Program RESEARCH menggunakan desain ini adalah pasien kanker dengan wawancara mendapatkan gambaran Penggunaan terapi
Studi HYPNOTHERAPI penelitian kualitatif kolon yang sudah mendalam dan tentang manfaat hypnotherapi
Diploma PADA dengan pendekatan menjalani operasi observasi hypnotherapi untuk menjadi salah satu
Keperawata PENANGANAN penelitian tindakan/ pengangkatan kanker dan partisipan sebelum mengatasi nyeri dan intervensi
n Akademi NYERI DAN action research dengan mendapatkan kemoterapi dan sesudah kecemasan pada pasien keperawatan yang
Keperawata dilakukan dengan kanker kolon diatur dengan
KECEMASAN mengimplementasikan yang mengalami nyeri
n Cilacap hipnotherapi. yang sedang menjalani
PASIEN metode hypnotherapi dan kecemasan di standar operasional
(2014) Pengolahan data kemotherapi, gambaran
KANKER sebagai upaya penangan yang berlaku pada
RSU Banyumas. menggunakan tersebut sebagai tataran pelayanan
KOLON nyeri dan kecemasan
Pengambilan partisipan software NVivo berikut : Penurunan kesehatan.
pada pasien kanker colon
menggunakan teknik 9.0.204.0. tingkat nyeri dirasakan
yang mendapatkan terapi
purposif sampling Peneliti melakukan oleh semua partisipan
kemoterapi di RSU Kekurangan :
berdasarkan karakteristik analisa data setelah hypnoterapi di
Banyumas. Kriteria inkulusi
bersedia menjadi menggunakan lakukan pada
partisipan yang metode interpretasi masingmasing siklus. dan eksklusi
dinyatakan dalam lembar data Speziale, & Penurunan tingkat nyeri samole tidak
persetujuan dan tidak Carpenter (2007) yang paling besar dijelaskan
29
terdapat gangguan , langkah- dirasakan pada
komunikasi verbal langkah hypnotherapi tahap 3,
maupun nonverbal, interpretasi rata-rata penurunan
setelah dilakukan tersebut meliputi scala nyeri pasca
penelitian di dapatkan mendeskripsikan hypnotherapi siklus 1
partisipan sebanyak 6 fenomena yang adalah 4, pada
diteliti, hypnotherapi siklus 2
orang.
mengumpulkan adalah 4,3 dan pada
deskripsi
hypnotherapi siklus 3
fenomena melalui
sebesar 6,3.Penurunan
pendapat
tingkat kecemasan
partisipan,
dirasakan oleh semua
membaca seluruh
deskripsi partisipan setelah
fenomena yang dilakukan pada masing-
telah disampaikan masing siklus. Pada
oleh partisipan, penurunan kecemasan
membaca kembali paling besar terjadi pada
transkrip hasil siklus 3, dengan rata-
wawancara dan rata ratarata penurunan
mengutip kecemasan pada
pernyataan- hypnotherapi tahap 1
pernyataan yang adalah sebanyak 15,8
bermakna, meneliti pada tahap 2 sebanyak
membaca kembali
7, pada tahap
transkrip hasil
hypnotherai 3 sebanyak
wawancara,
9,83.
memilih
pernyataan-
pernyataan dalam
transkrip yang
signifikan dan
sesuai dengan
tujuan khusus
penelitian dan
memilih kata kunci
pada pernyataan
yang telah dipilih
dengan cara
memberikan
penanda dan kode
tujuan khusus,
menguraikan arti
yang ada dalam
pernyataan-
pernyataan
signifikan, peneliti
membaca kembali
kata kunci yang
telah diidentifikasi
dan berusaha
menemukan esensi
atau makna dari
kata kunci untuk
membentuk
kategori,
mengorganisir
kumpulan-
kumpulan makna
yang terumuskan
ke dalam
kelompok tema.
Peneliti membaca
seluruh kategori
yang ada,
membandingkan
dan mencari
persamaan
diantara kategori
tersebut, dan pada
akhirnya
mengelompokkan
kategori-kategori
yang serupa ke
dalam sub-sub
tema, sub tema dan
tema.
-
-
ACTION RESEARCH HYPNOTHERAPI PADA PENANGANAN NYERI DAN
KECEMASAN PASIEN KANKER KOLON
ABSTRACT
Based Permenkes RI. No. 1109 of 2007 legalized complementary therapies carried out in
health facilities, Permenkes RI No. HK.02.02 / Menkes / 148/1/2010 on the
Implementation of License and Nurse Practice, hypnotherapy has become a
complementary therapy used by nurses.
Qualitative research design was used with action research approach to implement the
method hypnotherapy. The study population was patients who had undergone colon
cancer surgery and is undergoing chemotherapy who experience pain and anxiety. The
study was conducted for 6 weeks in the Banyumas General Hospital, with purposive
sampling technique gained 6 participants. The research instrument used in-depth
interviews and participant observation after getting the hypnotherapy intervention. Data
processing and data interpretation using NVivo software 9.0.204.0. research shows the
level of pain and anxiety hypnotherapy respondents declined after 1-3 cycles, the average
decrease in pain every cycle between 4 to 6.3, while the average decrease anxiety decrease
between 7 to 15.8. Conclusions in hypnotherapy research helpful in reducing pain and
anxiety of patients who suffer from colon cancer and is undergoing chemotherapy in
Banyumas General Hospital.
4. Alerting
Alerting sering disebut juga dengan
awakening merupakan tahap akhir dari
seluruh proses terapi. Nurindra (2008)17
menyebutkan pengakhiran adalah tahap
untuk mengakhiri hipnotis dan
membawa partisipan kembali ke
kondisi normal.
Pada tahap ini pasien perlahan-lahan
dibangunkan dari tidur hypnosis dan
mengembalikan sepenuhnya kepada
kesadaran, tahap yang paling
menyenangkan dari serangkaian tahap
hypnotherapi adalah ketika partisipan
terbangun, membuka mata dan
tersenyum kepada therapis, hal ini
menandakan proses hypnosis telah
memberikan manfaat kepada pasien.
Pada pelaksanaan alerting pada 3 siklus
hypnotherapi peneliti menggunakan
metode menghitung 1-10 secara
perlahan-lahan dengan memberikan
ucapan yang menguatkan terhadap
proses sugesti, hal ini sesuai dengan
Sovodca (2010)28 bahwa untuk
mengakhiri proses hypnotherapi,
seorang therapis boleh mengucapkan