Anda di halaman 1dari 20

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Rupa)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni rupa.
Kompetensi Dasar : 3.1. Mengidentifikasi keunikan gagasan dan teknik dalam karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara

Indikator :  Mendeskripsikan karya seni rupa terapan di wilayah Nusantara sesuai dengan kehidupan sosial
budayanya
 Mengklasifikasi fungsi seni terapan daerah masing-masing berdasarkan sosial budayanya.
 Mendeskripsikan secara tertulis karya seni terapan salah satu wilayah Nusantara.

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
 menyebutkan dan menjelaskan berbagai bahan yang dapat digunakan untuk membuat karya seni hias.
 menyebutkan dan menjelaskan teknik yang digunakan dalam berbagai karya seni hias.
 menyebutkan dan menjelaskan nilai-nilai dalam berbagai karya seni hias.

B. Materi Pembelajaran
 Bahan seni hias, seni patung, seni wayang, seni sesajen, seni tembikar, seni anyaman.
 Teknik seni anyaman, seni tembikar, seni sesajen, lukisan wayang.
 Nilai seni hias, seni patung, seni anyaman, seni sesajen, seni wayang.

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan diskusi, latihan, praktik.

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan pertama
1.Siswa membaca materi tentang bahan, teknik, dan nilai karya seni Nusantara yang ada di buku teks.
2.Siswa membuka internet dan mencari situs yang memuat profil pusat kerajinan Nusantara.
3.Siswa membuat profil pusat kerajinan.
4.Tugas dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.

 Pertemuan kedua
1.Siswa mengumpulkan tugas pertemuan sebelumnya.
2.Siswa membuka internet untuk memeroleh informasi dan mengunduh gambar-gambar karya seni rupa terapan untuk
pengerjaan tugas.
3.Siswa mendaftar karya-karya seni tersebut dan menjelaskan bahan dan teknik yang digunakan dalam pembuatan karya seni
tersebut.
4.Tugas dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.

 Pertemuan ketiga
1.Siswa mengumpulkan tugas pertemuan sebelumnya.
2.Siswa mengerjakan latihan.
3.Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok untuk mengerjakan tugas. Pengerjaan tugas ini dilakukan pada pertemuan
selanjutnya.

 Pertemuan keempat
1.Siswa mengunjungi pusat kerajinan (kegiatan ini dapat dilanjutkan di luar jam belajar sebagai PR kelompok).
2.Siswa membuat laporan kunjungan, dilengkapi dengan teknik singkat pembuatan karya seni yang telah diamati secara
langsung.
3.Tugas dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.

 Pertemuan kelima
1.Siswa mengumpulkan tugas pertemuan sebelumnya.
2.Siswa mengerjakan latihan.
3.Guru menugaskan siswa memikirkan proyek pembuatan karya seni terapan.

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


E. Sumber Belajar
 Kurikulum KTSP dan perangkatnya
 Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP
 Buku sumber Seni Rupa
 Peta konsep
 OHP
 Buku-buku penunjang yang relevan
 Internet

F. Penilaian
Kriteria Penilaian :

Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif


80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN
(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Rupa)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni rupa.
Kompetensi Dasar : 3.2. Menampilkan sikap apresiatif terhadap keunikan gagasan dan teknik dalam karya senirupa terapan
di wilayah Nusantara
Indikator :
 Menyampaikan tanggapan secara lisan atas keunikan hasil karya seni rupa terapan Nusantara
 Menunjukan sikap empati terhadap seni rupa terapan Nusantara
 Membuat tulisan berupa tanggapan atas keunikan hasil karya seni rupa terapan Nusantara

A. Tujuan Pembelajaran
siswa mampu untuk:
 menunjukkan hasil karya seni hias buatan tangan sendiri, serta dapat menjelaskan bahan, teknik, dan nilainya.

B. Materi Pembelajaran
Pembuatan karya seni hias dengan bahan, teknik, dan nilai yang ditentukan sendiri.

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model life skill

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan pertama
1.Guru mendata jenis dan rencana karya seni yang akan dibuat siswa.
2.Siswa memulai berkarya.
3.Tugas dilanjutkan di rumah.

 Pertemuan kedua
1.Siswa melanjutkan pengerjaan karya seni.
2.Siswa mengumpulkan tugas karya seni.
3.Bersama-sama melakukan refleksi materi yang telah dibahas.
4.Menarik kesimpulan materi.

E. Sumber Belajar
 Kurikulum KTSP dan perangkatnya  OHP
 Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP  Buku-buku penunjang yang relevan
 Buku sumber Seni Rupa kelas X  Internet
 Peta konsep

F. Penilaian
Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Rupa)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa
Kompetensi Dasar : 4.1. Merancang dan membuat karya seni rupa terapan dengan memanfaatkan teknik dan corak di
wilayah Nusantara
Indikator :
 Mengidentifikasi gambar karya seni rupa terapan dua dimensi Nusantara
 Mempresentasikan karya seni terapan dua dimensi wilayah Nusantara
 Mendesain gambar seni rupa terapan yang digali dari seni rupa di wilayah Nusantara sesuai
dengan kebutuhan masyarakat dan budayan
Contoh : motif Batik untuk baju, taplak meja, tirai dan alas`tempat tidur

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
 menunjukkan hasil karya seni rupa 2 dimensi buatan sendiri
 menunjukkan hasil karya seni rupa 3 dimensi buatan sendiri
 menggambar wajah sesuai tahap-tahap yang benar
 menunjukkan hasil karya ragangan buatan sendiri

B. Materi Pembelajaran
 Seni rupa 2 dimensi
 Seni rupa 3 dimensi
 Teknik menggambar wajah dan meragang

C. Metode Pembelajaran
Ceramah, praktik, bermain.

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan pertama
1.Siswa membaca ulasan singkat tentang seni rupa 2 dimensi dan 3 dimensi yang ada di buku teks.
2.Siswa mengerjakan latihan.
3.Guru menugaskan siswa untuk membawa pensil gambar atau limbah kayu pada pertemuan selanjutnya. Tugas ini disesuaikan
dengan keinginan siswa atau keinginan kelas secara umum; siswa ingin belajar menggambar wajah atau membuat seni
ragang. Siswa memilih salah satu tugas tersebut.
 Pertemuan kedua
1.Siswa menyiapkan peralatan gambar/limbah kayu.
2.Siswa mulai berlatih menggambar wajah/meragang.
3.Hasil karya dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.
 Pertemuan ketiga
1.Siswa mengumpulkan tugas menggambar wajah/hasil karya meragang.
2.Siswa ditugasi mengerjakan latihan.
3.Guru menugasi siswa untuk mengerjakan tugas di rumah.
 Pertemuan keempat
1.Siswa mengumpulkan 2 tugas terakhir.
2.Siswa diajak mengunjungi sebuah galeri/studio seni rupa dan ditugasi membuat laporan inventarisasi hasil karya 2 dimensi
dan 3 dimensi.
3.Tugas dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.
 Pertemuan kelima
1.Siswa mengumpulkan tugas laporan.
2.Siswa mengerjakan latihan.

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


E. Sumber Belajar
 Kurikulum KTSP dan perangkatnya
 Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA X - ESIS
 Buku sumber Seni Rupa SMA dan MA kelas X – ESIS (hlm. 86—106)
 Peta konsep
 OHP
 Buku-buku penunjang yang relevan
 Internet

F. Penilaian
 Tugas a dan b.
Lembar Penilaian
Nilai Nilai Nilai
Menggambar wajah Nilai Kualitatif Meragang
Kuantitatif Kualitatif Kuantitatif
Siswa mampu menggambar Siswa dapat membuat
wajah sesuai tahap-tahapnya karya kreatif
Gambar cukup rapi dan Siswa dapat membuat
berciri khas karya imajinatif
Siswa mampu menggambar Karya memiliki bentuk rapi
ekspresi marah dan mengandung estetika
Siswa mampu menggambar Karya memiliki fungsi
ekspresi senang dan tertawa tertentu
Siswa mampu menggambar Karya memiliki nilai dan
ekspresi sedih dan menangis makna tertentu
Siswa mampu menggambar Bentuk karya seni tidak lagi
ekspresi lain selain ketiga menunjukkan asal-usul
ekspresi di atas elemen dasarnya

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN
(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Rupa)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 16 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni rupa
Kompetensi Dasar : 4.2. Menyiapkan dan menata karya seni rupa buatan sendiri dalam bentuk pameran di kelas atau di
sekolah.
4.3. Menyiapkan karya seni rupa buatan sendiri untuk pameran di kelas atau di sekolah.
4.4. Menata karya seni rupa buatan sendiri dalam bentuk pameran di kelas atau di sekolah
Indikator :
 Membuat karya seni rupa terapan dengan beragam teknik yang digali dari seni rupa di wilayah
Nusantara
 Mendesain karya seni terapan meliputi :
 Penggunaan media meliputi : Alat, bahan dan teknik
 Proses pembuatan
 Proses Pewarnaan alam.
 Proses pewarnaan sintetis.
 Mengelompokan anggota untuk pameran
 Mengidentifikasi karya seni terapan yang akan dipamerkan dari seni rupa Nusantara hasil
karya sendiri di kelas
 Menyiapkan unsur pendukung pameran : brosur, undangan, poster, spanduk
 Menyiapkan pameran bersama karya seni rupa terapan yang dikembangkan dari seni rupa
Nusantara kasil karya sendiri di sekolah
 Mengidentifikasi pameran seni terapan
 Membuat laporan kegiatan pameran
 Mengevaluasi kegiatan pameran

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
 menyiapkan sebuah acara pameran karya seni rupa buatan sendiri dan teman
 menyelenggarakan acara pameran seni rupa
 membuat penutupan/penyelesaian proyek acara pameran seni rupa

B. Materi Pembelajaran
 Persiapan pameran.
 Pelaksanaan pameran.
 Penyelesaian pameran.

C. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, pemberian tugas portofolio, praktik.

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan Pertama
1. Siswa membaca pembahasan tentang cara merecanakan dan melaksanakan pameran yang ada di buku teks.
2. Siswa mengerjakan latihan secara individual.
3. Siswa mengumpulkan pekerjaan.
4. Guru menugaskan siswa mengerjakan latihan I di rumah.

 Pertemuan kedua
1.Siswa mengumpulkan tugas latihan I.
2.Siswa berkumpul dalam kelompok yang beranggotakan 4—6 orang.
3.Siswa berdiskusi untuk membuat proposal pameran seni rupa.
4.Tugas dikumpulkan pada pertemuan selanjutnya.
5.Guru mengingatkan siswa untuk membawa alat-alat gambar untuk melukis pada pertemuan selanjutnya.

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


 Pertemuan ketiga
1.Siswa mengumpulkan tugas yang diberikan pada pertemuan sebelumnya.
2.Siswa menyiapkan alat-alat gambar untuk melukis dan mulai berkarya.
3.Guru mengingatkan siswa bahwa karya seni mereka akan dipilih oleh teman-teman sendiri untuk dipamerkan pada acara
pameran seni rupa kelas/sekolah.

 Pertemuan keempat
1.Siswa mengumpulkan lukisan.
2.Siswa dan guru memilih sejumlah lukisan terbaik.
3.Siswa yang lukisannya tidak terpilih berkumpul sebagai kelompok panitia pameran seni rupa kelas.
4.Panitia mulai rapat perdana dan menyiapkan acara pameran.
5.Siswa dapat mengerjakan tugas-tugas persiapan pameran di luar jam belajar.

 Pertemuan kelima
1.Siswa menyusun hasil karya di dalam kelas dan mengadakan pameran.
2.Siswa mengadakan acara diskusi karya teman sendiri.
3.Jika memungkinkan, siswa dapat mengadakan lelang atau penjualan hasil karya.

E. Sumber Belajar
 Kurikulum KTSP dan perangkatnya  OHP
 Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP  Buku-buku penunjang yang relevan
 Buku sumber Seni Rupa kelas X  Internet
 Peta konsep

F. Penilaian
 Tugas pembuatan proposal pameran seni rupa berkelompok
Format Penilaian Proposal
Nilai
Indikator Nilai Kuantitatif Deskripsi
Kualitatif
Kreativitas Konsep dan tema pameran digambarkan dengan menarik, jenis karya
gagasan pameran yang dipamerkan menarik dan mengundang rasa ingin tahu
Kejelasan Tema pameran terepresentasi dalam rangkaian acara.
gagasan Tiap rangkaian acara mendukung satu tema dan ada koherensi
antartiap rangkaian acara.
Perincian  Persiapan karya seni dan konsep pameran dijabarkan secara detail.
persiapan  Dana dijabarkan secara detail dan masuk akal.
 Pelaksanaan dideskripsikan secara detail.
Struktur penulisan Proposal memiliki struktur yang teratur dan sesuai dengan tata cara
proposal penulisan proposal.
Penyajian dan Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia yang baik dan benar
bahasa serta sesuai EYD.

Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

 Tugas membuat perencanaan acara pameran seni rupa.


Format Penilaian Perencanaan Pameran
Nilai
Indikator Nilai Kuantitatif Deskripsi
Kualitatif
Kepanitiaan Siswa mampu membentuk tim, menentukan pemimpin, serta membuat
pembagian tugas dengan adil dan berimbang.

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


Perencanaan Siswa mampu membuat rencana kerja dan mengatur jadwal secara
acara secara kronologis dan masuk akal, menetapkan anggaran, serta tempat dan
umum waktu pameran.
Perincian Siswa mampu menetapkan tema, menggolongkan jenis karya, memilih
persiapan seniman, membuat katalog, undangan, poster, menghubungi orang
yang membuka pameran, memasang karya dengan baik dan disertai
dengan judul, membuat sistem penjualan karya, serta membuat
laporan pertanggungjawaban
Perincian acara Mampu membuka acara pameran, menyelenggarakan diskusi dan
pameran transaksi karya
Penutupan acara Mampu mengumpulkan kembali karya dengan rapi, serta membuat
pameran laporan pertanggungjawaban

Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN
(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Musik)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 6 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni Musik
Kompetensi Dasar : 3.1 Mengidentifikasi fungsi dan latar belakang musik non-tradisional dalam konteks budaya masyarakat
setempat.
3.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil pengamatan terhadap pertunjukan musik non-
tradisional setempat.
3.3 Menunjukkan nilai-nilai musikal dari hasil pengalaman musikal yang didapatkan melalui pertunjukan
musik non-tradisional setempat.

Indikator :  Mendiskripsikan latar belakang musik non tradisional sesuai dengan kehidupan masyarakat.
 Menjelaskan fungsi musik non tradisional sesuai dengan kehidupan masyarakat
 Mendemonstrasikan bernyanyi dan bermain alat musik karya musik non tradisional setempat secara
perorangan atau kelompok.
 Mendeskripsikan jenis-jenis musik non tradisional setempat.
 Mendeskripsikan unsur / elemen musik non Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan karya musik non tradisional setempat.
 Mendemonstrasikan bbernyanyi dan bermain alat musik karya musik non tradisional, secara perorang
atau kelompok.
 Mendeskripsikan karakteristik /keunikan karya musik non Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan jenis jenis alat musik non Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan isi lagu non tradisional setempat kedalam bahasa Indonesia.
 Mendemonstrasikan bernyanyi dan bermain alat musik karya musik non tradisional setempat secara
perorangan atau kelompok.

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
 Mendiskripsikan latar belakang musik non tradisional sesuai dengan kehidupan masyarakat.
 Menjelaskan fungsi musik non tradisional sesuai dengan kehidupan masyarakat
 Mendemonstrasikan bernyanyi dan bermain alat musik karya musik non tradisional setempat secara perorangan atau
kelompok.
 Mendeskripsikan jenis-jenis musik non tradisional setempat.
 Mendeskripsikan unsur / elemen musik non Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan karya musik non tradisional setempat.
 Mendemonstrasikan bbernyanyi dan bermain alat musik karya musik non tradisional, secara perorang atau kelompok.
 Mendeskripsikan karakteristik /keunikan karya musik non Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan jenis jenis alat musik non Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan isi lagu non tradisional setempat kedalam bahasa Indonesia.
 Mendemonstrasikan bernyanyi dan bermain alat musik karya musik non tradisional setempat secara perorangan atau
kelompok.

B. Materi Pembelajaran
Musik non tradisional
- Jenis-jenis musik non Tradisional setempat.
- Unsur/elemen musik non Tradisional setempat.
- Karya-karya musik non Tradisional setempat.
Contoh : Musik non Tradisional ialah musik tradisi yang tidak bisa lepas dari perkembangan dunia musik secara umum, dengan
kata lain, musik non Tradisional musik daerah yang banyak mendapat pengaruh dari musik modern.

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan life skill, metode bermain, pemberian tugas, tanya jawab

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan Awal
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Guru menjelaskan arti “seni teater tradisional daerah setempat” dengan peta konsep
 Pertemuan Inti
1. Siswa Mendeskripsikan latar belakang musik non tradisional setempat, secara perorangan / kelompok
2. Mendeskripsikan fungsi musik non tradisional setempat sesuai dengan kehidupan sosial budayanya.

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


3. Menyanyikan karya musik non tradisional setempat yang sesuai makna kehidupan sosial budayanya.
4. Memainkan alat musik karya musik non tradisional setempat.
 Pertemuan Akhir
1.Siswa berkumpul dalam kelompok untuk mendiskusikan latihan
2.Siswa menarik kesimpulan materi.

E. Sumber Belajar
 Buku-buku Seni Budaya (Seni Musik).
 Kumpulan lagu-lagu Tradisional.
 Alat Musik:
1. Gitar. 4. Lesung
2. Organ 5. Kentongan.
3. Gamelan 6. Tape, OHP, LCD, VCD.

F. Penilaian
Format Penilaian
Latihan Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
II Keberagaman dan jumlah jenis karya seni yang diamati
Keakuratan jenis karya seni sesuai masanya
III Kecermatan mengamati lingkungan rumah dan pengaruh seni yang ada di
rumah
Jumlah karya seni yang diamati di rumah
Ketepatan pengamatan karya seni sesuai masanya
Profil rumah mudah dipahami
Laporan/profil menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan semua periode seni
Keakuratan jenis karya seni sesuai periodenya
Kecermatan mengamati dan mendeskripsikan ciri khusus yang umumnya ada
pada setiap karya
Komentar bersifat apresiatif dan subjektif
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan definisi untuk tiap istilah
Kedalaman pengetahuan tentang istilah
Ketepatan definisi untuk tiap istilah
Definisi bersifat objektif
Jumlah Nilai

 Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Musik)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni Musik
Kompetensi Dasar : 4.2. Mengembangkan gagasan kreatif serta mengaransir lagu dengan beragam teknik, media, dan
materi musik non tradisional setempat.
4.3. Menyiapkan pertunjukkan musik tradisional dan non tradisional di kelas.
Indikator :
 Mendeskripsikan teknik mengaransir / merancang karya musik non Tradisional.
 Menjelaskan prosedur dan materi yang digunakan.
 Mendemonstrasikan bernyanyi dan bermain alat musik lagu dari hsil kreasi secara perorangan
atau kelompok.
 Menyusun penjadwalan kegiatan penampilan.
 Mengidentifikasikan kebutuhan dalam pergelaran/penampilan musik.
 Mengidentifikasikan acara pergelaran musik vocal dan musik instrumental.

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
 Mendeskripsikan teknik mengaransir / merancang karya musik non Tradisional.
 Menjelaskan prosedur dan materi yang digunakan.
 Mendemonstrasikan bernyanyi dan bermain alat musik lagu dari hsil kreasi secara perorangan atau kelompok.
 Menyusun penjadwalan kegiatan penampilan.
 Mengidentifikasikan kebutuhan dalam pergelaran/penampilan musik.
 Mengidentifikasikan acara pergelaran musik vocal dan musik instrumental.

B. Materi Pembelajaran
 Karya musik berdasarkan gagasan musik non tradisional.
 Teknik-teknik mengaransir /merancang karya musik non Tradisional.
 Prosedur mengaransir / merancang karya musik non Tradisional.
 Apresiasi hasil karya mengaransir / merancang musik-musik non Tradisional.
 Pergelaran musik
 Pembentukan Kepanitian pergelaran musik kelas.
 Kebutuhan sarana prasarana dalam pergelaran musik kelas.
 Jadwal, jenis dan pengisi acara pergelaran musik kelas.

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan life skill, metode bermain, pemberian tugas, tanya jawab

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan Awal
1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Guru menjelaskan arti “seni musik tradisional daerah setempat.
 Pertemuan Inti
 Siswa Mengidentifikasikan penjadwalan pergelaran / penampilan musik di kelas.
 Menentukan kepanitian pergelaran / penampilan musik kelas.
 Mengidentifikasi program kegiatan pelaksanaan pertunjukan / pergelaran musik di kelas.
 Mengidentifikasikan jenis acara dalam pertunjukan / pergelaran musik di kelas.
 Mengidentifikasi alat musik yang akan digunakan.
 Menentukan tempat pergelaran / pertunjukan musik.
 Mengidentifikasi acara dalam pergelaran / penampilan musik.
 Mengidentifikasi acara pergelaran musik vokal dan musik instrumen.
 Menentukan acara dan pengisi acara dalam pergelaran / pertunjukan musik di kelas.
 Pertemuan Akhir
 Siswa berkumpul dalam kelompok untuk mendiskusikan latihan
 Siswa menarik kesimpulan materi.

E. Sumber Belajar
RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN
 Buku-buku Seni Budaya (Seni Musik).
 Kumpulan lagu-lagu Tradisional.
 Alat Musik:
7. Gitar. 10. Lesung
8. Organ 11. Kentongan.
9. Gamelan 12. Tape, OHP, LCD, VCD.

F. Penilaian
Format Penilaian
Latihan Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
II Keberagaman dan jumlah jenis karya seni yang diamati
Keakuratan jenis karya seni sesuai masanya
III Kecermatan mengamati lingkungan rumah dan pengaruh seni yang ada di
rumah
Jumlah karya seni yang diamati di rumah
Ketepatan pengamatan karya seni sesuai masanya
Profil rumah mudah dipahami
Laporan/profil menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan semua periode seni
Keakuratan jenis karya seni sesuai periodenya
Kecermatan mengamati dan mendeskripsikan ciri khusus yang umumnya
ada pada setiap karya
Komentar bersifat apresiatif dan subjektif
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan definisi untuk tiap istilah
Kedalaman pengetahuan tentang istilah
Ketepatan definisi untuk tiap istilah
Definisi bersifat objektif
Jumlah Nilai

 Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni tari
Kompetensi Dasar : 3.1 Mengidentifikasi jenis,peran dan perkembangan tari tunggal Nusantara darah setempat dalam
konteks budaya masyarakat daerah Setempat.
3.2 Mengidentifikasi Keunikan gerak, kostum,iringan tari Nusantara daerah setempat dalam bentuk
tari tunggaldalam konteks budaya masyarakat daerah setempat
Indikator :
 Mendeskripsikan fungsi tari tunggal Mancanegara (nonAsia)
 Mengidentifikasi jenis tari tunggal Mancanegara (non-Asia) berdasarkan pengamatan
 Mengidentifikasi unsur pendukung tari tunggal Mancanegara (nonAsia) berdasarkan pengamatan
 Mendeskripsikan fungsi tari kelompok Mancanegara (nonAsia)
 Mengidentifikasi jenis tari kelompok Mancanegara berdasarkan pengamatan pertunjukan
 Mengidentifikasi unsur pendukung tari kelompok Mancanegara (nonAsia) berdasarkan
pengamatan
 menganalisisi sikap alur gerak dan pola lantai yang digunakan dalam tari tunggal Mancanegara
(non-Asia)
 Mengidentifikasi keunikan kostum, iringan, gerak dan pola lantai tari tunggal Mancanegara
(nonAsia)
 Menjelaskan secara lisan dan tertulis terhadap keunikan tari tunggal Mancanegara (nonAsia)

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
 Mendeskripsikan fungsi tari daerah setempat dalam kehidupan masyarakat dan budayanya
 Mengelompokan jenis tari tunggal putra dan tari tunggal putri daerah setempat berdasarkan pengamatan pertunjukan
 Mengidentifikasi unsur pendukung tari tunggal daerah setempat berdasarkan pengamatan
 Menyebutkan ciri sikap alur gerak dan pola lantai tari bentuk tunggal daerah setempat
 Mendeskripsikani keunikan kostum,iringan,gerak,dan pola lantai tari tunggal daerah setempat.
 Membuat laporan tertulis hasil analisis keunikan gerak pola lantai,irigan.
 Mendeskripsikan karakteristik /keunikan karya musik Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan jenis – jenis alat musik Tradisional setempat.
 Mendeskripsikan isi lagu tradisional setempat kedalam bahasa Indonesia.
 Mendemonstrasikan bernyanyi dan bermain alat musik karya musik tradisional setempat ecara perorangan atau kelompok.

B. Materi Pembelajaran
 Apresiasi tari tunggal daerah setempat dan kreasi tari tunggal
a. latar belakang tari tunggal daerah setempat. c. jenis tari.
b. fungsi tari. d. unsur-unsur pendukung tari
 Tari tunggal daerah setempat meliputi :
 sikap tari  Rias
 gerak tari  kostum tari
 pola lantai  iringan tari

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan life skill, metode bermain, pemberian tugas, tanya jawab

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan Awal
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Guru menjelaskan arti “seni tari tradisional daerah setempat.

 Pertemuan Inti
 Siswa secara kelompok mengamati pertunjukan tari tunggal daerah setempat melalui berbagai media
 Secara kelompok membuat identifikasi fungsi tari, jenis,unsur pendukung tari berdsarkan pengamatan melalui berbagai
media
 Mendeskripkan unsur pendukung pertunjukan tari
 Secara kelompok menganalisis ciri-ciri bentuk tari tunggal daerah setempat berdasarkan pengamatan pertunjukan
RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN
 Memperagakan, sikap, alur gerak pola lantai , kostum dan iringan tari tunggal daerah setempat.
 Menyususn laporan hasil analisis keunikan gerak,pola lantai,iringan dan kostum

 Pertemuan Akhir
 Siswa berkumpul dalam kelompok untuk mendiskusikan latihan
 Siswa menarik kesimpulan materi.

E. Sumber Belajar
 Sumber : buku seni tari , media cetak, media elektronik, budaya setempat
 Bahan : tari tunggal daerah setempat, Lembar kerja
 Alat : VCD tari , properti, iringan tari

F. Penilaian
Format Penilaian
Latihan Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
II Keberagaman dan jumlah jenis karya seni yang diamati
Keakuratan jenis karya seni sesuai masanya
III Kecermatan mengamati lingkungan rumah dan pengaruh seni yang ada di
rumah
Jumlah karya seni yang diamati di rumah
Ketepatan pengamatan karya seni sesuai masanya
Profil rumah mudah dipahami
Laporan/profil menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan semua periode seni
Keakuratan jenis karya seni sesuai periodenya
Kecermatan mengamati dan mendeskripsikan ciri khusus yang umumnya
ada pada setiap karya
Komentar bersifat apresiatif dan subjektif
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan definisi untuk tiap istilah
Kedalaman pengetahuan tentang istilah
Ketepatan definisi untuk tiap istilah
Definisi bersifat objektif
Jumlah Nilai

 Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Tari)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 14 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni tari
Kompetensi Dasar : 4.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusunnya ke dalam tari kreasi daerah setempat dalam bentuk tari
berpasangan/kelomppok.
4.2 Menampilkan seni tari berpasangan/kelomppok berdasarkan tari Nusantara daerah setempat.
4.3 Menyiapkan pertunjukan karya seni tari kreasi dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan/kelompok di
kelas atau di sekolah.
4.4 Menggelar karya seni tari kreasi dalam bentuk tari tunggal atau berpasangan /kelompok di kelas atau di
sekolah
Indikator :
 Membuat proposal tari kreasi dalam bentuk berpasangan/ kelompok
 Membuat proposal tari kreasi dalam bentuk
 Mendeskripsikan gagasan yang digunakan sebagai landasan berkreasi tari
 Menganalisis materi gerak yang dipilih
 Membuat sinopsis tari kreasi tunggal atau berpasangan/ kelompok
 Mengidentifikasi tari kreasi yang akan ditampilkan secara individu/kelompok
 Mendemonstrasikan tari kreasi yang di pilih
 Mengidentifikasi karya seni tari yang akan dipertunjukan
 Mengidentifikasi tugas-tugas kepanitiaan pertunjukan
 Menunjukan unsur pendukung pertunjukan
 Membuat sinopsis tari kreasi tunggal atau berpasangan/ kelompok
 Membuat susunan acara tari tunggal atau berpasangan/kelompok yang akan ditampilkan
 Mendemonstrasikan tari kreasi yang di pilih

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
 Membuat proposal tari kreasi dalam bentuk berpasangan/ kelompok
 Membuat proposal tari kreasi dalam bentuk
 Mendeskripsikan gagasan yang digunakan sebagai landasan berkreasi tari
 Menganalisis materi gerak yang dipilih
 Membuat sinopsis tari kreasi tunggal atau berpasangan/ kelompok
 Mengidentifikasi tari kreasi yang akan ditampilkan secara individu/kelompok
 Mendemonstrasikan tari kreasi yang di pilih
 Mengidentifikasi karya seni tari yang akan dipertunjukan
 Mengidentifikasi tugas-tugas kepanitiaan pertunjukan
 Menunjukan unsur pendukung pertunjukan
 Membuat sinopsis tari kreasi tunggal atau berpasangan/ kelompok
 Membuat susunan acara tari tunggal atau berpasangan/kelompok yang akan ditampilkan
 Mendemonstrasikan tari kreasi yang di pilih

B. Materi Pembelajaran
 Apresiasi tariBerpasangan/ Kelompok daerah setempat gagasan/ide tari meliputi :
a. Tema, Gerak, d. Kostum
b. Pola Lantai, e. Sinopsis Tari
c. Level, Iringan,
 Rangkaian ragam gerak tari tunggal, berpasangan/ kelompok, Contoh :
 Tari Kandagan dari Jawa Barat  dari Sumatra Barat
 Tari Tari payung  Tari Golek Sulung Dayung dari Jawa Tengah

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan life skill, metode bermain, pemberian tugas, tanya jawab

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan Awal
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Guru menjelaskan arti “seni tari tradisional daerah setempat.
 Pertemuan Inti
 Siswa Secara kelompok menganalisis berbagai gagasan tari tunggal.
 Secara kelompok menganalisis gagasan yang digunakan dalam kreasi tari tunggal daerah setempat.
 Menerapkan gagasan melalui eksplorasi/menggali bentuk tari tunggal.
 Menyusun sinopsis kreasi tari tunggal nusantara daerah setempat.
 Melakukan latihan tari tunggal Daerah setempat.

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


 Menampilkan tari tunggal daerah setempat
 Pertemuan Akhir
 Siswa berkumpul dalam kelompok untuk mendiskusikan latihan
 Siswa menarik kesimpulan materi.

E. Sumber Belajar
 Sumber : buku Seni tari, media cetak, elektronik, budaya setempat
 Bahan : tari tunggal putra/putri, Lembar kerja
 Alat : VCD tari, tape recorder, iringan, properti.

F. Penilaian
Format Penilaian
Latihan Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
II Keberagaman dan jumlah jenis karya seni yang diamati
Keakuratan jenis karya seni sesuai masanya
III Kecermatan mengamati lingkungan rumah dan pengaruh seni yang ada di
rumah
Jumlah karya seni yang diamati di rumah
Ketepatan pengamatan karya seni sesuai masanya
Profil rumah mudah dipahami
Laporan/profil menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan semua periode seni
Keakuratan jenis karya seni sesuai periodenya
Kecermatan mengamati dan mendeskripsikan ciri khusus yang umumnya ada
pada setiap karya
Komentar bersifat apresiatif dan subjektif
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan definisi untuk tiap istilah
Kedalaman pengetahuan tentang istilah
Ketepatan definisi untuk tiap istilah
Definisi bersifat objektif
Jumlah Nilai

 Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Teater)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengapresiasi karya seni teater
Kompetensi Dasar : 3.1. Mendeskripsikan perkembangan teater non tradisional daerah setempat dalam konteks budaya
masyarakat.
3.2. Menunjukkan sikap apresiatif terhadap unsur estetis pertunjukan teater non tradisional daerah
setempat.
3.3. Menunjukan sikap apresiatif terhadap pesan moral (kearifan lokal) pertunjukan teater non tradisional
daerah setempat.
Indikator :
 Mengindentifikasi perkembangan teater non tradisional daerah setempat
 Mengklasifikasikan ciri-ciri teater non tradisional daerah setempat.
 Mengidentifikasi simbol atau ungkapan filosofis teater non tradisional daerah
setempat.
 Mengidentifikasi tentang sikap apresiatif terhadap pertunjukan teater tradisional.
 Memdeskripsikan tentang pertunjukan teater tradisional daerah setempat.
 Mengklasifikasikan unsur-unsur estetis yang terdapat dalam pertunukan teater
daerah setempat.
 Mengidentifikasi perbedaan unsur-unsur estetis yang terdapat dalam pertunjukan
teater daerah setempat.
 Mendeskripsikan teater non tradisional daerah setempat .
 Mengklasifikasi macam-macam pesan moral dalam pertunjukan teater non
tradisional.
 Mengidentifikasi ciri-ciri pesan moral dalam pertunjukan teater non tradisional
daerah setempat

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu untuk:
1. Mengindentifikasi perkembangan teater non tradisional daerah setempat
2. Mengklasifikasikan ciri-ciri teater non tradisional daerah setempat.
3. Mengidentifikasi simbol atau ungkapan filosofis teater non tradisional daerah setempat.
4. Mengidentifikasi tentang sikap apresiatif terhadap pertunjukan teater tradisional.
5. Memdeskripsikan tentang pertunjukan teater tradisional daerah setempat.
6. Mengklasifikasikan unsur-unsur estetis yang terdapat dalam pertunukan teater daerah setempat.
7. Mengidentifikasi perbedaan unsur-unsur estetis yang terdapat dalam pertunjukan teater daerah setempat.
8. Mendeskripsikan teater non tradisional daerah setempat .
9. Mengklasifikasi macam-macam pesan moral dalam pertunjukan teater non tradisional.
10. Mengidentifikasi ciri-ciri pesan moral dalam pertunjukan teater non tradisional daerah setempat

B. Materi Pembelajaran
Perkembangan teater non tradisional daerah Setempat.
Dapat dibedakan menjadi
1. Masa sebelum Kemerdekaan
2. Masa setelah Kemerdekaan
3. Masa Indonesia Modern.
Contoh: Indonesia bagian
1) Barat : Randai
2) Tengah : Dardanela
3) Timur : Celepung
Catatan : Perkembangan periodesasi teater non tradisional disesuaikan dengan daerah setempat

C. Metode Pembelajaran
Pendekatan life skill, metode bermain, pemberian tugas, tanya jawab

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan Awal
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Guru menjelaskan arti “seni teater tradisional daerah setempat” dengan peta konsep
 Pertemuan Inti
 Siswa menyiapkan bahan untuk mengelompokan periodesasi perkembangan teater daerah setempat.
 Siswa membedakan diantara periodesasi perkembangan teater daerah setempat
 Siswa menjelaskan ciri-ciri khas setiap periodesasi teater tradisional daerah setempat
 Pertemuan Akhir

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


 Siswa berkumpul dalam kelompok untuk mendiskusikan latihan
 Siswa menarik kesimpulan materi.

E. Sumber Belajar
Sumber :
 Buku Teater.  Tabloid.  Internet
 Koran.  Televisi.  Budaya setempat
 Majalah.
Bahan : Lembar kerja siswa
Alat-alat. Kertas,foto(gambar) Kliping media.

F. Penilaian
 Latihan II dan III.
Format Penilaian
Latihan Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
II Keberagaman dan jumlah jenis karya seni yang diamati
Keakuratan jenis karya seni sesuai masanya
III Kecermatan mengamati lingkungan rumah dan pengaruh seni yang ada di
rumah
Jumlah karya seni yang diamati di rumah
Ketepatan pengamatan karya seni sesuai masanya
Profil rumah mudah dipahami
Laporan/profil menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan semua periode seni
Keakuratan jenis karya seni sesuai periodenya
Kecermatan mengamati dan mendeskripsikan ciri khusus yang umumnya ada
pada setiap karya
Komentar bersifat apresiatif dan subjektif
Jumlah Nilai

 Latihan
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Kelengkapan definisi untuk tiap istilah
Kedalaman pengetahuan tentang istilah
Ketepatan definisi untuk tiap istilah
Definisi bersifat objektif
Jumlah Nilai

 Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, PARIGI, …… ……………… 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama sekolah : SMKN PARIGI SELATAN
Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Teater)
Kelas / Semester : X/2
Program : Semua program keahlian
Alokasi Waktu : 14 x 45 menit
Standar Kompetensi : Mengekspresikan diri melalui karya seni teater
Kompetensi Dasar : 4.1. Mengeksplorasi teknik olah tubuh,pikiran dan suara.
4.2. Merancang pergelaran karya seni teater kreatif yang dikembangkan dari seni teater tradisional
daerah setempat.
4.3. Menerapkan prinsip Kerja sama dalam berteater.
4.4. Menyiapkan pertunjukan teater tradisional daerah setempat dan teater kreatif yang dikembangkan
dari seni teater tradisional daerah setempat
4.5. Menggelar pertunjukan teater tradisional daerah setempat dan teater kreatif yang dikembangkan
dari Seni teater tradisional daerah setempat.
Indikator :
 Mengklasifikasikan olah tubuh dengan gerakan-gerakan berirama/ ritmis
 Mengidentifikasi mengungkapkan gagasan/ imajinasi
 Mendeskripsikan olah suara dengan Kata-kata, nyanyian atau dialog
 Menjelaskan rancangan kegiatan pergelaran seni teater sesuai dengan teater
trdisional.
 Mendeskripsikan perencanaan pergelaran seni taeter
 Mengklasifikasi unsur-unsur teater dalam pergelaran.
 Mengidentifikasikan tentang pembagian dan tanggung jawab panita dalam
pergelaran teater.
 Mendeskripsikan prinsip-prinsip kerja sama kepanitian dalam teater.
 Mengidentifikasikan prinsip kerja sama dalam berteater.
 Mendeskripsikan unsur-unsur kerja sama dalam berteater.
 Mendeskripsikan langkah-langkah kegiatan dalam pertunjukan teater tradisional.
 Mengidentifikasikan kebutuhan dalam persiapan pertunjukan teater.
 Mendeskripsikan program latihan persiapan pertunjukan teater ciptaan sendiri.
 Menata ruang, dekorasi panggung pertunjukan teater tradisional setempat.
 Menata pakaian, rias wajah para pemain dalam pertunjukan teater tradisional
setempat.
 Melaksanakan pergelaran Teater tradisional setempat.

A. Tujuan Pembelajaran
Siswa mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang unsur-unsur estetis dalam karya seni teater tradisional daerah setempat.

B. Materi Pembelajaran
Prinsip-prinsip kerja sama dalam berteater.
Dapat dilakukan dengan cara :
 Disiplin  Kekompakan
 Tanggung jawab  Tujuan yang sama
Contoh:
a. Melakukan tugas Sesuai dengan fungsinya
b. Bertanggung jawab terhadap tugasnya

C. Metode Pembelajaran
Ceramah, praktik, bermain, mengerjakan latihan

D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


 Pertemuan Awal
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
 Guru menjelaskan arti “seni teater tradisional daerah setempat” dengan peta konsep
 Pertemuan Inti
 Siswa menjelaskan unsur-unsur estetis dari pengamatan pertunjukkan teater tradisional daerah setempat
 Siswa menjelaskan pesan moral yang terdapat dalam pertunjukan teater tradisional daerah setempat
 Pertemuan Akhir
 Siswa berkumpul dalam kelompok untuk mendiskusikan latihan
 Siswa menarik kesimpulan materi.

E. Sumber Belajar
Sumber :
RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN
 Buku Teater.  Tabloid.  Internet
 Koran.  Televisi.  Budaya setempat
 Majalah.
Bahan : Lembar pengamatan
Alat-alat : Kertas/gambar/foto/Poster/katalog

F. Penilaian
 Lembar Penilaian Portofolio Kelompok
Hari/Tanggal : …………………………………………………….
Nama Kelompok : .................................................................................
No. Sikap/Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
Penilaian kelompok
1. Menyelesaikan tugas kelompok dengan baik
2 Kerjasama kelompok
3 Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu siswa
1. Terlibat dalam pengerjaan portofolio
2. Inisiatif
Jumlah Nilai Individu

 Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

 Latihan V (membuat karya seni dengan pengaruh budaya tertentu).


Format Penilaian
Aspek yang dinilai Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif Deskripsi
Hasil karya Siswa memiliki hasil karya yang konkret yang orisinil
Keindahan dan kreativitas pada Karya seni menimbulkan kesan estetis dalam diri
karya penikmat karya
Kandungan unsur budaya Karya mengandung satu unsur budaya tertentu
Hubungan dan kesesuaian Ciri khas budaya dan benda hasil karya dapat
antara jenis benda dan unsur berhubungan atau tidak / dapat sesuai atau tidak
budaya sesuai satu sama lain, tergantung apresiasi penikmat
karya
Orisinalitas gagasan Karya seni merupakan hasil buatan sendiri
Jumlah Nilai

 Kriteria Penilaian :
Kriteria Indikator Nilai Kualitatif Nilai Kuantitatif
80-100 Memuaskan 4
70-79 Baik 3
60-69 Cukup 2
45-59 Kurang cukup 1

Mengetahui, DOLAGOI, …… JULI 2018


Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

MAS ULUN S.Pd Msi ESRAWATI S.Pdi

RPP Seni Budaya Kelas X – SMKN PARIGI SELATAN

Anda mungkin juga menyukai