BAHASA INDONESIA
Name : Grade : Date :
8. Huruf kapital untuk gelar kehormatan, keturunan, keagamaan, atau akademik yang
diikuti nama orang
Contoh:
Raden Ajeng Kartini, Sultan Hasanuddin
9. Hurufkapital untuk nama hari dan bulan
Contoh:
Avi lahir pada Minggu, 14 April 2014.
Angka Arab
0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9
Angka Romawi
I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, X
Kaidah Penulisan Angka dan Bilangan
1. Bilangan dalam teks yang dapat dinyatakan dengan satu kata ditulis dengan huruf, kecuali
jika dipakai secara berurutan seperti dalam perincian.
Contoh:
Jumlah anak ayamnya mencapai lima ekor.
Kelas kami berjumlah 40 siswa, 21 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan.
3. Bilangan dalam teks yang dapat dinyatakan dengan satu kata ditulis dengan huruf. Apabila
bilangan pada awal kalimat tidak dapat dinyatakan dengan satu kata, susunan kalimatnya
diubah atau didahului kata sebanyak, sejumlah, dan sebesar.
Contoh:
Sebanyak 1.500 orang menghadiri konser musik itu.
4. Penulisan bilangan dapat ditulis dengan bilangan utuh dan bilangan pecahan.
Bilangan pecahan
Bilangan utuh
Contoh:
Contoh:
setengah (1/2)
tiga puluh enam (36)
delapan persen (8%)
5. Penulisan bilangan dapat ditulis dengan angka romawi, angka arab, atau huruf.
Contoh:
abad II, abad ke-2, atau abad kedua
6. Penulisan bilangan digunakan sebagai unsur nama geografi ditulis dengan huruf.
Contoh:
Simpanglima
7. Angka yang menunjukkan bilangan besar dapat ditulis sebagian dengan huruf agar lebih
mudah dibaca.
Contoh:
Uang donasi korban kebakaran sudah terkumpul 87 juta.
8. Penulisan angka dipakai untuk menomori alamat, seperti jalan, rumah, apartemen, atau kamar.
Contoh:
Jalan Siak No. 4; Hotel Warna, Kamar 611; Gedung Serba Guna Lantai 1
9. Penulisan angka dipakai untuk menomori bagian karangan atau ayat kitab suci.
Contoh:
Bab I, Pasal 5, halaman 20
10. Penulisan angka yang mendapat akhiran -an dilakukan dengan cara berikut.
Contoh:
tiga lembar uang 5.000-an; tahun 2000-an
11. Penulisan bilangan dengan angka dan huruf sekaligus dilakukan dalam peraturan
perundang-undangan, akta, dan kuitansi.
Contoh:
Telah diterima uang sebanyak Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) untuk pembayaran
kursus piano.
2. Kalimat Ajakan
Kalimat yang berisi ajakan kepada orang lain untuk melakukan sesuatu yang kita kehendaki.
Kalimat ajakan ditandai dengan kata ayo atau mari.
4. Kalimat Larangan
Kalimat yang ditujukan untuk melarang seseorang berbuat sesuatu.
Kalimat larangan ditandai dengan kata jangan atau dilarang.
Surat undangan resmi pada umumnya dikeluarkan oleh suatu lembaga atau instansi.
Surat undangan resmi memiliki sistematika dalam penyusunannya serta menggunakan kalimat
efektif dan kosakata baku.
Contoh surat undangan resmi, yaitu undangan rapat guru, undangan orang tua murid, atau
undangan dari instansi lainnya.
Informasi penting juga dapat ditemukan dengan cara menemukan ide pokok terlebih dahulu.
Ide pokok adalah ide yang menjadi dasar dikembangkannya suatu paragraf.
Ide pokok terdapat pada kalimat utama.
Kalian bisa membaca teks deskripsi pada buku paket halaman 126!