Anda di halaman 1dari 5

ZAT-ZAT PADA MAKANAN

Karbohidrat (Hidrat Arang)

Karbohidrat antara lain meliputi glukosa, selulosa dan amilum atau zat tepung.
Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi tubuh manusia. Setiap 1 gram karbohidrat
dapat menghasilkan energi 4,1 kalori atau sekitar 17,22 joule. Dalam tubuh, karbohidrat
antara lain akan dicerna menjadi glukosa. Sebagai zat makanan, beberapa fungsi glukosa
tidak dapat digantikan oleh zat makanan yang lain. Hal ini dapat dilihat dari fungsi glukosa
sebagai sumber energi bagi sel-sel otak, jaringam saraf, dan lensa mata. Karbohidrat juga
berperan dalam proses metabolisme, menjaga keseimbangan asam dan basa, serta berperan
dalam pembentukan sel, jaringan, dan organ. Karbohidrat antara lain terdapat pada beras,
jagung, ketela pohon, ubi jalar, sagu, gandum dan kentang.

KELEBIHAN
a. Sumber energi utama dan tidak dapat diganti dengan sumber energi yang lain pada
beberapa organ, yaitu otak,          lensa mata, dan sel saraf.
b.Menjaga keseimbangan asam dan basa dalam tubuh.
c.Membantu proses penyerapan kalsium.
d.Bahan pembentuk senyawa kimia yang lain, misalnya lemak dan protein.
e.Berperan penting dalam penurunan sifat, misalnya karbohidrat dengan atom C lima buah
merupakan komponen        asam nukleat (DNA, RNA).

KEKURANGAN

1. Ketika mengkonsumsi kaRbohidrat dalam jumlah yang berlebihan maka kandungan


glukosa yang didapatkan untuk tubuh juga semakin tinggi dan menyebabkan Diabates
Tipe 2
2. Akibat kelebihan karbohidrat dalam saluran makan atas meninggalkan zat asam yang
terlalu lama tinggal di dalam gigi. Akibatnya maka lapisan enamel gigi akan hancur secara
perlahan.
3. Konsumsi karbohidrat bisa menyebabkan tingginya tingkat kolesterol dalam tubuh
sehingga juga bisa meningkatkan berbagai jenis penyakit jantung seperti pengerasan arteri,
stroke, gejala penyakit jantung koroner
4. Makanan yang mengandung sumber karbohidrat cenderung bisa menyebabkan kanker
usus.
5. Penyakit tekanan darah tinggi juga bisa terjadi ketika konsumsi karbohidrat telah
menyerang kerusakan metabolisme tubuh.
Protein

Berdasarkan asalnya, protein dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu protein
hewani (berasal dari hewan) dan protein nabati (berasal dari tumbuhan). Protein hewani
antara lain terdapat dalam ikan, susu dan daging. Protein nabati antara lain terdapat dalam
kedelai, kacang buncis, dan kacang-kacangan yang lain; dalam makanan sehari-hari dapat
ditemukan antara lain pada tahu dan tempe. Fungsi protein antara lain sebagai sumber energi,
sebagai bahan pembentuk substansi penting (hormon, enzim, antibodi, dan kromosom); untuk
pertahanan tubuh; untuk pemeliharaan dan perbaikan sel, jaringan, dan organ; menjaga
keseimbangan cairan tubuh dan keseimbangan asam-basa.

Kekuranga protein dalam makanan sehari-hari akan mengakibatkan penyakit


kwashiorkor yang terutama menyerang anak-anak berumur 6-36 bulan.

KEUNTUNGAN
a.Untuk pertumbuhan, perbaikan, dan pemeliharaan sel-sel tubuh.
b.Merupakan sumber energi, setiap 1 gram protein menghasilkan energi sebesar 4,1 kalori.
c.Penyusun hormon, zat antibodi, dan organela lainnya.
d.Menjaga keseimbangan asam basa dalam tubuh.

KEKURANGAN
A. Kelebihan protein dalam tubuh dapat mengakibatkan pembengkakan hati dan ginjal karena
beban kerja organ-organ tersebut lebih berat dalam menguraikan protein dan
mengeluarkannya melalui air seni.
B. Kekurangan protein pun tidak baik bagi tubuh. Gangguan kekurangan protein biasanya
terjadi bersamaan dengan kekurangan karbohidrat. Gangguan tersebut dinamakan busung
lapar atau Hunger Oedema (HO).
Lemak (Lipid)

Seperti protein, lemak juga dibedakan menjadi dua macam, yaitu lemak hewani dan
lemak nabati. Lemak hewani antara lain terdapat dalam daging, susu dan telur. Lemak nabati
antara lain terdapat dalam kacang tanah dan kelapa (termasuk minyak kelapa). Dalam tubuh,
lemak akan dicerna menjadi asam lemak dan gliserol. Fungsi lemak antara lain menghasilkan
energi sebagai pelarut vitamin A, D, E, dan K; sebagai pelindung organ-organ tubuh dari
benturan dan suhu dingin.

KEUNTUNGAN
1. sebagai pelarut vitamin (A, D, E, dan K),
2. pelindung alat-alat tubuh,                                                                                                        
3. penahan rasa lapar karena lemak membutuhkan waktu yang lama untuk dicerna dan
sebagai penyedap makanan.
4. Lemak menyediakan asam essensial yang tidak dapat diproduski oleh tubuh dan harus
didapatkan dari berbagai jenis makanan. Peran dari jenis asam lemak essensisial linoleat
dan asam linoleat penting untuk mengatasi peradangan, perkembangan otak dan juga
mengurangi resiko penyakit pembuluh darah
5. Lemak juga memiliki peranan untuk menyimpan kalori dalam tubuh. Lemak kemudian
akan digunakan untuk melindungi semua jenis sel-sel tubuh dari kerusakan.

KEKURANGAN
A. Lemak yang berlebihan menyebabkan obesitas,
B. penumpukan lemak berlebihan) dapat mengakibatkan stres
C. Konsumsi lemak jenuh berlebihan akan membuat kandungan kolesterol dalam darah
meningkat. Hal ini juga akan memberikan efek buruk untuk arteri jantung. Jika sudah
terjadi kerusakan arteri maka bisa menyebabkan masalah pada otak dan ginjal.
D. Konsumsi berbagai jenis makanan yang mengandung lemak juga bisa menyebabkan
kerusakan otak karena, kandungan lemak jenuh bisa merusak bagian hipotalamus.
Vitamin

Vitamin merupakan suatu zat organik yang diperlukan dalam jumlah kecil oleh tubuh
untuk menjamin pertumbuhan dan kesehatan yang optimal. Secara umum, vitamin berfungsi
sebagai pelindung dan pengatur kerja alat-alat tubuh. Pada umumnya, vitamin tidak dapat
dibuat di dalam tubuh atau dapat dibuat, tetapi dalam jumlah yang tidak cukup sehingga
vitamin harus diperoleh dari makanan. 
Berdasarkan sifat kelarutannya, vitamin dibedakan menjadi dua macam, yaitu vitamin
yang larut dalam air, meliputi vitamin B dan C, dan vitamin yang larut dalam lemak, meliputi
vitamin A, D, E, dan K. Vitamin B terdiri atas beberapa vitamin, antara lain vitamin B
(thiamin/antineuritik/antiberi-beri), vitamin B2 (riboflavin/laktoflavin/vitamin G), asam
nikotinat (niasin/antipelagra), vitamin B6 (piridoksin/adernin), asam pantotenat (vitamin B3),
paraamino asam benzoat, kolin, biotin (vitamin H), asam folat (vitamin M), dan vitamin B12
(sianokobalamin / faktor antianemia pernisiosa).

KEUNTUNGAN
1. Vitamin A adalah untuk kesehatan kulit, kesehatan indera penglihatan, sebagai
antioksidan, untuk pendukung perkembangan janin di dalam kandungan, dan untuk
sistem imunitas.
2. vitamin B adalah untuk kesehatan jantung dan fungsi syaraf serta mencegah penyakit
beri-beri.
3. Kegunaan vitamin C adalah untuk meningkatkan system imun tubuh, pembentuk sel-
sel darah merah, untuk antioksidan, untuk kesehatan gigi dan gusi.
4. Fungsi vitamin D adalah pembentuk tulang dan gigi.
5. Kegunaan vitamin E adalah pengontrol asam lemak berlebih dan kesehatan kulit.
6. Kegunaan vitamin K adalah untuk pencegah diabetes, dan pencegah osteoporosis.

KEKURANGAN
1. Kekurangan vitamin A menyebabkan penuaan dini, katarak, dan daya tahan tubuh
menurun. Kelebihan vitamin A menyebabkan haid tidak lancar dan gangguan pada
kulit.
2. Kekurangan vitamin B2 menyebabkan menurunnya daya tahan tubuh, gangguan
ringan pada kulit, bibir kering dan pecah-pecah.
3. Kekurangan vitamin C menyebabkan mudah lelah, anemia dan sariawan.
4. Kekurangan vitamin D menyebabkan diabetes dan osteoporosis.
5. Kekurangan vitamin E menyebabkan mandul.
6. Kekurangan vitamin K menyebabkan kepadatan tulang berkurang.
Mineral

Seperti vitamin, secara umum mineral berfungsi sebagai pelindung dan pengatur kerja
alat-alat tubuh. Ada dua macam mineral yaitu makroelemen dan mikroelemen. Makroelemen
adalah mineral yang diperlukan tubuh dalam jumlah banyak, meliputi natrium (Na), kalium
(K), kalsium (Ca), fosfor (P), magnesium (Mg), klorin (Cl), dan belerang (S). Mikroelemen
adalah mineral yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit antara lain meliputi zat besi (Fe),
yodium (I), fluor (F), dan tembaga (Cu)

KEUNTUNGAN

1. berperan penting untuk proses kontraksi dan relaksasi otot, pembekuan darah, dan
sistem imunitas.
2. menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, serta menjaga dan mengatur tekanan
osmotik agar cairan tidak keluar dari darah dan masuk ke dalam sel.
3. kalium memegang peranan penting dalam pemeliharaan keseimbangan cairan dan
eletrolit serta keseimbangan asam-basa di dalam tubuh.
4. berperan dalam pengontrolan gula darah, metabolisme energi, fungsi hormon tiroid,
fungsi otak, dan untuk pengontrolan neurotransmiter.

KEKURANGAN

1. Kekurangan mineral ini menyebabkan otot Anda terasa lebih lemah sedangkan jika
terlalu berlebih, menyebabkan terjadi nya proses kalsifikasi (pengerasan) pada organ-
organ tubuh yang tidak seharusnya seperti ginjal.
2. menyebakan stretch mark, jerawat, Bintik-bintik putih pada kuku, pertumbuhan yang
buruk – terutama pada anak-anak, rambut rontok, anorexia, penyembuhan luka yang
lama, diare kronis dan parah, kekebalan rendah, penglihatan malam, serta kulit kering.
3. Kekurangan kalsium bisa menyebabkan rakitis pada anak-anak, sedangkan
kekurangan kalsium pada orang dewasa dapat menyebabkan oesteomalasia, tetani
atau kejang, serta osteoporosis.

Anda mungkin juga menyukai