Anda di halaman 1dari 43

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks.
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan memutus perkara perdata
pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam

do
gu perkara gugatan antara:
PT. ALPHA SERVIS INDONESIA, suatu badan hukum perseroan yang
didirikan berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas PT.

In
A
Alpha Servis Indonesia Nomor : 948,- tanggal 27-03-2019
sebagaimana telah diubah terakhir berdasarkan Akta
ah

lik
Pernyataan Keputusan Rapat PT. Alpha Servis Indonesia No. 08
tanggal 23 April 2020, beralamat di Epicentrum Walk 3 rd Floor,
am

ub
Unit A 306-307, Jln. HR Rasuna Said Kuningan Jakarta Selatan
12940, yang dalam hal ini diwakili oleh Kuasanya bernama : Lufti
Nurmansyah, SH. MH., M. Wahyudin, SH. MH. CLA, Wisnu
ep
k

Hadiwibowo, SH. MH., Rizky Amijaya Nuralamsyah, SH., Para


ah

Advokat pada Law Office Lufti Nurmansyah & Partners,


R

si
Advocates And Legal Consultant, beralamat di Impresia
Building, Jl. Benda Jaya Tim. No. 4, RT.3/RW.12, Duren Sawit,

ne
ng

Kec. Duren Sawit, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota


Jakarta 13440, berdasarkan kekuatan Surat Kuasa Khusus

do
gu

tanggal 18 Juni 2021, selanjutnya disebut


sebagai……………………………………………...PENGGUGAT;
MELAWAN
In
A

PT. KITITA ALAMI PROPERTINDO, beralamat di Jln. Jatiwaringin Raya No.


1 Pondok Gede, Kotamadya Bekasi, Jawa Barat, untuk
ah

lik

selanjutnya disebut sebagai………………….……..TERGUGAT;


Pengadilan Negeri tersebut;
m

ub

- Setelah membaca berkas perkara beserta surat-surat yang


bersangkutan;
ka

- Telah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;


ep

TENTANG DUDUKNYA PERKARA


ah

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 11


R

Juli 2021 dan telah terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bekasi pada
es

tanggal 13 Juli 2021 di bawah register perkara nomor :


M

ng

351/Pdt.G/2021/PN.Bks.telah mengemukakan hal-hal sebagai berikut :


on
gu

Halaman 1 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa antara PENGGUGAT dan TERGUGAT sebelumnya telah

si
mengikatkan diri dalam suatu Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan
Perparkiran di Lokasi Atrium Pondok Gede Antara PT. Kitita Alami

ne
ng
Propertindo (TERGUGAT) Dengan PT. Alpha Servis Indonesia (Alpha
Parking) (PENGGUGAT) No. KAP/PKS/004/V/ JKT/2019 yang dibuat dan

do
gu ditandatangani pada hari Selasa tanggal 28 Mei 2019;
2. Bahwa berdasarkan Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran
di Lokasi Atrium Pondok Gede Antara PT. Kitita Alami Propertindo Dengan

In
A
PT. Alpha Servis Indonesia (Alpha Parking) No. KAP/PKS/004/V/
JKT/2019 tersebut, TERGUGAT selaku Pihak Pertama yang merupakan
ah

lik
Pengelola Gedung Atrium Pondok Gede, memberikan hak kepada
PENGGUGAT selaku Pihak Kedua untuk mengelola area parkir di Gedung
am

ub
Atrium Pondok Gede;
3. Bahwa bentuk kerjasama pengelolaan perparkiran di lokasi Atrium Pondok
Gede yang disepakati antara PENGGUGAT dan TERGUGAT adalah
ep
k

dengan menggunakan konsep sewa lahan / guaranteed income dengan


ah

masa berlaku perjanjian dimulai dari 1 Mei 2019 sampai dengan 31 April
R

si
2024, dengan rincian Renumerasi sewa lahan / Guaranted income
sebagai berikut :

ne
ng

a. Tahun pertama PENGGUGAT membayar dimuka sebesar Rp.


1.200.000.000,- (satu milyar dua ratus juta rupiah), dengan

do
gu

penambahan biaya operasional sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh


juta rupiah) per/bulan, selama 12 (dua belas) bulan kepada
TERGUGAT;
In
A

b. Tahun kedua sampai dengan berakhirnya kontrak kerjasama (31 April


2024) menggunakan konsep pembayaran sewa lahan dimana
ah

lik

PENGGUGAT membayar sewa lahan kepada TERGUGAT sebesar


Rp. 165.000.000,- (seratus enam puluh lima juta rupiah) per/bulan
m

ub

dengan maksimal kenaikan 5 % (lima persen).


4. Bahwa oleh karena telah adanya kesepakatan bersama antara
ka

PENGGUGAT dengan TERGUGAT perihal pembayaran sebesar Rp.


ep

1.200.000.000,- (satu milyar dua ratus juta rupiah) sebagaimana dimaksud


ah

dalam poin 3.a gugatan a quo yang dituangkan dalam perjanjian, maka
R

PENGGUGAT kemudian melakukan pemenuhan pembayaran dengan


es

cara 3x (tiga kali) pembayaran yaitu :


M

ng

a. Sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) telah PENGGUGAT


on

lunasi pada hari Rabu, 29 Mei 2019;


gu

Halaman 2 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) telah PENGGUGAT

si
lunasi pada hari Jumat, 31 Mei 2019;
c. Sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) telah PENGGUGAT

ne
ng
lunasi pada hari Senin, 03 Juni 2019;
5. Bahwa terhadap kewajiban PENGGUGAT lainnya yaitu melakukan

do
gu pembayaran biaya operasional sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) per/bulan selama 12 (dua belas) bulan kepada TERGUGAT pun
dengan itikad baik selalu PENGGUGAT bayarkan kepada TERGUGAT,

In
A
bahkan PENGGUGAT juga menyanggupi permintaan TERGUGAT
melakukan pembayaran dimuka untuk biaya operasional bulanan periode
ah

lik
September 2019, Oktober 2019, dan November 2019 sebesar Rp.
150.000.000,- (seratus lima puluh juta rupiah), dibayarkan oleh
am

ub
PENGGUGAT secara sekaligus di bulan September 2019;
6. Bahwa setelah selesai periode Tahun pertama Perikatan antara
PENGGUGAT dan TERGUGAT, maka berdasarkan kontrak Perjanjian
ep
k

Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran di Lokasi Atrium Pondok Gede


ah

Antara PT. Kitita Alami Propertindo Dengan PT. Alpha Servis Indonesia
R

si
(Alpha Parking) No. KAP/PKS/004/V/ JKT/2019, PENGGUGAT
berkewajiban membayar sewa lahan / Guaranteed Income kepada

ne
ng

TERGUGAT sebesar Rp. 165.000.000,- (seratus enam puluh lima juta


rupiah) per/bulan, hal mana setiap bulan terhitung sejak Bulan Juni 2020

do
gu

sampai dengan Bulan Maret 2021, PENGGUGAT secara terus menerus


membayar Sewa Lahan / Guaranteed Income kepada TERGUGAT
sebesar Rp. 165.000.000,- (seratus enam puluh lima juta rupiah) per/bulan
In
A

di setiap tanggal 20 (dua puluh) periode Bulan berjalan;


7. Bahwa selama perikatan antara PENGGUGAT dan TERGUGAT
ah

lik

berlangsung, PENGGUGAT selalu melaksanakan kewajiban-kewajiban


sebagaimana tertuang dalam kontrak perjanjian, yaitu memastikan :
m

ub

(1) Tidak ada pencurian / tidak ada kehilangan dan vandalism di area
parkir;
ka

(2) Kehadiran dan kelengkapan personil parkir;


ep

(3) Disiplin, Ramah, dan Responsif;


ah

(4) Pakaian seragam lengkap sesuai dengan standard seragam petugas


R

parkir;
es

dan TERGUGAT selama perikatan berlangsung tidak pernah memberikan


M

ng

pemberitahuan atau teguran / complain kepada PENGGUGAT terhadap


on
gu

Halaman 3 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
standar pelayanan mutu / kinerja dari para pegawai PENGGUGAT di

si
lokasi Atrium Pondok Gede;
Tentang TERGUGAT mengirimkan Surat Peringatan Kepada

ne
ng
PENGGUGAT
8. Bahwa kemudian, pada tanggal 01 Maret 2021 secara tiba-tiba dan tanpa

do
gu didahului oleh Surat Pemberitahuan, TERGUGAT mengirimkan surat No.
001/KAP/MO-TS/KAP/03/2021 tanggal 1 Maret 2021 perihal
peringatan pertama (SP-1) kepada PENGGUGAT yang pada pokoknya

In
A
menyatakan “berdasarkan hasil pemantauan TERGUGAT, PENGGUGAT
telah melakukan pelanggaran terhadap isi kontrak yaitu kurang tertibnya
ah

lik
penyusunan perparkiran, adanya kendaraan motor yang parkir di wilayah
tanjakan sekitaran blok E dan tidak adanya security yang bertugas
am

ub
menjaga area parkir”
Mohon perhatian dari Majelis Hakim pemeriksa perkara, bahwa
pemberian Surat Peringatan Pertama (SP-1) tersebut tanpa didahului
ep
k

dengan surat pemberitahuan dan tanpa melampirkan penilaian bulanan


ah

terhadap standar mutu pelayanan sebagaimana kewajiban Pihak Pertama


R

si
(PENGGUGAT) yang tertuang dalam Pasal 5 poin 2 perjanjian;
9. Bahwa terhadap surat No. 001/KAP/MO-TS/KAP/03/2021 tanggal 1 Maret

ne
ng

2021 perihal peringatan pertama (SP-1) kepada PENGGUGAT tersebut,


segera PENGGUGAT jawab melalui Surat Nomor : 002/SK/ASI/I/2021

do
gu

tanggal 04 Maret 2021 Perihal Tanggapan atas Surat Peringatan Pertama


No. 001/KAP/MO-TS/KAP/03/2021 tanggal 1 Maret 2021, yang pada
pokoknya PENGGUGAT sampaikan “atas hasil pantauan manajemen
In
A

Pengelola Atrium Pondok Gede (TERGUGAT) sebagaimana tersebut


dalam Surat No. 001/KAP/MO-TS/KAP/03/2021 tanggal 1 Maret 2021
ah

lik

tersebut, mohon agar dapat didokumentasikan dan dituangkan kedalam


surat resmi hasil penilaian bulanan agar dapat dipertanggungjawabkan
m

ub

sehingga tidak merugikan kedua belah pihak yang telah terikat kontrak
dan dapat menjadi bahan evaluasi kedepannya guna peningkatan kualitas
ka

secara maksimal, dan mengingat aturan terkait pemberian Surat


ep

Peringatan dari PT. Kitita Alami Propertindo (TERGUGAT) kepada PT.


ah

Alpha Servis Indonesia (PENGGUGAT) telah disepakati di dalam Pasal 5


R

perjanjian yang pada intinya setiap bulan Pihak Pertama akan melakukan
es

penilaian terhadap standard mutu pelayanan;


M

ng

10. Bahwa alih-alih menjawab Surat Nomor : 002/SK/ASI/I/2021 tanggal 04


on

Maret 2021 dari PENGGUGAT dan/atau memberikan surat resmi hasil


gu

Halaman 4 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
penilaian bulanan sebagaimana poin 9 di atas, TERGUGAT justru kembali

si
mengirimkan surat peringatan kedua (SP-2) melalui Surat Nomor :
002/KAP/GM-IB/03/2021 tertanggal 05 Maret 2021 Perihal Surat

ne
ng
Peringatan Kedua (SP-2);
11. Mohon perhatian dari Majelis Hakim pemeriksa perkara, rentang waktu

do
gu pemberian Surat Peringatan Pertama (SP-1) dengan pemberian Surat
Peringatan Kedua (SP-2) yang hanya berselang 4 (empat) hari
tersebut adalah sangat tidak lazim dalam praktek hukum dan

In
A
kebiasaan dalam kontrak, bahkan untuk Surat Pemberitahuan terkait
kinerja Pihak Kedua yang diatur dalam kontrak/perjanjian Pasal 16 angka
ah

lik
3 menyatakan kewajiban Pihak Pertama (PENGGUGAT) memberikan
batas waktu selama 30 (tiga puluh) hari;
am

ub
Sehingga, karena rentang waktu antara pemberian Surat Peringatan
Pertama (SP-1) dengan Surat Peringatan Kedua (SP-2) yang sangat
singkat tersebut, maka PENGGUGAT menolak pemberian Surat
ep
k

Peringatan dari TERGUGAT tersebut melalui Surat Nomor :


ah

003/SK/ASI/I/2021 tertanggal 08 Maret 2021 perihal Bantahan dan


R

si
Penolakan atas Surat Peringatan No. 001/KAP/MO-TS/KAP/03/2021
tanggal 1 Maret 2021 dan Surat Peringatan Kedua (SP-2) Nomor :

ne
ng

002/KAP/GM-IB/03/2021;
12. Bahwa walaupun PENGGUGAT menolak pemberian Surat Peringatan

do
gu

Pertama (SP-1) dengan Surat Peringatan Kedua (SP-2) dari TERGUGAT,


namun PENGGUGAT tetap konsisten dan beritikad baik dalam melakukan
pengelolaan perparkiran, yaitu secara rutin meningkatkan kualitas dengan
In
A

melakukan peremajaan (maintenance) terhadap alat-alat parkir di lokasi


Atrium Pondok Gede demi kelancaran operasional PENGGUGAT dan
ah

lik

TERGUGAT, yaitu pada tanggal 12 Maret 2021 PENGGUGAT melakukan


peremajaan alat (maintenance) dan perangkat lunak (software) berupa
m

ub

setup, interface PK, Interface PM, CPU PM, Sensor No Touch, Reader
ACR, sewa software, yang menelan biaya sebesar Rp. 29.000.000,- (dua
ka

puluh Sembilan juta rupiah), kemudian pada tanggal 22 Maret 2021


ep

melakukan peremajaan alat (maintenance) sebesar Rp. 7.425.000,- (tujuh


ah

juta empat ratus dua puluh lima ribu), dan pada tanggal 07 April 2021
R

PENGGUGAT melakukan peremajaan alat (maintenance) berupa


es

pengecatan marka jalan dan lot parkir, tiang rambu, patok parkir, rantai
M

ng

besi, dan lain-lain yang menelan biaya sebesar Rp. 10.800.000,- (sepuluh
on

juta delapan ratus ribu rupiah);


gu

Halaman 5 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
13. Bahwa kemudian, PENGGUGAT tetap mempunyai sangkaan yang

si
beralasan adanya niat buruk / itikad buruk (bad faith) sebenarnya
TERGUGAT hanya mencari-cari kesalahan untuk kemudian melakukan

ne
ng
pemutusan kontrak secara sepihak kepada PENGGUGAT, maka
PENGGUGAT tanggal 26 Maret 2021 mengundang Direksi PT. Kitita

do
gu Alami Propertindo (TERGUGAT) melalui surat untuk mengadakan rapat /
pertemuan guna membahas dan menyelaraskan hak dan kewajiban
PARA PIHAK yang telah diatur dalam kontrak demi kelanjutan Perjanjian

In
A
Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran di Lokasi Atrium Pondok Gede
Antara PT. Kitita Alami Propertindo Dengan PT. Alpha Servis Indonesia
ah

lik
(Alpha Parking) No. KAP/PKS/004/V/JKT/2019, namun niat baik dari
PENGGUGAT tersebut tidak ditanggapi dan diabaikan oleh TERGUGAT;
am

ub
Tentang Pemberian Surat Pemberhentian Kontrak Kerjasama Secara
Sepihak oleh TERGUGAT
14. Bahwa ternyata, sangkaan / dugaan dari PENGGUGAT tersebut terbukti
ep
k

benar, dimana TERGUGAT mengirimkan Surat Nomor :


ah

018/KAP/03/2021 tertanggal 31 Maret 2021 perihal Pemberhentian


R

si
Kontrak Kerjasama secara sepihak, kemudian diikuti dengan Surat
Nomor : S.20/Pemberitahuan/KAP/04/2021 tertanggal 08 April 2021

ne
ng

perihal Pemberitahuan pemberian tenggang waktu selama 3 (tiga) hari


kerja kepada PENGGUGAT terhitung tanggal 09 April 2021 s/d 12 April

do
gu

2021 untuk membereskan dan mengangkat barang-barang inventaris


yang kaitannya dengan fasilitas parkir disertai ancaman apabila dalam
waktu 3 (tiga) hari belum ada juga pengangkatan barang-barang
In
A

inventaris parkir tersebut, maka TERGUGAT mengambil alih


pengelolaan parkir di Atrium Pondok Gede;
ah

lik

15. Bahwa kemudian, melalui Surat Nomor : 014/SK/ASI/IV/2021 tanggal 10


April 2021 perihal Permintaan Klarifikasi atas Surat Nomor :
m

ub

018/KAP/03/2021 tertanggal 31 Maret 2021, PENGGUGAT


mempertanyakan keabsahan Surat Nomor : 018/KAP/03/2021, karena
ka

Surat tersebut ditandatangani oleh Legal PT. Kitita Alami Propertindo


ep

(Ida Bagus Kamajaya, S.H.) dan ditujukan kepada PT. Alpha Parkir,
ah

sedangkan identitas PENGGUGAT adalah PT. Alpha Servis


R

Indonesia, sehingga PENGGUGAT mempertanyakan entitas yang


es

dimaksud serta legalitas dari pihak yang mewakili dan menandatangani


M

ng

Surat apakah telah diberikan Kuasa oleh Direksi untuk bertindak mewakili
on

Perseroan?, mengingat perjanjian yang hendak dibatalkan secara sepihak


gu

Halaman 6 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
adalah perjanjian yang telah disepakati bersama antara Direksi PT. Kitita

si
Alami Propertindo (TERGUGAT) dan Direksi PT. Alpha Servis Indonesia
(PENGGUGAT);

ne
ng
16. Bahwa kemudian, TERGUGAT kembali mengirimkan Surat Nomor : S.21/
Pemberitahuan/KAP/04/2021 tertanggal 19 April 2021 kepada

do
gu PENGGUGAT yang ditandatangani oleh Direktur Utama PT. Kitita Alami
Propertindo (TERGUGAT) ditujukan kepada PT. Alpha Servis Indonesia
(PENGGUGAT) dan diterima oleh PENGGUGAT pada sore hari setelah

In
A
selesai jam operasional kantor, yang pada pokoknya dalam Surat
menyatakan TERGUGAT menyatakan melakukan pemutusan kontrak
ah

lik
kerjasama secara sepihak dan mengambil alih sepenuhnya
pengelolaan parkir di Atrium Pondok Gede, serta memberikan batas
am

ub
waktu 3 (tiga) hari kepada PENGGUGAT terhitung sejak
dikeluarkannya surat (19 April 2021) untuk mengangkat semua
barang-barang milik PENGGUGAT yang kaitannya dengan
ep
k

pengelolaan Parkir;
ah

17. Bahwa kemudian, pada tanggal 22 April 2021 pukul 23.00 WIB,
R

si
PENGGUGAT mendapat informasi dari petugas parkir yang sedang piket
yang PENGGUGAT tempatkan di lokasi perparkiran Atrium Pondok Gede

ne
ng

(Objek Perjanjian Kerjasama) bahwa TERGUGAT pada pukul 00.00


berencana melakukan pemadaman / pemutusan aliran listrik yang

do
gu

tersambung ke lokasi parkir yang mana pengaturan listrik tersebut


terhubung dan dikontrol oleh TERGUGAT;
18. Bahwa atas informasi tersebut, PENGGUGAT segera menuju lokasi
In
A

perparkiran Atrium Pondok Gede dengan maksud menyampaikan bahwa


pemutusan kontrak yang dilakukan secara sepihak tersebut tidak
ah

lik

dilakukan sesuai dengan mekanisme perjanjian yang telah diatur dalam


Bab tentang Pengakhiran Perjanjian, namun ketika PENGGUGAT sampai
m

ub

di lokasi perparkiran Atrium Pondok Gede tersebut, tidak ada


penanggungjawab dari pihak TERGUGAT yang dapat ditemui, hanya
ka

petugas-petugas lapangan, maka PENGGUGAT menyampaikan kepada


ep

petugas lapangan untuk tidak melakukan pemadaman / pemutusan listrik


ah

di lokasi parkir karena pemutusan kontrak secara sepihak tersebut tidak


R

sesuai dengan isi dari perjanjian;


es

19. Bahwa kemudian, pada tanggal 23 April 2021, PENGGUGAT


M

ng

mengirimkan Surat No : 019/SK/ASI/IV/2021 tertanggal 23 April 2021


on

kepada TERGUGAT yang pada intinya meminta kepada TERGUGAT


gu

Halaman 7 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
untuk secara bersama-sama menghormati kontrak perjanjian yang telah

si
disepakati bersama, seandainya pun TERGUGAT hendak melakukan
pemutusan kontrak, maka mekanisme nya telah diatur dalam Pasal 16

ne
ng
angka 5 Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran di Lokasi
Atrium Pondok Gede Antara PT. Kitita Alami Propertindo Dengan PT.

do
gu Alpha Servis Indonesia (Alpha Parking) No. KAP/PKS/004/V/ JKT/2019,
yang menyebutkan PIHAK PERTAMA (TERGUGAT) berkewajiban
memberikan terlebih dahulu kompensasi kepada Pihak Kedua

In
A
(PENGGUGAT) berupa Biaya Investasi, Biaya Ganti Rugi serta
membayarkan Renumerasi.
ah

lik
20. Bahwa ternyata, TERGUGAT melalui Kuasa Hukumnya membalas surat
dari PENGGUGAT tersebut melalui Surat Nomor : 700/RS&P/IV/2021
am

ub
tanpa tanggal, yang PENGGUGAT terima pada tanggal 28 April 2021
yang pada poin 5 dan 6 suratnya menyatakan :
Poin 5 : “………..bahwa batas waktu selama 3 (tiga) hari terhitung sejak
ep
k

tanggal surat
ah

dimaksud telah lewat dan merupakan hak bagi klien kami untuk
R

si
memutus aliran listrik ke asset-aset milik saudara yang berada di
lahan milik klien kami, termasuk juga mengosongkan maupun

ne
ng

memindahkan seluruh inventaris milik saudara ketempat


penyimpanan sementara”

do
Poin 6 : “ …….Klien kami akan mengosongkan sendiri seluruh barang-
gu

barang maupun
inventaris milik saudara yang berada di kawasan milik klien kami
In
A

dengan bantuan dari aparat keamanan setempat, ketempat


penyimpanan sementara milik Klien kami. Adapun seluruh biaya
ah

lik

yang timbul sehubungan dengan tindakan pengosongan dana tau


penyimpanan barang-barang milik saudara tersebut, sepenuhnya
m

ub

menjadi beban saudara dan saudara wajib membayar biaya


pengosongan dan penyimpanan tersebut apabila saudara ingin
ka

mengambil barang-barang tersebut dengan terlebih dahulu


ep

mengkonfirmasikannya kepada Klien kami”


ah

Tentang Pengambilalihan Secara Paksa Pengelolaan Parkir Oleh


R

TERGUGAT
es

21. Bahwa kemudian, PENGGUGAT mendapat informasi dari petugas-


M

ng

petugas (karyawan PENGGUGAT) di lokasi Atrium Pondok Gede (objek


on

perjanjian) bahwa TERGUGAT pada hari Jumat tanggal 30 April 2021


gu

Halaman 8 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pukul 23.59 WIB akan melakukan pengambilalihan secara paksa

si
pengelolaan parkir dari PENGGUGAT dengan cara memerintahkan
para petugas keamanan (security) dengan dibantu Aparat Penegak

ne
ng
Hukum untuk menutup akses masuk lokasi parkir;
22. Bahwa oleh karena rencana dari TERGUGAT mengambilalih dan

do
gu memerintahkan secara paksa kepada PENGGUGAT untuk
mengosongkan barang inventaris di lapangan sangat berpotensi
merugikan PENGGUGAT, maka PENGGUGAT memilih menempuh

In
A
upaya hukum sesuai dengan peraturan perundang-undangan berupa
mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Bekasi pada hari Jumat
ah

lik
tanggal 30 April 2021 pukul 11.30 WIB dan terdaftar di Kepaniteraan
Pengadilan Negeri Bekasi No. 240/Pdt.G/2021/PN.Bks tanggal 30 April
am

ub
2021, dengan tuntutan (petitum) sebagai berikut :
DALAM PROVISI :
1. Mengabulkan Permohonan Provisi PENGGUGAT;
ep
k

2. Memerintahkan kepada TERGUGAT untuk tidak mengambil alih


ah

pengelolaan parkir di Atrium Pondok Gede sampai dengan perkara ini


R

si
berkekuatan hukum tetap;
3. memerintahkan TERGUGAT untuk tidak melakukan perjanjian

ne
ng

kerjasama apapun terhadap lahan parkir di Atrium Pondok Gede yang


objeknya sama dengan Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan

do
gu

Perparkiran di Lokasi Atrium Pondok Gede Antara PT. Kitita Alami


Propertindo Dengan PT. Alpha Servis Indonesia (Alpha Parking) No.
KAP/PKS/004/V/ JKT/2019 sampai dengan perkara ini berkekuatan
In
A

hukum tetap;
DALAM POKOK PERKARA :
ah

lik

1. Menerima dan mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk


seluruhnya.
m

ub

2. Menyatakan TERGUGAT telah melakukan Perbuatan Melawan


Hukum (Onrechmatige Daad) yang merugikan PENGGUGAT;
ka

3. Menyatakan Surat Nomor : S.21/Pemberitahuan/KAP/04/2021


ep

tertanggal 19 April 2021 adalah tidak sah dan tidak mempunyai


ah

kekuatan hukum;
R

4. Menghukum TERGUGAT untuk membayar secara seketika dan


es

sekaligus ganti rugi immateriil kepada PENGGUGAT sebesar Rp.


M

ng

1.000.000.000,- (satu milyar rupiah);


on
gu

Halaman 9 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (dwangsom)

si
sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) kepada
PENGGUGAT setiap hari TERGUGAT lalai memenuhi isi putusan

ne
ng
dalam perkara ini;
6. Menyatakan putusan perkara ini dapat dijalankan terlebih terlebih

do
gu dahulu meskipun ada bantahan, banding maupun kasasi (Uitvoerbaar
Bij Voorad).
7. Menghukum TERGUGAT membayar biaya perkara menurut hukum.

In
A
23. Bahwa kemudian, PENGGUGAT melalui Kuasa Hukum menyampaikan
secara tertulis kepada TERGUGAT melalui Surat No. 28/LN-P/B/IV/2021
ah

lik
tanggal 30 April 2021, terkait pemutusan kontrak secara sepihak yang
dilakukan oleh TERGUGAT telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan
am

ub
Negeri Bekasi, dan PENGGUGAT melalui Kuasa Hukum telah
mendatangi lokasi parkir dan meminta kepada TERGUGAT untuk
menghormati proses hukum dan menyelesaikan permasalahan di
ep
k

pengadilan serta meminta TERGUGAT untuk tidak melakukan


ah

pengambilalihan secara paksa dan meminta kepada TERGUGAT untuk


R

si
tidak menutup akses masuk lokasi parkir Atrium Pondok Gede;
Tentang TERGUGAT Tidak Menghormati Upaya dan Proses Hukum Yang

ne
ng

Dilakukan PENGGUGAT
24. Bahwa ternyata, upaya dan itikad baik dari PENGGUGAT dengan cara

do
gu

mengajukan gugatan dan menyelesaikan permasalahan melalui


Pengadilan demi menghindari keributan dan/atau kericuhan di lokasi
parkir tetap tidak diindahkan oleh TERGUGAT, dimana TERGUGAT tetap
In
A

memeritahkan para petugas keamanan (security) yang dipekerjakan


TERGUGAT untuk tetap menutup akses masuk dan mengambilalih lokasi
ah

lik

parkir pada Pukul 23.59 WIB dan menyampaikan akan melakukan


pengelolaan parkir secara mandiri sambil menunggu proses persidangan
m

ub

digelar di Pengadilan Negeri Bekasi;


25. Bahwa dengan pertimbangan menghindari keributan dan
ka

ketidakharmonisan keadaan di lokasi parkir, maka PENGGUGAT memilih


ep

untuk menghormati dan menunggu proses hukum yang telah berjalan dan
ah

dijadwalkan untuk sidang pertama pada tanggal 24 Juni 2021 dan


R

memerintahkan kepada para petugas parkir yang dipekerjakan oleh


es

PENGGUGAT di lapangan untuk meninggalkan lokasi parkir secara tertib


M

ng

dan PENGGUGAT meninggalkan barang inventaris berupa seluruh


on

peralatan dan inventaris parkir, yang kemudian digunakan oleh


gu

Halaman 10 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TERGUGAT dalam pengelolaan parkir yang dilakukan secara melawan

si
hukum tersebut;
Tentang Itikad Tidak Baik TERGUGAT memindahkan Alat-Alat Parkir

ne
ng
Milik PENGGUGAT
26. Bahwa ternyata, kembali TERGUGAT melakukan itikad tidak baik (bad

do
gu faith) dan tidak menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan
sangat merugikan PENGGUGAT, yaitu TERGUGAT tanpa pemberitahuan
sebelumnya kepada PENGGUGAT telah melakukan tindakan

In
A
mengangkat dan memindahkan alat-alat parkir milik PENGGUGAT ke
lokasi penyimpanan milik TERGUGAT dan mengunci tempat
ah

lik
penyimpanan tersebut, kemudian mengganti alat-alat parkir milik
PENGGUGAT tersebut dengan alat-alat milik pihak lain;
am

ub
27. Bahwa oleh karena kekecewaan PENGGUGAT atas tindakan-tindakan
dari TERGUGAT yang tidak profesional dan tidak menghormati proses
hukum yang sedang berjalan dan demi menghindari kerusakan yang
ep
k

menyebabkan kerugian yang lebih banyak apabila alat-alat parkir milik


ah

PENGGUGAT disimpan di tempat penyimpanan TERGUGAT, maka


R

si
PENGGUGAT melalui Kuasa Hukum pada tanggal 21 Mei 2021
mendatangi kantor TERGUGAT untuk meminta dibukakan ruangan yang

ne
ng

terkunci kemudian mengambil alat-alat dan dengan biaya sendiri


menyewa mobil muatan (truck) untuk mengangkat alat-alat parkir

do
gu

PENGGUGAT dari lokasi parkir Atrium Pondok Gede;


Tentang Perbuatan Melawan Hukum TERGUGAT
28. Bahwa perbuatan TERGUGAT sebagaimana diuraikan dalam dalil-dalil
In
A

PENGGUGAT diatas telah memenuhi unsur-unsur Perbuatan Melawan


Hukum yaitu :
ah

lik

1. Adanya Perbuatan Melawan Hukum;


2. Adanya Kesalahan;
m

ub

3. Adanya Kerugian;
4. Adanya hubungan timbal balik (hubungan kausal) antara unsur (1),
ka

(2) dan (3).


ep

29. Bahwa perbuatan TERGUGAT tersebut diatas telah memenuhi 4 (empat)


ah

kriteria perbuatan melawan hukum yaitu :


R

a. Bertentangan dengan kewajiban hukum si pelaku (PARA


es

TERGUGAT), atau
M

ng

b. Melanggar hak subyektif orang lain, atau


on

c. Melanggar kaidah tata susila (goode zeeden), atau


gu

Halaman 11 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
d. Bertentangan dengan asas kepatutan, ketelitian, serta sikap hati-hati

si
yang seharusnya dimiliki seseorang dalam pergaulan hidup
masyarakat.

ne
ng
dimana kriteria-kriteria tersebut bersifat alternative dan kriteria (a) dan
(b) berhubungan dengan hukum tertulis;

do
gu 30. Bahwa dari substansi pengertian Perbuatan Melawan Hukum di atas
maka unsur-unsur yang terdapat dalam muatan pasal 1365 KUHPerdata
merupakan syarat yang harus dipenuhi dalam halnya mendalilkan suatu

In
A
perbuatan sebagai perbuatan melawan hukum, yaitu :
a. adanya tindakan yang melawan hukum;
ah

lik
b. ada kesalahan pada pihak yang melakukan; dan
c. ada kerugian yang diderita.
am

ub
31. Bahwa perbuatan TERGUGAT sebagaimana telah dijelaskan di atas
mengandung unsur-unsur sebagai berikut:
(1) Adanya suatu perbuatan
ep
k

Perbuatan yang dimaksud adalah aktif yaitu berbuat sesuatu


ah

ataupun pasif yaitu tidak berbuat sesuatu padahal dia


R

si
mempunyai kewajiban hukum untuk melakukannya, yang mana
dalam perkara a quo perbuatan TERGUGAT adalah melakukan

ne
ng

Pemutusan Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran di


Lokasi Atrium Pondok Gede Antara PT. Kitita Alami Propertindo

do
gu

Dengan PT. Alpha Servis Indonesia (Alpha Parking) No.


KAP/PKS/004/V/ JKT/2019 secara sepihak;
(2) Perbuatan Tersebut Melawan Hukum
In
A

Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1338 KUHPerdata, yang


isinya menentukan sebagai berikut :
ah

lik

“semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai


undang-undang bagi mereka yang membuatnya.
m

ub

Suatu perjanjian tidak dapat ditarik kembali selain dengan sepakat


kedua belah pihak, atau karena alasan-alasan yang oleh undang-
ka

undang dinyatakan cukup untuk itu”


ep

Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1339 KUHPerdata, yang


ah

isinya menentukan sebagai berikut :


R

“Suatu perjanjian tidak hanya mengikat untuk hal-hal yang dengan


es

tegas dinyatakan didalamnya, tetapi juga untuk segala sesuatu


M

ng

yang menurut sifat perjanjian, diharuskan oleh kepatutan,


on

kebiasaan atau undang-undang”


gu

Halaman 12 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa Pembatalan Surat Perjanjian Kerjasama secara sepihak

si
oleh TERGUGAT sebagaimana dimaksud dalam poin 15 Gugatan
a quo yang tidak berdasarkan pada kesepakatan antara

ne
ng
PENGGUGAT dan TERGUGAT, hal ini jelas TERGUGAT telah
melanggar Pasal 1338 KUHPerdata Jo. Pasal 1339 KUHPerdata.

do
gu Hal ini pun telah diperkuat oleh Yurisprudensi Mahkamah Agung
dalam Putusan Nomor 1051 K/Pdt/2014 yang menyebutkan
“bahwa perbuatan Tergugat/Pemohon Kasasi yang telah

In
A
membatalkan perjanjian yang dibuatnya dengan
Penggugat/Termohon Kasasi secara sepihak tersebut
ah

lik
dikualifisir sebagai perbuatan melawan hukum karena
bertentangan dengan Pasal 1338 KUHPerdata, yaitu perjanjian
am

ub
tidak dapat ditarik kembali selain dengan kesepakatan kedua
belah pihak”
(3) Adanya kesalahan dari pihak pelaku
ep
k

Suatu tindakan dianggap oleh hukum mengandung unsur


ah

kesalahan sehingga dapat dimintakan tanggung jawabnya jika


R

si
memenuhi:
a. Ada unsur kesengajaan;

ne
ng

b. Ada unsur kelalaian (negligence, culpa), dan


c. Tidak ada alasan pembenar atau alasan pemaaf

do
gu

(rechtvaardiging grond)
bahwa quad non, PENGGUGAT beranggapan adanya
pelanggaran kontrak dan/atau adanya perselisihan, maka
In
A

seharusnya diselesaikan secara musyawarah mufakat


sebagaimana Pasal 17 Kontrak/perjanjian, dan apabila tidak
ah

lik

dapat diselesaikan, maka diselesaikan secara hukum berupa


TERGUGAT mengajukan gugatan pembatalan kontrak, bukan
m

ub

dengan cara melakukan pengambilalihan secara paksa seperti


yang telah dilakukan oleh TERGUGAT;
ka

32. Bahwa oleh karena Pembatalan perjanjian berdasarkan Surat Nomor :


ep

S.21/Pemberitahuan/KAP/04/2021 tertanggal 19 April 2021 dilakukan


ah

TERGUGAT secara sepihak yang tidak berdasarkan pada kesepakatan


R

antara PENGGUGAT dan TERGUGAT, serta didasari atas surat


es

peringatan I dan Surat Peringatan II yang hanya berselang 4 (hari)


M

ng

tersebut adalah sangat tidak lazim dalam praktek hukum dan


on

kebiasaan dalam kontrak, maka patutlah bahwa perbuatan


gu

Halaman 13 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TERGUGAT tersebut dinyatakan sebagai Perbuatan yang Melawan

si
Hukum;
Tentang Kerugian PENGGUGAT

ne
ng
33. Bahwa walaupun dalam gugatan perbuatan melawan hukum, tuntutan
ganti rugi sesuai dengan ketentuan pasal 1365 KUHPerdata, tidak perlu

do
gu menyebut ganti rugi bagaimana bentuknya dan tidak perlu perincian.
Dengan demikian, tuntutan ganti rugi didasarkan pada hitungan objektif
dan konkrit yang meliputi materiil dan immateril";

In
A
34. Bahwa merujuk pada Pasal 15 angka 5 Perjanjian Kerjasama Jasa
Pengelolaan Perparkiran di Lokasi Atrium Pondok Gede Antara PT. Kitita
ah

lik
Alami Propertindo Dengan PT. Alpha Servis Indonesia (Alpha Parking) No.
KAP/PKS/004/V/ JKT/2019 yang telah disepakati bersama dan menjadi
am

ub
suatu Undang-Undang bagi mereka yang telah mengikatkan dirinya (asas
Pacta Sunt Servanda), maka PENGGUGAT menuntut agar TERGUGAT
dihukum membayar uang kompensasi atas dibatalkannya kontrak
ep
k

secara sepihak oleh TERGUGAT dengan perincian sebagai berikut :


ah

34.1. Renumerasi terhitung dari masa kontrak dibatalkan (19 April 2021)
R

si
sampai dengan masa kontrak berakhir (31 April 2024), sehingga
total = 36 x Rp. 165.000.000 = Rp. 5.900.000.000,- (lima milyar

ne
ng

sembilan ratus juta rupiah);


34.2. Ganti rugi immateril sebesar = 5% x Rp. 5.900.000.000,- = Rp.

do
gu

295.000.000 (dua ratus sembilan puluh lima juta rupiah);


Sehingga total kewajiban uang kompensasi yang harus dibayarkan
TERGUGAT kepada PENGGUGAT berdasarkan kontrak adalah
In
A

sebesar Rp. 6.195.000.000,- (enam milyar seratus sembilan puluh


lima juta rupiah).
ah

lik

35. Bahwa karena jelas TERGUGAT telah melakukan perbuatan melawan


hukum karena kesalahannya maka PENGGUGAT mengalami kerugian
m

ub

berupa :
a. Kerugian Materiil pengangkatan dan pembongkaran alat-alat parkir di
ka

lokasi parkir Atrium Pondok Gede akibat tindakan TERGUGAT sebesar


ep

Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah);


ah

b. Kerugian Materiil atas biaya peremajaan alat-alat parkir milik


R

PENGGUGAT di lokasi parkir Atrium Pondok Gede yang menjadi sia-


es

sia dan tidak bernilai akibat dari pengambilalihan lokasi parkir serta
M

ng

pemindahan secara paksa alat-alat milik PENGGUGAT ke lokasi


on

penyimpanan (gudang) milik TERGUGAT, yaitu sebesar Rp.


gu

Halaman 14 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
47.225.000,- (empat puluh tujuh juta dua ratus dua puluh lima ribu

si
rupiah);
c. Kerugian Materiil hilangnya pendapatan PENGGUGAT dari

ne
ng
pengelolaan parkir di lokasi objek perkara yang ditaksir rata-rata setiap
bulannya sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dikalikan

do
gu sejak kontrak dibatalkan oleh TERGUGAT (19 April 2021) sampai
dengan selesainya masa waktu perjanjian (31 April 2024) sebesar 36
bulan X Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) = Rp. Rp.

In
A
1.800.000.000,- (satu milyar Delapan Ratus Juta Rupiah);
36. Bahwa tuntutan ganti rugi materiil tersebut diatas adalah wajar dan sesuai
ah

lik
dengan Putusan Mahkamah Agung No. 1226 K/Sip/ 1977 tanggal 13
April 1978, yang menyatakan, “soal besarnya ganti rugi pada hakekatnya
am

ub
lebih merupakan soal kelayakan dan kepatutan yang tidak dapat didekati
dengan suatu ukuran”;
37. Bahwa agar TERGUGAT tunduk dan patuh pada isi keputusan hukum
ep
k

dalam perkara ini, maka demi hukum mohon pengadilan negeri Bekasi
ah

menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (dwangsom)


R

si
sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) setiap hari keterlambatan
TERGUGAT lalai memenuhi putusan;

ne
ng

38. Bahwa hukuman untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp.
10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) setiap hari keterlambatan TERGUGAT

do
gu

lalai memenuhi isi putusan adalah adil dan beralasan mengingat


TERGUGAT setiap harinya mendapatkan keuntungan dari pungutan
retribusi parkir yang diambilalih secara paksa dari PENGGUGAT;
In
A

39. Bahwa karena dalil-dalil dari PENGGUGAT didukung oleh bukti-bukti yang
sempurna, berkekuatan pembuktian yang menentukan, bernilai kekuatan
ah

lik

hukum yang mengikat, maka PENGGUGAT mohon kepada Majelis Hakim


Pengadilan Negeri Bekasi agar putusan perkara ini dapat dijalankan
m

ub

terlebih dahulu meskipun ada bantahan, banding maupun kasasi


(Uitvoerbaar Bij Voorad);
ka

MAKA, berdasarkan dalil-dalil dan fakta-fakta yang telah dikemukakan diatas,


ep

PENGGUGAT mohon agar Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi berkenan


ah

memeriksa dan mengadili perkara ini, dan menjatuhkan putusan sebagai


R

berikut :
es

1. Mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;


M

ng

2. Menyatakan TERGUGAT telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum


on

(Onrechmatige Daad) yang merugikan PENGGUGAT;


gu

Halaman 15 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Menghukum TERGUGAT untuk secara seketika dan sekaligus membayar

si
uang kompensasi atas dibatalkannya kontrak secara sepihak sebesar Rp.
6.195.000.000 (enam milyar seratus sembilan puluh lima juta rupiah)

ne
ng
kepada PENGGUGAT;
4. Menghukum TERGUGAT untuk membayar secara seketika dan sekaligus

do
gu uang ganti rugi kepada PENGGUGAT berupa :
a. Kerugian Materiil pengangkatan dan pembongkaran alat-alat parkir di
lokasi parkir Atrium Pondok Gede sebesar Rp. 6.000.000,- (enam juta

In
A
rupiah);
b. Kerugian Materiil biaya peremajaan alat-alat parkir di lokasi parkir
ah

lik
Atrium Pondok Gede sebesar Rp. 47.225.000,- (empat puluh tujuh juta
dua ratus dua puluh lima ribu rupiah);
am

ub
c. Kerugian hilangnya pendapatan PENGGUGAT dari pengelolaan parkir
sebesar Rp. 1.800.000.000,- (satu milyar Delapan Ratus Juta Rupiah);
5. Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (dwangsom)
ep
k

sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) kepada PENGGUGAT


ah

setiap hari TERGUGAT lalai memenuhi isi putusan dalam perkara ini;
R

si
6. Menyatakan putusan perkara ini dapat dijalankan terlebih terlebih dahulu
meskipun ada bantahan, banding maupun kasasi (Uitvoerbaar Bij

ne
ng

Voorad);
7. Menghukum TERGUGAT membayar biaya perkara menurut hukum.

do
gu

ATAU
Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan
mengadili perkara ini berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya
In
A

(ex aequo et bono).


Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan Penggugat
ah

lik

hadir Kuasanya tersebut dan Tergugat hadir Kuasanya bernama : Maryanto


Roberto Sihotang, SH., Ida Bagus Kamajaya, SH., dan Arif Nurhuda, SH.,
m

ub

Para Advokat/Pengacara dan Penasehat Hukum pada Law Firm ROBERTO


SIHOTANG & PARTNERS, beralamat di Gedung Nucira Lantai 1 B nomor 103
ka

(Jofter Group), Jl. MT Haryono Kav. 27, Jakarta 12820, berdasarkan Surat
ep

Kuasa Khusus nomor 699/SK-RS&P/IV/2021 tanggal 3 April 2021;


ah

Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah mengupayakan perdamaian


R

diantara para pihak melalui mediasi sebagaimana diatur dalam Perma Nomor 1
es

Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan dengan menunjuk Sri


M

ng

Senaningsih, SH. MH. Hakim pada Pengadilan Negeri Bekasi, sebagai


on

Mediator;
gu

Halaman 16 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan laporan Mediator tanggal 16 Agustus

si
2021, upaya perdamaian tersebut tidak berhasil;
Menimbang, bahwa oleh karena mediasi tidak berhasil maka kepada

ne
ng
Tergugat diminta persetujuannya untuk melaksanakan persidangan secara
elektronik;

do
gu Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut pihak
Tergugat menyatakan bersedia untuk melakukan persidangan secara
elektronik;

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena itu pemeriksaan perkara dilanjutkan
dengan pembacaan surat gugatan yang isinya tetap dipertahankan oleh
ah

lik
Penggugat;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut, Tergugat
am

ub
memberikan jawaban sebagai berikut :
DALAM KONVENSI
Dalam Eksepsi;
ep
k

Eksepsi Gugatan Penggugat Kabur (Obscuur Libel)


ah

Gugatan penggugat kabur (obscuur libel) sehingga gugatan penggugat


R

si
tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard).
1. Bahwa jika mencermati gugatan yang diajukan oleh PENGGUGAT yang

ne
ng

beralamat di Epicentrum Walk 3rd Floor, Unit A 306 – 307, Jl. HR Rasuna
Said Kuningan, Jakarta Selatan 12940, akan tetapi selama PENGGUGAT

do
gu

mengirimkan surat dan TERGUGAT melalui Karyawannya yang datang


untuk berdiskusi dengan PENGGUGAT, ternyata alamat yang di
cantumkan oleh PENGGUGAT, tidak sesuai dengan alamat yang
In
A

tercantum dalam surat – surat yang diberikan oleh PENGGUGAT kepada


TERGUGAT. Sehingga TERGUGAT menjadi bertanya – tanya,
ah

lik

dimanakah alamat sesungguhnya PENGGUGAT?


2. Bahwa oleh karena tidak jelasnya alamat dari PENGGUGAT, maka
m

ub

menurut hemat TERGUGAT, gugatan yang diajukan oleh PENGGUGAT


adalah gugatan yang kabur (Obscuur Libel) dan cacat secara formil. Oleh
ka

karena itu, maka kami mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang
ep

memeriksa dan memutus perkara a quo agar dapat berkenan menerima


ah

eksepsi dari TERGUGAT yaitu dengan menolak seluruh dalil – dalil


R

gugatan PENGGUGAT karena sedari awal, gugatan dimaksud telah cacat


es

secara formil.
M

ng

on
gu

Halaman 17 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. Bahwa dengan didasari hal – hal sebagaimana diuraikan diatas, maka

si
menurut hukum, gugatan PENGGUGAT tidak jelas dan kabur,
sehingga hal tersebut mengakibatkan gugatan PENGGUGAT menjadi

ne
ng
kabur (obscuur libel). Oleh karena itu, sangatlah tepat dan berdasar
hukum apabila Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan

do
gu memutus perkara a quo menyatakan gugatan PENGGUGAT ditolak
atau setidak – tidaknya gugatan PENGGUGAT tidak dapat diterima
(niet ontvankelijk verklaard).

In
A
DALAM POKOK PERKARA
Bahwa terhadap apa yang telah diuraikan oleh TERGUGAT dalam Eksepsi
ah

lik
mohon juga dianggap sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam
pokok perkara ini.
am

ub
Sebelum menanggapi satu persatu dalil – dalil yang diajukan oleh
PENGGUGAT dalam Gugatan a quo, maka dengan ini TERGUGAT menolak
secara tegas seluruh dalil – dalil PENGGUGAT tersebut, kecuali hal tersebut
ep
k

secara tegas diakui kebenarannya oleh TERGUGAT.


ah

Selanjutnya TERGUGAT akan menyampaikan jawaban atas gugatan dari


R

si
PENGGUGAT sebagaimana akan diuraikan di bawah ini :
TIDAK BENAR APABILA PENGGUGAT MENDALILKAN PERJANJIAN

ne
ng

YANG DISEPAKATI OLEH PENGGUGAT DENGAN TERGUGAT


ADALAH PERJANJIAN SEWA LAHAN. PERJANJIAN ANTARA

do
gu

PENGGUGAT DAN TERGUGAT ADALAH PERJANJIAN JASA


PENGELOLAAN PERPARKIRAN BUKAN PERJANJIAN SEWA
LAHAN
In
A

1. Bahwa benar antara PENGGUGAT dan tergugat telah melakukan suatu


perjanjian yang ditandatangani bersama yaitu Perjanjian Kerjasama Jasa
ah

lik

Pengelolaan Perparkiran di Lokasi Atrium Pondok Gede antara


PENGGUGAT dengan TERGUGAT dengan Nomor Perjanjian yaitu
m

ub

Nomor : KAP/PKS/004/V/JKT/2019 tertanggal 28 Mei 2019. Akan tetapi


TERGUGAT dengan tegas menolak dalam point 3 gugatan yang
ka

diajukan PENGGUGAT bahwa konsep perjanjiannya adalah konsep


ep

sewa lahan.
ah

2. Bahwa PENGGUGAT tidak pernah diberikan hak sewa oleh


R

TERGUGAT karena sama sekali tidak ada perjanjian sewa menyewa


es

lahan yang dilakukan oleh PENGGUGAT dengan TERGUGAT.


M

ng

Perjanjian yang ada hanyalah Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan


on

Perparkiran di Lokasi Atrium Pondok Gede. Sehingga dengan demikian,


gu

Halaman 18 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalil yang dimaksud oleh PENGGUGAT dalam point 3 gugatannya, adalah

si
tidak benar dan mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang
memeriksa dan memutus perkara a quo dapat melihat secara jernih

ne
ng
permasalahan yang dihadapi oleh PENGGUGAT dengan TERGUGAT,
karena sedari awal gugatan saja, PENGGUGAT memang telah beritikad

do
gu tidak baik dengan hanya memperhatikan nilai – nilai kerugian saja dan
mengesampingkan perjanjian pokok antara PENGGUGAT dengan
TERGUGAT yaitu Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran di

In
A
Lokasi Atrium Pondok Gede.
PENGGUGAT BERANGGAPAN BAHWA DIRINYA TELAH
ah

lik
MENJALANKAN KEWAJIBAN SESUAI DENGAN PERJANJIAN. AKAN
TETAPI PENGGUGAT SENDIRI TIDAK MENJALANKAN
am

ub
KEWAJIBANNYA SESUAI DENGAN PERJANJIAN YANG ADA.
3. Bahwa dalam point 3 sampai dengan point 5 gugatan PENGGUGAT
menjelaskan bahwa dirinya telah menjalankan kewajibannya dengan baik
ep
k

sesuai dengan perjanjian yang ada. Akan tetapi PENGGUGAT berusaha


ah

menutup – nutupi kesalahannya yang dibuatnya yang mana berdasarkan


R

si
Pasal 2.2, PENGGUGAT wajib membayar sebesar Rp. 165.000.000,-
(seratus enampuluh juta rupiah) setiap bulannya kepada TERGUGGAT.

ne
ng

Akan tetapi PENGGUGAT tidak pernah memberikan laporan pendapatan


bulanan yang didapat oleh PENGGUGAT yang mana hal tersebut sudah

do
gu

seharusnya menjadi kewajibannya.


4. Bahwa Pasal 2.2 Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran di
Lokasi Atrium Pondok Gede mewajibkan kepada PENGGUGAT untuk
In
A

memberikan laporan pendapatan bulanan kepada TERGUGAT, untuk


menentukan kenaikan maksimal perbulan yang menjadi kewajiban bagi
ah

lik

PENGGUGAT berdasarkan laporan income dari PIHAK KEDUA


(PENGGUGAT). Akan tetapi, sampai dengan permasalahan ini masuk ke
m

ub

ranah pengadilan, PENGGUGAT tidak pernah memberikan laporan


income per bulannya kepada TERGUGAT, sehinggga dugaan kerugian
ka

yang lebih besar yang diderita oleh TERGUGAT akibat kesengajaan


ep

dengan itikad buruk yang dilakukan oleh PENGGUGAT.


ah

5. Bahwa PENGGUGAT dalam point 7 gugatannya mengatakan bahwa


R

dirinya sudah menjalankan pekerjaannya secara profesional dan tidak


es

pernah ada laporan mengenai kehilangan, pencurian, kehadiran personil


M

ng

parkir, disiplin dan ramah, pakaian seragam lengkap, dan lain sebagainya.
on

Bagaimana mungkin TERGUGAT bisa mengetahui itu sementara tidak


gu

Halaman 19 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pernah ada laporan bulanan yang diberikan oleh PENGGUGAT kepada

si
TERGUGAT. Jelas sekali disini bahwa PENGGUGAT hanyalah mencari –
cari alasan untuk menutup – nutupi kesalahannya. Sementara yang

ne
ng
diumbar dalam gugatannya hanyalah kesalahan dari TERGUGAT yang
mana kesalahan – kesalahan yang di asumsikan oleh PENGGUGAT

do
gu tersebut, hanyalah asumsi belaka tanpa pernah dibuktikan secara konkrit
oleh PENGGUGAT.
6. Bahwa dari point 8 sampai dengan point 20 gugatan PENGGUGAT,

In
A
hanyalah menjelaskan tentang sebegitu menderitanya PENGGUGAT atas
perlakuan TERGUGAT yang memutus perjanjian secara sepihak.
ah

lik
Padahal, PENGGUGAT sama sekali tidak pernah ada melakukan
perbaikan sebagaimana yang telah diingatkan oleh TERGUGAT
am

ub
dalam surat – surat sebelumnya.
7. Bahwa secara umum yang ada, dalam surat – surat dari PENGGUGAT
mengenai bantahan dan sanggahannya, hanyalah ingin mengundang
ep
k

TERGUGAT untuk berunding kembali dan duduk bersama membicarakan


ah

permasalahan yang ada. Perlu PENGGUGAT ketahui, bahwa


R

si
PENGGUGAT tidak perlu mencari – cari alasan pembenar atas
pemutusan hubungan kerjasama yang telah terjalin, apabila

ne
ng

PENGGUGAT seketika itu juga melakukan perbaikan dan meningkatkan


kinerja pelayanan parkirnya di lokasi/ area milik TERGUGAT, maka tidak

do
gu

mungkin TERGUGAT melakukan pemutusan secara sepihak perjanjian


yang telah disepakati bersama.
8. Bahwa setelah memberikan beberapa surat kepada PENGGUGAT oleh
In
A

TERGUGAT, termasuk namun tidak terbatas pada surat peringatan yang


ada, TERGUGAT tidak melihat adanya perbaikan kualitas pelayanan
ah

lik

perparkiran yang dikerjakan oleh PENGGUGAT. Malah ada banyak sekali


para pengunjung yang komplain atas pelayanan parkir yang dijalankan
m

ub

oleh PENGGUGAT. Atas dasar itulah, dengan sangat menyesal


TERGUGAT memutus perjanjian kerjasama jasa pengelolaan parkir di
ka

atrium pondok gede dengan PENGGUGAT.


ep

9. Bahwa sangatlah jelas disini bahwa PENGGUGAT sengaja mencari – cari


ah

alasan pembenar untuk dapat menguatkan dalil – dalil gugatannya


R

sebagaimana dimaksud oleh PENGGUGAT dalam point 21 sampai


es

dengna point 27, sementara dalil – dalil gugatannya sangatlah tidak masuk
M

ng

diakal dan tidak dapat diterima secara hukum. PENGGUGAT mengatakan


on

telah mengambil secara paksa barang – barang inventaris milik


gu

Halaman 20 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PENGGUGAT. Sementara dengan sangat jelas TERGUGAT termasuk

si
dalam hal ini melalui kuasa hukumnya, menjelaskan bahwa barang –
barang milik PENGGUGAT, dipindahkan ke tempat penyimpanan

ne
ng
sementara, BUKAN DIAMBIL PAKSA.

do
gu 10. Bahwa apabila PENGGUGAT menganggap telah dirugikan oleh tindakan
TERGUGAT, justru sebaliknya, TERGUGAT lah yang merasa telah
dirugikan oleh PENGGUGAT karena PENGGUGAT bersikeras untuk

In
A
tetap menjalankan pekerjaannya yang dianggap oleh TERGUGAT tidak
dilakukan secara profesional (sehingga terjadilah pemutusan perjanjian),
ah

lik
sementara TERGUGAT kesulitan untuk mengelola parkir secara mandiri
dikarenakan masih adanya barang – barang milik PENGGUGAT di lahan
am

ub
milik TERGUGAT.
11. Bahwa terhadap barang – barang inventaris milik PENGGUGAT, TELAH
DISERAHTERIMAKAN OLEH TERGUGAT KEPADA PENGGUGAT.
ep
k

PENGGUGAT DATANG DAN MENGAMBIL SELURUH BARANG –


ah

BARANG INVENTARIS MILIKNYA YANG DITANDAI DENGAN BERITA


R

si
ACARA SERAH TERIMA BARANG. Dengan demikian, TERGUGAT
membantah dalil – dalil PENGGUGAT yang mengatakan barang – barang

ne
ng

milik PENGGUGAT telah diambil secara paksa oleh TERGUGAT.


12. Bahwa sangatlah jelas disini, sebelumnya PENGGUGAT telah

do
gu

mendaftarkan gugatannya ke Pengadilan Negeri Bekasi dengan nomor


perkara : 240/Pdt.G/PN Bks tanggal 30 April 2021. AKAN TETAPI baru
masuk tahap sidang pertama, PENGGUGAT sudah mencabut
In
A

gugatannya. Namun demikian, PENGGUGAT kembali mendaftarkan


gugatannya ke Pengadilan Negeri Bekasi, yang mana isi pokok
ah

lik

permasalahan yang digugat oleh PENGGUGAT pada prinsipnya adalah


sama, akan tetapi hanya berbeda dari tuntutan ganti kerugian yang
m

ub

sebelumnya berkisar Rp. 1.000.000.000,- (satu miliar rupiah), saat ini


menjadi berkisar Rp. 8.000.000.000,- (delapan miliar rupiah) lebih.
ka

Dengan total akumulasi dari point 3, 4 dan 5 Petitum PENGGUGAT.


ep

13. Bahwa sangatlah jelas PENGGUGAT memang memiliki itikad yang tidak
ah

baik dan sengaja memanfaatkan suatu momen pemutusan hubungan


R

kerjasama ini (yang mana pemutusan hubungan kerjasama tersebut


es

adalah karena kesalahan dari PENGGUGAT sendiri), dengan meminta


M

ng

penambahan nilai ganti rugi yang jauh lebih besar dari gugatan
on

sebelumnya. Kami mohon kepada Yang Mulia Majelis Hakim agar dapat
gu

Halaman 21 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memperhatikan permintaan dari PENGGUGAT yang memang sudah

si
semestinya ditolak, karena ;
a. PENGGUGAT yang telah beritikad tidak baik dan tidak profesional

ne
ng
dalam menjalankan kewajibannya sesuai dengan perjanjian yang
ada,

do
gu b. Barang – barang inventaris milik PENGGUGAT sudah diambil
semuanya oleh PENGGUGAT, sehingga tidak ada alasan yang
dapat dibenarkan secara hukum apabila PENGGUGAT meminta

In
A
uang ganti rugi kepada TERGUGAT, karena PENGGUGAT sudah
secara suka rela mengambil barang – barang inventaris dimaksud
ah

lik
dan saat ini sudah dalam penguasaan PENGGUGAT,
c. TERGUGAT sama sekali tidak memiliki hutang ataupun kewajiban
am

ub
yang mesti dibayar kepada PENGGUGAT. Justru PENGGUGAT lah
yang harus memberikan kewajibannya kepada TERGUGAT yaitu
sebesar Rp. 165.000.000,- (seratus enampuluh lima juta rupiah)
ep
k

untuk income bulanan yang sudah diterima oleh PENGGUGAT atas


ah

jasa perparkiran yang dikelola oleh dirinya, ditambah nilai kenaikan


R

si
income perbulan yang besarannya sampai dengan saat ini, masih
disembunyikan oleh PENGGUGAT, sehingga TERGUGAT merasa

ne
ng

sangat dirugikan.
14. Bahwa point 28 sampai dengan point 39 dalil – dalil PENGGUGAT. Adalah

do
gu

sesuatu yang diasumsikan sendiri oleh PENGGUGAT karena


PENGGUGAT sendirilah yang menyebabkan perjanjian ini dapat
dibatalkan karena PENGGUGAT sendiri yang telah melanggar hal – hal
In
A

yang wajib dilakukan oleh dirinya sebagaimana layaknya para pengelola


perparkiran profesional dalam menjalankan pekerjaannya. Oleh karena
ah

lik

itu, TERGUGAT dengan tegas menolak seluruh dalil – dalil yang


disampaikan oleh PENGGUGAT karena sama sekali tidak bersesuaian
m

ub

dengan fakta yang terjadi dilapangan yang mana PENGGUGAT sendiri


tidak secara profesional dalam menjalankan kewajibannya sesuai dengan
ka

Perjanjian yang telah ditandatangani bersama.


ep

DALAM REKONVENSI
ah

1. Bahwa segala hal yang telah dikemukakan dalam Konvensi diatas, mohon
R

kepada Yang Mulia Majelis Hakim agar dapat menjadikan hal ini sebagai
es

satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam Rekonvensi ini.


M

ng

on
gu

Halaman 22 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa PENGGUGAT REKONVENSI awalnya dengan TERGUGAT

si
REKONVENSI telah bersepakat untuk mengikatkan diri dalam suatu
perjanjian kerjasasama jasa pengelolaan perparkiran sebagaimana yang

ne
ng
telah dijelaskan sebelumnya oleh PENGGUGAT REKONVENSI diatas
maupun oleh TERGUGAT REKONVENSI dalam gugatannya.

do
gu 3. Bahwa PENGGUGAT REKONVENSI dalam hal ini juga mengalami
kerugian akibat perbuatan TERGUGAT REKONVENSI, yang mana
TERGUGAT REKONVENSI tidak melaksanakan kewajiban pembayaran

In
A
kepada PENGGUGAT REKONVENSI yaitu sebesar Rp. 165.000.000,-
(seratus enampuluh lima juta rupiah), untuk kewajiban di bulan terakhir
ah

lik
sebelum dilakukannya pemutusan perjanjian kerjasama antara
PENGGUGAT REKONVENSI dengan TERGUGAT REKONVENSI. Oleh
am

ub
karena itu, sangatlah wajar apabila PENGGUGAT REKONVENSI
menganggap bahwa TERGUGAT REKONVENSI telah melakukan suatu
perbuatan wan prestasi kepada PENGGUGAT REKONVENSI yang
ep
k

tentunya hal tersebut telah merugikan PENGGUGAT REKONVENSI.


ah

4. Bahwa ternyata selain dari kewajiban yang harus diselesaikan oleh


R

si
TERGUGAT REKONVENSI kepada PENGGUGAT REKONVENSI,
ternyata selama perjanjian kerjasama jasa perparkiran antara

ne
ng

PENGGUGAT REKONVENSI dengan TERGUGAT REKONVENSI


berjalan sampai dengan berakhirnya, TERGUGAT REKONVENSI pun

do
gu

sudah melakukan perbuatan melawan hukum yaitu dengan tidak pernah


melaporkan income perbulan yang diterima nya sehingga TERGUGAT
REKONVENSI berusaha untuk menutup – nutupi keuntungan lebih yang
In
A

didapatnya dari pengelolaan parkir di lahan milik PENGGUGAT


REKONVENSI yang mana hal tersebut sudah menjadi keharusan bagi
ah

lik

TERGUGAT REKONVENSI untuk melaporkan secara rutin kepada


PENGGUGAT REKONVENSI.
m

ub

5. Bahwa dikarenakan selain perbuatan wan prestasi yang telah


PENGGUGAT REKONVENSI sampaikan pada point 3 diatas, ternyata
ka

TERGUGAT REKONVENSI pun telah melakukan suatu Perbuatan


ep

Melawan Hukum yaitu dengan tidak pernah sama sekali melaporkan


ah

income bulanan yang diterima oleh TERGUGAT REKONVENSI sehingga


R

berpotensi bagi TERGUGAT REKONVENSI untuk mendapatkan


es

keuntungan yang lebih besar lagi dan hal ini jelas – jelas telah merugikan
M

ng

PENGGUGAT REKONVENSI.
on
gu

Halaman 23 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Bahwa apabila dihitung dari awal perjanjian sampai dengan berakhirnya

si
perjanjian antara PENGGUGAT REKONVENSI dengan TERGUGAT
REKONVENSI, maka PENGGUGAT REKONVENSI telah mengalami

ne
ng
kerugian akibat dari perbuatan TERGUGAT REKONVENSI yaitu : (Rp.
165.000.000,- X 5%) X 24 = Rp. 198.000.000,- (seratus sembilanpuluh

do
gu delapan juta rupiah).
7. Bahwa selain daripada itu, PENGGUGAT REKONVENSI pun telah rusak
nama baiknya akibat pengelolaan perparkiran yang dipercayakan kepada

In
A
TERGUGAT REKONVENSI yang tidak profesional, yang mengakibatkan
berkurangnya pengunjung maupun berkurangnya para penyewa yang
ah

lik
akan berusaha di tempat PENGGUGAT REKONVENSI, yang apabila di
perkirakan nilai kerugian yang diderita oleh PENGGUGAT REKONVENSI
am

ub
akibat perbuatan dari TERGUGAT REKONVENSI yaitu sebesar Rp.
2.000.000.000,- (dua miliar rupiah) pertahunnya, sehingga total menjadi
sebesar Rp. 4.000.000.000,- (empat miliar rupiah).
ep
k

8. Bahwa agar TERGUGAT REKONVENSI tunduk dan patuh pada isi


ah

keputusan hukum dalam perkara ini, maka demi hukum mohon


R

si
Pengadilan Negeri Bekasi menghukum TERGUGAT REKONVENSI untuk
membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh

ne
ng

juta rupiah) setiap hari keterlambatan TERGUGAT REKONVENSI lalai


memenuhi isi putusan.

do
gu

9. Bahwa untuk selanjutnya PENGGUGAT REKONVENSI meyakini Majelis


Hakim yang memeriksa dan memutus perkara a quo akan memberikan
putusan yang tepat dan seadil – adilnya, yakni dengan mengabulkannya
In
A

gugatan rekonvensi ini untuk seluruhnya.


Berdasarkan hal – hal tersebut diatas, maka dengan ini TERGUGAT
ah

lik

KONVENSI/ PENGGUGAT REKONVENSI memohon kepada Yang Mulia


Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bekasi yang memeriksa dan mengadili
m

ub

perkara a quo agar berkenan memberikan putusan dengan amar sebagai


berikut:
ka

DALAM KONVENSI
ep

DALAM EKSEPSI
ah

EKSEPSI GUGATAN PENGGUGAT KABUR (OBSCUUR LIBEL)


R

1) Menerima dan mengabulkan Eksepsi TERGUGAT untuk


es

seluruhnya;
M

ng

on
gu

Halaman 24 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2) Menyatakan Gugatan a quo tidak dapat diterima (Niet Ontvankelijk

si
Verklaard);
3) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar seluruh biaya

ne
ng
perkara.
DALAM POKOK PERKARA

do
gu 1) Menolak Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;
2) Menghukum PENGGUGAT untuk membayar seluruh biaya
perkara.

In
A
DALAM REKONVENSI
1) Mengabulkan Gugatan PENGGUGAT REKONVENSI untuk
ah

lik
seluruhnya;
2) Menyatakan TERGUGAT REKONVENSI telah melakukan Wan
am

ub
Prestasi kepada PENGGUGAT REKONVENSI sehingga diwajibkan
bagi TERGUGAT REKONVENSI untuk membayar sisa
kewajibannya kepada PENGGUGAT REKONVENSI secara lunas
ep
k

sekaligus yaitu sebesar Rp. 165.000.000,- (seratus enampuluh


ah

lima juta rupiah);


R

si
3) Menyatakan TERGUGAT REKONVENSI telah melakukan
Perbuatan Melawan Hukum kepada PENGGUGAT REKONVENSI

ne
ng

sehingga diwajibkan bagi TERGUGAT REKONVENSI untuk


membayar kepada PENGGUGAT REKONVENSI secara lunas

do
gu

sekaligus yaitu sebesar Rp. 165.000.000,- (seratus enampuluh


lima juta rupiah);
4) Menyatakan TERGUGAT REKONVENSI telah melakukan
In
A

Perbuatan Melawan Hukum kepada PENGGUGAT REKONVENSI


sehingga diwajibkan bagi TERGUGAT REKONVENSI untuk
ah

lik

membayar kepada PENGGUGAT REKONVENSI yaitu sebesar Rp.


4.000.000.000,- (empat miliar rupiah);
m

ub

5) Menghukum TERGUGAT REKONVENSI untuk membayar uang


paksa (dwangsom) sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah)
ka

setiap hari keterlambatan TERGUGAT REKONVENSI lalai


ep

memenuhi isi putusan.


ah

Atau, apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil –
R

adilnya (ex aequo et bono).


es

Menimbang, bahwa atas jawaban Tergugat tersebut Penggugat


M

ng

mengajukan Repliknya pada tanggal 15 September 2021 dan atas Replik


on
gu

Halaman 25 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penggugat, Tergugat mengajukan Dupliknya pada tanggal 22 September

si
2021:
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya,

ne
ng
Penggugat mengajukan alat bukti tulisan berupa :
1. Foto copy Akta Nomor 948 tanggal 27 Maret 2019 tentang Pendirian

do
gu Perseroan Terbatas PT. Alpha Servis Indonesia, setelah dicocokkan
dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-1;
2. Foto copy Akta nomor 8 tanggal 23 April 2020 tentang Pernyataan

In
A
Keputusan Rapat PT. Alpha Servis Indonesia, setelah dicocokkan dengan
aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-2;
ah

lik
3. Foto copy Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran Di Lokasi
Atrium Pondok Gede antara PT. Kitita Alami Propertindo dengan PT.
am

ub
Alpha Servis Indonesia (Alpha Parking) nomor KAP/PKS/004/V/JKT/2019
setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-
3;
ep
k

4. Foto copy Surat Perjanjian Jaminan Pembayaran, tanggal 28 Mei 2019,


ah

setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-


R

si
4;
5. Foto copy Surat Perjanjian Jaminan tanggal 28 Mei 2019, setelah

ne
ng

dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-5;


6. Foto copy Perjanjian Kesepakatan Peminjaman Dana Parkir Atrium

do
gu

pondok Gede, tanggal 4 September 2019, setelah dicocokkan dengan


aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-6;
7. Foto copy Minute of Meeting tanggal 24 Desember 2020, setelah
In
A

dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-7;


8. Foto copy dari fotocopy Surat Tanggapan tanggal 28 desember 2020,
ah

lik

bermeterai cukup, diberi tanda P-8;


9. Foto copy dari print out dari email transfer online, bermeterai cukup, diberi
m

ub

tanda P-9;
10. Foto copy Surat tanggal 1 Maret 2021, perihal Surat Peringatan Pertama
ka

(SP-1), setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi


ep

tanda P-10;
ah

11. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 4 Maret 2021, perihal Tanggapan
R

atas Surat Peringatan Pertama No. 001/KAP/MO-TS/KAP/03/2021


es

tanggal 1 Maret 2021, bermeterai cukup, diberi tanda P-11;


M

ng

on
gu

Halaman 26 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
12. Foto copy Surat tanggal 5 Maret 2021, perihal Surat Peringatan Kedua

si
(SP-2), setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi
tanda P-12;

ne
ng
13. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 8 Maret 2021 perihal Bantahan dan
Penolakan, bermeterai cukup, diberi tanda P-13.a;

do
gu 14. Foto copy tanda terima surat, setelah dicocokkan dengan aslinya dan
bermeterai cukup, diberi tanda P-13.b;
15. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 9 maret 2021 perihal Pemberitahuan

In
A
Pengadaan Lelang Vendor, bermeterai cukup, diberi tanda P-14;
16. Foto copy dari print out invoice tanggal 12 Maret 2021, bermeterai cukup,
ah

lik
diberi tanda P-15.a;
17. Foto copy dari print out invoice tanggal 22 Maret 2021, bermeterai cukup,
am

ub
diberi tanda P-15.b;
18. Foto copy dari fotocopy Surat tanggal 26 Maret 2021, perihal Undangan
Rapat Kepada Direksi PT. Kitita Alami Propertindo, bermeterai cukup,
ep
k

diberi tanda P-16.a;


ah

19. Foto copy tanda terima surat, setelah dicocokkan dengan aslinya dan
R

si
bermeterai cukup, diberi tanda P-16.b;
20. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 30 maret 2021 perihal tanggapan

ne
ng

atas rapat tanggal 24 Maret 2021 terkait rencana pemutusan kontrak


secara lisan dan sepihak oleh PT. Kitita Alami Propertindo, bermeterai

do
gu

cukup, diberi tanda P-17.a;


21. Foto copy tanda terima surat, setelah dicocokkan dengan aslinya dan
bermeterai cukup, diberi tanda P-17.b;
In
A

22. Foto copy Surat tanggal 31 Maret 2021, perihal surat pemberhentian
kontrak kerjasama secara sepihak, setelah dicocokkan dengan aslinya
ah

lik

dan bermeterai cukup, diberi tanda P-18;


23. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 31 Maret 2021 perihal konirmasi
m

ub

surat nomor 018/KAP/03/2021 yang ditandatangani/mengatasnamakan


Saudara Ida Bagus Kamajaya, bermeterai cukup, diberi tanda P-19;
ka

24. Foto copy invoice dari Mitra Teknik Aircond tanggal 7 April 2021, setelah
ep

dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-20;


ah

25. Foto copy foto pengecatan tanda arah kendaraan, setelah dicocokkan
R

dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-21;


es

26. Foto copy Surat tanggal 8 April 2021, perihal surat pemberitahuan, setelah
M

ng

dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-22;


on
gu

Halaman 27 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
27. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 10 April 2021 perihal permintaan

si
klarifikasi atas surat nomor 018/KAP/03/2021 tanggal 31 Maret 2021
peihal pemberhentian kontrak kerjasama secara sepihak, bermeterai

ne
ng
cukup, diberi tanda P-23;
28. Foto copy invoice dari Mitra Teknik Aircond tanggal 14 April 2021, setelah

do
gu dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-24;
29. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 17 April 2021 perihal Pemberitahuan
Penundaan Pembayaran Renumerasi Sewa Lahan, bermeterai cukup,

In
A
diberi tanda P-25.a;
30. Foto copy tanda terima surat setelah dicocokkan dengan aslinya dan
ah

lik
bermeterai cukup, diberi tanda P-25.b;
31. Foto copy surat tanggal 19 April 2021 perihal Surat Pemberitahuan,
am

ub
setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-
26;
32. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 23 April 2021, perihal : Permintaan
ep
k

Klarifikasi atas surat nomor 018/KAP/03/2021 tanggal 31 Maret 2021


ah

perihal pemberhentian kontrak kerjasama secara sepihak, bermeterai


R

si
cukup, diberi tanda P-27.a;
33. Foto copy tanda terima surat setelah dicocokkan dengan aslinya dan

ne
ng

bermeterai cukup, diberi tanda P-27.b;


34. Foto copy surat perihal tanggapan atas surat nomor 019/SK/ASI/IV/2021

do
gu

tertanggal 23 April 2021, setelah dicocokkan dengan aslinya dan


bermeterai cukup, diberi tanda P-28;
35. Foto copy dari fotocopy surat tanggal 30 April 2021, hal : Pemberitahuan
In
A

Pendaftaran Gugatan, bermeterai cukup, diberi tanda P-29;


36. Foto copy dari fotocopy Detil Pendaftaran Gugatan, bermeterai cukup,
ah

lik

diberi tanda P-30;


37. Foto copy foto barang-barang diangkut ke truck, setelah dicocokkan
m

ub

dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda P-31;


38. Foto copy dari fotocopy Detil Pendafaran Gugatan, bermeterai cukup,
ka

diberi tanda P-32;


ep

39. Foto copy dari fotocopy catatan keuangan, bermeterai cukup, diberi tanda
ah

P-33;
R

Menimbang, bahwa selain itu Penggugat juga mengajukan 2 (dua) orang


es

saksi, masing-masing dibawah sumpah, pada pokoknya menerangkan


M

ng

sebagai berikut :
on
gu

Halaman 28 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Saksi Alidimu;

si
- Bahwa saksi ditunjuk oleh Penggugat sebagai Pengawas lokasi parkir
di Atrium Plaza Pondok Gede sejak awal bulan April 2020 sampai

ne
ng
dengan April 2021;
- Bahwa sepengetahuan saksi, antara Penggugat dengan Tergugat ada

do
gu perjanjian usaha parkir, namun saksi tidak tahu surat perjanjiannya, dan
saksi mengetahui ada perjanjian itu atas pemberitahuan Direkturnya
PT. Alpha Servis (Penggugat) yang katanya jangka waktunya selama 5

In
A
(lima) tahun dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2025;
- Bahwa pada tanggal 30 April 2021 Tergugat secara sepihak memutus
ah

lik
perjanjian kerjasama usaha parkir tersebut;
- Bahwa sebelum pemutusan kerjasama tersebut saksi tahu ada surat
am

ub
menyurat antara Penggugat dengan Tergugat;
- Bahwa sepengetahuan saksi, Penggugat telah melaksanakan
peremajaan alat diantaranya pintu masuk, pengecatan marka jalan dan
ep
k

pemasangan cctv;
ah

- Bahwa pada tanggal 30 April 2021 pintu luar 1 (satu) diambil alih oleh
R

si
Tergugat dengan cara ditutup dan dimatikan mesinnya;
- Bahwa sejak tanggal 1 Mei 2021 saksi melihat sudah ada vendor lain

ne
ng

yang melakukan usaha perparkiran di Atrium Plaza Pondok Gede


tersebut, namun saksi tidak tahu namanya;

do
gu

- Bahwa pada tanggal 1 Mei 2021 tersebut, Tergugat juga sudah


memindahi barang-barang milik Penggugat tanpa sepengetahuan
Penggugat dan pada waktu itu saksi hanya mengawasi barang-barang
In
A

milik Penggugat yang dipindahi tersebut, yang katanya pekerja di


tempat itu sudah ada SK dari Tergugat;
ah

lik

- Bahwa saksi melihat bukti T-10 dan T-11


2. Saksi Ardi Susilo;
m

ub

- Bahwa saksi tidak tahu permasalahan antara Penggugat dengan


Tergugat;
ka

- Bahwa pada tanggal 7 April 2021, saksi ditunjuk oleh Penggugat untuk
ep

melakukan pekerjaan pengecatan marka jalan dan pemasangan pagar


ah

di lokasi parkir Atrium Pondok Gede Bekasi;


R

- Bahwa saksi melihat dan membenarkan bukti P-20, P-21 dan P-24 dan
es

saksi mengakui tandatangannya pada bukti P-20;


M

ng

- Bahwa saksi tidak tahu bukti T-5;


on
gu

Halaman 29 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil sangkalannya,

si
Tergugat mengajukan alat bukti tulisan berupa :
1. Foto copy Surat tertanggal 18 Juli 2020, perihal Surat Peringatan Pertama

ne
ng
(SP-1), setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi
tanda T-1;

do
gu 2. Foto copy Surat tertanggal 30 September 2019, perihal Jawaban atas
Pemberitahuan Tarif Parkir APG, setelah dicocokkan dengan aslinya dan
bermeterai cukup, diberi tanda T-2;

In
A
3. Foto copy Surat tertanggal 2 Oktober 2019, perihal Permohonan
Perubahan Tarif Parkir, setelah dicocokkan dengan aslinya dan
ah

lik
bermeterai cukup, diberi tanda T-3;
4. Foto copy Surat tertanggal 18 Juli 2020, perihal Surat Peringatan Pertama
am

ub
(SP-1), setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi
tanda T-4;
5. Foto copy Surat tertanggal 1 Maret 2021, perihal Surat Peringatan
ep
k

Pertama (SP-1), setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai


ah

cukup, diberi tanda T-5;


R

si
6. Foto copy dari fotocopy Surat tertanggal 5 Maret 2021, perihal Surat
Peringatan Kedua (SP-2), bermeterai cukup, diberi tanda T-6;

ne
ng

7. Foto copy dari fotocopy Surat teranggal 31 Maret 2021, perihal Surat
Pemberhentian Kontrak Kerjasama Secara Sepihak, bermeterai cukup,

do
gu

diberi tanda T-7;


8. Foto copy Surat tertanggal 8 April 2021, perihal Surat Pemberitahuan,
setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda T-
In
A

8;
9. Foto copy Surat tertanggal 19 April 2021, perihal Surat Pemberitahuan,
ah

lik

setelah dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda T-


9;
m

ub

10. Foto copy Berita Acara Serah Terima Barang Inventaris Parkir, setelah
dicocokkan dengan aslinya dan bermeterai cukup, diberi tanda T-10;
ka

11. Foto copy dari print out foto, bermeterai cukup, diberi tanda T-11;
ep

Menimbang, bahwa selain itu Tergugat juga mengajukan 2 (dua) orang


ah

saksi, masing-masing di bawah sumpah, pada pokoknya menerangkan


R

sebagai berikut :
es

1. Saksi Hafizh Muhamad Butros Hadianto;


M

ng

- Bahwa saksi pernah bekerja pada Tergugat dari bulan Agustus 2019
on

sampai dengang Agustus 2021 sebagai Manager Keuangan;


gu

Halaman 30 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi tahu bahwa Tergugat dengan Penggugat ada perjanjian

si
pengelolaan parkir di Atrium Plaza Pondok Gede, Bekasi;
- Bahwa di dalam perjanjian itu, Penggugat tidak pernah memenuhi

ne
ng
kewajibannya menyampaikan laporan keuangan kepada Tergugat;
- Bahwa Penggugat pernah menyerahkan laporan keuangan kepada

do
gu Tergugat setelah saksi meminta kepada Penggugat dan laporan
keuangan itu hanya 1 (satu) bulan saja yaitu bulan Desember atau
Nopember 2020;

In
A
- Bahwa Penggugat selalu membayar sewa lahan kepada Tergugat;
2. Saksi Sarino Trimansyah;
ah

lik
- Bahwa saksi pernah ditugasi oleh Tergugat sebagai Petugas
Operasional Lapangan dari bulan September 2020 sampai dengan
am

ub
bulan September 2021;
- Bahwa tugas saksi adalah mengawasi kegiatan parkir yang dilakukan
oleh Penggugat;
ep
k

- Bahwa di lapangan Penggugat tidak rapi dalam pengelolaan parkir yaitu


ah

ada tempat yang bukan untuk tempat parkir tetapi digunakan untuk
R

si
tempat parkir oleh Penggugat, lalu saksi menegur petugas lapangan
(petugas parkir) Penggugat namun tidak dilaksanakan;

ne
ng

- Bahwa kemudian Tergugat memperingatkan Penggugat secara tertulis


sebanyak 3 (tiga) kali, setelah itu Penggugat baru melakukan

do
gu

perbaikan;
- Bahwa saksi tahu bukti T-5 dan T-11 karena yang memfoto saksi,
sedangkan bukti T-10 saksi tahu karena yang membuat/yang mencatat
In
A

adalah saksi, dan saksi tidak tanda tangan karena tugas saksi hanya
mencatat saja;
ah

lik

- Bahwa saksi tidak tahu adanya kontrak antara Tergugat dengan


Penggugat, karena tugas saksi hanya mengawasi di lapangan kalau
m

ub

ada penyimpangan parkir yang dilakukan oleh Penggugat, saksi


melaporkan ke management Tergugat;
ka

Menimbang, bahwa baik Penggugat maupun Tergugat, masing-masing


ep

menyampaikan kesimpulannya, serta sudah tidak mengajukan sesuatu lagi,


ah

dan memohon putusan;


R

Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian putusan ini, maka segala


es

sesuatu yang termuat di dalam Berita Acara Persidangan dianggap termuat


M

ng

dan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari putusan ini;


on
gu

Halaman 31 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TENTANG HUKUMNYA

si
DALAM KONPENSI
DALAM EKSEPSI

ne
ng
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
seperti tersebut di atas;

do
gu Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat
mengajukan eksepsi pada pokoknya adalah bahwa gugatan Penggugat kabur
(obscuur libel) karena cacat formil, dimana di dalam surat gugatan alamat

In
A
Penggugat ada di Epicentrum Walk 3rd Floor, Unit A 306 – 307, Jalan HR.
Rasuna Said Kuningan, Jakarta Selatan 12940, akan tetapi selama Penggugat
ah

lik
mengirim surat kepada Tergugat, alamat Penggugat tidak sesuai dengan
alamat yang tercantum pada surat gugatan, oleh karena itu menurut Tergugat,
am

ub
gugatan Penggugat tersebut menjadi kabur;
Menimbang, bahwa atas eksepsi Tergugat tersebut, Penggugat
memberi tanggapan bahwa yang kabur adalah eksepsi Tergugat, karena
ep
k

Tergugat tidak menyebutkan surat yang dimaksudkannya itu surat tentang


ah

apa, serta nomor dan tanggalnya, sehingga apabila surat yang dimaksud
R

si
Tergugat bukan surat gugatan, maka eksepsi Tergugat tersebut tidak sesuai
dan bertentangan dengan kaidah hukum terkait isi eksepsi;

ne
ng

Menimbang, bahwa atas eksepsi Tergugat dan tanggapan Penggugat


atas eksepsi tersebut, Majelis memberi pertimbangan sebagai berikut :

do
gu

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 8 Rv, syarat suatu


surat gugatan ada 3 (tiga) yaitu identitas para pihak, fundamentum petendi
dan petitum;
In
A

Menimbang, bahwa pada bagian identitas surat gugatan Penggugat,


alamat Penggugat ada di Epicentrum Walk 3rd Floor, Unit A 306-307, Jln. HR
ah

lik

Rasuna Said Kuningan Jakarta Selatan 12940, sedangkan alamat Tergugat


ada di Jalan. Jatiwaringin Raya No. 1 Pondok Gede, Kotamadya Bekasi, Jawa
m

ub

Barat, dan pihak Penggugat pada waktu dipanggil untuk menghadiri sidang
oleh Jurusita dengan menggunakan alamat sebagaimana yang tercantum
ka

pada surat gugatan, Penggugat hadir di persidangan;


ep

Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat hadir di persidangan


ah

dengan diwakili oleh Kuasanya, maka tidak ada kekaburan tentang alamat
R

Penggugat, sedangkan dalil eksepsi Tergugat yang menyatakan bahwa


es

alamat Penggugat di surat gugatan berbeda dengan alamat Penggugat di


M

ng

dalam surat menyurat antara Penggugat dengan Tergugat, dimana pada dalil
on

eksepsi Tergugat tersebut tidak menyertakan bukti adanya perbedaan alamat


gu

Halaman 32 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penggugat, maka keadaan tersebut tidak menyebabkan gugatan Penggugat

si
menjadi kabur, oleh karena itu eksepsi Tergugat sudah sepatutnya untuk
ditolak;

ne
ng
DALAM POKOK PERKARA
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah

do
gu seperti tersebut di atas;
Menimbang, bahwa di dalam surat gugatannya, Penggugat pada
pokoknya mendalilkan :

In
A
- Bahwa Penggugat dengan Tergugat membuat perjanjian kerjasama
pengelolaan parkir di lokasi Atrium Pondok Gede yang dituangkan dalam
ah

lik
surat perjanjian nomor : KAP/PKS/004/V/Jkt/2019, tanggal 28 Mei 2019;
- Bahwa bentuk kerjasama tersebut adalah dengan menggunakan konsep
am

ub
sewa lahan / guaranteed income, dan dimulai sejak tanggal 1 Mei 2019
sampai dengan tanggal 31 April 2024;
- Bahwa perincian renumerasi sewa lahan / guaranteed income adalah :
ep
k

pada tahun pertama Penggugat membayar di muka sebesar


ah

Rp.1.200.000.000,-(satu milyar dua ratus juta rupiah) ditambah biaya


R

si
operasional sebesar Rp.50.000.000,-(lima puluh juta rupiah) per bulan
selama 12 (dua belas) bulan kepada Tergugat, kemudian untuk tahun

ne
ng

kedua sampai dengan berakhirnya kontrak kerjasama tanggal 31 April


2024, Penggugat membayar sewa lahan kepada Tergugat sebesar

do
gu

Rp.165.000.000,-(seratus enam puluh lima juta rupiah) per bulan dengan


maksimal kenaikan sebesar 5%;
- Bahwa Penggugat telah membayar uang sebesar Rp.1.200.000.000,-
In
A

(satu milyar dua ratus juta rupiah) tersebut kepada Tergugat dengan cara
dicicil selama 3 (tiga) kali;
ah

lik

- Bahwa Penggugat selalu membayar biaya operasional sebesar


Rp.50.000.000,-(lima puluh juta rupiah) per bulan dan membayar sewa
m

ub

lahan/guaranteed income sebesar Rp.165.000.000,-(seratus enam puluh


lima juta rupiah) pe bulan, kepada Tergugat;
ka

- Bahwa selama berlangsungnya perikatan, Penggugat selalu


ep

melaksanakan kewajiban-kewajibannya sebagaimana yang tertuang di


ah

dalam surat perjanjian;


R

- Bahwa pada tanggal 1 Maret 2021, tanpa didahului dengan surat


es

pemberitahuan dan tanpa ada lampiran penilaian bulanan terhadap mutu


M

ng

standar pelayanan yang dilakukan Penggugat, tiba-tiba Tergugat mengirim


on

surat peringatan pertama (SP-1) kepada Penggugat yang pada pokoknya


gu

Halaman 33 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bahwa berdasarkan hasil pemantauan Tergugat, Penggugat telah

si
melakukan pelanggaran terhadap isi kontrak, dan atas peringatan tersebut
Penggugat telah mengirim surat tanggapan, namun Tergugat tidak

ne
ng
menanggapi surat Penggugat tersebut, akan tetapi Tergugat justru
mengirim surat peringatan kedua (SP-2);

do
gu - Bahwa kemudian pada tanggal 31 Maret 2021 Tergugat mengirim surat
kepada Penggugat dengan nomor : 018/KAP/03/2021 yang isinya adalah
pembehentian kontrak kerjasama secara sepihak, lalu diikuti lagi dengan

In
A
surat pemberitahuan nomor : S.20/Pemberitahuan/KAP/04/2021 tanggal 8
April 2021, yang isinya bahwa Penggugat supaya membereskan dan
ah

lik
mengangkat barang-barang inventaris yang berkaitan dengan fasilitas
parkir;
am

ub
- Bahwa perbuatan Tergugat memberhentikan secara sepihak perjanjiannya
dengan Penggugat adalah merupakan perbuatan melawan hukum;
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat
ep
k

mengajukan jawaban pada pokoknya sebagai berikut :


ah

- Bahwa benar Tergugat dan Penggugat mengadakan perjanjian kerjasama


R

si
pengelolaan perparkiran di lokasi Atrium Pondok Gede, yang dituangkan
dalam surat perjanjian nomor KAP/PKS/004/V/JKT/2019 tanggal 28 Mei

ne
ng

2019, dan bukan perjanjian sewa lahan sebagaimana yang didalilkan


Penggugat;

do
gu

- Bahwa sesuai perjanjian, Penggugat wajib membayar uang sebesar


Rp.165.000.000,-(seratus enam puluh lima juta rupiah) setiap bulan
kepada Tergugat, namun Penggugat tidak melaksanakan kewajibannya
In
A

memberi laporan pendapatan parkir setiap bulannya kepada Tergugat;


- Bahwa Penggugat sama sekali tidak pernah melakukan perbaikan dan
ah

lik

meningkatkan kinerja pelayanan parkir di lokasi / area milik Tergugat,


sebagaimana yang telah diingatkan oleh Tergugat dalam surat-surat
m

ub

sebelumnya;
- Bahwa karena banyak sekali pengunjung yang komplain atas pelayanan
ka

parkir yang dijalankan oleh Penggugat, maka Tergugat memutus perjanjian


ep

kerjasama jasa pengelolaan parkir di Atrium Pondok Gede dengan


ah

Penggugat;
R

- Bahwa Tergugat tidak pernah mengambil secara paksa barang-barang


es

milik Penggugat, akan tetapi barang-barang milik Penggugat tersebut


M

ng

Tergugat pindahkan ke tempat penyimpanan sementara dan barang-


on
gu

Halaman 34 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
barang milik Penggugat tersebut telah diserah terimakan kepada

si
Penggugat dengan dibuatkan berita acara serah terima barang;
Menimbang, bahwa dari dali-dalil gugatan Penggugat dan dalil-dalil

ne
ng
jawaban Tergugat tersebut di atas, maka terhadap hal-hal adanya perjanjian
kerjasama pengelolaan parkir dan pemutusan kerjasama secara sepihak oleh

do
gu Tergugat tidak perlu dipertimbangkan lagi karena telah diakui oleh Tergugat
dan yang menjadi permasalahan pokok dalam perkara ini adalah apakah
pemutusan secara sepihak perjanjian kerjasama antara Penggugat dengan

In
A
Tergugat tersebut telah memenuhi ketentuan sebagaimana surat perjanjian
dan apakah pemutusan secara sepihak perjanjian kerjasama tersebut
ah

lik
merupakan perbuatan melawan hukum;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannnya,
am

ub
Penggugat mengajukan alat bukti tulisan diberi tanda P-1 sampai dengan P-
33 dan 2 (dua) orang saksi, masing-masing bernama Alidimu dan Ardi Susilo,
sedangkan untuk membuktikan dalil-dalil sangkalannya, Tergugat
ep
k

mengajukan alat bukti tulisan diberi tanda T-1 sampai dengan T-11 dan 2 (dua)
ah

orang saksi masing-masing bernama Hafizh Muhamad Butros Hadianto dan


R

si
Sarino Trimansyah;
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti tulisan bertanda P-3 berupa

ne
ng

fotocopy Perjanjian Kerjasama Jasa Pengelolaan Perparkiran di Lokasi


Atrium Pondok Gede, antara PT. Kitita Alami Propertindo dengan PT. Alpha

do
gu

Servis Indonesia (Alpha Parking) nomor : KAP/PKS/004/V/Jkt/2019, tanggal


28 Mei 2019 disebutkan bahwa PT. Kitita Alami Propertindo (Tergugat)
sebagai Pihak Pertama dan PT. Alpha Servis Indonesia (Penggugat) sebagai
In
A

Pihak Kedua, dimana di dalam perjanjian tersebut dicantumkan pada pasal 5


ayat 1 “Pihak Pertama (Tergugat) menetapkan standar mutu pelayanan yang
ah

lik

wajib dipenuhi oleh Pihak Kedua (Penggugat) yaitu : tidak ada pencurian/tidak
ada kehilangan dan vandalism di area parkir, kehadiran dan kelengkapan
m

ub

personil parkir, disiplin, ramah dan responsive serta pakaian seragam lengkap
sesuai standar seragam petugas parkir”, kemudian pada ayat 2 disebutkan
ka

“setiap bulan Pihak Pertama (Tergugat) akan melakukan penilaian terhadap


ep

standar mutu pelayanan tersebut dan hasil penilaian setiap bulannya akan
ah

diberikan kepada Pihak Kedua (Penggugat)”, ayat 4 “apabila dalam jangka


R

waktu 12 bulan berturut-turut penilaian dan evaluasi terhadap standar mutu


es

dan kinerja Pihak Kedua (Penggugat) dibawah rata-rata pasal 5 ayat 1, maka
M

ng

Pihak Pertama (Tergugat) berhak memberikan surat peringatan”, ayat 5 “Jika


on

surat peringatan sudah diberikan dan pada evaluasi dan penilaian berikutnya
gu

Halaman 35 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sampai pada surat peringatan ke 3 (tiga) tetap tidak terjadi perubahan, maka

si
Pihak Pertama berhak untuk melakukan pemutusan kerjasama ini dengan
memberikan surat pemutusan kerjasama sekurang-kurangnya 1 (satu) bulan

ne
ng
sebelumnya”;
Menimbang, bahwa dari ketentuan pasal 5 surat perjanjian nomor :

do
gu KAP/PKS/004/V/Jkt/2019, tanggal 28 Mei 2019, dapat disimpulkan bahwa
Tergugat dapat memutuskan perjanjian kerjasama dengan Penggugat apabila
Penggugat tidak memenuhi standar mutu pelayanan yang telah ditetapkan

In
A
oleh Tergugat sebagaimana yang tercantum pada pasal 5 surat perjanjian
tersebut, dengan syarat : Tergugat setiap bulannya melakukan penilaian
ah

lik
terhadap standar mutu pelayanan yang hasil penilaiannya setiap bulan
diberikan kepada Penggugat, kemudian apabila selama 12 (dua belas) bulan
am

ub
berturut-turut hasil penilaian dan evaluasi terhadap standar mutu dan kinerja
Penggugat dibawah rata-rata, Tergugat memberi surat peringatan kepada
Penggugat, dan apabila Penggugat telah diberi surat peringatan sampai
ep
k

dengan yang ketiga kalinya tetap tidak melakukan perubahan, maka Tergugat
ah

berhak melakukan pemutusan kerjasama;


R

si
Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan
sebelum Tergugat memutuskan perjanjian kerjasama secara sepihak apakah

ne
ng

Tergugat setiap bulan telah melakukan penilaian terhadap standar mutu


pelayanan dan hasilnya diberikan kepada Penggugat;

do
gu

Menimbang, bahwa dari bukti-bukti tulisan maupun saksi-saksi yang


diajukan oleh Tergugat, tidak ada satupun alat bukti tulisan yang dapat
membuktikan bahwa Tergugat setiap bulannya telah melakukan penilaian
In
A

terhadap standar mutu pelayanan dan hasil penilaiannya setiap bulan


diberikan kepada Penggugat, sedangkan keterangan saksi Tergugat bernama
ah

lik

Sarino Trimansyah yang menerangkan bahwa “tugas saksi adalah mengawasi


kegiatan parkir yang dilakukan oleh Penggugat dan apabila di lapangan
m

ub

Penggugat tidak rapi dalam pengelolaan parkir yaitu ada tempat yang bukan
untuk tempat parkir tetapi digunakan untuk tempat parkir oleh Penggugat, lalu
ka

saksi menegur petugas lapangan (petugas parkir) Penggugat namun tidak


ep

dilaksanakan oleh Penggugat”, dan menurut pendapat Majelis keterangan


ah

saksi Sarino Trimansyah tersebut, tidak dapat dijadikan acuan sebagai


R

penilaian terhadap standar mutu pelayanan, karena hal tersebut tidak


es

dilakukan secara tertulis dan teguran saksi tersebut tidak disampaikan


M

ng

langsung kepada Penggugat dan selain daripada itu keterangan 1 (satu) orang
on

saksi bukan saksi;


gu

Halaman 36 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas Majelis

si
berpendapat bahwa pemutusan perjanjian kerjasama pengelolaan parkir
secara sepihak oleh Tergugat adalah tidak memenuhi ketentuan pasal 5 surat

ne
ng
perjanjian nomor : KAP/PKS/004/V/Jkt/2019, tanggal 28 Mei 2019, dan
pemutusan perjanjian secara sepihak tersebut menurut pendapat Mahkamah

do
gu Agung sebagaimana dalam putusannya nomor 1051 K/Pdt/2014 tanggal 12
November 2014 “Bahwa perbuatan Tergugat / Pemohon Kasasi yang telah
membatalkan perjanjian yang dibuatnya dengan Penggugat / Termohon

In
A
Kasasi secara sepihak tersebut dikualifisir sebagai perbuatan melawan hukum
karena bertentangan dengan Pasal 1338 KUHPerdata, yaitu perjanjian tidak
ah

lik
dapat ditarik kembali selain dengan kesepakatan kedua belah pihak”,
selanjutnya pada putusan Mahkamah Agung pada perkara Peninjauan
am

ub
Kembali nomor 580 PK/Pdt/2015, pertimbangannya adalah “Bahwa
penghentian Perjanjian Kerjasama secara sepihak tersebut merupakan
perbuatan melawan hukum, oleh karena itu Tergugat harus membayar
ep
k

kerugian yang dialami Tergugat”;


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, Majelis


R

si
berpendapat bahwa Penggugat telah berhasil membuktikan dalil-dalil
gugatannya, selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan petitum-petitum

ne
ng

Penggugat;
Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat telah berhasil

do
gu

membuktikan bahwa Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum,


maka petitum nomor 2 yang meminta supaya Pengadilan “Menyatakan
Tergugat telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum (Onrechmatige Daad)
In
A

yang merugikan Penggugat”, dapat dikabulkan;


Menimbang, bahwa oleh karena di persidangan Penggugat tidak dapat
ah

lik

menunjukkan bukti perincian besarnya uang kompensasi pembatalan


perjanjian, maka terhadap petitum nomor 3 yang meminta Pengadilan untuk
m

ub

“Menghukum Tergugat untuk secara seketika dan sekaligus membayar uang


kompensasi atas dibatalkannya kontrak secara sepihak sebesar Rp.
ka

6.195.000.000 (enam milyar seratus sembilan puluh lima juta rupiah) kepada
ep

Penggugat”, sudah sepatutnya untuk ditolak;


ah

Menimbang, bahwa terhadap petitum nomor 4, yang meminta


R

Pengadilan Menghukum Tergugat untuk membayar secara seketika dan


es
M

sekaligus uang ganti rugi kepada Penggugat berupa :


ng

on
gu

Halaman 37 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Kerugian Materiil pengangkatan dan pembongkaran alat-alat parkir di

si
lokasi parkir Atrium Pondok Gede sebesar Rp. 6.000.000,- (enam juta
rupiah);

ne
ng
b. Kerugian Materiil biaya peremajaan alat-alat parkir di lokasi parkir Atrium
Pondok Gede sebesar Rp. 47.225.000,- (empat puluh tujuh juta dua ratus

do
gu dua puluh lima ribu rupiah);
c. Kerugian hilangnya pendapatan PENGGUGAT dari pengelolaan parkir
sebesar Rp. 1.800.000.000,- (satu milyar Delapan Ratus Juta Rupiah);

In
A
Majelis memberi pertimbangan sebagai berikut :
Menimbang, bahwa terhadap kerugian materiil pengangkatan dan
ah

lik
pembongkaran alat-alat parkir di lokasi parkir Atrium Pondok Gede sebesar
Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah) dan kerugian hilangnya pendapatan
am

ub
Penggugat dari pengelolaan parkir sebesar Rp. 1.800.000.000,- (satu milyar
Delapan Ratus Juta Rupiah) (petitum nomor 4 huruf a dan petitum nomor 4
huruf c) karena di depan persidangan Penggugat tidak dapat membuktikan
ep
k

adanya perincian kerugian tersebut, maka petitum nomor 4 huruf a dan huruf
ah

c, sudah sepatutnya untuk ditolak, sedangkan petitum nomor 4 huruf b tentang


R

si
kerugian Materiil berupa biaya peremajaan alat-alat parkir di lokasi parkir
Atrium Pondok Gede sebesar Rp. 47.225.000,- (empat puluh tujuh juta dua

ne
ng

ratus dua puluh lima ribu rupiah), Majelis memberi pertimbangan sebagai
berikut, bahwa surat pemberhentian kontrak kerjasama secara sepihak yang

do
gu

dilakukan oleh Tergugat sebagaimana bukti P-18, T-7 adalah tertanggal 31


Maret 2021, dan dari bukti tulisan bertanda P-15.a. serta bukti tulisan bertanda
P-15.b. dibuat pada tanggal 12 Maret 2021 dan tanggal 22 Maret 2021
In
A

sehingga diperoleh fakta hukum bahwa pengeluaran uang oleh Penggugat


untuk peremajaan alat-alat parkir di lokasi parkir Atrium Pondok Gede
ah

lik

berdasarkan bukti bertanda P-15.a dan P-15.b tersebut dibuat pada waktu
masih berjalannya perjanjian, sehingga keadaan tersebut masih menjadi
m

ub

kewajiban Penggugat, oleh karena itu tidak dapat dimintakan penggantian


kerugian kepada Tergugat, sedangkan biaya peremajaan alat-alat parkir di
ka

lokasi parkir Atrium Pondok Gede sebagaimana yang tercantum pada bukti
ep

tulisan bertanda P-20, P-21 dan P-24, yang dibuat pada tanggal 7 April 2021
ah

dan tanggal 14 April 2021, dan alat bukti tulisan tersebut dibenarkan oleh saksi
R

Penggugat Ardi Susilo, dimana pada tanggal 7 April 2021 dan tanggal 14 April
es

2021 tersebut Tergugat telah memutuskan perjanjian kerjasamanya secara


M

ng

sepihak dengan Penggugat, sedangkan Penggugat masih melakukan


on

peremajaan tempat parkir, maka Penggugat berhak atas pengembalian uang


gu

Halaman 38 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang telah dikeluarkannya tersebut, sehingga petitum nomor 4 huruf b yang

si
meminta untuk menghukum Tergugat untuk membayar secara seketika dan
sekaligus uang ganti rugi kepada Penggugat berupa kerugian materiil biaya

ne
ng
peremajaan alat-alat parkir di lokasi parkir Atrium Pondok Gede dapat
dikabulkan dengan jumlah sebesar Rp. 12.300.000,- (dua belas juta tiga ratus

do
gu ribu rupiah);
Menimbang, bahwa terhadap petitum nomor 5 yang meminta supaya
Pengadilan menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom)

In
A
sebesar Rp. 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) kepada Penggugat setiap hari
Tergugat lalai memenuhi isi putusan dalam perkara ini, adalah tidak beralasan
ah

lik
dan sudah sepatutnya untuk ditolak, karena di dalam perkara aquo Penggugat
meminta supaya Tergugat dihukum untuk membayar sejumlah uang kepada
am

ub
Penggugat, dimana menurut putusan Mahkamah Agung nomor 791
K/Sip/1972 tanggal 26 Pebruari 1973 bahwa lembaga hukum “uang paksa”
atau Dwangsom (ex pasal 606 Rv) tidak dapat diterapkan terhadap perkara
ep
k

perdata yang dictum putusan hakim berupa : Menghukum Tergugat untuk


ah

membayar sejumlah uang kepada Penggugat”;


R

si
Menimbang, bahwa petitum nomor 6 yang meminta supaya Pengadilan
Menyatakan putusan perkara ini dapat dijalankan terlebih terlebih dahulu

ne
ng

meskipun ada bantahan, banding maupun kasasi (Uitvoerbaar Bij Voorad),


juga sudah sepatutnya untuk ditolak karena tidak memenuhi ketentuan Surat

do
gu

Edaran Mahkamah Agung nomor Nomor 4 Tahun 2001 Tentang


Permasalahan Putusan Serta Merta (Uitvoerbaar Bij Voorraad) Dan
Provisionil, yang menyebutkan bahwa Setiap kali akan melaksanakan putusan
In
A

serta merta (Uitvoerbaar bij Voorraad) harus disertai penetapan sebagaimana


diatur dalam butir 7 SEMA No. 3 tahun 2000 yang menyebutkan: "Adanya
ah

lik

pemberian jaminan yang nilainya sama dengan nilai barang/objek eksekusi


sehingga tidak menimbulkan kerugian pada pihak lain apabila ternyata
m

ub

dikemudikan hari dijatuhkan putusan yang membatalkan putusan Pengadilan


Tingkat Pertama" Tanpa jaminan tersebut, tidak boleh ada pelaksanaan
ka

putusan serta merta;


ep

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, maka gugatan


ah

Penggugat dikabulkan sebagian dan Majelis menolak gugatan Penggugat


R

selain serta selebihnya;


es

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat dikabulkan


M

ng

sebagian, maka terhadap alat bukti tulisan bertanda P-1, P-2, P-4, P-5, P-6,
on

P-7, P-8, P-9, P-10, P-11, P-12, P-13.a, P-13.b, P-14, P-16.a, P-16.b, P-17.a,
gu

Halaman 39 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P-17.b, P-18, P-19, P-22, P-23, P-25.a, P-25.b, P-26, P-27.a, P-27.b, P-28, P-

si
29, P-30, P-31, P-32, dan P-33, serta keterangan saksi Penggugat bernama
Alidimu tidak perlu dipertimbangkan lagi;

ne
ng
DALAM REKONPENSI

do
gu DALAM EKSEPSI
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan rekonpensi Penggugat
Rekonpensi / Tergugat Konpensi adalah seperti tersebut di atas;

In
A
Menimbang, bahwa di dalam gugatan rekonpensinya Penggugat
Rekonpensi / Tergugat Konpensi pada pokoknya mendalilkan bahwa Tergugat
ah

lik
Rekonpensi / Penggugat Konpensi telah melakukan wanprestasi karena
Tergugat Rekonpensi / Penggugat Konpensi tidak melaksanakan kewajiban
am

ub
pembayaran sebesar Rp.165.000.000,-(seratus enam puluh lima juta rupiah)
untuk bulan terakhir sebelum dilakukannya pemutusan perjanjian kerjasama
antara Penggugat Rekonpensi / Tergugat Konpensi dan Tergugat Rekonpensi
ep
k

/ Penggugat Konpensi, dan selain itu Tergugat Rekonpensi / Penggugat


ah

Konpensi juga telah melakukan perbuatan melawan hukum yaitu dengan tidak
R

si
pernah melaporkan pendapatan parkir perbulan kepada Penggugat
Rekonpensi / Tergugat Konpensi, untuk menutupi keuntungan lebih yang

ne
ng

didapatnya dari pengelolaan parkir;


Menimbang, bahwa atas gugatan rekonpensi Penggugat

do
gu

Rekonpensi/Tergugat Konpensi tersebut, Tergugat Rekonpensi/Pengguggat


Konpensi mengajukan eksepsi bahwa gugatan rekonpensi Penggugat
Rekonpensi/Tergugat Konpensi adalah kabur karena Penggugat
In
A

Rekonpensi/Tergugat Konpensi tidak menjelaskan kapan terjadinya


wanprestasi dan kapan terjadinya perbuatan melawan hukum tersebut di
ah

lik

dalam gugatannya, dan selain itu Penggugat Rekonpensi/Tergugat Konpensi


telah menggabungkan gugatan wanprestasi dan gugatan perbuatan melawan
m

ub

hukum di dalam gugatannya yang mana telah ditegaskan dalam putusan


Mahkamah Agung Nomor 1875 K/Pdt/1984 tertanggal 24 April 1986, serta
ka

Putusan MA No. 879 K/Pdt/1997 tanggal 29 Januari 2001, telah dijelaskan


ep

bahwa penggabungan PMH dengan wanprestasi dalam satu gugatan


ah

melanggar tata tertib beracara karena keduanya harus diselesaikan tersendiri;


R

Menimbang, bahwa atas eksepsi Tergugat Rekonpensi/Pengguggat


es

Konpensi tersebut, Penggugat Rekonpensi/Tergugat Konpensi tidak memberi


M

ng

tanggapan;
on
gu

Halaman 40 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa atas eksepsi Tergugat Rekonpensi/Penggugat

si
Konpensi tersebut, Majelis menyatakan sependapat dengan Tergugat
Rekonpensi/Pengguggat Konpensi, bahwa gugatan rekonpensi Penggugat

ne
ng
Rekonpensi/Tergugat Konpensi yang menggabungkan antara gugatan
wanprestasi dan gugatan perbuatan melawan hukum adalah melanggar tata

do
gu tertib beracara karena keduanya harus diselesaikan secara tersendiri
sebagaimana putusan Mahkamah Agung Nomor 1875 K/Pdt/1984 tertanggal
24 April 1986, serta Putusan Mahkamah Agung Nmor 879 K/Pdt/1997 tanggal

In
A
29 Januari 2001, dengan demikian eksepsi Tergugat Rekonpensi/Pengguggat
Konpensi dapat dikabulkan;
ah

lik
DALAM POKOK PERKARA
Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi Tergugat
am

ub
Rekonpensi/Pengguggat Konpensi, dikabulkan oleh Majelis, maka terhadap
pokok pekara gugatan rekonpensi Penggugat Rekonpensi/Tergugat
Konpensi, tidak perlu dipertimbangkan lagi dan gugatan rekonpensi tersebut
ep
k

sudah sepatutnya untuk dinyatakan tidak dapat diterima (niet ontvankelijk


ah

verklaard);
R

si
DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan konpensi Penggugat

ne
ng

Konpensi/Tergugat Rekonpensi dikabulkan sebagian, maka kepada Tergugat


Konpensi/Penggugat Rekonpensi haruslah dihukum untuk membayar biaya

do
gu

perkara yang besarnya akan ditentukan dalam amar putusan ini;


Memperhatikan Undang-Undang Nomor 48 tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 49 tahun 2009 tentang
In
A

Perubahan Kedua atas UU Nomor 2 tahun 1986 tentang Peradilan Umum,


HIR, dan Peraturan Perundang-undangan yang bersangkutan;
ah

lik

MENGADILI
DALAM KONPENSI
m

ub

DALAM EKSEPSI
- Menolak Eksepsi Tergugat;
ka

DALAM POKOK PERKARA


ep

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;


ah

2. Menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum yang


R

merugikan Penggugat;
es

3. Menghukum Tergugat untuk membayar secara seketika dan sekaligus


M

ng

uang ganti rugi kepada Penggugat berupa kerugian materiil biaya


on
gu

Halaman 41 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
peremajaan alat-alat parkir di lokasi parkir Atrium Pondok Gede sebesar

si
Rp. 12.300.000,- (dua belas juta tiga ratus ribu rupiah);
4. Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya;

ne
ng
DALAM REKONPENSI
DALAM EKSEPSI

do
gu - Mengabulkan eksepsi Tergugat Rekonpensi/Penggugat Konpensi;
DALAM POKOK PERKARA
- Menyatakan gugatan rekonpensi Penggugat Rekonpensi/Tergugat

In
A
Konpensi tidak dapat diterima (niet ontvankelijk verklaard);
DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI
ah

lik
- Menghukum Tergugat Konpensi/Penggugat Rekonpensi untuk membayar
biaya perkara sebesar Rp.286.500,- (dua ratus delapan puluh enam ribu
am

ub
lima ratus rupiah);

Demikianlah diputuskan dalam sidang pemusyawaratan Majelis Hakim


ep
k

Pengadilan Negeri Bekasi pada hari JUM’AT tanggal 3 DESEMER 2021 oleh
ah

kami, SLAMET SETIO UTOMO,SH., sebagai Hakim Ketua Majelis dengan


R

si
PASTRA JOSEPH ZIRALUO, SH. MH. dan AMBO MASSE, SH. MH. masing-
masing sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk berdasarkan Surat

ne
ng

Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bekasi Nomor : 351/Pdt.G/2021/PN.Bks.


tanggal 13 Juli 2021, putusan tersebut dibacakan di dalam persidangan yang

do
gu

terbuka untuk umum pada hari RABU tanggal 15 DESEMBER 2021 oleh
Hakim Ketua Majelis dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut,
SASTRAWATI, SH. MH. Panitera Pengganti dan telah dikirim secara
In
A

elektronik melalui sistem informasi pengadilan pada hari itu juga.


ah

lik

HAKIM – HAKIM ANGGOTA HAKIM KETUA MAJELIS


m

ub

PASTRA JOSEPH ZIRALUO, SH. MHum. SLAMET SETIO UTOMO, SH.


ka

ep
ah

AMBO MASSE, SH. MH.


R

PANITERA PENGGANTI
es
M

ng

on

SASTRAWATI, SH. MH.


gu

Halaman 42 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perincian Biaya:

si
1. Biaya Pendaftaran : Rp 30.000,-
2. Biaya Proses/ATK : Rp 75.000,-

ne
ng
3. Biaya Penggandaan : Rp 31.500,-
4. Biaya Panggilan : Rp 110.000,-

do
gu 5. PNBP Panggilan
6. Redaksi
: Rp
: Rp
20.000,-
10.000,-

In
7. Materai : Rp 10.000,-
A
_____________________________________+
Jumlah : Rp 286.500,- (dua ratus delapan puluh enam
ah

lik
ribu lima ratus rupiah;
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Halaman 43 dari 43 halaman, ptsn nomor :351/Pdt.G/2021/PN.Bks


In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43

Anda mungkin juga menyukai