1. Menjelaskan konsep nutrisi. 2. Menjelaskan macam-macam nutrisi. 3. Menjelaskan konsep sistem pencernaan 4. Mendeskripsikan organ-organ penyusun sistem pencernaan. 5. Menganalisis struktur mulut serta mengaitkan dengan fungsinya dalam mencerna nutrisi. 6. Menganalisis struktur faring dan kerongkongan serta mengaitkan dengan fungsinya dalam mencerna nutrisi. Nutrisi dalam makanan yang kita konsumsi berkomunikasi dengan gen kita, menyampaikan informasi yang mengubah aspek mana dari gen kita – yang meningkatkan kesehatan atau yang menyebabkan disfungsi dan penyakit – akan diaktifkan. Penelitian telah menunjukkan bahwa bahkan gen yang kita warisi yang membuat kita lebih rentan terhadap berbagai penyakit kronis tidak, mau tidak mau, menyebabkan penyakit. Pesan merusak mereka tetap diam kecuali kita membuat pilihan makanan, gaya hidup atau lingkungan yang memicu mereka untuk bertindak. Nutrisi adalah substansi organik dan an organik yang terkandung di dalam makanan yang diperlukan oleh tubuh untuk menjalankan fungsi normol tubuh seperti metabolisme dan, pemeliharaan kesehatan Berdasarkan kebutuhan tubuh, nutrsi terbagi menjadi dua jenis yaitu: 1.Makro Nutrien adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang besar yang memberikan energi 2. Mikro Nutrien adalah nutrisi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah sedikit dan tidak memberikan energi 1. Karbohidrat merupakan senyawa yang mengandung unsur C, H,O. Berikut jenis2 makronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh. fungsi karbohidrat: 1. menyediakan energi bagi tubuh 2. pemberi rasa manis pada makanan 3. pengtaur metabolisme lemak 4. membantu pengeluaran feses. 2. Protein Protein tersusun dari unsur-unsur karbon (C), hidrogen (H), oksigen (O), dan nitrogen (N). Beberapa protein tertentu selain mengandung unsur-unsur tersebut juga mengandung unsur belerang (S) dan fosfor (P). fungsi protein: 1. sumber energi 2. Pertumbuhan dan pemeliharaan 3. Berperan dalam sintesis substansi penting tubuh 4. Mengatur keseimbangan air 5. memelihara netralitas tubuh 6. mengangkut zat-zat gizi 3. Lemak Persenyawaan antara asam lemak dan gliserol disebut lemak, tersusun atas unsur C, H, dan O, serta terkadang P dan N. Lemak tidak larut dalam air, tetapi larut dalam pelarut organik, seperti eter, kloroform, dan minyak tanah. Fungsi lemak antara lain: sumber energi alat angkut vitamin yang larut dalam lemak memberi rasa kenyang dan kelezatan memelihara suhu tubuh pelindung organ tubuh 4. Air Air terdapat dalam jumlah besar pada tubuh manusia, meskipun air bukan zat gizi. Berikut fungsi air antara lain: Sebagai pelarut reaksi kimia yang terjadi di dalam tubuh. Sebagai pelarut zat-zat sisa yang keluar dari tubuh dalam bentuk larutan. Sebagai pengangkut hasil metabolisme ke seluruh tubuh (air merupakan bagian terbesar yang menyusun darah). Mempertahankan suhu tubuh (37 °C). Mikro Nutrien Mikronutrien memiliki sejumlah manfaat penting bagi tubuh. Termasuk memungkinkan tubuh memproduksi enzim, hormon, dan zat lain untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan normal. Mikro nutrien terbagi menjadi 2 jenis yaitu 1. Mineral 2. Vitamin 1. Mineral Mineral adalah bahan kimia yang terdapat dalam bahan makanan yang diperlukan oleh tubuh kita. Mineral tidak menghasilkan energi. Fungsi mineral antara lain: Zat pengatur sehingga menyebabkan proses metabolisme dalam tubuh berjalan normal, misalnya kalsium dan zat kapur. Zat pembangun tubuh karena dapat memengaruhi bentuk rangka, yaitu kalsium dan fosfor. Mengatur tekanan osmosis dalam tubuh. Memberi elektrolit untuk kerja otot dan saraf. 2. Vitamin Vitamin merupakan zat anorganik dalam makanan yang diperlukan oleh tubuh sebagai pelengkap. Vitamin mutlak diperlukan oleh tubuh manusia dalam jumlah yang sangat kecil. Vitamin tidak menghasilkan energi. Vitamin berfungsi untuk pertumbuhan yang normal dan membantu metabolisme tubuh. Peranan vitamin tidak dapat digantikan oleh zat lain. Kekurangan vitamin dapat menyebabkan penyakit defisiensi. Berdasarkan kelarutannya, vitamin dapat dikelompokkan ke dalam dua golongan, yaitu vitamin yang larut dalam air (B dan C) dan vitamin yang larut dalam lemak (A, D, E, dan K). 1. Vitamin C adalah vitamin yang larut dalam air dikenalmjuga dengan nama pyridoxine atau asam askorbat 2. Vitamin C berperan sebagai anti inflamasi yang mampu mencegah terjadinya kerusakan oksidatif 3. Dapat mengubah kolesterol menjadi molekul yang tidak mengendap di dinding arteri sehingga dapat mencegah penyakit jantung koroner 4. Membantu penyerapan zat besi dari makanan 5. Membantu meningkatkan imunnitas tubuh dengan mendorong produksi sel darah putih 6. mengandung antioksidan kuat yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas yang menumpuk di tubuh. 7. Vitamin C membantu penyerapan nutrisi lain seperti B12, zat besi, folat, vitamin D, dan vitamin E 8. Meningkatkan produksi kolagen yang bagus untuk kesehatan kulit 9. Vitamin B12 Vitamin B12 dikenal juga dengan nama kobalamin adalah salah satu vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Mikronutrien ini termasuk golongan vitamin larut air yang proses penyerapannya dalam tubuh merupakan yang paling kompleks dibandingkan vitamin yang lain. Vitamin B12 dapat diasup dari makanan namun viy=tamin ini tidak terdapat pada buah-buahan. Satu-satunya sumber VB12 bagi manusia adalah dari asupan produk pangan hewani dan juga sayuran hijau. Berbagai gangguan kesehatan diketahui dapat muncul akibat kekurangan VB12, misalnya anemia, badan lemah karena kurang energi, gangguan proses pertumbuhan dan penyembuhan, gangguan saraf tepi berupa kram, kesemutan, rasa baal serta gangguan saraf pusat berupa gangguan keseimbangan, mudah lupa bahkan gangguan kecerdasan dan mental. Kekurangan VB12 merupakan silent disease yang sering kali pada fase awal tidak menimbulkan gejala, namun apabila tidak ditangani dengan baik dan berlangsung dalam waktu lama akan menimbulkan penyakit kronis yang sifatnya multiorgan. Fungsi Vitamin B12 1. sintesis DNA 2. Pembentukan eritrosit 3. Indeks Massa Tubuh Indeks massa tubuh adalah ukuran yang digunakan untuk mengetahui status gizi seseorang yang didapatkan dari perbandingan berat dan tinggi badan. Maka itu, setiap orang harus menghitung berapa nilai IMT-nya agar tahu status gizi tubuhnya normal atau tidak. Angka Metabolisme Basal kebutuhan minimal energi untuk melakukan proses tubuh yang vital.