Anda di halaman 1dari 110

ASAK

GERAKAN KASIH
YANG BERTUMBUH
BUKU PEDOMAN
ASAK, Gerakan KASIH yang Bertumbuh
(Buku Pedoman ASAK)
Edisi 2018

Penerbit:
Tim ASAK
Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi
Keuskupan Agung Jakarta
Gedung Karya Sosial (GKS)
Jl. Katedral 5, Jakarta 10710
Telp. 021-3454159, 021-3813307, 021-3440172 ext. 21/22/34
Fax. 021-3855751
ASAK, Gerakan KASIH yang Bertumbuh
(Buku Pedoman ASAK)

2018
Tim ASAK - Komisi PSE -Keuskupan Agung Jakarta
Buku Pedoman ASAK

ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Inspirasi ASAK

Saya mendengar kisah lahirnya


ASAK di paroki Bojong Indah, Santo
Thomas Rasul ini sebagai sebuah kisah
yang menarik. Oleh pemrakarsanya,
disebutkan bahwa inspirasi tersebut
berasal dari Tuhan sendiri dalam
sebuah Misa di Kapel RKZ di Surabaya
pada tahun 1991. Insipirasi untuk
membantu anak-anak yang kesulitan
sekolah itu langsung diwujudkan dalam
tindakan nyata. Bersama beberapa
orang teman kuliah nya yang baru lulus,
mereka membentuk sebuah komunitas
Friendship & Humanity, komunitas yang
menjadi orang tua asuh dari beberapa
anak yang kurang beruntung dan
dibantu biaya sekolahnya. Komunitas
kecil itu sampai hari ini masih ada.
Lalu pada tahun 2007, dalam peristiwa
mensyukuri 200 tahun Keuskupan
Agung Jakarta dan juga 25 tahun
paroki Bojong Indah, Santo Thomas Rasul, insipirasi ini muncul lagi dan
kemudian diwujudkan dengan membuat program Ayo Sekolah di tingkat paroki.

Ini sungguh menarik… kenapa ? Karena pemrakarsanya begitu mendapatkan


inspirasi yang diyakininya berasal dari Tuhan sendiri, langsung segera
diwujudkan. Padahal situasinya pada saat itu dikatakan bahwa mereka
baru saja lulus kuliah, masih mencoba mencari peluang bekerja dan meniti
karir… tetapi berani dan segera menjawab inspirasi yang didapatkan. Dalam
kehidupan kita sehar-hari, kita mungkin juga sering mendapatkan inspirasi-
inspirasi yang baik seperti itu. Tetapi kita sering tidak mendengarkan,
sering menunda, bahkan mengabaikan… telinga hati kita seperti tertutup.

Hal menarik yang kedua adalah bahwa ASAK ditujukan bagi saudari-saudara
kita yang kurang beruntung. Saudari-saudara yang kurang beruntung ini

i
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

merupakan bagian masyarakat yang paling diperhatikan oleh Yesus. Yesus


ingin agar kita semua melanjutkan gerakan ini, misalnya melalui sabda-Nya,
“Hendaklah kamu berbela rasa sama seperti Bapamu berbela-rasa” (Luk
6:36). Namun jangkauan dan cita-cita bela rasa itu amatlah luas, tidak hanya
saudari-saudara kita yang kurang beruntung secara sosial, politik, ekonomi dan
budaya. Itulah yang diuraikan dalam Ajaran Sosial Gereja. Harapannya ketika
Ajaran Sosial Gereja itu dilaksanakan, kebaikan umum (=bonum commune)
akan terwujud. Inilah yang menurut keyakinan iman kita merupakan wujud
dari Kerajaan Allah. Atau kalau sebagai warganegara Indonesia, terwujudnya
keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Dengan demikian boleh dikatakan
bahwa Gerakan ASAK ini bertujuan untuk menampilkan wajah Allah Sang
Kasih, melalui pelayanan kasih yang amat jelas, yaitu pelayanan pendidikan.

ASAK, sebuah Gerakan… menjadi sebuah Keluarga

Saya mensyukuri bahwa para Imam dan umat di Keuskupan Agung Jakarta ini
merespon dengan positif kehadiran ASAK. Dalam berbagai pertemuan dengan
para pengurus paroki, saya juga mendengar banyak kisah, suka duka yang
dialami dalam menjalankan ASAK di paroki masing-masing. Sampai dengan
buku pedoman ini dibuat, ASAK sudah jalan di 61 (enam puluh satu) paroki dan
2 (dua) stasi. Berarti masih ada 5 (lima) paroki lagi yang belum menjalankan
ASAK. Saya berharap agar Tim ASAK KAJ segera mengunjungi ke 5 (lima) paroki
ini dan menyampaikan informasi yang tepat kepada Dewan Paroki nya, sehingga
nantinya bisa bersama-sama bergabung dengan keluarga besar ASAK KAJ.

Empat tahun lalu dalam sebuah wawancara untuk buku ASAK yang berjudul DIA
Hadir, saya mengatakan seperti ini:
Saya mengandaikan bahwa anak-anak ASAK dan keluarganya,
tidak hanya mendapat perhatian dari segi material, menerima
dana bantuan untuk sekolah/kuliah. Saya bayangkan mereka juga
mendapat pendampingan pembentukan watak dan pembinaan iman.
Kalau demikian, saya berharap para anak santun sungguh menjadi
pribadi-pribadi yang santun, berjiwa bela rasa dan beriman teguh.
Bela rasa adalah nilai. Semoga komunitas ASAK menjadi tempat yang
subur bahwa pewarisan nilai-nilai kristiani, khususnya bela rasa itu.

Dalam perjumpaan saya dengan anak-anak ASAK tahun lalu, saya merasakan
benar kehadiran Tuhan lewat gerakan ini. Anak-anak tersebut menceritakan
dengan sungguh-sungguh bagaimana perjuangan dan pengalaman iman mereka
dan orang tuanya melalui pendampingan dari para pengurus ASAK. Ungkapan

ii
Buku Pedoman ASAK

yang mereka sampaikan benar-benar apa adanya, bukan seperti diajarkan


oleh pengurusnya untuk ngomong apa. Oleh karena itu, saya menemukan
bahwa ASAK hari ini, bukan lagi hanya sebuah gerakan bela rasa… tetapi
sudah menjadi sebuah komunitas… mereka menyebutnya Keluarga ASAK…
Komunitas yang bukan hanya memberikan pengalaman bela rasa, tetapi
pengalaman akan kehadiran Tuhan bagi anak-anak ASAK dan keluarganya…
mimpi yang saya bayangkan empat tahun lalu, boleh terwujud saat ini.

Buku Pedoman ASAK

Saya mengikuti betul perkembangan ASAK ini melalui laporan, perbincangan


dengan para Romo dan para pengurus ASAK. Saya merasakan sampai saat ini ASAK
berjalan dengan baik. Bahkan tahun 2017 lalu, pada saat Misa Syukur satu dekade
ASAK, saya bersyukur karena memberkati pengurus Paguyuban Alumni ASAK,
sebuah komunitas turunan dari ASAK, dimana anak-anak muda ASAK yang sudah
lulus kuliah dan sekolah, berkumpul dan mewujudkan sebuah wadah paguyuban. Ini
mencerminkan bahwa ASAK tumbuh dan berkembang. Anak-anak yang didampingi
di ASAK itu adalah anak-anak kita semua… mereka adalah generasi penerus
Gereja dan Bangsa. Maka baik sekali jika mereka kemudian membentuk sebuah
wadah yang tentunya kita harapkan bisa melanjutkan atau turut menyebarkan
karya kebaikan Tuhan Allah melalui cara apapun yang dapat mereka lakukan.

Tahun ini, saya menyambut dengan baik dibentuknya Tim ASAK KAJ yang
bernaung di bawah Komisi PSE KAJ, dan sekaligus menerbitkan Buku Pedoman
ASAK KAJ ini. Tim ASAK KAJ dipandang baik untuk memberikan dukungan,
koordinasi dan sinergi yang diperlukan untuk mewujudkan segala prakarsa
baik di sekitar komunitas ASAK ini. Buku pedoman ini juga baik adanya, karena

“... Oleh karena itu ,


saya menemukan bahwa
ASAK hari ini,
bukan lagi hanya sebuah gerakan bela rasa ...
tetapi sudah menjadi sebuah komunitas...
mereka menyebutnya
Keluarga ASAK ...”

iii
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

tentunya sudah dipikirkan, didiskusikan bersama dari pengalaman masing-


masing selama lebih dari sepuluh tahun mengelola ASAK di tingkat paroki…
sehingga buku pedoman ini bisa menjadi sebuah acuan bagi para pengurus ASAK
di tingkat paroki dan dekenat dalam menjalankan operasional ASAK. Selanjutnya,
jika dipandang perlu ada perubahan, demi sebuah perbaikan akan karya ASAK
ini, buku pedoman ini tentunya bisa diperkaya, diperbaiki, atau dilengkapi.
Semua itu tentunya akan dipikirkan oleh Tim ASAK KAJ dan Komisi PSE KAJ.

Akhir kata, saya ingin menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada semua
pihak yang pernah terlibat, masih terlibat dan akan terlibat dalam komunitas
Keluarga ASAK ini, baik sebagai Penyantun dan Donatur… sebagai pengurus dan
relawan… sebagai anak Asak dan keluarganya… dan juga para Romo dan Dewan
Paroki yang memberi pendampingan kepada para pengurus ASAK di tingkat
paroki. Rasa syukur dan terima kasih juga saya sampaikan kepada para mitra ASAK
yang turut serta membantu segala upaya yang dilakukan oleh komunitas ASAK ini.

Semoga Tuhan memberkati segala upaya dan karya baik di dalam keluarga besar
ASAK ini. Amin,

Jakarta, 24 September 2018

Ignatius Suharyo
Uskup Keuskupan Agung Jakarta

“... sehingga buku pedoman ini bisa menjadi


sebuah acuan bagi para pengurus ASAK
di tingkat paroki dan dekenat
dalam menjalankan operasional ASAK ...”

iv
Buku Pedoman ASAK

ASAK, Kaderisasi Kaum Muda

Mengenal ASAK

Pada waktu saya membantu bapa Uskup


sebagai Vikjen di KAJ, salah satu gerakan
Solidaritas yang sedang bertumbuh di
KAJ adalah gerakan ASAK (Ayo Sekolah
Ayo Kuliah, bdk Mat 14: 14 “Tergerak hati
Yesus oleh belaskasihan….”). Dan dalam
beberapa perjumpaan dengan para
Romo, pada saat membahas kegiatan
karya di seksi PSE paroki, ASAK menjadi
salah satu pembahasan yang menarik.
Juga dalam beberapa rapat Kuria
bersama teman-teman dari Komisi PSE
KAJ, ASAK senantiasa dipresentasikan
kepada Bapa Uskup dan Kuria, semakin
membuat saya lebih mengenal ASAK.

ASAK mulai tumbuh dan berkembang di


KAJ bersamaan dengan semangat bela
rasa yang diteguhkan dalam Arah Dasar
Keuskupan Agung Jakarta tahun 2010
– 2015. Pada kurun waktu tersebut
ASAK yang lahir dari Paroki Bojong Indah, Santo Thomas Rasul pada tahun 2007,
terus berkembang untuk dijalankan di paroki-paroki lain di KAJ. Mgr Suharyo
dalam beberapa pertemuan sering menyebut ASAK, sebagai sebuah gerakan
Roh Kudus yang menebarkan virus bela rasa dalam rangka mewujudkan
Gereja / Umat Allah KAJ yang semakin beriman, bersaudara dan berbela rasa.

v
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Semakin Memahami ASAK

Saya beberapa kali mempersembahkan Misa Launching ASAK di paroki…


Misa sebagai pertanda dimulainya gerakan ASAK di paroki tersebut. Pada
beberapa kali Misa tersebut, juga biasanya dilanjutkan dengan ramah
tamah yang melibatkan pengurus DPH, pengurus ASAK, para Penyantun
dan Donatur, serta anak ASAK dan orang tuanya. Saya mengamati selalu
ada harapan dan sukacita di dalam pertemuan-pertemuan tersebut.

Panitia 1 Dekade ASAK datang ke KAJ pada awal tahun 2017, lalu kami berbincang-
bincang… cukup lama dan sangat menarik perbincangan tersebut. Karena
melalui perbincangan tersebut, saya semakin memahami bahwa ASAK pada
hari itu, sudah bukan ASAK yang hanya berbicara tentang gerakan bela rasa.
ASAK pada hari itu sudah masuk kedalam sebuah fase baru yaitu pembinaan.
Pengurus ASAK menjelaskan bahwa ASAK mempunyai tiga fase: fase pertama
adalah Mari Berbela rasa ; fase kedua adalah Katekese yang Hidup ; dan
fase ketiga adalah Buah-Buah ASAK. Ketiga fase ini bukanlah rancangan awal
dari para pengurus ASAK, melainkan sebuah fase yang lahir dari ASAK yang
bertumbuh, berkembang… ASAK yang mau membuka diri terhadap berbagai
buah pemikiran dari komunitasnya dan siapapun yang berkehendak baik.

Saya juga melihat sendiri dalam momen Jambore ASAK yang merupakan rangkaian
kegiatan 1 Dekade ASAK. Jambore yang diselenggarakan di Cibubur tahun lalu
tersebut dihadiri hampir 1.000 (seribu) anak ASAK tingkat SMA dan Perguruan
Tinggi dari berbagai paroki. Saya merasakan kegembiraan atas kebersamaan
anak-anak ASAK bersama para pengurusnya… gembira karena anak-anak ASAK
boleh mengalami kasih Tuhan dalam keluarga besar ASAK.

“... kata kuncinya adalah : kaderisasi kaum muda”

vi
Buku Pedoman ASAK

ASAK, Kaderisasi Kaum Muda

Saya merenungkan bahwa Keluarga besar ASAK meliputi sekitar 6.000 anak,
diantaranya kurang lebih 2.500 anak adalah kaum muda KAJ, dan hampir 50 anak
ada di Seminari. Mereka tinggal tersebar di paroki-paroki dimana ASAK tumbuh
dan berkembang. Oleh karena itu pada saat launching ASAK di Paroki Toasebio,
saya menyampaikan kepada Pak Yanto agar ASAK mulai memberi perhatian
lebih kepada pembinaan… kata kuncinya adalah: kaderisasi kaum muda.

Maka saya bersyukur bahwa harapan tersebut segera ditanggapi dengan


dibentuknya Tim Pembinaan ASAK KAJ. Tim Pembinaan ini merupakan
volunteer yang terpanggil dan memiliki kompetensi di bidang pembinaan
anak-anak dan kaum muda. Mereka menyusun sebuah Buku Panduan
Pembinaan, yang merupakan bagian dari Buku Pedoman ASAK KAJ ini.

Bagi Gereja KAJ dan bagi saya, ASAK ini adalah salah satu komunitas yang harus kita
dukung, kita rawat, dan tumbuh kembangkan. Begitu banyak potensi kaum muda
ada di komunitas ini. Saya mengharapkan paroki-paroki yang belum memiliki ASAK,
agar segera menjalankan ASAK dan bergabung bersama keluarga besar ASAK KAJ.

Dalam konteks kaderisasi kaum muda, ASAK bisa bersinergi dengan Komisi
Kepemudaan KAJ atau dengan Seksi Kepemudaan Paroki, atau dengan
berbagai lembaga karya lainnya yang mendukung kaderisasi kaum muda
di KAJ. Saya berharap para Romo bersama pengurus Dewan Paroki dan
pengurus ASAK paroki, mampu mewujudkan kaderisasi secara konkrit dan
berkesinambungan bekerjasama dengan Seksi Pengkaderan dan Kepemudaan
Paroki. Saya percaya bahwa berbagai upaya pembinaan ini akan memberikan
buah yang baik bagi pertumbuhan iman, hidup dan karya kaum muda kita.

“Bagi Gereja KAJ dan bagi saya ,


ASAK ini adalah salah satu komunitas
yang harus kita dukung , kita rawat , dan
tumbuh kembangkan”

vii
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Tim ASAK KAJ dan Buku Pedoman ASAK KAJ

Dengan melihat adanya kehadiran Tuhan dalam gerakan ASAK ini, maka saya
menyambut dengan baik dibentuknya Tim ASAK KAJ di bawah Komisi PSE
KAJ, dan diterbitkannya Buku Pedoman ASAK KAJ. Tim ASAK KAJ terdiri dari
orang-orang yang terlibat dari awal berdirinya ASAK dan beberapa orang
yang sudah mengelola ASAK baik di tingkat paroki dan KAJ selama bertahun-
tahun. Semoga Tim ASAK KAJ mampu menggerakkan dan mendukung
pengembangan ASAK di paroki-paroki. Buku Pedoman ASAK KAJ ini telah
dipersiapkan dengan baik, mencakup berbagai aspek mulai dari dasar pelayanan
dan tata cara organisasi yang mengacu kepada Ardas dan Renstra KAJ.

Diharapkan Buku Pedoman ini bisa menjadi panduan bagi para Romo dan
Dewan Paroki dalam mendukung pengurus ASAK di Paroki dan Dekenat.
Saya mengharapkan Buku Pedoman ini juga akan tumbuh dan berkembang,
sebagaimana ASAK yang selalu tumbuh dan berkembang dalam Tuhan.

Penutup

Selamat kepada keluarga besar ASAK KAJ atas peluncuran Buku Pedoman
ASAK KAJ yang dilengkapi dengan Buku Panduan Pembinaan ASAK KAJ.
Semoga dengan terbitnya buku ini, semakin menguatkan karya yang menjawab
kebutuhan dasar Umat Allah KAJ dan masyarakat, secara khusus melalui gerakan
ASAK di masing-masing Paroki, Dekenat maupun KAJ. Terima kasih kepada
semua yang sudah terlibat dalam segala karya ASAK ini. Tuhan memberkati.

Jakarta, 24 September 2018

Rm. Samuel Pangestu Pr


Vikjen Keuskupan Agung Jakarta

viii
It is not how much we do,
but how much love we put in the doing.

It is not how much we give,


but how much love we put in the giving.
St. Teresa of Calcutta
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

ASAK itu ...


ASAK itu BIKIN KANGEN
Ida Harsojo

ASAK itu merajut kasih menyambung harapan


bikin bahagia - pakai
ASAK itu tantangan seru buat pengurus, tp dijamin
berhasil. AMDG.
banget, terutama saat jd saksi anak2 gembira dan Rani Adhiyasa

Asak itu anugerah terindah yang pernah ku milik


i
Asak itu sarana untuk menjadi manusia katolik seutu
hnya, dengan berbagi
kasih dan memberi tak harap kembali.
Rio Kurniawan

ASAK puts me up.....


Affection
Solidarity
Aspiration
Kindred

ASAK .....Asa nyata karna ka


sih
Rosa

ASAK itu kesempatan emas


ASAK itu bola salju yang menguntungkan
Ancella L Rante

ASAK itu Harapan, yang membawa anak, keluarga, dan pengurus bergerak
maju tanpa henti
Michael Adi Chandra

x
Buku Pedoman ASAK

ASAK is ordinary people who steps up to be extraordinary

ASAK is people who discover that their have two hands, one hand for
help themselves, and other hand help each other
Gita
ASAK itu..... Sekumpulan orang gila yang nekat
Budy Sunartyo

ali.. Leonardus Dimas


n y a b ua nyak sek
, anak
s d h m irip romo
k
gurus asa
Jadi pen
anak-anak bagi keluarga
ASAK bagaikan es krim yg selalu dinantikan oleh
khususnya anak-anak yang kurang beruntung ggodo
Bipi Prihan

Adalah
Sarana
Aktualisasi
Kasih
Paulus Saud

Bahagia, anak Asak dan keluarganya...


Sukacita, pengurus dan Donaturnya....

Sungguh ku akui .... ASAK selalu dihati ..... Chandra Khumara

ASAK itu persaudaraan yang kurang kerjaan, sampai² anak orang lain
diurusin
Gerhart

ASAK itu gerakan kebangkitan kaum muda gereja


Hendra Andreas

xi
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

an Wajah Allah dalam


Memasuki kedalaman Asak, Anda akan berjumpa deng
duka cita dan suka cita. Paulus Tri Wahyudi

Badanku lelah, kepalaku mengajakku berlari meninggalkanmu tetapi


entah mengapa hatiku selalu menuntunku kembali padamu. (Suara hati
pelayan asak) Joko Galungan

ASAK adalah cahaya kecil yang diberikan Tuhan untuk menerangkan dan
mengarahkan jalan menuju cita-citaku. Yosafat Lukito

libat
ra n g y g ter Budi Sutedjo
ua o
pa n ba gi sem
a de
e r s iapan mas
pat p
A K i tu tem
AS

ASAK itu....Wwwoowww Berjuta Rasanya....


Yang Pasti Bikin Kangennnn.... Janny Lim

ASAK ada
lah berkat

Seno

Jika disuruh memilih 3 hal terbaik yang saya miliki, maka saya pilih 3 hal
yaitu : Tuhan Yesus, keluarga dan ASAK Ria Ekasari

ASAK itu Aksi Sosial Aksi Kasih.


ASAK itu bikin Hidup lebih Hidup.
ASAK itu Asyik
Hildegardis

ku
hwa Tuhan menyayangi
ASAK adalah bukti ba
Leonard Nateel

xii
Buku Pedoman ASAK

ASAK itu ...


Aku Suka Ama Kamu Rina Anwar

an diri"
ASAK itu gerombolan orang gokil "mau menyusahk Yanta

ASAK ku, ASAK mu, ASAK kita semua


Anastasia Welin

Asak itu seperti Rujak ... ada


banyak rasa di dalamnya ...
Anastia Supriati

ASAK adalah perpanjangan tangan Tuhan atas satu hal yang tidak mungkin
menjadi mungkin
Richard Yohanes

&
pi ha k , dalam
awa yak
T a n gis & T u ra n d ari ban
: bent
itu 2T hadapi
ASAK rus m e n g
p e n gurus ha yang k
ami
s a a t - a n a k
Tangis i konyol a
nak
pa r o k lucu &
luar
a dapi tingkah pan,
sanggu anyak keluar
ga
e n g h m k e
aat m for gi b
Tawa s d ia m engisi h a rapan ba Tuti
gi, bers e baw a
dampin t Penyantun
te r n y a ta mem
aa i
Tawa s t kerja kam
a a
Tawa s butuhkan
em
yang m

xiii
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Temu ASAK KAJ, Samadi Klender Nov 2017

Pembinaan Anak ASAK tingkat SD di dekenat Pusat Selatan, paroki Pasar Minggu September 2018

xiv
Buku Pedoman ASAK

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A. Definisi
B. Sejarah berdirinya ASAK
B.1.Ayo Sekolah sebagai program bela rasa dari Paroki Bojong Indah
B.2.Dimulainya Program Ayo Kuliah
B.3.Program Ayo Sekolah Ayo Kuliah diadopsi oleh beberapa paroki
B.4.Program ASAK menjadi Program Keuskupan Agung Jakarta, di
bawah Komisi PSE KAJ
B.5. Dibentuk Tim ASAK KAJ

BAB II DASAR PELAYANAN


A. Dasar Rohani
B. Sasaran Prioritas ARDAS KAJ
C. RENSTRA KAJ 2016-2020
C.1. Sasaran Prioritas no. 1
C.2 Sasaran Prioritas no. 4.2
D. Visi
E. Misi
F. Sasaran Pelayanan

BAB III ORGANISASI


A. ASAK di dalam Struktur Organisasi KAJ
A.1. ASAK berada di bawah Komisi PSE KAJ
A.2. Pembentukan Tim ASAK KAJ
A.3. Masa Bakti Tim ASAK KAJ
A.4. Tugas dan Tanggung Jawab Tim ASAK KAJ
A.5. Rekrutmen Tim ASAK KAJ
A.6. Pertanggungjawaban Tim ASAK KAJ
B. ASAK di dalam Struktur Organisasi Paroki
B.1. Rekomendasi posisi ASAK dalam Struktur Organisasi di Paroki
B.2. Tanggung Jawab Pengurus ASAK Paroki
B.3. Masa Bakti Pengurus ASAK Paroki
B.4. Gambar Struktur Organisasi ASAK Paroki
B.5. Susunan Pengurus ASAK Paroki yang Ideal
B.6. Rekrutmen Pengurus ASAK Paroki
B.7. Pertanggungjawaban dan Serah Terima dari Pengurus Lama
kepada Pengurus Baru
C. Tugas dan Tanggung Jawab Pengurus ASAK Paroki

xv
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

C.1. Ketua
C.2. Wakil Ketua
C.3. Sekretaris
C.4. Bendahara
C.5. Bidang Penyantun
C.6. Bidang Anak ASAK dan Pembinaan
C.7. Bidang IT dan Komunikasi
D. Koordinasi
D.1. Koordinasi antar Seksi dalam Paroki
D.2. Koordinasi Tingkat Dekenat
D.3. Koordinasi dengan Tim ASAK KAJ

BAB IV TATA PELAKSANAAN


A. Prosedur Operasional ASAK
A.1. Prosedur Pengajuan Bantuan dan Seleksi Anak ASAK
A.2. Prosedur Pembagian Bantuan
A.3. Prosedur Pendaftaran Penyantun
A.4. Prosedur Pengiriman Santunan
A.5. Prosedur Evaluasi Anak ASAK
A.6. Prosedur Pengajuan Bantuan Khusus
B. Pedoman Khusus Program Ayo Kuliah
B.1. Prinsip Gotong Royong
B.2. Persiapan Anak ASAK untuk Kuliah
B.3. EduFair ASAK KAJ
B.4. Pelaksanaan Ayo Kuliah

BAB V TATA KELOLA KEUANGAN ASAK


A. Sumber dan Penggunaan Dana ASAK
A.1. Sumber Pendanaan ASAK
A.2. Penggunaan Dana ASAK
B. Rekening ASAK
C. Nilai Santunan ASAK
D. Laporan Keuangan ASAK Paroki
E. Renstra ASAK Paroki
F. Panduan Penggalangan Dana

BAB VI PEMBINAAN
A. Pengelompokan
B. Jenis Pembinaan
B.1. Pembinaan Hard Skill
B.2. Pembinaan Soft Skill
B.3. Pembinaan Rohani dan Liturgi

xvi
Buku Pedoman ASAK

B.4. Pembinaan Kepekaan Sosial


B.5. Pembinaan Bersama
C. Buku Panduan Pembinaan ASAK KAJ

BAB VII SISTEM ADMINISTRASI ASAK


A. Sistem Administrasi ASAK
B. Pendaftaran Login ID
C. Perubahan Login ID

BAB VIII KOMUNIKASI DAN DOKUMENTASI


A. Sistem Komunikasi ASAK
B. Dokumentasi
B.1. Dokumentasi Data
B.2. Dokumentasi Kegiatan

BAB IX LAIN LAIN


A. ASAK Lintas Paroki
B. ASAK Bhinneka
C. Mitra ASAK
C.1. Mitra Program Ayo Sekolah
C.2. Mitra Program Ayo Kuliah
C.3. Mitra Program Seminari
C.4. Mitra Perusahaan/Lembaga/Yayasan
D. Paguyuban Alumni ASAK KAJ
E. Simbol-simbol ASAK
E.1. Logo ASAK
E.2. Salam ASAK
E.3. Lagu ASAK

BAB X PENUTUP

BAB XI LAMPIRAN

xvii
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Gerak langkah Bapa Uskup yang diikuti penggagas gerakan ASAK

Penjelasan ASAK ke beberapa paroki wilayah Pusat dan Timur, paroki Pulomas, tahun 2013

xviii
Buku Pedoman ASAK

BAB I
PENDAHULUAN

A. DEFINISI
1. ASAK adalah Ayo Sekolah Ayo Kuliah, sebuah program orang tua
asuh, yang mempertemukan pemberi bantuan pendidikan dengan
penerima bantuan pendidikan dengan komitmen tertentu.
2. Gerakan ASAK adalah program ASAK yang dijalankan di paroki-
paroki di KAJ, sehingga menjadi sebuah Gerakan yang meluas,
selalu dinamis dan berkembang.
3. KAJ adalah Keuskupan Agung Jakarta.
4. Paroki adalah komunitas umat Katolik dalam wilayah tertentu.
5. ASAK Paroki adalah program ASAK yang dikelola di suatu Paroki di
KAJ.
6. ASAK Dekenat adalah kumpulan dari ASAK Paroki sesuai
dekenatnya dan berkoordinasi dalam suatu wadah ASAK Dekenat.
7. ASAK KAJ adalah kumpulan dari ASAK Paroki di seluruh wilayah
KAJ dan berkoordinasi dalam suatu wadah ASAK KAJ.
8. Tim ASAK KAJ adalah tim yang berada di bawah Komisi PSE KAJ yang
bertugas menyusun konsep, mengembangkan dan mendampingi
ASAK Paroki di dekenat-dekenat KAJ.
9. Komisi PSE KAJ adalah Komisi Pengembangan Sosial Ekonomi KAJ,
alat kelengkapan Dewan Karya Pastoral KAJ, memiliki sembilan
bidang pelayanan karya.
10. LDD KAJ adalah Lembaga Daya Dharma KAJ, sebuah lembaga sosial
nirlaba yang dimiliki oleh KAJ.
11. DPH adalah Dewan Paroki Harian, dewan yang mengelola kegiatan
di suatu paroki.
12. Seksi PSE adalah Seksi Pengembangan Sosial Ekonomi, salah
satu seksi dalam struktur paroki, yang mengelola dana bantuan
untuk umat yang KLTMD (kecil, lemah, miskin, terpinggirkan dan
disabilitas) dan bertanggung jawab kepada DPH.
13. Seksi ASAK adalah salah satu seksi dalam struktur paroki yang
mengelola ASAK dan bertanggung jawab kepada DPH.
14. Pengurus ASAK adalah susunan pengurus yang bertugas mengelola
kegiatan operasional ASAK.

1
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Saya tahu mama sulit sekali menjawab pertanyaan saya


yang ingin kuliah

Namun , kasih ALLAH begitu besar:

Saya seorang tunarungu dari keluarga tidak mampu,


sekarang menjadi Sarjana Design Grafis dan Multimedia.

Saya percaya TUHAN-lah yang membuat semua ini


menjadi mungkin, melalui uluran tangan
para menyantun ASAK yang tidak saya kenal.

Doaku senantiasa untuk para pengurus


dan penyantun ASAK yang budiman

Aji Kurniawan

2
Buku Pedoman ASAK

15.
1. Anak ASAK adalah anak yang mendapatkan bantuan/santunan
dari ASAK untuk jangka waktu tertentu.
16.
2. Orang Tua Anak ASAK adalah bapak, ibu, paman, bibi, kakek,
nenek, kakak, atau wali yang mewakili orang tua dari Anak ASAK.
17.
3. Penyantun adalah orang yang mempunyai komitmen untuk
memberikan santunan tetap kepada satu (atau lebih) Anak ASAK
tertentu dan dalam jangka waktu tertentu, yaitu minimal satu
tahun.
18.
4. Penyantun Kolektif adalah beberapa Penyantun yang bersama-
sama menyantuni 1 Anak ASAK.
19.
5. Donatur adalah orang yang tidak terikat komitmen untuk
memberikan santunan kepada satu Anak ASAK tertentu dalam
jangka waktu tertentu, melainkan bisa memberikan donasi kapan
saja dan dalam jumlah berapa saja.
20.
6. Relawan ASAK adalah orang-orang yang bukan pengurus ASAK
tetapi bersedia mendukung berbagai macam kegiatan ASAK.
21.
7. Keluarga Besar ASAK adalah komunitas yang terdiri dari Anak
ASAK, Orang Tua Anak ASAK, Penyantun, Donatur, Pengurus ASAK,
Relawan ASAK dan Pemerhati ASAK.
22.
8. Seksi Sosial Lingkungan (SSL) adalah pengurus Seksi Sosial
di Lingkungan yang membantu pengurus ASAK Paroki dalam
berhubungan dengan Anak ASAK dan Orang Tua Anak ASAK.
23.
9. Mitra ASAK adalah institusi yang bekerjasama dengan Komisi PSE
KAJ atau DPH untuk mendukung ASAK.
24.
10. Program adalah suatu pengelompokan/klasifikasi berdasarkan
kategori penerima bantuan atau berdasarkan nilai santunan yang
ditetapkan. Misalnya Program Ayo Sekolah, Program Ayo Kuliah,
Program Seminari, Program AS Bhinneka, Program AK Bhinneka,
dan lain-lain.
25.
11. Nilai Santunan ASAK (Donor Amount) adalah sejumlah uang
tertentu yang menjadi komitmen Penyantun untuk dikirim ke
Rekening ASAK dengan dasar per anak per bulan dan sesuai program
masing-masing. Contoh: Program Ayo Sekolah Rp 250.000/anak/
bulan. Program Ayo Kuliah Rp 500.000/anak/bulan.
26.
12. Donasi (Donation) adalah sejumlah uang tertentu yang diberikan
sebagai bantuan pendidikan tapi tanpa komitmen tertentu, baik
dalam jumlah maupun waktu.
27.
13. Dana ASAK Paroki adalah semua dana yang diterima dari
Penyantun dan Donatur di rekening PGDP Paroki yang ditujukan
khusus untuk Program ASAK.

3
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

28. Dana Papa Paroki adalah alokasi dana sebesar 25% dari kolekte di
masing-masing paroki yang ditujukan untuk umat yang KLMTD dan
dikelola oleh DPH.
29. Dana Gereja adalah dana yang dikelola oleh DPH untuk kegiatan
operasional Paroki.
30. Dana Pembinaan Generasi Muda (DPGM), adalah alokasi dana
sebesar 5% dari kolekte masung-masing paroki yang ditujukan
untuk pembinaan Orang Muda Katolik (OMK).
31. Dana Papa Komisi PSE KAJ adalah dana yang diterima dari setoran
dana APP paroki-paroki ke KAJ yang diperuntukan untuk umat
KLMTD di KAJ, dikelola oleh Komisi PSE KAJ, dan didistribusikan
kepada umat KLMTD di KAJ, sesuai dengan pengajuan dari Seksi
PSE Paroki ataupun lembaga/komunitas Katolik lainnya di dalam
wilayah KAJ. Mekanisme pemberian bantuan dari dana ini diatur
tersendiri oleh Komisi PSE KAJ.
32. Rekening ASAK adalah rekening PGDP Paroki yang dibuka oleh
Bendahara Paroki khusus untuk menampung uang dari Penyantun
dan ataupun Donatur ASAK.
33. Dana Cadangan Minimal (Safety Net Fund) adalah cadangan dana
tidak terpakai yang seharusnya menetap di Rekening ASAK yaitu
sebesar 50% dari total pengeluaran untuk seluruh kegiatan ASAK
tahun berjalan (total Biaya Program dan Biaya Non Program).
34. Kas Kecil adalah rekening yang dibuka untuk menampung
sementara dana yang diambil dari Rekening ASAK untuk keperluan
operasional ASAK.
35. Impress Fund adalah sistem yang digunakan dalam mengelola
dana di Kas Kecil, yaitu dengan menyediakan sejumlah tertentu
uang sebagai saldo awal, kemudian setiap pengeluaran dari Kas
Kecil direimburse secara bulanan sehingga saldo kas kembali ke
jumlah tertentu tersebut.
36. Renstra adalah rencana strategis baik di tingkat KAJ maupun di
tingkat Paroki.
37. RAPB adalah rencana anggaran penerimaan dan biaya untuk
mendukung rencana strategis tahun berjalan.
38. Nilai Bantuan ASAK (Approved Amount) adalah sejumlah uang
tertentu yang disetujui untuk berikan kepada Anak ASAK sebagai
bantuan biaya sekolah atau kuliah, terbagi menjadi dua kelompok
yaitu Bantuan bulanan dan Bantuan non rutin.
39. Bantuan bulanan (Monthly) adalah bantuan untuk Anak ASAK
yang disetujui untuk diberikan secara rutin bulanan, misalnya SPP,
uang transport, dan lain-lain.

4
Buku Pedoman ASAK

40. Bantuan berkala (One Time) adalah bantuan untuk Anak ASAK
yang diberikan pada waktu-waktu tertentu, bukan rutin bulanan,
misalnya uang SKS (dua kali setahun), uang buku (satu atau dua
kali setahun), uang pangkal, uang kegiatan, uang seragam, dan
lain-lain.
41. Biaya Program adalah sejumlah uang yang dikeluarkan untuk
bantuan biaya sekolah atau kuliah Anak ASAK baik berupa Bantuan
bulanan, atau Bantuan berkala.
42. Biaya Non Program adalah sejumlah uang yang dikeluarkan
untuk keperluan Anak ASAK di luar biaya sekolah atau kuliah,
misalnya untuk bimbel, seragam untuk Anak ASAK (kaos, jaket dan
sejenisnya), retret, rekreasi, dan lain-lain.
43. Biaya Pendukung adalah sejumlah uang yang dikeluarkan untuk
keperluan Pengurus ASAK Paroki dalam menjalankan operasional
ASAK.
44. Survey adalah kunjungan ke rumah calon Anak ASAK untuk
melakukan verifikasi dan klarifikasi data.
45. Tabel Penghasilan dan Biaya Hidup adalah tabel yang menyajikan
klasifikasi penghasilan dan biaya hidup umat KLMTD sebagai
standar/referensi untuk digunakan oleh ASAK Paroki dalam
menentukan jumlah bantuan.
46. Pembinaan adalah kegiatan untuk meningkatkan kemampuan
Anak ASAK baik dalam akademik, rohani, motivasi, kepemimpinan
dan lain-lain.
47. Sistem aplikasi administrasi ASAK adalah sistem yang dibuat
untuk mengelola administrasi ASAK.

Jambore 1D ASAK KAJ, Cibubur April 2017

5
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

48. Sistem aplikasi komunikasi ASAK adalah sistem yang dibuat


untuk mengelola komunikasi ASAK dengan para Penyantun dan
Pemerhati ASAK.
49. Nomor Anak ASAK (Student ID) adalah nomor registrasi yang
diberikan kepada Anak ASAK. Nomor tersebut tidak berubah
sepanjang anak tersebut mendapat bantuan dari ASAK.
50. Nomor Orang Tua Anak ASAK (Family ID) adalah nomor registrasi
yang diberikan kepada Kepala Keluarga yang anaknya mendapat
santunan dari ASAK. Nomor tersebut tidak berubah sepanjang
keluarga tersebut menerima bantuan dari ASAK.
51. Nomor Penyantun (Donor ID) adalah nomor registrasi yang
diberikan kepada Penyantun yang telah terdaftar dan membuat
komitmen untuk memberikan santunan pada Anak ASAK. Nomor
tersebut tidak berubah sepanjang Penyantun masih berkomitmen
untuk menyantuni Anak ASAK.

B. SEJARAH BERDIRINYA ASAK


1. Ayo Sekolah sebagai Program Bela rasa dari Paroki Bojong Indah
a. ASAK terlahir dengan nama Ayo Sekolah, sebuah program
yang lahir dari inspirasi yang didapatkan dari Tuhan sendiri,
kemudian konsepnya dirancang dalam rangka mensyukuri
200 (dua ratus) tahun KAJ dan 25 (dua puluh lima) tahun
Paroki Bojong Indah, dan mulai dijalankan pertama kali di
bawah Seksi PSE Subseksi Pendidikan Paroki Bojong Indah,
yaitu pada bulan Juni 2007.
b. Umat di Paroki Bojong Indah ada yang hidupnya berkecukupan
dan banyak juga yang hidupnya kekurangan.
c. Atas dasar itu, dipikirkanlah sebuah program bantuan
beasiswa yang akan melibatkan orang-orang yang hidupnya
berkecukupan untuk membantu saudara-saudaranya
yang hidupnya kekurangan, melalui sebuah program yang
dirancang dengan sebuah sistem yang dipersiapkan untuk
berjangka panjang dan transparan.

ASAK terlahir dengan nama Ayo Sekolah, sebuah


program yang lahir dari inspirasi yang didapatkan dari
Tuhan sendiri

6
Buku Pedoman ASAK

d. Beberapa hal penting dalam Program Ayo Sekolah adalah:


i. Disiapkan formulir-formulir khusus.
ii. Pengajuan berbasis lingkungan.
iii. Dibentuk pengurus yang independen dan memiliki
fungsi yang jelas. Pengurus berada di bawah Seksi PSE
Paroki.
iv. Proses seleksi dilakukan survey secara langsung ke
rumah calon anak Ayo Sekolah.
v. Setelah disetujui dalam Rapat Seleksi, anak tersebut
dicarikan Penyantun. Penyantun mengetahui siapa
Anak Ayo Sekolah. Tapi sebaliknya anak Ayo Sekolah
tidak mengetahui siapa Penyantun nya.
vi. Setiap tahun Penyantun akan mendapatkan fotocopy
rapor Anak Ayo Sekolah.
vii. Semua penerimaan dana dari Penyantun melalui
rekening PGDP yang dibuat khusus.
e. Pada tahap awal ada enam puluh anak yang dibantu program
Ayo Sekolah Paroki Bojong Indah.
2. Dimulainya Program Ayo Kuliah
a. Pada saat melakukan kunjungan kepada seorang Anak Ayo
Sekolah kelas SMA 3, tercetuslah keinginan si anak untuk
bisa kuliah.
b. Atas dasar itu, dipikirkanlah sebuah program baru yang
kemudian disebut Ayo Kuliah.
c. Program Ayo Kuliah berjalan di tahun 2009, angkatan
pertama ada lima anak yang dibantu untuk kuliah.
3. Program Ayo Sekolah Ayo Kuliah Diadopsi oleh Beberapa Paroki
a. Setelah berjalan dengan baik di Paroki Bojong Indah, maka
program Ayo Sekolah ini diadopsi oleh Paroki Meruya yang
pada saat itu memang sedang merencanakan sebuah
program beasiswa.
b. Pada tahun 2010, di bawah bendera GOTA MKK (Gerakan
Orang Tua Asuh Maria Kusuma Karmel), Paroki Meruya
MKK menjadi paroki kedua yang menjalankan Program Ayo
Sekolah.
4. Program ASAK menjadi Program Keuskupan Agung Jakarta di
bawah Komisi PSE KAJ
a. Setelah berjalan di dua paroki, dan ternyata masih ada paroki
lain yang juga ingin mengadopsi program ini, maka Romo
Paroki Bojong Indah menganjurkan Pengurus Ayo Sekolah
membawa program ini ke tingkat Keuskupan Agung Jakarta,

7
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

yaitu ke Komisi PSE KAJ.


b. Kemudian Program Ayo Sekolah ini dipresentasikan kepada
Komisi PSE KAJ, yang menyambut baik program ini dan
langsung menjadwalkan pengurus Ayo Sekolah Paroki Bojong
Indah untuk melakukan presentasi di Pastores (Pastores
adalah pertemuan Bapa Uskup KAJ dengan para romo se
KAJ), tepatnya pada tanggal 14 Februari 2011.
c. Segera setelah dilakukan presentasi di Pastores, banyak
paroki tertarik untuk mengadopsi program Ayo Sekolah ini
untuk dijalankan di paroki-paroki tersebut.
d. Dan sejak saat itu program Ayo Sekolah Ayo Kuliah mulai
berjalan di paroki-paroki lain, dan hingga saat ini telah
berjalan di hampir semua paroki di KAJ.
e. Pada tahun 2013, tercetuslah sebuah ide untuk memberi
nama panggilan yang lebih singkat. Maka munculah nama
ASAK, singkatan dari Ayo Sekolah Ayo Kuliah.
f. Dan pada tahun-tahun berikutnya terjadi perkembangan
yang luar biasa, diantaranya:
i. Pembuatan Sistem Administrasi ASAK berbasis Web.
ii. Terjadinya ASAK lintas paroki.
iii. Dukungan dari beberapa universitas.
iv. Dukungan dari berbagai elemen Gereja di KAJ.
v. Dan pada saat Buku Pedoman ini dibuat:
• ASAK sudah jalan di enam puluh satu paroki dan
dua stasi di KAJ. ASAK sudah membantu lintas
Keuskupan: Malang, Papua dan NTT.
• ASAK sudah diadopsi oleh Keuskupan Lampung.
5. Dibentuk Tim ASAK KAJ
a. Setelah berjalan sepuluh tahun, maka dipandang perlu untuk
dibentuk sebuah Tim di tingkat KAJ.
b. Maka pada bulan Februari 2018 dibentuklah Tim ASAK KAJ
yang diangkat oleh Ketua Komisi PSE KAJ.

8
Buku Pedoman ASAK

BAB II
DASAR PELAYANAN

A. DASAR ROHANI
Allah memandang dunia dan beberapa yang menjadi perhatian-Nya
adalah mereka yang mengalami KLMTD (kecil, lemah, miskin,
terpinggirkan dan disabilitas). Mereka-mereka yang mengalami “nasib”
kurang beruntung. Allah bertekad menyelamatkan mereka semua,
membawa perbaikan kehidupan, membawa pemulihan martabat
manusia. Puncak dan tindakan terbesar Allah tersebut adalah dengan
turun dalam rupa Pribadi Kedua, Yesus Kristus, menebus dan mengangkat
harkat martabat manusia (Yoh.1:14; Luk.1:26-38). Allah membawa
tatanan dunia baru yang berisi belas kasih, kepedulian, dan pengorbanan.

Cara memandang dan cara bertindak Allah tersebut menjadi inspirasi dan
panduan kita dalam memandang dunia (manusia) dan dalam cara bertindak
kita bagi mereka. Memberi perhatian, kepedulian, dan pengorbanan
bagi yang KLMTD, salah satunya adalah dengan memberi kesempatan
mendapatkan masa depan yang baik dengan sekolah dan kuliah, agar
nantinya mereka sungguh bisa menjadi manusia yang pulih martabatnya.

Allah membawa tatanan dunia baru


yang berisi belas kasih , kepedulian , dan pengorbanan

9
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

B. SASARAN PRIORITAS ARDAS KAJ


1. Mengembangkan pastoral keluarga yang utuh dan terpadu.
2. Meningkatkan kualitas pelayan pastoral dan kader awam.
3. Meningkatkan katekese dan liturgi yang hidup dan memerdekakan.
4. Meningkatkan bela rasa melalui dialog dan kerja sama dengan
semua orang yang berkehendak baik untuk mewujudkan
masyarakat yang adil, toleran dan manusiawi khususnya untuk
mereka yang miskin, menderita dan tersisih.
5. Meningkatkan keterlibatan umat dalam menjaga lingkungan hidup
di wilayah Keuskupan Agung Jakarta.

C. RENSTRA KAJ 2016 – 2020


1. Sasaran Prioritas no 1.
• Mengembangkan pastoral keluarga yang utuh dan terpadu:
seluruh anak Katolik lulus pendidikan dasar dua belas
tahun (SMA/Sederajat) dan sebanyak mungkin yang bisa
mengenyam pendidikan tinggi
2. Sasaran Prioritas no. 4.2
• Tersedianya program pemberdayaan ekonomi dan sosial
bagi masyarakat kurang mampu: tersedianya program
karya bantuan pendidikan/pelatihan ketrampilan yang
berkelanjutan bagi umat dan masyarakat yang membutuhkan
di tingkat keuskupan, dekenat, atau paroki.

D. VISI
Menjadi gerakan KASIH yang terus bertumbuh.

E. MISI
1. Mendukung semangat bela rasa (Fase Pertama ASAK).
2. Katekese yang hidup (Fase Kedua ASAK).
3. Buah-buah ASAK (Fase Ketiga ASAK).

Visi ASAK :
Menjadi gerakan KASIH yang terus bertumbuh

10
Buku Pedoman ASAK

F. SASARAN PELAYANAN
1. Umat paroki di wilayah KAJ yang membutuhkan bantuan untuk
biaya sekolah anak-anaknya.
2. Umat paroki di luar wilayah KAJ yang membutuhkan bantuan
untuk biaya sekolah anak-anaknya.
3. Anak-anak yang bukan umat Katolik, misalnya beragama Kristen,
Islam, Budha, Hindu, yang membutuhkan bantuan untuk biaya
sekolah (ASAK Bhinneka).

Kunjungan Romo Vikjen ke booth ASAK pada PSE Expo, Katedral Desember 2015

Misi ASAK :
1. Mendukung semangat bela rasa (Fase ke -1)
2. Katekese yang hidup (Fase ke -2)
3. Buah-buah ASAK (Fase ke -3)

11
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

1 Dekade ASAK KAJ, P aroki Bojong Indah Juli 2017

Tim ASAK KAJ 2018

12
Buku Pedoman ASAK

BAB III
ORGANISASI

A. ASAK DI DALAM STRUKTUR ORGANISASI KAJ


1. ASAK berada di bawah Komisi PSE (Pengembangan Sosial
Ekonomi) KAJ
Sebagai alat kelengkapan Dewan Karya Pastoral KAJ, Komisi PSE
KAJ memiliki sembilan bidang pelayanan karya, salah satunya
adalah bidang pelayanan karya pendidikan. ASAK masuk ke dalam
bidang karya pendidikan.
2. Pembentukan Tim ASAK KAJ
a. Tim ASAK KAJ merupakan alat kelengkapan yang dibentuk di
bawah Komisi PSE KAJ dan bertanggung jawab kepada Ketua
Komisi PSE KAJ.
b. Tim ASAK KAJ diangkat dan diberhentikan oleh Ketua Komisi
PSE KAJ.
c. Surat Pengangkatan Tim ASAK KAJ periode tahun 2017 s/d
2020 terlampir sebagai Lampiran 2.
3. Masa Bakti Tim ASAK KAJ
a. Mengikuti masa bakti pengurus Komisi PSE KAJ.
b. Ketua Tim ASAK KAJ menjabat maksimal dua periode.
4. Tugas dan Tanggung Jawab Tim ASAK KAJ
a. Menyusun Buku Pedoman ASAK.
b. Memikirkan dan membuat usulan untuk pengembangan
ASAK.
c. Mendampingi Pengurus ASAK Dekenat.
d. Memberikan animasi dan dukungan (support) kepada ASAK
Paroki.
e. Menjalankan fungsi koordinasi antar ASAK Paroki di tingkat
KAJ.
f. Menyusun Tabel Penghasilan dan Biaya Hidup setiap awal
tahun.
5. Rekrutmen Tim ASAK KAJ
a. Ketua Tim ASAK KAJ sebaiknya adalah anggota pengurus

13
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Komisi PSE KAJ.


b. Jumlah minimum anggota Tim ASAK KAJ sebaiknya mengikuti
jumlah dekenat ASAK.
c. Anggota Tim ASAK KAJ sebaiknya para mantan ketua/
pengurus ASAK Paroki.
d. Domisili tersebar di dekenat-dekenat di KAJ.
e. Seluruh anggota Tim ASAK KAJ menguasai prosedur
operasional ASAK.
6. Pertanggungjawaban Tim ASAK KAJ
a. Serah terima dokumen fisik (arsip).
b. Serah terima data digital (back end dan front end), dijelaskan
lebih lanjut pada Bab VII.B.
c. Serah terima dokumen foto dan video.

B. ASAK DI DALAM STRUKTUR ORGANISASI PAROKI


1. Rekomendasi posisi ASAK dalam Struktur Organisasi di Paroki
a. Di bawah Seksi PSE: bagi ASAK Paroki yang baru mulai
berjalan, dan masih membutuhkan dukungan pendanaan.
b. Seksi ASAK (setara dengan Seksi lainnya di Paroki): bagi ASAK
Paroki yang sudah mandiri dalam pendanaan.
c. Baik di bawah Seksi PSE ataupun Seksi ASAK, berada dalam
pendampingan Dewan Paroki bidang Pelayanan (Diakonia).
2. Tanggung Jawab Pengurus ASAK Paroki
a. Jika di bawah Seksi PSE, maka bertanggung jawab kepada
Ketua Seksi PSE.
b. Jika Seksi ASAK berdiri sendiri, maka bertanggung jawab
kepada Dewan Paroki Harian.

3. Masa Bakti Pengurus ASAK Paroki


c. Mengikuti masa bakti pengurus Dewan Paroki Pleno.
d. Ketua ASAK Paroki menjabat maksimal dua periode.
4. Gambar Struktur Organisasi ASAK Paroki
Lihat Lampiran 1
5. Susunan Pengurus ASAK Paroki yang Ideal
a. Satu orang Ketua, bisa dilengkapi dengan satu orang Wakil
Ketua.
b. Dua orang Sekretaris.
c. Dua orang Bendahara.
d. Satu orang Koordinator Bidang Penyantun, dibantu minimal
dua orang anggota.
e. Satu orang Koordinator Bidang Anak ASAK dan Pembinaan,

14
Buku Pedoman ASAK

dibantu oleh:
i. Minimal satu orang menangani pembinaan Ayo Sekolah
(Sub Bidang Ayo Sekolah).
ii. Minimal satu orang menangani pembinaan Ayo Kuliah
(Sub Bidang Ayo Kuliah).
iii. Satu orang Psikolog (bisa sebagai pengurus atau
relawan).
f. Satu orang Koordinator Bidang IT dan Komunikasi, dibantu
minimal satu orang anggota.
6. Rekrutmen Pengurus ASAK Paroki
a. Sebaiknya ketua baru diusulkan dari internal Pengurus ASAK.
Jika tidak memungkinkan, maka calon ketua baru diharapkan
bergabung dengan ASAK Paroki enam bulan sebelum
pergantian Ketua ASAK.
b. Diadakan pertemuan antara ketua lama, calon ketua baru
dan pendamping dari Tim ASAK KAJ sebelum ketua baru
menjabat.
c. Sebaiknya diadakan pembekalan oleh Tim ASAK KAJ pada
pengurus baru.
d. Pergantian pengurus ASAK jangan sekaligus, sebaiknya
sebagian dan bertahap.
e. Melibatkan kaum muda sebagai Pengurus ASAK Paroki.

Sebagai alat kelengkapan Dewan Karya Pastoral


KAJ, Komisi PSE KAJ memiliki sembilan bidang
pelayanan karya , salah satunya adalah bidang
pelayanan karya pendidikan . ASAK masuk ke dalam
bidang karya pendidikan .

15
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

7. Pertanggungjawaban dan Serah Terima dari Pengurus Lama


kepada Pengurus Baru
a. Serah terima dokumen fisik (arsip) meliputi:
i. Berkas pengajuan (Form B1, B2, dokumen pendukung).
ii. Laporan-laporan (data Anak ASAK, data orang tua Anak
ASAK, data Penyantun, data santunan yang dibagi, data
santunan yg diterima dari Penyantun).
b. Serah terima data digital (back end dan front end), dijelaskan
lebih lanjut di Bab VII.B.
c. Serah terima keuangan dan inventaris.
d. Serah terima dokumen foto dan video.
C. TUGAS & TANGGUNG JAWAB PENGURUS ASAK PAROKI
1. Ketua
a. Memimpin dan bertanggung jawab atas keseluruhan
program kerja ASAK.
b. Merekrut dan memberhentikan anggota pengurus.
c. Membuat Renstra dan RAPB ASAK.
d. Memimpin rapat ASAK.
e. Ikut dalam Rapat Seleksi.
f. Menyetujui Daftar Penerima Bantuan dan Laporan Keuangan.
2. Wakil Ketua
a. Mewakili Ketua dalam semua aktivitas yang harus dihadiri
Ketua, jika Ketua berhalangan.
b. Menjalankan fungsi Ketua, jika Ketua berhalangan.
3. Sekretaris
a. Ikut dalam Rapat Seleksi.
b. Memeriksa kelengkapan data dan dokumen pendukung dari
permohonan bantuan (Form B1 dan B2) yang telah disetujui
dalam Rapat Seleksi.
c. Menginput data dari Formulir B1 dan B2 ke dalam sistem.
d. Memindai (scan) dokumen-dokumen yang diperlukan
(terutama foto dan rapor) dan mengunggahnya di sistem.
e. Menyiapkan Form C dan Profil Anak ASAK yang berisi narasi
dan foto, lalu memberikannya pada Bidang Penyantun. Profil
Anak ASAK bisa disatukan atau terpisah dengan Form C.
f. Menerima Form C yang sudah diisi dari Bidang Penyantun
dan menginput ke dalam sistem.
g. Mengarsip seluruh berkas permohonan bantuan dan
dokumen pendukungnya.
h. Memeriksa dan menandai Checked pada Transfer out Plan
untuk mengkonfirmasi kebenaran data yang ada.

16
Buku Pedoman ASAK

i.Membuat/mencetak dari sistem Transfer Out Plan (Form


D) dan menyerahkan kepada Bendahara setiap kali ada
perubahan data Anak ASAK.
j. Membuat/mencetak dari sistem dan menyampaikan surat
Konfirmasi Bantuan (Form E1) kepada Anak ASAK atau
keluarganya.
k. Membuat dan menyampaikan surat keterangan penolakan
(Form E2) kepada pemohon.
l. Membuat/mencetak dari sistem Konfirmasi Penyantunan
(Form F1) dan menyampaikannya kepada ke Penyantun baru.
m. Setiap awal tahun ajaran baru, bekerjasama dengan
Bendahara membuat/mencetak Form F2 dari sistem, untuk
memberikan Konfirmasi Penyantunan kepada Penyantun
yang melanjutkan santunan ke periode berikut.
n. Setiap awal tahun ajaran baru, mengumpulkan Form H dari
Anak ASAK sebagai bahan evaluasi tahunan.
o. Setiap awal tahun ajaran baru, mengupdate data Anak ASAK
dan data Penyantun di sistem.
p. Membuat/mencetak dari sistem Form G1/G2 apabila ada
penggantian anak yang disantuni dan memberikan kepada
Penyantun.
q. Mengumpulkan rapor, kartu Natal, dan lain-lain sebagai
bahan laporan mengenai Anak ASAK dan mengirimkannya
kepada Penyantun.
r. Bertanggung jawab atas ketepatan data, serta memberi
keterangan pada Penyantun maupun Anak ASAK apabila
diperlukan.
s. Melakukan back up data dari sistem, mengunduh laporan-
laporan yang diperlukan dari sistem.
4. Bendahara
a. Bertanggung jawab atas pengelolaan keuangan ASAK.
b. Ikut dalam Rapat Seleksi.
c. Membuat/mencetak dari sistem Transfer Out Plan (Form D).
d. Mengajukan pengeluaran dana kepada Bendahara Paroki
berdasarkan Transfer Out Plan.
e. Mengatur pembagian bantuan sesuai Transfer Out Plan, baik
ditransfer ke sekolah/institusi lain, atau dibagikan kepada
Anak ASAK atau Orang Tua Anak ASAK, atau melalui Pengurus
Lingkungan/SSL.

17
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

f.Berkoordinasi dengan sekolah/institusi yang menerima


transfer untuk bantuan Anak ASAK dan memberikan rincian
kepada sekolah/institusi tersebut.
g. Membagikan jenis-jenis bantuan lain yang tidak rutin bulanan
seperti Uang Buku, Uang Pangkal, Uang Kegiatan, dan lain-
lain-lain.
h. Membuat Laporan Kas Kecil (metode Impress Fund) untuk
disampaikan kepada Bendahara Paroki. Format Laporan Kas
Kecil mengikuti ketentuan DPH.
i. Membuat Laporan Keuangan Tahunan untuk Bendahara
Paroki. Format Laporan Keuangan Tahunan mengikuti format
dari DPH.
j. Memantau rekening bank setiap bulan dan menginput
ke dalam sistem seluruh dana yang diterima ASAK dari
Penyantun, Donatur, bank dan pihak-pihak lain (data dari
rekening koran bank).
k. Membuat/mencetak dari sistem Kwitansi (Form F3) untuk
diberikan kepada Penyantun yang membutuhkan.
l. Mencetak Unpaid Schedule yaitu data Penyantun yang belum
mengirim uang santunan sesuai jadwalnya untuk kemudian
melaporkannya kepada Bidang Penyantun atau Account
Officer masing-masing.
m. Setiap awal tahun ajaran baru, bekerjasama dengan
Sekretaris untuk membuat/mencetak Form F2 dari sistem,
dan memeriksa data keuangan yang tercantum dalam Form
F2 tersebut.
5. Bidang Penyantun
a. Mencari dan memberikan penjelasan kepada calon
Penyantun.
b. Menindaklanjuti sampai Penyantun melengkapi Formulir
Pendaftaran Penyantun (Form C) kemudian menyerahkan
Form C kepada Sekretaris.
c. Menindaklanjuti laporan Bendahara tentang keterlambatan
penerimaan santunan kepada Penyantun.
d. Mendistribusikan Form F1, F2, F3 (Kwitansi), G1, G2, rapor
dan laporan perkembangan Anak ASAK kepada Penyantun.
6. Bidang Anak ASAK dan Pembinaan
a. Menerima pengajuan permohonan bantuan dan memberikan
Form B1 dan B2 untuk diisi oleh pemohon.
b. Bersama dengan SSL, mencari dan mengumpulkan informasi
tentang pemohon.

18
Buku Pedoman ASAK

c. Melakukan survey/kunjungan ke tempat tinggal pemohon,


meminta dokumen pendukung, melakukan wawancara
dengan pemohon dan orang tuanya serta membuat foto dan
dokumentasi mengenai kondisi rumah pemohon.
d. Setelah survey, menandatangani Form B1 dan B2,
memengisi Catatan Survey/Wawancara dan membuat narasi
tentang Anak ASAK yang akan dimuat dalam Profil Anak
ASAK, kemudian menyampaikan keseluruhan berkas dan
melaporkan hasil kunjungannya dalam Rapat Seleksi
e. Membantu Sekretaris dalam mengumpulkan rapor, form
H dan dokumen lain sebagai bahan evaluasi tahunan atas
kelayakan Anak ASAK dan laporan untuk Penyantun.
f. Menerima pengajuan permohonan bantuan lain-lain (Form
A) di luar bantuan rutin.
g. Memantau (monitor) segala hal yang berhubungan dengan
Anak ASAK termasuk dalam hal kelancaran pendidikan,
masalah keuangan, dan masalah keluarga.
h. Merancang dan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang
sifatnya memberi pembinaan pada Anak ASAK dan Orang
Tua Anak ASAK.
i. Pembinaan meliputi: bimbingan belajar, mentoring,
peningkatan motivasi belajar, kepemimpinan, kerohanian,
tugas gereja, pelayanan, rekreasi, dan lain-lain, sebagaimana
diuraikan dalam Bab VI tentang Pembinaan ASAK.
j. Pendampingan Anak ASAK bermasalah.
k. Bidang Anak ASAK bisa dibagi menjadi Sub Bidang Anak Ayo
Sekolah dan Sub Bidang Anak Ayo Kuliah.
7. Bidang IT dan Komunikasi
a. Mengisi web front end (Sistem Komunikasi ASAK) dengan
berita dan informasi seputar ASAK Paroki.
b. Merancang dan membuat sarana komunikasi dengan
Penyantun misalnya flyer, bulletin, majalah, dan lain-lain.
c. Menangani hal-hal mengenai publikasi.

D. KOORDINASI
1. Koordinasi antar Seksi dalam Paroki
a. Di tingkat paroki, seksi-seksi yang berhubungan diantaranya
adalah: Seksi PSE, Seksi Pendidikan, Seksi Kepemudaan,
Seksi Panggilan, dan Seksi Katekese.
b. Koordinasi antar seksi diperlukan dalam hal bantuan
pendanaan dan pembinaan.

19
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

c. Sebaiknya dikoordinir oleh DPH pendamping yang


menangani bidang Pelayanan (Diakonia).
2. Koordinasi Tingkat Dekenat
a. ASAK paroki bergabung dengan ASAK Dekenat sesuai
dengan dekenat masing-masing.
b. Secara aktif melakukan diskusi dan kegiatan bersama yang
saling menunjang di tingkat dekenat.
3. Koordinasi dengan Tim ASAK KAJ
a. Tim ASAK KAJ akan menempatkan satu anggotanya sebagai
pendamping ASAK Dekenat.
b. Agar melakukan komunikasi aktif dengan pendamping
ASAK Dekenat, dimana ASAK Paroki bergabung.

Pelatihan 7 Habit ASAK Dekenat Timur di Paroki Matraman, tahun 2015

20
Buku Pedoman ASAK

BAB IV
TATA PELAKSANAAN

A. PROSEDUR OPERASIONAL ASAK


1. Prosedur Pengajuan Bantuan dan Seleksi Anak ASAK
(Lampiran 3)
a. Pengajuan Permohonan Bantuan
i. Pemohon mengisi Form B1 dan B2, ditandatangani oleh
SSL dan Ketua Lingkungan sebagai persetujuan bahwa
umat tersebut memang dari keluarga tidak mampu.
ii. Berkas pengajuan terdiri dari Form B1 dan B2, dilampiri
dokumen pendukung:
• Pas foto anak.
• Fotocopy Surat Baptis anak (bagi yang beragama
Katolik).
• Fotocopy KK Paroki (bagi yang beragama Katolik).
• Fotocopy KK Sipil.
• Fotocopy KTP orang tua.
• Fotocopy Rapor terakhir.
• Surat keterangan dari sekolah atau kartu SPP.
iii. Persyaratan pengajuan untuk Ayo Kuliah ditambah
dengan: data mengenai universitas dan jurusan yang
dituju dan perkiraan biayanya.
iv. Berkas lengkap tersebut diserahkan oleh pemohon
kepada Bidang Anak ASAK, baik secara langsung atau
melalui Ketua Lingkungan/SSL.

21
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

b. Survey
i. Pengurus ASAK (sekurang-kurangnya dua orang
pengurus dan salah seorang diantaranya adalah Bidang
Anak ASAK) mengunjungi rumah pemohon untuk
mengkonfirmasi data yang tercantum dalam Form B1
dan B2, mengadakan wawancara dengan pemohon
dan keluarganya, serta meminta syarat-syarat yang
belum dilengkapi dan membuat foto dan dokumentasi
mengenai kondisi rumah pemohon.
ii. Bidang Anak ASAK menandatangani Form B1 dan
B2 dan membuat narasi tentang Anak ASAK yang
akan dimuat dalam Profil Anak ASAK, kemudian
menyampaikan keseluruhan berkas dan melaporkan
hasil kunjungannya dalam Rapat Seleksi.
iii. Panduan dalam melakukan Survey dijelaskan dalam
Lampiran 20.
c. Rapat Seleksi
i. Rapat Seleksi harus diikuti minimal oleh Ketua/
Wakil Ketua ASAK, satu orang Sekretaris, satu orang
Bendahara, satu orang Bidang Anak ASAK dan pengurus
yang melakukan survey.
ii. Rapat Seleksi memutuskan disetujui atau tidaknya
permohonan, menentukan jenis dan besar bantuan
yang akan diberikan, dan waktu dimulainya bantuan.
Keputusan tersebut dituliskan di kolom yang tersedia di
Form B2, lalu ditandatangani oleh semua anggota yang
hadir dalam rapat seleksi.
iii. Rapat Seleksi mengambil keputusan berdasarkan hasil
survey dengan mempertimbangkan Kriteria Anak ASAK
dan Tabel Penghasilan dan Biaya Hidup.
d. Kriteria Anak ASAK
i. Kriteria Umum
• Berasal dari keluarga tidak mampu berdasarkan
surat keterangan dari Ketua Lingkungan,
pengamatan saat survey, wawancara dan foto-foto.
• Penghasilan dan biaya hidup keluarga tersebut
sesuai dengan standar yang tercantum dalam Tabel
Penghasilan dan Biaya Hidup, yang menjadi referensi
bagi Pengurus ASAK Paroki dalam melakukan
penilaian apakah sebuah keluarga termasuk
mampu atau tidak mampu. Tabel Penghasilan dan

22
Buku Pedoman ASAK

Biaya Hidup disusun oleh Tim ASAK KAJ setiap awal


tahun, format terlampir dalam Lampiran 21.
• Berkelakuan baik dan tidak terlibat penggunaan
narkoba.
• Anak dan orang tuanya merupakan umat paroki
yang bersangkutan.
• Bagi anak yang tidak beragama Katolik,
dimungkinkan untuk dibantu melalui Program ASAK
Bhinneka.
• Bagi anak yang tinggal di paroki yang belum
menjalankan ASAK, dimungkinkan untuk dibantu
melalui pengajuan kepada Seksi PSE Paroki tersebut.
ii. Kriteria Khusus
• Ayo Sekolah
a. Berada dalam rentang usia pendidikan TK
sampai SMA.
b. Tidak ada persyaratan nilai rapor minimal.
c. Anak yang tidak naik kelas karena nilai kurang,
wajib tetap dibantu. Hal ini sesuai Ardas KAJ
yaitu wajib belajar 12 tahun, sehingga setiap
anak berhak mendapat pendidikan sampai
lulus SMA/Sederajat.
d. Anak yang tidak naik kelas karena jumlah
ketidakhadiran tanpa alasan yang melewati
batas yang ditentukan oleh sekolah, diberikan
kesempatan satu tahun lagi untuk menunjukkan
keseriusan melanjutkan sekolah.
• Ayo Kuliah
a. Lulusan SMA/Sederajat yang berusia kurang
dari 22 tahun.
b. Dimungkinkan juga bagi yang sudah berstatus
mahasiswa yang sedang dalam masa kuliah
(meskipun usia sudah melebihi 22 tahun pada
saat mengajukan permohonan).
c. Calon Anak ASAK dan orang tuanya secara
bersama sama harus berkomitmen agar Anak
ASAK menjalani kuliah sampai lulus.
d. Tidak ada persyaratan nilai Ujian Nasional.
Sepanjang diterima dalam Test Masuk
Perguruan Tinggi, dan hasil wawancara
oleh Pengurus ASAK Paroki memberikan

23
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

rekomendasi positif, maka permohonan


tersebut dapat disetujui.
e. Penentuan jurusan disepakati bersama oleh
Anak ASAK, Orang Tua Anak ASAK dan Pengurus
ASAK Paroki.
f. Disarankan melibatkan psikolog dalam seleksi
Anak Ayo Kuliah, misalnya dengan mengadakan
test IQ dan test minat bakat untuk penentuan
jurusan.
e. Administrasi
i. Setelah keputusan diambil, Bidang Anak ASAK
menyerahkan Form B1 dan B2 beserta seluruh dokumen
pendukungnya kepada Sekretaris untuk diberi Student
ID, diinput dalam sistem dan disimpan sebagai arsip.
ii. Sekretaris menyiapkan Surat Konfirmasi Bantuan
Pendidikan yaitu: mencetak Form E1 dari sistem apabila
disetujui atau mengisi Form E2 apabila tidak disetujui,
dan diserahkan kepada pemohon melalui Bidang Anak
ASAK.
iii. Sekretaris mempersiapkan Form C dan Profil Anak
ASAK untuk selanjutnya diserahkan kepada Bidang
Penyantun. Profil Anak ASAK bisa disatukan atau
terpisah dengan Form C.
iv. Sekretaris harus sudah menginput data dari form B1
dan B2 yang sudah disetujui ke dalam sistem setiap
akhir bulan, sehingga Bendahara sudah bisa mencetak
Transfer Out Plan (Form D) dari sistem pada tanggal 1
(satu) setiap bulannya untuk pembagian uang bantuan.
v. Khusus untuk Program Ayo Kuliah, ada Perjanjian Ayo
Kuliah yang harus ditandatangani oleh kedua belah
pihak, yaitu Pengurus ASAK dan Anak ASAK beserta
Orang tua Anak Asak. Format Perjanjian Ayo Kuliah ada
pada Lampiran 22.
2. Prosedur Pembagian Bantuan (Lampiran 4)
a. Bendahara mencetak Transfer out Plan (Form D) dari sistem
setiap awal bulan.
b. Bendahara menyampaikan Transfer Out Plan (Form D)
kepada Bendahara Paroki sebagai pengajuan pengeluaran
dana yang dibutuhkan untuk bulan yang bersangkutan.
c. Bendahara membagikan uang bantuan sesuai data yang
tercantum di Transfer Out Plan (Form D) yaitu:

24
Buku Pedoman ASAK

i. Ditransfer ke sekolah.
ii. Diberikan kepada Anak ASAK atau Orang Tua Anak
ASAK.
iii. Diberikan melalui Seksi Sosial Lingkungan (SSL).
iv. Diberikan melalui Pengurus ASAK yang khusus ditunjuk
sebagai wali bagi anak ASAK tertentu.
d. Untuk yang ditransfer ke sekolah, Bendahara berkoordinasi
dengan pihak sekolah dan memberikan daftar perincian
Anak ASAK serta jumlah bantuannya.
e. Untuk yang dibagikan secara tunai kepada Anak ASAK/
Orang Tua Anak ASAK, melalui SSL atau Pengurus ASAK,
maka Bendahara menggunakan Bukti Pengeluaran untuk
masing-masing lingkungan dan menggunakan kartu untuk
masing-masing Anak ASAK. Contoh Kartu Anak ASAK bisa
dilihat pada Lampiran 23.
f. Setelah pembagian uang bantuan selesai, Bendahara
membuat Laporan Pengeluaran Aktual yaitu Transfer
Out Plan (Form D) yang sudah ditambahkan dengan
koreksi/catatan apabila pengeluaran aktual melebihi atau
kurang dari jumlah yang tertera di Transfer Out Plan, lalu
menyampaikannya kepada Bendahara Paroki dan juga
kepada Sekretaris, sehingga Sekretaris bisa membuat
koreksi pada data Anak ASAK di sistem.
g. Bendahara juga membuat Laporan Kas Kecil (metode
Impress Fund) untuk dilaporkan kepada Bendahara Paroki.
3. Prosedur Pendaftaran Penyantun (Lampiran 5)
a. Bidang Penyantun menggunakan Form C (Formulir
Pendaftaran Penyantun) untuk mencari calon Penyantun.
Setiap Penyantun bisa menyantuni satu atau lebih Anak
ASAK. Dan dua orang Penyantun atau lebih bisa menyantuni
satu orang Anak ASAK (bisa terdaftar dengan satu nama
Penyantun atau terdaftar dengan masing-masing nama
Penyantun).
b. Secara umum, Penyantun tidak dibatasi oleh suku, ras,
agama, maupun daerah tempat tinggal, tapi diutamakan
yang beragama Katolik dan merupakan umat Paroki yang
bersangkutan.
c. Nilai Santunan ASAK yang ditetapkan adalah sama untuk
semua Penyantun, meskipun bantuan yang diberikan
kepada Anak ASAK berbeda-beda.
d. Dasar dari Nilai Santunan ASAK adalah bulanan, tapi waktu

25
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

pengiriman dapat dilakukan setiap bulan, setiap tiga


bulan, setiap enam bulan atau setiap tahun sesuai pilihan
Penyantun.
e. Dengan mengisi Form C berarti Penyantun setuju untuk
memberikan santunan minimal selama satu tahun ajaran
atau sekurang kurangnya sampai akhir tahun ajaran yang
sedang berjalan.
f. Bidang Penyantun menyerahkan Form C yang berisi data
Penyantun kepada Sekretaris untuk diberi Donor ID, lalu
diinput dalam sistem dan diarsip.
g. Apabila ada beberapa Penyantun yang menyantuni
satu Anak ASAK, maka Form C yang diserahkan adalah
sejumlah banyaknya Penyantun dengan keterangan porsi
(persentase) untuk masing-masing Penyantun.
h. Setelah data dari Form C diinput maka Sekretaris bisa
mencetak Konfirmasi Penyantunan (Form F1) dari sistem
dan disampaikan kepada Penyantun melalui Bidang
Penyantun beserta Profil Anak ASAK.
i. Setiap awal tahun ajaran baru, Sekretaris bekerjasama
dengan Bendahara mencetak Form F2 dari sistem, untuk
memberikan Konfirmasi Penyantunan kepada Penyantun
yang melanjutkan santunan ke periode berikut. Apabila ada
Anak ASAK yang lulus SMA/Sederajat atau keluar dari ASAK
di akhir tahun ajaran, maka Penyantun harus diberikan
Profil Anak ASAK lain sebagai pengganti.
j. Apabila terjadi hal-hal seperti berikut: Anak ASAK pindah
tempat tinggal atau keluar dari ASAK di tengah tahun
ajaran, maka Sekretaris bisa mencetak Form G1 dari sistem
dan menyampaikan kepada Penyantun disertai Profil Anak
ASAK yang baru sebagai pengganti.
k. Apabila terjadi seperti pada poin j tetapi tidak ada Anak
ASAK pengganti, maka Sekretaris mencetak Form G2 dari
sistem dan menyampaikan kepada Penyantun.
l. Penyantun yang akan mengundurkan diri wajib
memberitahukan kepada Pengurus ASAK sekurang-
kurangnya tiga bulan sebelum periode santunan berakhir.
m. Apabila tidak ada pemberitahuan pengunduran diri, maka
dianggap Penyantun bersedia melanjutkan Penyantunan
untuk periode berikutnya.
4. Prosedur Pengiriman Santunan (Lampiran 6)
a. Penyantun mengirim uang santunan ke rekening khusus

26
Buku Pedoman ASAK

ASAK Paroki atas nama PGDP Paroki, dan kemudian


menginformasikan pada Bendahara ASAK atau Bidang
Penyantun.
b. Penyantun mengirim jumlah uang santunan ditambah
nominal sebesar tiga angka terakhir dari Donor ID. Sebagai
contoh, untuk Penyantun dengan No. Reg 01160015, jumlah
yang harus dikirim adalah sebesar Rp.250.015,-/bulan
atau Rp 3.000.015,-/tahun, dan seterusnya sesuai periode
yang dipilih Penyantun. Hal ini untuk mempermudah
penelusuran uang masuk oleh Bendahara.
c. Apabila seorang Penyantun mempunyai dua atau lebih Anak
ASAK maka jumlah pengiriman bisa digabung, misalnya Rp
500.015,-/bulan untuk dua Anak ASAK.
d. Jika diperlukan, Bendahara bisa mencetak Form F3 yaitu
Tanda Terima Santunan (Kwitansi) untuk dikirim kepada
Penyantun melalui Bidang Penyantun.
e. Apabila ada Penyantun yang belum mengirim uang santunan
sesuai waktu yang telah disepakati, maka Bendahara akan
mengingatkan lewat Bidang Penyantun.
5. Prosedur Evaluasi Anak ASAK
a. Setiap awal tahun ajaran baru, Pengurus ASAK mengevaluasi
kembali kelayakan Anak ASAK. Bahan evaluasi tersebut
selain dari Form H dan dokumen lain yang dikumpulkan,
bisa juga berupa informasi yang didapat dari Ketua
Lingkungan/SSL, pihak sekolah, maupun kunjungan ulang
ke rumah Anak ASAK bila dirasa perlu.
b. Untuk keperluan evaluasi, selambat-lambatnya sebulan
setelah tahun ajaran baru dimulai, semua Anak ASAK harus
sudah menyerahkan:
i. Form H yang berisi Perubahan Data Anak ASAK (misal
kenaikan kelas, pindah sekolah, perubahan alamat/
telpon, perubahan SPP).
ii. Kartu SPP yang terbaru.
iii. Copy rapor semester ganjil dan genap tahun ajaran
sebelumnya.
iv. Keterlambatan penyampaian rapor dan kartu SPP akan
mengakibatkan ditundanya pembayaran bantuan, baik
secara langsung ke sekolah maupun secara tunai.
c. Rapat evaluasi sekurang-kurangnya dihadiri oleh Ketua/
Wakil Ketua ASAK, satu orang Sekretaris, satu orang
Bendahara, satu orang Bidang Anak ASAK.

27
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

d. Hasil rapat evaluasi berupa keputusan apakah bantuan


dilanjutkan atau dihentikan dan mengenai besarnya
bantuan untuk tahun ajaran baru, semua dicantumkan di
Form H.
e. Sekretaris mengumpulkan rapor Anak ASAK untuk
kemudian disampaikan kepada Penyantun melalui Bidang
Penyantun, bersamaan dengan Form F2 dan laporan
perkembangan tahunan dari ASAK Paroki.
f. Sekretaris menginput ke dalam sistem:
i. Perubahan data yang didapat dari Form H.
ii. Nilai rata-rata rapor atau mengunggah hasil scan rapor
ke dalam sistem.
g. Jika dipandang bahwa uang bantuan tidak dipergunakan
sebagaimana mestinya, maka Pengurus ASAK berhak
untuk menghentikan bantuan sewaktu-waktu dengan
pemberitahuan sebelumnya.
h. Bantuan juga langsung dihentikan jika: anak sudah lulus
SMA/Sederajat, tidak sekolah lagi, pindah/keluar dari
Paroki, mengundurkan diri, kondisinya sudah mampu, atau
dengan pertimbangan lain dari pengurus ASAK Paroki.
6. Prosedur Pengajuan Bantuan Khusus
a. Untuk pengajuan permohonan bantuan pendidikan yang
tidak rutin seperti misalnya uang pangkal, uang kegiatan,
uang buku, dan lain-lain, pemohon mengisi Form A.
b. Apabila pemohon sudah berstatus Anak ASAK, maka
persyaratan dokumen tidak perlu dilampirkan lagi kecuali
surat keterangan dari sekolah berkenaan dengan bantuan
yang diajukan.
c. Pemohon yang belum berstatus Anak ASAK, dipersilahkan
mengisi Form A, Form B1 dan B2 lengkap dengan dokumen
pendukung.
d. Pengajuan tersebut ditindaklanjuti oleh Bidang Anak ASAK
dengan melakukan wawancara kepada pemohon dan/atau
meminta informasi serta saran dari Ketua Lingkungan/SSL
lalu diajukan pada Rapat Seleksi.
e. Keputusan dalam Rapat Seleksi akan ditindaklanjuti oleh
Bendahara untuk penyerahan bantuan dan oleh Sekretaris
untuk penginputan di sistem.

28
Buku Pedoman ASAK

f. Meskipun bantuan yang diberikan tidak bersifat rutin


bulanan, untuk anak yang belum berstatus anak ASAK
tersebut diberi Student ID dan diinput ke dalam sistem
oleh Sekretaris.

B. PEDOMAN KHUSUS PROGRAM AYO KULIAH


1. Prinsip Gotong Royong
Dalam menjalankan Program Ayo Kuliah, dilakukan dengan kerja
sama (gotong royong) dengan beberapa pihak, antara lain:
a. Penyantun dan Donatur.
b. Seksi PSE Paroki dan Komisi PSE KAJ (bila dibutuhkan dalam
hal dana).
c. Orang Tua Anak ASAK.
d. Mitra ASAK (perguruan tinggi/lembaga pendidikan yang
membantu memberi keringanan biaya kuliah).
2. Persiapan Anak ASAK untuk Kuliah
a. ASAK Paroki atau ASAK Dekenat sudah melakukan motivasi
dan bimbingan terhadap Anak ASAK yang masih duduk di
SMA/Sederajat kelas 11 (sebelas).
b. Persiapan mental dan kepercayaan diri Anak ASAK
dipersiapkan dengan mengadakan seminar dan pelatihan-
pelatihan.
c. Memberitahukan dan mengingatkan mengenai Program
Ayo Kuliah ini kepada Anak ASAK dan Orang Tua Anak ASAK,
agar mereka juga menabung untuk persiapan anaknya
kuliah nanti. Karena kontribusi dari Orang Tua Anak ASAK
juga dibutuhkan.
d. Memberikan pengertian pada Anak ASAK dan Orang Tua
Anak ASAK untuk dapat kuliah sebagai bekal hidup di
kemudian hari.
e. Memberikan informasi kepada Penyantun jika Anak ASAK
yang dibantunya sudah kelas 12 (dua belas) SMA/Sederajat,
agar berkenan terus menyantuni waktu anak tersebut
kuliah nantinya. Jika Penyantun berkeberatan maka Bidang
Penyantun siap untuk mencari Penyantun pengganti.
3. EduFair ASAK KAJ
a. Setahun sekali Tim ASAK KAJ bekerja sama dengan ASAK
Paroki tertentu menyelenggarakan Edufair ASAK.
b. EduFair ASAK KAJ ini khusus untuk memberikan informasi
yang detail tentang kuliah dan perguruan tinggi yang bisa
dipilih.

29
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

c. EduFair ASAK KAJ ini didukung oleh Komisi PSE KAJ dan
semua perguruan tinggi yang merupakan Mitra ASAK KAJ.
d. Edufair dihadiri oleh semua Anak ASAK SMA/Sederajat
kelas 12 (dua belas) beserta dengan Orang Tua Anak ASAK.

Edu Fair ASAK KAJ 2018, paroki Grogol Februari 2018

4. Pelaksanaan Ayo Kuliah


a. ASAK KAJ mempunyai Mitra ASAK KAJ yang mendukung Ayo
Kuliah. Daftar Mitra ASAK KAJ bisa dilihat pada Lampiran
25.
b. Anak ASAK bebas memilih perguruan tinggi tempat
mereka kuliah, tidak harus kuliah di perguruan tinggi yang
merupakan Mitra ASAK KAJ.
c. Mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang perguruan
tinggi yang dituju, termasuk kepastian biaya-biaya yang
akan dikeluarkan dan keringanan yang diberikan oleh pihak
perguruan tinggi dan/atau Mitra ASAK KAJ.
d. Sebaiknya Anak ASAK yang akan kuliah mengurus sendiri
pendaftaran ke kampus yang dituju, Pengurus ASAK hanya
mendampingi dan membantu jika ada masalah.
e. Anak ASAK yang memilih kuliah di perguruan tinggi yang
merupakan Mitra ASAK KAJ, wajib memberikan surat
rekomendasi yang di tanda tangani oleh Ketua ASAK Paroki
dan Romo Pendamping ASAK Paroki, disertai form B1 dan
B2.

30
Buku Pedoman ASAK

f. ASAK Paroki atau ASAK Dekenat disarankan melakukan


test IQ dan test minat bakat, agar bisa mengetahui potensi
Anak ASAK untuk dapat menyelesaikan kuliah dan agar
lebih tepat dalam pemilihan jurusan.
g. Setelah ada keputusan Rapat Seleksi, maka Anak ASAK
dan Orang Tua Anak ASAK bersama Pengurus ASAK
menandatangani Perjanjian Ayo Kuliah, serta mendiskusikan
cara pembayaran biaya kuliah.

Pelatihan Soul Mind Synergi Asak Dekenat Pusat Selatan, paroki Cempaka Putih th 2016

31
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Senyum Anak ASAK Sathora bersama kedua orang tuanya

Sekolah Komputer ASAK MKK, dengan pengajar anak ASAK MKK sendiri

32
Buku Pedoman ASAK

BAB V
TATA KELOLA KEUANGAN ASAK

A. SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA ASAK


1. Sumber Pendanaan ASAK
a. Dana ASAK Paroki meliputi
i. Dana dari Penyantun.
ii. Dana dari Donatur.
iii. Dana dari upaya-upaya penggalangan dana, baik yang
dilakukan oleh pengurus ASAK atau oleh pihak lain di
luar ASAK. Hal ini diuraikan lebih lanjut pada Bab V.F.
poin 2 dan 3.
iv. Keterangan mengenai Dana ASAK Paroki
• Penyantun dan Donatur bisa umat paroki atau
bukan umat paroki.
• Satu Penyantun bisa menyantuni beberapa orang
Anak ASAK.
• Beberapa Penyantun (Penyantun Kolektif) bisa
menyantuni satu Anak ASAK.
• Penyantun dan Donatur bisa perorangan bisa juga
satu kelompok/lingkungan/komunitas.
• Penyantun bisa juga sekaligus menjadi Donatur.
• ASAK Paroki diharapkan dapat menghimpun Dana
ASAK Paroki yang mencakup juga dana cadangan
minimal (Safety Net Fund) sebesar minimal 50%
(lima puluh persen) dari rencana pengeluaran ASAK
tahun berjalan.
b. Dana Papa Paroki
i. Jika Dana ASAK Paroki tidak mencukupi (saldo di bawah
Safety Net Fund), maka ASAK Paroki dapat mengajukan
permohonan dana dari Dana Papa Paroki, dengan
persetujuan DPH.

33
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

c. Dana ASAK Lintas Paroki


i. Dana ASAK Lintas Paroki adalah bantuan yang diberikan
secara lintas paroki, artinya ada ASAK Paroki Donor
yang memberikan bantuan sejumlah dana kepada
ASAK Paroki Penerima.
ii. Ada 3 macam kerjasama ASAK Lintas Paroki sebagai
berikut:
• Bantuan dana secara fixed amount, yaitu ditetapkan
jumlah tertentu yang sifatnya tetap, baik secara
rutin per bulan atau sekali waktu.
• Bantuan dana sesuai program, yaitu berdasarkan
Nilai Santunan ASAK untuk masing-masing program
(Ayo Sekolah, Ayo Kuliah, Seminari atau program
lain) dikalikan jumlah anak yang akan dibantu.
• Bantuan dana secara at cost, yaitu sesuai biaya
program yang dikeluarkan oleh Paroki Penerima
untuk sejumlah anak tertentu. Biaya program
terdiri dari: SPP, uang transport, uang buku, uang
pangkal, uang SKS, uang kegiatan, uang seragam,
dan lain lain.
iii. ASAK Lintas Paroki ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam
BAB IX A.
d. Dana Papa Komisi PSE KAJ
i. Jika Dana ASAK Paroki ditambah dana dari Dana
Papa Paroki tidak mencukupi (saldo di bawah Safety
Net Fund), maka ASAK Paroki dapat mengajukan
permohonan dana dari Dana Papa Komisi PSE KAJ.
ii. Permohonan dana ke Komisi PSE KAJ diajukan melalui
Seksi PSE Paroki dan disetujui oleh DPH.
2. Penggunaan Dana ASAK
a. Biaya Program, menggunakan Dana ASAK Paroki, diajukan
melalui Renstra dan RAPB Paroki secara tahunan.
Biaya Program meliputi:
i. Bantuan yang diberikan rutin bulanan: SPP, Transport,
Lain-lain.
ii. Bantuan yang diberikan berkala: Uang Pangkal, Uang
Buku, Uang SKS, Uang Kegiatan, Lain-lain
b. Biaya Non Program, menggunakan Dana ASAK Paroki,
diajukan melalui Renstra dan RAPB Paroki secara tahunan.
Biaya Non Program meliputi:
i. Biaya kegiatan dan pembinaan Anak ASAK dan/atau

34
Buku Pedoman ASAK

orang tua Anak ASAK, baik yang diselenggarakan oleh


ASAK maupun yang diselenggarakan oleh pihak lain
diluar ASAK.
ii. Biaya kegiatan lainnya bagi Anak ASAK dan Orang Tua
Anak ASAK baik di tingkat Dekenat maupun KAJ.
iii. Biaya pembuatan seragam ASAK untuk Anak ASAK.
iv. Untuk pembinaan Anak ASAK, baik pembinaan khusus
Anak ASAK maupun pembinaan bersama OMK (Orang
Muda Katolik) bersama dengan Seksi Kepemudaan atau
Kegiatan Kategorial Kepemudaan lainnya baik di Paroki,
Dekenat maupun KAJ, dapat menggunakan Dana
Pembinaan Generasi Muda (DPGM), yang diajukan
melalui Renstra dan RAPB Paroki secara rahunan.
c. Biaya Pendukung, tidak diperbolehkan menggunakan Dana
ASAK Paroki, melainkan menggunakan Dana Papa Paroki
atau Dana Gereja, diajukan melalui Renstra dan RAPB
Paroki secara tahunan.
Biaya Pendukung meliputi:
i. Biaya administrasi ASAK.
ii. Biaya rapat Pengurus ASAK baik di tingkat Paroki,
Dekenat atau KAJ.
iii. Biaya Operasional lainnya yang dianggap perlu untuk
mendukung berjalannya kegiatan ASAK.

B. REKENING ASAK
1. Rekening atas nama PGDP yang dibuka khusus untuk ASAK
(disarankan di Bank BCA). Yang menandatangani rekening ini adalah
sesuai kebijakan DPH berdasarkan ketentuan dari Ekonomat KAJ.
Rekening ini digunakan sebagai rekening penampungan dana.
2. Rekening Kas Kecil atas nama Ketua ASAK dan Bendahara ASAK
secara bersama sama. Rekening Kas Kecil ini digunakan sebagai:
a. Rekening transit untuk bantuan bulanan maupun bantuan
berkala.
b. Rekening untuk pengeluaran non program yang bernilai
kecil.
Sifat Rekening Kas Kecil ini mengacu pada ketentuan keuangan DPH
yaitu dengan menggunakan metode impress fund. Nilai impress
fund harus disetujui oleh DPH.

35
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

C. NILAI SANTUNAN ASAK


1. Nilai santunan ASAK ditetapkan untuk masing-masing program
(Ayo Sekolah, Ayo Kuliah, Seminari, dan lain-lain) dengan
mempertimbangkan rata-rata kebutuhan Anak ASAK dan rata-rata
kemampuan atau kesediaan Penyantun.
2. Nilai santunan ASAK ditetapkan oleh Tim ASAK KAJ berdasarkan
masukan dan kesepakatan pada pertemuan tahunan ASAK KAJ.
3. Nilai santunan bisa berubah setiap tahunnya, dan ditetapkan
minimal tiga bulan sebelum awal tahun ajaran baru, akan
diinformasikan oleh Tim ASAK KAJ kepada ASAK Paroki.

D. LAPORAN KEUANGAN ASAK PAROKI


1. Semua kegiatan keuangan ASAK Paroki, baik penerimaan maupun
pegeluaran dilaporkan dengan menggunakan format laporan
keuangan yang sudah dibakukan oleh DPH.
2. Bendahara DPH setiap bulan memberikan copy rekening ASAK
kepada Bendahara ASAK, guna rekonsiliasi dan pencatatan oleh
Bendahara ASAK atas dana-dana yang diterima dari Penyantun
dan Donatur.
3. Laporan kepada Penyantun dikelola oleh pengurus ASAK Paroki,
bisa dilakukan dalam bentuk Laporan Keuangan lengkap
4. Mengenai laporan secara umum kepada umat paroki, diserahkan
kepada kebijakan DPH masing-masing paroki.
5. Mengenai laporan kepada Tim ASAK KAJ, sifatnya hanya informasi.

E. RENSTRA dan RAPB ASAK PAROKI


1. Pengurus ASAK Paroki harus membuat Renstra dan RAPB ASAK
Paroki sesuai dengan format Renstra dan RAPB yang diberikan
DPH.
2. Semua anggaran yang dibutuhkan dalam masa karya setahun ke
depan dicantumkan dalam Renstra dan RAPB tersebut.
3. Dalam hal terjadi penambahan jumlah Anak ASAK ataupun
kegiatan susulan di tengah tahun karya, dan belum dicantumkan
dalam Renstra dan RAPB ASAK Paroki, maka pengurus ASAK Paroki
diperbolehkan mengajukan permohonan dana kepada DPH yang
dilengkapi dengan proposal pengajuan.

F. PANDUAN PENGGALANGAN DANA


1. Penggalangan Penyantun dan Donatur
a. Melalui jejaring pengurus ASAK, DPH, dan siapa saja yang
berkehendak baik mendukung ASAK.

36
Buku Pedoman ASAK

b. Melalui kunjungan ke lingkungan-lingkungan. Dengan


persetujuan DPH, dapat diusulkan agar setiap lingkungan
menyantuni satu atau lebih Anak ASAK sesuai dengan
kemampuan keuangan lingkungan tersebut.
c. Membangun jejaring yang terdiri dari Penyantun dan
Donatur ASAK, yang diharapkan dapat membantu
memperluas sebaran Penyantun dan Donatur.
d. Mengadakan pertemuan dengan para calon Penyantun
berpotensi, dengan dihadiri pula oleh Romo Paroki dan/
atau Tim ASAK KAJ.
e. Menyebarkan brosur atau selebaran yang berisi informasi
tentang ASAK kepada umat paroki.
2. Penggalangan Dana melalui Misa ASAK di Paroki
a. Mengajukan permohonan ke DPH untuk mengadakan Misa
ASAK dengan tujuan penggalangan dana.
b. Misa ASAK sebaiknya diselenggarakan di bulan Mei,
bertepatan dengan perayaan Hari Pendidikan Nasional.
3. Penggalangan Dana dengan Cara lainnya
a. Bekerja sama dengan kepanitiaan tertentu di Paroki,
misalnya: Panitia Natal, Panitia Paskah, Panitia HUT Paroki,
atau kepanitiaan lainnya.
b. Bekerjasama dengan kelompok/komunitas lainnya di luar
Paroki, sepanjang mendapat persetujuan dari DPH.
c. Sumbangan dari institusi lain misalnya dana CSR (Corporate
Social Responsilbility) yang merupakan tanggung jawab
sosial dari perusahaan-perusahaan.

Pengurus ASAK Paroki harus membuat


Renstra dan RAPB ASAK Paroki
sesuai dengan format Renstra dan RAPB
yang diberikan DPH.

37
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

ASAK goes to Seminari Wacana Bhakti, Feb 2018

ASAK ikut JOYFEST, ICE Serpong Sep 2018

38
Buku Pedoman ASAK

BAB VI
PEMBINAAN

A. PENGELOMPOKAN
1. Idealnya Bidang Anak ASAK dan Pembinaan memiliki Tim
Pembinaan Ayo Sekolah (yang bisa terbagi lagi masing-masing
untuk anak SD, anak SMP, anak SMA) dan Tim Pembinaan Ayo
Kuliah.
2. Jika terbatas, maka dapat dibagi menjadi Tim Pembinaan Ayo
Sekolah dan Tim Pembinaan Ayo Kuliah.
3. Hal ini karena memang cara menangani pembinaannya berbeda.
4. Melibatkan Anak ASAK Program Ayo Kuliah untuk membantu Tim
Pembinaan Ayo Sekolah.

B. JENIS PEMBINAAN
1. Pembinaan Hard Skill
Berupa tambahan pendidikan sekolah, bisa diupayakan lewat
pembentukan Bimbingan Belajar (Bimbel).
2. Pembinaan Soft Skill
Lewat berbagai pertemuan pembinaan karakter, kepribadian,
kepemimpinan, dan lain-lain.

Idealnya Bidang Anak ASAK dan Pembinaan memiliki


Tim Pembinaan Ayo Sekolah (yang bisa terbagi lagi
masing -masing untuk anak SD, anak SMP, anak SMA)
dan Tim Pembinaan Ayo Kuliah

39
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

3. Pembinaan Rohani dan Liturgi


a. Katekese bagi Anak ASAK yang bersekolah di sekolah non
Katolik. Bisa bekerja sama dengan Seksi Katekese.
b. Pembentukan koor ASAK Paroki.
c. Melibatkan Anak ASAK dalam berbagai kegiatan liturgi
Gereja, baik sebagai misdinar, petugas tatib, pemazmur,
lektor (pembaca Kitab Suci), koor lingkungan, atau lainnya.
4. Pembinaan Kepekaan Sosial
a. Melibatkan Anak ASAK dalam kegiatan-kegiatan sosial
Gereja, baik di lingkup ASAK, Lingkungan, maupun Paroki.
b. Melibatkan Anak ASAK dalam kegiatan merawat gedung
gereja, merawat lingkungan di dalam dan sekitar gereja,
mendukung gerakan lingkungan hidup, dan lain-lain.
5. Pembinaan Bersama
a. Pembinaan bersama dapat dilakukan di tingkat paroki,
bekerja sama dengan seksi lain di paroki.
b. Pembinaan bersama dapat dilakukan di tingkat dekenat,
dikoordinir oleh Koordinator ASAK Dekenat.
c. Pembinaan bersama dapat dilakukan di tingkat KAJ,
dikoordinir oleh Tim ASAK KAJ.

C. BUKU PANDUAN PEMBINAAN ASAK KAJ


1. Tim Pembina ASAK KAJ sudah dibentuk di bawah Tim ASAK KAJ.
2. Tim Pembina ASAK KAJ menyusun Buku Panduan Pembinaan ASAK
KAJ.
3. Tim Pembina ASAK KAJ juga akan memberikan dukungan (support)
dalam bentuk pembinaan bagi anak-anak ASAK, orang tua anak
ASAK, maupun pengurus ASAK, baik dalam skala paroki, dekenat
maupun KAJ.
4. Buku Panduan Pembinaan ASAK KAJ dilampirkan bersama Buku
Pedoman ASAK KAJ ini .

40
Buku Pedoman ASAK

BAB VII
SISTEM ADMINISTRASI ASAK

A. SISTEM ADMINISTRASI ASAK


1. ASAK mempunyai sistem aplikasi berbasis web untuk mengelola
administrasi ASAK.
2. Sistem Administrasi ASAK ini di tingkat keuskupan dikelola oleh
Tim ASAK KAJ.
3. Tim ASAK KAJ bertanggung jawab dalam hal pembuatan, perbaikan
dan pengembangan sistem aplikasi secara keseluruhan.
4. Di tingkat paroki, pengurus ASAK Paroki bertanggung jawab dalam
menginput data ke dalam sistem dan memperbaharui data setiap
pergantian tahun ajaran.

B. PENDAFTARAN LOGIN ID
1. Setiap ASAK Paroki mengajukan Formulir Pendaftaran Login ID
kepada Tim ASAK KAJ, dan akan diberikan Login ID untuk bidang-
bidang sebagai berikut:
a. Ketua.
b. Sekretaris.
c. Bendahara.
d. Bidang Penyantun/Account Officer.
e. IT.

ASAK mempunyai sistem aplikasi berbasis web


untuk mengelola administrasi ASAK

41
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

2. Dengan Login ID tesebut, mereka bisa login ke dalam sistem dan


menjalankan fungsi masing-masing yaitu:
a. Ketua
i. Read only Program List.
ii. Read only dan export School.
iii. Read only dan export Student.
iv. Read only dan export Family.
v. Read only dan export Donor.
vi. Menandai Approve di Transfer Out Plan.
vii. Export Transfer Out Plan dan Incoming Transfer.
viii. Export Dashboard Ketua.
b. Sekretaris
i. Read Only Program List.
ii. Add, edit, delete Program Detail.
iii. Add, edit, delete, export School.
iv. Add, edit, delete, export Student.
v. Add, edit, delete, export Family.
vi. Add, edit, delete, export Donor.
vii. Menandai Checked di Transfer Out Plan.
viii. Export Transfer Out Plan dan Incoming Transfer.
ix. Process, Download, Print Form E1, F1, F2, G1, G2.
x. Export Dashboard Sekretaris.
c. Bendahara
i. Read only Program List.
ii. Read only dan export School.
iii. Read only dan export Student.
iv. Read only dan export Family.
v. Read only dan export Donor.
vi. Menandai Paid di Transfer Out Plan.
vii. Export Transfer Out Plan dan Incoming Transfer.
viii. Process, Download, Print Form E1, F1, F2, F3, G1, G2.
ix. Export Dashboard Bendahara.
d. Bidang Penyantun/Account Officer
i. Read only Donor (terbatas pada Penyantun yang di
bawah koordinasinya).
ii. Export Dashboard Account Officer.
e. IT
i. Read only Program List.
ii. Read only dan export School.
iii. Read only dan export Student.
iv. Read only dan export Family.

42
Buku Pedoman ASAK

v. Read only dan export Donor.


vi. Import data Virtual Account BCA ke Incoming Transfer
3. Setiap Penyantun yang sudah diinput datanya ke dalam sistem juga
otomatis mendapat Donor ID yang berfungsi pula sebagai Login ID.
Dengan Login ID tersebut, Penyantun bisa masuk ke Sistem Aplikasi
Administrasi ASAK dan melihat data-data sebagai berikut :
a. Data Penyantun.
b. Data program yang diikuti.
c. Data pengiriman uang santunan dan donasi.
d. Data Anak ASAK yang disantuni.
e. Foto dan Rapor Anak ASAK yang disantuni.

C. PERUBAHAN LOGIN ID
1. Setiap Login ID sebaiknya dipakai oleh 1 orang saja.
2. Apabila pemilik Login ID sudah tidak aktif menjalankan fungsinya
maka Ketua ASAK Paroki harus:
a. Menunjuk pengurus baru yang akan menggunakan Login
ID tersebut.
b. Pengurus baru tersebut segera mengganti password.
c. Apabila Login ID tersebut tidak akan digunakan lagi
maka Ketua ASAK Paroki harus memberitahukan kepada
“Superadmin” untuk menonaktifkan Login ID tersebut.
3. Apabila ada perubahan Login ID di suatu ASAK Paroki baik
penggantian pengguna atau penonaktifan, maka Ketua ASAK
Paroki mengajukan Formulir Perubahan Login ID kepada Tim ASAK
KAJ.

43
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Kita percaya, jika yang kita bagikan adalah harta


yang mengalir dari hati ,
sumber itu tak akan pernah kering kita timba

Rm . Albertus Hendaryono

44
Buku Pedoman ASAK

BAB VIII
KOMUNIKASI DAN DOKUMENTASI

A. SISTEM KOMUNIKASI ASAK


1. Sistem Komunikasi ASAK berupa web ASAK yang dikelola oleh Tim
ASAK KAJ, didalamnya berisi: Artikel, Galeri, Testimoni, Tentang
ASAK, Info Penyantun dan Kontak.
2. Sistem Komunikasi ASAK ditujukan untuk:
a. Penyantun, supaya bisa mengikuti kegiatan ASAK baik di
paroki maupun KAJ, juga bisa menjadi pintu masuk untuk
melihat data-data anak yang disantuni atau data santunan
yang sudah diberikan.
b. Pengunjung laman (web) yang lain, supaya bisa mengenal
mengenai ASAK.
3. Sistem Komunikasi ASAK dikelola oleh Tim ASAK KAJ.
4. Setiap ASAK Paroki memperoleh sub web ASAK untuk dikelola
sendiri, dan akan diberikan token yang bisa digunakan untuk login
dan mengunggah berita atau foto ke dalam web.
5. Prosedur pemberian token diatur oleh Tim ASAK KAJ.
6. Setiap artikel atau galeri yang diunggah oleh pengurus ASAK Paroki
dipantau oleh Tim ASAK KAJ, dan Tim ASAK KAJ berhak untuk
menghapus unggahan yang dianggap tidak sesuai dengan visi dan
misi ASAK KAJ.

Setiap ASAK Paroki memperoleh sub web ASAK


untuk dikelola sendiri , dan akan diberikan token
yang bisa digunakan untuk login
dan mengunggah berita atau foto ke dalam web

45
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

B. DOKUMENTASI
1. Dokumentasi Data
a. Tim ASAK KAJ membuat suatu Pusat Dokumentasi ASAK.
b. Pusat Dokumentasi ASAK dikelola sebagai sumber data
yang kapan saja diperlukan bisa dibagikan kepada ASAK
Paroki atau pihak luar yang membutuhkan.
2. Dokumentasi Kegiatan
a. Agar ASAK Paroki mendokumentasikan semua kegiatan
yang berlangsung, baik di Paroki maupun di Dekenat.
b. Semua kegiatan yang di dokumentasikan tersebut agar
dikirimkan ke Tim ASAK KAJ bagian Komunikasi dan
Dokumentasi, untuk kemudian dapat digunakan untuk
mendukung kegiatan ASAK di Paroki, Dekenat dan KAJ.

Training Administrasi ASAK

46
Buku Pedoman ASAK

BAB IX
LAIN LAIN

A. ASAK LINTAS PAROKI


1. ASAK Lintas Paroki didasarkan pada kenyataan adanya paroki-
paroki yang memiliki sumber dana yang berkecukupan (Paroki
Donor), sementara ada paroki-paroki yang memiliki keterbatasan
dalam hal sumber dana (Paroki Penerima).
2. ASAK Lintas Paroki adalah sebuah kerja sama antara ASAK Paroki
Donor dan ASAK Paroki Penerima, dimana ASAK Paroki Donor akan
mencari sumber dana untuk dialokasikan kepada ASAK Paroki
Penerima.
3. ASAK Lintas Paroki ini akan difasilitasi oleh Tim ASAK KAJ, dan
disetujui kedua DPH Paroki tersebut.
4. Ada tiga macam bentuk kerjasama ASAK Lintas Paroki:
a. Bantuan dana secara fixed amount, yaitu ditetapkan
jumlah tertentu yang sifatnya tetap, baik secara rutin per
bulan atau sekali waktu.
b. Bantuan dana sesuai Program, yaitu berdasarkan Nilai
Santunan ASAK untuk masing-masing program (Program
Ayo Sekolah, Program Ayo Kuliah, Program Seminari, dan
lain lain) dikalikan jumlah anak yang akan dibantu.

ASAK Lintas Paroki didasarkan pada kenyataan


adanya paroki -paroki yang memiliki sumber dana yang
berkecukupan (Paroki Donor),
sementara ada paroki -paroki yang memiliki keterbatasan
dalam hal sumber dana (Paroki Penerima)

47
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

c. Bantuan dana secara at cost, yaitu sesuai biaya program


yang dikeluarkan oleh Paroki Penerima untuk sejumlah anak
tertentu. Biaya program terdiri dari: SPP, uang transport,
uang buku, uang pangkal, uang SKS, uang kegiatan, uang
seragam, dan lain lain.
5. Untuk itu akan dibuatkan sebuah Kesepakatan Bersama (dikenal
dengan nama MOU = Memorandum of Understanding) yang akan
ditanda tangani kedua ASAK Paroki tersebut.
B. ASAK BHINNEKA
1. ASAK Bhinneka adalah ASAK yang memberi bantuan kepada Anak
ASAK non Katolik.
2. Sifat bantuan adalah murni sosial, tanpa membawa unsur agama
Katolik, ataupun mengajarkan ajaran agama Katolik, ataupun
melakukan pendekatan atau ajakan untuk menjadi Katolik kepada
Anak ASAK non Katolik tersebut.
3. Rekomendasi bantuan, sebaiknya diberikan kepada anak-anak:
a. Yang berdomisili di sekitar Paroki.
b. Yang orang tua/keluarganya bekerja di lingkungan Paroki.
c. Yang bersekolah di sekolah-sekolah Katolik.
d. Yang memiliki kemauan yang besar untuk sekolah/kuliah
dan memenuhi kriteria Anak ASAK seperti yang diuraikan
dalam Bab IV.A.1.d.
4. Anak ASAK Bhinneka ini dapat mengikuti kegiatan pembinaan non
rohani/non liturgi, jika anak-Anak ASAK tersebut bersedia (tanpa
paksaan).
5. Semua prosedur operasional untuk Anak ASAK berlaku juga untuk
Anak ASAK Bhinneka.
6. Dalam Sistem Administrasi ASAK: dikategorikan dalam program
khusus yaitu Program AS Bhinneka dan Program AK Bhinneka.

C. MITRA ASAK
Yang dimaksud dengan Mitra ASAK adalah perguruan tinggi, lembaga,
yayasan, sekolah, seminari ataupun perusahaan yang mau ikut serta
bergotong royong dengan memberikan keringanan biaya sekolah
ataupun kuliah untuk Anak ASAK.

1. Mitra Program Ayo Sekolah


a. Kerja sama dengan Mitra ASAK untuk tingkat sekolah (SD
s/d SMA) dapat dilakukan di tingkat paroki atau dekenat.
2. Mitra Program Ayo Kuliah
a. Kerja sama dengan Mitra ASAK untuk tingkat perguruan

48
Buku Pedoman ASAK

tinggi dilakukan di tingkat Keuskupan.


b. Pengurus ASAK Paroki yang mendaftarkan Anak ASAK ke
perguruan tinggi Mitra ASAK wajib memberikan surat
rekomendasi yang di tanda tangani oleh Ketua ASAK Paroki
dan Romo Pendamping ASAK Paroki, disertai form B1 dan
B2.
c. Pengurus ASAK Paroki yang menghentikan bantuannya
kepada Anak ASAK, wajib memberikan Surat Keterangan
Penghentian Santunan (Lampiran 24) yang ditandatangani
oleh Ketua ASAK Paroki kepada Perguruan Tinggi Mitra ASAK
dalam waktu satu minggu setelah keputusan dibuat. Dan
agar dipastikan perguruan tinggi Mitra ASAK memberikan
konfirmasi atas penghentian bantuan ini.
d. Penyelesaian kewajiban keuangan (jika ada) atas terjadinya
penghentian bantuan sesuai poin c di atas, diselesaikan
dengan menggunakan dana ASAK Paroki.
e. Daftar institusi yang merupakan Mitra ASAK Program Ayo
Kuliah bisa dilihat pada Lampiran 25.
3. Mitra Program Seminari
a. Kerja sama dengan Seminari sebagai Mitra ASAK dilakukan
di tingkat Keuskupan.
b. Daftar institusi yang merupakan Mitra ASAK Program
Seminari bisa dilihat pada Lampiran 25.
4. Mitra Perusahaan/Lembaga/Yayasan
a. Perusahaan atau Lembaga atau Yayasan dapat menjadi
Mitra ASAK untuk mendukung ASAK sesuai dengan visi dan
misi ASAK.
b. Dukungan bisa berupa donasi dan/atau program bantuan
lainnya.

49
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

D. PAGUYUBAN ALUMNI ASAK KAJ


1. Paguyuban Alumni ASAK KAJ adalah sebuah paguyuban yang
dibentuk dengan tujuan untuk menjadi sebuah komunitas,
khususnya kaum muda yang dapat mengembangkan visi dan misi
ASAK dalam kegiatan kemanusiaan di dalam lingkungan gereja dan
masyarakat.
2. Anggota Paguyuban Alumni ASAK KAJ adalah:
a. Alumni ASAK lulusan perguruan tinggi, baik D3,S1 dan S2.
b. Alumni ASAK lulusan SMA/Sederajat.
3. Pengurus Paguyuban Alumni ASAK KAJ adalah:
a. Ketua dipilih sendiri secara musyawarah oleh anggota
Paguyuban Alumni ASAK KAJ.
b. Ketua akan membentuk kepengurusan.
c. Ada anggota Tim ASAK KAJ yang duduk sebagai penasehat
Paguyuban Alumni ASAK KAJ.
d. Anggota penasehat lainnya bisa dimintakan kepada para
Ketua/Mantan Ketua ASAK Paroki atau Pengurus/Mantan
Pengurus ASAK Paroki yang mempunyai visi dan misi yang
sama, dan mempunyai kemampuan untuk mendampingi
para pengurus Paguyuban Alumni ASAK KAJ.
4. Periode Kepengurusan: ditentukan sendiri oleh para Alumni ASAK
dalam suatu musyawarah.
5. Koordinasi dan dukungan dari Pengurus ASAK Paroki kepada
Paguyuban Alumni ASAK KAJ ini sangat dibutuhkan.

Paguyuban Alumni ASAK KAJ


adalah sebuah paguyuban
yang dibentuk dengan tujuan untuk menjadi
sebuah komunitas, khususnya kaum muda
yang dapat mengembangkan
visi dan misi ASAK
dalam kegiatan kemanusiaan
di dalam lingkungan gereja dan masyarakat .

50
Buku Pedoman ASAK

E. SIMBOL SIMBOL ASAK


1. Logo ASAK
a. Logo ASAK KAJ, sesuai Lampiran 26.
b. ASAK Paroki dapat membuat logo ASAK Paroki sendiri yang
disesuaikan dengan makna dari paroki tersebut, namun
harus menggunakan simbol dasar Logo ASAK KAJ sebagai
dasar logo ASAK Paroki.
c. Logo Ayo Sekolah dipatenkan atas nama LDD KAJ (Lembaga
Daya Dharma KAJ), dengan surat paten No.: IDM000378562,
tanggal 27 April 2011. Lihat Lampiran 27.
2. Salam ASAK Sesuai Lampiran 28.
3. Lagu ASAK
a. Lagu Ayo Sekolah, sesuai Lampiran 29.
b. Mars ASAK, sesuai Lampiran 30.

Seminar Motivasi Paguyuban Alumni ASAK, paroki Bojong Indah Juni 2018

51
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Pengumuman Pemenang Lomba Membaca Kitab Suci dalam rangka 1 Dekade ASAK 25 Maret 2017

ASAK Got Talent, paroki Kosambi Maret 2017

52
Buku Pedoman ASAK

BAB X
PENUTUP

Buku Pedoman ini diharapkan dapat dipergunakan dengan baik oleh para pengurus
ASAK di paroki masing-masing. Buku Pedoman ini, jika dipandang perlu, dapat
diperbaiki dan disempurnakan sejalan dengan perkembangan gerakan ASAK ini
sendiri.

Buku Pedoman ini dilengkapi dengan:


1. Buku Panduan Pembinaan ASAK KAJ.
2. Manual Sistem Administrasi ASAK dan Sistem Komunikasi ASAK.

Semoga semua pelaksanaan kegiatan ASAK baik di tingkat paroki, tingkat dekenat
maupun tingkat KAJ dapat berjalan dengan baik, dengan semangat Gembala Baik
dan Murah Hati.

ASAK Monika bersama-sama bersih-bersih gereja

53
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Misa 1 Dekade ASAK KAJ, Paroki Bojong Indah, 22 Juli 2017

Terima kasih para penyantun ASAK yang loyal dari tahun pertama (10 tahun penjadi penyantun)

54
Buku Pedoman ASAK

BAB XI
LAMPIRAN

1. Struktur Organisasi ASAK


2. Surat Pengangkatan Tim ASAK KAJ periode 2017-2020
3. Prosedur Pengajuan Bantuan & Seleksi Anak ASAK
4. Prosedur Pembagian Bantuan
5. Prosedur Pendaftaran Penyantun
6. Prosedur Pengiriman Santunan
7. Form B1
8. Form B2
9. Form C dan Profil Anak ASAK
10. Form D
11. Form E1
12. Form E2
13. Form A
14. Form F1
15. Form F2
16. Form F3
17. Form G1
18. Form G2
19. Form H
20. Panduan Survey
21. Tabel Penghasilan dan Biaya Hidup
22. Perjanjian Ayo Kuliah
23. Kartu Anak ASAK
24. Surat Keterangan Penghentian Santunan
25. Mitra ASAK KAJ
26. Logo ASAK
27. Paten Logo ASAK
28. Salam ASAK
29. Lagu Ayo Sekolah
30. Mars ASAK

55
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 1
STRUKTUR ORGANISASI ASAK

56
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 2
SURAT PENGANGKATAN
TIM ASAK KAJ PERIODE 2017-2020

57
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 3
PROSEDUR PENGAJUAN
BANTUAN & SELEKSI ANAK ASAK

B1 B2

2 2 2 2

Pemohon Ketua Isi Form Bidang Survey & wawancara


Lingkungan/SSL + Anak ASAK + ambil foto
Dokumen :
- KK Paroki
- KK WNI & KTP
- Akte Lahir Anak
- Surat Baptis Anak
- Foto 4x6 (2 lembar)
- Surat keterangan dari
sekolah / kartu SPP
- Rapor terakhir

Tim Seleksi

E1

Pemohon

Pemohon D
Sekretaris Sekretaris
D input data B1 & B2 buat Form E2
print Form E1 (serahkan ke Pemohon)
Bendahara Ketua ASAK ttd print Form D
via SSL / KL ASAK menyetujui Form D (Transfer Out Plan)

58
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 4
PROSEDUR PEMBAGIAN BANTUAN

Anak ASAK membayar sisa


yg harus dibayar ke sekolah
Bendahara Paroki

Transfer ke sekolah

Bendahara diambil langsung


ASAK oleh Anak ASAK Bendahara membuat Ketua ASAK ttd Bendahara Paroki
atau keluarganya Lap. Keuangan Bulanan CC ke Sekretaris
dgn dilampiri Form D

dibagikan lewat SSL


(Seksi Sosial Lingkungan)
dgn Kartu utk masing2 anak

59
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 5
PROSEDUR PENDAFTARAN PENYANTUN

PROSEDUR PENDAFTARAN PENYANTUN

Profil C Profil CC CC
Anak Anak

1 1
1 1
Sekretaris membuat Penyantun
Tim Bidang Tim Bidang
Profil Anak ASAK Penyantun isi Form C dan Penyantun
Simpan Profil Anak

F1

F1
F1
1
1
Penyantun Tim Bidang Sekretaris input data
Penyantun lalu print Form F1

Note : Apabila Penyantun sudah mengisi Form C tapi belum menerima Profil Anak
maka Profil Anak bisa diserahkan bersama Form F1 (Konfirmasi Penyantunan)

60
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 6
PROSEDUR PENGIRIMAN SANTUNAN

BANK
BCA xxxxxxxxxxx
xxxxxxxx
PDGP xxxxxxxxx
Bukti Setor
Penyantun Transfer/Pindah buku Nilai santunan + 3 digit terakhir dari ID Penyantun Email atau WA
Setor tunai atau ATM Contoh : Nilai santunan Rp. 250.000/bulan
Cara bayar : 6 bulan 1x
No ID Penyantun : 018, maka jumlah yang
ditransfer Rp 1.500.018,-
Berita : periode bulan... s/d bulan ...

F2
Bendahara
ASAK
Konfirmasi
Penyantunan (F2) BANK
1 1 Bendahara input
Transaksi Penerimaan
Penyantun KWITANSI
F3 setiap bulannya
BANK

Tim Bidang
Penyantun lalu print Form F2 atau F3 Copy RK
Kwitansi (F3)

Note : Bendahara bisa menggunakan F2 atau F3 atau keduanya


Selain utk mengupdate di setiap awal tahun ajaran, F2 juga bisa Bendahara
digunakan utk mengingatkan penyantun yang belum mengirim santunan Paroki

61
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 7
FORM B1

62
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 8
FORM B2

63
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 9
FORM C DAN PROFIL ANAK ASAK

64
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 10
FORM D

75$16)(52875(3257
6LWH6$7+25$3HULRG6<

3D\7R 'HVFULSWLRQ 7RWDO$PRXQW 0RQWK 6WXGHQW,' 6WXGHQW1DPH )HH7\SH $PRXQW 0HPR

66/ /LQJNXQJDQ3$8/86  -XO\  $'5,$186,6.$1'$5 633  

     67()$186,6.$1'$5 633  

52%(5786%(//$50,12-$/8
66/ /LQJNXQJDQ(/,6$%(7+  -XO\  633  
6(37,$1$%$',

     '$0,$186+$326$16$75,$ 633  

6&+22/ 75,1,7$6603  -XO\  3$%/2(1'5,48(/$%$.27(1 633  

     0,.$(/)(5<:,-$<$ 633  

     67()$186:,//,$0*(55$5' 633  

6&+22/ 1275('$0(603  -XO\  0$/9,1$/%(57 633  

     )(5',1$1$1'5($6 633  

66/ /LQJNXQJDQ7,027,86  -XO\  0$5(7+$&/$5$$18*5$+ 633  

0$5,$&+(5(/9$/(5,(
6&+22/ 1275('$0(6'  -XO\  633  
6(1$7+$

     (/,6$%(7+*5$&,$6(1$7$ 633  

66/ /LQJNXQJDQ<26()  -XO\  &/$5$,9$1$6(7,$:$1 633  

     <2+$1$)(%,7$:,1', 633  



65
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 11
FORM E1

66
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 12
FORM E2

FORM E2 : KONFIRMASI BANTUAN PENDIDIKAN

Jakarta, ___________________

Kepada Yth.

Bapak/Ibu/Wali dari ___________________

Lingkungan ___________________

Salam damai dalam kasih Kristus,

Dengan ini kami memberitahukan bahwa permohonan bantuan pendidikan yang bapak/ibu ajukan saat ini
belum memenuhi syarat dan kriteria untuk mendapatkan bantuan. Adapun berkas yang bapak/ibu ajukan
akan tetap kami simpan sebagai arsip.

Demikianlah surat ini kami sampaikan. Atas perhatian Bapak/Ibu kami ucapkan terimakasih.

Ketua ASAK

(………………………………)

67
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 13
FORM A

68
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 14
FORM F1

69
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 15
FORM F2

TANDA TERIMA PEMBAYARAN

No. : KW-13365/1/04/2017

Sudah terima dari : AGNES WIRADIAN

Uang sejumlah : Rp 2.400.003


Untuk pembayaran : AYOSEKOLAH Periode JUL-2015 s/d JUN-2016
Pada tanggal : 21-Jan-2016
Jumlah Foster : 1 (1 AS)

Jakarta, 1 April 2017

Ketua ASAK

1/1

70
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 16
FORM F3

71
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 17
FORM G1

72
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 18
FORM G2

73
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 19
FORM H

FORM H : PERUBAHAN DATA & EVALUASI

Tahun ajaran baru {sekarang} 20… /20…


Nama Anak ASAK
No.Reg Anak ASAK
NIK (dari KK Sipil)
Lingkungan/Wilayah
Kelas ket: ................................................... *
Sekolah
Biaya sekolah yang baru :
SPP Bulanan Rp per bulan/semester/tahun
Uang Buku Rp per bulan/semester/tahun
Uang Kegiatan Rp per bulan/semester/tahun
Uang Pangkal Rp
Uang SKS Rp per bulan/semester/tahun
Lain-lain: ................................................................... Rp per bulan/semester/tahun
Alamat

Telpon rumah dan HP


Pekerjaan Ayah
Pekerjaan Ibu
Keterangan

* beri keterangan jika anak tidak naik kelas atau tidak lulus
Harap Form ini dikembalikan dengan dilampiri rapor semester ganjil dan genap atau ijazah bagi yang lulus, serta fotocopy kartu SPP terbaru

CATATAN RAPAT EVALUASI

Koord.
Orang
Bidang
Tua Anak ASAK Sekretaris Sekretaris/Bendahara
Bendahara Ketua ASAK

74
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 20
PANDUAN SURVEY

1. Persiapan
a. Menghubungi pemohon, baik langsung ataupun melalui Ketua
Lingkungan, untuk menyepakati waktu kunjungan.
b. Menghubungi Ketua Lingkungan atau SSL untuk mendampingi pada
saat kunjungan.
c. Menyiapkan berkas pengajuan bantuan dan melihat apakah
berkas sudah lengkap, jika ada yang belum lengkap, bisa langsung
menghubungi pemohon untuk menyiapkannya untuk diambil pada
saat kunjungan.
d. Mempelajari data dalam formulir pengajuan sehingga bisa
mempersiapkan hal-hal yang akan diklarifikasi atau ditanyakan.

2. Pelaksanaan Survey
a. Survey atau kunjungan idealnya di lakukan oleh 2 atau 3 orang
pengurus ASAK, termasuk diantaranya adalah dari Bidang Anak ASAK,
dan sebaiknya didampingi oleh SSL atau Ketua Lingkungan.
b. Pengurus memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan kunjungan.
c. Pengurus berkenalan dengan semua anggota keluarga yang hadir
disitu.
d. Sebaiknya kunjungan dimulai dan diakhiri dengan doa.
e. Siapkan catatan. Salah satu bertanya, yang lainnya mencatat.
f. Pengurus datang sebagai sahabat atau saudara, bukan sebagai atasan
yang mengunjungi bawahan.
g. Sebaiknya pengurus sedikit berbicara tapi lebih banyak mendengar
dari keluarga yang dikunjungi, suasananya seperti mengobrol santai
sambil memancing mereka untuk bercerita, sehingga mendapatkan
data sebenarnya terkait kondisi keuangan keluarga tersebut.
h. Pengurus melakukan wawancara dengan empati dan suasana
kekeluargaan, hindari pertanyaan yang menghakimi atau menggurui.
i. Pengurus tidak sekedar bertanya dan mencatat pengakuan keluarga
tersebut tetapi juga perlu berpikir kritis misalnya membandingkan
penghasilan dengan pengeluaran keluarga tersebut sehingga dapat
diketahui kondisi keuangan keluarga tersebut yang sebenarnya.
j. Pengurus dapat melakukan pengambilan foto atau video yang sebisa
mungkin menggambarkan keadaan rumah dan lingkungan sekitarnya.

75
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

Pengambilan dokumentasi harus seijin keluarga tersebut.


k. Pengurus dapat menyampaikan informasi terkait program gereja yang
relevan untuk keluarga yang dikunjungi tersebut, misalnya program
bantuan sembako murah, pemeriksaan kesehatan gratis, bedah
rumah, BKSY, dan lain-lain.
l. Pengurus tidak boleh menjanjikan atau membuat keputusan tentang
keputusan hasil survey kepada keluarga yang dikunjungi.
m. Pengurus menandatangani form B1, B2 dan membuat resume tentang
calon Anak ASAK dalam Catatan Survey/Wawancara, usahakan bisa
menyajikan informasi lengkap meliputi :
i. data anak yang akan disantuni: sekolah, kelas, prestasi,
aktivitas dan lain-lain.
ii. data keluarga : jumlah anggota keluarga, kondisi rumah
dan lingkungan tempat tinggal, aktivitas di gereja dan
lingkungan tinggal, pekerjaan orang tua , sumber dan jumlah
pendapatan keluarga, pengeluaran rutin, fasilitas yang dimiliki
misalnya AC, TV, mobil, mesin cuci, kulkas, dan lain-lain.

3. Hal yang perlu diperhatikan saat survey dan perlu dilaporkan pada
Rapat Tim Seleksi
a. Penghasilan keluarga memenuhi standar golongan yang perlu
dibantu dan diperhitungkan pula dengan kebutuhan dasar keluarga
tersebut, jumlah tanggungan, dan lain-lain (Lihat Lampiran 21: Tabel
Penghasilan dan Biaya Hidup).
b. Tidak memiliki fasilitas yang dikategorikan barang mewah seperti
mobil, AC, TV lebih dari 21 inch, Kulkas, dan lain-lain seperti yang
ditetapkan dalam kebijakan ASAK Paroki masing-masing.
c. Kepemilikian mobil masih dapat disetujui apabila mobil tersebut
merupakan sumber penghasilan misalnya mobil antar jemput atau
angkutan kota atau taxi online.
d. Keluarga yang tidak pernah ke gereja dan/atau tidak aktif dalam
kegiatan gereja bukan berarti tidak dibantu. Justru diharapkan dengan
adanya bantuan dapat menggugah mereka untuk ke gereja dan/atau
aktif dalam kegiatan gereja.
e. Prestasi belajar yang kurang memuaskan juga bukan menjadi alasan
untuk tidak dibantu karena ASAK ditujukan pada anak dari keluarga
yang secara finansial membutuhkan bantuan supaya dapat terus
bersekolah atau kuliah. ASAK bukan beasiswa prestasi.

76
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 21
TABEL PENGHASILAN DAN BIAYA HIDUP

77
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 22
PERJANJIAN AYO KULIAH

Kop Surat ASAK Paroki


Jakarta,
No. :

Kepada Yth.
Orang tua dari Karimata
Di tempat

Perihal : Bantuan program AYO KULIAH untuk KARIMATA

Salam dalam kasih Tuhan,

Sehubungan dengan permohonan untuk mendapatkan bantuan pendidikan melalui program AYO KULIAH
dari ASAK Paroki Santo Thomas Rasul, Bojong Indah Jakarta untuk anak Bapak/Ibu tsb diatas, dengan ini
kami sampaikan bahwa permohonan Bapak/Ibu telah disetujui dengan ketentuan sbb:
1. Penerima bantuan : Karimata (tidak bisa dialihkan ke orang lain)
2. Perguruan Tinggi / Jurusan : Bina Nusantara, Akuntansi
3. Jenis Bantuan : Uang SKS : Rp …………………… /semester
Uang Buku : Rp …………………… /semester
Uang Pangkal : Rp …………………...
Syarat Bantuan :
a. Bantuan yang diterima harus dipergunakan untuk biaya kuliah anak tsb, tidak untuk keperluan
pribadi yang lain atau keperluan sekolah anak yang lain.
b. IPS dan IPK minimal 3
c. Harus lulus selambat-lambatnya : ………………… tahun.
d. Bantuan dapat dihentikan / ditinjau ulang, apabila terjadi :
i. Lulus melewati batas waktu yang ditetapkan.
ii. IPS dalam 2 (dua) semester berturut2, di bawah standard yang ditetapkan.
iii. Penyimpangan penggunaan dana bantuan.
iv. Ketidakhadiran kuliah terlalu banyak.
v. Dikeluarkan oleh pihak Perguruan Tinggi.
vi. Pertimbangan tertentu dari pengurus ASAK, berdasarkan hasil rapat pengurus.
4. Ketentuan lainnya : Program ini hanya merupakan program sosial dari Paroki
Sathora. Penerima bantuan dan atau keluarganya tidak dapat mengajukan tuntutan apapun kepada
ASAK Sathora dan/atau Paroki Sathora berkaitan dengan penyelenggaraan program ini.

Selamat dan kami mohon agar kesempatan yang baik ini dapat dipergunakan sebaik-baiknya.

Ketua ASAK Paroki Sathora, Menyetujui,

......................................... …………………………………………..
( di isi nama orang tua Karimata )

78
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 23
KARTU ANAK ASAK

79
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 24
SURAT KETERANGAN PENGHENTIAN SANTUNAN

80
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 25
MITRA ASAK KAJ

MITRA PROGRAM AYO KULIAH

1. Universitas ATMAJAYA, Jakarta


PIC : Ibu Ika 081905672518
2. Universitas Bina Nusantara (BINUS)
PIC : Ibu Willi 0896 43721628
Ibu Regata 0812 18021621
Bapak Hendy 0815 9135299
3. KALBIS INSTITUTE
PIC : Bapak Kalvin 0819 33556478
4. Universitas Bunda Mulia (UBM)
PIC : Bapak Robert Chang 0818 07098000
5. Universitas Multimedia Nusantara (UMN)
PIC : Bapak Andry 0856 9856793
6. Universitas Pembangunan Jaya (UPJ)
PIC : Ibu Ellya 0811 8001988
7. UKRIDA, Jakarta
PIC : Ibu Dewi 0878 71275495
0811 1772476
Ibu Fransiska 0899 2704448
8. ATMI, Cikarang
PIC : Bapak Sony 0856 43355814
9. ASMI, Jakarta
PIC : Ibu ASMU/Sederajatlyati Azhar 0858 14698252
10. ATVI Indosiar
PIC : Bapak Hans Utama 0811 837668
11. Institut Bisnis Nusantara (IBN)
PIC : Ibu Lin 0878 83065921
0898 8104270
12. ASEKMA Don Bosco
PIC : Bapak Alexander 0811 541796
13. AKPER Husada
PIC : Ibu Ellynia 0812 9315210
14. BIO MEDIKA
PIC : Ibu Lisa 0812 90362572

81
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

15. PT KANOPI INSAN SEJAHTERA


PIC : Bapak Ignatius 0811 1009689
16. ARO GAPOPIN
PIC : Bapak Reza 0857 10053288

MITRA PROGRAM SEMINARI

SEMINARI WACANA BHAKTI


PIC : RD Paulus Dwi Hardianto 0812 10420266

82
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 26
LOGO ASAK

83
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 27
PATEN LOGO ASAK

84
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 28
SALAM ASAK

85
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

LAMPIRAN 29
LAGU AYO SEKOLAH

86
Buku Pedoman ASAK

LAMPIRAN 30
MARS ASAK

87
ASAK, gerakan KASIH yang bertumbuh

88
ASAK, diawali dari sebuah keprihatinan. ASAK prihatin pada anak yang tidak bisa mendapatkan pendidikan
yang layak. Kemudian menggerakan hati banyak orang untuk terlibat ikut serta dalam gerakan tersebut.
Akhirnya, banyak anak bisa mengenyam pendidikan yang layak. Tentunya, hal ini pararel dengan bagaimana
awal Allah memandang dunia ini sehingga mengutus Putra Tunggal-Nya untuk turun ke dunia. Allah
yang prihatin dan peduli terhadap kondisi hidup manusia. Iman yang berawal dari sebuah (memandang)
keprihatinan dunia.

Oleh karena itu ASAK adalah sebuah (bela rasa konkret) gerakan yang ingin memandang Allah sekaligus
memandang dunia ini. Tidak mungkinlah hanya memandang Allah tanpa memandang dunia.

ASAK, profisiat, tetaplah prihatin dan tergerak (bela rasa) agar banyak anak dapat sekekolah.

Salam ASAK
Romo Christoforus Kristiono Puspo SJ

Ayo Sekolah, Ayo Kuliah adalah gerakan bela rasa yang ikut mencerdaskan bangsa.
Harapannya, baik anak ASAK maupun Penyantun boleh merasakan indahnya
diberkati untuk memberkati.

Main yoyo bersama tetangga sebelah, Ayo Sekolah, Ayo Kuliah!

Salam ASAK
Romo Aloysius Susilo Wijoyo, Pr

Syukur kepada Tuhan, Gerakan ASAK di KAJ telah tumbuh, berkembang serta dirasakan buah buahnya oleh
semakin banyak orang.

Biarlah gerak Roh Kudus ini senantiasa membawa setiap orang yang terlibat di dalamnya, entah itu
pengurus, anak ASAK, keluarga-keluarga, mampu bertransformasi menjadi anak-anak Allah yang mampu
berbela rasa dengan sesamanya.

Salam ASAK
Romo Josep Susanto, Pr

Gerakan ASAK adalah salah satu wujud nyata sikap dan tindakan bela rasa. Gerakan
ini kita yakini juga sebagai wujud jati diri Gereja KAJ sebagai Gerakan Kerajaan Allah.
Kita bersyukur dan bergembira atas inspirasi iman yang cemerlang ini. Kita semua
dipanggil untuk terus menyebarkan gerakan ini sehingga semakin banyak orang
mengalami kasih dan kerahiman Tuhan. Kita percaya anak-anak yang mengalami
perhatian dan kasih ini dibantu untuk menyadari hidupnya yang terbatas, namun
sekaligus mengalami kasih dan kebaikan Tuhan yang tanpa batas. Kita berharap
iman mereka semakin diteguhkan dan pada saatnya mereka akan menjadi
pembawa berkat juga bagi rekan-rekan yang membutuhkan berkat Tuhan.

Sambil bersyukur saya sangat mendukung diterbitkannya Buku Pedoman ASAK


karena pasti akan membantu pribadi-pribadi dan pihak yang ambil bagian dalam
gerkan dan pelayanan ini. Rambu-rambu sederhana selalu diperlukan untuk
mengatur dan mempermudah baik kehidupan maupun pelayanan bersama. Tentu
sangat penting terus memelihara dan mengembangkan roh yang menjiwai gerakan
bela rasa ini. Proficiat ! Kita memuliakan Tuhan dengan memberi perhatian dan
kasih bagi saudara-i, khususnya yang sangat membutuhkan.

Salam ASAK
Romo Purbo Tamtomo, Pr

Anda mungkin juga menyukai