1. Jelaskan arti penting Khotbah di Bukit bagi umat Kristen!
2. Apa perbedaan antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru dalam Kitab Suci Kristen? 3. Bagaimana pentingnya doa dalam kehidupan seorang Kristen? Jelaskan dengan memberikan contoh konkret. 4. Apa yang dimaksud dengan Kebangkitan Yesus dan bagaimana peristiwa ini memengaruhi keyakinan umat Kristen? 5. Jelaskan peran Pentakosta dalam perkembangan agama Kristen.
Jawaban:
1. Khotbah di Bukit memiliki arti penting dalam ajaran Kristen karena di
dalamnya terdapat ajaran-ajaran Yesus yang fundamental seperti Berkat- berkat, Ajaran tentang Garam dan Terang, serta Ajaran tentang Kasih kepada Musuh. Khotbah ini memberikan dasar-dasar ajaran moral dan etika Kristiani. 2. Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru adalah dua bagian utama dalam Kitab Suci Kristen. Perjanjian Lama berisi sejarah dan hukum-hukum Allah yang diberikan kepada bangsa Israel, sementara Perjanjian Baru fokus pada kehidupan dan ajaran Yesus Kristus serta pengajaran rasul-rasul-Nya. 3. Doa memiliki peran sentral dalam kehidupan seorang Kristen karena merupakan sarana untuk berkomunikasi dengan Allah. Doa bukan hanya sebagai permohonan, tetapi juga sebagai ungkapan syukur, pertobatan, dan pengakuan dosa. Sebagai contoh, doa dapat memberikan ketenangan dan kekuatan di tengah cobaan. 4. Kebangkitan Yesus adalah kejadian ajaib di mana Yesus bangkit dari kematian. Hal ini menjadi dasar iman Kristen karena menunjukkan kemenangan Yesus atas dosa dan kematian. Kebangkitan Yesus memberikan harapan hidup abadi bagi umat Kristen dan menegaskan kebenaran ajaran- Nya. 5. Pentakosta merupakan peristiwa di mana Roh Kudus turun kepada rasul- rasul setelah Kenaikan Yesus. Pentakosta memainkan peran penting dalam perkembangan gereja Kristen karena menjadi awal pemberitaan Injil kepada banyak bangsa. Hal ini juga menandai dimulainya peran aktif Roh Kudus dalam kehidupan umat Kristen. 1. Pertanyaan: Jelaskan peran Gereja Katolik dalam kehidupan masyarakat pada Zaman Pertengahan. Jawaban: Gereja Katolik memiliki peran sentral dalam kehidupan masyarakat pada Zaman Pertengahan. Selain sebagai tempat ibadah, Gereja juga berperan dalam pendidikan, penyimpanan ilmu pengetahuan, dan memberikan bantuan kepada yang membutuhkan. Gereja juga memiliki kekuasaan politik yang signifikan pada masa tersebut. 2. Pertanyaan: Bagaimana perkembangan seni dan arsitektur Gereja pada Zaman Pertengahan mencerminkan nilai-nilai keagamaan? Jawaban: Seni dan arsitektur Gereja pada Zaman Pertengahan mencerminkan nilai-nilai keagamaan dengan menampilkan kisah-kisah Alkitab dan simbol- simbol agama dalam karya seni dan desain bangunan gereja. Ini bertujuan untuk mendidik umat dan menggambarkan kebesaran agama Kristen.
Bab 8: Reformasi Protestan
1. Pertanyaan: Apa yang menjadi pemicu terjadinya Reformasi Protestan, dan
bagaimana peran Martin Luther dalam peristiwa tersebut? Jawaban: Pemicu utama Reformasi Protestan adalah ketidakpuasan terhadap praktik-praktik Gereja Katolik pada saat itu, terutama terkait penjualan indulgensi. Martin Luther memainkan peran kunci dengan menulis 95 Thesis yang menentang praktik tersebut dan menyerukan reformasi dalam Gereja Katolik. 2. Pertanyaan: Bagaimana Reformasi Protestan mempengaruhi pembentukan denominasi-denominasi Kristen yang ada hingga saat ini? Jawaban: Reformasi Protestan memecah Gereja Katolik menjadi berbagai denominasi Kristen, seperti Lutheran, Calvinis, dan Anglikan. Perbedaan teologis dan praktik ibadah membentuk denominasi-denominasi Kristen yang berbeda, yang kemudian menjadi bagian integral dari keragaman Kristen di seluruh dunia.