Dokumen - Pub - Essentials of Meteorology An Invitation To The Atmosphere 8nbsped 9781337515399 1337515396 9781305628458 9781337276108 4

Machine Translated by Google
PEMBIBIHAN DAN PRESIPITASI AWAN Tujuan utama dalam banyak
percobaan mengenai penyemaian awan adalah untuk menyuntikkan

(atau menyemai) awan dengan partikel-partikel kecil yang akan
bertindak sebagai inti, sehingga partikel-partikel awan akan tumbuh
cukup besar untuk jatuh ke permukaan sebagai presipitasi. Unsur
pertama dalam setiap proyek penyemaian tentu saja adalah
keberadaan awan, karena penyemaian tidak menghasilkan awan. Di
awan yang suhu udaranya di bawah titik beku, setidaknya sebagian
awan (sebaiknya bagian atas) harus didinginkan secara super, karena
dalam situasi ini penyemaian awan menggunakan proses kristal es
yang menyebabkan partikel awan tumbuh. Idenya adalah untuk
©
menemukan awan yang memiliki rasio kristal es terhadap tetesan

yang terlalu rendah dan kemudian menambahkan inti es buatan dalam
GAMBAR
GAMBAR5.23 5.23 Dalam lingkungan jenuh, tetesan air dan kristal jumlah yang cukup sehingga rasio kristal terhadap tetesan menjadi
es berada dalam kesetimbangan, karena jumlah molekulair dan kristal
air yang optimal (sekitar 1:100.000) untuk menghasilkan presipitasi.
meninggalkan permukaan setiap tetesan dan kristal es sama Beberapa eksperimen pertama dalam penyemaian awan
dengan jumlah molekul air yang kembali . Terdapat lebih banyak
molekul uap air di atas tetesan dibandingkan di atas es, sehingga dilakukan oleh Vincent Schaefer dan Irving Langmuir pada akhir tahun
menghasilkan tekanan uap yang lebih besar di atas tetesan. Maka 1940an. Untuk menciptakan awan, mereka menjatuhkan butiran es
pada saat jenuh, tekanan yang diberikan oleh molekul air di atas kering (karbon dioksida padat) yang dihancurkan dari pesawat. Karena
tetesan air lebih besar daripada di atas kristal es.
es kering memiliki suhu ÿ78°C (ÿ108°F), es kering berfungsi sebagai
zat pendingin. Saat butiran es kering yang sangat dingin jatuh melalui
awan, mereka dengan cepat mendinginkan udara di sekitarnya.
Perbedaan tekanan uap jenuh menyebabkan molekul uap air Pendinginan menyebabkan udara di sekitar pelet menjadi jenuh. Di
berpindah (diuse) dari tetesan menuju kristal es. Penghapusan udara jenuh ini, air
molekul uap mengurangi tekanan uap di atas tetesan. Karena tetesan
tersebut sekarang tidak seimbang dengan lingkungannya, ia menguap
untuk mengisi berkurangnya pasokan uap air di atasnya. Proses ini
menyediakan sumber kelembapan yang berkelanjutan untuk kristal
es, yang menyerap uap air dan tumbuh dengan cepat (lihat Gambar
5.24). Oleh karena itu, selama proses kristal es (Bergeron), kristal es
tumbuh lebih besar dengan mengorbankan tetesan air di sekitarnya.
Kristal es sekarang mungkin tumbuh lebih besar. Misalnya,

di beberapa awan, kristal es mungkin bertabrakan dengan tetesan
cairan yang sangat dingin. Saat bersentuhan, tetesan cairan membeku
menjadi es dan saling menempel. Proses kristal es tumbuh lebih
besar saat bertabrakan dengan tetesan awan yang sangat dingin
disebut akresi. Materi es yang terbentuk disebut graupel (atau butiran
salju). Ketika grau-pel jatuh, ia mungkin pecah atau pecah menjadi
partikel-partikel es kecil ketika bertabrakan dengan tetesan awan.
Serpihan-serpihan ini kemudian dapat menjadi graupel baru, yang
selanjutnya dapat menghasilkan lebih banyak serpihan. Di awan yang
lebih dingin, kristal es yang halus dapat bertabrakan dengan kristal
lain dan pecah menjadi partikel es yang lebih kecil, atau benih kecil,
yang membekukan ratusan tetesan superdingin saat bersentuhan.
Dalam kedua kasus tersebut, reaksi berantai dapat terjadi,
menghasilkan banyak kristal es (lihat Gambar 5.25). Saat jatuh,
©
mereka mungkin bertabrakan dan menempel satu sama lain,

membentuk kumpulan kristal es yang disebut kue salju. Jika salju
mencair sebelum mencapai tanah, ia akan terus turun sebagai tetesan GAMBAR
GAMBAR 5.245.24 Proses kristal es (Bergeron). (1) Semakin
banyak jumlah molekul uap air di sekitar tetesan cairan menyebabkan
hujan.
molekul air berdifusi dari tetesan cairan menuju kristal es. (2) Kristal es
Sebagian besar hujan yang turun di garis lintang tengah dan utara— menyerap uap air dan membesar, sedangkan (3) tetesan air mengecil.
bahkan di musim panas—sebenarnya diawali dengan hujan salju.
PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 129

Hak Cipta 2018 Cenage Learning. Seluruh hak cipta. Tidak boleh disalin, dipindai, atau diduplikasi, seluruhnya atau sebagian. WCN 02-200-202
GAMBAR 5.25 Partikel es di awan.
uap langsung terbentuk menjadi banyak tetesan awan kecil. Di udara suhu ÿ4°C (25°F) dan lebih rendah. Perak iodida menyebabkan kristal
sangat dingin yang dihasilkan oleh butiran yang jatuh (di bawah es terbentuk melalui dua cara utama:
ÿ40°C), tetesan kecil tersebut langsung membeku menjadi kristal es
ÿ. Kristal es terbentuk ketika kristal perak iodida bersentuhan dengan
kecil. Kristal es yang baru terbentuk kemudian tumbuh lebih besar
tetesan cairan yang sangat dingin.
melalui pengendapan ketika molekul uap air menempel pada kristal
ÿ. Kristal es bertambah besar seiring dengan pengendapan uap air
es dengan mengorbankan tetesan cairan di dekatnya dan, setelah
ke kristal perak iodida.
mencapai ukuran yang cukup besar, jatuh sebagai presipitasi.
Pada tahun 1947, Bernard Vonnegut mendemonstrasikan Perak iodida jauh lebih mudah ditangani dibandingkan es kering,
bahwa perak iodida (AgI) dapat digunakan sebagai agen penyemaian awan.karena dapat disuplai ke awan dari pembakar yang terletak di tanah
Karena perak iodida memiliki struktur kristal yang mirip dengan kristal atau di sayap pesawat kecil.
es, ia bertindak sebagai inti es yang efektif pada suhu yang sama. Meskipun zat lain, seperti timbal iodida dan kupri sulda, juga
merupakan inti es yang efektif, perak iodida masih merupakan zat
yang paling umum digunakan dalam proyek penyemaian awan.
(Informasi tambahan mengenai topik kontroversial mengenai
efektivitas penyemaian awan diberikan di bagian Fokus 5.2.)
Dalam kondisi tertentu, awan dapat diunggulkan secara alami.

Misalnya, ketika awan cirriform terletak tepat di atas lapisan awan
yang lebih rendah, kristal es dapat turun dari awan yang lebih tinggi
dan menyemai awan di bawahnya (lihat Gambar 5.26).
Saat kristal es bercampur dengan awan yang lebih rendah, tetesan
superdingin diubah menjadi kristal es, dan proses presipitasi
meningkat. Terkadang kristal es di awan bagian bawah dapat
mengendap, meninggalkan area bening atau “lubang” di awan (lihat
©
Gambar 2 di Fokus bagian 5.2). Ketika awan cirrus membentuk

gelombang melawan arah angin dari rangkaian pegunungan, pita-pita
GAMBAR
GAMBAR 5.26
5.26 Kristal es jatuh dari awan cirriform padat ke awan presipitasi sering kali terbentuk—menghasilkan curah hujan lebat di
nimbostratus yang lebih rendah. Foto ini diambil pada ketinggian dekat
6 km (19.700 kaki) di atas Pennsylvania barat. Di permukaan, hujan beberapa wilayah dan praktis tidak ada presipitasi di wilayah lain
sedang turun di wilayah tersebut. (lihat Gambar 5.27).
130 BAB 5
FOKUS TENTANG MASALAH LINGKUNGAN 5.2
Apakah Cloud Seeding Meningkatkan Curah Hujan?

Seberapa efektifkah penyemaian buatan dengan perak
iodida atau bahan lain dalam meningkatkan curah hujan?
Pada tahun tertentu, lusinan proyek penyemaian awan
dilakukan di seluruh dunia. Namun, kemungkinan bahwa

penyemaian awan akan meningkatkan curah hujan masih
menjadi pertanyaan yang banyak diperdebatkan di
kalangan ahli meteorologi. Pertama-tama, sulit untuk
mengevaluasi hasil eksperimen penyemaian awan.
Ketika awan yang diunggulkan menghasilkan presipitasi,
pertanyaan yang selalu muncul adalah berapa
banyak presipitasi yang akan turun seandainya awan
tersebut tidak diunggulkan. Faktor-faktor lain yang harus

dipertimbangkan ketika mengevaluasi eksperimen
penyemaian awan: jenis awan, suhu dan kadar airnya,
distribusi ukuran tetesan, dan kecepatan arus ke atas

©
di awan.
GAMBAR 2 Saat sebuah pesawat terbang melewati lapisan awan altocumulus yang tersusun dari
Beberapa eksperimen menunjukkan bahwa tetesan yang sangat dingin, lubang di lapisan awan dapat terbentuk. Awan tipe cirrus di tengah
penyemaian awan di beberapa wilayah, dalam kondisi kemungkinan disebabkan oleh penyemaian awan yang tidak disengaja oleh pesawat.
yang tepat, dapat meningkatkan curah hujan sebesar 5
persen hingga 20 persen atau lebih. Namun, hasil partikel es, karena sangat kecil, tidak jatuh sebagai partikel garam higroskopis disuntikkan ke dasar (atau
yang diperoleh bervariasi dari satu proyek ke proyek presipitasi. Karena hanya ada sedikit tetesan cairan, bagian atas) awan. Partikel-partikel ini (disebut tetesan
lainnya, dan mungkin sulit untuk mengkonfirmasi atau kristal es tidak dapat tumbuh melalui proses kristal benih), ketika terbawa ke dalam awan melalui aliran udara
menyangkal klaim keberhasilan. Dan kontroversi terus es (Bergeron); sebaliknya, mereka menghilang dengan ke atas, menciptakan tetesan-tetesan awan besar,
berlanjut. berubah dari es menjadi uap air (menyublim) dan yang tumbuh lebih besar lagi melalui proses tumbukan-
Beberapa awan kumulus menunjukkan meninggalkan area bening dalam awan tipis berlapis- penggabungan. Tampaknya, ukuran butiran benih
pertumbuhan “eksplosif” setelah diunggulkan. lapis (lihat Gambar 2). Karena es kering dapat memainkan peran utama dalam menentukan efektivitas
Panas laten yang dilepaskan saat tetesan air membeku menghasilkan kristal es paling banyak di awan yang penyemaian dengan partikel higroskopis. Namun sampai
berfungsi menghangatkan awan, sehingga menyebabkan sangat dingin, maka es kering merupakan zat yang saat ini, hasil yang diperoleh dengan menggunakan
awan menjadi lebih apung. Awan ini tumbuh dengan paling cocok untuk penyemaian yang disengaja. metode ini masih belum meyakinkan.
cepat dan menjadi awan yang bertahan lebih lama,
sehingga dapat menghasilkan lebih banyak curah hujan. Oleh karena itu, bahan ini paling umum digunakan untuk Singkatnya, penyemaian awan pada kondisi
Namun, bisnis penyemaian awan bisa jadi sedikit menghilangkan kabut dingin di bandara (lihat Bab 4, hal. tertentu dapat menyebabkan lebih banyak curah hujan; di
rumit, karena pengawasan yang berlebihan dapat 97). negara lain, curah hujannya lebih sedikit; dan, di
menghasilkan terlalu banyak kristal es. Ketika ini terjadi, Awan hangat dengan suhu di atas negara lain, tidak ada perubahan jumlah curah
awan menjadi glasiasi (semua tetesan cairan menjadi pembekuan juga telah dilakukan dalam upaya hujan. Banyak pertanyaan tentang penyemaian awan
es) dan menghasilkan hujan. Tetesan air kecil dan yang belum terpecahkan.
PRESIPITASI DALAM AWAN Di awan yang dingin dan sangat nimbostratus dan altostratus. Curah hujan diperkirakan terbentuk
konvektif, presipitasi mungkin terjadi hanya beberapa menit terutama melalui proses kristal es (Bergeron) karena kandungan
setelah awan terbentuk, dan dapat dimulai melalui proses air cair di awan ini umumnya lebih rendah dibandingkan awan
tumbukan-koalesensi atau proses kristal es (Bergeron). Ketika konvektif, sehingga membuat proses tumbukan-penggabungan
salah satu proses dimulai, sebagian besar pertumbuhan curah menjadi kurang efektif.
hujan terjadi secara akresi, karena tetesan cairan yang sangat Awan Nimbostratus biasanya cukup tebal hingga cenderung
dingin membeku akibat benturan dengan salju dan kristal es. mencapai tingkat suhu udara yang cukup rendah, dan biasanya
Meskipun curah hujan biasanya tidak terdapat pada awan bertahan cukup lama hingga proses kristal es memulai
pengendapan.
berlapis hangat, seperti stratus, curah hujan sering kali terjadi pada awan berlapis dingin seperti

dan diubah menjadi bentuk curah hujan lain yang dapat sangat
mempengaruhi lingkungan kita.
HUJAN Kebanyakan orang menganggap hujan sebagai tetesan air

cair yang jatuh. Namun bagi ahli meteorologi, tetesan yang jatuh
tersebut harus memiliki diameter yang sama dengan, atau lebih besar
dari, 0,5 mm (0,02 inci) agar dapat dianggap hujan. Tetesan air yang
halus dan seragam dengan diameter lebih kecil dari 0,5 mm (sekitar
setengah lebar huruf “o” dalam versi cetak halaman ini) disebut
gerimis. Kebanyakan gerimis turun dari awan stratus; namun, tetesan
kecil hujan mungkin jatuh melalui udara tak jenuh, menguap sebagian,
dan mencapai tanah sebagai gerimis. Permukaan dapat dibasahi
oleh kabut atau kabut, khususnya dalam kondisi berangin, meskipun
©
tetesan dalam kabut dan kabut terlalu kecil untuk jatuh ke tanah
sebagai presipitasi.
Kadang-kadang, air hujan yang turun dari awan tidak pernah
GAMBAR 5.27 Penyemaian alami oleh awan cirrus dapat membentuk pita
curah hujan melawan arah angin dari rangkaian pegunungan. Perhatikan mencapai permukaan karena rendahnya kelembapan menyebabkan
bahwa salju tebal hanya turun di area yang diunggulkan. penguapan yang cepat. Ketika tetesan air menjadi lebih kecil, laju
jatuhnya pun berkurang, dan tetesan air tersebut tampak menggantung
di udara sebagai aliran air hujan. Garis-garis presipitasi yang
menguap ini disebut virga* (lihat Gambar 5.28).
TINJAUAN SINGKAT
Tetesan air hujan juga bisa jatuh dari awan dan tidak mencapai
Pada beberapa bagian terakhir kita menemukan sejumlah konsep dan gagasan tanah jika bertemu dengan udara updra yang naik dengan cepat. Jika
penting tentang bagaimana tetesan awan dapat tumbuh cukup besar untuk jatuh sebagai updra melemah atau berubah arah dan menjadi downdra, maka
presipitasi. Sebelum menelaah berbagai jenis presipitasi, berikut rangkuman beberapa tetesan-tetesan yang tersuspensi akan jatuh ke tanah sebagai hujan
gagasan penting yang dikemukakan sejauh ini: yang tiba-tiba. Hujan yang turun dari awan kumuliform, seperti
kumulonimbus atau cumulus congestus, biasanya berlangsung
singkat dan sporadis saat awan bergerak di atas kepala dan kemudian
• Tetesan awan berukuran sangat kecil, terlalu kecil untuk jatuh sebagai hujan.
melintas. Jika curah hujannya terlalu deras, secara informal mungkin
• Tetesan awan terbentuk pada inti kondensasi awan. Hidroskopis
disebut hujan deras.
inti atom, seperti garam, memungkinkan terjadinya kondensasi ketika kelembapan
relatif kurang dari 100 persen.

Di bawah awan kumulonimbus, yang biasanya mengandung arus
konveksi udara naik dan turun yang kuat dan dalam, kemungkinan
• Tetesan awan, di udara yang berada di atas titik beku, dapat bertambah besar seiring dengan semakin cepatnya
jatuh, tetesan yang lebih besar bertabrakan dan menyatu dengan tetesan yang lebih
besar salah satu sisi jalan akan kering (sisi updra), sedangkan hujan
kecil di jalurnya. deras terjadi di seberang jalan (sisi bawah) (lihat Gambar 5.29).
• Dalam proses pembentukan hujan kristal es (Bergeron), keduanya es

Sebaliknya, hujan yang terus menerus biasanya turun dari awan
kristal dan tetesan awan cair harus hidup berdampingan pada suhu di bawah titik berlapis yang menutupi area yang luas dan memiliki arus udara
beku. Perbedaan tekanan uap jenuh antara tetesan cairan dan kristal es menyebabkan vertikal yang lebih lemah dan dangkal. Ini adalah kondisi yang
uap air berdifusi dari tetesan cairan (yang menyusut) menuju kristal es (yang biasanya dikaitkan dengan awan nimbostratus.
tumbuh).
Tetesan air hujan yang mencapai permukaan bumi jarang

• Sebagian besar hujan yang turun di garis lintang tengah disebabkan oleh berukuran lebih besar dari sekitar 5 mm (0,2 in.), alasannya karena
salju yang mencair yang terbentuk dari proses kristal es (Bergeron). tumbukan (baik secara sekilas maupun langsung) antara tetesan air
• Penyemaian awan dengan perak iodida hanya efektif dalam membujuk presipitasi dari hujan cenderung memecahnya menjadi tetesan-tetesan yang lebih kecil.
awan jika awan berada pada suhu superdingin dan terdapat rasio tetesan awan Selain itu, ketika tetesan air hujan menjadi terlalu besar, mereka
terhadap kristal es yang tepat. menjadi tidak stabil dan pecah. Apa bentuk tetesan air hujan yang
jatuh? Apakah berbentuk air mata atau bulat? Anda mungkin akan
terkejut dengan jawaban yang diberikan di Fokus bagian 5.3.
Saat terjadi hujan badai, jarak pandang biasanya meningkat,
terutama karena curah hujan menghilangkan (memulung) banyak
Jenis Curah Hujan partikel tersuspensi. Saat hujan bercampur dengan
Hingga saat ini, kita telah melihat bagaimana tetesan awan dapat
tumbuh cukup besar hingga jatuh ke tanah sebagai hujan atau salju.
*Penelitian menunjukkan bahwa “rain hujan” sebenarnya disebabkan oleh
Saat jatuh, tetesan hujan dan kepingan salju dapat diubah oleh perubahan es (yang lebih reektif) menjadi air (yang kurang reektif). Rupanya
kondisi atmosfer yang ditemui di bawah awan sebagian besar penguapan terjadi di bawah garis virga.
132 BAB 5
GAMBAR 5.28
GAMBAR 5.28 Garis-garis
menguap- yang
presipitasi presipitasi
jatuh yang
yang jatuh yang menguap
laju sebelum mencapai tanah
disebut virga.
©
polutan gas, seperti oksida belerang dan nitrogen, menjadi asam. Hujan Temukan tingkat pencairan ketika Anda melihat ke arah matahari, jika
asam, yang berdampak buruk terhadap tanaman dan sumber daya air, telah berada di dekat cakrawala. Karena salju menyebarkan sinar matahari lebih
menjadi masalah besar di banyak kawasan industri di dunia selama baik daripada hujan, wilayah yang lebih gelap di bawah awan berisi salju
beberapa dekade terakhir. Masalah hujan asam akan kita bahas lebih yang turun, sedangkan wilayah yang lebih terang berisi hujan yang turun.
mendalam pada Bab 14 yang menekankan pada pencemaran udara. Zona peleburan merupakan transisi antara area terang dan gelap (lihat
Gambar 5.30).
Ketika udara hangat di bawah awan relatif kering, sebagian salju
SALJU Kita tahu bahwa sebagian besar curah hujan yang mencapai tanah mencair. Saat air cair menguap, ia mendinginkan salju, sehingga
sebenarnya berawal dari salju. Di musim panas, tingkat pembekuan memperlambat laju pencairannya. Akibatnya, di udara yang relatif kering,
biasanya tinggi dan salju yang jatuh dari awan mencair sebelum mencapai salju-
permukaan. Namun, di musim dingin, tingkat pembekuan jauh lebih rendah, akes dapat mencapai tanah bahkan ketika suhu udara jauh di atas titik
dan hujan salju yang turun memiliki peluang lebih besar untuk bertahan beku, bahkan di atas 40°F.
hidup. Faktanya, salju pada umumnya dapat turun sekitar 300 m (atau Apakah cuaca “terlalu dingin untuk turun salju”? Meskipun banyak
1000 ) di bawah titik beku sebelum benar-benar mencair. Kadang-kadang, yang mempercayai ungkapan ini, faktanya tetap bahwa salju tidak pernah
Anda bisa terlalu dingin. Salah satu alasannya adalah salju mungkin turun karena kedinginan
©
©
GAMBAR 5.30 Salju menghamburkan sinar matahari lebih efektif

GAMBAR 5.29 Aliran udara ke atas dan ke bawah yang kuat pada awan dibandingkan hujan. Akibatnya, ketika Anda melihat ke arah matahari, wilayah
kumulo-nimbus dapat menyebabkan hujan turun di satu sisi jalan tetapi tidak di curah hujan tampak lebih gelap di atas titik leleh dibandingkan di bawahnya.
sisi jalan yang lain.

FOKUS SPE PADA TOPIK KHUSUS 5.3

PADA
Apakah Tetesan Hujan Berbentuk Air Mata?
Saat hujan turun, tetesan air tersebut mempunyai bentuk Bentuknya seperti angka 3, agak memanjang, pipih
yang khas. Pilihlah bentuk pada Gambar 3 yang di bagian bawah, dan membulat di bagian atas. Ketika
menurut Anda paling akurat menggambarkan bentuk tetesan yang lebih besar jatuh, tekanan udara
tetesan air hujan. Apakah kamu memilih nomor 1? terhadap tetesan tersebut paling besar di bagian
Tetesan air mata telah digambarkan oleh para seniman bawah dan paling kecil di bagian samping. Tekanan
©
selama bertahun-tahun. Sayangnya, tetesan air hujan udara di bagian bawah meratakan tetesan tersebut,
tidak berbentuk air mata. Sebenarnya bentuknya sedangkan tekanan yang lebih rendah di sisi-sisinya
tergantung pada ukuran tetesannya. Tetesan air GAMBAR 3 Manakah dari tiga tetes yang memungkinkannya sedikit mengembang. Bentuk
hujan dengan diameter kurang dari 2 mm (0,08 in.) ditunjukkan di sini yang mewakili bentuk sebenarnya dari
jamur ini digambarkan menyerupai segala sesuatu
tetesan air hujan yang jatuh?
berbentuk hampir bulat dan terlihat seperti tetesan hujan nomor 2. mulai dari parasut yang jatuh hingga sepotong
Gaya tarik-menarik di antara molekul-molekul cairan roti, atau bahkan roti hamburger. Anda boleh
(tegangan permukaan) cenderung menekan tetesan Tetesan air hujan yang besar, dengan diameter menyebutnya sesuka Anda, tapi ingat: Ini tidak
tersebut menjadi bentuk yang mempunyai luas lebih dari 2 mm, mempunyai bentuk yang berbeda-beda berbentuk air mata.
permukaan terkecil dibandingkan volume totalnya—sebuah bola.
saat jatuh. Percaya atau tidak, mereka
udara ke udara permukaan yang sangat dingin. Benar, udara yang lebih menjadi uap (disebut sublimasi). Karena angin pada tingkat yang lebih
dingin tidak dapat “menampung” uap air sebanyak udara yang lebih hangat, tinggi menggerakkan partikel awan dan es secara horizontal lebih cepat
namun betapapun dinginnya udara, udara selalu mengandung sejumlah dibandingkan angin yang lebih lambat pada tingkat yang lebih rendah, garis
uap air yang dapat menghasilkan salju. Faktanya, kristal es kecil telah jatuh sering kali tampak seperti pita putih yang menjuntai (lihat Gambar 5.31).
diamati jatuh pada suhu serendah ÿ47°C (ÿ53°F). Kita biasanya Selain itu, aliran air terjun yang turun ke awan yang lebih rendah dan
mengasosiasikan udara yang sangat dingin dengan “tidak ada salju” sangat dingin mungkin akan menyebarkannya.
karena cuaca musim dingin terdingin terjadi pada malam yang cerah dan Kepingan salju yang jatuh melalui udara lembab yang suhunya sedikit
tenang—kondisi yang biasanya terjadi di daerah bertekanan tinggi yang di atas titik beku perlahan mencair saat turun. Lapisan tipis air terbentuk di
kuat dan hanya memiliki sedikit awan, jika tidak ada. tepi danau, bertindak seperti lem ketika salju lainnya bersentuhan
Ketika kristal es dan salju turun dari awan cirrus yang tinggi, hal itu dengannya. Dengan cara ini, beberapa ake dapat bergabung untuk
disebut garis jatuh. Fallstreak berperilaku hampir sama dengan virga: menghasilkan salju raksasa yang diameternya sering kali berukuran satu
Saat partikel es jatuh ke udara yang lebih kering, partikel tersebut biasanya inci atau lebih. Hujan salju yang besar dan basah ini berhubungan dengan
menghilang saat berubah dari es. udara lembab
GAMBAR
GAMBAR 5.31
5.31 Pita putih
putih kristal
kristal es yang
es di
menjuntai
bawah awan
Pita
cirrus dikenal sebagai garis
jatuh. Pembengkokan garis-garis
tersebut disebabkan oleh
perubahan kecepatan angin terhadap ketinggian.
©
134 BAB 5
©
©
GAMBAR 5.32 Gambar kepingan salju dendrit yang disempurnakan dengan GAMBAR 5.33 Angin kencang, bertiup dan turunnya salju, serta
warna komputer. suhu rendah, menyebabkan badai salju di Great Plains.
dan suhu mendekati titik beku. Namun, saat salju- jam) menyertai awan nimbostratus dan altostratus. Intensitas salju
akes jatuh melalui udara yang sangat dingin dengan kadar air yang didasarkan pada berkurangnya jarak pandang horizontal pada saat
rendah, mereka tidak mudah saling menempel dan butiran salju “kering” pengamatan (lihat ÿTabel 5.1). Namun, intensitas salju yang diukur
yang kecil dan berbentuk bubuk menumpuk di tanah. dengan jarak pandang tidak memberi tahu kita berapa banyak air yang
Jika Anda menangkap butiran salju yang berjatuhan pada benda dibawa salju ke permukaan. Salju sedang yang terdiri dari salju tebal
gelap dan mengamatinya dengan cermat, Anda akan melihat bahwa dan kecil dapat menyimpan lebih banyak cairan beku dibandingkan
bentuk butiran salju yang paling umum adalah bentuk percabangan salju lebat yang terdiri dari salju besar dan besar.
mirip pakis yang disebut dendrit (lihat Gambar 5.32). Saat kristal es
jatuh melalui awan, kristal tersebut terus-menerus terkena perubahan Ketika angin kencang bertiup di permukaan, salju dapat terangkat
suhu dan kondisi kelembapan. Karena banyak kristal es dapat bergabung dan disimpan menjadi salju yang sangat besar. Dri-
bersama (agregat) untuk membentuk salju yang jauh lebih besar, kristal turunnya salju biasanya disertai dengan tiupan salju; yaitu, salju yang
es dapat mempunyai banyak pola yang kompleks. turun dari permukaan oleh angin dan tertiup angin dalam jumlah yang
sedemikian rupa sehingga jarak pandang horizontal menjadi sangat
Salju yang turun dari awan kumulus yang berkembang sering kali terbatas. Kombinasi antara pengeringan dan hembusan salju, setelah
berbentuk urries. Ini biasanya berupa hujan ringan yang turun sebentar- salju yang turun telah berakhir, disebut badai salju di darat.
sebentar dalam jangka waktu singkat dan hanya menghasilkan Badai salju yang sebenarnya adalah kondisi cuaca yang ditandai
akumulasi ringan. Hujan salju yang lebih deras disebut badai salju. dengan suhu rendah dan angin kencang (lebih dari 30 knot) yang
Hujan salju yang singkat namun lebat ini serupa dengan hujan musim membawa partikel salju halus, kering, dan berbentuk tepung dalam
panas dan, seperti hujan salju, biasanya jatuh dari awan cumuliform. jumlah besar sehingga mengurangi jarak pandang hingga kurang dari
Jika salju turun dari awan kumuliform yang kuat yang menghasilkan seperempat mil (dan terkadang hingga hanya satu mil). beberapa kaki)
guntur dan kilat, salju tersebut sering disebut sebagai salju petir. selama setidaknya tiga jam (lihat Gambar 5.33).
Hujan salju yang lebih terus menerus (terkadang berlangsung selama Gambar 5.34 menunjukkan rata-rata curah salju tahunan di
beberapa kali Amerika Serikat dan Kanada. Seperti yang Anda perkirakan, total hujan
salju tahunan cenderung rendah di Amerika Serikat bagian selatan dan
lebih tinggi saat Anda bergerak ke utara.
ÿTabel 5.1 Intensitas Hujan Salju Perhatikan bahwa di wilayah timur laut Amerika Serikat, bagian timur
DESKRIPSI SALJU VISIBILITAS
Lampu Lebih dari ½ mil*

TAHUKAH KAMU?
Sedang Lebih besar dari ¼ mil, kurang dari
Pada hari yang cerah, ketika kondisi atmosfer tidak
atau sama dengan ½ mil stabil, panas akan terlepas dari permukaan dan dengan
cepat naik ke atmosfer membawa serta udara permukaan.
Berat Kurang dari atau sama dengan ¼ mil
Jika panas terbentuk di ladang alfalfa, tempat pakan ternak,
atau tempat pembuangan sampah, bau udara permukaan
*Di Amerika Serikat, Layanan Cuaca Nasional menentukan jarak pandang
dapat terbawa hingga ribuan kaki.
(jarak terjauh yang dapat Anda lihat) dalam mil.

GAMBAR 5.34 Rata-rata hujan salju

tahunan di Amerika Serikat dan Kanada
Selatan.
redienhcsnttaeirB
Kanada, dan wilayah pegunungan di bagian barat, total curah salju tahunan lapisan udara, butiran salju yang mencair sebagian atau tetesan air hujan
melebihi 183 cm (72 in.). Faktanya, Stasiun Paradise Ranger di Gunung yang dingin akan kembali menjadi es, bukan sebagai butiran es salju,
Rainier, Washington, menerima rata-rata salju tahunan sebesar 1.758 cm melainkan butiran es kecil yang transparan (atau tembus cahaya) yang
(692 inci), menjadikannya salah satu tempat paling bersalju di dunia. Hujan disebut hujan es.* Umumnya, butiran es ini memantul ketika membentur
salju yang sangat lebat juga terjadi melawan arah angin dari perairan yang tanah dan menghasilkan suara ketukan saat membentur jendela atau potongan logam.
luas, seperti Danau Besar di Amerika Utara. Apa yang disebut salju dampak Lapisan permukaan dingin di bawah awan mungkin terlalu dangkal
danau ini akan dibahas lebih lengkap di Bab 8 (hlm. 215). untuk membekukan tetesan air hujan yang jatuh. Dalam hal ini, mereka
mencapai permukaan sebagai tetesan cairan yang sangat dingin. Saat
terkena benda dingin, tetesannya menyebar dan segera membeku,
HUJAN DAN HUJAN YANG MEMBEKU Bayangkan turunnya salju- membentuk lapisan es tipis. Bentuk presipitasi ini disebut hujan beku, atau
seperti pada Gambar 5.35. Saat jatuh ke udara yang lebih hangat, ia mulai glasir. Jika tetesannya cukup kecil, maka presipitasinya disebut gerimis
mencair. Ketika jatuh melalui permukaan subbeku yang dalam beku. Ketika tetesan awan atau kabut kecil yang sangat dingin menghantam
suatu benda yang suhunya di bawah titik beku, tetesan kecil tersebut
membeku, membentuk akumulasi butiran es berwarna putih atau susu yang
disebut rime (lihat Gambar 5.36).
Kadang-kadang, hujan ringan, gerimis, atau tetesan kabut yang sangat

dingin bersentuhan dengan permukaan seperti jembatan dan jalan layang
yang telah mendingin hingga suhu di bawah titik beku. Tetesan cairan kecil
membeku saat bersentuhan dengan permukaan jalan atau trotoar,
menghasilkan lapisan es yang sering kali tampak relatif gelap. Es semacam
itu, biasanya disebut es hitam, dapat menimbulkan kondisi berkendara
yang sangat berbahaya.
Hujan yang membekukan dapat menciptakan keajaiban musim dingin
yang indah dengan melapisi segala sesuatunya dengan es yang berwarna
keperakan dan berkilau. Pada saat yang sama, jalan raya berubah menjadi
©
arena seluncur es untuk mobil, dan beban es yang merusak—yang
GAMBAR 5.35 Hujan es terbentuk ketika kepingan salju yang meleleh *Kadang-kadang, media berita di Amerika Serikat menggunakan istilah
sebagian atau tetesan air hujan yang dingin membeku menjadi butiran es sebelum “hujan es” untuk menggambarkan campuran hujan dan salju. Meskipun ini
mencapai tanah. bukan definisi Amerika, definisi ini benar di beberapa negara lain, termasuk Inggris.
136 BAB 5
DALAM
FOKUS PADA O PENGAMATAN 5.4
Lapisan Es Pesawat
Terbentuknya es di pesawat terbang—disebut icing
pesawat terbang—bisa sangat berbahaya , dan

terkadang berujung pada kecelakaan yang tragis.
Lapisan es diyakini menjadi kemungkinan penyebab
jatuhnya pesawat penumpang saat mendekati bandara
Detroit pada tanggal 9 Januari 1997. Seluruh penumpang
yang berjumlah 29 orang tewas. Untungnya, jumlah
korban jiwa akibat lapisan es di Amerika Serikat
telah menurun secara signifikan dalam beberapa
tahun terakhir seiring dengan peningkatan langkah-
langkah keselamatan. Bagaimana lapisan es pada

pesawat bisa berkembang?
Bayangkan sebuah pesawat terbang yang

terbang melalui area dengan hujan yang sangat dingin
©
atau melalui area dengan tetesan besar yang sangat

dingin di awan kumuliform. Saat tetesan besar
GAMBAR 4 Sebuah pesawat mengalami penghilangan lapisan es selama cuaca musim dingin yang buruk.
yang sangat dingin menghantam tepi depan sayap,
tetesan tersebut pecah dan membentuk lapisan air, yang
dengan cepat membeku menjadi lapisan es padat. Es (lihat Gambar 5.35). Meskipun es rime mendistribusikan tergantung di mana ia terbentuk. Pada sayap atau badan
yang halus dan transparan ini—disebut es bening— kembali aliran udara ke sayap lebih banyak dibandingkan pesawat, es dapat mengganggu aliran udara dan
mirip dengan hujan beku atau lapisan kaca yang es bening, bobotnya lebih ringan dan lebih mudah menurunkan kemampuan terbang pesawat. Ketika es
melapisi pepohonan saat terjadi badai es. Es bening dihilangkan dengan alat penghilang es. terbentuk di saluran masuk udara mesin, es tersebut
dapat terbentuk dengan cepat; itu berat dan sulit Karena tetesan hujan dan tetesan awan di merampas udara mesin, sehingga menyebabkan
dihilangkan, bahkan dengan alat penghilang es modern. sebagian besar awan memiliki ukuran yang bervariasi, berkurangnya tenaga. Lapisan es juga dapat
Saat pesawat terbang melintasi awan yang terdiri mempengaruhi pengoperasian rem, roda
campuran es bening dan es rime biasanya terbentuk di pesawat.
dari tetesan cairan kecil yang sangat dingin , es waktu Selain itu, karena konsentrasi air cair cenderung paling pendaratan, dan instrumen. Karena bahaya es pada
dapat terbentuk. Es rime terbentuk ketika sebagian besar di udara hangat, lapisan es biasanya paling berat pesawat terbang, sayapnya biasanya disemprot dengan
tetesan awan menghantam sayap dan membeku dan paling parah ketika suhu udara antara 0°C dan sejenis antibeku sebelum lepas landas pada cuaca
sebelum sempat menyebar, sehingga meninggalkan ÿ10°C (32°F dan 14°F). dingin dan buruk (lihat Gambar 4). Saat terjadi badai
lapisan es yang kasar dan rapuh pada sayap. salju, jumlah cairan di salju merupakan faktor
Karena tetesan kecil yang membeku memerangkap Bahaya besar bagi penerbangan, lapisan utama yang menentukan berapa banyak cairan
udara di antara tetesan tersebut, es krim biasanya es mengurangi efisiensi pesawat karena penghilang lapisan es yang dibutuhkan untuk
tampak berwarna putih bertambahnya bobot. Icing mempunyai efek buruk lainnya, pesawat.
bisa mencapai berton-ton pada satu pohon—mematahkan

dahan pohon, kabel listrik, dan kabel telepon. Jika terjadi
akumulasi hujan beku dalam jumlah besar, akibatnya adalah
badai es (lihat Gambar 5.37). Salah satu contohnya adalah
bencana badai es yang melanda wilayah Oklahoma hingga
West Virginia pada bulan Januari 2009. Lebih dari 2 juta orang
kehilangan aliran listrik, dan 65 orang meninggal. Banyak dari
kematian tersebut disebabkan oleh penggunaan pemanas
darurat tanpa ventilasi yang memadai, yang menyebabkan
keracunan karbon monoksida. Wilayah yang paling sering
dilanda badai ini meliputi wilayah yang luas dari Texas hingga
©
Minnesota dan ke arah timur hingga negara bagian Atlantik

tengah dan New England. Badai seperti ini sangat jarang terjadi
GAMBAR 5.36 Akumulasi bentuk rime pada dahan pohon
di sebagian besar California dan Florida. (Untuk informasi
saat tetesan kabut yang sangat dingin membeku saat bersentuhan di udara di
bawah titik beku. tentang hujan beku dan dampaknya terhadap pesawat, baca Fokus bagia

Butiran salju dan butiran salju adalah butiran es yang kecil dan
tidak tembus cahaya, yang padanannya setara dengan gerimis. Mereka
jatuh dalam jumlah kecil dari awan stratus, dan tidak pernah dalam
bentuk hujan. Saat mengenai permukaan yang keras, mereka tidak
memantul atau pecah. Sebaliknya, butiran salju adalah butiran es
berwarna putih buram yang kira-kira seukuran tetesan hujan rata-rata.
Mereka terkadang tertukar dengan butiran salju. Namun, perbedaan
ini mudah dibuat dengan mengingat bahwa, tidak seperti butiran salju,
butiran salju bersifat rapuh, renyah, dan memantul (atau pecah) saat
membentur permukaan yang keras. Biasanya jatuh sebagai hujan,
terutama dari awan cumulus congestus.
Pelet salju terbentuk ketika kristal es bertabrakan dengan tetesan

air superdingin yang membeku menjadi kumpulan materi es (rime)
berbentuk bola yang mengandung banyak ruang udara.
Ketika partikel es mengumpulkan lapisan rime yang tebal, itu disebut
graupel. Selama musim dingin, ketika tingkat pembekuan berada pada
ketinggian rendah, graupel mencapai permukaan sebagai butiran
salju, berupa gumpalan es berbentuk salju yang ringan dan bulat (lihat
m
ncum
/iesrsga/uneb oyilG
cae
akfru D
K
S
B
Gambar 5.39).
Di permukaan, akumulasi butiran salju terkadang memberikan
tampilan seperti puding tapioka; oleh karena itu, ini bisa disebut
GAMBAR 5.37Lapisan tebal hujan beku (glasir) menutupi Syracuse, New
GAMBAR 5.37
sebagai salju tapioka. Dalam badai petir, ketika tingkat pembekuan
York, menyebabkan
menyebabkan dahandahan
pohonpohon
patah patah
dan kabel
dan kabel
listrik melorot.
listrik Syracuse,
Badai esNew
besar
York,
yang terjadi pada bulan Januari 1998 menyebabkan jutaan orang kehilangan
jauh di atas permukaan, graupel yang mencapai tanah kadang-kadang
aliran listrik dan menyebabkan kerusakan senilai lebih dari $1 miliar di New disebut hujan es. Selama musim panas, graupel dapat meleleh dan
England bagian utara dan Kanada bagian tenggara. mencapai permukaan dalam bentuk tetesan air hujan yang besar.
Namun, pada awan konvektif yang kuat, graupel dapat berkembang
Singkatnya, Gambar 5.38 menunjukkan berbagai profil suhu menjadi batu es bermata penuh.
musim dingin dan jenis curah hujan yang terkait dengan masing-
masing profil tersebut. Pada prol (a), suhu udara berada di bawah titik HAIL Batu hujan es adalah bongkahan es, transparan atau sebagian
beku di semua tingkatan, dan salju mencapai permukaan. Pada (b), buram, dengan ukuran mulai dari sebesar kacang polong kecil hingga
zona udara di atas titik beku menyebabkan sebagian salju mencair; sebesar bola golf atau lebih besar (lihat Gambar 5.40). Beberapa
kemudian, di dalam, udara subbeku di permukaan, cairan membeku berbentuk bulat; yang lain mengambil bentuk tidak beraturan. Di
menjadi hujan es. Di udara permukaan sub-beku yang dangkal di (c), Amerika Serikat, batu es dengan keliling terukur terbesar (18,7 inci)
salju yang mencair, yang sekarang menjadi tetesan cairan yang sangat jatuh di Aurora, Nebraska, pada tanggal 22 Juni 2003. adalah batu es
dingin, membeku saat bersentuhan, menghasilkan hujan yang raksasa, hampir sebesar bola sepak, memiliki diameter terukur 7
membekukan. Pada (d), suhu udara berada di atas titik beku pada inci dan mungkin beratnya lebih dari 1,75 pon. e hujan es di Amerika
Serikat
lapisan yang cukup dalam sehingga curah hujan mencapai permukaan sebagai dengan
hujan.
©
GAMBAR 5.38 Profil suhu vertikal (garis merah solid) yang terkait dengan berbagai bentuk curah hujan.
138 BAB 5
GAMBAR 5.39 Kalau begitu, kepingan salju menjadi kepingan salju berbingkai
akhirnya graupel (pelet salju).
©
diameter terbesar yang pernah diukur (8 inci) dan berat terbesar
(1,94 lb.) terjadi di Vivian, Dakota Selatan, pada tanggal 23 Juli 2010 GAMBAR 5.40 Hujan es dengan berbagai ukuran berjatuhan di Texas barat
selama badai petir hebat.
(lihat Gambar 5.41). Hujan es terberat di dunia, dengan berat 2,25
pon, jatuh saat terjadi badai petir di Bangladesh pada tanggal 14
April 1986. Tentu saja, hujan es yang besar cukup merusak. Mereka
dapat memecahkan jendela, membuat mobil penyok, merusak atap
rumah. Hujan es yang kecil sekalipun dapat melukai ternak dan
menyebabkan kerusakan parah pada tanaman jika turun dengan
deras, terutama saat angin kencang. Satu badai es dapat
menghancurkan tanaman petani dalam hitungan menit, itulah
sebabnya para petani terkadang menyebutnya “wabah putih”.
Diperkirakan, di Amerika Serikat saja, kerusakan akibat hujan es
mencapai ratusan juta dolar setiap tahunnya. Meskipun hujan es
berpotensi mematikan, hanya sedikit korban jiwa akibat jatuhnya
ia
A
noca
lnaanaA uaN
syO
a C
L
hujan es yang tercatat di Amerika Serikat sejak tahun 1900. Kematian

akibat hujan es lebih sering terjadi di beberapa bagian Asia, di mana
92 orang terbunuh dalam badai petir di Bangladesh pada bulan April GAMBAR 5.41 Hujan es besar ini jatuh di Vivian, South Dakota, pada
tanggal 23 Juli 2010. Batu es ini memiliki rekor diameter 8 inci, beratnya
1986.
mencapai rekor 1,94 pon, dan memiliki keliling 18,6 inci.
Hujan es terbentuk di awan kumulonimbus—biasanya badai petir
yang hebat—ketika graupel, atau tetesan air hujan beku berukuran
besar, atau partikel apa pun (bahkan serangga) bertindak sebagai
embrio yang tumbuh secara akresi, yaitu akumulasi tetesan cairan
yang sangat dingin. Agar hujan es bisa membesar hingga sebesar
bola golf, ia harus tetap berada di awan antara lima dan sepuluh
menit. Arus udara yang kencang dan meningkat di dalam badai
membawa partikel-partikel es kecil jauh di atas tingkat beku di mana
partikel-partikel es itu tumbuh dengan bertabrakan dengan tetesan-
tetesan awan cair yang sangat dingin. Updra berputar yang hebat
dalam badai petir yang parah (terutama badai berumur panjang yang
disebut supercell) bahkan mampu menyapu partikel es yang tumbuh
ke samping melalui awan. Faktanya, lintasan terbaik untuk
pertumbuhan batu es adalah lintasan yang hampir horizontal saat
melewati badai (lihat Gambar 5.42).
Saat partikel es yang tumbuh melewati wilayah dengan
©
kandungan air cair yang bervariasi, lapisan es terbentuk di

sekelilingnya, menyebabkan partikel tersebut tumbuh semakin besar.
Dalam updra yang kuat, hujan es yang lebih besar naik dengan sangat
GAMBAR
GAMBAR 5.425.42 Hujan es dimulai sebagai embrio (biasanya partikel es yang
lambat, dan mungkin tampak seperti “oat” di updra, di mana mereka disebut yang tetap tersuspensi di awan akibat hembusan udara ke atas
graupel)
terus tumbuh dengan cepat karena bertabrakan dengan banyak yang kuat. Aliran udara ke atas (atau aliran udara ke atas yang luas seperti
tetesan cairan yang sangat dingin. Ketika angin juga membawa batu- yang diilustrasikan di sini) dapat menyapu partikel es secara horizontal melalui
awan, sehingga menghasilkan lintasan optimal untuk pertumbuhan batu es.
batu es besar menjauh dari hulu atau ketika batu-batu es mencapai
Sepanjang jalurnya, partikel es bertabrakan dengan tetesan cairan yang
ukuran yang cukup besar, batu-batu tersebut menjadi terlalu berat sangat dingin, yang membeku saat bersentuhan. Partikel es tersebut akhirnya
untuk ditopang oleh naiknya udara, dan batu-batu tersebut mulai berjatuhan.tumbuh cukup besar dan cukup berat hingga jatuh ke tanah sebagai batu es.

selama badai petir hebat di Cheyenne, Wyoming, pada bulan Agustus

1985. Selama bulan November 2003, badai hujan es yang tidak biasa
menumpahkan lebih dari 12,5 cm (5 inci) hujan es ke beberapa
bagian Los Angeles, California, menyebabkan selokan tersumbat dan
banjir terjadi. Selain dampak destruktifnya, akumulasi hujan es di jalan
raya juga merupakan bahaya yang harus dilacak seperti ketika,
misalnya, empat orang kehilangan nyawa di dekat Soda Springs,
California, dalam tabrakan 15 kendaraan di jalan bebas hambatan
yang tertutup hujan es pada bulan September 1989. .
Karena hujan es sangat merusak, berbagai metode telah dicoba
untuk mencegahnya terbentuk dalam badai petir. Salah satu
metodenya adalah dengan menaburkan awan dengan perak iodida
dalam jumlah besar. Inti ini membekukan tetesan air yang sangat
©
dingin dan mengubahnya menjadi kristal es. Kristal es tumbuh lebih

GAMBAR 5.43 Potongan batu es besar dan kemudian difoto besar saat bersentuhan dengan tetesan awan tambahan yang
di bawah cahaya biasa. Struktur berlapis dari batu es menunjukkan sangat dingin. Seiring berjalannya waktu, kristal es tersebut tumbuh
bahwa ia bergerak melalui awan dengan kandungan air dan
suhu yang bervariasi. cukup besar sehingga disebut graupel, yang kemudian menjadi embrio
batu es. Embrio dalam jumlah besar dihasilkan melalui pembibitan
Di udara hangat di bawah awan, hujan es mulai mencair. Hujan dengan harapan persaingan untuk sisa tetesan superdingin akan
es kecil sering kali mencair seluruhnya sebelum mencapai permukaan begitu besar sehingga tidak ada embrio yang dapat tumbuh menjadi
tanah, namun pada badai petir dahsyat di akhir musim semi dan musim batu es yang besar dan merusak. Di Amerika Serikat, hasil dari
panas, hujan es sering kali tumbuh cukup besar hingga mencapai sebagian besar eksperimen pemadaman hujan es masih belum
permukaan sebelum mencair seluruhnya. Anehnya, kita menemukan meyakinkan, meskipun penyemaian awan semacam itu telah dilakukan
bentuk curah hujan beku terbesar yang terjadi pada waktu terpanas di banyak wilayah selama beberapa tahun.
dalam setahun.
Gambar 5.43 menunjukkan potongan batu es yang sangat
besar. Perhatikan bahwa ia memiliki lapisan konsentris yang berbeda
berupa es berwarna putih susu dan es bening. Kita tahu bahwa hujan
es tumbuh dengan mengumpulkan tetesan air yang sangat dingin. Jika
Mengukur Curah Hujan
hujan es yang tumbuh memasuki wilayah di dalam badai yang INSTRUMEN Alat apa pun yang dapat mengumpulkan dan mengukur
kandungan air cairnya relatif rendah (disebut rezim pertumbuhan curah hujan disebut alat pengukur hujan. Alat pengukur hujan standar
kering), tetesan yang sangat dingin akan segera membeku di atas terdiri dari pengumpul berbentuk corong yang dipasang pada tabung
pengukur panjang (lihat Gambar 5.44). luas penampang dan lintas-
batu tersebut, menghasilkan lapisan es rime berwarna putih atau
buram yang mengandung banyak gelembung udara. kolektor adalah 10 kali luas penampang tabung.
Jika hujan es tersapu ke wilayah badai yang kandungan air Oleh karena itu, hujan yang jatuh ke dalam kolektor dialirkan sepuluh
cairnya lebih tinggi (disebut rezim pertumbuhan basah), tetesan air kali lipat di dalam tabung, sehingga memungkinkan pengukuran
yang sangat dingin akan terkumpul dengan sangat cepat di atas batu setepat seperseratus (0,01) inci. Jumlah curah hujan yang kurang dari
sehingga, akibat pelepasan panas laten, permukaan batu akan seperseratus inci disebut jejak .
tersapu. suhu tetap pada titik beku, meskipun udara di sekitarnya Alat pengukur curah hujan lainnya adalah alat pengukur hujan
mungkin jauh lebih dingin. Sekarang tetesan yang sangat dingin tidak tipping bucket. Pada Gambar 5.45, perhatikan bahwa pengukur ini
lagi membeku saat terkena benturan; sebaliknya, mereka menyebarkan memiliki corong penerima yang mengarah ke dua pengumpul logam
lapisan air di sekitar batu es, mengisi daerah berpori, sehingga kecil (ember). Ember di bawah corong menampung air hujan. Ketika
meninggalkan lapisan es bening di sekitar batu. Oleh karena itu, saat ia mengumpulkan curah hujan yang setara dengan seperseratus inci
hujan es melewati badai petir dengan kandungan air cair yang berubah hujan, berat air menyebabkannya terjungkal dan mengosongkan
(rezim pertumbuhan kering dan basah), lapisan es buram dan es dirinya sendiri. Ember kedua segera bergerak ke bawah corong untuk
bening bergantian, seperti diilustrasikan pada Gambar 5.43. menampung air.
Ketika terisi, ia juga akan terjungkal dan mengosongkan dirinya
Saat awan kumulonimbus bergerak, ia mungkin akan sendiri, sementara ember aslinya bergerak kembali ke bawah corong.
menumpahkan hujan esnya dalam pita panjang dan sempit yang Setiap kali ember terjatuh, terjadi kontak listrik, menyebabkan pena
dikenal sebagai garis hujan es. Jika awan tetap diam selama jangka mencatat tanda pada bagan rekaman jarak jauh. Menjumlahkan jumlah
waktu tertentu, akumulasi hujan es dalam jumlah besar mungkin tanda menghasilkan curah hujan untuk jangka waktu tertentu. Masalah
terjadi. Badai es yang jarang terjadi di Inggris di kota Ottery St. Mary dengan alat pengukur hujan tipping bucket adalah bahwa pada setiap
menjatuhkan hujan es setinggi 9 hingga 10 inci dalam dua jam pada “tip” alat tersebut kehilangan sejumlah curah hujan dan, oleh karena
bulan Oktober 2008, dan hujan es setinggi 6 kaki terjadi itu, jumlah curah hujan menjadi kurang terukur, terutama selama musim hujan.
140 BAB 5
TAHUKAH KAMU?
Pada tengah hari tanggal 28 Januari 2014, salju mulai turun
di wilayah metropolitan Atlanta. Meskipun suhu udara di
permukaan jauh di bawah titik beku, salju mencair saat
menghantam jalanan yang relatif hangat, kemudian dengan
cepat membeku menjadi lapisan es tepat ketika sekolah dan
tempat usaha tutup lebih awal. Ribuan orang terjebak dalam
kemacetan selama berjam-jam, bahkan dalam beberapa kasus
dalam semalam. Lebih dari 2000 siswa terpaksa bermalam di
sekolah, dan setidaknya tiga bayi lahir di dalam mobil yang
terjebak di jalan sekitar. Semua ini terjadi dalam badai salju yang menghasilkan kurang dari tiga inci.
hujan deras. e tipping bucket adalah alat pengukur hujan yang digunakan
di stasiun cuaca otomatis (ASOS).
Pencatatan curah hujan dari jarak jauh juga dapat dilakukan dengan
alat pengukur hujan tipe penimbangan. Dengan alat ukur ini, presipitasi
ditangkap di dalam silinder dan diakumulasikan di dalam ember. Ember
©
ini diletakkan di atas platform penimbangan yang sensitif. Roda gigi
khusus menerjemahkan akumulasi berat hujan atau salju menjadi
milimeter atau inci curah hujan. Total curah hujan dicatat dengan pena GAMBAR 5.44 Komponen alat pengukur hujan standar.
pada kertas grafik, yang menutupi drum yang digerakkan oleh jam.
Dengan menggunakan peralatan elektronik khusus, informasi ini dapat
ditransmisikan dari berbagai jenis alat penimbangan hujan di daerah
terpencil ke satelit atau stasiun di darat, sehingga menghasilkan total
curah hujan dari daerah yang sebelumnya tidak dapat diakses.
Pengukuran salju sulit dilakukan karena akumulasinya bisa sangat

bervariasi dari satu tempat ke tempat lain, terutama saat angin bertiup
kencang. Secara tradisional, kedalaman salju di suatu wilayah ditentukan
©
dengan mengukur kedalaman salju secara fisik di tiga atau lebih wilayah
yang mewakili. Jumlah salju yang turun dinyatakan sebagai rata-rata
pengukuran ini. Tingkat akumulasi salju dapat diukur di satu lokasi dengan
menggunakan papan pengukur salju, sebuah platform kayu kecil yang
GAMBAR 5.45 Alat pengukur hujan tipping bucket. Setiap kali
diletakkan di dekat tanah yang dibersihkan setiap kali dilakukan
ember terisi air hujan seperseratus inci, ember tersebut akan miring dan
pengukuran (biasanya setiap enam jam). Kedalaman salju juga dapat mengirimkan sinyal listrik ke perekam jarak jauh.
diukur dengan melepas pengumpul dan silinder bagian dalam alat
pengukur hujan standar dan membiarkan salju menumpuk di tabung luar.
sinyal GPS untuk dikirim dari satelit ke padang salju dan kemudian
Alat pengukur otomatis sekarang digunakan di banyak daerah untuk dipantulkan ke atas ke penerima yang terletak di padang salju.
mengumpulkan hujan salju dan mengukur jumlah air cair yang
Rata-rata, sekitar 10 inci salju akan mencair menjadi sekitar 1 inci
dikandungnya. Biasanya, alat pengukur ini dikelilingi oleh satu atau lebih
air, sehingga rata-rata kantong salju segar memiliki kandungan air* yang
pagar segi delapan yang membantu menghalangi angin dan menghasilkan setara dengan 10:1. Namun rasionya akan sangat bervariasi, bergantung
pembacaan yang lebih akurat.
pada tekstur dan kepadatan salju. Mengetahui kandungan air yang setara
dengan salju dapat memberikan informasi berharga tentang limpasan
Teknik penginderaan jauh menjadi cara yang populer untuk
mata air dan potensi banjir, terutama di daerah pegunungan.
mengukur kedalaman salju, terutama ketika kondisi musim dingin yang
keras membuat sulit untuk mencapai stasiun pengamatan.
Sinar laser dan pulsa energi ultrasonik dapat dikirim dari pemancar ke RADAR DAN PRESIPITASI DOPPLER Radar (deteksi dan jangkauan
kantong salju di mana energi tersebut dipantulkan dari kantong salju radio) adalah alat penting bagi ilmuwan atmosfer, karena ia
kembali ke pemancar. Prosedur ini memungkinkan ketinggian akumulasi mengumpulkan informasi tentang badai dan curah hujan di wilayah yang
salju diukur dengan cara yang hampir sama seperti radar mengukur jarak tidak dapat diakses.
jatuhnya hujan dari pemancar. (Topik radar dan curah hujan dibahas di Ilmuwan atmosfer menggunakan radar untuk memeriksa bagian dalamnya
bagian berikut.) Ketinggian salju juga dapat diperoleh dengan mengukur
berapa lama waktu yang dibutuhkan
*Ekuivalen air adalah kedalaman air yang dihasilkan dari mencairnya
sampel salju.

biasanya berkisar dari hijau atau biru hingga merah tua, untuk
menunjukkan intensitas curah hujan dalam jangkauan unit radar.
Selama tahun 1990-an, radar Doppler menggantikan unit radar
konvensional yang mulai digunakan segera setelah Perang Dunia II.
Radar Doppler mirip dengan radar konvensional yang dapat mendeteksi
area curah hujan dan mengukur intensitas curah hujan (lihat Gambar
5.47a). Dengan menggunakan program komputer khusus yang disebut
algoritma, intensitas curah hujan di wilayah tertentu selama waktu
tertentu dapat dihitung dan ditampilkan sebagai perkiraan curah hujan
total di wilayah tertentu (lihat Gambar 5.47b). Namun radar Doppler
mampu melakukan lebih dari sekedar radar konvensional.
Karena radar Doppler menggunakan prinsip yang disebut Doppler

shi,* ia mempunyai kapasitas untuk mengukur kecepatan hujan yang
turun bergerak secara horizontal menuju atau menjauhi antena radar.
©
Hujan yang turun bergerak bersama angin.

Akibatnya, radar Doppler memungkinkan para ilmuwan mengintip
GAMBAR
GAMBAR 5.465.46 Pulsa gelombang mikro dikirim keluar dari pemancar badai petir yang menimbulkan tornado dan mengamati anginnya.
radar. Denyut nadi mengenai tetesan air hujan dan sebagian energinya
dipantulkan kembali ke unit radar, di mana energi tersebut dideteksi dan
Kita akan menyelidiki gagasan ini lebih lanjut di Bab 10, ketika kita
ditampilkan, seperti ditunjukkan pada Gambar 5.47.
mempertimbangkan pembentukan badai petir dan tornado yang hebat.
awan dengan cara yang sama seperti dokter menggunakan sinar X Dalam beberapa kasus, tampilan radar menunjukkan presipitasi
untuk memeriksa bagian dalam tubuh manusia. Pada dasarnya, unit ketika tidak ada curah hujan yang mencapai permukaan. Situasi ini
radar terdiri dari pemancar yang mengirimkan gelombang mikro terjadi karena pancaran radar bergerak dalam garis yang hampir lurus
pendek. Ketika energi ini bertemu dengan benda asing—yang disebut sedangkan permukaan bumi menjauhinya.
target—sebagian energinya dihamburkan kembali ke pemancar dan Oleh karena itu, gema baliknya tidak harus berupa presipitasi yang
dideteksi oleh penerima (lihat Gambar 5.46). Sinyal yang kembali mencapai permukaan tanah, melainkan gema tetesan air hujan di
diperkuat dan ditampilkan pada layar, menghasilkan gambar atau awan. Jadi, jika radar Doppler menunjukkan bahwa sedang hujan di
“gema” dari target. Waktu yang berlalu antara transmisi dan penerimaan daerah Anda, dan di luar Anda mengamati bahwa hujan tidak turun,
menunjukkan jarak target. ingatlah bahwa kemungkinan besar sedang hujan, namun tetesan air
hujan tersebut mungkin menguap sebelum mencapai tanah.
Kecerahan gema berhubungan langsung dengan jumlah
(intensitas) hujan, salju, atau keduanya yang jatuh melalui awan. Jadi, *e Doppler shi (atau efek) adalah perubahan frekuensi gelombang yang
layar radar tidak hanya menunjukkan di mana curah hujan paling terjadi ketika pengamat atau sasaran bergerak mendekati atau menjauhi lawannya.
Misalnya, ada kereta berkecepatan tinggi yang mendekati Anda. Peluit dengan nada lebih
mungkin terjadi, tetapi juga seberapa intens curah hujan tersebut.
tinggi (frekuensi lebih tinggi) yang Anda dengar saat kereta mendekat akan bergerak ke
Biasanya gambar radar ditampilkan menggunakan berbagai warna, nada yang lebih rendah (frekuensi lebih rendah) setelah kereta lewat.
AW
/AS ON
GAMBAR 5.47 (a) Tampilan radar Doppler menunjukkan intensitas curah hujan di Carolina Utara pada tanggal 27 Agustus 2011, saat Badai Irene bergerak
ke daratan.
bergerak ke(b)
daratan.
Tampilan
(b) Tampilan
radar Doppler
radarmenunjukkan
Doppler menunjukkan
perkiraan perkiraan
curah hujan
curah
satuhujan
jam di
satu
Carolina
jam di Utara
North pada
Carolina
tanggal
pada27tanggal
Agustus
272011.
Agustus
Perhatikan
2011. Perhatikan
th
bahwa di beberapa tempat radar Doppler memperkirakan lebih dari 1,50 inci hujan turun dalam satu jam.
142 BAB 5
AW
/AS ON
GAMBAR 5.48 Radar Doppler dengan teknologi polarisasi ganda

GAMBAR 5.48
menunjukkan presipitasi dan partikel awan di dalam badai petir
dekat Wichita, Kansas, pada tanggal 30 Mei 2012. Teknologi ini
/AIcS
,A
/e aAiH
S
rleA
AX N
S
P
J
ditambahkan ke radar NWS untuk mengidentifikasi dengan lebih jelas
jenis curah hujan yang berbeda dan untuk mengidentifikasi sirkulasi
tornadik dengan lebih tepat.
GAMBAR
GAMBAR 5.495.49 Gambar tiga dimensi Badai Jimena di atas Samudera
Peningkatan terbaru pada radar Doppler adalah radar atas Samudera
Pasifik Tengah, Pasifik
dikumpulkan
Tengah,
pada
dikumpulkan
tanggal 1 September
pada tanggal
2015,
1 di
September 2015, oleh satelit Misi Presipitasi Global. Warna merah
polarimetri, juga disebut sebagai radar polarisasi ganda. adalah dan jingga menandakan curah hujan terberat di permukaan. Mata
bentuk radar Doppler, yang dipasang di seluruh Amerika Serikat Jimena terlihat sebagai area berlubang di tengah hujan lebat dan
badai petir.
pada awal tahun 2010-an, memancarkan gelombang vertikal
dan horizontal yang memudahkan untuk menentukan apakah
curah hujan yang turun berupa hujan atau salju. Gambar 5.48
menunjukkan contoh tampilan radar polarisasi ganda. Teknologi Satelit Precipitation Mission (GPM) menggantikan TRMM,
lain yang sedang dieksplorasi adalah radar array bertahap, mengumpulkan data curah hujan di wilayah yang jauh lebih
yang dapat mengumpulkan data dalam jumlah yang jauh lebih luas. GPM mampu mengumpulkan lebih detail curah hujan
besar menggunakan jaringan pemancar kecil dibandingkan yang lebih ringan dibandingkan TRMM, dan GPM dilengkapi
dengan satu pemancar besar. radar polarisasi ganda yang dapat menyimpulkan ukuran
Seperti yang telah kita bahas di Bab 4 (hal. 110), satelit tetesan air hujan, batu es, dan elemen curah hujan lainnya (lihat
khusus juga dapat digunakan untuk mengamati curah hujan Gambar 5.49). Satelit lain yang mengumpulkan data tiga
dari luar angkasa. Hingga tahun 2015, satelit Misi Pengukuran dimensi mengenai intensitas curah hujan, satelit CloudSat milik
Curah Hujan Tropis (TRMM) mengumpulkan sejumlah besar NASA, diluncurkan pada tahun 2006. Gambar dari CloudSat
data tiga dimensi mengenai curah hujan. e Global yang lebih baru disajikan pada Gambar 4.52 di hal. 110.

RINGKASAN tingkat kondensasi, 120 salju, 133
atmosfer yang tidak stabil garis jatuh, 134

Dalam bab ini, kita menyatukan konsep stabilitas, pembentukan awan, dan urries (dari salju), 135
secara kondisional, 120
curah hujan. Kami mempelajari bahwa karena udara yang stabil cenderung
upli orografis, 123 badai salju, 135
menolak gerakan vertikal ke atas, awan yang terbentuk di atmosfer yang bayangan hujan, 125 salju petir, 135
stabil sering kali menyebar secara horizontal dan memiliki stratifikasi. badai salju, 135
curah hujan, 126
penampilan ed. Suasana yang stabil dapat disebabkan oleh pendinginan tumbukan-koalesensi hujan es, 136
udara permukaan atau pemanasan udara juga.
proses, 126 hujan beku (glasir), 136
Atmosfer yang tidak stabil cenderung mendukung arus udara vertikal perpaduan, 126 waktu, 136
dan menghasilkan awan kumuliform. Ketidakstabilan dapat disebabkan oleh es hitam, 136
proses kristal es (Bergeron),
pemanasan udara permukaan atau pendinginan udara juga. Dalam kondisi badai es, 137
127
atmosfer yang tidak stabil, kenaikan udara tak jenuh dapat mencapai tingkat
tetesan superdingin, 128 butiran salju, 138
dimana kondensasi dimulai, panas laten dilepaskan, dan terjadilah inti es, 128 pelet salju, 138
ketidakstabilan. pertambahan, 129 hujan es, 138
Kita mengetahui bahwa perkembangan sebagian besar awan
penyemaian awan, 129 alat pengukur hujan standar, 140
diakibatkan oleh pemanasan permukaan, upli sepanjang penghalang hujan, 132 jejak (curah hujan), 140
topografi (upli orografis), konvergensi udara permukaan, atau terletak di gerimis, 132 setara air, 141
sepanjang front cuaca.
batang, 132 radar, 141
Kami mengamati tetesan awan dan menemukan bahwa, secara
mandi (hujan), 132 Radar Doppler, 142
individual, tetesan tersebut terlalu kecil dan ringan untuk mencapai tanah
sebagai hujan. Mereka dapat bertambah besar ketika tetesan awan besar
yang jatuh melalui awan bertabrakan dan bergabung dengan tetesan yang PERTANYAAN UNTUK TINJAUAN
lebih kecil di jalurnya. Di awan yang suhu udaranya di bawah titik beku,
ÿ. Apa yang dimaksud dengan proses adiabatik?
kristal es dapat tumbuh lebih besar sehingga mengorbankan tetesan awan
ÿ. Bagaimana biasanya seseorang memperoleh tingkat penyimpangan
cair di sekitarnya. Saat kristal es mulai berjatuhan, ia dapat membesar karena
lingkungan?
bertabrakan dengan tetesan cairan yang sangat dingin, yang membeku jika
ÿ. Mengapa laju pendinginan adiabatik lembab dan kering berbeda?
bersentuhan. Dalam upaya untuk mendapatkan lebih banyak curah hujan
dari awan tersebut, beberapa awan diberi benih perak iodida.
ÿ. Bagaimana caranya agar atmosfer menjadi lebih stabil? Lagi
Kami meneliti berbagai bentuk presipitasi, mulai dari tetesan air hujan tidak stabil?
yang membeku akibat tumbukan (menghasilkan hujan yang membekukan)
ÿ. Jika suasananya tidak stabil secara kondisional, apa
hingga tetesan hujan yang membeku menjadi butiran es kecil yang disebut
apakah ini maksudnya? Kondisi apa yang diperlukan untuk menimbulkan
hujan es. Kami mengetahui bahwa updra yang kuat di awan kumulonimbus
ketidakstabilan?
dapat menahan partikel es di atas titik beku, sehingga partikel tersebut
ÿ. Jelaskan mengapa inversi mewakili atmosfer yang sangat stabil.
memperoleh lapisan es tambahan dan membentuk batu es yang merusak.
Kami mengamati instrumen dan menemukan bahwa meskipun alat pengukur
ÿ. Jenis awan apa yang paling mungkin Anda lihat di atmosfer stabil?
hujan masih merupakan metode yang paling umum digunakan untuk
Dalam suasana yang tidak stabil secara kondisional?
mengukur curah hujan, radar Doppler telah menjadi alat penting untuk
menentukan intensitas curah hujan dan memperkirakan jumlah curah hujan.
ÿ. Mengapa awan kumulus lebih sering terlihat pada siang hari?
Perkiraan curah hujan juga dapat diperoleh dari pemindai radar dan
gelombang mikro yang ada di satelit.
ÿ. Biasanya terdapat hamparan langit biru yang luas di antara
awan kumulus. Jelaskan mengapa demikian.
ISTILAH UTAMA ÿÿ. Mengapa sebagian besar badai petir terjadi pada puncaknya?
ÿÿ. Sebutkan empat cara utama terbentuknya awan.
Istilah-istilah berikut dicantumkan (dengan nomor halaman terkait) sesuai
ÿÿ. Jelaskan mengapa bayangan hujan terbentuk jika melawan arah angin
urutan kemunculannya dalam teks. Tentukan masing-masing.
(bawah angin) sisi pegunungan.
Melakukan hal ini akan membantu Anda meninjau materi yang dibahas
ÿÿ. Di sisi gunung manakah (ke arah angin atau di bawah angin) awan
dalam bab ini.
lentikular kemungkinan besar akan terbentuk?
proses adiabatik, 116 suasana yang benar- ÿÿ. Apa perbedaan utama antara tetesan awan dan tetesan hujan?
laju adiabatik kering, 116 benar stabil, 117
laju adiabatik lembab, 117 suasana yang benar- ÿÿ. Mengapa tetesan awan pada umumnya jarang mencapai tanah
tingkat penyimpangan lingkungan, 117 benar tidak stabil, 118 sebagai hujan?
144 BAB 5
ÿÿ. Jelaskan bagaimana proses tumbukan dan ÿ. Apa perubahan kondisi cuaca di dekat Bumi
penggabungan menghasilkan hujan. permukaan bumi diperlukan untuk mengubah atmosfer yang
ÿÿ. Bagaimana proses kristal es (Bergeron) menghasilkan benar-benar stabil menjadi atmosfer yang benar-benar tidak stabil?
presipitasi? Apa premis utama di balik proses ini? ÿ. Di garis lintang tengah, dalam keadaan apa
dapatkah terbentuk bayangan hujan di sisi barat a
ÿÿ. Jelaskan prinsip utama di balik penyemaian awan. pegunungan?
ÿÿ. Jelaskan bagaimana awan dapat disemai secara alami. ÿ. Badai salju besar terjadi di bagian utara New Jersey. relawan
ÿÿ. Bagaimana hujan bisa mematikan gerimis? pengamat cuaca mengukur salju-
ÿÿ. Mengapa hujan lebat biasanya terjadi dari awan kumuliform? jatuh. Pengamat #1 mengukur kedalaman salju yang baru
Mengapa curah hujan yang stabil biasanya turun dari awan turun setiap jam. Di akhir badai, Pengamat #1 menjumlahkan
stratiform? pengukuran dan menghasilkan total salju baru setinggi 12 inci.
ÿÿ. Mengapa salju tidak pernah terlalu dingin? Pengamat #2 mengukur kedalaman salju baru dua kali: sekali
ÿÿ. Bagaimana Anda bisa membedakan virga di tengah badai dan sekali di akhir badai, dan menghasilkan
dan garis-garis jatuh? total hujan salju sebesar 10 inci. Pengamat #3 mengukur
ÿÿ. Apa perbedaan antara hujan beku dan hujan es? hujan salju baru hanya sekali, setelah badai berhenti, dan
ÿÿ. Bagaimana kondisi atmosfer yang menghasilkan hujan es berbeda melaporkan ulang 8,4 inci. Di antara tiga pengamat, manakah
dengan kondisi atmosfer yang menghasilkan hujan es? yang menurut Anda memiliki total hujan salju yang benar?
ÿÿ. Jelaskan bagaimana alat pengukur hujan standar Sebutkan setidaknya lima kemungkinan alasan mengapa
mengukur curah hujan. jumlah salju yang turun berbeda-beda.
ÿÿ. Bagaimana kedalaman salju diukur? ÿ. Mengapa awan kumulus tropis yang hangat lebih mungkin
ÿÿ. (a) Apa itu radar Doppler? (b) Bagaimana radar Doppler menghasilkan curah hujan dibandingkan awan stratus yang dingin?
mengukur intensitas curah hujan? ÿ. Misalkan awan nimbostratus tebal mengandung es
ÿÿ. Bagaimana satelit dapat mengukur curah hujan kristal dan tetesan awan yang sangat dingin semuanya berukuran
intensitas di dalam awan? sama. Proses presipitasi manakah yang paling penting dalam
menghasilkan hujan dari awan ini? Mengapa?
ÿ. Awan yang terbentuk di atas air biasanya lebih banyak
PERTANYAAN UNTUK DIPIKIR efisien dalam menghasilkan curah hujan dibandingkan awan
yang terbentuk di atas daratan. Kenapa kamu pikir begitu?
DAN EKSPLORASI
ÿ. Setiap hari di musim panas terjadi badai salju di Great Plains.
ÿ. Misalkan seorang pendaki gunung sedang mendaki bagian luar Jelaskan di mana dan mengapa.
gedung pencakar langit yang tinggi. Dua termometer (terlindung ÿÿ. Suhu di Albany, New York adalah ÿ12°C (10°F), dan hujan beku
dari sinar matahari) digantung di sabuk pemanjat. Satu turun. Bisakah Anda menjelaskan alasannya? Gambarkan profil
termometer eter tergantung bebas, sedangkan termometer vertikal suhu udara (suara) yang mengilustrasikan mengapa
lainnya terbungkus dalam balon yang terisi sebagian. Saat hujan beku terjadi di permukaan.
pemanjat mendaki gedung, jelaskan perubahan suhu ÿÿ. Ketika hujan salju yang turun bercampur dengan hujan es,
yang diukur oleh setiap termometer. mengapa kondisi ini sering diikuti dengan hujan
ÿ. Menurut Anda, di wilayah manakah laju adiabatik lembab akan salju?
lebih besar: di daerah tropis atau di dekat Kutub Utara? ÿÿ. Mengapa badai es tidak berhubungan dengan kumuliform?
Jelaskan mengapa. awan seperti cumulus congestus dan cumulonimbus?
Buka bagian Jurnal Akademik di portal Meteorologi. Gunakan kotak pencarian di

file untuk memunculkan artikel jurnal yang terkait dengan “cloud seeding.” Temukan artikel yang menjelaskan eksperimen penyemaian awan.
Apakah penulis mengklaim bahwa penyemaian tersebut menghasilkan hasil yang terukur? Apakah hasilnya signifikan secara statistik?
Faktor apa lagi yang mungkin menyebabkan terjadinya hal ini selain dari cloud seeding?
SUMBER DAYA ONLINE

Kunjungi www.cengagebrain.com untuk melihat sumber daya tambahan, termasuk video latihan, kuis latihan, eBook interaktif, dan
banyak lagi.

huchoiS
moc.kcotsrse/ayttm T
BAB BAB 6
Tekanan Udara dan Angin
Isi 19 Desember 1980, adalah

namun tidak cukup kerenhari yang
untuk sejuk di Lynn,
menyurutkan Massachusetts,
semangat lebih dari
Tekanan atmosfir
2000 orang yang berkumpul di Central Square—semua berharap untuk
Permukaan dan Udara Atas mendapatkan setidaknya satu dari uang kertas 1500 dolar yang akan dibagikan.
Grafik
dijatuhkan dari pesawat kecil pada siang hari. Sesuai
Mengapa Angin Berhembus jadwal, pesawat mengitari kota dan memberikan uang
Angin dan Vertikal

tersebut kepada orang-orang di bawah. Namun, yang
Gerakan Udara membuat para pengamat kecewa, angin barat menangkap
mata uang tersebut sebelum mencapai tanah dan
Menentukan Angin
membawanya melintasi Samudra Atlantik yang dingin.
Arah dan Kecepatan
Seandainya pilot atau produsen kulit yang mensponsori
memeriksa grafik cuaca sebelumnya, mereka mungkin dapat memperkirakan b
147
TEKANAN UDARA DAN ANGIN 147
skenario di halaman sebelumnya menimbulkan dua pertanyaan- F

GAMBAR 6.1 Model atmosfer
T pertanyaan: (1) Mengapa angin bertiup? dan (2) Bagaimana bisa

seseorang mengetahui arahnya dengan melihat grafik cuaca?
Bab 1 telah menjawab pertanyaan pertama: Udara bergerak sebagai
dengan kepadatan udara tetap konstan
dimana
terhadap ketinggian. Tekanan udara di
permukaan berhubungan dengan jumlah
molekul di atasnya. Ketika udara dengan suhu
respons terhadap perbedaan tekanan horizontal. Inilah yang terjadi yang sama dimasukkan ke dalam kolom,
ketika kita membuka kaleng yang dikemas vakum: udara mengalir tekanan udara permukaan meningkat. Ketika
dari daerah bertekanan tinggi di luar kaleng menuju daerah bertekanan udara dikeluarkan dari kolom, tekanan permukaan turun.
(Di atmosfer sebenarnya, tidak seperti model ini,
lebih rendah di dalam. Di atmosfer, angin bertiup sebagai upaya untuk
kepadatannya menurun seiring dengan ketinggian.)
menyamakan ketidakseimbangan tekanan udara. Apakah ini berarti
angin selalu bertiup langsung dari tekanan tinggi ke tekanan rendah?
©
Tidak juga, karena pergerakan udara tidak hanya dikendalikan oleh
perbedaan tekanan tetapi juga oleh gaya-gaya lain.
Dalam bab ini, pertama-tama kita akan membahas bagaimana dan
kolom semakin padat, dan penambahan berat udara dalam kolom akan
mengapa tekanan atmosfer bervariasi. id kita akan melihat gaya-gaya yang
meningkatkan tekanan udara permukaan. Demikian pula, jika banyak udara
mempengaruhi pergerakan atmosfer baik di permukaan maupun di permukaan.
yang dikeluarkan dari kolom, tekanan udara permukaan akan berkurang. Oleh
Dengan mempelajari gaya-gaya ini secara kasar, kita akan dapat mengetahui
karena itu, untuk mengubah tekanan udara permukaan, kita perlu mengubah
bagaimana seharusnya angin bertiup di wilayah tertentu dengan memeriksa
massa udara pada kolom di atas permukaan. Tapi bagaimana prestasi ini bisa
grafik permukaan dan udara. dicapai?
Perhatikan kolom udara pada Gambar 6.2a.* Misalkan kedua kolom

terletak pada ketinggian yang sama, keduanya mempunyai suhu udara yang
Tekanan atmosfir sama, dan keduanya mempunyai tekanan udara permukaan yang sama. Oleh
karena itu, jumlah molekul (massa udara yang sama) harus sama pada setiap
Pada Bab 1, kita mempelajari beberapa konsep penting tentang tekanan
kolom di atas kedua kota. Misalkan tekanan udara permukaan kedua kota tetap
atmosfer. Salah satunya adalah bahwa tekanan udara hanyalah massa udara
sama, sedangkan udara di atas kota 1 mendingin dan udara di atas kota 2
di atas tingkat tertentu. Saat kita naik ke ketinggian di atas permukaan bumi,
menghangat (lihat Gambar 6.2b).
jumlah molekul udara di atas kita semakin sedikit; karenanya, tekanan atmosfer
selalu berkurang seiring bertambahnya ketinggian. Konsep lain yang kami

Saat udara di kolom 1 mendingin, molekul-molekul bergerak lebih lambat
pelajari adalah atmosfer kita sangat mudah dikompresi. Artinya, sebagian besar
dan saling berdekatan, sehingga udara menjadi lebih padat. Di udara hangat di
atmosfer kita terjepit (terkompresi) di dekat permukaan bumi, suatu situasi yang
atas kota 2, molekul-molekul bergerak lebih cepat dan menyebar lebih jauh,
menyebabkan tekanan udara menurun seiring dengan ketinggian, awalnya
sehingga kepadatan udara menjadi berkurang. Karena lebar kolom tidak berubah
dengan cepat, kemudian semakin lambat di ketinggian yang lebih tinggi.
(dan jika kita berasumsi ada penghalang tak kasat mata di antara kolom), jumlah
molekul di setiap kota tetap sama, dan tekanan udara permukaan tidak berubah.
Oleh karena itu, pada udara dingin yang lebih rapat di atas kota 1, tinggi kolom
Jadi salah satu cara untuk mengubah tekanan udara adalah dengan
berkurang, sedangkan pada udara hangat kurang rapat di atas kota 2, tinggi
menaikkan atau menurunkan atmosfer. Namun apa yang menyebabkan tekanan
kolom bertambah.
udara berubah secara horizontal? Dan mengapa tekanan udara di permukaan
berubah?
Sekarang kita mempunyai kolom udara dingin, lebih pendek, dan lebih
VARIASI TEKANAN HORIZONTAL—KISAH DUA KOTA Untuk menjawab
padat di atas kota 1 dan kolom udara hangat, lebih tinggi, dan kurang padat di
pertanyaan-pertanyaan ini, kami menghilangkan beberapa kompleksitas atmosfer
atas kota 2. Dari sini, kita dapat menyimpulkan bahwa dibutuhkan kolom udara
dengan membuat model. Gambar 6.1 menunjukkan model atmosfer sederhana,
dingin yang lebih pendek, lebih padat udara untuk memberikan tekanan
kolom udara memanjang hingga ke atmosfer. Pada kolom, titik-titik melambangkan
permukaan yang sama seperti kolom udara hangat yang lebih tinggi dan
molekul udara. Model kami mengasumsikan: (1) bahwa molekul-molekul udara
kepadatannya lebih rendah. Konsep ini memiliki banyak arti penting meteorologi.
tidak berdesakan di dekat permukaan dan, tidak seperti di atmosfer sebenarnya,
Tekanan atmosfer menurun lebih cepat seiring bertambahnya ketinggian
kepadatan udara tetap konstan dari permukaan hingga puncak kolom, (2) bahwa
kolom udara dingin. Di udara dingin di atas kota 1 (Gbr. 6.2b), naikkan kolom
lebar kolom udara tetap konstan. kolom tidak berubah terhadap ketinggian, dan
dan amati seberapa cepat Anda melewati molekul padat. Aktivitas ini
(3) udara tidak dapat bebas bergerak masuk atau keluar kolom.
menunjukkan perubahan tekanan yang cepat. Di udara yang lebih hangat dan
kurang padat, tekanannya tidak berkurang
Misalkan kita memaksa lebih banyak udara ke dalam kolom pada Gambar
*Kami akan mempertahankan asumsi yang sama seperti pada Gambar 6.1; yaitu,
6.1. Apa yang akan terjadi? Jika suhu udara dalam kolom tidak berubah, maka
(1) molekul udara tidak berdesakan di dekat permukaan, (2) lebar setiap kolom
udara yang ditambahkan akan ikut berubah tidak berubah, dan (3) udara tidak dapat masuk atau keluar setiap kolom.
148 BAB 6
F
GAMBAR 6.2 Ilustrasi bagaimana variasi suhu dapat menghasilkan gaya tekanan horizontal. (Perhatikan bahwa, untuk menyederhanakan, model ini
Model ini mengasumsikan
mengasumsikan bahwa kepadatan
bahwa massa
udarajenis
konstan
udara
terhadap
konstanketinggian,
terhadap ketinggian,
sedangkansedangkan
di atmosferdisebenarnya,
atmosfer sebenarnya,
kepadatan massa
berkurang
jenisseiring
udaraketinggian.)
berkurang seiring
(
dengan ketinggian.) (a) Dua kolom udara, masing-masing bermassa sama, mempunyai tekanan udara permukaan yang sama. (b) Karena dibutuhkan kolom
udara dingin yang lebih pendek untuk memberikan tekanan permukaan yang sama dengan kolom udara hangat yang lebih tinggi, maka saat kolom 1 mendingin,
ia harus menyusut, dan saat kolom 2 memanas, ia harus naik. (c) Karena pada ketinggian yang sama di atmosfer terdapat lebih banyak udara di atas H pada
kolom hangat daripada di atas L pada kolom dingin, udara hangat di atas dikaitkan dengan tekanan tinggi dan udara dingin di atas bertekanan rendah. Perbedaan
tekanan di atas menciptakan gaya yang menyebabkan udara bergerak dari daerah bertekanan tinggi ke daerah bertekanan lebih rendah. Hilangnya udara dari
kolom 2 menyebabkan tekanan permukaannya turun, sedangkan penambahan udara ke dalam kolom 1 menyebabkan tekanan permukaannya naik. (Perbedaan
ketinggian antara kedua kolom terlalu dibesar-besarkan.)
dengan cepat seiring dengan ketinggian, hanya karena Anda mendaki sirkulasi udara terjadi karena pemanasan dan pendinginan kolom udara.
melampaui lebih sedikit molekul dalam jarak vertikal yang sama. Seperti yang akan kita lihat di Bab 7, jenis sirkulasi termal ini merupakan dasar
Pada Gambar 6.2c, naikkan kolom merah hangat hingga Anda menemukan bagi berbagai sistem angin di seluruh dunia.
huruf H. Sekarang naikkan kolom biru dingin dengan jarak yang sama hingga
Anda mencapai huruf L. Perhatikan bahwa ada lebih banyak molekul di atas Ringkasnya, kita dapat melihat bagaimana kolom pemanas dan pendingin
huruf H dalam kolom hangat daripada di atas huruf L pada kolom dingin. Fakta udara dapat menghasilkan variasi tekanan udara secara horizontal baik di dalam
bahwa jumlah molekul di atas tingkat apa pun merupakan ukuran tekanan maupun di permukaan. Perbedaan tekanan udara secara horizontal inilah
atmosfer mengarah pada konsep penting: Udara hangat juga biasanya yang menyebabkan angin bertiup.
dikaitkan dengan tekanan atmosfer tinggi, dan udara dingin juga dikaitkan
dengan tekanan atmosfer rendah.
Pada Gambar 6.2c, perbedaan suhu horizontal menciptakan perbedaan

tekanan horizontal. Perbedaan tekanan menimbulkan suatu gaya (disebut gaya
gradien tekanan) yang menyebabkan udara bergerak dari tekanan yang lebih
tinggi menuju tekanan yang lebih rendah. Akibatnya, jika kita menghilangkan
penghalang tak terlihat antara dua kolom di dekat bagian atas Kolom 1 dan
membiarkan udara juga bergerak secara horizontal, udara akan bergerak dari
kolom 2 menuju kolom 1. Saat udara juga meninggalkan kolom 2, massa kolom
udara dalam kolom berkurang, begitu pula tekanan udara permukaan.
Sedangkan penumpukan udara pada kolom 1 menyebabkan tekanan udara
permukaan meningkat.
©
Tekanan udara permukaan yang lebih tinggi pada kolom 1 dan tekanan
udara yang lebih rendah pada permukaan kolom 2 menyebabkan udara
permukaan bergerak dari kota 1 menuju kota 2 (lihat Gambar 6.3). F
GAMBAR 6.3 Pemanasan dan pendinginan kolom udara menyebabkan
Saat udara permukaan menjauh dari kota 1, udara juga perlahan-lahan horizontal
variasi tekanan
ini di atas
horizontal
dan didipermukaan.
atas dan di Variasi
permukaan.
tekanan
Variasi
ini memaksa
tekanan
tenggelam untuk menggantikan udara permukaan yang menyebar ke luar. Saat udara berpindah dari daerah bertekanan tinggi ke daerah bertekanan lebih
rendah. Sehubungan dengan gerakan udara horizontal tersebut, udara
udara permukaan mengalir ke kota 2, udara tersebut perlahan naik untuk
perlahan-lahan tenggelam di atas permukaan tinggi dan naik di atas
menggantikan udara yang habis juga. Dengan cara ini, lengkap permukaan rendah.

FOKUS SEBAGAI PADA TOPIK KHUSUS 6.1
Suasana Mematuhi Hukum Gas

Hubungan antara tekanan, suhu, dan
massa jenis udara dapat dinyatakan
dengan
Kepadatan suhu tekanan

konstan.
Hubungan sederhana ini, yang sering disebut

sebagai hukum gas (atau persamaan keadaan),
menyatakan bahwa tekanan suatu gas sama
dengan suhunya dikali massa jenisnya dikali ©
konstanta. Ketika kita mengabaikan konstanta

dan melihat hukum gas dalam bentuk
simbolis, maka menjadi
F
GAMBAR 1 Udara di atas permukaan bertekanan tinggi lebih
hal padat dibandingkan udara di atas permukaan bertekanan rendah (pada
suhu yang sama). (Titik-titik di setiap kolom mewakili molekul udara.)
dimana, tentu saja, p adalah tekanan, T adalah
suhu, dan (huruf Yunani rho, diucapkan
“baris”) melambangkan kepadatan udara.
Garis merupakan simbol yang berarti “sebanding ketika tekanan berkurang, kepadatannya konstan? Singkatnya, hubungan menjadi
berkurang. Dengan kata lain, pada suhu yang
dengan”. Perubahan pada satu variabel
sama, udara yang bertekanan tinggi akan lebih
menyebabkan perubahan yang sama pada dua (Tekanan konstan) konstan
variabel lainnya. Oleh karena itu, akan lebih padat dibandingkan udara yang bertekanan
T .
lebih rendah. Jika kita menerapkan konsep ini pada
mudah untuk memahami perilaku gas jika kita
atmosfer, maka dengan suhu dan ketinggian Hubungan ini memberi tahu kita bahwa
menjaga satu variabel agar tidak berubah dan
mengamati perilaku dua variabel lainnya. yang hampir sama, udara di atas wilayah permukaan ketika tekanan suatu gas dijaga konstan,
bertekanan tinggi lebih padat dibandingkan udara massa jenis gas tersebut menjadi semakin kecil
Misalkan kita menjaga suhu tetap
seiring
di atas wilayah permukaan bertekanan rendah (lihat Gambar 1). dengan naiknya suhu, dan semakin
konstan. Hubungan itu kemudian menjadi
Jadi, kita dapat melihat bahwa agar padat seiring dengan turunnya suhu. Oleh
daerah bertekanan tinggi di permukaan karena itu, pada tekanan atmosfer tertentu, udara
p (konstanta suhu). (antisiklon) dan daerah bertekanan rendah di yang dingin memiliki massa jenis yang lebih
Ungkapan ini mengatakan bahwa permukaan (siklon garis lintang tengah) terbentuk, besar dibandingkan udara yang hangat.
tekanan gas sebanding dengan massa Ingatlah bahwa gagasan bahwa udara dingin
kepadatan udara (massa udara) di atas sistem ini harus berubah.
jenisnya, selama suhunya tidak berubah. Kita baru saja membahas bagaimana lebih padat daripada udara hangat hanya berlaku
Konsekuensinya, jika suhu suatu gas (seperti tekanan dan massa jenis saling berhubungan jika kita membandingkan volume udara pada
udara) dijaga konstan: Ketika tekanan ketika suhu tidak berubah. Apa yang terjadi tingkat yang sama, di mana perubahan
meningkat maka densitasnya meningkat, dan pada hukum gas ketika tekanan gas tetap tekanan relatif kecil pada segala arah horizontal.
Sebelum kita membahas bagaimana tekanan udara diukur, Anda mungkin Misalnya, jika kita mendaki dengan cepat ke suatu ketinggian, telinga kita
ingin melihat Fokus bagian 6.1, yang menjelaskan bagaimana tekanan mungkin akan “meledak”. Hal ini terjadi karena tumbukan udara di luar
udara, kepadatan udara, dan suhu udara saling terkait. gendang telinga berkurang seiring dengan menurunnya tekanan udara.
Letusan terjadi sebagai tabrakan udara antara
MENGUKUR TEKANAN UDARA Hingga saat ini, kita telah menggambarkan bagian dalam dan luar telinga seimbang.
tekanan udara sebagai massa atmosfer di atas tingkat tertentu. Kita juga Instrumen yang mendeteksi dan mengukur perubahan tekanan
dapat mendefinisikan tekanan udara sebagai gaya yang diberikan oleh disebut barometer, yang secara harfiah berarti instrumen yang mengukur
molekul udara pada area tertentu. Miliaran molekul udara terus-menerus batangan. Dalam meteorologi, batang adalah satuan tekanan yang
menekan tubuh manusia. adalah gaya yang diberikan secara merata ke menggambarkan gaya pada area tertentu.* Karena batang merupakan
segala arah. Kita tidak tergencet oleh gaya tersebut karena milyaran satuan yang relatif besar, dan karena permukaan
molekul di dalam tubuh mendorong keluar dengan kekuatan yang sama.
*Menurut definisinya, batang adalah gaya sebesar 100.000 newton yang bekerja pada luas
permukaan 1 meter persegi. Satu newton adalah besarnya gaya yang diperlukan untuk
Meskipun kita tidak benar-benar merasakan bombardir udara secara
menggerakkan suatu benda bermassa 1 kilogram sehingga kecepatannya bertambah sebesar
terus-menerus, kita dapat mendeteksi perubahan yang cepat di dalamnya. 1 meter per detik setiap detiknya.
150 BAB 6
©
©
GAMBAR 6.4 Tekanan atmosfer dalam inci air raksa dan dalam milibar. GAMBAR 6.5 Barometer air raksa. Ketinggian
kolom merkuri adalah ukuran tekanan atmosfer.
perubahan tekanan biasanya kecil, satuan tekanan yang paling barometer pada tahun 1643. Barometernya, mirip dengan yang
umum ditemukan pada peta cuaca permukaan adalah milibar (mb), digunakan saat ini, terdiri dari tabung kaca panjang yang terbuka di
di mana satu milibar sama dengan seperseribu bar. hektopascal salah satu ujungnya dan ditutup di ujung lainnya (lihat Gambar 6.5).
(hPa)* secara bertahap menggantikan milibar sebagai satuan Mengeluarkan udara dari tabung dan menutup ujung yang terbuka,
tekanan yang disukai pada peta permukaan dan udara atas. (Tidak Torricelli membenamkan bagian bawahnya ke dalam cawan merkuri.
diperlukan konversi untuk berpindah antara milibar dan hektopascal.) Dia membuka penutupnya, dan air raksa naik ke tabung hingga
Satuan tekanan yang umum digunakan dalam penerbangan dan hampir 30 inci di atas permukaan piring. Torricelli dengan tepat
siaran cuaca televisi dan radio adalah inci air raksa (Hg). Di menyimpulkan bahwa kolom air raksa di dalam tabung
permukaan laut, tekanan atmosfer standar** adalah menyeimbangkan berat udara di atas piringan, dan karenanya,
tingginya merupakan ukuran tekanan atmosfer. Barometer merkuri
masih digunakan saat ini di banyak tempat, meskipun di beberapa
1013,25 mb = 1013,25 hPa = 29,92 inci Hg.
wilayah, termasuk Eropa, barometer tersebut tidak lagi diproduksi
Karena kita mengukur tekanan atmosfer dengan alat yang atau dijual karena penggunaan merkuri dapat menimbulkan risiko bagi kesehat
disebut barometer, maka tekanan atmosfer disebut juga tekanan Jenis barometer rumah yang paling umum— barometer
barometrik. Gambar 6.4 membandingkan pembacaan tekanan aneroid —tidak mengandung cairan. Di dalam instrumen ini
dalam milibar dan inci merkuri. Mengapa kami menyebut “inci air terdapat kotak logam kecil fleksibel yang disebut sel aneroid.
raksa”? Evangelista Torricelli, murid Galileo, menemukan merkuri Sebelum sel ditutup rapat, udara dikeluarkan sebagian
*Satuan tekanan yang dirancang oleh pengukuran Sistem Internasional (SI) adalah
TAHUKAH KAMU?
pascal (Pa), dimana 1 pascal adalah gaya sebesar 1 newton yang bekerja pada Meskipun 1013,25 mb (29,92 in.) merupakan tekanan atmosfer
permukaan seluas 1 meter persegi. Satuan yang lebih umum adalah hektopascal standar di permukaan laut, namun ini bukanlah tekanan rata-rata di
(hPa), karena 1 hektopascal sama dengan 1 milibar. (Satuan tekanan tambahan dan
permukaan laut. Tekanan rata-rata permukaan laut di bumi
konversi diberikan dalam Lampiran A.)
adalah 1011,0 mb (29,85 in.). Karena sebagian besar permukaan
**Tekanan atmosfer standar di permukaan laut adalah tekanan yang ditimbulkan oleh
bumi berada di atas permukaan laut, tekanan permukaan rata-rata
kolom air raksa setinggi 29,92 inci (760 mm), yang memiliki massa jenis 1,36 · 104
tahunan bumi diperkirakan sebesar 984,43 mb (29,07 in.).
kg/m3 , dan dikenakan percepatan gravitasi sebesar 9,80 m/detik2 .

Barograf merekam barometer aneroid. Pada dasarnya, barograf

terdiri dari pena yang dipasang pada lengan penunjuk yang menandai
catatan tekanan terus menerus pada kertas grafik. Kertas grafik
ditempelkan pada drum yang diputar perlahan oleh jam mekanis
internal (lihat Gambar 6.7). Banyak pesawat menggunakan altimeter
berbasis radar yang melakukan pengukuran cepat jarak antara
pesawat dan darat.
Hal ini sangat berguna saat mendarat, ketika ketinggian pesawat
berubah dengan cepat.
©
Barometer digital menjadi lebih umum. adalah jenis barometer

yang menggunakan alat yang disebut transduser yang mendeteksi
perubahan tekanan yang diberikan oleh atmosfer pada permukaan
yang dirancang secara presisi. Perubahan tekanan ini kemudian
diubah menjadi sinyal listrik. Beberapa barometer digital berukuran
GAMBAR 6.6 Barometer aneroid. cukup kecil untuk ditempatkan di ponsel pintar, sementara barometer
lainnya dirancang untuk keperluan penelitian.
bahwa perubahan kecil pada tekanan udara luar menyebabkan sel
mengembang atau berkontraksi. Ukuran sel dikalibrasi untuk PEMBACAAN TEKANAN Mendapatkan tekanan udara yang benar
mewakili tekanan yang berbeda, dan setiap perubahan dalam dari barometer air raksa memerlukan lebih dari sekadar pembacaan
ukurannya diperkuat oleh tuas dan ditransmisikan ke lengan ketinggian kolom air raksa. Karena berbentuk cair, merkuri sensitif
penunjuk, yang menunjuk ke tekanan atmosfer saat ini (lihat Gambar terhadap perubahan suhu; akan memuai jika dipanaskan dan
6.6). menyusut jika didinginkan. Konsekuensinya, untuk mendapatkan
Perhatikan bahwa barometer aneroid sering kali memiliki kata- pembacaan tekanan yang akurat tanpa pengaruh suhu, semua
kata deskriptif terkait cuaca yang tercetak di atas nilai tekanan barometer air raksa dikoreksi seolah-olah dibaca pada suhu yang
tertentu. Deskripsi ini menunjukkan kondisi cuaca yang paling sama.
mungkin terjadi ketika jarum menunjuk ke pembacaan tekanan Selain itu, karena Bumi bukanlah bola sempurna, gaya gravitasi tidak
tertentu. Secara umum, semakin tinggi angkanya, semakin besar bersifat konstan. Karena perbedaan gravitasi yang kecil
kemungkinan terjadinya cuaca cerah, dan semakin rendah angkanya, mempengaruhi ketinggian kolom air raksa, perbedaan tersebut harus
semakin besar peluang terjadinya cuaca buruk. Situasi ini terjadi diperhitungkan saat membaca barometer. Terakhir, setiap barometer
karena daerah permukaan yang bertekanan tinggi berhubungan air raksa mempunyai kesalahan “bawaan” tersendiri, yang disebut
dengan udara yang tenggelam dan biasanya cuaca cerah, sedangkan kesalahan instrumen, yang sebagian disebabkan oleh tegangan
daerah permukaan yang bertekanan rendah berhubungan dengan permukaan air raksa terhadap tabung kaca. Setelah dikoreksi suhu,
naiknya udara dan biasanya cuaca berawan dan basah. Peningkatan gravitasi, dan kesalahan instrumen, pembacaan barometer pada
tekanan atmosfer yang terus-menerus (penunjukan barometer yang lokasi dan ketinggian tertentu disebut tekanan stasiun.
meningkat) biasanya menunjukkan cuaca cerah atau cuaca cerah,
sedangkan penurunan tekanan atmosfer yang terus-menerus Gambar 6.8a memberikan tekanan stasiun yang diukur di
(penunjukan barometer yang menurun) sering kali menandakan empat lokasi yang hanya berjarak beberapa ratus kilometer.
datangnya badai siklon dengan cuaca buruk.
Perbedaan tekanan stasiun di keempat kota tersebut terutama
altimeter dan barograf adalah dua jenis barometer aner- disebabkan oleh perbedaan ketinggian kota di atas permukaan laut.
oid. Altimeter adalah barometer aneroid yang mengukur tekanan, Faktanya menjadi lebih jelas ketika kita menyadari bahwa tekanan
namun dikalibrasi untuk menunjukkan ketinggian. atmosfer berubah jauh lebih cepat ketika kita bergerak ke atas
dibandingkan ketika kita bergerak ke samping. Perbedaan vertikal
yang kecil antara dua lokasi pengamatan dapat menghasilkan
perbedaan tekanan stasiun yang besar. kami, untuk memantau
perubahan tekanan horizontal dengan benar, pembacaan barometer
harus dikoreksi berdasarkan ketinggian.
Koreksi ketinggian dilakukan agar pembacaan barometer yang
dilakukan pada suatu ketinggian dapat dibandingkan dengan
©
pembacaan barometer yang dilakukan pada ketinggian lain.

Pengamatan tekanan stasiun biasanya disesuaikan dengan tingkat
permukaan laut rata-rata, yaitu tingkat yang mewakili ketinggian rata-
rata permukaan laut. Pembacaan yang disesuaikan disebut tekanan
permukaan laut. Besar kecilnya koreksi terutama bergantung pada
GAMBAR 6.7 Sebuah barograf rekaman. seberapa tinggi stasiun tersebut berada di atas permukaan laut.
152 BAB 6
F
GAMBAR 6.8 Diagram atas (a) menunjukkan
empat kota (A, B, C, dan D) pada
di berbagai
ketinggian
el
berbeda-beda di atas permukaan laut, semuanya
dengan tekanan stasiun berbeda. Diagram tengah
(b) mewakili tekanan permukaan laut di empat kota
yang diplot pada grafik permukaan laut. Diagram bawah
(c) menunjukkan pembacaan tekanan permukaan laut di
©
empat kota ditambah pembacaan tekanan permukaan

laut lainnya di lokasi yang tidak ditunjukkan pada (a)
dan (b). Isobar digambar pada grafik (garis abu-abu)
dengan interval 4 milibar.
Di dekat permukaan bumi, tekanan atmosfer berkurang rata-rata sekitar garis dari bagian atas grafik ke arah selatan dan amati bahwa tidak ada
10 milibar (mb) untuk setiap kenaikan 100 meter ketinggian (sekitar 1 inci tekanan yang diplot sebesar 1008 mb. Isobar 1008 mb, bagaimanapun, lebih
merkuri untuk setiap 1000 kenaikan).* Perhatikan pada Gambar 6.8a kota dekat ke stasiun dengan tekanan permukaan laut 1007 mb dibandingkan ke
tersebut A memiliki tekanan stasiun 952 mb. Perhatikan juga kota A berada stasiun dengan tekanan 1010 mb. Dengan isobarnya, grafik bagian bawah
pada ketinggian 600 meter di atas permukaan laut. Menambahkan 10 mb per (Gambar 6.8c) sekarang disebut grafik tekanan permukaan laut, atau,
100 m ke tekanan stasiunnya menghasilkan tekanan permukaan laut sebesar sederhananya, peta permukaan. Ketika data cuaca diplot pada peta, peta
1012 mb (Gbr. 6.8b). Setelah semua tekanan stasiun disesuaikan dengan tersebut menjadi peta cuaca permukaan.
permukaan laut (Gambar 6.8b), kita dapat melihat variasi horizontal tekanan
permukaan laut—sesuatu yang tidak dapat kita lihat hanya dari tekanan
stasiun pada Gambar 6.8a .
Grafik Permukaan dan Udara Atas

Ketika lebih banyak data tekanan ditambahkan (Gbr. 6.8c), grafik dapat
dianalisis dan pola tekanan divisualisasikan. Isobar (garis yang Gambar 6.9a adalah peta permukaan yang disederhanakan yang
menghubungkan titik-titik dengan tekanan yang sama) digambarkan sebagai menunjukkan area bertekanan tinggi dan rendah serta panah yang menunjukkan angin
garis gelap pekat dengan interval 4 mb, dengan 1000 mb sebagai nilai
dasarnya. Perhatikan bahwa isobar tidak melewati setiap titik, melainkan di TAHUKAH KAMU?
antara banyak titik tersebut, dengan nilai persisnya diinterpolasi dari data
Pada tanggal 12 Oktober 1962, salah satu badai siklon lintang tengah
yang diberikan pada grafik. Misalnya, ikuti 1008-mb
terkuat yang pernah terjadi di sepanjang pantai Pasifik Barat Laut
menghantam Oregon dan Washington. Dengan tekanan pusat
sebesar 960 mb (28,35 in.), badai tersebut memiliki gradien tekanan
*adalah penurunan tekanan atmosfer dengan ketinggian (10 mb/100 m) terjadi yang sangat kuat sehingga menghasilkan angin di sisi timurnya
ketika suhu udara menurun pada laju selang standar 6,5°C/1000 m. Karena tekanan dengan kecepatan lebih dari 75 mil/jam di sepanjang Pantai Pasifik
atmosfer menurun lebih cepat terhadap ketinggian di udara dingin (lebih padat) dari California hingga British Columbia dengan kecepatan
dibandingkan di udara hangat (kurang padat), laju perubahan tekanan vertikal
angin puncak yang dilaporkan. hembusan angin 179 mil/jam di Cape Blanco, Orego
biasanya lebih besar dari 10 mb per 100 m di udara dingin dan kurang dari di udara hangat. udara.

©
GAMBAR 6.9 (a) Peta permukaan yang menunjukkan daerah bertekanan tinggi dan rendah. Garis padat adalah isobar yang digambar dengan
F
mewakili4 arah
interval mb. Panah
angin—arah
mewakili
dariarah
manaangin—arah
angin bertiup.
dariPerhatikan
mana angin bahwa
bertiup.
angin
Perhatikan
bertiup melintasi
bahwa hembusan
isobar. (b)angin
Peta tingkat atas (500 MB) pada hari
yang sama dengan peta permukaan. Garis padat pada peta merupakan garis kontur dalam satuan meter di atas permukaan laut. Garis merah putus-
putus adalah isoterm dalam °C. Panah menunjukkan arah angin. Perhatikan bahwa pada peta udara atas ini, angin bertiup sejajar dengan garis kontur.
arah, yaitu arah dari mana angin bertiup. Huruf H biru besar pada peta adalah isoterm — garis dengan suhu yang sama. Perhatikan bahwa
menunjukkan pusat tekanan tinggi, yang juga disebut antisiklon. L udara yang lebih dingin umumnya berada di utara dan udara yang
besar berwarna merah mewakili pusat tekanan rendah, yang juga lebih hangat di selatan, dan ingat kembali pembahasan kita
dikenal sebagai badai siklon garis lintang tengah, sebelumnya (lihat hal. 148-150) bahwa udara dingin juga dikaitkan
dengan tekanan rendah, udara hangat juga dikaitkan dengan tekanan
atau siklon ekstratropis, karena terbentuk di garis lintang tengah, di tinggi. Namun, jalur konturnya tidak lurus. Mereka berbelok dan
luar daerah tropis. Garis gelap pekat adalah isobar dengan satuan berbelok, menunjukkan punggung bukit (ketinggian memanjang) di
dalam milibar. Perhatikan bahwa angin permukaan cenderung bertiup mana udaranya lebih hangat dan menunjukkan depresi, atau palung
melintasi isobar menuju daerah yang bertekanan lebih rendah. (titik terendah dengan gerbang elon) di mana udaranya lebih dingin.
Faktanya, seperti yang telah kita amati secara singkat di Bab 1, di Panah pada peta berukuran 500 MB menunjukkan arah angin.
Belahan Bumi Utara angin bertiup berlawanan arah jarum jam dan Perhatikan bahwa, tidak seperti angin permukaan yang melintasi
ke dalam menuju pusat titik terendah dan searah jarum jam dan keluar isobar pada Gambar 6.9a, angin pada grafik 500 mb cenderung
dari pusat titik tertinggi. mengalir sejajar dengan garis kontur dalam arah bergelombang dari barat ke timur.
Gambar 6.9b menunjukkan grafik udara atas pada hari yang Peta permukaan dan udara adalah alat yang berharga bagi ahli
sama dengan peta permukaan pada Gambar 6.9a. Peta udara atas meteorologi. Peta permukaan menggambarkan lokasi pusat tekanan
adalah grafik tekanan konstan karena dibuat untuk menunjukkan tinggi dan rendah, serta angin dan cuaca yang terkait dengan sistem
variasi ketinggian sepanjang tekanan konstan (isobarik) ini, sedangkan grafik udara atas sangat penting dalam memperkirakan
permukaan, itulah sebabnya peta ini juga dikenal sebagai peta cuaca. Angin tingkat atas tidak hanya menentukan pergerakan sistem
isobarik. Peta isobarik tertentu menunjukkan variasi ketinggian pada tekanan permukaan tetapi, seperti yang akan kita lihat di Bab 8,
tingkat tekanan 500 milibar sehingga disebut peta 500 milibar. Pada angin juga menentukan apakah sistem permukaan ini akan menguat
Gambar 6.9b, ketinggian level 500 mb bervariasi dari 5340 m hingga atau melemah.
lebih dari 5700 m.
Ketinggian tipikal di garis lintang tengah adalah sekitar 5600 m, atau Namun pada titik ini, minat kami terutama terletak pada
18.000 , di atas permukaan laut. Garis gelap pekat pada peta pergerakan udara. Setelah kita melihat peta permukaan dan udara,
merupakan garis kontur, garis yang menghubungkan titik-titik yang kita akan menggunakannya untuk mempelajari mengapa angin bertiup
ketinggiannya sama di atas permukaan laut. Meskipun garis kontur seperti itu, baik di permukaan maupun di dataran tinggi.
adalah garis ketinggian, garis kontur menggambarkan tekanan
seperti halnya isobar. Akibatnya, garis kontur dengan ketinggian
rendah mewakili wilayah dengan tekanan lebih rendah, dan garis
Mengapa Angin Berhembus
kontur dengan ketinggian tinggi mewakili wilayah dengan tekanan
Pemahaman
lebih tinggi. (Informasi tambahan tentang peta isobarik diberikan di Fokus bagian 6.2.) kita tentang mengapa angin bertiup sudah ada sejak
Perhatikan pada peta berukuran 500 MB (Gbr. 6.9b) bahwa garis beberapa abad yang lalu, dan banyak ilmuwan yang berkontribusi
kontur biasanya menurun nilainya dari selatan ke utara. Penurunan terhadap pengetahuan kita. Namun ketika kita memikirkan pergerakan
nilainya disebabkan oleh penurunan suhu yang digambarkan dengan udara, ada seorang sarjana besar yang menonjol: Isaac Newton (1642–
garis merah putus-putus, yang mana 1727), yang merumuskan beberapa hukum dasar gerak.
154 BAB 6
Peta Isobarik
Gambar 2 menunjukkan kolom udara di mana F
GAMBAR 2 Area
udara hangat dengan kepadatan lebih rendah terletak yang yang

Area diarsirdiarsir
abu-abuabu-
di selatan dan udara dingin dengan kepadatan lebih abu pada diagram
mewakili permukaan
tinggi terletak di utara. Area yang diarsir abu-abu di
dengan tekanan
bagian atas kolom mewakili permukaan bertekanan konstan. Karena perubahan
konstan (isobarik), dimana tekanan atmosfer di semua densitas udara,
titik sepanjang permukaan adalah 500 milibar. permukaan yang
bertekanan konstan
Perhatikan bahwa ketinggian permukaan tekanan
akan naik pada udara
bervariasi. Di udara yang lebih hangat, pembacaan hangat dengan kepadatan
tekanan sebesar 500 mb ditemukan pada tingkat lebih rendah dan turun
yang lebih tinggi, sedangkan di udara yang lebih pada udara dingin dengan
dingin, 500 mb diamati pada tingkat yang jauh lebih kepadatan lebih tinggi.
Perubahan ketinggian
rendah. Variasi ketinggian permukaan tekanan
permukaan bertekanan
konstan 500 mb ditampilkan sebagai garis kontur pada
©
konstan (500 mb) ini ditampilkan sebagai ga

peta tekanan konstan (500 mb), yang terletak di tekanan konstan
bagian bawah kolom. Setiap garis kontur memberi tahu (isobarik) 500-mb
kita ketinggian di atas permukaan laut di mana kita peta.
akan memperoleh pembacaan tekanan sebesar 500

mb. Seperti yang kita harapkan dari pembahasan
kita sebelumnya tentang tekanan pada Gambar. 6.2
dan 6.3, hal. 149, garis kontur pada grafik lebih tinggi
pada udara hangat dan lebih rendah pada udara
dingin.
Meskipun garis kontur adalah garis

ketinggian, perlu diingat bahwa garis kontur
menggambarkan tekanan dengan cara yang sama
seperti isobar, karena garis kontur dengan ketinggian
tinggi (udara hangat di atas) mewakili daerah dengan
tekanan lebih tinggi, dan garis kontur dengan
ketinggian rendah (udara dingin di atas) mewakili daerah bertekanan rendah.
Dalam banyak kasus, garis kontur pada peta
isobarik tidak lurus, melainkan tampak seperti garis
bergelombang. Gambar 3 mengilustrasikan bagaimana
©
kontur bergelombang pada peta berhubungan

dengan perubahan ketinggian permukaan
isobarik.
F
GAMBAR 3 Pola permukaan isobarik yang menyerupai gelombang mencerminkan
perubahan suhu udara. Wilayah udara hangat yang memanjang di atas muncul pada
peta isobarik sebagai ketinggian yang lebih tinggi dan punggung bukit; udara yang
lebih dingin menunjukkan ketinggian dan palung yang lebih rendah.
HUKUM GERAK NEWTON Hukum gerak Newton yang pertama menyatakan (yang memberikan gaya yang sama besar namun berlawanan arah untuk
bahwa benda yang diam akan tetap diam dan benda yang bergerak akan tetap menghentikannya). Demikian pula, untuk memulai pergerakan udara, untuk
bergerak (dan bergerak dengan kecepatan konstan sepanjang garis lurus) mempercepatnya, untuk memperlambatnya, atau bahkan untuk mengubah
selama tidak ada gaya yang diberikan pada benda tersebut. . Misalnya, bola arahnya memerlukan aksi gaya eksternal. ini membawa kita pada hukum kedua Newton.
bisbol di tangan pelempar akan tetap berada di sana sampai ada gaya Hukum kedua Newton menyatakan bahwa gaya yang dikerjakan pada
(dorongan) yang bekerja pada bola. Sekali bola didorong (dilempar), bola akan suatu benda sama dengan massanya dikalikan percepatan yang dihasilkan.*
terus bergerak ke arah tersebut selamanya jika bukan karena gaya gesekan Dalam bentuk simbolis, hukum ini ditulis sebagai
udara (yang memperlambatnya), gaya gravitasi (yang menariknya ke arah F = bu.
tanah), dan gaya gravitasi. sarung tangan penangkap
*Hukum kedua Newton juga dapat dinyatakan sebagai berikut: percepatan suatu benda
(dikali massanya) disebabkan oleh semua gaya yang bekerja padanya.

Pertama-tama kita akan mempelajari kekuatan-kekuatan yang

mempengaruhi aliran udara juga. id kita akan melihat kekuatan mana yang
mengubah angin di dekat tanah.
KEKUATAN YANG MEMPENGARUHI ANGIN Kita telah mempelajari

bahwa perbedaan tekanan atmosfer secara horizontal menyebabkan
udara bergerak dan, karenanya, angin bertiup. Karena udara adalah
gas yang tidak terlihat, akan lebih mudah untuk melihat bagaimana
perbedaan tekanan menyebabkan gerakan jika kita mengamati cairan
yang terlihat, seperti air.
Pada Gambar 6.10, dua tangki besar dihubungkan dengan sebuah

pipa. Tangki A terisi dua pertiganya dan tangki B hanya terisi
setengahnya. Karena tekanan air di dasar setiap tangki sebanding
dengan berat air di atasnya, maka tekanan di dasar tangki A lebih besar
daripada tekanan di dasar tangki B. Terlebih lagi, karena tekanan cairan
©
diberikan secara merata ke segala arah. , ada tekanan yang lebih besar
di dalam pipa yang diarahkan dari tangki A menuju tangki B dibandingkan
dari B menuju A.
F
GAMBAR 6.10 Ketinggian air yang lebih tinggi menciptakan tekanan
fluida yang lebih tinggi di dasar tangki A dan gaya total yang diarahkan ke Karena tekanan adalah gaya per satuan luas, maka harus ada
tekanan fluida yang lebih rendah di dasar tangki B. Gaya total ini gaya total yang diarahkan dari tangki A ke tangki B. Gaya ini
menyebabkan air berpindah dari tekanan yang lebih tinggi menuju tekanan yang lebih rendah.
menyebabkan air mengalir dari kiri ke kanan, dari tekanan tinggi menuju
Dari hubungan ini kita dapat melihat bahwa, ketika massa suatu benda tekanan rendah. Semakin besar perbedaan tekanan, semakin kuat
konstan, maka gaya yang bekerja pada benda tersebut berhubungan gayanya, dan semakin cepat air bergerak. Dengan cara yang sama,
langsung dengan percepatan yang dihasilkan. Gaya yang paling perbedaan tekanan atmosfer secara horizontal menyebabkan udara
sederhana adalah gaya dorong atau tarikan. Percepatan adalah bergerak.
percepatan, perlambatan, dan/atau perubahan arah suatu benda. (Lebih
tepatnya, percepatan adalah perubahan kecepatan* selama periode Gaya Gradien Tekanan Gambar 6.11 menunjukkan wilayah dengan
waktu tertentu.) tekanan lebih tinggi di sisi kiri peta, dengan tekanan lebih rendah di sisi
Karena lebih dari satu gaya dapat bekerja pada suatu benda, kanan. isobar menunjukkan bagaimana tekanan horizontal berubah.
hukum kedua Newton selalu mengacu pada gaya total atau gaya total Jika kita menghitung jumlah perubahan tekanan yang terjadi pada jarak
yang dihasilkan. Suatu benda akan selalu mengalami percepatan tertentu, kita mendapatkan gradien tekanan; dengan demikian
searah dengan gaya total yang bekerja padanya. Oleh karena itu, untuk
menentukan ke arah mana angin akan bertiup, kita harus mengidentifikasi
perbedaan tekanan
dan mengkaji gaya-gaya yang mempengaruhi pergerakan horizontal .
Gradien tekanan 5 jarak
udara. kekuatan ini meliputi:
ÿ. gaya gradien tekanan Pada Gambar 6.11, gradien tekanan antara titik 1 dan 2 adalah 4 milibar
ÿ. gaya Coriolis per 100 kilometer.
ÿ. gesekan Misalkan tekanan pada Gambar 6.11 berubah, dan isobar menjadi
semakin berdekatan. Kondisi ini akan menghasilkan perubahan tekanan
*Kecepatan menentukan kecepatan suatu benda dan arah geraknya.
yang cepat dalam jarak yang relatif pendek, atau yang disebut gradien
tekanan yang curam (atau kuat). Namun, jika tekanan berubah
sedemikian rupa sehingga isobar menyebar semakin jauh, maka
perbedaan tekanan akan menjadi kecil pada jarak yang relatif jauh.
Kondisi ini disebut gradien tekanan lembut (atau lemah).
Perhatikan pada Gambar 6.11 bahwa jika terdapat perbedaan

tekanan udara horizontal, maka terdapat gaya total yang bekerja pada
udara. Gaya ini, yang disebut gaya gradien tekanan (PGF),
diarahkan dari tekanan yang lebih tinggi ke tekanan yang lebih rendah
©
dengan tegak lurus terhadap isobar. Besarnya gaya berhubungan

langsung dengan gradien tekanan. Gradien tekanan yang curam
berhubungan dengan gaya gradien tekanan yang kuat dan sebaliknya.
GAMBAR 6.11 Gradien tekanan antara titik 1 dan titik 2 adalah
F
4 mb per 100 km. Gaya total yang diarahkan dari tekanan tinggi Gambar 6.12 menunjukkan hubungan antara gradien tekanan dan
ke tekanan rendah disebut gaya gradien tekanan. gaya gradien tekanan.
156 BAB 6
F
GAMBAR 6.12 Semakin dekat jarak isobar, semakin besar
gradien tekanannya.
tekanan. Semakin
Semakin
besar
besar
gradien
gradien
tekanan,
tekanan,
semakin
semakin
besar
kuat
pula
gaya
©
gradien tekanan (PGF). Semakin kuat PGF maka semakin besar pula
kecepatan anginnya. Panah merah mewakili besaran gaya relatif, yang
selalu diarahkan dari tekanan tinggi ke tekanan rendah.
F
GAMBAR 6.14 Pada platform A yang tidak berputar, bola yang
dilempar bergerak
bergerak dalam garis
lurus.
lurus.
Di platform
Pada platform
B, yang
B memutar
yang berputar
counter
berlawanan
arah jarum jam, bola terus bergerak lurus. Namun, platform B berputar saat
Gaya gradien tekanan adalah gaya yang menyebabkan
bola sedang terbang; dengan demikian, bagi orang yang melempar bola di
angin bertiup. Isobar yang berjarak dekat pada grafik cuaca platform B, bola tampak menyimpang ke kanan jalur yang dituju.
menunjukkan gradien tekanan yang curam, gaya kuat, dan angin kencang.
Sebaliknya, isobar dengan jarak yang lebar menunjukkan gradien
tekanan yang lembut, gaya yang lemah, dan angin yang sepoi-
sepoi. Contoh gradien tekanan yang curam dan angin kencang cara kerjanya, bayangkan dua orang sedang bermain tangkap
diilustrasikan pada peta cuaca permukaan pada Gambar 6.13. tangan sambil duduk berhadapan di tepi komidi putar (lihat Gambar
Perhatikan bahwa isobar yang padat di sekitar Badai Sandy 6.14, platform A). Jika komidi putar tidak bergerak, maka setiap kali
menghasilkan gradien tekanan yang curam dan angin permukaan bola dilempar, bola bergerak lurus ke arah lawannya.
yang kuat, dengan kecepatan lebih dari 80 knot di sebagian wilayah Long Island.
Jika gaya gradien tekanan adalah satu-satunya gaya yang Misalkan komidi putar mulai berputar berlawanan arah jarum
bekerja pada udara, kita akan selalu menemukan angin bertiup jam, sama dengan arah putaran Bumi jika dilihat dari atas Kutub
langsung dari tekanan tinggi menuju tekanan rendah. Namun, saat Utara. Jika kita mengamati permainan tangkap tangan dari atas,
udara mulai bergerak, jalurnya dibelokkan oleh gaya Coriolis. kita melihat bola bergerak dalam lintasan garis lurus seperti
sebelumnya. Namun, bagi orang yang bermain tangkap di komidi
putar, bola tampak membelok ke kanan setiap kali dilempar, selalu
Gaya Coriolis Gaya Coriolis menggambarkan gaya nyata yang mendarat di sebelah kanan titik yang dituju pelempar (lihat Gambar
disebabkan oleh rotasi bumi. Untuk mengerti 6.14, platform B) .
F
GAMBAR 6.13 Peta permukaan jam 4 sore (EST)
Oktober292012,
Senin, Oktober
saat2012,
Badaisaat
(Superstorm)
Badai Senin,
Sandy
29
mendekati pantai New Jersey dari timur. Isobar
adalah garis abu-abu gelap dengan satuan dalam
milibar. Interval antar isobar adalah 4 mb. Tekanan
pusat Sandy adalah 943 mb atau 27,85 in. Isobar
yang padat dikaitkan dengan gradien tekanan
yang kuat, gaya gradien tekanan yang kuat, dan
angin kencang, yang berkekuatan lebih dari 80
knot di sebagian Long Island, New York. Arah
angin pada setiap stasiun ditunjukkan oleh garis-
garis yang sejajar dengan angin. Kecepatan
angin ditunjukkan dengan duri dan bendera,
dimana angin yang ditunjukkan oleh simbol

tersebut adalah angin dari barat laut dengan
kecepatan antara 23 dan 27 knot. (Lihat sisipan biru.)
Kecepatan angin di atas lautan, dimana tidak ada
©
observasi yang tersedia, didasarkan pada

perhitungan model komputer.

©
GAMBAR 6.15 Kecuali di garis khatulistiwa, benda yang bergerak bebas menuju timur atau barat (atau arah lainnya) akan tampak menyimpang
menyimpang
dari jalurnya ketika
dari jalurnya
Bumi berputar
seiring dengan
di bawahnya.
rotasi Bumi
Penyimpangan
di bawahnya.
(gaya
Penyimpangan
Coriolis) paling
(gaya
besar
Coriolis)
terjadi paling
di kutub
besar
dan di
mengecil
kutub dan
hingga
mengecil hingga nol di
ekuator. Perhatikan bahwa penyimpangan pesawat dari tujuan yang dimaksudkan paling besar terjadi di garis lintang tinggi dan tidak ada di garis khatulistiwa.
Perspektif ini diperhitungkan oleh fakta bahwa, ketika bola kecepatan dari nilai nol di ekuator hingga maksimum di kutub.
bergerak dalam jalur garis lurus, komidi putar berputar di bawahnya, Fenomena ini diilustrasikan pada Gambar 6.15 dimana tiga pesawat,
dan pada saat bola mencapai sisi yang berlawanan, penangkap masing-masing pada garis lintang yang berbeda, berputar sepanjang
telah bergerak. Bagi siapa pun yang berada di komidi putar, seolah- jalur garis lurus, tanpa ada gaya luar yang bekerja pada mereka.
olah ada suatu gaya yang menyebabkan bola membelok ke kanan Tujuan setiap pesawat terbang adalah ke arah timur dan ditandai
dari jalur yang dituju. Gaya nyata ini disebut gaya Coriolis oleh pada ilustrasi pada Gambar 6.15a. Tiap bidang bergerak dalam
Gaspard Coriolis, seorang ilmuwan Perancis abad ke-19 yang lintasan lurus relatif terhadap pengamat yang ditempatkan pada titik
mengerjakannya secara matematis. (Karena gaya ini merupakan tetap dalam ruang. Bumi berputar di bawah bidang yang bergerak,
gaya nyata akibat rotasi Bumi, maka disebut juga efek Coriolis.) Efek menyebabkan titik tujuan pada garis lintang 30° dan 60° sedikit
ini terjadi tidak hanya di komidi putar tetapi juga di Bumi yang berubah arah jika dilihat oleh pengamat di luar angkasa (lihat
berputar. Semua benda yang bergerak bebas, seperti arus laut, Gambar 6.15b). Namun, bagi pengamat yang berdiri di Bumi, bidang
pesawat terbang, proyektil artileri, dan molekul udara tampak tersebutlah yang tampak menyimpang. Jumlah deviasi terbesar
membelok dari jalur garis lurus karena Bumi berputar di bawahnya. terjadi di arah kutub dan tidak ada di ekuator. Oleh karena itu, gaya
Coriolis mempunyai pengaruh yang jauh lebih besar pada bidang
lintang tinggi (deviasi besar) dibandingkan pada bidang lintang
Gaya Coriolis menyebabkan angin membelok ke kanan jalur rendah (deviasi kecil). Di garis khatulistiwa tidak ada pengaruhnya
yang dituju di Belahan Bumi Utara dan ke kiri jalur yang dituju di sama sekali. Hal yang sama juga berlaku pada pengaruhnya terhadap angin.
Belahan Bumi Selatan. Ringkasnya, bagi pengamat di Bumi, objek yang bergerak ke
Sebagai ilustrasi, bayangkan sebuah satelit dalam orbit sirkular segala arah (utara, selatan, timur, atau barat) dibelokkan ke kanan
kutub. Jika Bumi tidak berotasi, maka lintasan satelit teramati akan jalur yang dituju di Belahan Bumi Utara dan ke kiri jalur yang dituju
bergerak langsung dari utara ke selatan, sejajar dengan garis di Belahan Bumi Selatan. Jumlah deteksi tergantung pada:
meridian Bumi. Namun, Bumi memang berputar, membawa kita dan
meridiannya ke arah timur. Karena rotasi ini, di Belahan Bumi Utara
kita melihat satelit bergerak ke barat daya, bukan ke selatan;
ÿ. rotasi bumi
tampaknya ia membelok dari jalurnya dan bergerak ke arah
ÿ. garis lintang
kanannya. Di Belahan Bumi Selatan, arah rotasi bumi searah jarum
jam jika dilihat dari atas Kutub Selatan. Akibatnya, satelit yang ÿ. kecepatan benda tersebut
bergerak ke utara dari Kutub Selatan akan tampak bergerak ke barat Selain itu, gaya Coriolis bekerja tegak lurus terhadap angin, hanya
laut dan, karenanya, akan membelok ke arah jalurnya. mempengaruhi arah angin dan tidak pernah mempengaruhi kecepatan angin.
e Gaya Coriolis terdapat pada semua gerakan relatif
Ketika kecepatan angin meningkat, gaya Coriolis meningkat; terhadap permukaan bumi. Namun, karena kekuatannya
oleh karena itu, semakin kuat anginnya, semakin besar pula berhubungan langsung dengan kecepatan gerak, gaya Coriolis
deduksinya. Selain itu, gaya Coriolis meningkat untuk semua angin cenderung lemah pada area yang relatif kecil. Di sebagian besar kehidupan kita sehari-ha
158 BAB 6
pengalaman, gaya tersebut sangat lemah (dibandingkan dengan gaya lain

yang terlibat dalam pengalaman tersebut) sehingga dapat diabaikan.
Berlawanan dengan kepercayaan umum, gaya Coriolis tidak menyebabkan
air berputar searah atau berlawanan arah jarum jam saat dialirkan dari bak cuci.
e Gaya Coriolis juga minimal dalam skala kecil
angin, seperti angin yang bertiup ke daratan di sepanjang pantai pada
musim panas. Di sini, gaya Coriolis sendiri mungkin kuat karena adanya
angin kencang, namun gaya tersebut tidak dapat menghasilkan banyak
deduksi pada jarak yang relatif pendek. Hanya ketika angin bertiup dalam
jarak yang jauh, dampaknya signifikan. Dengan mengingat informasi ini,
pertama-tama kita akan mengkaji bagaimana gaya gradien tekanan dan
gaya Coriolis juga menghasilkan angin garis lurus, di atas pengaruh
gesekan permukaan bumi. Kita kemudian akan melihat kekuatan-kekuatan
lain apa yang ikut berperan ketika angin bertiup di sepanjang jalur yang
melengkung.
TINJAUAN SINGKAT
Singkatnya, kita tahu bahwa:
©
• Tekanan atmosfer (udara) adalah tekanan yang dihasilkan oleh massa udara di
atas suatu wilayah. F
GAMBAR 6.16 Di atas tingkat gesekan, udara yang mula-mula diam akan mengalami percepatan
• Perubahan tekanan udara permukaan dapat disebabkan oleh perubahan massa hingga mengalir
dengan kecepatansejajar
tetapisobar
dengandengan
gaya gradien
kecepatan
tekanan
tetap horizontal
dipercepat(PGF)
hinggayang
mengalir
diseimbangkan
sejajar isobar
oleh
(jumlah udara) di atas permukaan. Coriolis kekuatan (CF). Angin yang bertiup pada kondisi seperti ini disebut geostropik.
• Kolom pemanas dan pendingin udara dapat menimbulkan variasi

horizontal pada tekanan atmosfer di atas dan di permukaan.
• Perbedaan tekanan udara horizontal menghasilkan gaya gradien tekanan dengan menempatkan sebidang udara pada posisi 1 pada diagram dan
horizontal. mengamati perilakunya.
• Gaya gradien tekanan selalu diarahkan dari tekanan yang lebih tinggi menuju Pada posisi 1, PGF langsung bekerja pada paket udara,
tekanan yang lebih rendah dan gaya gradien tekanan inilah yang mempercepatnya ke utara menuju tekanan yang lebih rendah.
menyebabkan udara bergerak dan angin bertiup.
Namun, pada saat udara mulai bergerak, gaya Coriolis membelokkan udara
• Gradien tekanan yang curam (isobar yang padat pada peta cuaca) menunjukkan ke arah kanannya, sehingga membelokkan jalurnya. Ketika kecepatan
gaya gradien tekanan yang kuat dan angin kencang; gradien tekanan yang parsel udara meningkat (posisi 2, 3, dan 4), besarnya gaya Coriolis
lembut (isobar dengan jarak yang lebar) menunjukkan gaya gradien tekanan
meningkat (seperti yang ditunjukkan oleh panah biru), sehingga angin
yang lemah dan angin yang sepoi-sepoi.
semakin membelok ke kanan.
• Saat angin mulai bertiup, gaya Coriolis menyebabkan angin membengkok
Akhirnya, kecepatan angin meningkat ke titik di mana gaya Coriolis
di sebelah kanan jalur yang dituju di Belahan Bumi Utara dan di sebelah kiri
menyeimbangkan PGF. Pada titik ini (posisi 5), angin tidak lagi berakselerasi
jalur yang dituju di Belahan Bumi Selatan.
karena gaya totalnya nol. Di sini angin mengalir dalam jalur lurus, sejajar
dengan isobar dengan kecepatan konstan.* Aliran udara ini disebut angin
geo-strofik (geo: “bumi;” strofik: “berputar”) . Perhatikan bahwa angin
ALIRAN GARIS LURUS KE ATAS Sebelumnya pada bab ini, kita telah
geostropik bertiup di belahan bumi utara dengan tekanan yang lebih rendah
melihat bahwa angin juga pada grafik tingkat atas bertiup kurang lebih
di sebelah kirinya dan tekanan yang lebih tinggi di sebelah kanannya.
sejajar dengan isobar atau garis kontur. Kita dapat melihat mengapa
fenomena ini terjadi dengan melihat secara cermat Gambar 6.16, yang
Ketika aliran udara murni geostropik, isobar (atau garis kontur) lurus
menunjukkan peta Belahan Bumi Utara, di atas pengaruh gesekan bumi,*
dan berjarak merata, dan kecepatan angin konstan. Di dunia nyata, isobar
pada ketinggian sekitar 1 kilometer di atas permukaan bumi.
jarang sekali berbentuk lurus atau merata, dan kecepatan angin biasanya
berubah seiring berjalannya waktu. Jadi, angin geostropik biasanya hanya
Perubahan tekanan horizontal ditunjukkan oleh isobar. Isobar yang berjarak
merupakan perkiraan angin sebenarnya. Namun, itu
sama menunjukkan gaya gradien tekanan konstan (PGF) yang diarahkan
dari selatan ke utara seperti yang ditunjukkan oleh panah merah di le. Lalu
mengapa peta menunjukkan angin bertiup dari barat? Kita bisa menjawab *Pada awalnya, mungkin tampak aneh bahwa angin bertiup dengan kecepatan konstan tanpa ada
pertanyaan ini gaya total yang bekerja padanya. Namun bila kita ingat bahwa gaya total diperlukan hanya untuk
mempercepat (F = ma) angin, hal ini lebih masuk akal. Misalnya, dibutuhkan gaya total yang cukup
*lapisan gesekan (lapisan tempat angin dipengaruhi oleh interaksi gesekan dengan benda-benda di besar untuk mendorong sebuah mobil dan membuatnya menggelinding dari keadaan diam. Namun
permukaan bumi) biasanya terbentang dari permukaan hingga sekitar 1000 m (3300 ) di atas begitu mobil bergerak, hanya dibutuhkan gaya yang cukup besar untuk mengimbangi gesekan agar
permukaan tanah. mobil tetap berjalan. Tidak ada gaya total yang bekerja pada mobil, namun mobil menggelinding dengan kecepatan tet

F
GAMBAR 6.17 Isobar dan kontur pada grafik
seperti atas
tingkat tepian
seperti
di sepanjang
tepian pada
alirangrafik
sungai.
tingkat
Jikaatas
jaraknya jauh, alirannya lemah; ketika jaraknya
sempit, alirannya lebih kuat.
Peningkatan angin pada grafik menghasilkan

gaya Coriolis (CF) yang lebih kuat, yang
menyeimbangkan gaya gradien tekanan (PGF)
yang lebih besar.
©
Perkiraannya umumnya cukup dekat untuk membantu kita lebih jelas ANGIN MELENGKUNG DI SEKITAR RENDAH DAN TINGGI Karena
memahami perilaku angin juga. arus terendah juga dikenal sebagai siklon, aliran udara di sekitarnya
Seperti yang kita harapkan dari pembahasan kita sebelumnya (yang berlawanan arah jarum jam di Belahan Bumi Utara) sering
tentang angin, kecepatan angin geostropik berhubungan langsung disebut aliran siklon. Demikian pula, aliran udara di sekitar dataran
dengan gradien tekanan. Pada Gambar 6.17, kita dapat melihat bahwa tinggi (yang searah jarum jam di Belahan Bumi Utara) disebut aliran
angin geostropik yang mengalir sejajar dengan isobar serupa dengan antiklonik. Lihatlah aliran angin di sekitar level atas yang rendah
air dalam aliran yang mengalir sejajar dengan tepiannya. (Belahan Bumi Utara) pada Gambar 6.18a. Pada awalnya, tampak
Pada posisi 1, angin bertiup dengan kecepatan rendah; pada seolah-olah angin menentang gaya Coriolis dengan membengkokkan
posisi 2, gradien tekanan meningkat dan kecepatan angin meningkat. ke arah le saat bergerak berlawanan arah jarum jam di sekitar
Perhatikan juga bahwa pada posisi 2, dimana kecepatan angin lebih sistem. Mari kita lihat mengapa angin bertiup seperti ini.
besar, gaya Coriolis lebih besar dan menyeimbangkan gaya gradien
tekanan yang lebih kuat. Misalkan kita perhatikan sebidang udara yang awalnya diam
Karena angin geostropik bertiup sejajar dengan isobar (atau pada posisi 1 pada Gambar 6.18a. Gaya gradien tekanan mempercepat
garis kontur), kita dapat memperkirakan angin geostropik secara udara ke dalam menuju pusat tekanan rendah dan gaya Coriolis
langsung dengan mengamati orientasi isobar pada grafik tingkat atas. membelokkan udara yang bergerak ke kanannya, hingga udara
Perhatikan pada Gambar 6.17 bahwa orientasi isobar barat-timur bergerak sejajar dengan isobar pada posisi 2. Jika isobar tersebut
menghasilkan angin barat. Dengan cara serupa, pola aliran dan berupa garis lurus di depannya titik tersebut, angin akan bergerak ke
tekanan angin juga dapat diperkirakan dengan mengamati pergerakan utara dengan kecepatan konstan, membawanya ke posisi 3. Pada
awan. Konsep ini dijelaskan lebih lanjut di Fokus bagian 6.3 (hal. 161). kenyataannya, isobarnya melengkung, dan angin mengikuti
kelengkungan tersebut (posisi 4). Angin yang bertiup dengan
Kita tahu bahwa angin juga tidak selalu bertiup dalam garis lurus; kecepatan konstan sejajar dengan isobar lengkung di atas tingkat
sering kali, mereka melengkung dan membengkok menjadi lingkaran pengaruh gesekan disebut angin gradien. Mengapa angin mengikuti
yang berkelok-kelok. Di belahan bumi utara, angin bertiup berlawanan jalur melengkung ini? Perhatikan baik-baik posisi 2 (Gbr. 6.18a), di
arah jarum jam di sekitar wilayah bertekanan rendah dan searah jarum mana sebuah bidang bergerak ke utara, dan
jam di sekitar wilayah bertekanan tinggi. Bagian selanjutnya
menjelaskan alasannya.
F
GAMBAR 6.18 Angin dan gaya-gaya terkait di
bertekanan
sekitar area rendah
bertekanan
di atas
rendah
tingkat
di gesekan
atas areadi
Belahan Bumi Utara.
Perhatikan gaya gradien tekanan (PGF)
berwarna merah, sedangkan gaya Coriolis (CF)
berwarna biru
©
160 BAB 6
DALAM
Memperkirakan Arah Angin dan Pola Tekanan Tinggi dengan Mengamati Awan
Baik arah angin maupun orientasi isobar di atas dapat
diperkirakan dengan mengamati awan tingkat menengah
dan tinggi dari permukaan bumi. Misalkan, misalnya, kita

berada di Belahan Bumi Utara mengamati awan tepat
di atas kita bergerak dari barat daya ke timur laut pada
ketinggian sekitar 3000 m atau 10,000 kaki (lihat

Gambar 4a). Hal ini menunjukkan bahwa angin geostropik
pada tingkat ini mengarah ke barat daya. Melihat
©
arah angin, angin geostropik bertiup sejajar dengan
isobar dengan tekanan lebih rendah di sebelah kiri dan
tekanan lebih tinggi di sebelah kanan. Jadi, jika kita

berdiri membelakangi arah pergerakan awan, tekanan F
GAMBAR 4 Pergerakan awan dapat membantu menentukan arah angin geostropik
yang lebih rendah di atas akan selalu berada di kiri tion dan orientasi isobar. Awan tingkat atas yang bergerak dari barat daya (a) menunjukkan isobar dan angin tinggi (b). Bila
dan tekanan yang lebih tinggi di kanan. Dari pengamatan diperluas secara horizontal, grafik tingkat atas tampak seperti pada (c), di mana tekanan yang lebih rendah berada di sebelah
barat dan tekanan yang lebih tinggi berada di sebelah timur.
ini, kita dapat menggambar grafik kasar tingkat atas (Gbr.
4b), yang menunjukkan isobar dan arah angin pada
ketinggian sekitar 10.000 kaki. sebaliknya, mereka sering kali membengkok ke bertekanan tinggi di sebelah timur kita. Bagaimana pola
dalam pola bergelombang. Kita dapat melakukan tekanannya jika angin tinggi bertiup dari barat laut?
pengamatan kita satu langkah lebih jauh dengan Jawaban: Sebuah palung berada di sebelah timur dan
mengasumsikan pembengkokan garis (Gbr. 4c). Jadi, punggung bukit di sebelah barat.
Isobar di atas tidak akan berlanjut ke arah barat dengan angin barat daya yang tinggi, sebuah lembah
daya-timur laut tanpa batas waktu; bertekanan rendah akan ditemukan di barat kita dan sebuah punggung bukit.
amati bahwa jika angin berada dalam keseimbangan geostropik, gaya anginnya turun sedikit. Ingatlah bahwa gaya Coriolis berhubungan
gradien tekanan yang mengarah ke dalam (PGF) akan seimbang dengan langsung dengan kecepatan angin, sehingga semakin lambat angin
gaya Coriolis (CF) yang mengarah ke luar dan angin akan terus bertiup melemahkan gaya Coriolis. Akibat gaya Coriolis yang lebih lemah, PGF
dalam garis lurus menuju posisi 3. Misalkan angin bidang mencapai posisi menyebabkan angin membengkokkan bidang ke arah le dan kemudian
3. Perhatikan pada Gambar 6.18b bahwa di sini PGF sekarang akan bergerak dalam jalur melingkar, berlawanan arah jarum jam, sejajar
miring ke arah barat daya, karena PGF selalu mengarah ke tekanan yang dengan isobar melengkung di sekitar titik rendah, seperti diilustrasikan pada Gambar
lebih rendah dan tegak lurus terhadap isobar. Artinya, sebagian PGF Perhatikan Gambar 6.19a dan perhatikan bahwa di atas tingkat
akan mengarah ke selatan, berlawanan dengan gerakan ke utara dari pengaruh gesekan, angin bertiup searah jarum jam di sekitar area
bidang tersebut. adalah situasi melambat bertekanan tinggi. Jarak isobar yang sama menunjukkan bahwa besaran
PGF sama dengan pada
GAMBAR 6.19 Angin dan gaya terkait di sekitar area bertekanan tinggi F
tentutingkat
atas saja berada
gesekan
di atas
di Belahan
tingkat gesekan
Bumi Utara.
di Belahan
Perhatikan
Bumi
gaya
Utara.
gradien
Perhatikan
tekananbahwa
(PGF)pastinya
berwarnaberada
merah,
di
sedangkan gaya Coriolis (CF)
berwarna biru.
©

Gambar 6.18a. Misalkan pada posisi 2 pada Gambar 6.19a angin berada dalam isobar), angin di sekitar area bertekanan tinggi (atau punggung bukit) harus lebih
keseimbangan geostropik dengan PGF diarahkan ke luar dan gaya Coriolis besar dibandingkan angin di sekitar area bertekanan rendah (atau palung).
diarahkan ke dalam. Jika angin berada dalam keseimbangan geostropik, maka Namun biasanya, perbedaan kecepatan ini dibayangi oleh angin kencang yang
udara akan bergerak dalam garis lurus sejajar dengan garis isobar lurus. Tapi terjadi di sekitar daerah bertekanan rendah (badai siklon) karena jarak isobar
isobarnya melengkung. Misalkan saja paket udara bergerak dari posisi 2 yang lebih dekat dan gradien tekanan yang lebih kuat terkait dengannya.
langsung ke selatan ke posisi 3. Kita dapat melihat pada Gambar 6.19b bahwa
pada posisi 3 PGF melintasi isobar ke arah tenggara, menghasilkan komponen
PGF di selatan, yang meningkatkan angin kecepatannya sedikit saja. Peningkatan Di belahan bumi selatan, gaya gradien tekanan menyebabkan udara
kecepatan angin meningkatkan besaran gaya Coriolis, sehingga membengkokkan bergerak dan gaya Coriolis membelokkan udara yang bergerak ke arah kiri,
bidang ke kanan, yang menyebabkan angin bertiup searah jarum jam, sejajar sehingga menyebabkan angin bertiup.
dengan isobar dalam jalur melingkar di sekitar ketinggian.* searah jarum jam di sekitar titik terendah dan berlawanan arah jarum jam di sekitar titik tertinggi.
Sejauh ini kita telah melihat bagaimana angin bertiup secara teori, namun
bagaimana kemunculannya di peta sebenarnya?
Gaya Coriolis yang lebih besar di sekitar titik tinggi dibandingkan ANGIN PADA GRAFIK TINGKAT ATAS Pada peta tingkat atas berukuran 500
dengan di sekitar titik rendah menghasilkan hubungan yang menarik. Karena mb ( Gbr. 6.20), perhatikan bahwa, seperti yang kita perkirakan, angin cenderung
gaya Coriolis (pada garis lintang tertentu) hanya dapat meningkat bila kecepatan sejajar dengan garis kontur dalam arah bergelombang dari barat ke timur.
Perhatikan juga bahwa garis kontur cenderung menurun ketinggiannya dari
angin meningkat, kita dapat melihat bahwa untuk gradien tekanan yang sama
(jarak yang sama selatan ke utara. Situasi ini terjadi karena udara pada tingkat ini lebih hangat di
selatan dan lebih dingin di utara. Pada peta, yang kontras suhu horizontalnya
besar, terdapat juga gradien ketinggian yang besar—garis konturnya berdekatan

*Di awal bab ini kita telah mempelajari bahwa suatu benda mengalami percepatan bila dan anginnya kencang. Jika kontras suhu horizontalnya kecil, gradien
ada perubahan kecepatan atau arahnya (atau keduanya). Oleh karena itu, gradien
ketinggiannya kecil—garis konturnya berjauhan dan anginnya lebih lemah.
angin yang bertiup di sekitar pusat bertekanan rendah terus bertambah cepat karena
arahnya terus berubah. adalah percepatan yang disebut percepatan sentripetal, Secara umum, pada peta seperti ini kita menemukan kontras suhu utara-selatan
diarahkan tegak lurus terhadap angin, ke dalam menuju pusat rendah. Ingat hukum yang lebih kuat di musim dingin dibandingkan di musim panas, itulah sebabnya
kedua Newton bahwa, jika suatu benda mengalami percepatan, pasti ada gaya total
angin juga biasanya lebih kencang di musim dingin.
yang bekerja padanya. Dalam hal ini, gaya total yang bekerja pada angin harus diarahkan
ke pusat rendahnya, sehingga udara tetap bergerak dalam lintasan melingkar. gaya
yang mengarah ke dalam disebut gaya sentripetal (sentri:
"tengah;" kelopak: “mendorong ke arah”). Dalam beberapa kasus, lebih mudah untuk
menyatakan gaya sentripetal (dan percepatan sentripetal) sebagai gaya sentrifugal,
Pada Gambar 6.20, angin bersifat geostropik yang bertiup dalam jalur
suatu gaya semu yang besarnya sama dengan gaya sentripetal, tetapi arahnya keluar
dari pusat rotasi. lurus, sejajar dengan garis kontur yang jaraknya sama; dia
©
GAMBAR 6.20 Peta tingkat atas berukuran 500 MB yang menunjukkan arah angin, yang ditunjukkan oleh garis yang sejajar dengan angin. Kecepatan angin ditunjukkan
dipenuhiduri
dengan duridan
danbendera.
bendera.(Lihat
(Lihatsisipan
sisipanbiru.)
biru.)Garis
Garisabu-abu
abu-abusolid
solidmerupakan
merupakankontur
konturdalam
dalamsatuan
satuanmeter
meterdidiatas
ataspermukaan
permukaanlaut.
laut.Garis
Garismerah
merahputus-putus
putus-putusadalah
adalahi isoterm dalam °C.
162 BAB 6
F
GAMBAR 6.21 (a) Pengaruh gesekan permukaan adalah memperlambat angin sehingga, di dekat permukaan tanah, angin melintasi isobar dan bertiup
menuju tekanan yang lebih rendah. (b) Fenomena di permukaan ini menghasilkan masuknya udara di sekitar tempat rendah dan keluarnya udara di sekitar tempat tinggi.
Di atas, angin bertiup sejajar dengan garis, biasanya dalam pola bergelombang dari barat ke timur. Diagram (a) dan (b) berada di belahan bumi utara.
adalah gradien yang berhembus sejajar dengan garis kontur lengkung. ANGIN PERMUKAAN Karena gesekan permukaan, angin pada peta
Jika angin bertiup dalam bentuk liku-liku yang besar, mengikuti cuaca permukaan tidak bertiup sejajar dengan isobar; sebaliknya,
lintasan utara-selatan (seperti pada Gambar 6.20 di pantai barat mereka melintasi isobar, bergerak dari tekanan yang lebih tinggi ke
Amerika Utara), pola aliran angin disebut meridional. Jika angin tekanan yang lebih rendah. Sudut di mana angin melintasi isobar
bertiup dari arah barat ke timur (seperti terlihat pada Gambar 6.20 di bervariasi, tetapi rata-rata sekitar 30°.
sepertiga bagian timur Amerika Serikat), aliran ini disebut zonal. Gaya gesekan tanah memperlambat angin. Karena efek
gesekan berkurang ketika kita menjauh dari permukaan bumi,
Karena angin juga di lintang menengah dan tinggi umumnya kecepatan angin cenderung meningkat seiring dengan ketinggian di
bertiup dari barat ke timur, pesawat yang terbang ke arah ini atas permukaan bumi. Lapisan atmosfer yang dipengaruhi oleh
mempunyai angin ekor yang menguntungkan, yang menjelaskan gesekan, disebut lapisan gesekan (atau lapisan batas planet),
mengapa penerbangan dari San Francisco ke New York City rata-rata biasanya meluas ke atas hingga ketinggian mendekati 1000 m atau
3000 di atas permukaan, namun ketinggian ini dapat bervariasi karena
memakan waktu sekitar 30 hingga 45 menit lebih sedikit. daripada pengembaliannya.
Jika alirannya bersifat zonal, awan, badai, dan antisiklon permukaan angin kencang dan medan kasar dapat meluas. wilayah pengaruh
cenderung bergerak lebih cepat dari barat ke timur. gesekan.
Namun, jika alirannya bersifat meridional, seperti yang akan kita lihat Pada Gambar 6.21a, angin juga bertiup pada ketinggian di atas
di Bab 8, badai permukaan cenderung bergerak lebih lambat, bahkan pengaruh gesekan tanah. Pada tingkat ini, angin kira-kira bersifat
sering kali meningkat menjadi sistem badai besar. geostropik dan bertiup sejajar dengan isobar dengan gaya gradien
Kita tahu bahwa karena adanya gaya gradien tekanan dan gaya tekanan horizontal (PGF) di kirinya diimbangi oleh gaya Coriolis (CF)
Coriolis (yang, seperti telah kita lihat, membelokkan udara yang di sebelah kanannya. Namun perhatikan bahwa di permukaan
bergerak ke kanan di Belahan Bumi Utara), angin yang juga berada di kecepatan angin lebih lambat. Rupanya, gaya gradien tekanan yang
garis lintang tengah Belahan Bumi Utara cenderung bertiup dalam sama juga tidak akan menghasilkan kecepatan angin yang sama di
arah yang sama. pola barat-timur. Karena gaya Coriolis membengkokkan permukaan, dan angin di permukaan juga tidak akan bertiup ke arah
udara yang bergerak ke arah timur di Belahan Bumi Selatan, apakah yang sama.
situasi ini berarti bahwa angin juga di Belahan Bumi Selatan bertiup
dari timur ke barat? Jawaban atas pertanyaan ini diberikan di Fokus Di dekat permukaan, gesekan mengurangi kecepatan angin,
bagian 6.4. yang pada gilirannya mengurangi gaya Coriolis. Akibatnya, gaya
Luangkan waktu sebentar dan lihat kembali Gambar 6.13 di hal. Coriolis yang lebih lemah tidak lagi menyeimbangkan gaya gradien
157 dan amati bahwa angin pada peta permukaan cenderung melintasi tekanan, dan angin bertiup melintasi isobar menuju ke arah yang lebih rendah.
isobar, bertiup dari tekanan yang lebih tinggi menuju tekanan yang
lebih rendah. Amati juga bahwa isobar yang padat menandakan angin
kencang. Namun distribusi tekanan yang sama (gradien tekanan TAHUKAH KAMU?
yang sama) dan suhu yang sama pada grafik tingkat atas akan Perbedaan tekanan udara dari dasar hingga puncak gedung
menghasilkan angin yang lebih kuat. pencakar langit New York yang tingginya sekitar 0,5 km (1600
Lalu, mengapa angin permukaan biasanya melintasi isobar dan kaki) biasanya mendekati 55 milibar, nilai yang jauh lebih besar
mengapa angin bertiup lebih lambat dibandingkan angin biasa? daripada perbedaan tekanan udara horizontal antara New York dan
Miami, Florida—jaraknya lebih dari 1800 km (1100 mil).
Jawaban atas kedua pertanyaan ini adalah gesekan.

DALAM
Angin Tinggi di Belahan Bumi Selatan

Di Belahan Bumi Selatan, seperti halnya di Belahan
GAMBAR 5 Bagan
F
Bumi Utara, angin bertiup kencang karena yaitu bagan
tingkat atas
perbedaan tekanan secara horizontal. Perbedaan tingkat yang
tekanan pada gilirannya disebabkan oleh variasi suhu.
membentang
di belahan bumi
utara dan selatan.
Ingat kembali pembahasan sebelumnya mengenai Garis abu-abu
tekanan bahwa udara hangat di atas berhubungan solid pada grafik adalah isobar.
dengan tekanan tinggi dan udara dingin di atas
berhubungan dengan tekanan rendah. Lihatlah
Gambar 5. Ini menunjukkan grafik tingkat atas
yang membentang dari Belahan Bumi Utara ke
Belahan Bumi Selatan. Di wilayah khatulistiwa yang
udaranya lebih hangat, tekanannya tinggi.
Di bagian utara dan selatan khatulistiwa, yang udaranya
©
lebih dingin, tekanannya lebih rendah.

Mari kita asumsikan, sebagai permulaan, bahwa memang ada
tidak ada angin di grafik. Di belahan bumi utara,
gaya gradien tekanan yang mengarah ke utara Di Belahan Bumi Selatan, gaya udara ke kiri, hingga angin bertiup sejajar isobar
menyebabkan udara bergerak menuju tekanan yang gradien tekanan yang mengarah ke selatan dari barat.
lebih rendah. Ketika udara mulai bergerak, gaya Co- menyebabkan udara bergerak ke selatan. Oleh karena itu, di garis lintang tengah dan tinggi
riolis membengkokkannya ke kanan hingga Namun perhatikan bahwa gaya Coriolis di Belahan di kedua belahan bumi, biasanya kita menemukan
menjadi angin barat, yang bertiup sejajar dengan isobar. Bumi Selatan membengkokkan pergerakan tersebut angin barat tinggi.
seimbang. gaya gradien tekanan sekarang menjadi tekanan tidak seimbang. Misalnya, seperti yang kita lihat sebelumnya dalam
dengan jumlah gaya gesek dan gaya Coriolis. Oleh karena itu, di bab ini, ketika kita memeriksa tekanan udara di atas dua kota,
Belahan Bumi Utara, kita menemukan angin permukaan bertiup tekanan udara permukaan akan berubah jika massa udara di atas
berlawanan arah jarum jam dan menjadi rendah; alirannya searah permukaan berubah. Akibatnya, jika divergensi tingkat atas melebihi
jarum jam dan keluar dari ketinggian (lihat Gambar 6.21b). konvergensi permukaan (yaitu, lebih banyak udara yang dibuang di
Di Belahan Bumi Selatan, angin bertiup searah jarum jam dan bagian atas daripada yang masuk di permukaan), tekanan udara di
ke dalam di sekitar permukaan terendah, berlawanan arah jarum jam pusat dataran rendah akan berkurang, dan isobar di sekitar dataran
dan ke luar di sekitar permukaan tertinggi. Lihat Gambar 6.22, yang rendah akan menjadi lebih besar. dikemas dengan rapat. Situasi ini
menunjukkan peta cuaca permukaan dan pola aliran angin secara meningkatkan gradien tekanan (dan, karenanya, gaya gradien
umum pada suatu hari di bulan Desember di Amerika Selatan. tekanan), yang, pada gilirannya, meningkatkan angin permukaan.
Angin permukaan bergerak keluar (divergen), menjauhi pusat

daerah bertekanan tinggi. Amati pada Gambar 6.23 bahwa untuk
Angin dan Gerakan Udara Vertikal
menggantikan udara permukaan yang menyebar secara lateral,
Hingga saat ini, kita telah melihat bahwa angin permukaan bertiup udara juga berkumpul dan turun secara perlahan. Sekali lagi,
menuju pusat bertekanan rendah dan keluar menjauhi pusat selama udara konvergen tingkat atas menyeimbangkan udara
bertekanan tinggi. Saat udara bergerak ke dalam menuju pusat divergen permukaan, tekanan udara di tengah ketinggian tidak akan
area bertekanan rendah (lihat Gambar 6.23), udara harus menuju ke berubah. Jika udara divergen permukaan melebihi udara konvergen
suatu tempat. Udara yang berkumpul ini tidak dapat masuk ke dalam di permukaan atas (lebih banyak udara yang dibuang di permukaan
tanah, sehingga perlahan-lahan naik. Di atas permukaan rendah daripada yang dibawa masuk di atas), tekanan udara di pusat
(sekitar 6 km atau lebih), udara mulai menyebar (divergen) untuk ketinggian akan berkurang, gaya gradien tekanan akan melemah,
mengimbangi konvergensi udara permukaan. dan angin permukaan akan melemah. bertiup lebih lambat.
Selama udara divergen tingkat atas menyeimbangkan udara (Konvergensi dan divergensi udara sangat penting bagi
permukaan yang konvergen, tekanan sentral di tingkat rendah tidak perkembangan atau pelemahan sistem tekanan permukaan sehingga
berubah. Namun, tekanan permukaan akan berubah jika terjadi kita akan membahas topik ini lagi di Bab 8, ketika kita melihat lebih
divergensi tingkat atas dan konvergensi permukaan dekat struktur vertikal sistem tekanan.)
164 BAB 6
GAMBAR 6.22 (a) Peta cuaca permukaan yang menunjukkan isobar dan angin pada suatu hari di bulan Desember di Amerika Selatan. (b) F
ini
area kotak menunjukkan aliran ideal di sekitar sistem tekanan permukaan di Belahan Bumi Selatan.
Laju naiknya udara di atas titik rendah atau turun di atas titik sehingga tidak ada percepatan vertikal neto. (Ingat contoh mobil
tinggi sangatlah kecil jika dibandingkan dengan angin horizontal yang bergerak pada catatan kaki hal. 159.)
yang berputar di sekitar sistem ini. Umumnya, gerakan vertikal Seringkali, atmosfer mendekati keseimbangan hidrostatis, bahkan
biasanya hanya sekitar beberapa sentimeter per detik, atau sekitar ketika udara perlahan naik atau turun dengan kecepatan konstan.
1,5 km (atau 1 mil) per hari. Namun, keseimbangan ini tidak terjadi pada badai petir dan tornado
Di awal bab ini kita telah mempelajari bahwa udara bergerak yang dahsyat, di mana udara menunjukkan percepatan vertikal yang
sebagai respons terhadap perbedaan tekanan. Karena tekanan cukup besar. Badai semacam itu terjadi pada jarak vertikal yang
udara menurun dengan cepat seiring bertambahnya ketinggian di relatif kecil, mengingat total luas vertikal atmosfer.
atas permukaan, selalu ada gaya gradien tekanan kuat yang
mengarah ke atas, jauh lebih kuat dibandingkan gaya horizontal.
Lalu, mengapa udara tidak mengalir deras ke luar angkasa?
Udara tidak mengalir deras ke luar angkasa karena gaya Menentukan Arah dan
gradien tekanan yang mengarah ke atas hampir selalu seimbang
Kecepatan Angin
dengan gaya gravitasi yang mengarah ke bawah. Ketika kedua gaya
ini berada dalam keseimbangan yang tepat, udara dikatakan berada Angin dicirikan oleh arah, kecepatan, dan hembusan angin. Karena
dalam kesetimbangan hidrostatik. Ketika udara berada dalam udara tidak terlihat, kita tidak dapat melihatnya. Sebaliknya, kita
melihat segala sesuatunya tergerak olehnya. Dengan demikian, kita
kesetimbangan hidrostatik, tidak ada gaya vertikal netto yang bekerja padanya,
dapat menentukan arah angin dengan mengamati pergerakan benda
saat udara melewatinya. Misalnya, gemerisik dedaunan kecil, asap
yang mengepul di dekat tanah, dan bendera yang berkibar di tiang,
semuanya menunjukkan arah angin. Saat angin sepoi-sepoi, metode
yang teruji dan benar bagi pengamat untuk menentukan arah angin
adalah dengan mengangkat jari basah ke udara. Kelembapan
dengan cepat menguap di sisi angin, mendinginkan kulit.
Suara lalu lintas yang terdengar dari rel kereta api atau bandara
terdekat juga dapat digunakan untuk membantu mengetahui arah
angin. Bahkan hidung Anda dapat mengingatkan Anda akan arah
©
angin saat aroma ayam goreng atau hamburger panggang terbawa

angin dari restoran setempat.
GAMBAR 6.23 Angin dan pergerakan udara berhubungan dengan tinggi Kita telah mengetahui bahwa arah angin dinyatakan sebagai
dan rendahnya permukaan di Belahan Bumi Utara. arah datangnya angin—angin utara bertiup

©
GAMBAR 6.24 Angin darat bertiup dari air ke darat, sedangkan angin lepas pantai bertiup dari darat ke air.
dari utara menuju selatan. Namun, di dekat perairan yang luas dan di selama periode waktu tertentu. Angin yang bertiup dapat sangat
daerah perbukitan, arah angin dinyatakan berbeda. Misalnya, angin mempengaruhi iklim suatu wilayah. Misalnya, di wilayah yang anginnya
yang bertiup dari air ke darat disebut angin darat (atau angin darat), bertiup di lereng atas, udara yang mendingin dan meninggi menyebabkan
sedangkan angin yang bertiup dari darat ke air disebut angin oshore kemungkinan terbentuknya awan, kabut, dan curah hujan lebih besar
(atau angin oshore). (Lihat Gambar 6.24.) Udara yang bergerak ke atas dibandingkan di wilayah yang anginnya berada di lereng bawah. Angin
merupakan angin yang mengarah ke atas; udara yang bergerak darat yang bertiup di musim panas membawa kelembapan, udara sejuk,
menuruni bukit adalah angin yang menuruni lereng. Arah angin juga dan kabut ke wilayah pesisir, sedangkan angin darat membawa udara
dapat dinyatakan dalam derajat sekitar lingkaran 360°. Arah ini hangat dan kering ke lokasi yang sama.
dinyatakan dengan angka yang ditunjukkan pada Gambar 6.25. Dalam perencanaan kota, angin yang ada biasanya
Misalnya: Arah angin 360° adalah angin utara; angin timur bersuhu 90°; dipertimbangkan ketika merencanakan di mana pusat industri, pabrik,
angin selatan bersuhu 180°; dan ketenangan dinyatakan sebagai nol. dan tempat pembuangan sampah kota harus dibangun. Semua ini tentu
Merupakan praktik umum juga untuk menyatakan arah angin dalam saja harus ditempatkan sedemikian rupa sehingga angin tidak
bentuk titik kompas, seperti N, NW, NE, dan seterusnya. membawa polutan ke wilayah pemukiman. Pabrik pembuangan limbah
harus terletak melawan arah angin dari pembangunan perumahan besar,
dan landasan pacu utama di bandara harus sejajar dengan angin yang
PENGARUH ANGIN YANG ADA Di banyak lokasi, angin bertiup lebih ada untuk membantu pesawat terbang lepas landas atau mendarat.
sering dari satu arah dibandingkan dari arah lain. Angin yang ada Di dataran tinggi, angin kencang dapat membengkokkan dan memelintir
adalah nama yang diberikan untuk arah angin yang paling sering diamati cabang-cabang pohon ke arah melawan arah angin, sehingga
menghasilkan pahatan pohon “ag” (lihat Gambar 6.26).
Angin yang bertiup bahkan dapat menjadi faktor penting dalam
membangun rumah seseorang. Di bagian timur laut Amerika Serikat,
angin yang bertiup di musim dingin mengarah ke barat laut dan di musim
panas mengarah ke barat daya. Kami, untuk memaksimalkan
kenyamanan dan efisiensi energi, rumah-rumah yang dibangun di
Amerika Serikat bagian timur laut harus memiliki jendela yang
menghadap ke barat daya untuk menyediakan ventilasi musim panas
dan sedikit, jika ada, jendela yang menghadap angin musim dingin dari
barat laut. Sisi barat laut rumah harus diisolasi secara menyeluruh dan,
mungkin, bahkan dilindungi oleh penahan angin.
Angin yang bertiup dapat diwakili oleh mawar angin
(lihat Gambar 6.27), yang menunjukkan persentase waktu angin bertiup
dari berbagai arah. Perpanjangan dari pusat lingkaran menunjukkan
arah angin, dan panjang setiap perpanjangan menunjukkan persentase

waktu angin bertiup dari arah tersebut. Kecepatan angin tidak
mempengaruhi panjang setiap perpanjangan. Namun, kekuatan angin
yang bertiup dari berbagai arah sangat membantu untuk diketahui,
©
sehingga mawar angin dapat menyertakan informasi ini, seperti yang

ditunjukkan oleh mawar angin yang diilustrasikan pada Gambar 6.27.
Dalam hal ini angin yang bertiup sebelumnya berasal dari selatan,
GAMBAR 6.25 Arah angin dapat dinyatakan dalam derajat
terhadap lingkaran atau sebagai titik kompas. tetapi angin bertiup dari barat dan
166 BAB 6
GAMBAR 6.26 Di dataran tinggi Colorado, pohon-pohon yang berdiri tanpa

terlindung dari angin sering kali dipahat menjadi pohon “bendera”.
utara hampir sama. Meskipun mawar angin ini mencakup keempat

musim dan sepanjang hari, mawar angin dapat dibuat untuk waktu
ANGKA
GAMBAR 6.27 Angin naik ini mewakili persentase waktu angin bertiup
tertentu dalam sehari, dan dapat mewakili arah angin untuk bulan
arahberbagai
dari di Bandara
arah
Internasional
di Bandara di
Internasional
Louisville, Kentucky,
angin bertiup
antara
daritahun
berbagai
1977
atau musim apa pun dalam setahun. dan 2006. Arah yang paling umum adalah selatan (S) dan utara (Utara);
yang paling jarang terjadi adalah utara-barat laut (NNW). Tiap batang
INSTRUMEN ANGIN Instrumen cuaca yang sangat tua namun dapat menyertakan kategori warna yang menunjukkan seberapa sering angin
bertiup dengan kecepatan tertentu dari arah tertentu.
diandalkan untuk menentukan arah angin adalah baling-baling Angin bervariasi atau tenang sekitar 9 persen sepanjang waktu (tidak
angin. Kebanyakan baling-baling angin terdiri dari anak panah ditunjukkan pada angin naik). (Pusat Iklim Regional Midwest)
panjang dengan ekor, yang dibiarkan bergerak bebas pada tiang
(lihat Gambar 6.30). Anemometer ini mengukur perubahan sinyal
vertikal (lihat Gambar 6.28). Panah ini selalu menunjuk ke arah
ultrasonik yang dihasilkan ketika angin bertiup melalui tiga set
angin dan karenanya selalu memberikan arah angin. Baling-baling
pemancar dan penerima. Perubahan kecepatan sinyal kemudian
angin dapat dibuat dari hampir semua bahan. Di bandara, tas
diubah menjadi kecepatan angin di masing-masing tiga arah.
berbentuk kerucut, dibuka di kedua ujungnya sehingga memanjang
secara horizontal saat angin bertiup, terletak di dekat landasan pacu.
Alat pengukur angin yang dijelaskan sejauh ini bersifat
adalah bentuk baling-baling angin, yang disebut kaus kaki angin,
“berbasis darat” dan hanya memberikan kecepatan atau arah angin
yang memungkinkan pilot mengetahui arah angin permukaan saat mendarat.
Alat yang mengukur kecepatan angin adalah anemometer .
Anemometer cup terdiri dari tiga (atau lebih) cup hemispheric yang
dipasang pada sha vertikal seperti ditunjukkan pada Gambar 6.28.
Perbedaan tekanan angin dari satu sisi cangkir ke sisi lainnya
menyebabkan cangkir berputar di sekitar sha. Kecepatan putarannya
berbanding lurus dengan kecepatan angin. Perputaran cangkir
biasanya diterjemahkan melalui sistem roda gigi menjadi kecepatan
angin, yang dapat dibaca dari dial atau dikirim ke alat perekam.
e aerovane (skyvane) adalah instrumen yang menunjukkan

kecepatan dan arah angin. Alat ini terdiri dari baling-baling berbilah
yang berputar dengan kecepatan sebanding dengan kecepatan angin.
Bentuknya yang ramping dan huruf n vertikal membuat bilahnya
menghadap ke arah angin (lihat Gambar 6.29). Ketika dipasang pada
perekam, rekaman kecepatan dan arah angin secara terus menerus
dapat diperoleh.
Selama beberapa tahun terakhir, jaringan stasiun cuaca
©
otomatis ASOS nasional telah mengganti anemometer cangkir asli

dengan anemometer sonik. GAMBAR 6.28 Sebuah baling-baling angin dan anemometer cangkir.

profil vertikal angin dari permukaan hingga tempat balon biasanya

meletus, biasanya di stratosfer dekat 30 km atau 100.000 . Pengamatan
angin dengan menggunakan balon radiosonde disebut observasi
rawinsonde.
Data Rawindsonde, yang diambil dari balon yang diluncurkan di
seluruh dunia setiap 12 jam, telah menjadi alat penting dalam melacak
angin tingkat atas selama lebih dari 70 tahun.
Pada kesempatan-kesempatan khusus, seperti saat penelitian di
lapangan atau ketika badai sedang dipantau, pesawat terbang
digunakan untuk menyebarkan paket instrumen yang disebut
dropsonde, yang jatuh ke tanah melalui parasut. Data yang dihasilkan
merupakan observasi dropwindsonde.
©
Dengan bantuan radar Doppler yang mengarah ke atas, profil

vertikal kecepatan dan arah angin hingga ketinggian 16 km atau lebih
GAMBAR 6.29 Aerovane (skyvane).
di atas permukaan tanah dapat diperoleh. Profil seperti itu disebut
suara angin, dan radar, suara pro-
di lokasi tetap tertentu. Namun angin dipengaruhi oleh kondisi
ler (atau sekadar proler). Radar Doppler, seperti radar konvensional,
setempat, seperti bangunan, pepohonan, dan sebagainya. Selain itu,
memancarkan gelombang radiasi gelombang mikro yang dikembalikan
kecepatan angin biasanya meningkat dengan cepat seiring dengan
(hamburan balik) dari berbagai sasaran, dalam hal ini ketidakteraturan
ketinggian di atas permukaan tanah. Di negara kita, alat musik tiup
dalam kelembapan dan suhu yang diciptakan oleh pusaran yang
harus diekspos secara bebas karena udara berada jauh di atas atap
bergolak dan berputar yang bergerak bersama angin. Radar Doppler
bangunan. Sayangnya, dalam praktiknya, anemometer ditempatkan
bekerja berdasarkan prinsip bahwa, ketika pusaran ini bergerak menuju
pada berbagai tingkat yang sering mengakibatkan pengamatan angin
atau menjauhi antena penerima, pulsa radar yang kembali akan
tidak menentu. kami, penempatan anemometer sangat penting untuk
berubah frekuensinya. e Proler angin radar Doppler sangat sensitif
menghindari pembacaan angin yang tidak menentu dan tidak representatif.
sehingga dapat menerjemahkan energi hamburan balik dari pusaran
Informasi angin juga dapat diperoleh dengan menggunakan
ini menjadi gambaran vertikal kecepatan dan arah angin dalam kolom
instrumen yang naik atau turun melalui atmosfer.
udara setebal 16 km (10 mil). Proler angin telah digunakan di Kennedy
Pada contoh pertama, sebuah balon naik dari permukaan membawa
milik NASA Space Center di Florida dan di seberang Great Plains.
radiosonde (paket instrumen yang dirancang untuk mengukur profil
vertikal suhu, tekanan, dan kelembapan—lihat Bab 1, hal. 22).
Pengamatan angin tingkat atas juga dilakukan oleh satelit. Seperti
Peralatan yang terletak di tanah terus-menerus melacak balon,
yang kita lihat di Bab 4, satelit geostasioner yang ditempatkan di atas
mengukur sudut vertikal dan horizontal serta ketinggiannya di atas
lokasi tertentu dapat menunjukkan pergerakan awan, yang
tanah.
diterjemahkan ke dalam arah dan kecepatan angin. Satelit kini
Dari informasi ini, komputer menentukan dan mencetak
mengukur angin permukaan di atas lautan dengan mengamati
kekasaran laut. Sebuah instrumen yang disebut scatterometer
mengirimkan energi gelombang mikro yang bergerak melalui awan,
hingga ke permukaan laut. Sebagian dari energi ini dipantulkan kembali
ke satelit. Jumlah energi yang kembali bergantung pada kekasaran
laut: laut yang lebih kasar mengembalikan lebih banyak energi.
Karena kekasaran laut bergantung pada kekuatan angin yang bertiup

di atasnya, intensitas energi yang kembali dapat diterjemahkan ke
dalam kecepatan dan arah angin permukaan, seperti diilustrasikan
pada Gambar 6.31. Scatterometer beroperasi di dua satelit Eropa
yang disebut MetOp-A dan MetOp-B, dan scatterometer NASA yang
disebut RapidScat ditempatkan di Stasiun Luar Angkasa Internasional
pada tahun 2014.
Angin adalah elemen cuaca penting yang mempengaruhi
lingkungan kita dalam banyak hal. Hal ini dapat membentuk lanskap,
mengangkut material dari satu area ke area lain, dan menghasilkan
gelombang laut. Ia juga dapat memutar bilah kincir angin dan
©
menumbangkan deretan pohon. Alasan mengapa angin mampu

GAMBAR 6.30 Anemometer sonik yang ditunjukkan di sini mengukur melakukan hal tersebut adalah karena, saat angin bertiup melawan
kecepatan angin sebagai bagian dari sistem ASOS. suatu benda, ia memberikan gaya pada benda tersebut. e jumlah kekuatan yang diberikan o
168 BAB 6
Energi angin
Selama berabad-abad, ribuan kincir angin
kecil—lengannya berputar tertiup angin kencang—

memompa air, menggergaji kayu, dan bahkan
melengkapi kebutuhan listrik di rumah dan pertanian
di seluruh dunia. Namun, baru pada krisis energi di
awal tahun 1970an, kita secara serius

mempertimbangkan turbin yang digerakkan oleh
angin, yang disebut turbin angin , untuk menjalankan
generator yang menghasilkan listrik. Baru-baru ini,

jumlah energi angin di Amerika Serikat meningkat dua
elA
P
S
kali lipat setiap beberapa tahun. Pada tahun 2015,
xyilp
nan/a jrau
amn
hanya Tiongkok yang memiliki kapasitas lebih
besar dalam instalasi energi anginnya. GAMBAR 6 Sebuah ladang angin dekat Palm Springs, California, menghasilkan listrik
dijual ke California Selatan.
Angin tampaknya merupakan cara yang
menarik untuk menghasilkan energi. Tidak menimbulkan
polusi dan, tidak seperti matahari, tidak terbatas pada dan beberapa turbin sebenarnya dimatikan selama Pada tahun 2015, lebih dari 48.000 turbin
penggunaan siang hari. Sebuah turbin angin komersial, waktu bersarang. Dan bilah turbin modern angin mempunyai kapasitas menghasilkan lebih
yang biaya pembangunan dan pemasangannya berkapasitas tinggi berputar lebih lambat, sehingga dari 74.000 megawatt listrik di Amerika Serikat, yang
mungkin mencapai beberapa juta dolar, dapat membantu burung menghindarinya. merupakan energi yang cukup untuk memasok
menghasilkan listrik untuk ratusan rumah atau Jika turbin angin ingin menghasilkan listrik, kebutuhan tahunan lebih dari 15 juta rumah. Di
tempat usaha dengan biaya yang di beberapa maka harus ada angin—dan bukan sembarang California saja, terdapat ribuan turbin angin, banyak
daerah sebanding dengan listrik yang dihasilkan angin, melainkan aliran udara yang tidak terlalu lemah di antaranya berada di ladang angin, kumpulan 50
oleh bahan bakar fosil. Namun, pemandangan turbin atau terlalu kuat. Angin sepoi-sepoi tidak akan turbin angin atau lebih (lihat Gambar 6). Angin
angin berukuran besar tidak disukai semua orang. memutar bilahnya, dan hembusan angin kencang menyediakan lebih dari 4 persen kebutuhan listrik di
(Namun, mungkin hal ini tidak lebih merusak dapat merusak mesin. Oleh karena itu, wilayah Amerika Serikat pada tahun 2015, kira-kira dua kali
pemandangan dibandingkan jenis infrastruktur terkait dengan potensi pembangkit listrik tenaga angin lipat persentase pada tahun 2010. Departemen
energi lainnya, seperti pompa minyak dan menara terbesar memiliki angin yang moderat dan stabil. Energi Amerika Serikat memperkirakan bahwa energi
transmisi listrik.) Sayangnya, setiap tahun bilah Sebagian besar Great Plains di Amerika Serikat angin yang menggunakan teknologi saat ini dapat
cocok untuk pembangkit listrik tenaga angin, sehingga menyediakan 20 persen listrik negara tersebut pada
turbin yang berputar membunuh banyak sekali
burung. Untuk membantu mengatasi masalah ini, wilayah tersebut dijuluki “Arab Saudi penghasil energi tahun 2030. .
angin.”untuk mempelajari perilaku burung,
banyak perusahaan turbin angin mempekerjakan spesialis unggas
angin di suatu daerah bertambah besar seiring dengan kuadrat kecepatan turbin angin dan ladang angin menjadi semakin umum di seluruh dunia.
angin. Jadi ketika kecepatan angin berlipat ganda, gaya yang diberikannya Informasi lebih lanjut mengenai topik ini diberikan di Fokus bagian 6.5.
pada suatu benda meningkat empat kali lipat. Untuk memanfaatkan

sebagian energi angin dan mengubahnya menjadi listrik, sangatlah besar
F
GAMBAR 6.31 Citra satelit kecepatan angin dan suhu puncak awan
pada 10
terkait Siklon
April Ita
2014.
pada
Gambar
10 Aprilini2014.
di Suhu ini terkait dengan Siklon Ita
topan tropis yang tegang akhirnya melanda timur laut Australia (sisi kiri
gambar). Latar belakang berwarna menunjukkan suhu puncak awan siklon,
yang berkorelasi dengan intensitas konveksi. Setiap duri angin mewakili
10 m/s (19 knot), dengan kecepatan angin yang diamati oleh satelit
mencapai 50 m/s (95 knot) di dekat pusat Ita. Kecepatan angin dikumpulkan
oleh European Advanced Scatterometer (ASCAT) yang dipasang di
satelit MetOp-A.
TASTEMUE

RINGKASAN gradien tekanan, 156 angin darat, 166

gaya gradien tekanan, 156 angin pantai, 166
Bab ini memberi kita pandangan luas tentang bagaimana dan Gaya Coriolis, 157 angin yang ada, 166
mengapa angin bertiup. Jika terdapat variasi suhu secara horizontal, angin geostropik, 159 angin naik, 166
maka terjadi pula perubahan tekanan secara horizontal. Perbedaan angin gradien, 161 baling-baling angin, 167
tekanan menimbulkan suatu gaya, gaya gradien tekanan (PGF), yang meridional (aliran angin), 163 alat pengukur jurusan angin, 167
memulai pergerakan udara dari tekanan yang lebih tinggi ke tekanan yang zonal (aliran angin), 163 Aerovane, 167
lebih rendah. lapisan gesekan, 163 proler angin, 168
Ketika udara mulai bergerak, gaya Coriolis membengkokkan udara
kesetimbangan hidrostatik, 165
yang bergerak ke kanan jalur yang diinginkan di Belahan Bumi Utara dan
ke kiri di Belahan Bumi Selatan. Di atas tingkat gesekan permukaan,
angin cukup bengkok sehingga bertiup hampir sejajar dengan isobar,
PERTANYAAN UNTUK TINJAUAN
atau kontur. Jika angin bertiup dalam jalur lurus, dan terdapat
keseimbangan antara gaya gradien tekanan dan gaya Coriolis, angin ÿ. Jelaskan mengapa tekanan atmosfer selalu berkurang
disebut geostropik. seiring bertambahnya ketinggian.
ÿ. Apa yang mungkin menyebabkan tekanan udara berubah di
Jika angin bertiup sejajar dengan isobar lengkung (atau kontur), angin bagian bawah kolom udara?
tersebut disebut angin gradien. Ketika angin- ÿ. Mengapa penurunan tekanan udara seiring bertambahnya ketinggian
pola alirannya juga lebih barat ke timur, alirannya disebut zonal; bila lebih cepat padahal udara dingin?
pola aliran angin juga lebih utara ke selatan atau selatan ke utara, aliran ÿ. Berapa yang dianggap sebagai tekanan atmosfer standar permukaan
tersebut disebut meridional. laut dalam milibar? Dalam inci air raksa? Dalam hektopascal?
Interaksi gaya-gaya tersebut menyebabkan angin di Belahan
Bumi Utara bertiup searah jarum jam di sekitar daerah bertekanan tinggi ÿ. Dengan bantuan diagram, jelaskan bagaimana merkuri
dan berlawanan arah jarum jam di sekitar daerah bertekanan rendah. Di barometer berfungsi.
Belahan Bumi Selatan, angin bertiup berlawanan arah jarum jam di sekitar ÿ. Bagaimana cara mengukur barometer aneroid
titik tertinggi dan searah jarum jam di sekitar titik terendah. Salah satu tekanan atmosfir?
dampak gesekan permukaan adalah memperlambat angin. Hal ini ÿ. Bagaimana tekanan permukaan laut berbeda dari stasiun
menyebabkan udara permukaan berhembus melintasi isobar dari tekanan? Bisakah keduanya menjadi sama? Menjelaskan.
tekanan tinggi menuju tekanan rendah. Akibatnya, di kedua belahan bumi, ÿ. Mengapa Denver, Colorado, selalu memiliki tekanan stasiun yang
angin permukaan bertiup ke luar, menjauhi pusat dataran tinggi, dan ke lebih rendah dibandingkan Chicago, Illinois?
dalam, menuju pusat dataran rendah. ÿ. Apa itu isobar? Berapa kenaikan biasanya mereka digambar
Kami juga melihat berbagai metode dan instrumen yang digunakan pada peta cuaca permukaan?
untuk menentukan dan mengukur kecepatan dan arah angin. ÿÿ. Pada peta tingkat atas, apakah udara dingin juga umumnya
dikaitkan dengan tekanan rendah atau tinggi? Bagaimana dengan
ISTILAH UTAMA udara hangat juga?
ÿÿ. Apa hukum gerak Newton yang pertama dan kedua
Istilah-istilah berikut dicantumkan (dengan nomor halaman yang Beritahu kami?
sesuai) sesuai urutan kemunculannya dalam teks. Tentukan masing-masing.

ÿÿ. Apa yang dimaksud dengan gradien tekanan yang curam (atau
Melakukan hal ini akan membantu Anda meninjau materi yang dibahas
kuat)? Bagaimana tampilannya di peta permukaan?
dalam bab ini.
ÿÿ. Apa nama gaya yang mula-mula menggerakkan udara dan
tekanan udara, 148 isobar, 153 menyebabkan angin bertiup?
milibar, 151 peta permukaan, 153 ÿÿ. Jelaskan mengapa pada peta terdapat isobar yang jaraknya berdekatan
tekanan atmosfer standar, antisiklon, 154 (atau kontur) menunjukkan angin kencang, dan isobar (atau
151 badai siklon lintang tengah, kontur) dengan jarak yang lebar menunjukkan angin lemah.
barometer, 151 154 ÿÿ. Apa pengaruh gaya Coriolis terhadap pergerakan udara (a) di
barometer merkuri, 151 peta isobarik, 154 belahan bumi utara? (b) di Belahan Bumi Selatan?
barometer aneroid, 151 garis kontur, 154
tekanan stasiun, 152 punggung bukit, 154 ÿÿ. Jelaskan bagaimana masing-masing hal berikut mempengaruhi
tekanan permukaan laut, 152 palung, 154 gaya Coriolis: (a) kecepatan angin (b) garis lintang.
170 BAB 6
ÿÿ. Mengapa angin tingkat atas di garis lintang tengah kedua belahan jelaskan mengapa bola basket terasa mati jika ditaruh di lemari
bumi umumnya bertiup dari barat ke timur? es.
ÿÿ. Apa itu angin geostropik? Di tingkat atas ÿ. Bisakah tekanan stasiun melebihi tekanan permukaan laut?
grafik, bagaimana cara meniupnya? Menjelaskan.
ÿÿ. Gaya apa yang mempengaruhi pergerakan udara ÿ. Gaya gradien tekanan menyebabkan udara bergerak dari
secara horizontal? tekanan yang lebih tinggi menuju tekanan yang lebih rendah
ÿÿ. Jelaskan bagaimana angin bertiup di sekitar daerah (tegak lurus terhadap isobar), namun angin sebenarnya jarang
bertekanan tinggi dan daerah bertekanan rendah di bertiup dengan cara ini. Jelaskan mengapa mereka tidak melakukannya.
dekat dan di atas permukaan tanah ÿ. e Gaya Coriolis menyebabkan angin membelok ke
(a) di Belahan Bumi Utara; Dan tepat di jalur yang dituju di Belahan Bumi Utara, namun di
(b) di Belahan Bumi Selatan. sekitar permukaan daerah bertekanan rendah, angin bertiup
ÿÿ. Bagaimana aliran zonal berbeda dari aliran meridional? berlawanan arah jarum jam, tampak membelok ke arah kiri.
ÿÿ. Jika awan di atas bergerak dari utara ke selatan, apakah pusat Jelaskan mengapa.
tekanan rendah di tingkat atas berada di timur atau ÿ. Jelaskan mengapa, pada hari yang cerah, barometer aneroid
barat Anda? akan menunjukkan cuaca “badai” ketika dibawa ke puncak bukit
ÿÿ. Pada peta permukaan, mengapa angin permukaan cenderung atau gunung.
melintasi isobar dan mengalir dari tekanan tinggi menuju ÿ. Pilot sering menggunakan ungkapan “tinggi ke rendah, lihat ke
tekanan rendah? bawah.” Mengenai suhu dan tekanan tingkat atas, jelaskan
ÿÿ. Karena selalu ada gaya gradien tekanan yang mengarah ke atas, apa artinya.
mengapa udara tidak mengalir deras ke luar angkasa? ÿ. Jika Bumi tidak berputar, bagaimana angin bertiup terhadap pusat-
ÿÿ. Sebutkan sebanyak mungkin cara untuk menentukan angin pusat yang bertekanan tinggi dan rendah?
arah dan kecepatan angin. ÿ. Mengapa angin permukaan yang bertiup di atas lautan lebih
ÿÿ. Di bawah ini adalah daftar instrumen. Jelaskan bagaimana masing-masing cenderung bersifat geostropik dibandingkan angin yang bertiup
seseorang mengukur kecepatan angin, arah angin, atau keduanya. di daratan?
(a) baling-baling angin (b) anemometer cup (c) aerovane ÿ. Di Belahan Bumi Utara, Anda mengamati angin permukaan bergerak
(skyvane) (d) radiosonde (e) satelit (f) proler angin dari Utara ke Timur Laut ke E, lalu ke Tenggara. Dari pengamatan
ini, Anda menentukan bahwa daerah bertekanan tinggi yang
ÿÿ. Arah angin atas dilaporkan 225°. Dari arah kompas manakah angin bergerak dari barat ke timur (antisiklon) telah melewati
bertiup? utara lokasi Anda. Jelaskan dengan bantuan diagram bagaimana
Anda bisa sampai pada kesimpulan ini.
PERTANYAAN UNTUK DIPIKIR ÿÿ. Saat kapal pesiar melintasi garis khatulistiwa, hiburan-
direktur ment berseru bahwa air dalam bak akan mengalir ke arah
DAN EKSPLORASI
yang berlawanan sekarang karena kapal berada di Belahan Bumi
ÿ. Hukum gas menyatakan bahwa tekanan sebanding dengan Selatan. Berikan dua alasan kepada direktur hiburan mengapa
suhu kali kepadatan. Gunakan hukum gas untuk pernyataan ini tidak benar.
Pergi ke portal Energi Angin. Di bawah bagian Sumber Utama,

buka “Laporan Pasar Akhir Tahun” terbaru dari American Wind Energy Association. Periksa peta kapasitas tenaga angin menurut negara bagian.
Negara bagian mana yang menunjukkan kapasitas paling banyak dan paling sedikit? Menurut Anda, apakah perbedaan tersebut terutama disebabkan
oleh ketersediaan angin yang kencang dan dapat diandalkan? Faktor lain apa yang mungkin memainkan peranan penting?
SUMBER DAYA ONLINE

Kunjungi www.cengagebrain.com untuk melihat sumber daya tambahan, termasuk video latihan, kuis latihan, eBook interaktif, dan banyak
lagi.

m
inrteu
moc./kvcookts usthorS
tkte A
L
BAB 7
Sirkulasi Atmosfer
28 Desember 1997, sebuah Boeing 747 milik United Airlines membawa

Isi Pada374 penumpang sedang melintasi Samudra Pasifik dalam
Skala Atmosfer perjalanan ke Hawaii dari Jepang. Sekitar dua jam setelah penerbangan,
Gerakan
pesawat berada pada ketinggian jelajah 31.000 kaki ketika tiba-tiba,
Eddies—Besar dan Kecil di sebelah timur Tokyo, penerbangan rutin dan lancar ini berubah menjadi mengerikan.
Sistem Angin Lokal Tanda sabuk pengaman dinyalakan karena adanya laporan
turbulensi udara parah di sekitar. Pesawat meluncur ke
Angin Global
atas, lalu dengan cepat turun sekitar 30 meter (100 kaki) sebelum stabil.
Suasana-Laut Menjerit-jerit, ketakutan, penumpang yang tidak
Interaksi
duduk di kursinya terlempar ke dinding pesawat, lalu
terjatuh. Tas, nampan saji, dan koper yang terlepas
dari bawah kursi beterbangan di dalam pesawat. Dalam
hitungan detik, seluruh cobaan itu berakhir. Sebanyak 160 orang terluk
Tragisnya, ada satu korban jiwa: Seorang wanita berusia 32 tahun
yang terlempar ke langit-langit pesawat meninggal karena luka
parah di kepala. Fenomena atmosfer seperti apa yang bisa
menyebabkan turbulensi seperti itu?
173
SIRKULASI ATMOSFER 173
dia terbang di pembuka kami di halaman sebelumnya menemukan- (lihat Gambar 7.1a). Di dalam asap, gerakan kecil yang kacau—pusaran
T berhasil melewati pusaran yang bergejolak—sebuah “kantong udara”—dengan sempurna
Cuaca cerah. Pusaran seperti ini biasa terjadi, khususnya di sekitar

aliran jet. Dalam bab ini, kita akan membahas berbagai sirkulasi pusaran
kecil—menyebabkannya terjatuh dan berputar. Pusaran ini merupakan
skala terkecil dari pergerakan atmosfer— skala mikro. Pada tingkat
mikro, pusaran dengan diameter beberapa meter atau kurang tidak hanya
air. Pertama, kita akan melihat pembentukan angin berskala kecil. id kita
menyebarkan asap, namun juga mengayunkan dahan dan menerbangkan
akan memeriksa sirkulasi yang sedikit lebih besar—angin lokal—seperti
debu dan kertas ke udara. Mereka terbentuk secara konveksi atau oleh
angin laut dan angin chinook, serta menjelaskan bagaimana sirkulasi
angin yang bertiup melewati penghalang dan biasanya berumur pendek,
tersebut terbentuk dan jenis cuaca yang umumnya ditimbulkannya. Terakhir,
paling lama hanya berlangsung beberapa menit.
kita akan melihat pola aliran angin secara umum di seluruh dunia.
Pada Gambar 7.1b, amati bahwa, ketika asap naik, asap tersebut
terbang beberapa kilometer melawan arah angin. Sirkulasi udara kota ini
Skala Gerak Atmosfer merupakan skala yang lebih besar berikutnya— skala meso (“skala
menengah”). Sirkulasi skala meso yang khas berdiameter beberapa
Pergerakan udara—yang biasa kita sebut angin—merupakan fenomena kilometer hingga sekitar seratus kilometer.
yang sangat dahsyat. Hal ini tidak terlihat, namun kita dapat melihat Umumnya, gerakan ini berlangsung lebih lama dibandingkan gerakan
buktinya hampir di mana pun kita memandang. Ia membentuk batu, skala mikro, sering kali beberapa menit, beberapa jam, atau dalam
menggerakkan dedaunan, mengembuskan asap, dan mengangkat uap air beberapa kasus hingga satu hari. Sirkulasi skala meso mencakup angin
ke atas hingga dapat mengembun menjadi awan. Angin selalu bersama
lokal (yang terbentuk di sepanjang garis pantai dan pegunungan), serta
kita kemanapun kita pergi. Di hari yang panas, cuaca bisa mendinginkan badai petir, tornado, dan siklon tropis kecil.
kita; di hari yang dingin bisa membuat kita menggigil. Angin sepoi-sepoi Ketika kita mencari cerobong asap pada peta cuaca permukaan
dapat mempertajam nafsu makan kita ketika meniupkan aroma toko roti (Gambar 7.1c), baik cerobong asap maupun sirkulasi udara kota tidak
lokal ke arah kita. Angin adalah elemen yang kuat. Sebagai pekerja keras muncul. Yang kita lihat hanyalah sirkulasi di sekitar area bertekanan tinggi
dalam cuaca, ia menggerakkan badai dan sistem cuaca cerah di seluruh dan rendah—
dunia. Ini mengangkut panas, kelembapan, debu, serangga, bakteri, dan siklon dan antisiklon di garis lintang tengah—serta siklon tropis besar di
serbuk sari dari satu area ke area lain. garis lintang yang lebih rendah. Sekarang kita melihat skala sinoptik, atau
Sirkulasi dalam berbagai ukuran ada di atmosfer. skala peta cuaca. Sirkulasi sebesar ini mendominasi wilayah seluas
Pusaran-pusaran kecil terbentuk di dalam pusaran-pusaran yang lebih ratusan hingga ribuan kilometer persegi dan, meskipun masa hidup fitur-
besar, yang mencakup pusaran-pusaran yang bahkan lebih besar lagi— fitur ini berbeda-beda, biasanya berlangsung selama berhari-hari dan
sebuah kumpulan pusaran yang sangat besar dan bergejolak.* Agar lebih terkadang berminggu-minggu. Saat kita melihat pola angin di seluruh
jelas, para ahli meteorologi mengatur sirkulasi menurut ukurannya. Hirarki bumi, kita sedang melihat skala global, atau skala planet. Bersama-sama,
gerak dari hembusan kecil hingga badai raksasa disebut skala gerak. skala sinoptik dan global disebut sebagai skala makro— skala terbesar
Bayangkan asap yang mengepul ke udara bersih dari cerobong asap dari pergerakan atmosfer. Gambar.7.2 merangkum berbagai skala gerak
di kawasan industri di kota besar dan rentang hidup rata-ratanya.
*Eddies adalah gumpalan udara yang berputar dan memiliki sejarah kehidupannya sendiri.
©
GAMBAR 7.1 Skala gerak atmosfer. Gerakan skala mikro yang kecil merupakan bagian dari gerakan skala meso yang lebih besar, yang pada
MENJADI
gilirannya merupakan bagian dari skala makro yang jauh lebih besar. Perhatikan bahwa ketika skala menjadi lebih besar, gerakan yang diamati pada
skala yang lebih kecil tidak lagi terlihat.
174 BAB 7
GAMBAR 7.2 Skala pergerakan atmosfer dengan ukuran rata-rata dan rentang hidup fenomena tersebut. (Karena ukuran sebenarnya
fitur tertentu dapat bervariasi, beberapa fitur masuk dalam lebih dari satu kategori.)
puncak. Rotor ini mempunyai gerakan vertikal yang hebat sehingga
menghasilkan turbulensi ekstrem dan kondisi berbahaya. Angin kencang

Eddies—Besar dan Kecil yang bertiup di atas gunung dengan udara yang stabil dapat menghasilkan
Ketika angin bertemu dengan benda padat, pusaran udara, atau pusaran pusaran gelombang gunung di sisi bawah angin, dengan aliran sebaliknya
air, terbentuk di sisi benda yang melawan arah angin.* Ukuran dan bentuk di dekat permukaan tanah. Dalam skala yang lebih kecil, deru angin pada
pusaran sering kali bergantung pada ukuran dan bentuk penghalang serta malam yang berangin kencang diyakini disebabkan oleh pusaran air yang
kecepatan angin. Angin sepoi-sepoi menghasilkan pusaran kecil yang tidak terus-menerus keluar di sekitar penghalang, seperti cerobong asap dan
bergerak. Angin yang bergerak melewati pepohonan, semak belukar, dan sudut atap.
bahkan tubuh Anda menghasilkan pusaran kecil. Pusaran turbulen terbentuk di dekat permukaan dan di dekat permukaan.
(Anda mungkin pernah mengalami menjatuhkan selembar kertas pada hari Turbulensi juga dapat terjadi secara tiba-tiba dan tidak terduga, terutama
yang berangin dan kemudian terbawa oleh pusaran yang berputar-putar ketika angin berubah kecepatan atau arahnya (atau keduanya) secara tiba-
saat Anda membungkuk untuk mengambilnya.) Udara yang mengalir di tiba. Perubahan seperti ini disebut pergeseran angin.
atas gedung menghasilkan pusaran yang lebih besar yang, paling banter,
akan menghasilkan pusaran yang lebih besar. , kira-kira seukuran bangunan.
Angin kencang yang bertiup melewati stadion olah raga terbuka dapat
menghasilkan pusaran yang dapat berputar sedemikian rupa sehingga
menimbulkan angin permukaan di lapangan pertandingan yang bergerak
berlawanan arah dengan aliran angin di atas stadion. Angin yang bertiup
pada permukaan yang cukup halus menghasilkan sedikit pusaran, namun
jika permukaannya kasar, banyak pusaran yang terbentuk.
Pusaran yang terbentuk melawan arah angin dari rintangan dapat
menghasilkan berbagai efek yang menarik. Misalnya, angin yang bergerak

di atas pegunungan di udara stabil dengan kecepatan lebih dari 40 knot
biasanya menghasilkan gelombang dan pusaran, seperti yang ditunjukkan
©
pada Gambar 7.3. Kita dapat melihat pusaran terbentuk di dekat gunung
dan di bawah setiap gelombang
GAMBAR 7.3 Dalam kondisi stabil, udara yang mengalir melewati
pegunungan dapat menciptakan pusaran beberapa kilometer melawan arah
angin dari gunung itu sendiri.
* Aliran angin kencang dan pusaran yang tidak teratur dan terganggu disebut turbulensi.

Di permukaan, tekanan udara tetap tidak berubah sampai udara

TAHUKAH KAMU?
juga mulai bergerak. Saat udara juga bergerak dari selatan ke utara,
Pada malam yang berangin kencang, deru angin bisa disebabkan
udara meninggalkan wilayah selatan dan “menumpuk” di atas wilayah
oleh pusaran air. Saat angin bertiup melewati cerobong asap dan
sudut atap, pusaran kecil terbentuk. Pusaran kecil ini bertindak utara. adalah redistribusi udara mengurangi tekanan udara permukaan
seperti aliran udara terkompresi yang akhirnya mencapai gendang ke selatan dan menaikkannya ke utara. Akibatnya, gaya gradien tekanan
telinga Anda dan menghasilkan suara angin menderu. terbentuk di permukaan bumi dari utara ke selatan dan, karenanya, angin
permukaan mulai bertiup dari utara ke selatan.
Pergeseran ini menciptakan gaya yang menghasilkan pusaran di Kita sekarang mempunyai distribusi tekanan dan suhu serta
sepanjang zona pencampuran. Jika pusaran terbentuk di udara jernih, sirkulasi udara, seperti ditunjukkan pada Gambar 7.4c. Saat udara
bentuk turbulensi ini disebut turbulensi udara jernih atau CAT. Saat permukaan yang sejuk mengalir ke arah selatan, ia menghangat dan
pesawat terbang melewati turbulensi seperti itu, guncangan yang terjadi kepadatannya menjadi berkurang. Di daerah bertekanan rendah di
dapat berkisar dari getaran kecil hingga gerakan naik-turun yang keras permukaan, udara hangat perlahan-lahan naik, mengembang, mendingin,
yang memaksa penumpang bersandar pada kursinya dan melemparkan dan keluar dari puncak pada ketinggian sekitar 1 km (3300 ) di atas
benda ke seluruh kabin. (Informasi tambahan mengenai topik ini permukaan. Pada tingkat ini, udara mengalir secara horizontal ke arah
diberikan di Fokus bagian 7.1.) utara menuju tekanan yang lebih rendah, di mana ia menyelesaikan
sirkulasinya dengan tenggelam secara perlahan dan mengalir keluar dari dasar permukaan yan
Sirkulasi yang disebabkan oleh perubahan suhu udara, dimana udara
Sistem Angin Lokal hangat naik dan udara dingin tenggelam, disebut sirkulasi termal.
Setiap musim panas, jutaan orang berduyun-duyun ke pantai New

Daerah dengan tekanan atmosfer tinggi dan rendah di
Jersey, berharap bisa menghindari panas dan kelembapan yang
permukaan yang tercipta ketika atmosfer mendingin atau menghangat
menyengat di wilayah pedalaman. Pada sore hari yang panas dan
disebut titik tertinggi termal (inti dingin) dan titik terendah termal (inti
lembab, para pelancong ini sering menghadapi badai petir sekitar dua
hangat). Secara umum, sistem tersebut dangkal, biasanya tidak lebih
puluh mil dari laut, badai petir yang selalu berlangsung hanya beberapa
dari beberapa kilometer di atas permukaan tanah.
menit. Faktanya, pada saat para wisatawan tiba di pantai, langit
umumnya cerah dan suhu udara jauh lebih rendah, seiring dengan
sejuknya angin laut yang menyambut mereka. Jika para pelancong
kembali ke rumah pada sore hari beberapa hari kemudian, hujan
“misterius” ini sering kali terjadi di lokasi yang hampir sama seperti
sebelumnya.
Tentu saja hujan tidak terlalu misterius. Hal ini disebabkan oleh
sistem angin lokal, yaitu angin laut. Ketika udara laut yang lebih dingin
mengalir ke daratan, hal ini memaksa udara lembab yang lebih hangat
(kurang padat dan tidak stabil) untuk naik dan mengembun, sehingga
menghasilkan awan dan hujan lebat di sepanjang garis yang memisahkan
perbedaan suhu tersebut.
Angin laut terbentuk sebagai bagian dari sirkulasi yang
digerakkan oleh panas, jadi kita akan memulai studi tentang angin lokal
dengan mempelajari pembentukan sirkulasi panas.
SIRKULASI TERMAL Perhatikan distribusi tekanan vertikal yang
ditunjukkan pada Gambar 7.4a. isobar* semuanya terletak sejajar dengan

permukaan bumi; dengan demikian, tidak ada variasi tekanan (atau
suhu) secara horizontal, dan tidak ada gradien tekanan serta tidak ada
angin. Misalkan pada Gambar 7.4b atmosfer mendingin di utara dan
menghangat di selatan. Di udara dingin dan padat di atas permukaan,
isobar-isobar berkumpul semakin rapat, sedangkan di udara hangat dan
kurang padat, isobar-isobar menyebar semakin jauh. Pencelupan isobar
juga menghasilkan gaya gradien tekanan horizontal (PGF) yang
©
menyebabkan udara bergerak dari tekanan tinggi ke tekanan lebih

rendah.
GAMBAR 7.4 Sirkulasi termal yang dihasilkan oleh pemanasan dan
*isobar yang digambarkan di sini sebenarnya mewakili permukaan dengan tekanan pendinginan atmosfer dekat tanah. Huruf H dan L mengacu pada tekanan
konstan (permukaan isobarik) dan bukan garis, atau isobar. Informasi tentang atmosfer. Garis mewakili permukaan dengan tekanan konstan
permukaan isobarik diberikan di Fokus bagian 6.2 di hal. 155. (permukaan isobarik), dimana 1000 adalah 1000 milibar.
176 BAB 7
PADAOPENGAMATAN 7.1
FOKUS PADA
Eddies dan “Kantong Udara”

Untuk lebih memahami bagaimana pusaran meluas ke atas hingga ke stratosfer. di wilayah Illinois tengah terjadi turbulensi udara
terbentuk di sepanjang zona pergeseran angin, Seperti yang telah kita pelajari sebelumnya, ketika jernih yang parah dan dilaporkan jatuh sekitar 600
bayangkan bahwa, jauh di atmosfer, terdapat pusaran besar ini terjadi di udara jernih, bentuk m (2000 kaki) ke arah Bumi sebelum menjadi stabil.
lapisan udara stabil yang memiliki pergeseran kecepatan turbulensi ini disebut turbulensi udara jernih, Dua puluh satu dari 154 orang di dalamnya terluka;
angin vertikal (berubah kecepatan angin seiring atau CAT. satu orang menderita patah pinggul dan orang
ketinggian) seperti yang digambarkan pada Pusaran yang terbentuk di udara jernih bisa lainnya, setelah terbentur langit-langit, menusuk
Gambar 1a. Setengah bagian atas lapisan perlahan- memiliki diameter mulai dari beberapa meter hidungnya dengan garpu, lalu mendarat di kursi
lahan meluncur ke bagian bawah, dan kecepatan hingga beberapa ratus meter. Pesawat yang tidak di depannya.* Turbulensi udara jernih kadang-kadang
relatif kedua bagiannya rendah. Selama pergeseran menaruh curiga memasuki wilayah tersebut dapat menyebabkan kerusakan struktural pada pesawat
angin antara bagian atas dan bawah lapisan kecil, mengalami lebih dari sekadar perjalanan yang terbang oleh mematahkan stabilisator vertikal dan
maka hanya sedikit pusaran yang terbentuk. Namun, bergelombang. Jika pesawat terbang ke zona udara struktur ekor. Untungnya, efeknya biasanya tidak
jika geser dan kecepatan relatif lapisan ini meningkat yang turun, ia bisa jatuh secara tiba-tiba, sehingga sedramatis ini.
(Gambar 1b dan 1c), gelombang seperti gelombang menimbulkan sensasi bahwa tidak ada udara yang
dapat terbentuk. Ketika geseran melebihi nilai menopang sayap. Oleh karena itu, wilayah ini Potensi dampak buruk dari turbulensi udara
tertentu, gelombang pecah menjadi pusaran besar, kemudian dikenal sebagai kantong udara. jernih adalah salah satu alasan penting mengapa
dengan pergerakan vertikal yang signifikan (Gbr. Pesawat komersial yang memasuki kantong penumpang sering kali diminta untuk “mengenakan
1d). Eddies seperti ini sering terbentuk di troposfer udara terjatuh ratusan meter, melukai penumpang dan sabuk pengaman” saat terbang, bahkan saat tidak
atas dekat aliran jet, di mana terdapat pergeseran pramugari yang tidak terikat pada kursinya. Lima ada badai petir atau bahaya nyata yang terlihat.
kecepatan angin yang besar. Jika awan berbentuk penumpang dan awak harus dirawat di rumah sakit
gelombang terbentuk di daerah geseran angin, maka pada bulan Februari 2014 setelah turbulensi parah
awan tersebut sering disebut awan mengepul (lihat menimpa sebuah pesawat jet Boeing 737 saat
Gambar 2). mendekati Billings, Montana. Pada bulan *Contoh lain dari sebuah pesawat yang mengalami turbulensi
Pusaran turbulen juga terjadi secara bersamaan. April 1981, sebuah pesawat jet DC-10 terbang pada parah saat terbang menuju kantong udara diberikan
dalam sketsa pembuka di hal. 173.
tion dengan gelombang gunung, yang mungkin ketinggian 11.300 m (37.000 kaki)
©
GAMBAR 1 Terbentuknya turbulensi udara jernih (CAT) sepanjang batas geser kecepatan angin yang semakin meningkat. Angin di lapisan atas bertambah kecepatannya dari
(a) hingga (d) saat mengalir melewati lapisan bawah.
GAMBAR 2 Awan mengepul yang terbentuk di suatu wilayah

kecepatan angin yang berubah dengan cepat, disebut pergeseran
angin.
©

ANGIN LAUT DAN DARAT Angin laut merupakan salah satu jenis sirkulasi Di darat, angin berbalik arah menjadi angin darat, angin di permukaan
termal. Tingkat pemanasan tanah dan air yang tidak merata (dijelaskan di yang mengalir dari darat menuju ke air. Perbedaan suhu antara daratan
Bab 3) menyebabkan angin pantai berskala meso ini. Pada siang hari, dan perairan umumnya jauh lebih kecil pada malam hari; oleh karena itu,
daratan memanas lebih cepat dibandingkan perairan di sekitarnya, dan angin darat biasanya lebih lemah dibandingkan angin siang hari, angin
pemanasan intensif pada udara di atasnya menghasilkan suhu rendah laut. Di wilayah yang memiliki perbedaan suhu malam hari yang lebih
yang dangkal. udara di atas air tetap lebih dingin dibandingkan udara di besar, angin darat yang lebih kuat terjadi di perairan, di dekat pantai.
darat; oleh karena itu, terdapat suhu tinggi yang dangkal di atas air. Mereka biasanya tidak terlalu terlihat di pantai, namun sering terlihat oleh
Dampak keseluruhan dari distribusi tekanan ini adalah angin laut yang kapal di perairan pantai.
bertiup di permukaan dari laut menuju daratan seperti diilustrasikan pada
Gambar 7.5. Karena gradien suhu dan tekanan terkuat terjadi di dekat Perhatikan lagi Gambar 7.5 dan amati bahwa udara yang naik berada
batas daratan-air, angin terkuat biasanya terjadi tepat di dekat pantai dan di atas daratan pada siang hari dan di atas air pada malam hari. Oleh
berkurang di daratan. Selain itu, karena perbedaan suhu terbesar antara karena itu, di sepanjang pantai timur Amerika Serikat yang lembab, awan
daratan dan air biasanya terjadi pada siang hari, angin laut paling kuat pada siang hari cenderung terbentuk di atas daratan dan awan pada
pada saat ini. (Jenis angin yang sama yang berkembang di sepanjang tepi malam hari cenderung terbentuk di atas perairan. Hal ini menjelaskan
danau besar disebut angin danau.) mengapa, pada malam hari, abu petir di kejauhan terkadang terlihat di atas lautan.
Ujung depan angin laut disebut bagian depan angin laut. Saat
bagian depan bergerak ke daratan, penurunan suhu yang cepat biasanya
terjadi tepat di belakangnya. Di beberapa lokasi, perubahan suhu bisa
Pada malam hari, daratan mendingin lebih cepat dibandingkan air, mencapai 5°C (9°F) atau lebih pada jam-jam pertama—pengalaman yang
dan udara di atas daratan menjadi lebih dingin dibandingkan udara di atas menyegarkan di hari yang panas dan gerah. Di wilayah yang suhu airnya
air, sehingga menghasilkan distribusi tekanan seperti yang ditunjukkan hangat, efek pendinginan angin laut hampir tidak terlihat. Sejak kota dekat
pada Gambar 7.5b. Dengan tekanan permukaan yang lebih tinggi sekarang
GAMBAR 7.5 Perkembangan angin

MENJADI
sepoi-sepoi
laut dan angin
dandarat.
angin(a)
darat.
Pada(a)
angin
Di
permukaan, angin laut bertiup dari air
ke darat, sedangkan (b) angin darat
bertiup dari darat ke atas air. Perhatikan
bahwa tekanan di permukaan berubah
lebih cepat seiring dengan hembusan
angin laut. Keadaan ini menunjukkan
gaya gradien tekanan yang lebih
kuat dan kecepatan angin yang lebih
tinggi disertai angin laut.
178 BAB 7

Dokumen - Pub - Essentials of Meteorology An Invitation To The Atmosphere 8nbsped 9781337515399 1337515396 9781305628458 9781337276108 4

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Dokumen - Pub - Essentials of Meteorology An Invitation To The Atmosphere 8nbsped 9781337515399 1337515396 9781305628458 9781337276108 4

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Machine Translated by Google

PEMBIBIHAN DAN PRESIPITASI AWAN Tujuan utama dalam banyak

percobaan mengenai penyemaian awan adalah untuk menyuntikkan

menemukan awan yang memiliki rasio kristal es terhadap tetesan

Kristal es sekarang mungkin tumbuh lebih besar. Misalnya,

mereka mungkin bertabrakan dan menempel satu sama lain,

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 129

GAMBAR 5.25 Partikel es di awan.

Dalam kondisi tertentu, awan dapat diunggulkan secara alami.

Gambar 2 di Fokus bagian 5.2). Ketika awan cirrus membentuk

FOKUS TENTANG MASALAH LINGKUNGAN 5.2

Apakah Cloud Seeding Meningkatkan Curah Hujan?

Pada tahun tertentu, lusinan proyek penyemaian awan

dilakukan di seluruh dunia. Namun, kemungkinan bahwa

menjadi pertanyaan yang banyak diperdebatkan di

kalangan ahli meteorologi. Pertama-tama, sulit untuk

mengevaluasi hasil eksperimen penyemaian awan.

Ketika awan yang diunggulkan menghasilkan presipitasi,

pertanyaan yang selalu muncul adalah berapa

banyak presipitasi yang akan turun seandainya awan

tersebut tidak diunggulkan. Faktor-faktor lain yang harus

penyemaian awan: jenis awan, suhu dan kadar airnya,

distribusi ukuran tetesan, dan kecepatan arus ke atas

cepat dan menjadi awan yang bertahan lebih lama,

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 131

HUJAN Kebanyakan orang menganggap hujan sebagai tetesan air

relatif kurang dari 100 persen.

• Dalam proses pembentukan hujan kristal es (Bergeron), keduanya es

Tetesan air hujan yang mencapai permukaan bumi jarang

GAMBAR 5.30 Salju menghamburkan sinar matahari lebih efektif

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 133

FOKUS SPE PADA TOPIK KHUSUS 5.3

Apakah Tetesan Hujan Berbentuk Air Mata?

menghilang saat berubah dari es. udara lembab

Lampu Lebih dari ½ mil*

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 135

GAMBAR 5.34 Rata-rata hujan salju

Kadang-kadang, hujan ringan, gerimis, atau tetesan kabut yang sangat

arena seluncur es untuk mobil, dan beban es yang merusak—yang

Terbentuknya es di pesawat terbang—disebut icing

pesawat terbang—bisa sangat berbahaya , dan

langkah keselamatan. Bagaimana lapisan es pada

Bayangkan sebuah pesawat terbang yang

atau melalui area dengan tetesan besar yang sangat

bisa mencapai berton-ton pada satu pohon—mematahkan

Minnesota dan ke arah timur hingga negara bagian Atlantik

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 137

Pelet salju terbentuk ketika kristal es bertabrakan dengan tetesan

hujan es yang tercatat di Amerika Serikat sejak tahun 1900. Kematian

kandungan air cair yang bervariasi, lapisan es terbentuk di

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 139

selama badai petir hebat di Cheyenne, Wyoming, pada bulan Agustus

dingin dan mengubahnya menjadi kristal es. Kristal es tumbuh lebih

Pengukuran salju sulit dilakukan karena akumulasinya bisa sangat

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 141

Karena radar Doppler menggunakan prinsip yang disebut Doppler

Hujan yang turun bergerak bersama angin.

GAMBAR 5.48 Radar Doppler dengan teknologi polarisasi ganda

PERKEMBANGAN AWAN DAN PRESIPITASI 143

RINGKASAN tingkat kondensasi, 120 salju, 133

atmosfer yang tidak stabil garis jatuh, 134

Buka bagian Jurnal Akademik di portal Meteorologi. Gunakan kotak pencarian di

SUMBER DAYA ONLINE