MAKALAH TEORI GRAF DAN OTOMATA

BAHASA OTOMATA

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 2

1. Andi Nur Hidayah E1E121020

2. Laode Muhammad Firza Fahrezi E1E121030
3. Muhammad Azriel Saktiawan E1E121074
4. Reza Wardani E1E121088
5. Sri Ayu Ningsih E1E121092
6. Wilda Aryani E1E121096

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI

2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat
dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan Makalah yang berjudul " Bahasa
Otomata” dengan tepat waktu.
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Teori Graf dan
Otomata di Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Halu Oleo.
Disamping itu, penulisan makalah ini juga bertujuan untuk memberikan informasi
dan pengetahuan kepada pembaca.
makalah ini dapat diselesaikan semata karena penulis menerima banyak
bantuan dan dukungan. Untuk itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tak
terhingga kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan makalah ini
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna karena
keterbatasan ilmu dan pengalaman yang dimiliki. Oleh karenanya, saran dan kritik
yang bersifat membangun akan penulis terima dengan senang hati. Penulis
berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
memerlukan.

Kendari, 26 Februari 2023

i
Kelompok 2

ii
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................2
1.1 Latar Belakang..........................................................................................2
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3 Tujuan........................................................................................................3
BAB II LANDASAN TEORI..................................................................................4
2.1 Sejarah Teori Bahasa Otomata..................................................................4
2.2 Teori Bahasa dan Otomata........................................................................4
2.2.1 Pengertian Teori Bahasa........................................................................4
2.2.2 Pengertian Otomata...............................................................................5
2.2.3 Sifat-sifat dan Jenis-jenis Otomata........................................................5
2.3 Komputasi.................................................................................................6
2.3.1 Pengertian Komputasi............................................................................6
2.3.2 Penerapan Komputasi............................................................................7
2.4 Peran dan Kegunaan Teori Bahasa dan Otomata......................................8
BAB III..................................................................................................................11
KESIMPULAN DAN SARAN..............................................................................11
3.1 Kesimpulan..............................................................................................11
3.2 Saran........................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12

1
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Komputer mengikuti sejumlah prosedur sistematis, atau algoritma, yang
dapat diaplikasikan untuk serangkaian input (string)yang menyatakan integer dan
menghasilkan jawaban setelah sejumlah berhingga langkah.Teori otomata adalah
studi tentang peralatan atau “mesin” komputasi abstrak, yang dapat didefinisikan
secara matematis. Tahun 1930-an Alan Turing telah mempelajari mesin abstrak
yang memiliki kemampuan seperti komputer sekarang (dalam hal apa yang
dihitung). Mesin abstrak merupakan model teoritis dari perangkat keras atau
perangkat lunak yang digunakan dalam teori otomata.Tipe paling sederhana dari
mesin abstrak adalah finite automaton atau finite state machine. Prinsip yang
mendasari mesin ini adalah sistem pada setiap saat dalam salah satu dari sejumlah
state berhingga dan bergerak diantara state-state tersebut dalam merespon sinyal
input individual

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang sudah dijelaskan diatas, maka
rumusan masalah dari Makalah yang berjudul “Bahasa Otomata” ini adalah
sebagai berikut :
1. Jelaskan Sejarah Teori Bahasa Otomata?
2. Jelaskan apa yang dimaksud Teori Bahasa?
3. Jelaskan apa yang dimaksud Otomata?
4. Jelaskan apa yang dimaksud Komputasi?
5. Jelaskan Peran dan kegunaan Otomata?

2
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari Makalah yang berjudul “Bahasa Otomata” ini adalah
sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui Sejarah dari Teori Bahasa Otomata.
2. Untuk mengetahui apa itu Teori Bahasa.
3. Untuk mengetahui apa itu Otomata.
4. Untuk mengetahui apa itu Komputasi.
5. Untuk mengetahui Peran dan Kegunaan dari Otomata.
6.

3
 BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Sejarah Teori Bahasa Otomata

Otomata bermula sebelum komputer ada pada teori di bidang sistem logika
matematika atau formal, ilmuwan David Hilbert telah mencoba menciptakan
algoritma umum untuk pembuktian (seluruh) persoalan matematika secara
otomatis yaitu mampu menentukan salah benarnya sembarang proposisi
matematika. Tahun 1931, Kurt Godel mempublikasikan teori ketidaklengkapan
dimana membuktikan prosedur/algoritma yang dikehendaki David Hilbert
tersebut tidak akan pernah ada. Kurt Godel membangun rumus di kalkulus
predikat yang diterapkan pada bilangan bulat yang memiliki pernyataan-
pernyataan definisi yang tidak dapat dibuktikan maupun dibantah di dalam sistem
logika yang mungkin dibangun manusia.Formalisasi argumen teorema
ketidaklengkapan Kurt Godel ini berikut penjelasan dan formalisasi selanjutnya
dari prosedur efektif secara intuisi merupakan salah satu pencapaian intelektual
terbesar abad 20, yaitu abad dimana formalisasi berkembang semarak.
Pengembangan teori otomata, komputasi dan teori bahasa berikutnya difasilitasi
perkembangan bidang psycholinguistic.

Sekitar tahun 1950-an, Noam Chomsky menciptakan model matematika

sebagai sarana untuk mendeskripsikan bahasa serta menjawab pertanyaan-
pertanyaan di atas. Saat ini dimulai pendalaman bidang bahasa komputer.
Perbedaan antara bahasa komputer dan bahasa manusia adalah sampai sekarang
belum diketahuinya bagaimana cara manusia mengartikan bahasa, sementara
dengan pasti dapat mengartikan bahasa pada komputer. Noam Chomsky
mengemukakan perangkat format disebut grammar untuk memodelkan properti-
properti bahasa.

2.2 Teori Bahasa dan Otomata

2.2.1 Pengertian Teori Bahasa

4
 Teori bahasa membicarakan bahasa formal (formal language), terutama
untuk kepentingan perancangan kompilator (compiler) dan pemroses naskah (text
processor).Bahasa formal adalah kumpulan kalimat. Semua kalimat dalam sebuah
bahasa dibangkitkan oleh sebuah tata bahasa (grammar) yang sama. Sebuah
bahasa formal bisa dibangkitkan oleh dua atau lebih tata bahasa berbeda.
Dikatakan bahasa formal karena grammar diciptakan mendahului pembangkitan
setiap kalimatnya. Bahasa Natural/manusia bersifat sebaliknya; grammar
diciptakan untuk meresmikan kata-kata yang hidup di masyarakat.

2.2.2 Pengertian Otomata

Otomata adalah mesin abstrak yang dapat mengenali (recognize),
menerima (accept),atau membangkitkan (generate) sebuah kalimat dalam bahasa
tertentu. Simbol adalah sebuah entitas abstrak (seperti halnya pengertian titik
dalam geometri). Sebuah huruf atau sebuah angka adalah contoh simbol. String
adalah deretan terbatas (finite) simbol-simbol. Sebagai contoh, jika a, b, dan c
adalah tiga buah simbol maka abc adalah sebuah string yang dibangun dari ketiga
simbol tersebut. Jika w adalah sebuah string maka panjang string dinyatakan
sebagai |w| dan didefinisikan sebagai cacahan (banyaknya) simbol yang menyusun
string tersebut. Sebagai contoh, jika w = abcb maka |w|= 4. Alfabet adalah
himpunan hingga simbol-simbol.

2.2.3 Sifat-sifat dan Jenis-jenis Otomata

1). Automata adalah suatu mesin sekuensial (otomatis), yang menerima input
(dari pita masukan) dan mengeluarkan output, keduanya dalam bentuk
diskrit. Automata mempunyai sifat-sifat :
 Kelakuan mesin bergantung pada rangkaian masukan yang diterima mesin
tersebut.

 Setiap saat, mesin dapat berada pada satu status tertentu dan dapat
berpindah ke status baru karena adanya perubahan input.

5
 Rangkaian input (diskrit) pada mesin automata dapat dianggap sebagai
bahasa yang harus “dikenali” oleh sebuah automata. Setelah pembacaan
input selesai, mesin automata kemudian membuat “keputusan”.

2). Jenis- jenis Otomata :

 Finite State
pita masukan : Read only.
Arah head : arah 1.
Memori : tidak ada.
 Push Down
pita masukan : Read only.
Arah head : arah 1.
Memori : stack.
 Linear-Bounded
pita masukan : R/W.
Arah head : arah 2.
Memori : (Bounded).
 Turing Machine
pita masukan : R/W.
Arah head : arah 2.
Memori : (unbounded).

2.3 Komputasi

2.3.1 Pengertian Komputasi

Komputasi adalah proses penggunaan algoritma dan teknologi komputer
untuk memproses, menganalisis, dan menyimpan informasi. Hal ini melibatkan
penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak komputer untuk
mengumpulkan, mengolah, dan mempresentasikan data dengan cara yang berguna
bagi pengguna.

Komputasi dapat digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk perhitungan

matematika, pemodelan dan simulasi, analisis data, dan pengembangan aplikasi

6
dan sistem komputer. Komputasi juga sering digunakan dalam konteks ilmiah dan
teknis, seperti fisika, kimia, matematika, dan ilmu komputer.

Beberapa jenis komputasi yang umum termasuk komputasi awan,

komputasi kuantum, dan komputasi paralel. Masing-masing jenis ini melibatkan
penggunaan teknologi dan metode yang berbeda untuk memproses dan
menganalisis informasi.

Komputasi juga dapat digunakan dalam berbagai bidang, seperti bisnis,

kesehatan, keuangan, transportasi, dan industri manufaktur. Dalam bisnis,
komputasi digunakan untuk mengelola data pelanggan, melakukan analisis pasar,
dan mengembangkan strategi pemasaran. Di bidang kesehatan, komputasi dapat
digunakan untuk analisis data medis dan pengembangan obat. Di bidang
keuangan, komputasi dapat digunakan untuk mengelola risiko investasi dan
melakukan analisis pasar.

Selain itu, komputasi juga dapat digunakan dalam bidang seni dan hiburan,
seperti grafik komputer, animasi, dan permainan video. Pemanfaatan teknologi
komputer ini semakin berkembang dan terus berevolusi seiring dengan kemajuan
teknologi dan kebutuhan pengguna.

Dalam pengembangan aplikasi dan sistem komputer, komputasi juga

melibatkan berbagai aspek seperti desain, pengkodean, pengujian, dan penerapan.
Hal ini melibatkan penggunaan bahasa pemrograman, database, jaringan
komputer, dan teknologi lainnya untuk membangun sistem yang efektif dan
efisien.

Dalam komputasi modern, teknologi seperti kecerdasan buatan (artificial

intelligence) dan pembelajaran mesin (machine learning) juga menjadi semakin
penting. Kedua teknologi ini memungkinkan komputer untuk belajar dari data dan
mengambil keputusan yang lebih baik secara otomatis, membuka potensi baru
dalam analisis dan pengambilan keputusan.

7
 Secara keseluruhan, komputasi merupakan elemen kunci dalam berbagai
bidang dan teknologi, dan terus berkembang untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat dan bisnis yang semakin kompleks dan beragam.

2.3.2 Penerapan Komputasi

Komputasi dapat diterapkan di berbagai bidang dan sektor. Berikut adalah
beberapa contoh penerapan komputasi:

1. Sains dan Teknik: Komputasi digunakan untuk pemodelan dan simulasi

dalam berbagai bidang sains dan teknik, seperti fisika, kimia, biologi, dan
rekayasa. Hal ini memungkinkan para ilmuwan untuk memahami
fenomena alam dan mempercepat proses pengembangan teknologi.
2. Keuangan: Komputasi digunakan dalam analisis data keuangan dan
manajemen risiko. Algoritma komputer dapat membantu dalam
memprediksi pasar, mengelola portofolio investasi, dan mengoptimalkan
strategi perdagangan.
3. Kesehatan: Komputasi digunakan dalam pengolahan data medis dan
pengembangan teknologi medis. Data medis dapat diolah untuk
mengidentifikasi tren dan pola dalam kesehatan masyarakat. Selain itu,
teknologi medis seperti robotik dan pencitraan medis memanfaatkan
komputasi untuk mempercepat proses diagnosa dan pengobatan.
4. Transportasi: Komputasi digunakan dalam transportasi untuk
mengoptimalkan rute dan mengelola jadwal transportasi. Hal ini dapat
membantu mengurangi kemacetan lalu lintas dan mempercepat waktu
perjalanan.
5. Pendidikan: Komputasi digunakan dalam pembelajaran online dan
pengembangan perangkat lunak pendidikan. Dalam pembelajaran online,
komputasi memungkinkan siswa untuk belajar secara mandiri dengan
berbagai sumber daya pendidikan yang tersedia. Selain itu, perangkat
lunak pendidikan dapat membantu guru untuk merancang dan mengelola
kurikulum.

8
6. Hiburan: Komputasi digunakan dalam pengembangan permainan video,
grafik komputer, dan animasi. Hal ini dapat memberikan pengalaman
hiburan yang lebih realistis dan interaktif bagi pengguna.
7. Layanan publik: Komputasi digunakan dalam pengelolaan dan pengolahan
data publik, seperti data sensus dan data pemilihan umum. Hal ini dapat
membantu pemerintah dalam membuat kebijakan publik yang lebih efektif
dan efisien.

2.4 Peran dan Kegunaan Teori Bahasa dan Otomata

Teori bahasa dan otomata adalah cabang ilmu matematika yang
mempelajari bahasa dan mesin abstrak. Beberapa peran dan kegunaan penting dari
teori bahasa dan otomata adalah sebagai berikut:

1. Pengembangan algoritma: Teori bahasa dan otomata dapat membantu

dalam pengembangan algoritma yang lebih efisien dan efektif. Algoritma
adalah urutan instruksi yang digunakan untuk menyelesaikan masalah
tertentu. Dalam pengembangan algoritma, teori bahasa dan otomata
digunakan untuk merancang mesin abstrak yang dapat memproses data
dan menghasilkan hasil yang diinginkan.
2. Desain bahasa pemrograman: Teori bahasa dan otomata digunakan dalam
desain bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman adalah bahasa yang
digunakan untuk menulis program komputer. Dalam desain bahasa
pemrograman, teori bahasa dan otomata membantu untuk memastikan
bahwa bahasa pemrograman tersebut dapat digunakan untuk memodelkan
komputasi yang efisien dan efektif.
3. Analisis sintaksis dan semantik: Teori bahasa dan otomata digunakan
dalam analisis sintaksis dan semantik pada bahasa pemrograman. Analisis
sintaksis mengacu pada cara dalam memeriksa apakah urutan token dalam
suatu bahasa cocok dengan aturan gramatikal yang ditentukan, sedangkan
analisis semantik membantu dalam memahami arti dari pernyataan atau
program yang ditulis dalam bahasa pemrograman.

9
4. Pemrosesan bahasa alami: Teori bahasa dan otomata juga digunakan
dalam pemrosesan bahasa alami. Pemrosesan bahasa alami adalah
teknologi yang memungkinkan komputer untuk memahami bahasa
manusia secara alami. Dalam pemrosesan bahasa alami, teori bahasa dan
otomata digunakan untuk merancang mesin abstrak yang dapat memproses
bahasa manusia dan menghasilkan keluaran yang dapat dipahami.
5. Keamanan komputer: Teori bahasa dan otomata juga digunakan dalam
keamanan komputer. Dalam keamanan komputer, teori bahasa dan
otomata digunakan untuk merancang mesin abstrak yang dapat digunakan
untuk mendeteksi dan mencegah serangan keamanan pada sistem
komputer.
6. Pengolahan informasi: Teori bahasa dan otomata digunakan dalam
pengolahan informasi dan komunikasi data. Dalam pengolahan informasi,
teori bahasa dan otomata membantu dalam merancang mesin abstrak yang
dapat mengubah data menjadi informasi yang dapat dipahami dan
digunakan.
7. Pengembangan teknologi canggih: Teori bahasa dan otomata menjadi
dasar untuk pengembangan teknologi canggih seperti kecerdasan buatan
(AI), robotika, dan komputasi kuantum. Dalam pengembangan teknologi
canggih, teori bahasa dan otomata digunakan untuk merancang mesin
abstrak yang dapat digunakan untuk memproses data dan memecahkan
masalah yang kompleks.
2.5 Hirarki Chomsky
2.5.1 Pengertian Hirarki Chomsky
Hirarki Chomsky merupakan tata Bahasa (Grammar) atau yang bisa
didefinisikan secara formal sebagai kumpulan dari himpunan - himpunan variable,
simbol-simbol terminal, simbol awal, yang dibatasi oleh aturan - aturan produksi.

2.5.2 Kelas Pengelompokan Hirarki Chomsky

Ada 4 (empat) kelas pengelompokan suatu bahasa, yang kita kenal dengan
“Chomsky Hierarchy”. Hirarki atau tingkatan bahasa ini dikembangkan oleh

10
Noam Chomsky pada tahun 1959. Ada 4 level - Tipe-3, Tipe-2, Tipe-1, Tipe-0.
Dengan setiap level, tata bahasa menjadi tidak terlalu ketat dalam aturan, tetapi
lebih rumit untuk diotomatisasi. Setiap level juga merupakan bagian dari level
berikutnya.

 Tipe-3: Tata Bahasa Reguler - set paling ketat, mereka menghasilkan

bahasa biasa. Mereka harus memiliki satu non-terminal di sisi kiri dan sisi
kanan yang terdiri dari satu terminal atau terminal tunggal diikuti oleh satu
non-terminal.
 Tipe-2: Tata Bahasa Bebas Konteks - menghasilkan bahasa tanpa konteks,
kategori yang sangat menarik bagi praktisi NLP . Di sini semua aturan
mengambil bentuk A → β, di mana A adalah simbol non-terminal tunggal
dan β adalah string simbol.
 Type-1: Context-Sensitive Grammar - level tertinggi yang dapat
diprogram, menghasilkan bahasa sensitif konteks. Mereka memiliki aturan
bentuk α A β → α γ β dengan A sebagai non-terminal dan α, β, γ sebagai
string terminal dan non-terminal. String α, β boleh kosong, tetapi γ harus
tidak kosong.
 Tipe-0: Tata bahasa yang dapat dihitung secara rekursif - terlalu umum
dan tidak terbatas untuk mendeskripsikan sintaks dari bahasa
pemrograman atau bahasa alami.

11
2.6 Himpunan
2.7.1 Pengertian Himpunan
Dalam matematika, himpunan (disebut juga kumpulan, kelompok, gugus,
atau set) dapat dibayangkan sebagai kumpulan benda berbeda yang terdefinisi
dengan jelas dan dipandang sebagai satu kesatuan utuh.

2.6.2 Simbol Anggota Himpunan

Secara umum, himpunan disimbolkan dengan huruf kapital dan jika
anggota himpunan tersebut berupa huruf maka anggotanya dituliskan dengan
huruf kecil.
Berikut ini beberapa cara menyatakan penulisan himpunan yaitu :
 Kata-kata yaitu menyebutkan semua syarat dari anggota himpunan
tersebut di dalam kurung kurawal.
Contoh: D merupakan himpunan bilangan genap antara 4 dan 20
Dapat dituliskan menjadi D = {bilangan genap antara 4 dan 20}
 Notasi pembentuk himpunan yaitu menyebutkan semua sifat dari anggota
himpunan dengan anggotanya yang dinyatakan dalam suatu variabel dan
dituliskan di dalam kurung kurawal.
Contoh: D merupakan himpunan bilangan genap antara 4 dan 20
Dapat dituliskan menjadi D = {x | 4 < x < 20, x Є bilangan genap}

 Mendaftar anggota-anggotanya yaitu menuliskan semua anggota dari

himpunan tersebut di dalam kurung kurawal dengan dibatasi tanda koma
diantara anggotanya. Jika anggota dari himpunan tersebut terlalu banyak,
Sobat Pintar bisa menuliskan dengan “…”.
Contoh: D merupakan himpunan bilangan genap antara 4 dan 20
Dapat dituliskan menjadi D = {6, 8, 10, 12, 14, 16, 18}

2.7 Fungsi dan Relasi

2.8 Teori Pembuktian

12
 BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan

13
 Teori bahasa dan otomata merupakan cabang ilmu matematika yang sangat
penting dalam pengembangan teknologi komputer dan ilmu komputer secara
umum. Teori bahasa dan otomata memungkinkan pengembangan algoritma yang
lebih efisien, desain bahasa pemrograman yang lebih baik, serta analisis sintaksis
dan semantik yang lebih akurat pada bahasa pemrograman. Selain itu, teori bahasa
dan otomata juga digunakan dalam pemrosesan bahasa alami, keamanan
komputer, pengolahan informasi, dan pengembangan teknologi canggih seperti
kecerdasan buatan, robotika, dan komputasi kuantum. Oleh karena itu,
pemahaman tentang teori bahasa dan otomata menjadi sangat penting bagi siapa
saja yang tertarik dalam bidang ilmu komputer dan teknologi komputer. Dalam
teori bahasa dan otomata, terdapat beberapa konsep dasar yang perlu dipahami,
seperti bahasa formal, mesin abstrak, teori kompleksitas, dan teori keterhitungan.

3.2 Saran
Adapun saran yang diperlukan dalam pengembangan makalah ini adalah
agar mahasiswa lebih mengenal tentang Teori Bahasa dan Otomata yaitu seperti
pengertian, fungsi, sifat-sifat, jenis-jenis serta peran dan kegunaannya dalam
kehidupan sehari-hari.

DAFTAR PUSTAKA

Faudiah, S. U. (2020). Pengantar Teori Bahasa dan Automata. Diambil kembali

dari https://medium.com/@ulfafaudiah99/pengantar-teori-bahasa-dan-

14
 automata-28dcf5516c90

Putri, V. K. (2022). Komputasi: Pengertian, Penerapan, dan Contohnya. Diambil

kembali dari
https://www.kompas.com/skola/read/2022/12/23/100000669/komputasi--
pengertian-penerapan-dan-contohnya?page=all

studocu. (2022). Teori Bahasa Otomata. Diambil kembali dari

https://www.studocu.com/id/document/universitas-muhammadiyah-
malang/teori-bahasa-otomata/teori-bahasa-otomata/45937201

TEGUH SETIADI S.Kom, .. (2022). Konsep Komputasi Dasar. Diambil kembali

dari http://sistem-komputer-s1.stekom.ac.id/informasi/baca/Konsep-
Komputasi-dasar/8be689bfdbb4b168adf79d4faaa66a863ef5b457

15