namun, di saat sudah sampai di tempat bermain Rita pun kebingungan, karena tempat
bermain yang mereka maksud adalah di dalam hutan. Awalnya Rita ingin menolak dan pergi
pulang. Namun, mereka mencegah hal itu dan membujuk Rita agar tidak pergi. Pada
akhirnya Rita pun terbujuk dan masuk ke dalam hutan.

"Kita sebenarnya ingin pergi ke mana?". Tanya Rita yang kebingungan

"Hari ini kita akan pergi ke tempat pohon besar yang aneh itu". Jawab Nana sambil
menenangkan Rita

Ketika mereka sampai ke tempat pohon besar itu. Mereka pun mulai bermain kejar-kejaran.
Sampai tak terasa waktu pun berlalu dengan cepat, matahari mulai tenggelam.

"Hei Lihat! hari sudah mulai gelap, kita harus segera pulang ke rumah sebelum keadaan
semakin gelap!". Ucap Nana

"Mengapa kamu ingin cepat-cepat pulang sih, apa kamu takut gelap?". Jawab Asep sambil
mengejek

"Aku tidak takut gelap!" Jawabnya dengan marah

"Sudah-sudah, jangan bertengkar. Bagaimana kalau kita bermain lagi satu kali lagi. Setelah
itu kita semua akan pulang ke rumah!". Ucap Saipul dengan usulannya

Semuanya pun menyetujui usulan Saipul dan mulai bermain. Ketika mereka sedang bermain
tiba-tiba hujan mulai turun dengan deras dan kabut tebal muncul di sekitaran mereka. Di saat
itu mereka sangat panik ketakutan dan mulai berlarian tanpa arah.

Rita mencoba untuk tenang, dan mulai mencari teman-temannya yang lain. Namun, dia tidak
menemukan temannya dimanapun itu berada. Ketika Rita sedang mencari teman-temannya
dia menemukan banyak kunang-kunang berterbangan di sekitarnya.

Kunang-kunang itu sangat aneh, seolah-olah kunang-kunang itu ingin menunjukkan jalan
kepadanya ke suatu tempat.
"Mengapa kunang-kunang itu bertingkah sangat aneh sekali? Mereka seperti ingin
menunjukkan jalan, tapi ke mana?". Ucap Rita sambil kebingungan

Lalu Rita pun mengikuti kunang-kunang itu. Ketika Rita mengikuti kunang-kunang itu tiba-tiba
hujan mulai berhenti, dan kabut mulai hilang. Rita terkejut melihat pemandangan hutan yang
menjadi indah dan banyak rumah-rumah kecil di dalam pohon.

"Tempat apa ini? Indah sekali!". Ucapnya sambil terkagum-kagum

"Hei manusia! Sedang apa kamu disini!". Ucap Sang Peri

"A-Aku sedang mencari teman-temanku". Ucap Rita sambil terkejut

"Bisakah kamu membantuku?". Ucap Rita dengan memohon

"Baiklah, aku akan membantumu dengan satu syarat. Jangan pernah datang atau bermain
di dalam hutan ini terutama di pohon besar itu". Ucap Sang Peri

"Baik, aku berjanji tidak akan bermain di dalam hutan ini dan di pohon itu lagi!". Ucap Rita

"Tutuplah matamu dan semuanya akan menjadi seperti semula". Ucap Sang Peri

Lalu Kemudian Rita pun menutup matanya. Ketika Rita membuka matanya, dia terkejut
karena dia sudah berada di depan gerbang sekolah bersama dengan teman-temannya.

Rita pun menceritakan bagaimana mereka bisa ada disini dan mereka pun berjanji
tidak akan bermain ke dalam hutan lagi.

Anda mungkin juga menyukai