Anda di halaman 1dari 2

Perencanaan Usaha Kue

A. Judul proposal usaha


Roti Bakar Macam Rasa

B. Variasi rasa roti bakar yang ditawarkan


1. Roti Bakar Coklat
2. Roti Bakar Keju
3. Roti Bakar Kacang
4. Roti Bakar Strawberry
5. Roti Bakar Srikaya
6. Roti Bakar Nanas
7. Roti Bakar Blueberry

C. Rincian harga roti bakar


1. Strawberry + Nanas Rp 10.000

2. Strawberry Rp 10.000
3. Nanas Rp 10.000
4. Kacang Rp 12.000
5. Kacang + strawberry Rp 10.000
6. Kacang + nanas Rp 10.000
7. Kacang + blueberry Rp 10.000
8. Cokelat Rp 12.000
9. Cokelat + strawberry Rp 10.000
10. Cokelat + nanas Rp 10.000
11. Cokelat + kacang Rp 12.000
12. Blueberry + strawberry Rp 10.000
13. Blueberry + nanas Rp 10.000
14. Blueberry + coklat Rp 11.000
15. Srikaya + blueberry Rp 10.000
16. Srikaya + nanas Rp 10.000
17. Srikaya + kacang Rp 12.000
18. Srikaya + cokelat Rp 12.000
19. Keju + srikaya Rp 12.000
20. Keju + coklat Rp 12.000
21. Komplit Rp 15.000

D. Strategi promosi
Pada usaha roti bakar jelas memiliki banyak pesaing. Selain menciptakan berbagai inovasi
dalam produknya, produsen juga harus memiliki cara promosi yang efektif dan efisien.
Dalam mempromosikan usaha ini, kami akan menggunakan beberapa metode yaitu dari
menawarkan secara langsung ke calon konsumen, pemanfaatan media online,
pengembangan pasar dan juga produk.
E. Aspek perencanaan keuangan
Modal awal = Rp 5.500.000
Pendapatan Rata-rata penjualan per hari = 15 bungkus
Penghasilan produksi = harga produk (rata-rata ) x estimasi produksi per hari
= Rp 11.000 x 15
= Rp 165.000
Penghasilan bruto per malam = Rp 165.000

Laba kotor
Harian = Rp 165.000
Bulanan = Rp 4.950.000
Biaya operasional per bulan
1. Gaji karyawan = Rp 600.000
2. Biaya transportasi = Rp 200.00
3. Biaya sewa tempat = Rp 200.000
4. Biaya bahan = Rp 2.500.000
Total biaya operasional = Rp 3.500.000

Laba bersih per bulan = laba kotor per bulan – total biaya operasional
= Rp 4.950.000 – Rp 3.500.000
= Rp 1.450.000

Anda mungkin juga menyukai