Artikel Dari Jurnal Nasional dan

Internasional terkait Manipulasi dan

Metode didasari Tubuh (Manipulative
and Body-Based Therapies)

Kelompok 7
Nama Kelompok
• Ni Putu Pebriyanti
(223213361)
• Ni Nym. Ayu Ariadi Paramita Sari
(223213369)
• Ni Made Ari Artaningsih
(2232133
• Luh Aderianingsih
(2232133
• Ni Kadek Dariyanti
 Terapi M a n ip u l a si
d m e th o d e y a it u te ra p i d e n g a n
Manipulative and body base
n g san g a n p a da tu b u h u n tu k
cara memberikan pera
a l tu b u h P e ra n g s a n g a n d a p a t
mengembalikan fungsi norm
u p u n m e n g g e ra k a n a n g g o ta
berupa sentuhan, tekanan, ma
Te ra p i W a rn a , M a s s a g e ,
tubuh. Contoh terapinya yaitu
akupresur.
 JURNAL 1: PEMBERDAYAAN CAREGIVER PANTI PANGESTI LAWANG UNTUK
MENGURANGI KECEMASAN LANSIA DENGAN TERAPI WARNA(2021)
Intervensi Perbandingan
Terapi ini berupa pewarnaan dengan pensil
warna pada kertas, dengan warna dominan sebelum diberikan terapi
hijau, biru, kuning, dan merah. Pelatihan ini warna (pretest) dengan
dilaksanakan selama 3x pertemuan, 1 kali setelah diberikan terapi
pertemuan dilakukan secara daring (29 warna (posttest)
November 2021) dengan materi kecemasan dan
terapi warna, pertemuan ke 2 dilakukan tanggal
9 Desember dengan materi terapi warna
kemudian dilanjutkan praktik, dan pertemuan
ketiga dilakukan tanggal 10 Desember 2021
dengan kegiatan evaluasi praktik terapi warna.
Hasil
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat
pengetahuan kader kesehatan pada pre test rata-
rata sebesar 4,5, dan post test sebesar 7,5, dengan
item yang dinilai adalah pengetahuan kader
kesehatan mengenai penyebab dan tanda gejala
kecemasan, konsep terapi warna.Adanya
perbedaan hasil rata-rata pre dan post test
membuktikan bahwa adanya penambahan
pengetahuan pada kader kesehatan, setelah
dilakukan penjelasan mengenai teori kecemasan
dan terapi warna.
 Jurnal 2 : TERAPI BACK MASAAGE UNTUK
MENINGKATKAN KUALITAS TIDUR DAN
MENURUNKAN KECEMASAN PASIEN DI
ICU(2023)
Intervensi Perbandingan Hasil
Penelitian ini menggunakan desain kuasi-
eksperimental dengan Teknik pengambilan sampel Kelompok intervensi Pijat punggung meningkatkan pernapasan
menggunakan convenience sampling pada pasien menerima pijat punggung pada pasien, meningkatkan kualitas tidur
ICU. Pasien dengan lama rawat lebih dari 48 jam, dan perubahan kecemasan yang
selama 10 menit dengan
mengalami masalah tidur dan komunikasi baik.
sedangkan kelompok signifikan. Temuan ini menunjukkan
Kelompok intervensi menerima pijat punggung
selama tiga hari berturut-turut (n = 20), sedangkan kontrol menerima bahwa pijat punggung 10 menit dapat
kontrol menerima perawatan biasa (n = 20). Skala perawatan biasa tanpa meningkatkan kualitas tidur, durasi tidur,
Verran dan Snyder-Halpern dan Skala Kecemasan dan pernapasan, dan kecemasan pada pasien
Depresi Rumah Sakit digunakan, dan waktu tidur
pijat punggung .
dicatat. Pengaruh intervensi diperiksa menggunakan
ICU. Penerapan pijat punggung
model persamaan estimasi umum dengan kesalahan menunjukkan peningkatan positif pada
standar yang kuat dan matriks korelasi kerja yang kualitas tidur pasien ICU.
dapat ditukar yang disesuaikan dengan waktu.
 Jurnal : PENGARUH TERAPI AKUPRESUR TERHADAP TINGKAT
KECEMASAN PADA LANSIA DI DESA GEMAWANG KECAMATAN
NGADIROJO (2023)
01 Intervensi
Pengumpulan data menggunakan kuesioner
HARS untuk mengetahui tingkat kecemasan
lansia. Data diambil dalam satu hari dengan
mengundang lansia hadir di satu tempat,
melakukan pre test mengisi kuesioner HARS
dengan bantuan peneliti, dilanjutkan
pemberian tindakan akupresur oleh terapis
akupresur bersertifikat, diakhiri post test
mengisi kuesioner HARS kembali dengan
bantuan peneliti. Data yang telah didapatkan
dianalisis dengan menggunakan uji statistic uji
wilxocon test.
02 Perbandingan
Penelitian ini menggunakan
desain Quasi Eksperiment
dengan pre and post Without
control group.
03 Hasil
Hasil penelitian menunjukkan bahwa
terdapat perubahan tingkat kecemasan
sesudah dilakukan terapi akupresur pada
lansia. Kategori kecemasan sebelum terapi
akupresur terbanyak responden berada pada
tingkat sedang yaitu 19 responden
(52.8%).Kategori kecemasan setelah terapi
akupresur terbanyak responden berada pada
tingkat ringan yaitu 21 responden (58,3%).
 Kesimpulan
Kesimpulan dari artikel jurnal tersebut adalah
bahwa terapi body manipulasi, seperti terapi
warna, terapi massage, dan terapi akupresur, dapat
berhasil mengurangi tingkat kecemasan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini
memberikan dampak positif terhadap
kesejahteraan psikologis dengan mengurangi
gejala kecemasan pada individu yang menjalani
terapi tersebut.
Terimakasih 🙏🏻