Laporan Audrey Widya Wisata
Laporan Audrey Widya Wisata
Disusun Oleh:
Audrey Christiana Dotulung
X DKV
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Karena atas
limpahan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan laporan
widya wisata Java Tour dengan baik.
Terlepas dari semua itu saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada banyak
kekurangan dalam laporan widya wisata ini. Akhir kata saya berharap semoga
laporan ini memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR……………………………………….……………….......i
DAFTAR ISI……………………………………………………………………...ii
BAB I ………………….…………………………………………………………1
1.1 Latar Belakang……………………………………………………….1
1.2 Maksud dan Tujuan………………………………………………….1
BAB II ……………………………………………………………………………2
2.1 Transportation …………………………………………….…………2
2.2 Obyek Wisata Hari 1 ……………………………………………….3
2.3 Obyek Wisata Hari 2 ……………………………………………….5
2.4 Obyek Wis ata Hari 3……………………………………………….6
2.5 Obyek Wisata Hari 4……………………………………………….10
2.6 Obyek Wisata Hari 5……………………………………………….12
2.7 Obyek Wisata Hari 6………………………………………………14
2.8 Obyek Wisata Hari 7……………………………………………….16
2.9 Restaurant………………….……………………………………….17
2.10 Hotel……………………………………………………………….20
BAB III………………………………………………………………………….24
3.1 Kesimpulan………………………………………………………….24
3.2 Saran…………………………………………………………………24
ii
BAB I
Kegiatan Widya Wisata merupakan salah stu mata rantai dari rangkaian
proses Belajar Mengajar yang diselenggarakan dalam rangka mencapai tujuan
kurikulum dan tujuan program Study. Karena Widya Wisata merupakan mata
rantai dari rangkaian Proses Belajar Mengajar, maka kegiatan ini juga mempunyai
tujuan yang tercantum dalam buku Kurikulum SMK.
1
BAB II
2.1 Transportation
White Horse Group yang juga dikenal sebagai PT. WEHA Transportasi
Indonesia.
2.2
2
LAWANG SEWU adalah bangunan perkantoran yang terletak di seberang
Tugu Muda, Kota Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, yang dibangun sebagai
kantor pusat Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS). Bangunan ini
berstatus sebagai aset Kereta Api Indonesia (KAI) karena merupakan buah dari
perebutan NIS oleh Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI) pada
masa Perang Kemerdekaan. Saat ini bangunan tersebut dijadikan sebagai museum
dan galeri sejarah perkeretaapian oleh Unit Pusat Pelestarian dan Desain
Arsitektur dan KAI Wisata.
Konstruksi dimulai pada tahun 1904 dengan bangunan A yang selesai pada
tahun 1907.Sisanya rampung pada tahun 1919. Awalnya digunakan oleh
Nederlandsch-Indische Spoorweg Maatschappij, perusahaan kereta api pertama di
Hindia Belanda.
3
Amangkurat II, dan Vereeniging van Oost-Indische Compagnië (VOC) pada
tahun 1678, yang memberikan hak kepada VOC untuk menguasai wilayah Pantai
Utara-Timur Jawa, jika VOC dapat mengalahkan perlawananan Trunajaya dari
Madura terhadap Mataram. VOC berhasil untuk mengalahkan Trunajaya dan
kompeni dagang ini memilih area di dekat pusat kabupaten Semarang dan Kali
Semarang sebagai tempat permukimannya agar dapat mengawasi secara mudah
pemerintahan Jawa dan aktivitas perdagangan di Laut Jawa.
4
2.3 Obyek Wisata Hari 2
5
2.4 Obyek Wisata Hari 3
1.789
mdpl. Terletak di
Desa Tieng,
Kabupaten
Wonosobo,
tempat ini sering menjadi tempat persinggahan sementara para
wisatawan yang ingin liburan di Dieng. Lokasinya berada di pinggiran tebing,
menjadikan tempat ini sangat ideal untuk menyaksikan secara leluasa panorama
Desa Tieng. Masih di lokasi yang sama, Anda juga bisa menikmati keindahan
kawasan perbukitan lengkap dengan lanskap Gunung Merapi dan Gunung
Merbabu yang membentenginya.
6
Batu Pandang Ratapan Angin ada di tempat lebih tinggi dari Telaga Warna. Oleh
karena itu, Telaga Warna Dieng akan terlihat sangat jelas dari ketinggian.
Panorama tersebut paling pas dinikmati saat cuaca cerah.
Selain menyimpan view atau panorama alam yang sangat indah, Gardu
Pandang Batu Ratapan Angin juga
menyimpan kisah sejarah di masa lampau
yang cukup sedih. Berawal dari pasangan
pangeran dengan putri cantik jelita,
dimana kehidupan mereka berlangsung
sangat sempurna hingga akhirnya datang
orang ketiga yang coba menggoda sang
putri. Singkat cerita sang putri pun
tergoda, hingga akhirnya sang pangeran pun mengetahui kisah hitam tersebut.
Akhirnya membuat pangeran murka dan mengutuk keduanya menjadi batu setelah
terjadi pertempuran yang cukup sengit.
7
dalam bahasa Jawa) yang melompat-lompat. Dari sisi geologi, kawah ini
tergolong muda. Catatan letusan freatik terakhir terjadi pada tahun 1981.
8
CANDI ARJUNA adalah sebuah bangunan candi Hindu yang terletak
di Dataran Tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia.
Candi Arjuna diperkirakan sebagai candi tertua, candi ini diperkirakan dibangun
pada abad 8 Masehi oleh Dinasti Sanjaya dari Mataram Kuno. Di
kompleks ini juga terdapat Candi Semar, Candi Srikandi, Candi
Puntadewa, dan Candi Sembadra. Candi Arjuna terletak paling utara
dari deretan percandian di kompleks tersebut. Sementara itu, Candi
Semar adalah candi perwara atau pelengkap dari Candi Arjuna. Kedua
bangunan candi ini saling berhadapan.Kompleks Candi Arjuna, Kompleks Candi
Terbesar di Dieng.
Candi ini diperkirakan sebagai candi tertua di Jawa. Hal itu dibuktikan dalam
prasasti yang ditemukan di sekitar kompleks Candi Arjuna, yang tertulis tahun
731 Saka atau 808 Masehi. Sejarah pembangunan candi ini masih belum bisa
dipastikan secara rinci, karena minimnya sumber-sumber yang ditemukan. Candi
Arjuna pertama kali ditemukan pada 1814 oleh tentara Belanda, Thedorf Van Elf.
Saat ditemukan, bangunannya masih tergenang oleh air. Kemudian pada
pertengahan abad ke-19, baru diupayakan pemeliharaan candi, yang dimulai
dengan mengeringkan air telaga di Dieng oleh HC Cornelius dari Inggris pada
1856. Setelah itu, upaya pemeliharaan dilanjutkan oleh J Van Kirnsberg dari
Belanda, dengan dibantu oleh pemerintah kolonial.
9
MALIOBORO adalah nama salah satu kawasan jalan dari tiga jalan di Kota
Yogyakarta yang membentang dari Tugu Yogyakarta hingga ke persimpangan
Titik Nol Kilometer Yogyakarta. Secara keseluruhan, kawasan Malioboro terdiri
atas Jalan Margo Utomo, Jalan Malioboro, dan Jalan Margo Mulyo. Jalan ini
merupakan poros Garis Imajiner Kraton Yogyakarta.
10
2.5 Obyek Wisata Hari 4
11
CANDI PRAMBANAN adalah candi Hindu yang terbesar di Indonesia.
Sampai saat ini belum dapat dipastikan kapan candi ini dibangun dan atas perintah
siapa, namun kuat dugaan bahwa Candi Prambanan dibangun sekitar pertengahan
abad ke-9 oleh raja dari Wangsa Sanjaya, yaitu Raja Balitung Maha Sambu.
Dugaan tersebut didasarkan pada isi Prasasti Syiwagrha yang ditemukan di sekitar
Prambanan dan saat ini tersimpan di Museum Nasional di Jakarta. Prasasti
berangka tahun 778 Saka (856 M) ini ditulis pada masa pemerintahan Rakai
Pikatan.
Bangunan ini pertama kali dibangun sekitar tahun 850 Masehi oleh Rakai
Pikatan dan secara berkelanjutan disempurnakan dan diperluas oleh Raja
Lokapala dan raja Sri Maharaja Dyah Balitung Maha Sambu. Berdasarkan prasasti
Siwagrha berangka tahun 856 M, bangunan suci ini dibangun untuk memuliakan
dewa Siwa, dan nama asli bangunan ini dalam bahasa Sanskerta adalah Siwagrha
atau Siwalaya Dalam prasasti ini disebutkan bahwa saat pembangunan candi
Siwagrha tengah berlangsung, dilakukan juga pekerjaan umum perubahan tata air
untuk memindahkan aliran sungai di dekat candi ini.
12
2.6 Obyek Wisata Hari 5
Siaran
perdana
TVRI
Yogyakarta
pada tanggal
17 Agustus
1965 adalah menyiarkan acara pidato
peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan Indonesia ke-20 oleh Wakil Gubernur
Daerah Istimewa Yogyakarta, Sri Paduka Paku Alam VIII.
Pada awalnya TVRI Yogyakarta mengudara tiga kali seminggu yang masing-
masing berdurasi 2 jam. Pada saat itu jangkauan siaran masih terbatas pada area
yang dapat dijangkau pemancar VHF berkekuatan 10 KW, begitu pula format
siarannya masih hitam putih. Namun pada tahun 1973, TVRI Yogyakarta telah
mulai melakukan siaran setiap hari.
Mulai tahun 2005, nama siaran dan logo stasiun menggunakan jenama Jogja
dari tulisan tangan Gubernur Sri Sultan Hamengkubuwono X yang digunakan
untuk promosi pariwisata Jogja Never Ending Asia, sehingga menjadi TVRI
Jogja. Logo berubah pada tahun 2015, mengikuti jenama baru "Jogja Istimewa".
Menyusul perubahan logo TVRI pada Maret 2019, saat ini TVRI Jogja tidak lagi
digunakan sebagai nama siaran dan hanya digunakan sebagai nama alternatif.
13
UNIVERSITAS AMIKOM
YOGYAKARTA adalah perubahan
dari Sekolah Tinggi Manajemen
Informatika dan Komputer Amikom
Yogyakarta. Sebelumnya Sekolah
Tinggi Manajemen Informatika dan
Komputer Amikom Yogyakarta,
merupakan perubahan dari Akademi Manajemen
Informatika dan Komputer Amikom Yogyakarta yang mendapatkan status
terdaftar berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia No. 084/D/O/1994 tanggal 11 Oktober 1994. Perubahan
bentuk ini dilakukan untuk mempermudah mencapai visinya sebagai perguruan
tinggi unggulan dunia dalam bidang ekonomi kreatif berbasis entrepreneurship.
Perguruan tinggi ini didirikan pada 29 Desember 1992, di bawah naungan
Yayasan AMIKOM Yogyakarta. Memiliki 2 program diploma, 13 program
sarjana, dan 1 program pascasarjana.
14
2.7 Obyek Wisata Hari 6
STP BANDUNG adalah Sekolah Tinggi Pariwisata NHI Bandung (STP NHI
Bandung) dahulu dikenal dengan nama NHI
(baca: eNHaii) yang didirikan oleh adalah
Perguruan tinggi yang bernaung di bawah
Kementerian Pariwisata sedang secara teknis
akademis dibina oleh Kementerian Pendidikan
Nasional. Sebagai sebuah lembaga tinggi milik
Pemerintah, STP Bandung bertujuan untuk
menyiapkan tenaga-tenaga profesional dibidang
pariwisata sebagai aset nasional yang berkualitas
internasional, kreatif, berjiwa wirausaha
berkepribadian Indonesia dan berbudi luhur. STP
Bandung bekerjasama dengan berbagai perguruan tinggi, baik dalam negeri
maupun luar di negeri dalam mengembangkan program-program pendidikannya
pada tingkat D-III, D-IV, S1 (angkatan terakhir pada tahun 2018), dan Magister
Manajemen Pariwisata. Program pendidikan yang diselenggarakan di STP
Bandung adalah program yang menekankan pada pencapaian keterampilan dari
sebuah ilmu. Pencapaian keterampilan tersebut diperkaya dengan Praktik
Laboratorium, Studi Lapangan dan Praktik Kerja Nyata. Cikal bakal
Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (STPB), bermula dari
didirikannya Sekolah Kejuruan Perhotelan (SKP) pada tahun 1959
yang merupakan sekolah kejuruan menengah atas kejuruan di bawah
naungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
15
SAUNG MANG UDJO adalah suatu tempat yang merupakan tempat
pertunjukan, pusat kerajinan tangan dari bambu, dan workshop instrumen musik
dari bambu. Selain itu, SAU
mempunyai tujuan sebagai
laboratorium
16
2.8 Obyek Wisata Hari 7
17
MUSEUM GEOLOGI adalah salah satu destinasi wisata edukasi di Bandung,
Jawa barat. Lokasi Museum Geologi ini berada di Jalan Diponegoro Nomor 57,
Cihaur Geulis, Kecamatan Cibeunying Kaler, Kota Bandung. Museum ini
memiliki koleksi berupa materi-materi geologi, mulai dari fosir, batuan, hingga
mineral. Semua koleksi dan materi geologi di dalam museum ini merupakan hasil
dari pengumpulan selama kerja lapangan di Indonesia sejak tahun 1850. Didirikan
pada 16 Mei 1929. Museum ini direnovasi dengan dana bantuan dari JICA (Japan
International Cooperation Agency). Setelah mengalami renovasi, Museum
Geologi dibuka kembali dan diresmikan oleh Wakil Presiden RI, Megawati
Soekarnoputri pada 23 Agustus 2000.
18
2.9 Restaurant
RM KURNIA JATIM
19
3763+F7H, Jalan Lingkar Kaliwungu, Karangtengah Lor, Wonorejo,
Karangtengah Lor, Karangtengah, Kec. Kaliwungu, Kabupaten Kendal, Jawa
Tengah 51372
RM PRINGSEWU SEMARANG
20
Masjid Agung Jawa Tengah, Jl. Gajah Raya, Sambirejo, Kec. Gayamsari,
Kota Semarang, Jawa Tengah 50166•(024) 76744108
RM DEN NANY
21
Jl. Adi Sucipto No.168, Blukukan Dua, Blulukan, Kec. Colomadu, Kabupaten
Karanganyar, Jawa Tengah 57174
RM AMBAR KETAWANG
22
2.10 Hotel
23
HOTEL KLEDUNG PASS dihimpit oleh dua Gunung yang indah Sindoro &
Sumbing, Hotel Kledung Pass merupakan tempat yang sempurna untuk
menikmati liburan di Wonosobo dan Dieng Plateau. Hanya membutuhkan waktu
1,5 jam anda sudah bisa mengeksplore semua keindahan negeri kahyangan Dieng
yang disebut-sebut sebagai taman para Dewata. Fasilitas dan pelayanan yang
ditawarkan Hotel Kledung Pass menjaminkan penginapan menyenangkan bagi
para tamu. Selain itu, pemandangan yang indah dihadirkan disekitar Hotel
menjadi jaminan kenyamanan tersendiri. Hotel Kledung Pass Terletak dijalur
strategis, antara Semarang – Wonosobo menjadikan Hotel semakin mudah digapai
untuk mengisi liburan diakhir pekan.
24
Alamat :Jalan Raya Wonosobo -
Parakan KM. 17, Reco, Kertek, Kledung,
Kec. Kledung, Kabupaten Wonosobo,
Jawa Tengah 56264
25
HOTEL GRAND DIAMOND adalah Grand Diamond Hotel Yogyakarta
adalah hotel bintang 4 dengan fitur kamar yang luas, beberapa pilihan tempat
makan dan fasilitas pertemuan. Akses Wi-Fi gratis tersedia di seluruh hotel.
Sejarah awal dari hotel ini berkaitan dengan booming hotel di Yogyakarta
pada kurun awal 1990an sebagai jawaban atas meningkatnya kunjungan
wisatawan di provinsi itu. Proyek hotel ini di awal keberadaannya dikembangkan
dan dimiliki oelh PT. Puri Lestari Indah Pratam, anak perusahaan Elang Realty
yang kini Bernama Barkieland Development, dan dibangun oleh Wijaya Karya
mulai November 1989 hingga selesai dibangun sekitar Juni 1992, dan soft
opening pada 15 juni sebagai Hotel Belmont Prambanan. Alamat : Jl. Laksda
Adisucipto No.48, Nayan,
Maguwoharjo, Kec. Depok,
Kabupaten Sleman, Daerah
Istimewa Yogyakarta 55281
26
HOTEL HORISON ULTIMA
BANDUNG adalah hotel bintang empat dengan
konsep bisnis, konvensi & keluarga. Perpaduan
keramahan kelas dunia dengan keaslian Indonesia
tepat di jantung Kota Bandung.
Menawarkan pengalaman menginap yang
tenang di dekat kawasan bisnis modern,
kuliner, pusat perbelanjaan, taman
hiburan, area factory outlet, dan tempat
wisata seperti Kawah Putih, Situ Patenggang, Kebun Binatang
Bandung, dan Saung Angklung Udjo.
Hotel Horison Ultima Bandung memiliki 208 kamar yang luas dan
nyaman dengan sentuhan kemewahan untuk pribadi dan keluarga. Dilengkapi
dengan 20 ruang pertemuan dan Ballroom dengan kapasitas hingga 1200 orang,
yang penting untuk pelancong bisnis maupun liburan. Fasilitas lainnya seperti
kolam renang standar Internasional, Pusat Kebugaran, Lounge Putri, Kedai Kopi
Malabar, Restoran Jepang OKOH, dan Spa. Alamat : Jl. Pelajar Pejuang 45
No.121, Turangga, Kec. Lengkong,
Kota Bandung, Jawa Barat 40264
27
BAB III
3.1 Kesimpulan
Dari penulisan laporan perjalanan widya wisata ini, saya dapat menyimpulkan
bahwa obyek-obyek wisata di Indonesia beraneka ragam melalui sejarah, suku,
ras, dll. Kegiatan Widya Wisata ini tidak hanya menambahkan pengetahuan dan
wawasan, di samping juga memberikan refreshing atau penyegaran bagi para
siswa.
3.2 Saran
Saran yang ingin saya sampaikan yaitu bagi yang akan mengikuti program
Widya Wisata ini nanti, kalian harus lebih berkreatif untuk mencari pengetahuan
baru melalui tiap obyek wisata. Dan Widya Wisata hendaknya dijadikan sebagai
pengembangan potensi diri dan pengembangan tanggung jawab bukan untuk
sekedar bersenang-senang saja.
28