Anda di halaman 1dari 11

SPESIFIKASI TEKNIS

SUB KEGIATAN

PENYEDIAAN FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN UNTUK UKM


DAN UKP
KEWENANGAN DAERAH KABUPATEN/KOTA

PEKERJAAN :

PEMBANGUNAN RUMAH PETUGAS PUSKESMAS SAMBI

A. URAIAN PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Seiring dengan berkembangnya laju era globalisasi dan


peningkatan fasilitas utama guna pemenuhan perbaikan
sarana dan prasarana bangunan kesehatan. Pemerintah
daerah berupaya untuk menjadikan tercapainya
pembangunan prasarana kesehatan yang layak dan aman
didalam melakukan proses pelayanan kesehatan di
masyarakat. Maka salah satu program pemerintah daerah
Dinas Kesehatan, yaitu melalui sub kegiatan Penyediaan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Untuk UKM Dan UKP
Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota.

Pada Tahun 2024 ini, Pemerintah Daerah telah


menganggarkan dana untuk pembangunan prasarana
kesehatan dan program ini termasuk dalam kegiatan
Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Untuk UKM
Dan UKP Kewenangan Daerah Kabupaten/Kota, untuk
pekerjaan Pembangunan Rumah Petugas Puskesmas
Sambi. Pembangunan tersebut bertujuan untuk
penambahan dan peningkatan prasarana kesehatan di
daerah-daerah yang dinilai membutuhkan sarana dan
prasarana kesehatan, sehingga dapat digunakan masyarakat
setempat dan meningkatkan pelayanan kesehatan
masyarakat pada umumnya.

2. Maksud dan Tujuan


Maksud Pekerjaan Pembangunan Rumah Petugas Puskesmas
Sambi ini adalah:
a. Melaksanakan Program dari Dinas Kesehatan, khususnya
dalam hal pengembangan sarana dan prasarana sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
b. Memaksimalkan fungsi dan kinerja pegawai sehingga dapat
berjalan dengan baik dan optimal.

Sedangkan tujuan dari kegiatan dan pekerjaan ini adalah :


a. Melaksanakan rancang bangun/konstruksi khususnya yang
berhubungan dengan pekerjaan pembangunan sarana dan
prasarana dengan mengikuti standar-standar/ketentuan yang
diberikan.
b. Sebagai fasilitas penunjang pelayanan kesehatan masyarakat
sehingga mempermudah dan memperlancar pelayanan
kesehatan masyarakat di suatu daerah.

3. Sasaran
a. Melaksanakan Pekerjaan Pembangunan Rumah Petugas
Puskesmas Sambi.
b. Untuk meningkatkan sarana dan prasarana infrastruktur
kesehatan di Puskesmas Sambi Kecamatan Arut Utara
4. Lokasi Kegiatan
Lokasi kegiatan teletak di Puskesmas Sambi
5. Sumber Pendanaan
Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan : Dana Alokasi
Khusus (DAK) yang tersedia dalam Dokumen Anggaran Satuan
Kerja (DASK) Tahun Anggaran 2024.

6. Nama dan Organisasi Pejabat Pembuat Komitmen


6.1 K/L/D/I : Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat
6.2 SKPD : Dinas Kesehatan Kabupaten Kotawaringin
Barat
6.3 Nama PA : ACHMAD ROIS, SKM., M.Kes
6.4 Kegiatan : Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Untuk UKM Dan UKP Kewenangan Daerah
Kabupaten/Kota

B. DATA PENUNJANG
7. Data Dasar
7.1 Data lokasi Puskesmas Sambi

8. Standar Teknis
8.1 Spesifikasi dan gambar teknis pekerjaan beton

9. Referensi Hukum
9.1 Peraturan Beton Indonesia 1971
9.2 Tata cara Perencanaan Beton Bertulang dan Struktur
Dinding Bertulang untuk rumah dan gedung SNI 1734-
1989-F
9.3 Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun
2018 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah.

C. RUANG LINGKUP
10. Lingkup Kegiatan
Ruang lingkup pekerjaan Pembangunan Rumah Petugas
Puskesmas Sambi ini adalah :
10.1 Melakukan koordinasi dengan pihak pengelola khususnya
dengan Pihak dari Dinas Kesehatan Kab. Kotawaringin
Barat.
10.2 Membuat rancangan kerja/metode pelaksanaan yang sesuai
dengan pekerjaan, agar pekerjaan yang dilaksanakan
hasilnya memuaskan
10.3 Melaksanakan rancang bangun pekerjaan fisik berupa
bangunan-bangunan sesuai dengan spesifikasi yang
ditentukan.
10.4 Mengkaji dan menyusun kembali rencana detail yang
meliputi :
a. Gambar site plan
b. Gambar – gambar detail konstruksi ukuran Kertas A3
c. Perhitungan rencana anggaran biaya (RAB).

10.4 Penandatangan Kontrak antara penyedia jasa dengan


Kuasa Pengguna Anggaran, setelah ada jaminan
Pelaksanaan yang diberikan oleh penyedia jasa kepada
Kuasa Pengguna Anggaran untuk nilai kontrak diatas Rp
200.000.000,00 dan untuk nilai pekerjaan diatas Rp.
2.500.000.000,00 penandatangan Kontrak antara penyedia
jasa dengan Kuasa Pengguna Anggaran setelah ada jaminan
Penawaran.

10.5 Pelaksanaan fisik Pembangunan Rumah Petugas


Puskesmas Sambi

10.6 Pelaksanaan Kontrak


a. Pelaksanaan Fisik oleh Penyedia Jasa
a) Pengukuran awal pekerjaan, melibatkan Penyedia Jasa,
Kuasa Pengguna Anggaran, Konsultan Pengawas
pekerjaan, Tim Teknis Kegiatan dan Pejabat
Pemerintahan setempat yang berdekatan dengan lokasi
pekerjaan.
b) Penyedia Jasa mendatangkan material yang diperlukan,
setelah melalui pengujian dan mendapat persetujuan
konsultan pengawas dan Kuasa Pengguna
Anggaran/Tim Teknis.
c) Penyedia Jasa mendatangkan peralatan kerja yang
sesuai dengan keperluan pekerjaan.
d) Penyedia Jasa mendatangkan tenaga kerja yang sesuai
dengan keperluan
e) Penyedia Jasa menyiapkan Job Mix Design pekerjaan
untuk jumlah volume pekerjaan sama dengan atau
lebih besar dari yang di persyaratkan dalam spesifikasi
teknis.
f) Penyedia Jasa melaksanakan pekerjaan konstruksi
sesuai volume pekerjaan yang tercantum dalam
kontrak.
g) Penyedia Jasa bersama-sama dengan konsultan
pengawas dan kuasa pengguna anggaran
melaksanakan pengukuran kuantitas pekerjaan.
h) Penyedia Jasa bersama-sama dengan Konsultan
Pengawas dan Kuasa Pengguna Anggaran/Tim Teknis
melaksanakan pengetesan kualitas pekerjaan untuk
jumlah volume pekerjaan sama dengan atau lebih
besar dari yang di persyaratkan dalam spesifikasi
teknis.
i) Melaksanakan serah terima pekerjaan oleh penyedia
jasa kepada Kuasa Pengguna Anggaran.
j) Penyedia Jasa melaksanakan pemeliharaan hasil
pekerjaan dengan melaksanakan perbaikan bagian
pekerjaan yang rusak pada masa pemeliharaan selama
180 hari untuk pekerjaan permanen dan 90 hari untuk
pekerjaan semi permanen.
b. Pengawasan teknis oleh konsultan pengawas
Konsultan Pengawas teknis terus melakukan pengawasan
setiap tahapan pekerjaan sebagaimana tersebut dalam
nomor (11)
10.7 Spesifikasi teknis pekerjaan yang digunakan sesuai dengan
jenis pekerjaan yang direncanakan.
a) Pekerjaan Persiapan
b) Sistem manajemen keselamatan kerja konstruksi (SMK3)
c) Pekerjaan Tanah
d) Pekerjaan pondasi dan beton
e) Pekerjaan pasangan
f) Pekerjaan kusen pintu dan jendela
g) Pekerjaan atap dan plafond
h) Pekerjaan instalasi listrik
i) Pekerjaan sanitasi
j) Pekerjaan pengecatan

10.8 Besarnya total perkiraan biaya pekerjaan adalah :Rp.


570.000.000,-

11. Keluaran
1. Pekerjaan Persiapan
2. Sistem manajemen keselamatan kerja konstruksi (SMK3)
3. Pekerjaan Tanah
4. Pekerjaan pondasi dan beton
5. Pekerjaan pasangan
6. Pekerjaan kusen pintu dan jendela
7. Pekerjaan atap dan plafond
8. Pekerjaan instalasi listrik
9. Pekerjaan sanitasi
10.Pekerjaan pengecatan

12. Peralatan, Material, Personil dan Fasilitas Dari Pejabat


Pembuat Komitmen
12.1 Kuasa Pengguna Anggarantidak menyiapkan peralatan,
material dan fasilitas untuk pelaksanaan pekerjaan.
13. Peralatan dan Material dari Penyedia Jasa Konstruksi
13.1 Peralatan yang disediakan oleh penyedia jasa dengan
jumlah dan jenis disesuaikan dengan kebutuhan yang
tercantum dalam analisa pekerjaan yaitu :
1. Angkong : 5 buah
2. Genset (1000 - 1200 watt) : (bila diperlukan)

13.2 Material bahan bangunan disediakan oleh penyedia jasa


dengan jumlah dan jenis disesuaikan dengan kebutuhan
yaitu:
a) Alat bantu
b) Besi/Baja tulangan dan bendrat.
c) Papan/kayu bekisting
d) Batu bata
e) Batu pecah 1-2 cm
f) Pasir
g) Semen @50 kg
h) Paku paku dll

14. Lingkup Kewenangan Penyedia Jasa


Pengguna Jasa menyerahkan sepenuhnya kepada Penyedia Jasa atas
penyelesian pekerjaan konstruksi, yang mengacu kepada volume
pekerjaan, spesifikasi pekerjaan, jangka waktu pelaksanaan
sebagaimana tercantum dalam kontrak

15. Jangka Waktu Penyelesaian Kegiatan


Untuk menyelesaikan pekerjaan Pembangunan Rumah Petugas
Puskesmas Sambi pengguna jasa menyediakan waktu selama 150
(Seratus Lima Puluh) hari kalender.
16. Personil
Untuk dapat melaksanakan kegiatan fisik yang sesuai dengan ruang
lingkup di atas, dibutuhkan:
Jenis Keahlian Pendidikan Pengalaman Sertifikat Kompetensi
Kerja
1. Pelaksana Minimal Minimal 2 SKT Pelaksana
Gedung SMA/SMK Tahun bangunan gedung

Sertifikat Pelatihan
2. Petugas K3 Minimal S-1 Minimal 0 K3
Tahun

17. kualifikasi Penyedia


Persyaratan Penyedia jasa Konstruksi :
 Memiliki surat izin usaha sesuai dengan peraturan perudang-
undangan (SIUJK)
 Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpanjjakan
tahun pajak terakhir (SPT Tahunan)
Tahun 2021 serta memiliki laporan bulanan PPh Pasal 21, PPh
Pasal 23 (bila ada transaksi), PPh Pasal 25/Pasal 29 dan PPN
(bagi Perusahaan Kena Pajak) paling kurang 3 (tiga) bulan
terakhir dalam tahun berjalan. Peserta dapat mengganti
persyaratan ini dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiskal
(SKF)
 Memiliki kemampun pada sub bidang pekerjaan yang sesuai
 Memiliki kemampuan menyediakan fasilitas dan peralatan serta
personil yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan
 Memiliki sertifikat badan usaha SBU BG 001 (Jasa Konstruksi
Gedung Hunian BG001) yang masih berlaku
D. LAPORAN
17. Jadwal Tahapan Pelaksanaan Kegiatan
18.1 Tahap mobilisasi dan demobilisasi personil inti, dan
peralatan 5 hari
18.2 Tahap Pelaksanaan Fisik 145 hari Kalender

18. Laporan
Penyedia jasa membuat laporan yang disusun kedalam :
18.1 Laporan Shop Drawing dan Asbuilt Drawing
18.3 Laporan Mingguan
18.4 Laporan Bulanan
18.5 Laporan Hasil Pemeriksaan Kemajuan Pekerjaan
18.6 Foto dokumentasi pelaksanaan pekerjaan 0 %, foto pada
saat pelaksanaan dan foto selesai pelaksanaan 100 %

19. Pedoman Pengumpulan Data Lapangan


Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan berikut :
 Pengumpulan data lapangan dilakukan oleh penyedia jasa
konstruksi, disaksikan oleh konsultan pengawas dan personil
yang ditugaskan oleh Kuasa Pengguna Anggaran

20. Alih Pengetahuan


Jika diperlukan, penyedia jasa konstruksi berkewajiban untuk
menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih
pengetahuan kepada personil Pejabat Pembuat Komitmen.
21. Identifikasi bahaya dan Tingkat Resiko

Tingkat
No. Uraian Pekerjaan Identifikasi Bahaya
Resiko

1. Pekerjaan Persiapan  Kecelakaan pembersihan 2


 Kecelakaan terkena alat 3
pemukul
2. Pekerjaan tanah  Kecelakaan terkena alat 4
gali
 Terjatuh/terperosok 2

3. Pekerjaan pondasi dan beton  Tertimbun material dari 3


dump truk
 Terkena pecahan batu 4
saat membelah
 Terkena alat pertukangan 2

4. Pekerjaan pasangan  Terjatuh saat pemasangan 2


dinding
 Terkena pecahan keramik 3

5. Pekerjaan kusen pintu dan  Kecelakaan Tertimpa 2


jendela daun pintu dan jendela
 Terkena palu ketika 2
pemasangan paku

6. Pekerjaan  Terjatuh ketika 4


pemasangan plafond
Atap dan plafond

7. Pekerjaan instalasi  Terkena aliran listrik 6


listrik  Terjatuh saat
pemasangan listrik 5
8. Pekerjaan Sanitasi  Tertimpa alat kerja 3
 Gangguan kesehatan 2
secara umum akibat
terkena debu material

9. Pekerjaan pengecatan  Terjatuh dari ketinggian 2


pengecatan palfond
 Gangguan kesehatan 2
terhirup bau cat

Pangkalan Bun, 24 Januari 2024


Dibuat Oleh :
Pengguna Anggaran
Kabupaten Kotawaringin Barat

ACHMAD ROIS, SKM, M.Kes


NIP . 19691104 199203 1 002

Anda mungkin juga menyukai