Oleh : Kelompok 4
Dosen Pengampu
OVILIA PUTRI UTAMI G, M.Pd
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT ,karena berkat rahmat dan hidayah-
nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan sempurna.Shalawat serta salam tak lupa
pula penulis haturkan kepada junjungan alam Nabi Muhammad SAW yang telah membawa
manusia dari zaman kebodohan menuju zaman ilmu pengetahuan,sehingga penulis dapat dengan
lancar menulis makalah ini yang berjudul ‘’Pengaturan dan Penciptaan Iklim Belajar’’ ini.
Penulis juga berterima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu
persatu,yang telah membantu menyelesaikan makalah ini.
Dalam penyusunan makalah ini ini,penulis menyadari pengetahuan dan pengalaman penulis
masih sangat terbatas.Oleh karena itu,penulis sangat mengharapkan kritik dan saran dari
berbagai pihak guna membangaun dan melengkapi makalah ini agar makalah ini menjadi lebih
baik dan bermanfaat.
Akhir kata penulis ucapkan semoga Tuhan YME membalas budi baik anda semua.
DAFTAR ISI
COVER........................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR.................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................... 1
A. Latar Belakang...................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah................................................................................................. 1
C. Tujuan.................................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................ 2
B. ............................................................................................................................... 8
1. Kesimpulan............................................................................................................ 14
2. Saran....................................................................................................................... 14
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................... 15
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dapat dimengerti bahwa kondisi atau suasana belajar berpengaruh terhadap pembelajaran.
Oleh karena itu, salah satu faktor penting untuk pembelajaran adalah terpenuhinya kondisi dan
suasana belajar yang optimal. Tindakan manajemen kelas adalah tindakan yang dilakukan guru
dalam rangka penyediaan kondisi yang optimal agar pembelajaran berlangsung efektif. Tindakan
guru tersebut dapat berupa tindakan pencegahan yaitu dengan jalan menyediakan kondisi baik
fisik maupun kondisi sosio-emosional sehingga terasa benar oleh siswa rasa kenyamanan dan
keamanan untuk belajar, tindakan lain dapat berupa tindakan korektif terhadap tingkah laku
siswa yang menyimpang dan merusak kondisi optimal terhadap proses pembelajaran yang
berlangsung.
Tindakan pncegahan dapat merupakan tindakan guru dalam mengatur lingkungan belajar,
mengatur siswa, mengatur peralatan dan lingkungan sosio-emosional.
Makalah ini membahas 2 kondisi yakni kondisi fisik dan kondisi sosio-emosional yang
mempengaruhi keberhasilan pembelajaran.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah kondisi dan situasi belajar mengajar di kelas?
2. Bagaimanakah kondisi fisik tempat belajar?
3. Bagaimanakah kondisi sosio-emosional di tempat belajar?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui kondisi dan situasi belajar mengajar di kelas.
2. Untuk mengetahui macam-macam kondisi fisik tempat belajar.
3. Untuk mengetahui kondisi sosio-emosional.
BAB II
PEMBAHASAN
Kelas
1 2 3 4 5 6
Selain itu, Dalam upaya menciptakan dan memelihara kondisi belajar yang optimal, guru
harus menempatkan diri sebagai :
3) Suara Guru
Suara guru, walaupun bukan faktor yang besar, namun turut mempunyai pengaruh dalam
belajar. Suara yang melengking tinggi atau demikian rendah sehingga tidak terdengar oleh siswa
secara jelas dari jarak yang agak jauh akan mengakibatkan suasana gaduh. Keadaan yang seperti
itu akan mnembosankan, sehingga pelajaran cenderung tidak diperhatikan. Suara yang relative
rendah tetapi cukup jelas dengan volume suara yang penuh dan kedengarannya rileks akan
mendorong siswa untuk memperhatikan pelajaran. Mereka akan berani mengajukan pertanyaan,
melakukan percobaan sendiri, dan sebagainya. Tekanan suara hendaknya bervariasi sehingga
tidak membosankan siswa yang mendengarnya. Hal yang penting dari itu semua adalah proses
pembelajaran akan semakin terarah.