Anda di halaman 1dari 22

Sejarah seni rupa

indonesia
Nadya Qonita Syahira/K7122213/4E
Pokok pembahasan
01 pengertian sejarah seni rupa

02 Periode sejarah seni rupa berdasarkan


pertumbuhannya

03 Periode sejarah seni rupa berdasarkan


ciri peninggalannya
pengertian seni
seni
Menurut Yogaswara (2019), seni adalah suatu ekspresi dari perasaan
manusia yang memiliki unsur keindahan di dalamnya dan
diungkapkan melalui suatu media yang sifatnya nyata, baik itu dalam
bentuk nada, rupa, gerak, dan syair, serta dapat dirasakan oleh
panca indera manusia

seni rupa
Menurut Safliana (2018), seni rupa adalah seni yang ada rupa
menjadinya, yang dapat di serap dengan menggunakan indra
penglihatan atau segala manifestasi batin dan pengalaman etika
dengan media garis, bidang warna, tekstur, volume dan gelap
terang
Sejarah seni rupa?
Sejarah seni rupa adalah catatan peristiwa
terjadinya ciptaan visual dua atau tiga
dimensional dari waktu ke waktu secara
periodisasi.
Sejarah seni rupa berdasarkan
pertumbuhannya

Zaman Pra-Sejarah
Zaman ini berada pada abad ke 5 masehi, permulaan adanya manusia
dan kebudayaan. Zaman ini dibagi lagi menjadi 3: zaman batu tua
(Paleolitikum), zaman batu tengah (Mesolitikum), dan zaman batu muda
(Neolitikum).
Zaman Logam
Zaman ini meliputi zaman perunggu dan zaman besi. Zaman tembaga
tidak ditemukan di Asia, termasuk di Indonesia.
Sejarah seni rupa berdasarkan
pertumbuhannya

Zaman Purba
Zaman ini berada pada abad-abad pertama tarikh Masehi, pengaruh
india pertama kali, hingga lenyapnya kerajaan Majapahit (sekitar 1500
M).
Zaman Madya
Zaman ini muncul menjelang akhir zaman Majapahit yang ditandahi
datangnya pengaruh Islam di Indonesia hingga akhir abad ke-19.
Zaman Baru
Zaman ini dumulai sejak 1900 masehi, teknologi modern Indonesia hingga
sekarang
Sejarah seni rupa berdasarkan
ciri-ciri peninggalannya

Berdasarkan ciri-ciri peninggalannya, periode sejarah


seni di Indonesia dapat dibagi menjadi beberapa
bagian seperti dibawah ini:
1. Seni rupa pra-Sejarah
2. Seni rupa Hindu-Budha
3. Seni rupa Islam
4. Seni rupa Modern
SENI RUPA prasejarah
Zaman ini berada pada abad ke 5 masehi, permulaan adanya manusia dan
kebudayaan. Zaman ini dibagi lagi menjadi 3, yaitu zaman batu tua
(Paleolitikum), zaman batu tengah (Mesolitikum) dan zaman batu muda
(Neolitikum).

01 Zaman batu tua (paleotikum)


Seni rupa yang diciptakan saat
itu adalah benda-benda seperti
batu kecil yang runcing secara
alami, ranting, bambu dan kayu
Belati
yang belum diolah (diasah).
Kapak Genggam Flakes
02 Zaman batu tengah (mesolitikum)
Manusiapada Zaman Mesolitikum
memiliki 4 kebutuhan yaitu papan
(gua), pangan(umbi-umbian, Sarkofagus
buah-buahan dan daging), pakaian
sederhana, dan kebutuhan rohani
(kepercayaan)kepada roh-roh
halus dan roh-roh binatang.

Menhir Dolmen
03 Zaman batu muda (neolitikum)
Perkembangan danpolapikir
Kapak manusianya telahterlihat,
Lonjong utamanya dalam pembuatan
peralatan. Benda-benda hasil
kebudayaan dariperiodeini
Kapak
terbuat dari batuyang diasah
Persegi
sampaihalus dan rapi.

Kapak Bahu
Zaman LOGAM
Logam yang pertama adalah
perunggu maka disebut pula
zaman perunggu. Pada zaman ini
dituntut adanya kebutuhan Moko Nekara
peralatan yang lebih tajam, lebih
modern, dan adanya kebutuhan
keindahan.
Kapak Corong
ciri-ciri SENI RUPA prasejarah
Adapun ciri-ciri tradisi seni hias Indonesia yang bersumber dari seni prasejarah,
antara lain:
1. Kecenderungan untuk menggunakan bentuk flora dan fauna yang menimbulkan
kesan dekoratif sesuai dengan lingkungannya yang agraris.
2. Menampilkan bentuk-bentuk ornamen geometri (meander, swastika, tumpal,
pilin, pilin berganda, lingkaran, dan sebagainya).
3. Kecenderungan menampilkan motif-motif hias perlambangan (simbolis) sesuai
dengan pandangan hidup religi yang masih kosmis-magis.
4. Kecenderungan pada penggunaan warna dasar sesuai dengan lingkungan
alam dan pandangan kepercayaan.
SENI RUPA
HINDU-BUDHA
Zaman ini dikatakan sebagai akhir dari Prasasti Prasasti
zaman prasejarah dan menjadi Ciaruteum Kedukan Bukit
awal zaman sejarah. Hal ini dibuktikan
dengan adanya penemuan tulisan.

Pada zaman Hindu-Budha banyak


kerajaan yang berdiri. Hampir semua
kerajaan memiliki peninggalan yang Prasasti Prasasti
berupa prasasti. Canggal Tukmas
SENI RUPA islam

Agama Islam masuk ke Indonesia sekitar abad ke M oleh pedagang dari


India, Persia dan Cina. Mereka menyebarkan ajaran Islam sekaligus
memperkenalkan kebudayaannya masing – masing, maka timbul akulturasi
kebudayaan. Seni rupa Islam juga dikembangkan oleh para empu di istana
– istana sebagai media pengabdian kepada para penguasa kemudian
dalam kaitannya dengan penyebaran agama Islam, para walipu berperan
dalam mengembangkan seni di masyarakat pedesaan, misalnya da’wah
Islam disampaikan dengan media seni wayang
Karya seni rupa masa islam

masjid agung keraton kasunanan lukisan kaligrafi


demak surakarta ahmad sadali
SENI RUPA modern
Istilah“modern” dalam seni rupa Indonesia
yaitu betuk dan perwujudan seni yang terjadi
akibat dari pengaruh kaidah seni Barat/
Eropa. Dalam perkembangannya sejalan
dengan perjuangan bangsa Indonesia untuk
melepaskan diri dari penjajahan
periodisasi sejarah seni
masa modern

periode perintis periode


indonesia jelita
Perkembangan periode perintis diawali oleh
seniman legendaris Indonesia, Raden Saleh. Periode ini disebut dengan masa Indonesia
Berkat pengalamannya dan pendidikan Jelita karena Senimannya banyak melukiskan
melukisnya di luar negeri ia dapat merintis tentang kemolekan atau keindahan alam
kemunculan seni rupa Modern di Indonesia. Hindia-Belanda.
Lukisannya bernafaskan aliran Romantisisme.
periodisasi sejarah seni
masa modern

periode persagi periode


pendudukan jepang
S. Sudjojono dan Agus Jayasuminta bersama
rekan-rekannya yang lain mendirikan PERSAGI Pada tahun 1945 berdiri lembaga kesenian di
(Persatuan Ahli-ahli Gambar Indonesia). bawah naungan POETRA (Pusat tenaga
Persagi bertujuan untuk mengembangkan seni Rakyat) oleh 4 Surakarta (HBS).
rupa di Indonesia dengan mencari gaya
Indonesia asli. Konsep persagi itu sendiri
adalah semangat dan keberanian, bukan
sekedar keahlian melukis, melainkan melukis
dengan tumpahan jiwa.
periodisasi sejarah seni
masa modern

periode akademi periode seni baru


Supangkat, S. Prinka, Dee Eri Supria, dkk.
Periode ini memulai pengembangan seni rupa menampilkan gaya baru dalam seni lukis yang
Indonesia melalui pendidikan formal. Lembaga terpengaruh oleh keilmuan seni modern barat.
Pendidikan yang bernama ASRI berdiri tahun Konsep kelompok ini adalah:
1948 kemudiaan secara formal tahun 1950. Tidak membedakan disiplin seni
Lembaga tersebut mulai membuat rumusan- Menghilangkan sikap seseorang dalam
rumusan untuk mencetak seniman-seniman dan mengkhususkan penciptaan seni
calon guru seni rupa di Indonesia. Mendambakan kreatifitas baru
Membebaskan diri dari batasan-batasan
yang sudah mapan
Bersifat eksperimental
karya seni masa modern

Periode Perintis Periode Indonesia Jelita Periode Persagi

Periode Pendudukan Periode Akademi Periode Seni Baru


Jepang
daftar pustaka
Purhita, E. J. (2022). Desain Seni Rupa Klasik. Penerbit Yayasan Prima
Agus Teknik, 1-59.

Safliana, E. (2018). Seni dalam perspektif Islam. Jurnal Ilmiah Islam


Futura, 7(1), 100-107.

Yogaswara, R. (2019). Pedepokan Seni Tari Kabupaten Ciamis


(Doctoral dissertation, Universitas Komputer Indonesia).
Thank you!
Do you have any question for me?

Anda mungkin juga menyukai