Anda di halaman 1dari 48

ORGAN SENSORIS

Prodi gizi
Dr. Djoko Santoso M.Kes, DAHK
Introduction
The special sens organ
Meliputi 5 sensoris yang peka thd :
• Sensoris pada Kulit
• Bau
• Pengecap
• Penglihatan
• Pendengaran dan Keseimbangan
KULIT
Fungsi : - Proteksi : kuman + trauma
- Mengatur suhu
- Tempat alat-2 sensoris :
- corpusculum [ badan] Meisner untuk
rasa raba
- badan Vater Pacini  untuk rasa tekan
- badan Krause  untuk rasa dingin
- badan Ruffini  untuk rasa panas.
CATAT : semua berada didalam dermis
BAGAIMANA STRUKTUR KULIT ?
Kulit tebal [tidak Kulit tipis
berambut/
Yang berada di
[berambut]
bertanduk tebal] dermis :
1.Organ sensoris
2. Folikel rambut
3. kel. Keringat
4. Kel . Lemak
5. Musculus arector
pili
[badan Meisner] untuk
rasa raba
 berada didalam
papila dermis

Papila Dermis
• Rasa tekan [keras]
• Bentuk kumparan
serabut saraf
Free nerve ending /
akhiran saraf bebas
Bewrada didalam epi
Badan Ruffini   Badan Krause dermis

VATER PACINI
SENSORIS GESTATORIA [TASTE]
Pengecap
Lidah
• Bag, dorsal tdpt papilla lidah :
- Papilla circum valata  Tdpt taste bud
- Papilla Fungiformis
- Papilla foliata
- Papilla Filliformis
• Persarafan :
# sensoris : n. lingualis , n.fascialis,
n.glosofaringial
# motoris : n.hipoglosus
Lidah dan papilla lidah

Sulcus
circularis

Taste bud (gumma gustatoria =


pengecap)
Papilla circum fallata

Taste
bud
• Papilla circum valata dikelilingi oleh
sulkus sircularis , yang berisi cairan yang
ada di rongga mulut

• Pada sisi samping sekeliling papilla


(pinggang papila) terdaat deretan taste bud

• Diujung taste bud terdapat taste pore,


lobang masuknya cairan kedalam tase bud
• Taste bud tdd 2 macam sel
- taste cell, diujung kearah taste pore
terdapat microvilli , sel ini merupakan
sel sensoris pengecap yang dikelilingi
oleh ujung-ujung saraf dari nervus
cranialis VII, IX, X membentuk
anyaman saraf
- suppotting cell (sel penyokong)
Perjalanan impuls pengecap
• Cairan makanan didalam mulut , masuk
kedalam taste bud melalui taste pore ,
bahan makanan tersebut akan
menimbulkan impuls (rangsangan ) kimia
sel pengecap , selanjutnya rangsang kimia
ini akan diubah menjadi rangsangan
listrik, dialirkan oleh serabut saraf aferen
menuju ke batang otak, terus menuju
thalamus . Dari sini dkirim ke area
pengecap yang berada di cortex cerebri
bagian inferior
• Perlu gambar Fawle fig. 17.2
Pada manusia terdapat 4 macam rasa
kecap(taste) dasar Yaitu : asam , manis ,
pahit, asin
4 macam taste tersebut tidak tersebar
merata , tetapi pada daerah-daerah lidah
tertentu
- Sweet (manis) diujung lidah,
- Bitter (pahit) , lidah bagian belakang
- Salty (asin) ditepi ledah
- Sour (asam) berada agak tengah
SENSORIS
OLFACTORIUS
Sistim olfactorius
(sistim pembahu/penciuman)
TDD 5 bagian :
1.Epitel olfactorius, sebagai sensoris
Peciuman
2. Nervus olfactorius, kumpulan axon dari
sel penciuman yang berjalan melalui
lobang-pada lempengan cribiformis
3. Bulbus olfactorius , berada didalam otak ,
tempat bersynapnya nervus dengan tractus
olfactorius
4. Tractus olfactorius
5. Area olfactoria didalam cortex cerebri
Lobus frontalis

Tractus olfacoriuss

Cribiform plate of
ethmoid bone

Nervus olfacoriuss
( reseptor)

Concha
Nasalis
Epitel olfactorius
• Merupakan kemoreseptor penciuman
• Terletak di bagian epitel mucosa rongga
hidung, banyak didapatkan pada bagian
atap rongga hidung, menempel pada
lempengan cribiformis pada tulang
ethmidalis, termasuk di concha nasalis
superior
• Tdd :
- suporting Cell ( sel penyokong)
- neuron bipolar (sel penciuman)
Supporting sel
• Tersusun dari sel silindris
• Pada permukaan bebas terdapat mikrovili
yang terendam didalam cairan mucous
Sel penciuman
• Berada diantara sel-sel penyokong
• Merupakan sel neuron bipolar , dimana
denritnya menjulurdan menyebar
dipermukaan kepermukaan bebas , oleh
karena itu disebut “olfactory hair”(sel
berambut). Rambut-rambut(silia) neuron
ini peka terhadap rangsangan kimia.
• Bahan-bahan kimia yang terbawa udara
akan melebur didalm cairan mucous pd
epitel akan merangsang silia pada denrit
dari neuron bipoar
• Impuls bahu terebut akan dibawa ke
bulbus oleh axon melalui lempengan
cribiformis yang berlobang-lobang
• Tractus olfactorius membawa impuls yang
berasal dari bulbus ke pusat penciuman
lateral dan medial didalam otak (pada
cortex temporalis)
• Sensoris penciuman tidak hanya berfungsi
untuk menangkap rangsangan bahu saja ,
tetapi juga memicu timbulnya respon
autonomic (parasimpatis ) sehingga
muncul rangsangan kepada organ-organ
autonomic seperti kelenjar liur(membahu
makanan enak mengeluarkan air liu),
lambung (mencium bau busuk terjadi
muntah )
• Juga bisa memicu emosi yang diatur oleh
hypothalamus
Sensoris Pendengaran dan
Keseimbangan
(organon auditivus)
3 bagian :
 telinga bagian luar
 telinga bagian tengah
 telinga bagian dalam (labirynth)
TELINGA BAGIAN DALAM (The labyrinth)
Tdd :
- labyrinth tulang
- labyrinth selaput yang berada didalam
labyrint tulang
- didalam lab. selaput terdapat
alat keseimbangan dan alat pendengan
Labyrinth tulang
 Dinding : pars osseus os petrosus
 Terdiri dari :
- vestibulum
- 3 canalis semi circularis osseus
- cochlea
 Berisi cairan : perilymph
LABYRINTH MEMBRANACEA :
Dinding : - J.I. fibrosa
- epithel squamous simplex
TDD : - sacculus
didalam vestibulum
- utriculus
- CSC membranacea didalam CSC tulang
- ductus cochlearis didalam Cohlea
- ductus endolymphaticus
Isi : endolymph
• sacculus berisi alat
• utriculus keseimbangan yang
• CSC membranacea disebut macula yang
mengandung sel sel
berambut
• Ductus cohlearis
tdd 3 saluran sepanjang ductus :
- scala tympani : isi perilymph
- scala media : berisi endolymph dan
alat pendengaran disebut organon
corti
- scala vestibularis berisi perilymph
Organon corti tdd ;
• Sel berambut , yamg merupakan sel
sensoris getaran
• Sel penyokong
• Membrana tectoria
Persarafan telinga bagian dalam
• Impuls sensoris dari telinga dalam dikirim
ke CNS melalui saraf cranialis no VIII(N.
Vestibulo cohlearis) yang merupakan
gabungan dari :
- n cohlearis, serabut sarafnya berasal
dari cohlea , yang menyalurkan impuls
pendengaran (bunyi)
- n. vestibularis serabut sarafnya berasal
dari vestibulum dan, yang menyalurkan
impuls keseimbangan
Mekanisme pendengaran.
Gelombang suara masuk melelui MAE
menyebabkan membrana tympani begetar.
Getaran kemudian disalurkan oleh tulang-2
pendengaran] ke foramen ovale, selanjutnya
akan menggetarkan perilymp , kemudian
enggetarkan membrana risner , selanjutnya
getaran diteruskan kedalam endolymph yang
berada didalam ductus kohlearis, sehingga hair
sel organon corti bergetar, menyebabkan
stimulasi pada ujung saraf efferen dari saraf
pendengaran. Selanjutnya dikirim ke otak pada
pusat pendengaran [ auditory area] didalam
lobus temporalis
Mekanisme Keseimbangan .
• Impuls gerakan kepala dilaksanakan oleh ampula
dari ductus canalis semi sircularis .
• Utriculus berfungsi dalam keseimbangan statis,
penting menyeimbangkan postur tubuh
• Sacculus sama dengan utriculus
• Secara umum : semua gerakan akan merangsang
cupula didalam ampula dan macula , yang
menstimulasi hair cell yan ada disitu. Selanjutnya
ditangkap oleh ujung syaraf VIII kemudian dikirim ke
CNS. Alur keseimbangan ini disebut sistim
vestibuler.
Sensoris Penglihatan
(vision)
• Organ sensoris penglihatan berada pada lapisan
terdalam disenbut Retina , sangat peka terhadap
sinar
• Rangsangan sinar yang ditangkap retina disulurkan
ke otak oleh nervus opticus, yamg muncul
dibelakang mata menjulur keotak melalui foramen
opticum
Struktur bola mata
Dinding bola mata terdiri dari 3 lapis
(luar->dalam) :
• Lapisan luar : Sclera = tunica fibrosa
• Lapisan tengah : tunica choroidea
= tunica vaculosa = uvea
• Paling dalam : retina
Retina
• Lapisan terdalam dinding bola mata.
• Merupakan jaringan nervosa, yg tersusun
berlapis-lapis
• Dibagian lateral sisi lain terdapt macula
lutea yang ditengahnya terdapat fovea
centralis, sangat sensitif thd cahaya hanya
terdapat sel cones
• Banyak mengandung pembuluh darah
• Banyak mengandung pembuluh darah
• Reseptor sel cahaya pada retina adalah Rod dan
Cone
• Dari sel Rod & Cone , diteruskan pada sel-
sel saraf dibawahnya menjulurkan
serabut-2 saraf menuju ke bintik buta
(blind spot). Dari sini bendel saraf (nervus
optikus) meninggalkan bola mata
• Rods
- bentuk silindris , labih panjang
- mengandung pigment rod opsin, yang
menyerap sinar sangat cepat
• Rodopsin mempunyai kemampuan
merubah sinar menjadi electrik potensial
dengan jumlah sinar yang sedikit, shg ia
mampu menangkap sinar
redup/sore/malam
• Cones
Mengandung 3 jenis pigmen yang peka
thd hijau, kuning dan biru . Tetapi tidak
peka thd sinar, shg ia lebih berfungsi pada
siang hari
Rod & Cone

Lapisan inti Lapisan reti

Lapisan ganglion

Anda mungkin juga menyukai