Anda di halaman 1dari 9

TEKS EKSPLANASI

"SALJU"

Nama : Ni Nyoman Windi Triyanti.


Kelas : XI Mipa 4.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha


Esa, karena berkat rahmad dan karunia-Nya sayadapat menyelesaikan makalah
ini yang berjudul “Salju “. Saya telah berusaha dengan semaksimal mungkin a
gar dapat menyelesaikanmakalah ini dengan sebaik mungkin dan sebenar-benarny
a. Saya menyadari makalah ini jauh dari kesempurnaan baik materi, penganalisaan, da
n pembahasan. Semua hal inidikarenakan keterbatasan kemampuan dan pengalaman.S
aya berharap makalah ini dapat diterima dan dipahami bagi para pembaca. Dan
saya juga mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak terutm
a yang bersifat
membangun, guna terciptanya kesempurnaan makalah ini. Dan bila didala
mnya adakesalahan dan kekurangan mohon dimaklumi dan dimaafkan. Ak
hir kata saya ucapkan
terima kasih. Mudah-mudahan makalah ini dapat berguna bagi semua pihak

Mataram, 02 September 2022

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………
DAFTAR ISI………………………………………………………………...
PENDAHULUAN…………………………………………...
A. Latar Belakang…………………………………………………….
B. Rumusan Masalah……………………………………………………..
C. Tujuan……………………………………………………..
PEMBAHASAN …………………………………………………………………..
A. Pengertian Salju…………………………………………………………..
B. Proses Pembentukan Salju…………………………………………………………..
C. Jenis-jenis Salju…………………………………………………………..
D. Fungsi Salju………………………………………………………….
E. Manfaat Salju………………………………………………………….
F. Dampak Salju………………………………………………………….
PENUTUP………………………………………………….
A. Kesimpulan…………………………………………
B. Saran…………………………………………………….
C. DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.
Latar belakang disusunnya makalah ini adalah untuk memenuhi tugas yang telah diber
ikan oleh dosen pengajar. Makalah ini membahas tentang Salju. Salju adalah bentuk p
adat air yang mengkristal di atmosfer dan jatuh ke bumi, menutupi sementara sekitar 2
3% dari permukaan bumi. Meski salju hanya terjadi di bagian tertentu di belahan duni
a, adanya salju memiliki dampak luas pada iklim di bumi. Salju adalah salah satu feno
mena menarik saat musim dingin. Salju sangat unik karena berasal dari es yang lembu
t dan bewarna putih.

B. Manfaat
Untuk Siswa :
Menambah wawasan dan pemahaman terhadap materi
pembelajaran kompetensi dasar pengelolaan lingkungan sehingga dapat
memaksimalkan hasil belajar siswanya.
Meningkatkan minat belajar Biologi
Meningkatkan pembelajaraan yang efektif bagi siswa.
Manfaat Praktis Untuk Guru:
Meningkatkan kualitas guru dalam melaksanakan proses belajar mengajar dalam mata
pelajaran biologi.

C. Tujuan
1. U n t u k m e n g e t a h u i a p a i t u s a l j u
2. M e n g e t a h u i b a g a i m a n a p r o s e s t e r b e n t u k n y a s a l j u
3. J e n i s - j e n i s S a l j u
4. M e n g e t a h u i f u n g s i s a l j u
5. M e n g e t a h u i m a n f a a t d a r i s a l j u
6. M e n g e t a h u i a p a d a m p a k d a r i s a l j u
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Salju
Kata salju berasal dari bahasa Arab yaitu “Tsalju” yang artinya air jatuh d
ari awan yangt e l a h m e m b e k u m e n j a d i p a d a t d a n s e p e r t i h u j a n . S a l j u
terdiri dari uap air yang kemudian
mendingin di udara dan jatuh ke bumi sebagai kepingan empuk bewarna p
utih, seperti Kristal.Salju merupakan salah satu benda padat yang terbentuk dari ai
r yang membeku sehingga disebut dengan sebutan es.

B. Proses Pembentukan Salju.


Salju merupakan fenomena alam yang bisa terjadi karena sesuatu hal. Salju
bisa terjadi karena sesuatu hal dan ini membutuhkan suatu proses hingga
terjadi salju yang sesungguhnya. Salju diawali dengan adanya pembentukan
salju karena salju merupakan komponen utama yang menyebabkan adanya
hujan salju. Oke, supaya lebih kronologis kita akan jelaskan dalam poin-
point berikut ini:

 Sumber air yang ada di bumi terkena sinar matahari sehingga


menguap
 Uap air tersebut berkumpul ke atmosfer Bumi
 Kumpulan uap air tersebut mendingin hingga mencapai titik
kondsensasi (temperatur dimana gas berubah wujud menjadi cair atau
padat) dan membentuk awan
 Ketika pembentukan awan, massanya jauh lebih kecil dari massa
udara sehingga awan tersebut mengaoung di udara
 Uap air terus bertambah sehingga massanya pun juga bertambah,
sehingga ketika udara tidak kuat lagi maka awan tersebut akan pecah
dengan menyebarkan partikel- partikel air yang sifatnya murni
(belum terkontaminasi oleh partikel lain)
 Air murni tidak langsung membeku pada suhu 0 derajat Celcius.
Untuk membuat asir murni beku dibutuhkan temperatur lebih rendah
dari 0 derajat Celcius yang berada tepat di bawah awan
 Untuk membentuk salju, ternyata tidak hanya diperlukan temperatur
rendah saja, ketika partikel air murni tersebut bersentuhan dengan
udara maka air tersebut akan terkotori oleh partikel- partikel lain yang
berfungsi mempercepat pembekuan dan perekat antar uap air
sehingga partikel air yang sudah tidak murni akan bergabung dengan
partikel lainnya membentuk es yang lebih besar
 Apabila temperatur udara tidak sampai melelehkan kristal es
tersebut maka kristal es akan jauh ke tanah, dan inilah yang kita sebut
dengan salju.

C. Jenis-jenis Salju
Berdasarkan bentuknya, ada berbagai jenis salju antara lain:
1. PrismaSalju yang memiliki bentuk mirip dengan pensil kayu yang biasa kita
gunakan diIndonesia. Jenis salju ini sangat tipis dan kecil, sehingga sulit untuk melihat
bentuk sempurna dengan mata telanjang.
2. Piring Bintang (Stellar Plate)
Piring bintang adalah salju tipis yang kepalanya menyerupai piring dengan 6 lengan
seperti bintang. Biasanya dihiasi dengan tanda-tanda yang membagi bagian menjadi
beberapa bagian simetris pada suhu antara -2˚ C hingga -15˚ C.
3. Piring Sektor (Sectored Plates)Piring salju adalah jenis salju yang sisinya dibagi
menjadi 6 bagian yang sama.
4. Dendrit Stellar (Stellar Dendrites) Sejenis salju besar sekitar 2 – 4 mm, yang
terlihat seperti pohon dengan cabangkhusus. Salju dalam bentuk dendrit bintang dapat
dilihat dengan mata telanjang.
5. Fernlike Stellar DenritesKristal salju terbesar 5 mm atau lebih, dengan bentuk
seperti pakis.
6. Kolom Berlubang (Hollow Columns)Sejenis salju yang bentuknya seperti tabung
dengan lubang kerucut. Bentuknya sangat kecil sehingga diperlukan kaca pembesar
untuk melihat bentuk sempurna dari jenissalju ini.
7. Jarum (Needles)Jenis salju yang memiliki bentuk jepit atau rambut kecil, biasanya
terbentuk padasuhu 5˚ C.
8. Kolom Tertutup (Capped Columns)Merupakan sebuah jenis Kristal yang
terbentuk dari perubahan Kristal-kristal salju jenis lain. Sangat sulit menemukannya di
dalam hujan salju.
9. Piring Ganda (Double Plates)Perubahan dari capped columns yang tingginya
menyusut karena keadaan suhu.Terlihat seperti dua kepingan salju yang menempel satu
sama lain.
10. Piring Terbagi atau Lempeng Bintang (Split Plats atau Star Plates)Perubahan dari
double plates, yaitu kepingan salju yang sudah tergabung sempurnamembentuk keping
baru.
11. Triangular Crystals ini berbentuk twinning (Kristal kembar). Kristal ini sangat
jarang, karena biasanya salju turun hanya membawanya sedikit.
12. Bullet Rosettes Nukleasi butir es yang menghasilkan beberapa Kristal dan
terbentuk secara acak.Kadang-kadang menghasilkan kolom-kolom yang unik. Jika
bentuk ini terpotong akanmenghasilkan peluru-peluru berbentuk Kristal.
13. Radiating DendritesKetika polykristal terbentuk biasanya juga membentuk Kristal
salju dan memilikicabang-cabang lebih banyak dari jenis dendrite lainnya.
14. .Rimed CrystalsMerupakan bentuk dimana Kristal-kristal salju di dalamnya masih
terdapat butiran- butiran air.16.Irregular CrystalsSalju ini sulit diidentifikasi karena
bentuknya sudah tidak beraturan lagi. Biasanyamereka saling berkelompok dengan
bentuk-bentuk yang tidak sempurna lagi.

D. Fungsi Salju
1. Menjaga kelembaban bumi.
2. Menjaga kehidupan beberapa tanaman.
3. Mempengaruhi kesuburan tanah.

E. Manfaat Salju
1. Membantu Tanaman
Salah satu manfaat yang ditimbulkan oleh salju adalah dapat melindungi tanaman.
Salju dapat melindungi tanaman dari embun beku yang sering menyerang tanaman
dan juga tanah. Tanaman yang biasa terserang adalah gandum (karena di negara
bermusim dingin biasanya menanam gandum). Dengan adalanya salju maka tanaman
bisa terlindungi dari embun beku.
2 Sebagai tempat bermain
Manfaat lain dari salju yang tidak terelakkan lagi adalah sebagai tempat bermain.
Biasanya anak- anak akan sangat menyukai salju karena mereka akan mendapatkan
permainan baru dari salju. Hujan salju akan menghasilkan banyak salju yang
bertumpuk- tumpuk. Salju yang bertumbuk merupakan bantalan yang empuk seperti
kasur sehingga aman untuk digunakan berguling- guling, selain itu terkena salju juga
tidak akan langsung basah seperti terkena es. Kasur yang terbuat dari salju ini
merupakan tempat bermain yang nyaman dan luas. Selain itu salju biasanya
digunakan untuk permainan bola salju, membuat manusia salju, membuat rumah-
rumahan dari salju dan lain sebagainya.
3. Tempat wisata musiman
Ketka terjadi hujan salju maka akan banyak tempat wisata baru yang dibuka. Tempat
wisata ini bisa saja kesehariannnya merupakan tempat umum atau tempat yang biasa
saja, dan tidak digunakan apa- apa. Namun ketika salju turun tempat ini mendadak
jadi tempat wisata yang ramai. Sebagai contoh adalah bukit atau gudukan yang
tertutup salju bisa digunakan sebagai arena ski. Selain itu danau yang membeku bisa
digunaan sebagai arena ice skating.

F. D a m p a k S a l j u
Menghambat perjalanan
Salah satu dampak negatif dari salju adalah dapat menghambat perjalanan masyarakat.
Hal ini terjadi apabila salju yang turun sangat banyak dan membuat gundukan salju
yang menutupi jalanan. Untuk dapat dilewati maka salju harus dibersihkan terlebih
dahulu.
Menyebabkan longsor
Gundukan salju terkadang akan menimbulkan longsor. Longsor ini akan terjadi ketika
banyak salju yang bergundukan. Saat salju yang banyak dan tidak kuat lagi yang
menampungnya maka hal ini akan menimbulkan longsor.
Mengisolasi suatu tempat
Salju yang terlalu tebal juga akan menimbulkan kendala dalam mengakses suatu
tempat. Hal ini membuat suatu tempat menjadi terisolasi dan sulit dijangkau oleh
banyak orang.
Menyebabkan berbagai kerusakan fasilitas umum
Hujan salju yang besar juga bisa merobohkan fasilitas umum, seperti tiang listrik dan
sebagainya.
Terkadang menimbulkan badai
Hujan salju terkadang juga akan menimbulkan badai. Badai ini akan menyebabkan
kerusakan berbagai fasilitas dan terkadang menimbulkan korban jiwa.
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan :
Salju terbentuk dari uap air yang menumpuk di atmosfer bumi. Kemudian
akumulasi uapa i r m e n d i n g i n k e t i t i k k o n d e n s a s i ( s u h u d i m a n a g a s b
e r u b a h m e n j a d i c a i r a t a u p a d a t ) d a n kemudian menggumpal di awan. K
arena massa jenuh lebih kecil daripada massa udara, awandapat mengamba
ng dan bergerak di udara, yang dipengaruhi oleh pergerakan angin. Seiring
waktu, penggumpalan uap terus tumbuh dan semakin banyak awan.
K e t i k a m e n c a p a i t i t i k tertentu di mana massa awan lebih besar dari ma
ssa udara, komponen-komponen awan jatuhkembali ke permukaan bumi

Saran :
Penulis tentunya menyadari jika makalah ini masih terdapat banyak kesala
han dan jauhdari kesempurnaan. Penulis akan memperbaiki makalah ini de
ngan berpedoman pada banyak sumber serta kritik yang membangun dari para pe
mbaca

Anda mungkin juga menyukai