Anda di halaman 1dari 23

KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT

JL. PB. Sudirman D 292


Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

Lampiran : KEPUTUSAN KEPALA KLINIK


PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
Nomor : 76.1/KSSS/PJK/V/ 2023
TENTANG SASARAN
KESELAMATAN PASIEN

BAB I
KETENTUAN UMUM

Dalam peraturan ini yang di maksud dengan:


1. Keselamatan pasien Klinik adalah suatu system dimana klinik membuat
asuhan pasien lebih aman yang meliputi asesmen risiko, identifikasi dan
pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan
analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta
implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya insiden keselamatan
pasien dan meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.
2. Adapun tujuan dari sasaran keselamatan pasien Klinik Pratama adalah
mendorong Klinik melakukan perbaikan – perbaikan yang menunjang
tercapainya keselamatan pasien
3. Sasaran Keselamatan pasien Klinik mempunyai 6 sasaran,yaitu:
a. Mengidentifikasi pasien dengan benar
b. Meningkatkan komunikasi yang efektif
c. Meningkatkan keamanan obat obatan yang harus diwaspadai
d. Memastikan sisi yang benar, prosedur yang benar, pasien yang benar pada
pembedahan / tindakan invasif
e. Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan kesehatan
f. Mengurangi risiko cidera akibat pasien jatuH
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

BAB II
IDENTIFIKASIPASIEN

Pasal 1
Mengidentifikasi Pasien dengan Benar

1. Identifikasi pasien di Klinik Pratama Sumber Sehat Serut adalah proses


mencocokkan pasien sesuai dengan identitas yang ada dalam rekam medis
dalam berbagai tindakan pelayanan kepada pasien yang berada di Klinik
Pratama Sumber Sehat Serut.
2. Proses identifikasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan pada
semua pasien rawat jalan yang memerlukan tindakan pengobatan,
pemeriksaan penunjang, pasien dengan pembedahan (minor) dan atau
pasien rawat one day care serta teregistrasi dalam daftar register pasien
dan atau register pendaftaran.
3. Proses identifikasi di Klinik Pratama Sumber Sehat Serut dilakukan pada saat:
a. Melakukan tindakan intervensi/terapi ( misal : pemberian obat )
b. Melakukan tindakkan (misal : Injeksi Intra Muskular,Intra Vena Dll)
c. Sebelum tindakkan diagnostik apa pun ( misal : mengambil darah dan
spesimen lain untuk pemeriksaan laboratorium penunjang)
4. Proses identifikasi dalam kondisi khusus meliputi :
a. Pasien tidak dapat menyebutkan identitas
b. Penurunan kesadaran
c. Gangguan jiwa
d. Datang tanpa identitas jelas
e. Ada 2 atau lebih pasien dengan identitas yang sama atau mirip
f. Kegawat daruratan.
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

5. Identifikasi pasien Risiko Tinggi meliputi:


a. Risiko Jatuh

b. Risiko Infeksi

6. Semua unit di Klinik Pratama Sumber Sehat Serut wajib melakukan


identifikasi pasien meliputi :
a. Pendaftaran

b. Ruang Tindakan

c. Poli umum

d. Poli Kia

e. Poli Gigi

f. Farmasi

7. Proses identifikasi pasien di Klinik Pratama Sumber Sehat Serut


sekurang- kurangnya meliputi dan atau menggunakan :
a. Nama pasien sesuai identitas diri yang dikeluarkan secara legal oleh
negara berupa kartu tanda penduduk, kartu keluarga, surat keterangan
domisili, dan atau surat keterangan identitas lainnya
b. Tanggal lahir sesuai sesuai identitas diri yang dikeluarkan secara legal
oleh negara berupa kartu tanda penduduk, kartu keluarga, surat
keterangan domisili, dan atau surat keterangan identitas lainnya
c. Nomor Rekam Medis sesuai nomor yang dikeluarkan oleh bagian
pendaftaran klinik setelah melalui proses verifikasi data
8. Dalam melakukan identifikasi dilakukan secara lisan dan tulisan serta
menggunakan gelang resiko jatuh warna kuning minimal menggunakan 2
identitas.
9. Gelang resiko jatuh hanya boleh di lepas saat pasien keluar dari klinik
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

pratama sumber sehat serut.


10. Dalam penulisan nama pasien tidak boleh disingkat dan harus sesuai
dengan yang tertulis pada rekam medis pasien
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

Pasal 2
Identifikasi Pemberian Obat
1. Semua pasien yang akan mendapatkan regimen terapi berupa obat, harus
dilakukan minimal 2 identitas (nam,alamat):
a. Mencocokkan kesesuaian identitas dengan obat yang akan
diberikan
b. Mengidentifikasi ulang secara lisan sebelum obat diberikan.

Pasal 3

Identifikasi sebelum melakukan tindakan diagnostik

1. Pemeriksaan klinis adalah periksaan yang dilakukan pada pasien yang


akan diambil spesimen klinik
2. Spesimen klinik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah bahan yang
berasal dan atau diambil dari tubuh manusia berupa darah, urin, dan atau
spesimen lainnya untuk tujuan diagnostik dan atau analisis lainnya
3. Semua pasien yang akan dilakukan pemeriksaan klinis harus dilakukan
identifikasi
4. Identifikasi pada pasien yang akan dilakukan pemeriksaan klinis
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) sekurang- kuranya dilakukan :
a. Konfirmasi identitas pasien meliputi nama, alamat, tanggal lahir,
nomor rekam medik ;
b. Kecocokan antara formulir permintaan pemeriksaan spesimen dan
atau formulir permintaan pemeriksaan laboratorium dengan identitas
pasien;
c. Formulir pemeriksaan dan atau formulir permintaan pemeriksaan
laboratorium sebagaimana dimaksud pada ayat (4) huruf b harus di
tanda tangani oleh dokter penanggung jawab dan atau petugas yang
didelegasikan
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

Pasal 4

Identifikasi untuk Tindakan/Prosedur Kedokteran lainnya

1. Semua pasien yang akan dilakukan tindakan atau prosedur kedokteran


harus dilakukan identifikasi ;
2. Identifikasi pada pasien yang akan dilakukan tindakan atau prosedur
kedokteran sebagaimana dimaksud pada ayat (2) sekurang- kurangnya
dilakukan:
a. Konfirmasi identitas pasien meliputi nama, alamat, tanggal lahir,
nomor rekam medik ;
b. Kecocokanantaraformulirpermintaanpemeriksaanradiologidanatau
lainnya dengan identitaspasien ;
c. Kecocokan antara semua permintaan prosedur dan atau tindakan yang
tertulis di rekam medik pasien dengan identitas pasien ;

Pasal 5

Identifikasi pada situasi khusus

1. Pasien tidak dapat menyebutkan identitas


-pasien akan dilabel menurut prosedur di Klinik Pratama Sumber Sehat Serut
sampai pasien dapat diidentifikasi dengan benar. Gunakan istilah ” Mr.X untuk
pasien laki – laki dan Mrs.X untuk pasien perempuan
2. Penurunan kesadaran
-Jikapasientidakmampumemberitahukannamanya(misalnyapada pasien tidak
sadar ( koma ), disfasia, gangguan jiwa), lakukan verifikasi identitas pasien
kepada keluarga/ pengantarnya
3. Gangguan jiwa
- pasien gangguan jiwa harus menggunakan gelang identitas,dan bisa berupa foto
yang dicantumkan di berkas rekam medis.
4. Kegawat daruratan
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

- Identifikasi bisa dilakukan dengan menempelkan stiker identitas di baju


pasien
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

BAB III
MENINGKATKANKOMUNIKASIYANGEFEKTIF
Pasal 6
Komunikasi Efektif
1. Klinik telah menerapkan komunikasi saat menerima instruksi melalui
telepon : menulis / menginput ke komputer, membacakan, konfirmasi
kembali ( write down, read back, confirmation dan SBAR saat melaporkan
kondisi pasien kepada DPJP serta didokumentasikan dalam rekam medik )
2. Meningkatkan komunikasi efektif adalah pengembangan hubungan
komunikasi antara Profesional Pemberi Asuhan ( PPA ) secara efektif dan
efisien, dengan tujuan utama penyampaian informasi yang tepat (
mengurangi potensi kesalahan ) terkait pelayanan terhadap pasien demi
meningkatkan mutu pelayanan
3. Profesional Pemberi Asuhan sebagaimana dimaksud pada ayat ( 2 )
diantaranya adalah
a. Dokter,dokter gigi;
b. Perawat/Bidan;
c. Apoteker;
4. Komunikasi efektif dapat dilakukan secara
a. Verbal /lisan
b. Tulisan
c. Elektronik
5. Dalam memberikan layanan yang aman dan berdaya guna baik pemberi

layanan melakukan komunikasi dengan teknik SBAR.


6. Komunikasi dengan teknik SBAR sebagaimana dimaksud pada ayat ( 6 )
terdiri atas :
a. Situation (S) yaitu Menjelaskan kondisi terkini dan keluhan yang
terjadi pada pasien ;
b. Background (B) Menggali informasi mengenai latar belakang klinis
yang menyebabkan timbulnya;
c. Assessment (A) diberikan penilaian dan atau pemeriksaan terhadap
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

kondisi pasien terkini sehingga perlu diantisipasi agar kondisi pasien


tidak memburuk;
d. Recommendation (R) Merupakan usulan sebagai tindak lanjut, apa
yang perlu dilakukan untuk mengatasi masalah pasien saat ini;
7. Untuk perintah danatau Recommendation secara lisan via telepon maka di
gunakan teknik TBaK dengan konsep sebagai berikut :
a. Tulis (T) yaitu menulis semua perintah atau rekomendasi yang
diperintahkan secara lisan ;
b. Baca (Ba) yaitu baca perintah dan atau rekomendasi secara jelas
terhadap perintah atau rekomenasi yang di tulis;
c. Kembali (K) yaitu ulangi kembali perintah yang di rekomendasikan
oleh pemberi perintah dan atau konfirmasi ulang perintah dan atau
rekomendasi yang diperintahkan oleh pemberi rekomendasi;
8. Teknik TBaK sebagaimana dimaksud pada ayat ( 8 ) dilaksanakan jika
perintah diberikan secara lisan baik melalui telepon dan atau perintah
langsung;
9. Semua laporan hasil komunikasi di dokumentasikan di dalam berkas rekam
medik;

BAB IV

MENINGKATKAN KEAMANAN OBAT OBATAN YANG HARUS DI


WASPADAI

Pasal 7

Keamanan Obat Obatan Yang Harus Di Waspadai

1. Klinik menerapkan proses untuk meningkatkan keamanan penggunaan


obat yang memerlukan kewaspadaan tinggi ( high alert medication )
termasuk obat Look Alike Sound Alike (LASA)
2. Obat-obatan yang perlu diwaspadai (high-alert medications) adalah obat
yang sering menyebabkan terjadi kesalahan dan atau kesalahan serius
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

(sentinelevent) serta obat yangberisiko tinggi menyebabkan dampak yang


tidak diinginkan (adverse outcome) jika digunakan dengan tidak tepat
3. Obat -obatanseperti dimaksud pada ayat (2) mencakup :
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

a. Obat risiko tinggi, yaitu obat dengan zat aktif yang dapat
menimbulkan kematian atau kecacatan bila terjadi kesalahan
(error) dalam penggunaannya (contoh: insulin, heparin atau
sitostatika).
b. Obat yang terlihat mirip dan kedengarannya mirip (Nama Obat
Rupa dan Ucapan Mirip/NORUM, atau Look Alike Sound
Alike/LASA)
c. Elektrolit konsentrat contoh: kalium klorida dengan konsentrasi
sama ataulebih dari 1 mEq/ml, natrium klorida dengan konsentrasi
lebih dari 0,9% dan magnesium sulfat injeksi dengan konsentrasi
sama atau lebih dari 50%
4. Klinik menetapkan dan menerapkan strategi untuk mengurangi risiko dan
cedera akibat kesalahan penggunaan obat high alert,antara lain:
a. penataan penyimpanan,
b. pelabelan yang jelas,
c. penerapan double checking,
d. pembatasan akses,
e. penerapan panduan penggunaan obat high alert,
5. Daftar obat dengan nama obat rupa dan ucapan mirip (NORUM) dan atau
Look Alike Sound Alike (LASA) yang digunakan di Klinik Pratama Sumber
Sehat Serut dibuat berdasarkan formularium serta di tetapkan berdasarkan
surat keputusan direktur, serta dievaluasi dan diperbarui sekurang
kurangnya 1 tahun sekali berdasarkan laporan insiden lokal , nasional dan
internasional dan bukti pelaporan insiden
6. Obat-obatan yang perlu diwaspadai (high-alert medications) harus diberi
label dengan jelas dan tidak menutupi nama obat
7. Label obat sebagaimana dimaksud pada ayat (4) digunakan dengan
ketentuan :
a. Label“HIGHALERT” digunakan untuk obat- obatan yang diwaspadai
dengan warna dasar label berwarna merah ;
b. Label “LASA” digunakan untuk obat obatan dengan nama obat rupa
dan ucapan mirip dengan warna dasar label berwarna kuning garis
lingkaran merah ;
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

8. Penyimpanan elektrolit konsentrat di luar farmasi diperbolehkan hanya


KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

dalam untuk situasi( kondisi pasioen gawat / kritis )


9. Pelaksanaa Pengelolaan obat High Alert dan LASA yang ada di unit
pelayanan secara seragam disimpan di tempat khusus berupa BOX khusus
penyimpanan yang sudah diberi segel
10. Klinik menerapkan proses penyimpanan elektrolit konsentrat tertentu
hanya di instalasi farmasi, kecuali di unit pelayanan dengan pertimbangan
klinis untukmengurangi risiko dan cedera pada penggunaan elektrolit
konsentrat

BAB V

MEMASTIKAN SISI YANG BENAR, PROSEDUR YANG BENAR,


PASIEN YANG BENAR PADA PEMBEDAHAN/TINDAKAN INVASIF

Pasal 8

Ceklist Keselamatan Operasi

1. Klinik telah melaksanakan proses verivikasi pra operasi (minor) dengan


daftar tilik untuk memastikan benar pasien, benar tindakan dan benar sisi
dengan menggunakan Ceklist Keselamatan Operasi ( surgical safety
checklist ) dan penandaan area operasi (Marking site) ;
2. Klinik menetapkan proses untuk melaksanakan verifikasi pra operasi
(minor), penandaan lokasi operasi dan proses time – out yang dlaksanakan
sesaat sebelum tindakan pembedahan / invasif dimulai serta proses sign –
out yang dilakukan setelah tindakan selesai
3. Ceklist Keselamatan Operasi dan atau surgical safety checklist sebagai mana
dimaksud pada ayat(1) terdiri atas:
a. SIGN IN dilakukan sebelum induksi anestesi dan dipimpin oleh
dokter;
b. TIME OUT dilakukan sebelum insisi area operasi serta dipimpin oleh
dokter yang bertanggung jawab dan atau operator;
c. SIGN OUT dilakukan sebelum meninggalkan ruang tindakan dan
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

dikerjakan sebelum tindakan penutupan luka operasi (minor) dipimpin


oleh operator dengan dihadiri oleh seluruh tim.
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

Pasal 9

Penandaan Area Operasi

1. Klinik telah menetapkan dan menerapkan tanda yang seragam , mudah


dikenali dan tidak bermakna ganda untuk mengidentifikasi sisi operasi
atau tindakan invasif dengan menggunakan penandaan area
operasi(minor) (Marking site) , diantaranya :
a. Dilakukan pada semua prosedur tindakan pembedahan/invasif

b. Agar tanda tidak hilang maka digunakan spidol marker dan atau
spidol permanen
c. Penandaan area operasi dengan menggunakan tanda“ O“
d. Semua lokasi dan atau area operasi didokumentasikan pada formulir
penandaan lokasi operasi
e. Penandaan dilakukan pada organ yang mempunyai lateralisasi,
beberapa digit pada jari tangan atau kaki
f. Ada lokasi dimana secara teknis atau anatomis tidak mungkin untuk
diberi tanda seperti : permukaan mukosa, perineum
2. Klinik telah menerapkan penandaan sisi operasi / tindakan invasif ( site
marking ) dilakukan oleh dokter operator yang melakukan operasi /
tindakan invasif dengan melibatkan pasien bila memungkinkan
3. Penandaan pada tindakan gigi / dental dilakukan pada formulir
odontogram;
4. Penandaan sebagaimana yang dimaksud pada ayat ( 6 ) dilakukan oleh
dokter gigi penanggung jawab dan dikerjakan di ruangan poli gigi;
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

BAB VI
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

MENGURANGI RISIKO INFEKSI AKIBAT PERAWATAN KESEHATAN

Pasal 10

Kebersihan Tangan

1. Klinik menerapkan kebersihan tangan ( hand hygiene ) untuk


menurunkan risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan
2. Pengurangan resiko infeksi terkait pelayanan kesehatan adalah suatu
tindakan untuk mencegah dan mengendalikan infeksi yang berhubungan
dengan pelayanan kesehatan;
3. Upaya untuk mencegah dan mengendalikan infeksi sebagai mana
dimaksud pada ayat ( 2 ) dilakukan dengan cuci tangan ( Hand Hygiene )
secara efektif dan dilakukan oleh seluruh pemberi pelayanan;
4. Tatalaksana cuci tangan (Hand Hygiene ) sebagaimana dimaksud pada
ayat (4) mengacu pada standar WHO terkini
5. Cuci tangan (hand hygiene) menurut WHO terdiri dari 6 langkah, yaitu:

a. Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap dan


gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar
b. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian

c. Gosok sela sela jari tangan hingga bersih

d. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling


mengunci
e. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian

f. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan

6. Cuci tangan (Hand Hygiene )dilakukan pada 5 moment yaitu:

a. sebelum kontak dengan pasien;

b. sesudah kontak dengan pasien;

c. sesudah kontak dengan alat-alat di lingkungan pasien;


KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

d. sesudah melakukan tindakan aseptic ke pada pasien;


e. sesudah terpapar cairan tubuh pasien;

7. Klinik menerapkan proses evaluasi terhadap pelaksanaan program


kebersihan tangan serta upaya perbaikan yang dilakukan untuk
KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

meningkatkan pelaksanaan program kebersihan tangan

BABVII

MENGURANGI RISIKO CIDERA AKIBAT PASIEN JATUH

Pasal 11
Risiko Jatuh

1. Klinik menerapkan proses untuk mengurangi risiko cedera pasien akibat


jatuh di rawat jalan
2. Pengurangan risiko pasien jatuh adalah suatu tindakan yang dilakukan
oleh Klinik untuk mengurangi risiko pasien dari cedera karena jatuh,
mengevaluasi risiko pasien jatuh dan mengambil tindakan untuk
mengurangi risiko cedera bila sampai jatuh;
3. Semua pasien rawat jalan di Klinik Pratama Sumber Sehat Serut wajib
dilakukan skrining terhadap risiko jatuh ;
4. Klinik telah melaksanakan skrining pasien rawat jalan pada kondisi,
diagnosis, situasi atau lokasi yang dapat menyebabkan pasien berisiko
jatuh dengan menggunakan alat bantu / metode skrining yang ditetapkan
Klinik, yaitu dengan evaluasi sederhana ( pertanyaan yang butuh jawaban
iya atau tidak ) meliputi :
a. Apa anda merasa tidak stabil saat berdiri/jalan?
b. Apa anda merasa khawatir akan jatuh?
c. Apa anda pernah jatuh?
5. Klinik menentukan pasien rawat jalan yang harus di skrining:
a. Pasien dengan kelemahan fisik

b. Pasien dengan gangguan penglihatan


c. Pasienanakdenganusia kurangdari 2 tahun

d. Pasien dengan disabilitas

6. Klinik menetapkan petugas skrining rawat jalan:

a. Petugas loket (pendaftaran)


KLINIK PRATAMA SUMBER SEHAT SERUT
JL. PB. Sudirman D 292
Dusun Mencek, Desa Serut, Panti - Jember
No Telp : 0331 – 5105575
E-mail : kliniksumbersehat2@gmail.com

7. Checklist risiko jatuh sebagaimana dimaksud pada ayat(8) menggunakan


a. Skala modifikasi Get Up And Go

Anda mungkin juga menyukai