Anda di halaman 1dari 2

ATURAN PERSONAL HIGIENE KARYAWAN

PENJAMAH MAKANAN INSTALASI GIZI RSUD DR SLAMET

Berdasarkan Permenkes RI No. 1096/Menkes/Per/VI/2011 tentang hygiene sanitasi jasaboga,


sehingga ditetapkan aturan untuk hygiene sanitasi Tenaga/Karyawan Penjamah Makanan di
Instalasi Gizi RSUD Dr. Slamet :

1. Berbadan sehat yang ditandai dengan tidak adanya gejala penyakit seperti mengalami
diare, demam/meriang, batuk/bersin/sakit tenggorokan, keluarnya ingus/cairan dari
hidung, mata terlihat merah/berair/mengeluarkan banyak kotoran mata, keluar cairan dari
telinga, bagian putih mata dan kulit terlihat kuning, adanya jerawat/ bisul bernanah.
2. Tidak mengidap penyakit menular seperti tipus, kolera, TBC, hepatitis dan lain-lain atau
pembawa kuman (carrier).
3. Semua kegiatan pengolahan makanan harus dilakukan dengan cara terlindung dari kontak
langsung dengan tubuh.
4. Perlindungan kontak langsung dengan makanan dilakukan dengan menggunakan alat :
a. Sarung tangan plastik sekali pakai (disposal).
b. Penjepit makanan.
c. Sendok garpu.
5. Cuci tangan seseringkali terutama ketika :
a. Keluar dari toilet.
b. Sebelum mengolah makanan.
c. Setelah memegang sampah.
d. Sewaktu tangan terlihat kotor.
e. Sewaktu mengetahui bahwa tangan tercemar
6. Untuk melindungi pencemaran terhadap makanan menggunakan:
a. Celemek/apron.
b. Tutup rambut.
c. Sepatu kedap air.
7. Perilaku selama bekerja/mengelola makanan :
a. Tidak merokok.
b. Tidak makan atau mengunyah di area kerja baik produksi/ distribusi,
c. Tidak memakai perhiasan dan/atau akseroris apapun
d. Tidak menggunakan peralatan dan fasilitas yang bukan untuk keperluannya.
e. Selalu mencuci tangan sebelum bekerja, setelah bekerja dan setelah keluar dari
toilet/jamban.
f. Selalu memakai pakaian kerja dan pakaian pelindung dengan benar.
g. Tidak banyak berbicara dan selalu menutup mulut pada saat batuk atau bersin
dengan menjauhi makanan atau keluar dari ruangan
h. Tidak menyisir rambut di dekat makanan yang akan dan telah diolah
i. Menutup luka iris / potong dengan plester, water proof secara sempurna
j. Jika terdapat penjamah makanan yang menderita infeksi Hepatitis A, diare,
muntah-muntah, demam, sakit tenggorokan, keluar cairan pada mata, kuping atau
hidung segera lapor kepada pimpinan.
k. Tidak batuk atau bersin di atas makanan.
l. Memegang pisau dan garpu pada pegangannya, gelas pada pinggangannya dan
piring pada bagian belakangnya.
m. Membersihkan tempat kerja setelah selesai kerja

Anda mungkin juga menyukai