Anda di halaman 1dari 12

BAB II

DESKRIPSI ASPEK – ASPEK USAHA

A. Deskripsi Umum Usaha


Untuk melayani kebutuhan manusia yang tak lepas dari rutinitas yang
harus dilakukan yaitu makan karena dengan makan bisa mengembalikan
energi kita. Dengan aneka makanan dan minuman yang enak dan segar
dengan harga yang bisa dicapai oleh semua golongan masyarakat sehingga hal
tersebutlah yang menyebabkan ketertarikan saya untuk membuka cafe yang
bisa melayani masyarakat yang ingin makan makanan cepat saji dengan
suasana yang berbeda dari restaurant atau cafe lain serta dengan harga yang
murah. Dengan menawarkan konsep cafe belajar. Dimana cafe ini bertujuan
untuk para generasi muda yang suka membaca sehingga konsepnya adalah
bukan hanya tempat untuk nongkrong menghabiskan waktu luang tpi
pelanggan yang datang dapat membaca buku yang disediakan atau ada dicafe.

B. Latar Belakang Usaha


Telah banyaknya dibuka warung makan dan cafe di kota Makassar ini
dengan suasana yang berbeda tetapi jarang yang menyediakan konsep cafe
seperti saya serta harga yang mudah di jangkau oleh segala golongan. Oleh
karena itu, saya tertarik ingin membuka cafe ini dengan suasana yang nyaman
bagi tua dan muda dengan menu makanan yang enak serta harga yang bisa
dicapai oleh semua golongan masyarakat. Tidak hanya itu kami juga
membedakan ruangan bagi para remaja yang ingin lebih santai dengan
berbagai hiburan menarik seperti internet, game dan tempat baca yang nyaman
khususnya bagi para pelajar maupun mahasiswa.
C. Tujuan / Potensi dan Pembinaan Waktu

a) Tujuan Perusahaan

a. Memperoleh Laba
b. Membuka Lapangan Kerja
c. Potensi dan Pembinaan Waktu
b) Potensi
Potensi yang dimiliki perusahaan ini ialah berbagai fasilitas menarik
yang bisa menarik pengunjung cafe, seperti suasana nyaman, berbagai
jasa permainan yang diminati para remaja dan ruang baca bagi
pengunjung yang hobi membaca dengan menyediakan aneka buku dan
majalah menarik serta juga menyediakan WIFI atau fasilitas internet.

c) Pembinaan Waktu
Café ini dibuka dari jam 10.00 pagi sampai dengan 22.00 malam.
Dengan memberikan 2 sip kerja bagi para karyawan yaitu sip pagi dari
jam 09.30 s/d 15.30 dan sip malam dari 16.00 s/d 22.00. khusus bagi sip
malam diperuntukkan bagi karyawan yang masih sekolah atau kuliah atau
yang bekerja part time.

d) Keunikan Produk / Pelayanan


Keunikan produk terletak pada menu utama cafe ini yaitu konsep cafe
belajar serta harga murah namun suasana nyaman, menu yang murah
makanan dan minuman seperti nasi goreng, kentang goreng, ubi goreng,
indomie, roti bakar. Untuk minuman kami menyediakan jus aneka rasa
yang segar.
Pelayanan yang kami berikan dijamin memuaskan dengan waiters-
waiters yang sopan dan ramah sehingga dapat melayani pesanan
pelanggan dengan baik, sehingga pelanggang atau pengunjung cafe merasa
nyaman selayaknya berada dirumah sendiri.
BAB III
ASPEK PEMASARAN

A. Penelitian dan Analisis

a. Target Pasar dan Konsumen


Target pasar yang kami pilih dimulai dari dalam Kota makassar.
Terutama mahasiswa, pelajar, dan tenaga pengajar, serta konsumen dari
segala kalanhan yang ada di sekita kota makassar.

b. Situasi Persaingan
Cafe di kota makassar terbilang banyak akan tetapi Cafe di makassar
relatif harga yang di sediakan cenderung untuk ekonomi menengah keatasa
yang mereka sesuakin dengan konsepnya. Kebananyakn cafe yang
menyediakan konsep seperti saya sangat kurang.

c. Rencana Pemasaran

1) Strategi Pasar
Penjualan : Langsung kepada konsumen
Pemberian diskon : Ada
Wilayah pemasaran : MAKASSARR
Promosi : Media Sosmed
Pembayaran dilakukan dengan : Cash
Adapun jalur pemasaran yang dilakukan dengan ditujukan
kepada masyarakat berada dijalan raya atau yang berada di dekat
lokasi cafe. Hal ini karena letak cafe yang sangat strategis yang berada
di pinggir jalan raya.
2) Penetapan Harga Produk / Menu

a. Harga Makanan
NO Menu Makanan Harga
Produksi Cafe lain Cafe ini
1 Nasi Goreng 10000 20000 15000
2 Indomie 4500 10000 7000
3 Indomie telur 6500 12000 10000
4 Kentang 4000 15000 10000
5 Ubi goreng 5000 15000 10000
6 Pisang nugget 5000 13000 10000
7 Roti bakar 7000 5000 10000
8 Aneka Gorengan (titipan)

b. Harga Minuman

NO Menu Makanan Harga


Produksi Cafe lain Cafe ini
1 Kopi 5000 12000 15000
2 Kopi susu 4500 10000 10000
3 Green tea 6500 12000 10000
4 Thai tea 4000 15000 10000
5 Jus alpokat 5000 15000 10000
6 Jus Mangga 5000 13000 10000
7 Chocolate hangat 5000 15000 10000
8 Choclate Dingin 6000 15000 10000
9 Cappucino Hangat 7000 15000 10000
10 Cappucino Dingin 7000 15000 10000
11 Extrajoss susu 4000 10000 7000
12 Teh manis Hangat / Dinngin 3000 7000 5000
3) Periklanan dan Promosi
Dalam mengembangkan cafe ini agar lebih dikenal dan dapat
menarik banyak pelanggan, kami melakukan promosi dihari pertama
dengan memberikan potongan harga 30% dan menyebarkan brosur-
bosur kepada masyarakat luas, khususnya di sekitar universitas-
universitas yang ada di Samarinda, di kostkostan dan di jalanjalan.
BAB IV
ASPEK PABRIK

A. Analisis Lokasi
Lokasi usaha berada di Jl. KH. Wahid Hasyim. Alasan memilih lokasi ini
karena lokasi tersebut sangat strategis dan belum terdapat cafe dan tidak jauh
dari pusat kota. Serta sangat rame dilalui oleh orangorang baik pelajar,
mahasiswa maupun masyarakat umum.

B. Kebutuhan Produksi Fasilitas dan Peralatan

1. Peralatan Dapur dan Cafe

No Nama Peralatan Jumlah Harga Satuan Total Harga


1 Kompor Gas 2 Rp 500.000 Rp 1.000.000
2 Blender 2 Rp 300.000 Rp 600.000
3 Piring 3 Rp 1.000.000 Rp 3.000.000
4 Sendok 3 Rp 20.000 Rp 60.000
5 Garpu 3 Rp 20.000 Rp 60.000
6 Gelas 3 Rp 100.000 Rp 300.000
7 Meja dan kursi 10 Rp 110.000 Rp 1.100.000
8 Komputer register 1 Rp 1.200.000 Rp 1.200.000
9 Lemari Es 2 Rp 2.000.000 Rp 4.000.000
10 Alat Dapur 1 Rp 2.000.000 Rp 2.000.000
11 Sewa Ruko Atau 1 Rp 3.000.000 Rp 25.000.000
Lahan
Total Rp 38.320.000

2. Peralatan Jasa

 Saluran Wifi atau internet


 Studio Baca ( Perpustakaan Mini )
3. Pengeluaran selama 1 Bulan
No Bahan Baku Jumlah Harga Satuan Total
1 Mie 2 Rp 125.000 Rp 250.000
2 Buahbuahan 10 Rp 50.000 Rp 500.000
3 Sayur 10 Rp 25.000 Rp 250.000
4 Daging 3 Rp 42.000 Rp 126.000
5 Tepung 3 Rp 9.000 Rp 27.000
6 Beras 2 Rp 220.000 Rp 440.000
7 Kentang 3 Rp 65.000 Rp 195.000
8 Telur 3 Rp 50.000 Rp 150.000
9 Gas 4 Rp 20.000 Rp 80.000
Cappucino 3 Rp 25.000 Rp 75.000
green tea 2 Rp 65.000 Rp 130.000
thai tea 2 Rp 65.000 Rp 130.000
kopi 5 Rp 20.000 Rp 100.000
susu 10 Rp 15.000 Rp 150.000
Wifi 1 Rp 500.000 Rp 500.000
Gaji Pekerja 5 Rp 1.500.000 Rp 7.500.000
Rp 10.603.000
4. Penyuplai / Faktor Transportasi
Dalam memperoleh bahan baku kami tidak mengadakan penyuplai khusus
tetapi kami langsung membeli sendiri bahanbahan yang diperlukan dipasar
dan transportasi yang digunakan kami menyewa sebuah mobil pick up.

5. Suplai Tenaga Kerja


Tenaga kerja yang ada di cafe ini meliputi ; 2 koki, 4 waiters, 2 kasir, 1
cleaning service, dan 2 tukang cuci piring. Dalam mengadakan atau
merekrut karyawan dilakukan dengan membuka lowongan serta
mengadakan wawancara kepada calon karyawan.
BAB V
ASPEK MANAJEMEN

A. Struktur Maajemen

Owner
Waiter
Kasir Koki
s
B. Masalah Yang Potensial

1. Masalah yang potensial yang bisa terjadi di cafe ini, misalnya sebagai
berikut :

 Adanya komplen dari pengunjung / pelanggan.

 Adanya pelayanan yang kurang baik.

 Adanya karyawan yang datang telat / terlambat

2. Resiko dan Hambatan

a. Resiko yang dapat terjadi antara lain :

 Banyaknya pengeluaran untuk reparasi alat cafe dan jasajasa


lainnya.

 Kerugian yang mungkin terjadi

 Adanya pengunjung / pelanggan yang kabur / tidak membayar.


 Mengeluarkan modal yang banyak dalam pendirian cafe.

b. Hambatan
Hambatan yang dapat membuat cafe ini tidak berhasil seperti para
pesaing. Dimana aka nada banyak cafe yang akan didirikan dengan
harga, menu makanan dan minumana yang bersaing. Dan masih
banyak lagi hambatanhamabatan yang mungkin dapat menghambatan
pertumbuhan dan keberhasilan cafe.

C. Tindakan Alternatif
Adapun tindakantindakan yang dapat dilakukan agar masalahmasalah,
resiko dan hambatan tersebut dapat dicegah antara lain :

 Berusaha menyujikan menu sesuai pesanan dengan rasa yang sesuai.

 Memberikan sanksi bagi karyawan yang tidak sopan dan sering


terlambat.

 Menggunakan jasa reparasi yang murah atau mempekerjakan sendiri


orang yang ahli dalam bidang reparasi alatalat elektronik atau alat cafe
atau dapur.

 Mengurangi pengeluaranpengeluaran yang tidak perlu.

 Mencari tenaga kerja yang muda dan bertanggungjawab.

 Memberikan sanksi bagi pelanggan yang tidak dapat membayar


pesanan.
BAB VI
ASPEK FINANSIAL

A. Perkiraan Finansial
Untuk menentukan Cafe mengalami keuntungan atau kerugian, maka
dilakukan pencatatan perkiraan labarugi dalam 1 tahun. Jika jumlah konsumen
mencapai 50/hari dengan rata- rata pembelian harga Rp 20.000. Proyeksi
LabaRugi Cafe sebagai usaha utama :
Pendapatan /Hari 50 orang Rp 20.000 Rp 1.000.000
Pendapatan/ bulan 30 Hari Rp 1.000.000 Rp 30.000.000
Pendapatan/ tahun 12 Bulan Rp 30.000.000 Rp 360.000.000
Penjualan Rp. 360.000.000
Biaya Pengeluaran :
Bahan Bulanan Rp. 10.603.000
Pengeluaran Tahunan Rp. 127.236.000
Biaya Aset Rp. 38. 320.000
Total Biaya Rp. 165.556.000
Keuntungan Rp. 194.444.000

B. BEP
Untuk mengetahu kapan modal awal bisa kembali perlu ada perhitungan
Break Event Point. Dimana kita dadpat mengukur lama modal kembali jika
pengeluaran dan keuntungan sesuai dengan apa yang di targetkan,

Modal
BEP =
pendapatan bulanan−biaya perbulan
Rp . 60. 000.000
BEP =
Rp . 30.000 .000−Rp . 14.713.000
Rp . 60. 000.000
BEP =
Rp . 15.287 .000
BEP = 3.9
Sehingga, modal dapat di peroleh kembali dalam jangka waktu 4 bulan. Jika
pendapatan sesuai dengan target yang di perkirakan

Anda mungkin juga menyukai