Anda di halaman 1dari 24

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
P U T U S A N

a
Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Semarang, yang mengadili dan memutus perkara gugatan
sederhana pada pengadilan tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai

do
gu
berikut dalam perkara:
Izzan Arif Hutomo, Pekerjaan: Karyawan Swasta, Alamat: Perumahan Gedawang
Permai I Blok i Nomor 6, Kelurahan Gedawang, Kecamatan Banyumanik, Kota

In
A
Semarang selanjutnya disebut sebagai Penggugat;
M E LAWAN
ah

lik
Kurniawan Widodo, Pekerjaan: Karyawan Swasta, Alamat: Jalan Manru Raya 2
Blok D/6, Kelurahan Sendangmulyo, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang
am

ub
selanjutnya disebut sebagai Tergugat;
Setelah membaca surat-surat dalam berkas perkara ini;
ep
Setelah memperhatikan surat-surat bukti yang diajukan di persidangan;
k
ah

TENTANG DUDUKNYA PERKARA


R

si
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya yang didaftarkan
di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Semarang dengan Nomor:

ne
ng

5/Pdt.G.S/2023/PN.Smg telah mengemukakan hal-hal sebagai berikut:


1. Bahwa pada tanggal 23 Juli 2022, PENGGUGAT dan TERGUGAT telah

do
gu

mengadakan perjanjian kontrak kerja untuk melaksanakan pekerjaan renovasi


rumah tinggal di Jalan Gedawang (Perumahan Gedawang Permai II) Blok EE
In
Nomor 5, Kelurahan Gedawang, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang
A

dengan nilai kontrak sebesar Rp383.000.000 (tiga ratus delapan puluh tiga juta
rupiah), sebagaimana perjanjian yang ditandatangani oleh TERGUGAT dan
ah

lik

PENGGUGAT pada tanggal 23 Juli 2022. Pada perjanjian tersebut telah


disepakati juga bahwa TERGUGAT akan sanggup untuk menyelesaikan
m

ub

pekerjaan renovasi rumah tinggal selama 120 (seratus dua puluh) hari kalender
terhitung sejak tanggal 1 Agustus 2022;
ka

2. Sebagai pelaksanaan dari perjanjian tersebut diatas, PENGGUGAT juga telah


ep

melakukan pembayaran dengan rincian sebagai berikut:


ah

1) Uang Panjer (Down Payment) sebagai tanda jadi sebesar 35% (tiga
R

puluh lima persen) dari nilai perjanjian, yaitu sebesar Rp. 134.050.000
es

(seratus tiga puluh empat juta lima puluh ribu rupiah) sebagaimana bukti
M

ng

transfer tanggal 27 Juli 2022;


on

Halaman 1 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2) Uang Termin 1 sebesar 25% (dua puluh lima persen) dari nilai

a
perjanjian, yaitu sebesar Rp95.750.000, (sembilan puluh lima juta tujuh

si
ratus lima puluh ribu rupiah) sebagaimana bukti transfer tanggal 12
September 2022;

ne
ng
3. Bahwa pada tanggal 27 Oktober 2022 TERGUGAT meminta pembayaran
Uang Termin 2 sebesar 35% (tiga puluh lima persen) dari nilai perjanjian,

do
gu yaitu sebesar Rp.134.050.000 (seratus tiga puluh empat juta lima puluh ribu
rupiah) dengan alasan agar pekerjaan dapat selesai lebih cepat;
4. Bahwa dikarenakan selama pelaksanaan pekerjaan berjalan lancar,

In
A
PENGGUGAT melakukan pembayaran Uang Termin 2 sebesar 35% (tiga
puluh lima persen) yaitu sebesar Rp134.050.000 (seratus tiga puluh empat
ah

lik
juta lima puluh ribu rupiah) sebagaimana bukti transfer tanggal 28 Oktober
2022 meskipun progress pekerjaan belum sampai 80%;
am

ub
5. Bahwa setelah pelaksanaan pembayaran Uang Termin 2, pelaksanaan
pekerjaan berjalan sangat lambat sehingga PENGGUGAT dan TERGUGAT
seringkali berkomunikasi dan bernegosiasi mengenai jangka waktu
ep
k

pekerjaan;
6. Bahwa karena progress pekerjaan terus berjalan lambat, Pada tanggal 17
ah

R
Januari 2023 TERGUGAT dan PENGGUGAT mengadakan pertemuan dan

si
telah sepakat untuk menyelesaikan permasalahan dimana setelah

ne
ng

dilakukan perhitungan bersama, TERGUGAT menyatakan untuk mengakhiri


pekerjaan dan bersedia untuk mengembalikan dana pembangunan serta
membayar uang ganti rugi masing-masing sebesar Rp163.700.000 (seratus

do
gu

enam puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah) serta denda sebesar
Rp10.000.000 (sepuluh juta rupiah), sehingga total uang yang harus
In
A

diberikan oleh TERGUGAT kepada PENGGUGAT adalah sebesar


Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah),
ah

sebagaimana termuat dalam Berita Acara Kesepakatan Bersama pada


lik

tanggal 17 Januari 2023;


7. Bahwa setelah dilaksanakannya pertemuan dan ditandatanganinya Berita
m

ub

Acara Kesepakatan pada tanggal 17 Januari 2023, TERGUGAT tidak


melaksanakan kewajibannya untuk mengembalikan uang sebesar
ka

ep

Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah);
8. Bahwa karena belum dilaksanakannya kewajiban TERGUGAT tersebut,
ah

maka PENGGUGAT telah melakukan peneguran baik teguran lisan secara


R

langsung maupun melalui telepon kepada TERGUGAT untuk segera


es
M

melaksanakan kewajibannya;
ng

on

Halaman 2 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
9. Bahwa karena teguran-teguran PENGGUGAT tidak diindahkan juga oleh

a
TERGUGAT, maka pada tanggal 28 Januari 2023, PENGGUGAT telah

si
melayangkan surat peringatan (somasi) kepada TERGUGAT untuk
melaksanakan kewajibannya;

ne
ng
10. Bahwa karena tidak diindahkannya surat peringatan (Somasi) dari
PENGGUGAT, maka pada tanggal 20 Februari 2023 PENGGUGAT kembali

do
gu melayangkan surat peringatan (somasi) kepada TERGUGAT untuk
melaksanakan kewajibannya;
11. Bahwa dengan tidak dilaksanakannya kewajiban TERGUGAT tersebut,

In
A
maka TERGUGAT telah melakukan cedera janji (wanprestasi) dengan tidak
mengembalikan uang sebesar Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga juta
ah

lik
tujuh ratus ribu rupiah) yang sangat merugikan PENGGUGAT;
12. Bahwa terhadap wanprestasi yang telah dilakukan oleh TERGUGAT
am

ub
tersebut dan untuk menjaga kepentingan hukum PENGGUGAT, maka
dengan ini PENGGUGAT memohon agar Ketua Pengadilan Negeri
Semarang menyatakan TERGUGAT telah melakukan wanprestasi;
ep
k

13. Bahwa PENGGUGAT juga mohon agar putusan perkara ini dapat
dijalankan lebih dahulu (iut voerbaar bij voorraad) meskipun ada upaya
ah

R
banding, kasasi maupun verzet;

si
14. Bahwa untuk menjamin pelaksanaan putusan, maka wajar jika

ne
ng

PENGGUGAT mohon kepada Ketua Pengadilan Negeri Semarang untuk


menetapkan uang paksa (dwangsom) sebesar Rp. 500.000 (lima ratus ribu
rupiah) per hari yang harus dibayar TERGUGAT bila lalai dalam

do
gu

melaksanakan putusan ini yang telah berkekuatan hukum tetap;


Berdasarkan uraian penjelasan di atas, PENGGUGAT memohon dengan
In
A

hormat sudilah kiranya Pengadilan Negeri Semarang agar berkenan untuk


memutuskan:
ah

DALAM PETITUM
lik

1. Mengabulkan gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;


2. Menyatakan sah dan berharga semua alat bukti yang diajukan
m

ub

PENGGUGAT dalam perkara ini;


3. Menyatakan bahwa TERGUGAT telah melakukan wanprestasi;
ka

ep

4. Menghukum TERGUGAT untuk pembayaran uang pengembalian biaya


pembangunan/ renovasi rumah dan denda keterlambatan sebesar
ah

Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah) kepada
R

PENGGUGAT dengan secara tunai dan sekaligus;


es
M

5. Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (dwangsom)


ng

sebesar Rp500.000 (lima ratus ribu rupiah) setiap hari TERGUGAT lalai
on

Halaman 3 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melaksanakan isi putusan perkara ini terhitung sejak putusan berkekuatan

a
hukum tetap;

si
6. Menghukum TERGUGAT untuk membayar biaya perkara ini;
7. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan lebih dahulu (uitvoerbaar bij

ne
ng
voorraad) meskipun ada perlawanan banding, kasasi, maupun verzet.
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain:

do
SUBSIDIAIR:
gu
Dalam peradilan yang baik, mohon keadilan yang seadil-adilnya;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut pihak Tergugat

In
A
menyatakan bersedia untuk melakukan persidangan secara elektronik;
Menimbang, bahwa Hakim mengupayakan perdamaian akan tetapi tidak
ah

lik
tercapai sehingga pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan pembacaan gugatan
Penggugat yang isinya tetap dipertahankan oleh Penggugat;
am

ub
Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah
mengajukan jawabannya pada tanggal 28 Maret 2023 yang pada pokoknya
Tergugat menolak dengan tegas dalil-dalil yang disampaikan oleh Penggugat
ep
k

dalam Gugatan Penggugat tertanggal 3 Maret 2023, kecuali apa yang diakui
secara jelas dan terang oleh Tergugat dalam Jawaban perkara ini, sebagai berikut;
ah

R
PENDAHULUAN:

si
1. Bahwa sebelumnya Tergugat menyampaikan salam kepada Ketua

ne
ng

Pengadilan Negeri Semarang berikut jajarannya, Majelis Hakim dan Penitera


yang memeriksa dan mengadili perkara ini, semoga selalu dalam rahmat
Tuhan Yang Maha Kuasa, sehingga dapat menjalankan aktifitas sebagai

do
gu

mana mestinya;
2. Bahwa sebelumnya Tergugat menyampaikan keberatan terhadap proses
In
A

pemeriksaan perkara ini yang dilaksanakan tanpa melalui tahapan Mediasi


melalui Pengadilan terlebih dahulu, padahal menurut ketentuan Peraturan
ah

lik

Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor: 1 tahun 2016 Tentang


Prosedur Mediasi di Pengadilan Pasal 2 Ayat (1) berbunyi: Ketentuan
mengenai mediasi dalam Peraturan Mahkamah Agung ini berlaku dalam
m

ub

proses berperkara di Pengadilan baik dalam lingkungan peradilan umum


ka

maupun peradilan agama, Selanjutnya Pasal 3 Ayat (2) berbunyi: Hakim


ep

pemeriksa perkara dalam pertimbangan putusan wajib menyebutkan bahwa


perkara telah diupayakan perdamaian melalui mediasi dengan menyebutkan
ah

nama mediatornya;
R

es

3. Bahwa sebagaimana perihal/ label gugatan Penggugat adalah: Gugatan


M

ng

Sederhana wanprestasi maka sejatinya hemat Tergugat, sebelum dilanjutkan


on

Halaman 4 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kepada agenda jawaban perkara, terlebih dahulu Majelis Hakim memutuskan

a
dalam putusan sela, tentang kedudukan perkara ini sebagai gugatan

si
sederhana;
4. Bahwa sebagaimana perihal/ label gugatan Penggugat adalah: Gugatan

ne
ng
Sederhana wanprestasi sejatinya sesuai ketentuan PERMA Nomor: 4 Tahun
2019, pada saat pendaftaran gugatan Penggugat harus menyampaikan

do
gu
bukti-bukti yang telah dilegalisasi, namun kenyataannya jika melihat dari
formulasi gugatan Penggugat, tidak menyebutkan dalam posita gugatan yang
didasari bukti P-1, P-2 dan sebagainya, sehingga gugatan Penggugat

In
A
sejatinya ditotak dan atau dinyatakan tidak dapat diterima, karena tidak
memenuhi syarat sebagai gugatan sederhana;
ah

lik
DALAM EKSEPSI;
A. EKSEPSI PENGADILAN NEGERI SEMARANG TIDAK BERWENANG
am

ub
MENGADILI PERKARA INI (KOMPETENSI ABSOLUT);
1. Bahwa sebagaimana yang tersebut dalam Pasal 13 (Perselisihan) dalam
Surat Perjanjian Kontrak Kena Proyek Pembangunan Renovasi Gedawang
ep
k

tertanggal 23 Juli 2022, menyatakan: jika dalam menjalankan Surat Perjanjian


ah

Kontrak Kerja ini terdapat perselisihan atau perbedaan pendapat, maka


R

si
kedua belah pihak akan menempuh jalan musyawarah mufakat apabila tidak
tercapai, maka dapat dilimpahkan ke instansi yang berwenang. Menurut

ne
ng

ketentuan tersebut penyelesaian perselisihan terkait dengan perjanjian


kontrak kerja tersebut harus diselesaikan melalui musyawarah mufakat
terfebih dahulu. Oleh karena itu jelas Pengadilan Negeri Semarang tidak

do
gu

berwenang mengadili perkara ini, karena merupakan kewenangan


musyawarah mufakat antara kedua belah pihak;
In
A

2. Bahwa sebagaimana yang tersebut dalam Pasal 13 (perselisihan) Surat


Perjanjian Kontrak Kerja Proyek Pembangunan Renovasi Gedawang
ah

lik

tertanggal 23 Juli 2022, menyebutkan ... maka dapat dilimpahkan ke Instansi


yang berwenang … Klausul mengenai instansi yang berwenang tersebut tidak
jelas, apakah yang dimaksudkan adalah lembaga peradilan, ataukah instansi
m

ub

lainnya seperti kepolisian dan atau Badan Arbitrase. Dengan ketidakjelasan


ka

tersebuti maka jelas bahwa Pengadilan Negeri Semarang tldak berwenang


ep

mengadili perkara ini;


3. Bahwa berdasarkan kaedah hukum Pasal 134 HIR, pada intinya menyatakan:
ah

jika perselisihan itu suatu perkara yang tidak termasuk kekuasaan pengadilan
es

negeri, maka pada setiap waktu dalam pemeriksaan perkara itu dapat diminta
M

ng

on

Halaman 5 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
supaya hakim menyatakan dirinya tidak berkuasa dan hakim pun wajib pula

a
mengakui karena jabatannya;

si
4. Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka telah berdasarkan hukum
bilamana Yang Mulia Majelis Hakim menolak gugatan Penggugat, dan

ne
ng
menyatakan Pengadilan Negeri Semarang tidak berwenang mengadili
perkara ini;

do
gu
B. EKSEPSI GUGATAN PENGGUGAT ERROR IN PERSONA
1. Bahwa sebagaimana tersebut dalam Gugatan Penggugat pada bagian
komparisi para pihak (halaman 1 Gugatan), Penggugat telah menggugat

In
A
Kurniawan Widodo (Tergugat) sebagai pribadi, bukan sebagai Pengurus CV.
ALTA PILAR KONSTRUKSI, padahal dalam Surat Perjanjian Kontrak Kerja
ah

lik
Proyek Pembangunan Renovasi Gedawang tertanggal 23 Juli 2022, Tergugat
Sdr. Kurniawan Widodo bertindak selaku Kontraktor CV. ALTA PILAR
am

ub
KONTRUKSI, dengan Jabatan: Kontraktor (CV. ALTA PILAR KONSTRUKSI)
dan stempel/ cap perusahaan CV. ALTA PILAR KONSTRUKSI;
2. Bahwa dengan demikian jelas-jelas gugatan Penggugat telah salah dalam
ep
k

menentukan subjek Tergugat, menginggat bilamana benar apa yang


ah

didalilkan oleh Penggugat dalam gugatan, sejatinya gugatan tersebut


R

si
ditujukan kepada Direksi CV. ALTA PILAR KONTRUKSI, bukan kepada
pribadi Tergugat Sdr. Kurniawan Widodo;

ne
ng

3. Bahwa ahli hukum M. Yahya Harahap dalam bukunya Hukum Acara Perdata
Tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, pembuktian dan Putusan

do
Pengadilan (Hal.117-119) mengkwalifikasi error in persona menjadi: Salah
gu

pihak yang digugat. Bentuk lain error in persona yang mungkin terjadi adalah
keliru menarik orang sebagai Tergugat (Gemis aanhoeda nighaid), misalnya
In
A

yang meminjam uang adalah A, tetapi yang ditarik sebagai Tergugat untuk
membayarnya adalah B;
ah

lik

4. Bahwa Posita Gugatan Penggugat yang menggugat Tergugat secara pribadi,


bukan sebagai Pengurus Perusahaan CV. ALTA PILAR KONTRUKSI dinilai
m

ub

sejalan dengan Kaedah Hukum Yurisprudensi Mahkamah Agung RI dalam


Putusan Nomor: 601 K/Sip/1975, tanggal 20 April 1977, yang kaedah
ka

hukumnya berbunyi: Gugatan Penggugat tidak dapat diterima, karena dalam


ep

surat gugatan Tergugat digugat secara pribadi, padahal dalam gugatan


ah

disebutkan Tergugat sebagai Pengurus Yayasan yang menjual rumah-rumah


R

milik Yayasan, seharusnya Tergugat digugat sebagai Pengurus Yayasan;


es

5. Bahwa berdasarkan hal tersebut, maka Penggugat memohon kepada Yang


M

ng

Mulia Majelis Hakim untuk menolak dan atau menyatakan gugatan


on

Halaman 6 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Penggugat tidak dapat diterima, karena gugatan error in persona (person/

a
subjek tergugatnya tidak jelas/ error);

si
C. EKSEPSI GUGATAN KURANG PIHAK (EXCEPTIO PLURIS CONSORTIUM);
1. Bahwa Gugatan Penggugat adalah gugatan yang kurang pihak (Exceptio

ne
ng
Plurium Consortium), mengingat sejatinya ada pihak yang dilibatkan dalam
gugatan, namun tidak dilibatkan. Hal ini sebagaimana telah dikemukakan

do
gu
diatas bahwa Perjanjian Kontrak Kerja Proyek Pembangunan Renovasi
Gedwang tertanggal 23 Juli 2022 adalah terjadi antara Penggugat dan Sdr.
Kurniawan Widodo dalam kedudukannya mewakili kepentingan Perusahaan

In
A
CV. ALTA PILAR KONTRUKSI, namun dalam gugatan Penggugat tidak
memasukkan CV. ALTA PILAR KONTRUKSI sebagai pihak dalam gugatan;
ah

lik
2. Bahwa menurut Pendapat M. Yahya Harahap, S.H dalam bukunya Hukum
Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian dan
am

ub
Putusan Pengadilan (halaman 439) pada intinya menyatakan: apabjla dalam
suatu gugatan masih ada pihak yang harus dijadikan sebagai Tergugat,
sengketa yang dipersoalkan belum dapat dişelesaikan secara tuntas dan
ep
k

menyeluruh sehingga gugatan harus dinyatakan tidak dapat diterima;


ah

3. Bahwa dalil Tergugat mengenai gugatan Penggugat kurang pihak tersebut


R

si
diperkuat pula dengan kaedah hukum Yurisprudensi Mahkamah Agung
Republik Indonesia terkait dengan gugatan kurang pihak, sebagai berikut:

ne
ng

o Yurisprudensi Mahkamah Agung RI No: 78 K/sip/1972, tanggal 11


Oktober 1975, yang kaedah hukumnya berbunyi: "Gugatan kurang

do
pihak atau tidak lengkap atau kekurangan pihak, harus dinyatakan tidak
gu

dapat diterima”;
o Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor: 1421 K/sip/1975, tanggal 8
In
A

Juni 1976, dengan kaedah hukum: “Bahwa tidak dapat diterimanya


gugatan ini adalah karena kesalahan formül, mengenai pihak yang
ah

lik

seharusnya digugat, akan tetap belum digugat";


o Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia Putusan No. 621
m

K/Sip/1975 tanggal 25 Mei 1977 yang pada intinya menyatakan


ub

"Apabila ada pihak ketiga yang terlibat tetapi tidak ikut digugat, gugatan
ka

dinyatakan mengandung cacat plurium litis consortium”;


ep

4. Bahwa dari fakta-fakta hükum tersebut, maka hemat Penggugat telah


ah

berdasarkan hükum bilamana Yang Mulia Majelis Hakim menolak dan atau
R

menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima, karena kurang pihak


es

(Plurium Litis Consortium);


M

ng

D. EKSEPSI GUGATAN PENGGUGAT PREMATUR;


on

Halaman 7 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
1. Bahwa sebagaimana yang diatur dalam Pasal 13 (Perselisihan) pada Surat

a
Perjanjian Kontrak Kerja Proyek Pembangunan Renovasi Gedawang

si
tertanggai 23 Juli 2022, menyatakan: Jika dalam menjalankan Surat
Perjanjian Kontrak Kerja ini terdapat perselisihan atau perbedaan pendapat,

ne
ng
maka kedua belah pihak akan menempuh jalan musyawarah mufakat,
Apabila tidak tercapaî, maka dapat dilimpahkan ke instansi yang berwenang.

do
gu
Maka sesuai ketentuan tersebut sejatinya bilamana terdapat perselisihan
akan diselesaikan secara musyawarah mufakat terlebih dahulu;
2. Bahwa gugatan Penggugat juga merupakan gugatan yang prematur,

In
A
mengingat sejatinya untuk menentukan nilai kerugian, terhadap klaim
Penggugat terhadap tahapan proyek yang belum terlaksana sehingga
ah

lik
Tergugat diharuskan membayar sejumlah Rp163.700.000.- (seratus enam
puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah) yang nilai tersebut sejatinya ditentukan
am

ub
atas dasar audit dari Jasa Penilai Publik Independen terhadap hasil progres
proyek tersebut yang hasil auditnya disepakati oleh Tergugat, namun dalam
gugatan Penggugat tidak menyebutkan penentuan jumlah kerugian tersebut
ep
k

telah berdasarkan audit dari Jasa Penilai Publik terhadap progres hasil kerja
ah

proyek/ nilai yang telah dilaksanakan;


R
3. Bahwa menurut Doktrin Hükum M. Yahya Harahap dalam bukunya yang

si
berjudul: Hükum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan,

ne
ng

Pembuktian, dan Putusan Pengadilan, Hal. 457-Hal.458, intinya menyatakan:


"gugatan prematur belum dapat diterima untuk diperiksa sengketanya di
pengadilan, karena masih prematur, dalam arti gugatan yang diajukan masih

do
gu

terlampui dini”;
4. Bahwa berdasarkan hal tersebut diatas, maka gugatan Penggugat adalah
In
A

gugatan yang Prematur dan atau belum saatnya diajukan, oleh karenanya
telah berdasarkan hukum untuk dinyatakan ditolak dan atau tidak dapat
ah

lik

diterima oleh Yang Mulia Majelis Hakim;


E. EKSEPSI GUGATAN PENGGUGAT TIDAK JELAS/ KABUR (OBSCUR LIBEL);
Bahwa menurut hemat Tergugat, bahwa gugatan yang diajukan oleh
m

ub

Penggugat adalah gugatan yang tidak jelas (obscuur libel), oleh karenanya
ka

telah berdasarkan hukum untuk ditolak dan atau dinyatakan tidak dapat
ep

diterima oleh Majelis Hakim, atas dasar pertimbangan-pertimbangan dan


fakta hukum sebagai berikut:
ah

1.
R

Bahwa gugatan Penggugat tidak jelas, karena Penggugat tidak


es

menyatakan secara jelas dan terang apakah yang dimaksud Penggugat


M

bahwa Tergugat telah wanprestasi/ ingkar janji terkait dengan Surat


ng

on

Halaman 8 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Perjanjian Kontrak Kerja Proyek Pembangunan Renovasî Gedawang

a
tertanggal 23 Juli 2022 atau wanprestasi (ingkar janji) terhadap klaim

si
Penggugat adanya Berita Acara Kesepakatan Bersama tertanggal 17
Januari 2023, mengingat dalam posita gugatan angka 1 halaman 1

ne
ng
gugatan mengaitkan dengan Surat Perjanjian Kontrak Kerja Proyek
Pembangunan Renovasi Gedawang tertanggal 23 Juli 2022, sedangkan

do
gu dalam petitum (permintaan) Penggugat point 4 halaman 3 Gugatan,
meminta Tergugat untuk membayar uang pengembalian biaya
pembangunan/ renovasi rumah dan denda keterlambatan sebesar

In
A
Rp173.700.000.- (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah) yakni
jumlah yang termuat dalam berita acara kesepakatan bersama pada
ah

lik
tanggal 17 Januari 2023, hal itu tersebut pada angka 6 halaman 2
gugatan. Atas dasar hal tersebut maka, gugatan Penggugat merupakan
am

ub
gugatan yang kabur/ tidak jelas, perikatan yang mana menurut Penggugat
yang telah diingkari oleh Tergugat?;
2. Bahwa klaim Penggugat bahwa Tergugat telah ingkar janji (wanprestasi)
ep
k

terhadap Berita Acara Kesepakatan Bersama tanggal 17 Januari 2023


ah

sehingga diwajibkan membayar Rp173.700.000.- (seratus tujuh puluh tiga


R
juta tujuh ratus ribu rupiah), namun tidak menyebutkan pasal dan

si
ketentuan yang mana yang mewajibkan Tergugat untuk membayar

ne
ng

sejumlah uang tersebut, selain itu Berita Acara Kesepakatan Bersama


tanggal 17 Januari 2023 tersebut tidak memenuhi syarat suatu perjanjian/
perikatan mengingat tidak dibubuhi meterai, sehingga melanggar

do
gu

ketentuan Undang-Undang Nomor: 10 Tahun 2020 Tentang Bea Meterai


yang mewajibkan surat perjanjian atau sejenisnya dibubuhi meterai
In
A

Rp10.000.- Sehingga berita acara tersebut tidak mengikat para pihak


secara hukum dan bukanlah termasuk perikatan;
ah

3. Bahwa posita gugatan Penggugat tidak menyebutkan dasar hukum yang


lik

jelas terkait dengan ketentuan-ketentuan wanprestasi yang diatur dalam


ketentuan Undang-Undang tentang Perikatan, sehingga gugatan
m

ub

Penggugat merupakan gugatan yang tidak jelas (obscuur libel),


sewajarnya ditolak dan atau dinyatakan tidak dapat diterima;
ka

ep

4. Bahwa Petitum (Permintaan) Penggugat pada angka 3 halaman 3


gugatan, yang berbunyi: 3. Menyatakan bahwa Tergugat telah melakukan
ah

wanprestasi, Petitum tersebut tidak jelas, karena tidak menyebutkan


R

es

wanprestasi terhadap Perjanjian/ Perikatan yang mana, yang dimaksud


M

oleh Penggugat;
ng

on

Halaman 9 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
5. Bahwa gugatan Penggugat juga tidak jelas, kabur mengingat penentuan

a
kewajiban Tergugat untuk membayar sebesar Rp163.700.000.- (seratus

si
enam puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah) atas klaim Penggugat terkait
nilai proyek yang belum terlaksana, nilai itu tidak didasari oleh keputusan

ne
ng
Lembaga Penilai Publik yang independen terhadap progres pengerjaan
proyek dimaksud yang hasil auditnya disetujui oleh Tergugat;

do
gu
6. Bahwa dalam Gugatan Penggugat tidak ada rincian mengenai tuntutan
nilai kerugian yang diajukan oleh Penggugat sebesar Rp163.700.000.-
(seratus enam puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah), kerugian apa saja

In
A
yang menurut Penggugat sehingga Tergugat harus mengembalikan uang
sejumlah tersebut;
ah

lik
7. Bahwa kaedah hukum Yurisprudensi Mahkamah Agung RI dalam Putusan
Nomor: 588 K/Sip/1983, tanggal 28 Mei 1984, berbunyi: Setiap tuntutan
am

ub
ganti rugi harus disertai perincian kerugian dalam bentuk apa yang
menjadi dasar tuntutannya, tanpa perincian dimaksud, maka tuntutan ganti
rugj tersebut, haruslah dinyatakan tidak dapat diterima, karena tuntutan
ep
k

tersebut tidak jelas/ tidak sempurna;


ah

8. Bahwa berdasarkan fakta hukum tersebut diatas, maka sewajarnya Yang


R

si
Mulia Majelis Hakim menolak dan atau menyatakan gugatan Penggugat
tidak dapat diterima, mengingat gugatan tersebut adalah gugatan yang

ne
ng

tidak jelas (obscuur libel);


DALAM POKOK PERKARA

do
1. Bahwa Tergugat menolak dengan tegas dalil-dalil Gugatan Penggugat
gu

terkait dengan pokok perkara, kecuali apa yang diakui secara jelas dan
terang oleh Tergugat;
In
A

2. Bahwa dalil-dalil yang telah dikemukakan dalam Eksepsi tersebut diatas,


sepanjang mendukung dalil-dalil dalam pokok perkara, dipergunakan pula
ah

lik

dalam pokok perkara;


3. Bahwa sebagaimana yang diakui oleh Penggugat pada angka pada angka
m

ub

4 halaman 2 Gugatan yang intinya bahwa Penggugat mengklaim pada


tanggal 28 Oktober 2022 telah mentransfer dana sejumlah Rp134.050.000.-
ka

(seratus tiga puluh empat juta lima puluh ribu rupiah) untuk pembayaran
ep

termin ke 2. Bahwa sesuai ketentuan pasal 5 hurup c Surat Perjanjian Kotrak


ah

Kerja Proyek Pembangunan Renovasi Gedawang tertanggal 23 Juli 2022


R

bahwa pembayaran termin ke 2 tersebut dibayar setelah pekerjaan mencapai


es

80% (delapan puluh persen). Artinya dalam kurun waktu kurang dari tiga
M

ng

bulan dari waktu 4 (empat) bulan progress pengerjaan proyek tersebut telah
on

Halaman 10 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
mencapai 80% (delapan puluh persen). Bahkan Penggugat mengakui bahwa

a
alasan pembayaran termijn ke 2 tersebut dikarenakan selama ini

si
pelaksanaan pekerjaan berjalan lancar. Artinya proyek tersebut telah
dilaksanakan dengan itikad baik;

ne
ng
4. Bahwa sebagaimana yang tersebut dalam ketentuan Surat Perjanjian
Kontrak Kerja Proyek Pembangunan Renovasi Gedawang tidak menyebutkan

do
gu
adanya kewajiban Tergugat untuk
Rp173.700.000.- (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah)
mengembalikan uang sejumlah

sebagaimana yang dituntut oleh Penggugat kepada Tergugat tersebut;

In
A
5. Bahwa dalam Gugatan Penggugat tidak ada rincian mengenai tuntutan
nilai kerugian yang diajukan oleh Penggugat sebesar Rp163.700.000.-
ah

lik
(seratus enam puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah); kerugian apa saja yang
menurut Penggugat sehingga Tergugat harus mengembalikan uang sejumlah
am

ub
tersebut;
6. Bahwa kaedah hukum Yurisprudensi Mahkamah Agung RI dalam Putusan
Nomor: 588 K/Sip/1983, tanggal 28 Mei 1984, berbunyi: Setiap tuntutan ganti
ep
k

rugi harus disertai perincian kerugian dalam bentuk apa yang menjadi dasar
ah

tuntutannya, tanpa perincian dimaksud, maka tuntutan ganti rugi tersebut,


R

si
haruslah dinyatakan tidak dapat diterima, karena tuntutan tersebut tidak jelas/
tidak sempurna;

ne
ng

7. Bahwa dengan pengakuan Penggugat sesuai bunyi angka 3 halaman 2


Gugatan, bahwa pada tanggal 27 Oktober 2022 telah mentransfer uang untuk

do
gu

pembayaran termin ke 2 (35%) sebesar Rp134.050.000.- (seratus tiga puluh


empat juta lima puluh ribu rupiah). Fakta tersebut menunjukkan bahwa
progress pengerjaan proyek tersebut telah mencapai 80% (delapan puluh
In
A

persen), sehingga penerimaan uang tersebut telah sesuai dengan ketentuan


Pasal 5 hurup c Surat Perjanjian Kontrak Kerja Proyek Pembangunan
ah

lik

Renovasi Gedawang, sehingga penerimaan tersebut adalah hak Tergugat


sesuai perjanjjan. Adalah tidak beralasan bilamana Penggugat menuntut
m

ub

pengembalian uang sebesar Rp173.700.000.- (seratus tujuh puluh tiga juta


tujuh ratus ribu rupiah) sebagaimana tersebut dalam gugatan mengingat
ka

penerimaan tersebut telah sesuai dengan termin yang telah disepakati;


ep

8. Bahwa tuntutan Penggugat adalah hal yang mengada-ada dan tidak


ah

beralasan, sejatinya gugatan Penggugat itu ditujukan kepada Perusahaan


R

CV. ALTA PILAR KONTRUKSI bukan kepada pribadi Tergugat mengingat


es

dalam perjanjian kontrak bahwa Tergugat bertindak selaku Kontraktor CV.


M

ng

ALTA PILAR KONTRUKSI;


on

Halaman 11 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
9. Bahwa tuntutan Penggugat tidak didasari oleh adanya keputusan Jasa

a
Penilai Publik terhadap nilai progres proyek yang telah dikerjakan oleh

si
Tergugat, yang hasil auditnya disetujui oleh Tergugat, sehingga jelas tuntutan
tersebut adalah tuntutan yang mengada-ada dan tidak berdasarkan hukum;

ne
ng
10. Bahwa Tergugat menolak dengan tegas tuntutan dwangsom yang diajukan
oleh Penggugat, mengingat gugatan Penggugat tidak didasari oleh alasan-

do
11.
gu
alasan yang jelas dan terang;
Bahwa selebihnya Tergugat menolak dengan tegas dalil-dalil yang
disampaikan oleh Penggugat dalam Gugatan, kecuali apa yang diakui secara

In
A
jelas dan terang oleh Tergugat;
Berdasarkan segala sesuatu apa yang terurai diatas, maka Tergugat mohon
ah

lik
kepada Yang Mulia Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
untuk berkenan memutuskan sebagai berikut:
am

ub
DALAM EKSEPSI:
1. Menerima Eksepsi Tergugat;
ep
2. Menyatakan gugatan Penggugat ditolak dan atau dinyatakan tidak dapat
k

diterima;
ah

3. Membebankan biaya perkara kepada Penggugat.


R

si
DALAM POKOK PERKARA:
1. Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;

ne
ng

2. Menyatakan Tergugat tidak terbukti melakukan wanprestasi;


3. Menolak Petitum/ Permohonan Penggugat dalam gugatan untuk

do
gu

seluruhnya;
4. Membebankan biaya perkara kepada Penggugat;
In
A

ATAU:
Apabila Yang Mulia Majelis Hakim yang mengadili perkara ini berpendapat
ah

lain, mohon putusan yang seadil-adilnya menurut hukum yang baik dan benar (ex
lik

aequo et bono);
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya Penggugat telah
m

ub

menyerahkan bukti-bukti tertulis berupa foto copy surat-surat yang sesuai dengan
aslinya dan bermaterai cukup serta dilegalisir yaitu:
ka

ep

1. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) 3172022810910011 atas nama Izzan


Arif Hutono, diberi tanda Bukti P –1;
ah

2. Fotocopy Surat Pengajuan Kerja Nomor: 01/SMG/23-07-2022 tertanggal 23


R

es

Juli 2022 yang ditindaklanjuti dengan Surat Perjanjian Kontrak Kerja Proyek
M

Pembangunan Renovasi Gedawang, diberi tanda Bukti P – 2;


ng

on

Halaman 12 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
3. Fotocopy Somasi Pertama tertanggal 28 Januari 2023, diberi tanda Bukti P –

a
3;

si
4. Fotocopy Somasi Kedua tertanggal 20 Februari 2023, diberi tanda Bukti P – 4;
5. Fotocopy hasil print out dari whatsapp bukti telah mengirimkan somasi

ne
ng
pertama dan kedua, diberi tanda Bukti P – 5a;
6. Fotocopy bukti telah mengirimkan somasi kedua, diberi tanda Bukti P – 5b;

do
7. Fotocopy Berita Acara Kesepakatan Bersama tanggal 17 Januari 2023, diberi
gu
tanda Bukti P -6;
8. Fotocopy Bukti Pembayaran DP, Pembayaran Termin 1, Pembayaran Termin

In
A
2, diberi tanda Bukti P-7;
9. Fotokopi 13 Foto Progres Terakhir Kondisi Rumah Per Bulan Januari 2023
ah

lik
sesuai screen shoot handphone, diberi tanda Bukti P-8;
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya Tergugat telah
am

ub
menyerahkan bukti-bukti tertulis berupa foto copy surat-surat yang bermaterai
cukup serta dilegalisir yaitu:
1. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atas nama Kurniawan Widodo, sesuai
ep
k

dengan aslinya, diberi tanda T-1;


2. Fotocopy Bukti Berita Acara Kesepakatan Bersama, tidak ada aslinya, akan
ah

R
tetapi sesuai dengan bukti P-6, diberi tanda T-2;

si
3. Print Out Bukti Transfer dan Chat ke Subkon Kusen DLL, bukti sesuai dengan

ne
ng

screen shhot Whatsapp ke Irvan Zidny dan screen shoot bukti transfer, diberi
tanda T-3;
4. Fotokopi Rencana Anggaran Biaya, tidak ada aslinya, Penggugat tidak

do
gu

mengetahui 4 (empat) baris terbawah pada halaman terakhir, diberi tanda T-4;
5. Foto bukti laporan kendala cuaca pekerjaan, sesuai dengan bukti percakapan
In
A

whatsapp dengan Penggugat, diberi tanda T-5;


6. Fotokopi Surat Perjanjian Kerja, sesuai dengan aslinya, diberi tanda T-6;
ah

Menimbang, bahwa Penggugat telah pula menghadirkan 3 (tiga) orang


lik

saksi di persidangan yang memberikan keterangan dengan dibawah disumpah,


pada pokoknya sebagai berikut:
m

ub

1. Saksi Nedya Vedayanti;


- Bahwa Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat;
ka

ep

- Bahwa Saksi sebagai arsitek yang dikontrak atau dipekerjakan oleh


Penggugat untuk melakukan desain renovasi rumah;
ah

- Bahwa Saksi mengenal Tergugat karena sudah pernah bekerja sama dalam
R

proyek renovasi rumah di Gedawang, Penggugat meminta bantuan Saksi


es
M

untuk mencarikan kontraktor yang dapat melaksanakan pekerjaan renovasi


ng

rumah. Penggugat bertanya kepada Saksi Muhammad Irvan Zidny dan Saksi
on

Halaman 13 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Muhammad Irvan Zidny merekomendasikan Tergugat untuk bekerja sama

a
dalam pekerjaan tersebut;

si
- Bahwa sebagai arsitek, Saksi memberikan gambaran atau desain renovasi
rumah yang diinginkan oleh Penggugat. Saksi hanya melakukan desain dan

ne
ng
membantu Penggugat untuk mengecek RAB yang ditawarkan oleh Kontraktor
(Tergugat) terkait pekerjaan renovasi rumah tersebut;

do
- Bahwa yang Saksi ketahui pekerjaan renovasi rumah tidak selesai dalam
gu
waktu yang disepakati dalam kontrak, setahu Saksi renovasi dikerjakan
selama 4 (empat) bulan dari awal Agustus sampai awal Desember;

In
A
- Bahwa setahu Saksi, saat ini rumah tersebut masih belum jadi;
- Bahwa Saksi kurang tahu mengapa proyek tersebut tidak selesai tepat waktu
ah

lik
tapi di akhir-akhir periode kontrak proses pembangunan memang berjalan
sangat lambat;
am

ub
- Bahwa Saksi mengetahui tentang kesepakatan pengembalian dana dari
Tergugat ke Penggugat karena waktu itu Saksi diminta oleh Penggugat untuk
hadir dalam perhitungan dan pengecekan bersama mengenai progres
ep
k

pembangunan rumah di lokasi proyek yaitu di rumah Penggugat pada tanggal


17 Januari 2023. Saat itu, Tergugat telah setuju untuk mengembalikan
ah

R
sejumlah dana sekitar lebih dari Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah),

si
sesuai dengan hasil perhitungan. Selain itu juga ada tambahan biaya denda

ne
ng

karena proyek telah melebihi batas waktu yang telah ditentukan;


- Bahwa sepengetahuan Saksi, Penggugat terus berupaya untuk menagih
pengembalian dana tersebut ke Tergugat baik melalui telepon maupun

do
gu

whatsapp dan bertemu secara langsung;


- Terhadap keterangan Saksi tersebut, Penggugat memberikan pendapat tidak
In
A

keberatan;
2. Saksi Bagas Atmawan;
ah

- Bahwa Saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat;


lik

- Bahwa Saksi sebagai arsitek yang dikontrak atau dipekerjakan oleh


Penggugat untuk melakukan desain renovasi rumah;
m

ub

- Bahwa hubungan antara Saksi dengan Tergugat dalam proyek renovasi


rumah dari Penggugat, adalah Saksi mengenalnya karena sudah pernah
ka

ep

bekerja sama dalam proyek renovasi rumah di Gedawang, Penggugat


meminta bantuan Saksi untuk mencarikan kontraktor yang dapat
ah

melaksanakan pekerjaan renovasi rumah;


R

- Bahwa Saksi kemudian bertanya kepada Muhammad Irvan Zidny, ST dan


es
M

Muhammad Irvan Zidny, ST merekomendasikan Tergugat untuk bekerja sama


ng

dalam pekerjaan tersebut;


on

Halaman 14 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa sebagai arsitek, Saksi memberikan gambaran atau desain renovasi

a
rumah yang diinginkan oleh Penggugat;

si
- Bahwa yang Saksi ketahui tentang pembangunan renovasi rumah Penggugat
adalah pekerjaan renovasi rumah tidak selesai dalam waktu yang disepakati

ne
ng
dalam kontrak selama 4 (empat) bulan dari awal Agustus sampai awal
Desember;

do
- Bahwa saat ini rumah tersebut masih belum jadi;
gu
- Bahwa yang menyebabkan renovasi rumah tersebut tidak selesai setahu
Saksi sempat terjadi beberapa kendala seperti cuaca (hujan) dan truk atau

In
A
alat pengecoran yang susah untuk masuk ke lokasi proyek;
- Bahwa Saksi mengetahui tentang kesepakatan pengembalian dana dari
ah

lik
Tergugat ke Penggugat karena pada waktu itu Saksi diminta oleh Penggugat
untuk hadir dalam perhitungan dan pengecekan bersama mengenai progres
am

ub
pembangunan rumah di lokasi proyek yaitu di rumah Penggugat;
- Terhadap keterangan Saksi tersebut, Penggugat memberikan pendapat tidak
keberatan;
ep
k

3. Saksi Muhammad Irvan Zidny, ST;


- Bahwa Saksi dalam hubungannya dengan renovasi rumah tersebut sebagai
ah

R
pihak sub-kontraktor;

si
- Bahwa Saksi sebelumnya sudah mengenal Tergugat karena Saksi yang

ne
ng

merekomendasikan Tergugat untuk melakukan pekerjaan renovasi rumah


tersebut;
- Bahwa yang Saksi ketahui tentang pembangunan renovasi rumah Penggugat

do
gu

tersebut belum jadi walaupun sudah melebihi batas waktu kontrak dan
reschedule jadwal penyelesaian proyek;
In
A

- Bahwa sebagai sub-kontraktor yaitu Saksi adalah pihak yang mendukung


proses renovasi rumah dalam hal penyediaan dan pembangunan komponen-
ah

komponen pendukung seperti pintu, kusen, jendela, dan sebagainya;


lik

- Bahwa yang menjadi kendala dan menyebabkan renovasi rumah tersebut


tidak tepat waktu setahu Saksi seperti cuaca (hujan) dan truk atau alat
m

ub

pengecoran yang susah untuk masuk ke lokasi proyek. Namun hal ini telah
dibahas beberapa kali antara Penggugat dan Tergugat untuk dilakukan
ka

ep

perubahan tanggal penyelesaian proyek;


- Bahwa Saksi mengetahui tentang kesepakatan pengembalian dana dari
ah

Tergugat ke Penggugat yakni pada tanggal 17 Januari 2023 Saksi diminta


R

oleh Penggugat untuk hadir dalam perhitungan dan pengecekan bersama


es
M

mengenai progres pembangunan rumah di lokasi proyek yaitu di rumah


ng

Penggugat. Waktu itu secara mufakat telah disetujui apabila pihak Tergugat
on

Halaman 15 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
perlu mengembalikan sejumlah dana ke Penggugat dikarenakan proyek

a
renovasi rumah yang belum selesai dan adanya denda;

si
- Bahwa Saksi mengetahui upaya yang dilakukan oleh Penggugat dan Tergugat
terkait hal tersebut yakni antara Penggugat dan Tergugat telah beberapa kali

ne
ng
melakukan diskusi dan upaya-upaya untuk merubah jadwal atau deadline
proyek dikarenakan beberapa hal. Selain itu, Penggugat juga telah mencoba

do
untuk menghubungi Tergugat terkait pengembalian dana tersebut;
gu
- Terhadap keterangan Saksi tersebut, Penggugat memberikan pendapat tidak
keberatan;

In
A
Menimbang, bahwa Tergugat tidak menghadirkan saksi-saksinya di
persidangan;
ah

lik
Menimbang, bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam pemeriksaan di
persidangan dalam perkara ini sebagaimana dalam Berita Acara Persidangan,
am

ub
dianggap pula telah termasuk dan merupakan satu kesatuan yang tak terpisahkan
dalam putusan ini;

TE NTAN G H U K U M NYA
ep
k

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah


ah

sebagaimana tersebut diatas;


R

si
Menimbang, bahwa dalam surat gugatannya, Penggugat pada pokoknya
mendalilkan apabila Tergugat telah melakukan ingkar janji (wanprestasi), sehingga

ne
ng

menimbulkan kerugian bagi pihak Penggugat;


Menimbang, bahwa terhadap dalil gugatan Penggugat tersebut, Tergugat

do
gu

telah mengajukan jawaban yang pada pokoknya membantah dan tidak


sependapat dengan dalil gugatan Penggugat;
In
Menimbang, bahwa sebelum mempertimbangkan pokok perkara maka
A

perlu dipertimbangkan terlebih dahulu apakah berdasarkan Peraturan Mahkamah


Agung Republik Indonesia (PERMA) Nomor 4 Tahun 2019 perkara tersebut
ah

lik

termasuk sebagai Gugatan Sederhana;


Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 3 dan 4 Peraturan Mahkamah Agung
m

ub

Republik Indonesia (PERMA) Nomor 4 Tahun 2019 menyatakan sebagai berikut:


- Gugatan sederhana diajukan terhadap perkara cidera janji dan/ atau
ka

perbuatan melawan hukum dengan nilai gugatan materiil paling banyak


ep

Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah);


ah

- Tidak termasuk dalam gugatan sederhana adalah: perkara yang


R

penyelesaian sengketanya dilakukan melalui pengadilan khusus


es

sebagaimana diatur di dalam peraturan perundang-undangan; atau


M

ng

sengketa hak atas tanah;


on

Halaman 16 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Para pihak dalam gugatan sederhana terdiri dari Penggugat dan Tergugat

a
yang masing-masing tidak boleh lebih dari satu, kecuali memiliki

si
kepentingan hukum yang sama;
- Terhadap Tergugat yang tidak diketahui tempat tinggalnya, tidak dapat

ne
ng
diajukan gugatan sederhana;
- Penggugat dan Tergugat dalam gugatan sederhana berdomisili di daerah

do
gu hukum Pengadilan yang sama;
o Dalam hal Penggugat berada di luar wilayah hukum tempat tinggal
atau domisili Tergugat, Penggugat dalam mengajukan gugatan

In
A
menunjuk kuasa, kuasa insidentil, atau wakil yang beralamat di
wilayah hukum atau domisili Tergugat dengan surat tugas dari
ah

lik
institusi Penggugat;
o Penggugat dan Tergugat wajib menghadiri secara langsung setiap
am

ub
persidangan dengan atau tanpa didampingi oleh kuasa, kuasa
insidentil atau wakil dengan surat tugas dari institusi Penggugat;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas setelah Hakim
ep
k

memeriksa berkas perkara diketahui apabila sengketa tersebut mengenai ingkar


ah

janji (wanprestasi) renovasi rumah milik Penggugat yang dilakukan oleh Tergugat
R
selaku kontraktor dengan nilai kerugian Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga

si
juta tujuh ratus ribu rupiah), dimana Penggugat dan Tergugat berdomisili di

ne
ng

Semarang maka Hakim berpendapat apabila Penggugat dan Tergugat mempunyai


kepentingan hukum yang sama sehingga Pengadilan Negeri Semarang
berwenang memeriksa dan mengadili perkara Gugatan Sederhana tersebut;

do
gu

Menimbang, bahwa Tergugat dalam jawabannya mengajukan eksepsi


Pengadilan Negeri Semarang tidak berwenang mengadili perkara ini (kompetensi
In
A

absolut), eksepsi gugatan penggugat error in persona dan eksepsi gugatan kurang
pihak (exceptio pluris consortium);
ah

lik

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 17 Peraturan Mahkamah


Agung Republik Indonesia (PERMA) Nomor 2 Tahun 2015 jo Peraturan
Mahkamah Agung Republik Indonesia (PERMA) Nomor 4 Tahun 2019 dinyatakan
m

ub

“Dalam proses pemeriksaan gugatan sederhana, tidak dapat diajukan tuntutan


provisi, eksepsi, rekonvensi, intervensi, replik, duplik, atau kesimpulan;”
ka

ep

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan ketentuan pasal tersebut maka


Hakim akan mengesampingkan eksepsi - eksepsi dari Tergugat tersebut diatas;
ah

Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah benar telah


R

es

terjadi perbuatan ingkar janji (wanprestasi) yang dilakukan oleh Tergugat sehingga
M

menimbulkan kerugian sejumlah Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga juta


ng

tujuh ratus ribu rupiah) kepada Penggugat;


on

Halaman 17 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa untuk dapat menentukan apakah Tergugat telah

a
melakukan ingkar janji (wanprestasi), maka akan dibuktikan terlebih dahulu

si
apakah antara Penggugat dengan Tergugat telah terikat dalam suatu perjanjian,
dan apakah perjanjian tersebut telah dilaksanakan sesuai dengan isi perjanjian;

ne
ng
Menimbang, bahwa Pasal 163 HIR/ 283 RDG menyatakan “barangsiapa
mengatakan ia mempunyai hak, atau ia menyebutkan suatu perbuatan untuk

do
menguatkan haknya itu atau untuk membantah hak orang itu harus membuktikan
gu
adanya hak atau kejadian itu”;
Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat mendalilkan adanya perbuatan

In
A
wanprestasi pada diri Tergugat dan Tergugat membantah hal tersebut maka
kepada kedua belah pihak diberi kesempatan yang sama bagi Penggugat untuk
ah

lik
membuktikan dalil gugatannya dan Tergugat untuk dalil jawabannya;
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya Penggugat telah
am

ub
mengajukan bukti surat sesuai dengan aslinya yang diberi tanda bukti P-1 sampai
dengan P-8 dan 3 (tiga) orang saksinya yang masing-masing memberikan
keterangan sesuai dengan agamanya, maka terhadap bukti tersebut dapat
ep
k

diterima sebagai alat bukti dalam perkara ini, sehingga petitum nomor 2 dapat
dikabulkan;
ah

R
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil jawabannya Tergugat telah

si
mengajukan bukti surat yang diberi tanda T-1 sampai dengan T-6, terhadap bukti

ne
ng

T-2 tidak ada aslinya akan tetapi sesuai dengan bukti P-6 sehingga terhadap bukti
T-2 dapat dipergunakan sebagai alat bukti dalam perkara ini;
Menimbang, bahwa terhadap bukti T-4 tidak ada aslinya dan tidak ada bukti

do
gu

lain yang mendukung bukti tersebut, oleh karenanya maka terhadap bukti T-4
akan dikesampingkan, sehingga terhadap bukti T-1, T-2, T-3, T-5 dan T-6 dapat
In
A

diterima sebagai alat bukti dalam perkara ini;


Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1320 Kitab Undang-
ah

Undang Hukum Perdata disebutkan bahwa syarat sahnya suatu perjanjian yaitu;
lik

1. Sepakat mereka yang mengikatkan dirinya;


2. Kecakapan untuk membuat suatu perikatan;
m

ub

3. Suatu hal tertentu;


4. Suatu sebab yang halal;
ka

ep

Menimbang, bahwa ketentuan Pasal 1338 Kitab Undang-Undang Hukum


Perdata, menyatakan "Semua perjanjian yang dibuat secara sah berlaku sebagai
ah

undang-undang bagi mereka yang membuatnya", maka Penggugat dan Tergugat


R

berkewajiban mentaati ketentuan dalam perjanjian yang telah dibuatnya tersebut;


es
M

Menimbang, bahwa Penggugat berdasar bukti P-2 diketahui apabila pada


ng

tanggal 23 JuIi 2022, dengan Tergugat saling mengikatkan diri dalam Surat
on

Halaman 18 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Pengajuan Kerja No 01/SMG/23-07-2022, dimana Penggugat selaku Pihak

a
Pertama mengajukan Surat Pengajuan Kerja kepada Pihak Kedua untuk

si
melaksanakan pekerjaan Renovasi Rumah Tinggal di Jalan Gedawang Blok EE
No. 5 Kota Semarang dengan nilai kontrak Rp383.000.000,00 (tiga ratus delapan

ne
ng
puluh tiga juta rupiah) yang dimulai satu minggu setelah uang muka (down
payment) dibayarkan dengan masa pemeliharaan 2 (dua) bulan;

do
gu Menimbang, bahwa Surat Pengajuan Kerja tersebut kemudian
ditindaklanjuti dengan Surat Perjanjian Kontrak Kerja Proyek Pembangunan
Renovasi Gedawang dimana didalam Pasal 2 diuraikan waktu pelaksanaan

In
A
pekerjaan adalah harus diselesaikan dalam waktu maksimal 4 (empat) bulan atau
120 (seratus dua puluh) hari kalender;
ah

lik
Menimbang, bahwa bukti tersebut bermaterai dan ditandatangani oleh
kedua belah pihak;
am

ub
Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan bukti yang diajukan
oleh Tergugat;
Menimbang, bahwa Tergugat mengajukan bukti T-6, bukti mana
ep
k

substansinya sesuai dengan bukti P-2 dan kedua belah pihak memberikan tanda
tangannya diatas materai;
ah

R
Menimbang, bahwa berdasar bukti P-2 dan T-6 tersebut dapat ditarik

si
kesimpulan apabila benar antara Penggugat dan Tergugat telah terikat dalam

ne
ng

suatu perjanjian sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 1320 Kitab


Undang-Undang Hukum Perdata;
Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah benar

do
gu

Tergugat telah melakukan ingkar janji (wanprestasi);


Menimbang, bahwa wanprestasi sebagaimana ketentuan pada Pasal 1238
In
A

Kitab Undang-Undang Hukum Perdata menyatakan, “Debitur dinyatakan lalai


dengan surat perintah, atau dengan akta sejenis itu, atau berdasarkan kekuatan
ah

dari perikatan sendiri, yaitu bila perikatan ini mengakibatkan debitur harus
lik

dianggap lalai dengan lewatnya waktu yang ditentukan”;


Menimbang, bahwa adapun bentuk-bentuk ingkar janji (wanprestasi)
m

ub

menurut Prof. Subekti ada 4 (empat) macam, yaitu:


1. Tidak melakukan apa yang disanggupi akan dilakukan;
ka

ep

2. Melaksanakan apa yang dijanjikan tetapi tidak sebagaimana


dijanjikannya;
ah

3. Melakukan apa yang dijanjikan tetapi terlambat;


R

4. Melakukan sesuatu yang menurut perjanjian tidak boleh dilakukan;


es
M

ng

on

Halaman 19 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa dengan merujuk pada definisi tersebut maka

a
wanprestasi adalah tidak dipenuhinya pelaksanaan kewajiban atau ingkar janji

si
atau kelalaian yang dilakukan oleh debitur sesuai yang telah diperjanjikan;
Menimbang, bahwa berdasar bukti P-7 diketahui apabila Penggugat pada

ne
ng
tanggal 27 Juli 2022, telah memberikan uang muka dengan cara mentransfer ke
BCA No. Rekening 8030557680 atas nama Tergugat sejumlah Rp134.050.000,00

do
(seratus tiga puluh empat juta lima puluh ribu rupiah), kemudian pada tanggal 12
gu
September 2022, Penggugat mentransfer lagi ke BCA No. Rek 8030557680 atas
nama Tergugat, uang sejumlah Rp95.750.000,00 (sembilan puluh lima juta tujuh

In
A
ratus lima puluh ribu rupiah) dan terakhir pada tanggal 28 Oktober 2022 ke No.
Rek 8030557680 atas nama Tergugat sejumlah Rp134.050.000,00 (seratus tiga
ah

lik
puluh empat juta lima puluh ribu rupiah);
Menimbang, bahwa berdasar bukti P-7 tersebut Penggugat dalam kurun
am

ub
waktu 3 (tiga) bulan telah menyerahkan uang kepada Tergugat sejumlah Rp.
363.850.000,00 (tiga ratus enam puluh tiga juta delapan ratus lima puluh ribu
rupiah) atau sudah membayar selama 3 tahap yaitu Tahap I Down Payment
ep
k

(35%), tahap II Termin 1 (25%) dan tahap III Termin 2 (35%) sebagaimana
ketentuan Pasal 5 dalam bukti P-2;
ah

R
Menimbang, bahwa berdasar bukti P-6 diketahui apabila Penggugat dan

si
Tergugat telah sama-sama mengakhiri proyek renovasi rumah tinggal dan

ne
ng

berdasar perhitungan bersama dengan Tergugat, Tergugat selaku kontraktor harus


mengembalikan dana kepada Penggugat sejumlah Rp163.700.000,00 (seratus
enampuluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah) dan denda Rp10.000.000,00 (sepuluh

do
gu

juta rupiah) sehingga total uang yang harus dikembalikan oleh Tergugat kepada
Penggugat sejumlah Rp177.700.000,00 (seratus tujuh puluh tujuh juta tujuh ratus
In
A

ribu rupiah) pada hari Jumat tanggal 20 Januari 2023;


Menimbang, bahwa dalam bukti P-6 tersebut, Tergugat hadir dan
ah

memberikan tandatangannya;
lik

Menimbang, bahwa bukti P-6 tersebut didukung oleh keterangan Saksi


Saksi Nedya Vedayanti, Saksi Bagas Atmawan dan Saksi Muhammad Irvan Zidny,
m

ub

ST yang mengetahui tentang kesepakatan pengembalian dana dari Tergugat ke


Penggugat pada tanggal 17 Januari 2023 karena Para Saksi diminta oleh
ka

ep

Penggugat untuk hadir dalam perhitungan dan pengecekan bersama mengenai


progres pembangunan rumah di lokasi proyek yaitu di rumah Penggugat. Waktu
ah

itu secara mufakat telah disetujui apabila pihak Tergugat perlu mengembalikan
R

sejumlah dana ke Penggugat dikarenakan proyek renovasi rumah yang belum


es
M

selesai dan adanya denda dan Para Saksi juga menjadi saksi dalam kesepakatan
ng

tersebut (Bukti P-6);


on

Halaman 20 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa berdasar bukti P-8 dan keterangan Saksi-Saksi

a
diketahui apabila renovasi rumah tidak selesai sebagaimana waktu yang telah

si
diperjanjikan, adapun kendala hal tersebut terjadi menurut keterangan Saksi Saksi
Bagas Atmawan dan Saksi Muhammad Irvan Zidny, ST, karena cuaca (hujan) dan

ne
ng
truk atau alat pengecoran yang susah untuk masuk ke lokasi proyek, namun hal
ini telah dibahas beberapa kali antara Penggugat dan Tergugat untuk dilakukan

do
perubahan tanggal penyelesaian proyek;
gu Menimbang, bahwa berdasar bukti P-2 Pasal 10 diketahui tentang keadaan
yang mengganggu kelancaran pelaksanaan proyek, yang apabila dihubungkan

In
A
dengan keterangan Saksi Bagas Atmawan dan Saksi Muhammad Irvan Zidny, ST,
mengenai kendala renovasi rumah tinggal tidak tepat waktu, maka menurut Hakim
ah

lik
hal tersebut tidak termasuk didalam force majeur yang ditentukan;
Menimbang, bahwa berdasar bukti P-3, bukti P-4, bukti P-5a dan bukti P-5b
am

ub
diketahui apabila Tergugat hingga tanggal 20 Februari 2023 belum
mengembalikan dana ke Penggugat sebagaimana yang telah disepakati bersama
sebagaimana dimaksud bukti P-6;
ep
k

Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkan dari bukti-


bukti surat yang dajukan oleh Tergugat, yakni bukti T-2 yang berkesesuaian
ah

R
dengan bukti P-6 menunjukkan adanya suatu pengakuan dari Tergugat apabila

si
memang proyek renovasi rumah milik Penggugat tidak terselesaikan selama

ne
ng

jangka waktu yang telah ditentukan sehingga Tergugat harus mengembalikan


uang kepada Penggugat sejumlah Rp173.700.000,00 (seratus tujuh puluh tiga juta
tujuh ratus ribu rupiah);

do
gu

Menimbang, bahwa terhadap bukti T-3 menunjukkan apabila Tergugat telah


mentransfer dana Rp30.000.000,00 (tiga puluh juta rupiah) kepada Irvan Zidny
In
A

sebagai subkon untuk kusen dan lain-lain;


Menimbang, bahwa terhadap bukti T-5 menunjukkan apabila kendala cuaca
ah

menyebabkan perkerjaan menjadi terhambat, bukti foto tersebut dikirimkan oleh


lik

Tergugat kepada Penggugat pada tanggal 17 Oktober 2022 dan 18 Oktober 2022
menunjukkan progress yang dapat dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan dari total 4
m

ub

(empat) bulan waktu yang disepakati;


Menimbang, bahwa sedangkan terhadap bukti T-6 tersebut sesuai dengan
ka

ep

bukti P-2;
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan bukti-bukti yang diajukan oleh
ah

Tergugat, khusunya bukti T-2 yang berkesesuaian dengan bukti P-6 menunjukkan
R

adanya suatu pengakuan dari Tergugat apabila memang proyek renovasi rumah
es
M

milik Penggugat tidak terselesaikan sehingga Tergugat harus mengembalikan


ng

on

Halaman 21 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
uang kepada Penggugat sejumlah Rp173.700.000,00 (seratus tujuh puluh tiga juta

a
tujuh ratus ribu rupiah);

si
Menimbang, bahwa dengan memperhatikan bukti yang diajukan oleh kedua
belah pihak tersebut maka dapat ditarik suatu kesimpulan apabila benar Tergugat

ne
ng
telah tidak melakukan renovasi rumah Penggugat tepat waktu sehingga
Penggugat yang telah menyerahkan dana sejumlah Rp363.850.000,00 (tiga ratus

do
enam puluh tiga juta delapan ratus lima puluh ribu rupiah) menderita kerugian
gu
sejumlah Rp173.700.000,00 (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah)
yang seharusnya sudah dikembalikan oleh Tergugat pada hari Jumat tanggal 20

In
A
Januari 2023 akan tetapi hingga sekarang hal tersebut belum dilaksanakan,
sehingga perbuatan Tergugat yang tidak mengerjakan renovasi rumah tepat waktu
ah

lik
dan tidak mengembalikan uang, sejumlah yang telah disepakati bersama sampai
batas waktu yang telah ditentukan terkualifikasi sebagai perbuatan ingkar janji
am

ub
(wanprestasi), maka Penggugat telah berhasil membuktikan dalii-dalil gugatannya
sehingga terhadap petitum ke 3 (tiga) pantas untuk dikabulkan;
Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat dinyatakan melakukan
ep
k

wanprestasi maka kepada Tergugat dihukum untuk melakukan pembayaran uang


pengembalian biaya pembangunan/ renovasi rumah dan denda keterlambatan
ah

R
sebesar Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah)

si
kepada PENGGUGAT dengan secara tunai dan sekaligus, dengan demikian maka

ne
ng

petitum ke 4 (empat) pantas untuk dikabulkan;


Menimbang, bahwa oleh karena kepada Tergugat dikenakan hukuman
pembayaran sejumlah uang maka berdasar ketentuan mengenai uang paksa

do
gu

(dwangsom) maka dengan mengacu pada Pasal 606 a Rv. (Wetboek op de


Burgerlijke Rechtvordering): “sepanjang suatu putusan hakim mengandung
In
A

hukuman untuk sesuatu yang lain dari pada membayar sejumlah uang, maka
dapat ditentukan bahwa sepanjang atau setiap kali terhukum tidak mematuhi
ah

hukuman tersebut, olehnya harus diserahkan sejumlah uang yang besarnya


lik

ditetapkan dalam putusan hakim dan uang tersebut dinamakan uang paksa”,
terhadap petitum no 5 yakni menghukum TERGUGAT untuk membayar uang
m

ub

paksa (dwangsom) sebesar Rp500.000 (lima ratus ribu rupiah) setiap hari
TERGUGAT lalai melaksanakan isi putusan perkara ini terhitung sejak putusan
ka

ep

berkekuatan hukum tetap tidak dapat dikabulkan;


Menimbang, bahwa oleh karena Tergugat berada dipihak yang kalah maka
ah

sesuai ketentuan Pasal 181 HIR, petitum no 6 kepada TERGUGAT dihukum untuk
R

membayar biaya perkara ini sejumlah Rp152.000,00 (seratus limapuluh dua ribu
es
M

rupiah) pantas dikabulkan;


ng

on

Halaman 22 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan ini adalah gugatan sederhana

a
maka upaya hukum yang dilakukan oleh pihak tergugat atas putusan ini adalah

si
keberatan sehingga terhadap petitum no 7 yang menyatakan putusan ini dapat
dijalankan lebih dahulu (uitvoerbaar bij voorraad) meskipun ada perlawanan

ne
ng
banding, kasasi, maupun verzet tidak dapat dikabulkan;
Menimbang, bahwa oleh karena tidak semua petitum dikabulkan maka

do
terhadap perkara ini dinyatakan dikabulkan sebagian, petitum no 1 tidak dapat
gu
dikabulkan;

In
A
Memperhatikan, ketentuan Pasal 163 HIR, Peraturan Mahkamah Agung
Republik Indonesia (PERMA) No. 2 Tahun 2015 Tentang Tata Cara Penyelesaian
ah

Gugatan Sederhana dan Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia

lik
(PERMA) Nomor 4 Tahun 2019 Tentang Perubahan PERMA No 2 Tahun 2015
Tentang Tata Cara Penyelesaian Gugatan Sederhana serta peraturan perundang-
am

ub
undangan lain yang bersangkutan dengan perkara ini:

MENGADILI
ep
k

1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;


ah

2. Menyatakan sah dan berharga semua alat bukti yang diajukan


R

si
PENGGUGAT dalam perkara ini;
3. Menyatakan bahwa TERGUGAT telah melakukan wanprestasi;

ne
ng

4. Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang pengembalian biaya


pembangunan/ renovasi rumah dan denda keterlambatan sebesar

do
Rp173.700.000 (seratus tujuh puluh tiga juta tujuh ratus ribu rupiah) kepada
gu

PENGGUGAT dengan secara tunai dan sekaligus;


5. Menghukum TERGUGAT untuk membayar biaya perkara ini sejumlah
In
A

Rp152.000,00 (seratus limapuluh dua ribu rupiah);


6. Menolak gugatan untuk selain dan selebihnya;
ah

lik

Demikian diputuskan pada hari Selasa tanggal 18 April 2023 oleh Noerista
Suryawati, S.H., M.H., sebagai Hakim, pada Pengadilan Negeri Semarang,
putusan tersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada hari itu
m

ub

juga oleh Hakim tersebut dengan dibantu oleh Sunarti, S.H., sebagai Panitera
ka

Pengganti dan telah dikirim secara elektronik melalui sistim informasi pengadilan
ep

pada hari itu juga.


ah

Panitera Pengganti, Hakim Ketua,


R

es
M

ng

on

Halaman 23 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Sunarti, S.H., Noerista Suryawati, SH., M.H.,

a
R

si
Perincian biaya :
1. Biaya Pendaftaran………. : Rp.30.000;

ne
ng
2. Biaya Proses…………….. : Rp.50.000;
3. Biaya PNBP………………. : Rp.20.000;
4. Biaya Panggilan………….. : Rp.32.000;
5. Redaksi Put Akhir ……….. : Rp.10.000;

do
gu
6. Materai Put Akhir………… : Rp.10.000;
Jumlah…………………….. : Rp.152.000;

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 24 dari 24 Putusan Gugatan Sederhana Nomor 5/Pdt.G.S/2023/PN Smg


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24

Anda mungkin juga menyukai