BIS - stabilitas hemodinamik

anestesi pada pasien Tumor

Thorax
Eki Barry Putra, Nurmala Dewi
Department of Anesthesiology and Intensive Therapy
Medical Faculty of Sriwijaya University / RSMH Palembang

Latar Belakang dan Tujuan Studi: Indeks

bispektral secara khusus dikembangkan untuk
mengukur efek hipnotis anestesi dan
memungkinkan titrasi anestesi yang lebih baik,
menghasilkan penggunaan obat hipnosis yang
lebih rendah dan pemulihan yang lebih baik.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui
kedalaman bus dan rata-rata MAP pada pasien
yang menjalani operasi tumor thoraks.

Anestesi Protokol
Premedication : Midazolam 0,25mg/kg IV

Induksi anestesi
Propofol 2 mg/kg, fentanil 2µ/kg, rocuronium 0,6 mg/kg, Sevofluran
2Vol%

Maintenance
Propofol 100 µg/kg/min; O2:Air 60:40; Sevofluran 2vol%

Hasil:
Rata-rata MAP awal adalah 71 mmHg pada pasien ini.
BIS value intraoperative 44-52
Rata-rata MAP selama pemeliharaan anestesi adalah 70 mmHg .
intraoperatif Nilai BIS yang diperoleh selama operasi kira-kira 44 - 52. MAP intraoperative 70 mmHg

MAP
120
Kesimpulan : 100
80
Kedalaman anestesi yang memadai ditunjukkan oleh angka 40 sampai 60

60 pada BIS. Monitor BispectralIndex dapat menjadi tambahan yang 40

20
berguna untuk skala observasional dalam menilai sedasi, kenyamanan, 0
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31 33 35 37 39 41 43 45 47 49
dan pengalaman pasien sendiri. MAP BIS

Sejumlah penelitian telah mendokumentasikan kemampuan BIS untuk

mengurangi hasil antara seperti pemberian obat hipnotis, waktu ekstubasi,
mual pasca operasi, dan mempersingkat keluarnya ruang pemulihan.

Literature:
1.K.R. Watson, M.V. Shah: Clinical comparison of single agent anaesthesia with sevoflurane versus target controlled infusion of propofol. British Journal of Anaesthesia (2000) 85:
541-6
2.G. Schneider, C. Elidrissi, P.S Sebel: Bispectral index-guided administration of anaesthesia: comparison between remifentanil/propofol and remifentanil/isoflurane. European
Journal of Anesthesiology (2003) 20: 624-630
View publication stats