III
PUSKESMAS BENDUNGAN
KABUPATEN TRENGGALEK
TAHUN 2022
B. Definisi
C. Tujuan
1. Diskripsi prosedur, untuk memastikan agar tidak terjadi kesalahan
dalam identifikasi pasien selama dalam perawatan.
2. Mengurang kejadian kesalahan dalam proses identifikasi, dapat berupa
pasien tertukar, salah prosedur, salah medikasi, kesalahan pemeriksaan
laboratorium.
3. Mengurangi insiden keselamatan pasien
D.Sasaran
TATA LAKSANA
A. Pemberian identitas pasien
1. Sistem Penamaan Pasien
Semua identifikasi pasien menggunakan label dan boleh ditulis
manual bila sedang down sistem.
Sistem penamaan dalam pengidentifikasian pasien adalah tata
cara penulisan nama seseorang yang bertujuan untuk membedakan
satu pasien dengan pasien lain sehingga mempermudah /
memperlancar di dalam memberikan pelayanan rekam medis kepada
pasien yang datang berobat di PUSKESMAS . Prinsip utama yang harus
di taati oleh petugas identifikasi:
a. Nama pasien sendiri terdiri dari satu suku kata atau lebih.
b. Penulisan nama sesuai dengan KTP/SIM/PASPOR Yang masih
berlaku.
c. Untuk keseragaman penulisan nama pasien di gunakan ejaan baku
yang di sempurnakan dengan menggunakan huruf cetak / capital di
setiap awal kata.
d. Apabila pasien berkewarganagaraan asing maka penulisan namanya
harus di sesuaikan dengan paspor yang berlaku di indonesia.
e. Bila seorang bayi baru lahir hingga saat pulang belum mempunya
nama, maka penulisan namanya adalah bayi ny X.
f. Tulisan harus jelas dapat terbaca oleh orang lain dan tidak ada
penghapusan tipe EX jika terjadi kesalahan pembetulannya di beri
paraf dan tulisan yang di ubah masih dapat di baca.
g. Penulisan nama menggunakan nama asli pasien bukan
namasamaran atau panggilan.
j. Pelepasan gelang
k. pelepasan gelang dilakukan pada saat pulang, rujuk dan
meninggal.
IDENTIFIKASI PASIEN PADA MASA
ADAPTASI KEBIASAAN BARU
No. Dokumen :
003/SOP/LKT/2020
No. Revisi :
01
SOP
Tanggal Terbit :
6 Juni 2020
Halaman :
9/3
1. Pengertian